BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Indonesia adalah negara kepulauan dengan jumlah penduduk yang menempati peringkat 4 dunia. Jumlah penduduknya mencapai 238 juta jiwa dan tersebar di berbagai wilayah di Indonesia. Saat ini Indonesia memiliki 33 Propinsi dengan jumlah populasinya yang bermacam-macam. Jumlah populasi terpadat berada di Pulau Jawa. Dengan jumlah penduduk yang begitu padat, maka dibutuhkan tenaga kerja yang banyak pula untuk negara ini. Baik yang bekerja pada Pemerintahan dengan menjadi Pegawai Negeri Sipil(PNS) atau bekerja pada Perusahaan Swasta dengan menjadi Pegawai Swasta maupun yang bekerja dengan mendirikan lapangan pekerjaan sendiri dengan menjadi Wiraswasta. Apabila ingin bekerja pada Pemerintahan, maka harus mengikuti Ujian Calon Pegawai Negeri Sipil yang diadakan oleh Pemerintah pada waktu-waktu tertentu, sedangkan apabila ingin bekerja di perusahaan swasta maka harus memberikan surat lamaran kerja kepada perusahaan swasta tersebut. Dan jika ingin mendirikan lapangan pekerjaan sendiri dibutuhkan modal serta minimal sedikit keahlian mengenai bidang pekerjaan yang ingin didirikannya tersebut. Setelah mengikuti ujian dan kemudian lulus pada Ujian Calon Pegawai Negeri Sipil, maka para Pegawai Negeri Sipil(PNS) tersebut akan ditempatkan pada Departemen-Departemen yang sesuai dengan hasil ujian atau sesuai dengan surat lamaran yang dibuat. Oleh karena itu, untuk mempermudah dan mempercepat dalam penempatan Pegawai Negeri Sipil(PNS) pada Departemen-Departemen yang ada di 1
2 Pemerintahan maka dibutuhkan aplikasi SIG. Disini penulis hanya fokus membahas tentang aplikasi SIG mengenai Pegawai Negeri Sipil(PNS) sektor Perhubungan pada Departemen Perhubungan khususnya yang berada di Pulau Jawa. Departemen Perhubungan mempunyai pegawai kurang lebih sebanyak 30 ribu orang se-indonesia, dengan jumlah yang sedemikian besar itu, masalah penyebaran Pegawai Negeri Sipil(PNS) sering sekali terjadi. Seperti, Tidak teroganisirnya penyebaran Pegawai Negeri Sipil(PNS) sektor Perhubungan yang berada pada Pulau Jawa sehingga menyebabkan terjadinya penyebaran kualitas Pegawai yang tidak merata pada bidangnya masing-masing. Maksudnya tidak merata adalah banyak Pegawai Negeri Sipil(PNS) sektor Perhubungan yang ahli dalam bidang kelautan di Propinsi Yogyakarta, tetapi Yogyakarta tidak memiliki pelabuhan sama sekali. Hal ini mengakibatkan kemampuan dari para Pegawai Negeri Sipil(PNS) sektor Perhubungan itu sendiri yang berkaitan dengan kelautan tidak akan berkembang jauh dan Propinsi-Propinsi lain pada Pulau Jawa kekurangan Pegawai-Pegawai Negeri Sipil(PNS) sektor Perhubungan yang ahli dalam bidang kelautan. Oleh karena itu, Dengan aplikasi SIG Pegawai Negeri Sipil(PNS), dapat diketahui apakah Pegawai Negeri Sipil(PNS) yang berada pada Propinsi tertentu sudah tersebar sesuai dengan perbandingan jumlah penduduk yang ada atau belum, Jika belum sesuai dan sebanding dengan jumlah populasi yang ada, maka pimpinan dapat mengambil kebijakan yang cepat dan akurat dalam melakukan penambahan atau regenerasi Pegawai Negeri Sipil(PNS) sektor perhubungan pada Propinsi tersebut. Dan dengan adanya aplikasi SIG Pegawai Negeri Sipil(PNS) sektor Perhubungan maka penyajian data-data dan informasi mengenai penyebaran Pegawai Negeri Sipil(PNS) pada Pulau Jawa akan menjadi lebih menarik dan informatif.
3 1.2 Ruang Lingkup Ruang lingkup untuk penulisan topik skripsi yang dibahas dibatasi sebagai berikut: Data-Data dari Sistem Kepegawaian dan GIS(SIG) sektor perhubungan pada Departemen Perhubungan, meliputi: o Peta Pulau Jawa dengan atribut-atributnya seperti Kota-Kota, Propinsi-Propinsi, dan Prasarana-Prasarana(Bandara, Pelabuhan, Stasiun, dan Terminal). o Data-Data Statistik Pegawai Negeri Sipil(PNS) sektor Perhubungan pada Departemen Perhubungan yang berada di Pulau Jawa. Aplikasi SIG yang berbentuk Desktop Application, Dalam penggunaan aplikasi SIG-nya, maka digunakan Desktop Application. Desktop Application yang dimaksudkan adalah dalam bentuk visualisasi(form-form, gambar, gradasi warna, dll) dengan interaksi yang menarik bagi para pemakainya(usernya). Implementasi dan pengujian aplikasi SIG Pegawai Negeri Sipil(PNS) sektor Perhubungan pada Departemen Perhubungan yang berada di Pulau Jawa. 1.3 Tujuan dan Manfaat 1.3.1 Tujuan Tersedianya informasi Pegawai Negeri Sipil(PNS) sektor Perhubungan pada lingkungan Departemen Perhubungan yang berbasiskan aplikasi SIG khususnya yang berada di Pulau Jawa.
