Ruko Jambusari No. 7A Yogyakarta Telp. : ; Fax. :

dokumen-dokumen yang mirip
BAB II TINJAUAN PUSTAKA

SERI PERPAJAKAN INDONESIA-6 PPnBM, Revaluasi Aktiva Tetap dan Fasilitas PPh

TEKNIK TENAGA LISTRIK DASAR

Komunikasi Keperawatan

BAB III LANDASAN TEORI

Ruko Jambusari No. 7A Yogyakarta Telp. : ; Fax. :

MOTOR BAKAR TORAK. 3. Langkah Usaha/kerja (power stroke)

MANAJEMEN PROYEK TEKNOLOGI INFORMASI

UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NO. 5 TAHUN 2011 TENTANG AKUNTAN PUBLIK

Gambar 1. Motor Bensin 4 langkah

Ruko Jambusari No. 7A Yogyakarta Telp. : ; Fax. :

Motor diesel dikategorikan dalam motor bakar torak dan mesin pembakaran dalam merubah energi kimia menjadi energi mekanis.

Media dan Model-model Pembelajaran Inovatifa

Edisi Pertama Cetakan Pertama, 2013

BAB II. LANDASAN TEORI

Materi. Motor Bakar Turbin Uap Turbin Gas Generator Uap/Gas Siklus Termodinamika

Semua informasi tentang buku ini, silahkan scan QR Code di cover belakang buku ini

HUKUM ADMINISTRASI NEGARA

BAB I PENDAHULUAN. Motor bakar merupakan salah satu jenis penggerak mula. Prinsip kerja

Ruko Jambusari No. 7A Yogyakarta Telp. : ; Fax. :

Fungsi katup Katup masuk Katup buang

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

METODOLOGI PENELITIAN PETERNAKAN

Semua informasi tentang buku ini, silahkan scan QR Code di cover belakang buku ini

ANALISIS DAYA BERKURANG PADA MOTOR BAKAR DIESEL DENGAN SUSUNAN SILINDER TIPE SEGARIS (IN-LINE)

Intisari Konsep Kimia Dasar Jilid-1

Mekanika Robot Berkaki

PEMASARAN STRATEGIK Bagaimana Meraih Keunggulan Kompetitif

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Mesin Diesel. Mesin Diesel

PRAKTIKUM PAJAK PERTAMBAHAN NILAI LANJUTAN

AKUNTANSI PERUSAHAAN MANUFAKTUR

BAGIAN-BAGIAN UTAMA MOTOR Bagian-bagian utama motor dibagi menjadi dua bagian yaitu : A. Bagian-bagian Motor Utama yang Tidak Bergerak

Ruko Jambusari No. 7A Yogyakarta Telp. : ; Fax. :

Perencanaan dan Pengendalian Produksi

ORGANISASI DAN KEPEMIMPINAN MODERN

SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PENDIDIKAN, oleh Yakub; Vico Hisbanarto Hak Cipta 2014 pada penulis

REENGINEERING SISTEM INFORMASI

Ruko Jambusari No. 7A Yogyakarta Telp. : ; Fax. :

TEKNOLOGI PENANGANAN PASCAPANEN BUAH-BUAHAN DAN SAYURAN

BAB II LANDASAN TEORI

TEORI DAN PANDUAN KONSELING GIZI

Ruko Jambusari No. 7A Yogyakarta Telp. : ; Fax. :

PENGANTAR AKUNTANSI BERBASIS IFRS

PENGANTAR PENDIDIKAN, oleh Nanang Purwanto, S.Pd., M.Pd. Hak Cipta 2014 pada penulis

Rencana Pembelajaran Kegiatan Mingguan (RPKPM).

