HUBUNGAN PENGETAHUAN, SIKAP DAN ANTENATAL CARE DENGAN KONSUMSI TABLET BESI PADA IBU HAMIL DI PUSKESMAS ULEE KARENG KARENG BANDA ACEH

dokumen-dokumen yang mirip
HUBUNGAN USIA, PARITAS DAN PEKERJAAN IBU HAMIL DENGAN BAYI BERAT LAHIR RENDAH

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN ANEMIA PADA IBU HAMIL TRIMESTER III DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS AIR DINGIN KOTA PADANG TAHUN 2012

HUBUNGAN DUKUNGAN SUAMI DENGAN KEPATUHAN KONSUMSI TABLET FE PADA IBU HAMIL TRIMESTER III DI PUSKESMAS WIROBRAJAN KOTA YOGYAKARTA

PERAN PETUGAS KESEHATAN DAN KEPATUHAN IBU HAMIL MENGKONSUMSI TABLET BESI

*Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Sam Ratulangi

ABSTRAK. Kata Kunci: Asupan Energi, Frekuensi Antenatal Care, Ketaatan Konsumsi Tablet Fe, Anemia

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEKURANGAN ENERGI KRONIS PADA IBU HAMIL DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS SUNGAI BILU BANJARMASIN

BAB I PENDAHULUAN. pada ibu hamil disebut potensial danger to mother and child (potensial

HUBUNGAN KEPATUHAN MINUM TABLET FE PADA IBU PRIMIGRAVIDA DENGAN KEJADIAN ANEMIA DI PUSKESMAS TEGALREJO TAHUN 2016

BAB I PENDAHULUAN. anemia masih tinggi, dibuktikan dengan data World Health Organization

Hubungan Pengetahuan Ibu Hamil tentang Anemia Defisiensi Besi terhadap Kepatuhan Mengkonsumsi Tablet Zat Besi

BAB 1 PENDAHULUAN. kapasitas/kemampuan atau produktifitas kerja. Penyebab paling umum dari anemia

HUBUNGAN ANEMIA DAN KEK PADA IBU HAMIL AKHIR TRIMESTER III DENGAN BERAT BADAN LAHIR BAYI (Studi di Wilayah Kerja Puskesmas Kalisat Kabupaten Jember)

HUBUNGAN ANTARA PENGETAHUAN, STATUS PENDIDIKAN, DAN STATUS PEKERJAAN IBU DENGAN KUNJUNGAN ANTENATAL CARE

MOTIVASI DAN KEPATUHAN KUNJUNGAN ANTENATAL CARE (ANC) PADA IBU HAMIL TRIMESTER III

BAB I PENDAHULUAN. atau konsentrasi hemoglobin dibawah nilai batas normal, akibatnya dapat

BAB I PENDAHULUAN. sangat besar terhadap kualitas sumber daya manusia. Anemia pada ibu hamil

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN ANEMIA IBU HAMIL TRIMESTER III DI PUSKESMAS CIKAMPEK KABUPATEN KARAWANG

HUBUNGAN PENGETAHUAN TENTANG CARA KONSUMSI TABLET Fe DENGAN KADAR HEMOGLOBIN PADA IBU HAMIL TRIMESTER III DI PUSKESMAS PLERET BANTUL YOGYAKARTA

Serambi Akademica, Vol. II, No. 2, November 2014 ISSN :

BAB I PENDAHULUAN. Anemia adalah suatu kondisi ketika kadar hemoglobin (Hb) dalam darah lebih rendah dari batas normal kelompok orang yang

HUBUNGAN ANTARA PENGETAHUAN IBU HAMIL DENGAN KEPATUHAN MENGKONSUMSI TABLET ZAT BESI (FE) DI KECAMATAN TARERAN

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN DEFISIENSI ZAT BESI PADA IBU HAMIL DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS GANDUS PALEMBANG

ABSTRAK. Angelia Diah Rani A., 2008; Pembimbing I: Dr,dr. Felix Kasim. M.Kes. Pembimbing II: dr. Rimonta F.G, Sp.OG.

BAB I PENDAHULUAN. Dalam rangka mencapai Indonesia Sehat dilakukan. pembangunan di bidang kesehatan yang bertujuan untuk meningkatkan

BAB I PENDAHULUAN. dan Afrika. Menurut World Health Organization (dalam Briawan, 2013), anemia

Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Anemia

Rusmiati, Nurmilah, Yuli Mulyanti Jurusan Keperawatan Poltekkes Kemenkes Jakarta III

BEBERAPA FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KUNJUNGAN IBU HAMIL (K4) DI WILAYAH KERJA UPTD PUSKESMAS CIMARAGAS KABUPATEN CIAMIS TAHUN 2013.