4 1.3.2 Manfaat 1. Untuk membantu sistem kepegawaian di dalam Departemen Perhubungan. 2. Mempercepat dan mempermudah pimpinan dalam melakukan pengambilan keputusan pada Departemen Perhubungan untuk penempatan dan regenerasi Pegawai Negeri Sipil(PNS) sektor perhubungan pada Pulau Jawa dengan lebih efektif dan efisien sehingga memberi dampak positif bagi Propinsi dan Departemen Perhubungan tersebut. 3. Mempermudah pengukuran kinerja para Pegawai Negeri Sipil(PNS) di lingkungan kerja Departemen Perhubungan. 1.4 Metodologi Penelitian 1.4.1 Metodologi Analisis 1. Melakukan wawancara dengan pegawai-pegawai yang bertanggung jawab di bidang SIG Departemen Perhubungan dalam pembangunan dan pengembangannya, serta memberikan Kuesioner setelah dilakukan pengujian terhadap aplikasi SIG, khususnya kepada Pegawai-Pegawai yang berada di dalam Biro Kepegawaian dan Pusdatin bagian Pengembangan Sistem Informasi. 2. Analisis sistem yang sedang berjalan, mengenai sistem SIG Departemen Perhubungan. 3. Analisis kebutuhan sistem, identifikasi kebutuhan informasi Pegawai Negeri Sipil(PNS) sektor perhubungan.
5 4. Melakukan pencarian data-data mengenai Pegawai Negeri Sipil(PNS) dan data-data pendukung lainnya. 5. Melakukan studi kepustakaan yakni dengan cara melakukan pengumpulan data baik melalui internet ataupun dengan membaca dan meringkas buku-buku referensi yang terkait dengan permasalahan yang dibahas dan yang menjadi panduan dalam penyusunan skripsi ini. 1.4.2 Metodologi Perancangan 1. Perancangan Mendesain dan merancang aplikasi yang diperlukan oleh Departemen Perhubungan, dalam tahap ini dilakukan: a. Merancang Data Flow Diagram (DFD) b. Merancang Kamus Data c. Merancang Basis Data d. Merancang Entity Relationship Diagram(ERD) e. Merancang Struktur Menu f. Merancang State Transition Diagram (STD) g. Merancang Pseudocode h. Merancang tampilan layar 2. Pengujian Dilakukan untuk melihat dan mengetahui hasil aplikasi yang telah dibuat, apakah telah sesuai dengan kebutuhan Departemen Perhubungan atau belum.
6 1.5 Sistematika Penulisan Untuk memberikan gambaran yang lebih jelas pada penulisan skripsi ini, maka penulisan akan dibagi secara sistematis ke dalam lima bab yaitu sebagai berikut : BAB 1 PENDAHULUAN Pada bab ini akan dijelaskan mengenai latar belakang penulisan, ruang lingkup, tujuan dan manfaat, metodologi penulisan serta sistematika penulisan skripsi ini. BAB 2 LANDASAN TEORI Pada bab ini akan diuraikan mengenai teori-teori dasar, teori-teori khusus, dan definisi-definisi yang digunakan untuk mendukung skripsi ini. BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM Pada bab ini akan memuat tentang analisis Departemen Perhubungan yang mencakup sejarah berdirinya Departemen Perhubungan serta struktur organisasi yang akan memperlihatkan posisi jabatan pada Departemen Perhubungan serta penjelasan mengenai lambang Departemen Perhubungan, dan juga menjelaskan mengenai sistem yang sedang berjalan, serta uraian spesifikasi proses dari sistem yang sedang berjalan. Bab ini juga berisi perancangan sistem yang akan Penulis kembangkan. BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM Pada bab ini akan dijelaskan mengenai tahapan-tahapan di dalam implementasi. Bab ini juga akan membahas cara pemakaian dari aplikasi,
kemudian dilanjutkan dengan tahapan-tahapan evaluasi untuk memberikan gambaran mengenai keberhasilan aplikasi yang telah Penulis kembangkan. 7 BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN Pada bab ini akan dituliskan kesimpulan yang didapat dari hasil analisis, pengembangan, serta pengujian sistem yang telah dilakukan. Selain itu akan diberikan beberapa saran yang terkait dengan penerapan sistem yang telah dirancang dan dibuat oleh penulis agar didapatkan suatu penerapan sistem yang lebih baik di masa yang akan datang.