Ruko Jambusari No. 7A Yogyakarta Telp. : ; Fax. :

FINONDANG JANUARIZKA L SIKLUS OTTO

BAB II LANDASAN TEORI. Sebelum bahan bakar ini terbakar didalam silinder terlebih dahulu dijadikan gas

PERENCANAAN MOTOR BAKAR DIESEL PENGGERAK POMPA

ENTERPRISE RESOURCE PLANNING

BAB 9 MENGIDENTIFIKASI MESIN PENGGERAK UTAMA

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang 1.2 Rumusan Masalah

MAKALAH DASAR-DASAR mesin

SUMBERDAYA ENERGI. Edisi Pertama Cetakan Pertama, 2013

PAJAK PERTAMBAHAN NILAI JILID 2

PENGANTAR ILMU POLITIK Kerangka Berpikir dalam Dimensi Arts, Praxis & Policy

Seta Samsiana & Muhammad Ilyas sikki

Pengaruh Parameter Tekanan Bahan Bakar terhadap Kinerja Mesin Diesel Type 6 D M 51 SS

BERWIRAUSAHA CERDAS Inspirasi bagi Kaum Muda

Ruko Jambusari No. 7A Yogyakarta Telp. : ; Fax. :

BAB II LANDASAN TEORI

Semua informasi tentang buku ini, silahkan scan QR Code di cover belakang buku ini

PENGEMBANGAN INSTRUMEN PENELITIAN PENDIDIKAN

Asuhan Keperawatan Pada Sistem Kardiovaskuler Anak, oleh Oktavianus Hak Cipta 2014 pada penulis

TRANSPORTASI DAN PENGEMBANGAN WILAYAH

Ruko Jambusari No. 7A Yogyakarta Telp. : ; Fax. : info@grahailmu.co.id

Rencana Pembelajaran Kegiatan Mingguan (RPKPM)

PENGGUNAAN DAN PENGATURAN MOTOR LISTRIK Penulis: : Radita Arindya, S.T., M.T

BAB II LANDASAN TEORI

Konsep Dasar Sosiolinguistik

Denny Haryadhi N Motor Bakar / Tugas 2. Karakteristik Motor 2 Langkah dan 4 Langkah, Motor Wankle, serta Siklus Otto dan Diesel

Edisi Pertama Cetakan Pertama, 2009

MANAJEMEN JARINGAN BERBASIS CISCO SYSTEM

MOTOR OTTO 2 LANGKAH. Carburat or. Crank case MOTOR BAKAR. Ciri-ciri Motor Otto 2 langkah

Biologi Medik BIOLOGI MEDIK. Dra. Agnes Sri Harti, M.Si. Edisi Kedua Cetakan Pertama, 2013

HUKUM KETENAGANUKLIRAN; Tinjauan dari Aspek Keselamatan dan Kesehatan Kerja, oleh Eri Hiswara Hak Cipta 2014 pada penulis

BAB II LANDASAN TEORI. mekanik berupa gerakan translasi piston (connecting rods) menjadi gerak rotasi

TEKNOLOGI BROADCASTING TV

BAB II TEORI DASAR. Mesin diesel pertama kali ditemukan pada tahun 1893 oleh seorang berkebangsaan

Akuntansi untuk Perusahaan Jasa dan Dagang/Sigit Hermawan;

STUDI KARAKTERISTIK TEKANAN INJEKSI DAN WAKTU INJEKSI PADA TWO STROKE GASOLINE DIRECT INJECTION ENGINE

ANALISIS PENGARUH BENTUK PERMUKAAN PISTON TERHADAP KINERJA MOTOR BENSIN

MOTOR BAKAR PENGERTIAN DASAR. Pendahuluan

Semua informasi tentang buku ini, silahkan scan QR Code di cover belakang buku ini

BAB I MOTOR PEMBAKARAN

LAPORAN PRAKTIKUM TEKNOLOGI MOTOR DIESEL PERAWATAN MESIN DIESEL 1 SILINDER

KELISTRIKAN INDUSTRI, oleh Irwan Iftadi Hak Cipta 2015 pada penulis

BAB III PEMBUKAAN DAN PENUTUPAN

UNDANG-UNDANG NO. 15 TAHUN 2011

BAB II TINJAUAN LITERATUR

MAKALAH THERMODINAMIKA DAN PENGGERAK AWAL PROSES SIKLUS DIESEL OLEH : NICOBEY SAHALA TUA NAIBAHO NPM : KK2 TEKNIK ELEKTRO

Teori, Kuesioner dan Analisis Data Pemasaran dan Perilaku Konsumen

PRINSIP KERJA MOTOR DAN PENGAPIAN

Penjadwalan. Mesin. Rosnani Ginting

ii Pengantar Bisnis

PENGANTAR SISTEM INFORMASI

PRINSIP DASAR MEKANIKA STRUKTUR

ILMU KOMUNIKASI: TEORI & PRAKTIK

PENGARUH VARIASI UKURAN MAIN JET KARBURATOR DAN VARIASI PUTARAN MESIN TERHADAP KONSUMSI BAHAN BAKAR PADA SEPEDA MOTOR HONDA SUPRA X 125