HUBUNGAN ANTARA STATUS ANEMIA IBU HAMIL TRIMESTER III DENGAN KEJADIAN BAYI BERAT LAHIR RENDAH DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS HALMAHERA, SEMARANG

HUBUNGAN ANTARA POLA MAKAN DENGAN TERJADINYA ANEMIA PADA IBU HAMIL DI PUSKESMAS DAWE KECAMATAN DAWE KABUPATEN KUDUS TAHUN 2013

NASKAH PUBLIKASI. Disusun Oleh: Kartika Dewi Ayusti

HUBUNGAN PENGETAHUAN IBU DAN POLA KONSUMSI DENGAN KEJADIAN ANEMIA GIZI PADA IBU HAMIL DI PUSKESMAS KASSI-KASSI

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Peningkatan kesehatan ibu merupakan salah satu tujuan Millenium Development

BAB I PENDAHULUAN. merupakan salah satu indikator keberhasilan layanan kesehatan di suatu

PENGARUH PENYULUHAN TERHADAP PENGETAHUAN IBU HAMIL TRIMESTER I TENTANG TABLET FE (STUDI DI PUSKESMAS BANGETAYU SEMARANG TAHUN 2013)

Pelaksanaan Antenatal Care Berhubungan dengan Anemia pada Kehamilan Trimester III di Puskesmas Sedayu I Yogyakarta

FAKTOR-FAKTOR PREDISPOSISI TERJADINYA ANEMIA PADA IBU HAMIL TRIMESTER III DI PUSKESMAS JETIS I BANTUL DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA TAHUN 2013

PENGARUH KEKURANGAN ENERGI KRONIS (KEK) DENGAN KEJADIAN ANEMIA PADA IBU HAMIL

HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN DENGAN KEJADIAN ANEMIA PADA IBU HAMIL DI WILAYAH PUSKESMAS GODEAN I

HUBUNGAN ANTARA PENDIDIKAN DAN PENGETAHUAN IBU DENGAN KUNJUNGAN ANTENATAL CARE

BAB I PENDAHULUAN. Kehamilan merupakan permulaan suatu kehidupan baru. pertumbuhan janin pada seorang ibu. Ibu hamil merupakan salah satu

HUBUNGAN KEPATUHAN KONSUMSI TABLET BESI

BAB I PENDAHULUAN. Penyebab tingginya angka kematian ibu terutama disebabkan karena faktor

BAB I PENDAHULUAN. daya manusia pada masa mendatang (Bobak, Lowdermik & Jensen, 2005). Upaya dalam kesehatan telah dipersiapkan yang bertujuan untuk

Kata Kunci: Hamil, Anemia

HUBUNGAN LINGKAR LENGAN ATAS (LILA) DAN KADAR HEMOGLOBIN (Hb) DENGAN BERAT BAYI LAHIR

BAB I PENDAHULUAN. Ketidak cukupan asupan makanan, misalnya karena mual dan muntah atau kurang

BAB I PENDAHULUAN. melalui alat indra (Lukaningsih, 2010: 37). Dengan persepsi ibu hamil dapat

KARYA TULIS ILMIAH. Karya Tulis Ilmiah ini diajukan untuk memenuhi persyaratan Memperoleh Gelar Ahli Madya Kebidanan

PUBLIKASI KARYA ILMIAH

HUBUNGAN PENGETAHUAN IBU HAMIL TENTANG ANEMIA DEFISIENSI BESI DENGAN KEPATUHAN MENGKONSUMSI TABLET BESI DI PUSKESMAS KARANGDOWO, KLATEN

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN ANEMIA GIZI BESI PADA IBU HAMIL DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS PARSOBURAN KEC

Dea Riskha Fitriliana 1 ABSTRACT

HUBUNGAN ANTARA KONSUMSI TABLET Fe DAN FREKUENSI ANTENATAL CARE (ANC) DENGAN KADAR HEMOGLOBIN PADA IBU HAMIL DI DESA SENDANG PONOROGO NASKAH PUBLIKASI

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN ANEMIA PADA REMAJA PUTRI DI SMA NEGERI 11 BANDA ACEH TAHUN 2013

ABSTRAK. Faktor - Faktor yang Berhubungan dengan Status Gizi Ibu Hamil Trimester I di RSIA Pertiwi Makassar

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PEMILIHAN PENOLONG PERSALINAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KABUPATEN PANDEGLANG

III TAHUN Disusun Oleh WIWEN INDITA PROGRAM

BAB 1 PENDAHULUAN. Masalah gizi dan pangan merupakan masalah yang mendasar karena secara

HUBUNGAN ANTARA KADAR HEMOGLOBIN IBU HAMIL DENGAN STATUS GIZI ANAK USIA 0-6 BULAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS SANGKRAH KOTA SURAKARTA

Kata kunci :Frekuensi Antenatal Care, Ketaatan Konsumsi Fe, Anemia, Ibu Hamil

HUBUNGAN KONSUMSI TABLET BESI (FE) DAN PENGETAHUAN DENGAN KEJADIAN ANEMIA PADA IBU HAMIL DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS ALALAK TENGAH KOTA BANJARMASIN

HUBUNGAN PERILAKU IBU HAMIL DENGAN PEMANFAATAN PELAYANAN ANTENATAL CARE DI PUSKESMAS ANTANG

ABSTRAK. Rini Astuti 1, Raudhatun Nuzul ZA 2

HUBUNGAN PENGETAHUAN IBU HAMIL DAN DUKUNGAN KELUARGA DENGAN PERILAKU PENCEGAHAN ANEMIA DEFESIENSI BESI DI PUSKESMAS TANJUNG PINANG KOTA JAMBI

22,02%, 23,48% dan 22,45% (Sarminto, 2011). Kejadian anemia di Provinsi DIY pada tahun 2011 menurun menjadi 18,90%. Berbeda dengan provinsi, kejadian

**) Staf Pengajar Fakultas Kesehatan Universitas Dian Nuswantoro Jl Nakula I N Semarang ABSTRACT

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN DERAJAT ANEMIA SELAMA KEHAMILAN DI RUMAH SAKIT IBU DAN ANAK SITI FATIMAH MAKASSAR

HUBUNGAN STATUS GIZI DENGAN KEJADIAN ANEMIA PADA IBU HAMIL TRIMESTER III DI PUSKESMAS PALIYAN GUNUNGKIDUL NASKAH PUBLIKASI

HUBUNGAN SENAM HAMIL TERHADAP LAMANYA PROSES PERSALINAN PADA IBU BERSALIN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS BAYAT KLATEN

STIKES Nani Hasanuddin Makassar 2. STIKES Nani Hasanuddin Makassar 3. STIKES Nani Hasanuddin Makassar

Trisna Ebtanastuti 2, Anjarwati 3 INTISARI

SIKAP IBU HAMIL DENGAN KEPATUHAN KUNJUNGAN ANTENATAL CARE PERTAMA (K1) COMPLIANCE WITH THE ATTITUDE OF PREGNANT WOMEN PRENATAL CARE FIRST VISIT

BAB. I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

GAMBARAN STATUS GIZI IBU HAMIL TRIMESTER I

RELATIONSHIP BETWEEN THE CONSUMPTION OF TABLETS FE COMPLIANCE OF EVENTS Anemia HUBUNGAN ANTARA KEPATUHAN KONSUMSI TABLET FE TERHADAP KEJADIAN ANEMIA

HUBUNGAN ANTARA KETERATURAN MENGKONSUMSI TABLET ZAT BESI DENGAN KEJADIAN ANEMIA PADA IBU HAMIL DI PUSKESMAS JETIS II BANTUL YOGYAKARTA

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Pembangunan kesehatan diarahkan untuk meningkatkan kesadaran,

Agus Byna 1, Laurensia Yunita 2, Indah Ratna Sari * *Korespondensi Penulis, Telepon : ,

BAB I PENDAHULUAN. konsepsi, fertilisasi, nidasi, dan implantasi. Selama masa kehamilan, gizi ibu dan

EFEKTIVITAS JUS JAMBU BIJI TERHADAP PERUBAHAN KADAR HB PADA IBU HAMIL TRIMESTER III DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS BACEM KABUPATEN BLITAR TAHUN 2015

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Kehamilan merupakan suatu keadaan fisiologis yang diharapkan setiap pasangan

GAMBARAN PENGETAHUAN DAN SIKAP IBU HAMIL TENTANG KEHAMILAN RESIKO TINGGI DIPUSKESMAS PEKAUMAN BANJARMASIN

BAB I PENDAHULUAN. defisiensi vitamin A, dan defisiensi yodium (Depkes RI, 2003).