Transkripsi:

Sistem Bahan Bakar Motor Diesel Oleh : Rabiman Zaenal Arifin Edisi Pertama Cetakan Pertama, 2011 Hak Cipta 2011 pada penulis, Hak Cipta dilindungi undang-undang. Dilarang memperbanyak atau memindahkan sebagian atau seluruh isi buku ini dalam bentuk apa pun, secara elektronis maupun mekanis, termasuk memfotokopi, merekam, atau dengan teknik perekaman lainnya, tanpa izin tertulis dari penerbit. Ruko Jambusari No. 7A Yogyakarta 55283 Telp. : 0274-889836; 0274-889398 Fax. : 0274-889057 E-mail : info@grahailmu.co.id Rabiman; Arifin, Zaenal SISTEM BAHAN BAKAR MOTOR DIESEL/Rabiman; Zaenal Arifin - Edisi Pertama Yogyakarta; Graha Ilmu, 2011 xiv + 162 hlm, 1 Jil. : 23 cm. ISBN: 978-979-756-779-8 1. Teknik I. Judul

KATA PENGANTAR Puji syukur kita panjatkan kepada Allah - Tuhan Yang Maha Esa, atas tersusunnya Buku Sistem Bahan Bakar Motor Diesel ini, meskipun masih jauh dari kesempurnaan. Namun besar harapan kami bahwa materi yang dibahas dalam buku ini dapat bermanfaat sebagai bahan referensi bagi siswa, mahasiswa, teknisi atau penggemar teknik otomotif, sehingga anda dapat memiliki pengetahuan tentang sistem bahan bakar motor diesel yang saat ini banyak digunakan dalam kendaraan bermotor. Sistim bahan bakar (fuel system) baik pada motor diesel maupun pada motor bensin memiliki peranan yang sangat penting dalam menyediakan dan mensupply sejumlah bahan bakar yang dibutuhkan sesuai dengan kapasitas mesin, putaran motor dan pembebanan motor. Oleh karenannya performance fuel system sangat menentukan kinerja dari sebuah motor. Seperti kita ketahui bersama bahwa sistem bahan bakar terdiri dari beberapa komponen utama yang memiliki peran sangat penting dalam mendukung kinerja motor, oleh karenanya pengetahuan dan pemahaman tentang sistem bahan bakar sangat penting dalam mendukung kebutuhan pembaca untuk mampu melakukan diagnosis terhadap kerusakan atau gangguan yang terjadi pada motor

vi Sistem Bahan Bakar Motor Diesel khususnya yang berhubungan dengan kinerja dan kebutuhan bahan bakar mesin. Bahan ini disusun dari berbagai sumber baik text book, hand out, artikel atau bahan seminar yang telah diikuti, semoga penyusunan buku ini dapat bermanfaat bagi semua pihak. Terima kasih kami ucapkan kepada semua pihak yang telah mendukung dalam penyusunan buku ini khususnya kepada penerbit, rekan-rekan di Prodi Pendidikan Teknik Mesin FKIP Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa Yogyakarta dan rekan-rekan di Jurusan Teknik Otomotif FT Universitas Negeri Yog yakarta. Semoga masukan dan dukungan anda memberikan warna yang lebih besar dalam pengembangan ilmu dan teknologi otomotif. Akhir kata kami berharap semoga apa yang kami sajikan memberikan manfaat buat semua pembaca, sehingga ilmu dan teknologi bahan bakar menjadi lebih berkembang. Yogyakarta, Mei 2011 Penulis