HUBUNGAN CARA KONSUMSI TABLET FE DENGAN KEJADIAN ANEMIA PADA IBU HAMIL TRIMESTER II DAN III DI PUSKESMAS TEGALREJO YOGYAKARTA TAHUN2015

HUBUNGAN PENGETAHUAN, PENDIDIKAN DAN SIKAP IBU HAMIL DENGAN PEMERIKSAAN KEHAMILAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS TUMPAAN KABUPATEN MINAHASA SELATAN

BAB 1 PENDAHULUAN. anemia pada masa kehamilan. (Tarwoto dan Wasnidar, 2007)

Hubungan Tingkat Pengetahuan dan Perilaku tentang gizi terhadap Kejadian Anemia pada Remaja Putri. Ratih Puspitasari 1,Ekorini Listiowati 2

Sri Marisya Setiarni, Adi Heru Sutomo, Widodo Hariyono Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Ahmad Dahlan, Yogyakarta

KEJADIAN ANEMIA PADA IBU HAMIL ABSTRAK

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. dimana terjadi penurunan hemoglobin (Hb) atau sel darah merah <11 gr/dl selama

HUBUNGAN PENGETAHUAN DENGAN SIKAP IBU HAMIL DALAM PENCEGAHAN ANEMIA DI PUSKESMAS RUMBAI

HUBUNGAN PENGETAHUAN IBU HAMIL TENTANG TANDA BAHAYA KEHAMILAN DENGAN KEPATUHAN KUNJUNGAN ANC DI KLINIK DINA BROMO UJUNG LINGKUNGAN XX MEDAN TAHUN

NASKAH PUBLIKASI. Disusun oleh: Aribul Maftuhah

HUBUNGAN STATUS GIZI DALAM KEHAMILAN DENGAN STATUS EKONOMI

PROPOSAL PENELITIAN. Oleh: T. RIFKY M. AL FUADY Universitas Sumatera Utara

FAKTOR FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN ANEMIA PADA IBU HAMIL TRIMESTER III DI PUSKESMAS UMBULHARJO II NASKAH PUBLIKASI

HUBUNGAN PENGETAHUAN IBU HAMIL TENTANG ANEMIA DEFISIENSI BESI DENGAN KEPATUHAN MENGKONSUMSI TABLET BESI DI PUSKESMAS KARANGDOWO KLATEN SKRIPSI

Transkripsi:

HUBUNGAN PENGETAHUAN, SIKAP DAN ANTENATAL CARE DENGAN KONSUMSI TABLET BESI PADA IBU HAMIL DI PUSKESMAS ULEE KARENG KARENG BANDA ACEH Husnah Abstrak. Anemia defisiensi besi merupakan penyebab utama anemia pada kehamilan sehingga tablet besi direkomendasikan untuk seluruh wanita hamil di berbagai negara. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubunganpengetahuan,sikap dan antenatal care dengan konsumsi tablet besi pada ibu hamil di Puskesmas Ulee Kareng Banda Aceh. Penelitian ini merupakan penelitian analitik observasional dengan rancangan Cross sectional survey dimana tujuan peneliti untuk melihat hubungan, pengetahuan, sikap, dan antenatal care ibu hamil terhadap konsumsi tablet besi. Populasi adalah ibu hamil yang berkunjung ke ruang Kesehatan Ibu dan Anak dan sampel dipilih secara Accidental Sampling pada ibu hamil trimester III dari tanggal 1 November sampai dengan 20 Desember 2011 dengan jumlah 32 responden. Analisis yang digunakan adalah analisis univariat dan bivariat dengan uji Chi-Square dan bila tidak terpenuhi persyaratannya maka digunakan Fisher s Exact Test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 53,1% responden mengkonsumsi tablet besi sesuai. Hasil analisis bivariat menunjukkan bahwa ada hubungan antara pengetahuan (p=0,003 RP=2,6(95% CI=1,3-5,4), sikap (p=0,026 RP=2,0 (95% CI=1,0-4,03), antenatal care (p=0,000 RP=4,1(95% CI=1,4-11,6) dengan konsumsi tablet besi. (JKS 2012; 3: 127-131) Kata kunci : Konsumsi tablet besi, ibu hamil, anemia defisiensi besi Abstract. Iron deficiency anemia is one of the main causes of deficiency anemia during pregnancy. As a result, iron tablets have been recommended to be consumed by pregnant women all over the world.. It is assumed that the pregnant women consumed less food that contains sufficient iron. The aim of this research is particularly to figure out the knowledge, attitude and antenatal care that related to Iron tablet consumption during pregnancy in Public Health ClinicUlee Kareng, Banda Aceh. Analytics observasional by designing Cross Sectional Survey was used in order to investigate the relationship between knowledge, attitude, and antenatal care of pregnant women and their consumption of iron tablets. The population of this research was pregnant women who came to Mom and Kids room in Public Health Clinic Ulee Kareng, while Accidental Samplingwas used to choose pregnant women who were in III trimester, particularly from November 1 to December 20, 2011. In this case,the number of total respondents was 32. Furthermore, this research employed univariat and bivariat analysis with Chi-Square. However, if the requirement was not sufficient, Fisher s Exact Test would be utilized then. The result of this research has shown that 53,1% of respondent consumed Iron tablets accurately. The result of bivariat analysis has shown a clear relationship between knowledge (p=0,003 RP=2,6(95% CI=1,3-5,4), attitude (p=0,026 RP=2,0(95% CI=1,0-4,03), antenatal care (p=0,000 RP=4,1(95% CI=1,4-11,6) and iron tablet consumption. (JKS 2012; 3: 127-131) Key words : Iron tablet consumption, pregnant, iron deficiency anemia Pendahuluan Anemia pada kehamilan merupakan masalah nasional dan internasional karena mencerminkan nilai kesejahteraan sosial ekonomi masyarakat dan berpengaruh besar terhadap kualitas sumber daya 1 manusia. Anemia defisiensi besi merupakan penyebab utama anemia pada kehamilan Husnah adalah Dosen Bagian Gizi Fakultas Kedokteran Universitas Syiah Kuala Banda Aceh sehingga diperlukan perhatian yang serius dari semua pihak. 1 Studi yang dikemukakan oleh WHO Scientific Group on Nutritional Anemia menunjukkan bahwa di beberapa negara prevalensi ibu hamil yang menderita anemia defisiensi besi sekitar 30-70% sehingga tablet besi direkomendasikan untuk seluruh wanita hamil di berbagai negara. Anemia defisiensi besi lebih cenderung berlangsung di negara yang 127