DAFTAR ISI KATA PENGANTAR DAFTAR ISI BAGIAN 1 DASAR MOTOR DIESEL 1 A. Prinsip Pembakaran Motor Diesel 3 B. Prinsip Kerja Motor Diesel 4 Langkah 4 C. Proses Pembakaran Motor Diesel 6 D. Ruang Bakar Motor Diesel 18 BAGIAN 2 SISTEM BAHAN BAKAR MOTOR DIESEL 25 A. Diagram Aliran Bahan Bakar 25 B. Komponen Sistem Bahan Bakar 27 BAGIAN 3 POMPA INJEKSI 37 A. Pompa Injeksi Tipe In-Line 37 B. Pompa Injeksi Tipe Distributor 75 C. Injektor (Nozel dan Nozel Holder) 93 D. Penyetelan dan Pemeriksaan Sistem Bahan Bakar 100 E. Throubles Shooting Sistem Bahan Bakar 128 v vii

viii Sistem Bahan Bakar Motor Diesel BAGIAN 4 MEMBONGKAR DAN MERAKIT GOVERNOR POMPA IN-LINE 135 A. Persiapan 135 B. Membongkar 137 C. Merakit Governor 145 D. Pengujian dan Penyetelan Governor 154 E. Standar Momen Pengencangan 167 F. Penyetelan Pendahuluan Stop Cam 168 BAGIAN 5 BONGKAR PASANG POMPA INJEKSI TYPE DISTRIBUTOR 171 A. Peralatan Khusus 171 B. Membongkar Pompa Injeksi 174 C. Merakit Pompa Injeksi 191 D. Penyetelan Pompa Injeksi 227 E. Momen Pengencangan 250 F. Peralatan Khusus untuk Membongkar 251 G. Peralatan Khusus untuk Membongkar dan Merakit 252 H. Peralatan untuk Penyetelan 255 I. Gambar Pecahan Pompa Injeksi VE 259 DAFTAR PUSTAKA 261 TENTANG PENULIS 265 -oo0oo-

BAGIAN 1 DASAR MOTOR DIESEL Motor yang digunakan pada motor bensin dan motor diesel adalah motor jenis gerak bolak balik (reciprocating engine). Komponen dasar dari motor ini terdiri dari mekanisme engkol dan piston yang komponen utamanya meliputi: silinder, piston, batang piston dan poros engkol. Dari mekanisme tersebut terbentuklah suatu ruangan di atas piston yang biasa disebut sebagai ruang bakar. UDARA PANAS BAHAN BAKAR RUANG BAKAR SILINDER PISTON CONNECTING ROD CRANKSHAFT Gambar 1.1 Prinsip kerja motor

2 Sistem Bahan Bakar Motor Diesel Prinsip kerja dari motor di atas adalah merubah energi panas menjadi energi gerak. Panas pada motor diperoleh dari proses pembakaran didalam motor. Karena itu agar motor dapat bekerja, maka udara dan bahan bakar harus masuk ke dalam ruang bakar, udara dan bahan bakar tersebut kemudian harus bercampur secara homogen. Setelah udara dan bahan bakar bercampur secara homogen, maka dengan adanya panas yang masuk campuran udara dan bahan bakar tersebut akan terbakar. Dengan terbakarnya campuran udara dan bahan bakar didalam ruang bakar, maka panas didalam ruang bakar akan meningkat beberapa kali lipat dan hal ini akan mengakibatkan tekanan didalam ruang bakar menjadi tinggi sekali. Tekanan ini akan menyebabkan piston terdorong ke bawah didalam silinder. Gerakan piston ini kemudian diteruskan oleh batang piston untuk memutarkan poros engkol. Gerakan inilah yang menghasilkan tenaga pada motor. Campuran udara dan bahan bakar yang telah terbakar kemudian dibuang. Posisi tertinggi dari piston disebut Titik Mati Atas (TMA). Sedangkan posisi paling bawah yang dicapai piston disebut Titik Mati Bawah (TMB). Jarak TMA-TMB disebut langkah piston. Dari prinsip kerja motor di atas dapat disimpulkan bahwa agar motor dapat bekerja ada 4 proses yang harus dilakukan, yaitu: 1. Motor harus memasukan udara dan bahan bakar ke dalam silinder. Proses ini disebut proses Isap 2. Agar udara dan bahan bakar dapat dibakar maka udara dan bahan bakar tersebut harus dicampur secara homogen dan berbentuk gas. Untuk mencapai hal ini maka motor harus melakukan proses yang disebut proses Kompresi. 3. Setelah campuran udara dan bahan bakar bercampur secara homogen maka untuk memperoleh panas, campuran tersebut harus dibakar, kemudian panas hasil pembakaran tersebut dirubah menjadi tenaga gerak oleh mekanisme piston. Proses ini disebut proses Usaha.