JURNAL KEDOKTERAN SYIAH KUALA Volume 12 Nomor 3 Desember 2012 sedang berkembang dari pada negara yang sudah maju. 2 Prevalensi anemia pada kehamilan masih tinggi yaitu 40,1% dari jumlah total wanita usia subur (WUS) di Indonesia. 3 Kekurangan zat besi ini dapat menimbulkan gangguan yang serius pada ibu dan janin bahkan dapat meningkatkan morbiditas dan mortalitas ibu dan janin. 4 Tingginya prevalensi anemia defisiensi besi pada ibu hamil memberikan kontribusi terhadap masih tingginya angka kematian ibu (AKI). 5 Penderita anemia di provinsi Aceh masih tinggi pada tahun 2007 terdapat 82.794 dimana didapatkan bayi lahir dengan berat badan lahir rendah (BBLR) dari 109.183 ibu hamil yang memeriksa kehamilannya. Keadaan ini diperkirakan ibu hamil kurang mengkonsumsi makanan yang cukup mengandung zat besi dan masih kurangnya motivasi ibu untuk mengkonsumsi tablet besi serta antenatal care (ANC) yang rendah. 6 Salah satu faktor yang menyebabkan anemia adalah rendahnya kepatuhan ibu hamil dalam mengkonsumsi tablet besi. Ada beberapa faktor yang mempengaruhi ibu hamil dalam mengkonsumsi tablet besi yaitu, pendidikan, pengetahuan, petugas kesehatan, efek samping, pelayanan kesehatan, sikap, umur dan antenatal care. 5.7 Metode Penelitian Populasi pada penelitian ini adalah seluruh ibu hamil yang berkunjung ke bagian KIA tahun 2011. Sampel pada penelitian ini adalah ibu hamil trimester III yang berkunjung ke bagian KIA puskesmas Ulee Kareng Banda Aceh tahun 2011. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara dengan kuesioner serta melihat buku register pemeriksaan kehamilan ibu hamil untuk melihat cakupan konsumsi tablet besi dan cakupan antenatal care. Analisa yang digunakan adalah analisa univariat dengan menghitung distribusi frekuensi tiap variabel yang diteliti dan analisa bivariat untuk melihat hubungan kedua variabel menggunakan uji chi-square dengan taraf signifikansi (α) 0,05 atau tingkat kepercayaan 95%. Jika uji Chi- Square tidak memenuhi syarat, maka akan digunakan uji altenatifnya yaitu uji Fisher. 11 Hasil dan Pembahasan Setelah dilakukan pengumpulan data penelitian dari tanggal 1 November sampai dengan 20 Desember 2011 di ruang KIA didapatkan jumlah 32 responden. Tabel 1 Distribusi frekuensi pengetahuan, sikap, antenatal care dan konsumsi tablat besi pada ibu hamil di ruang KIA puskesmas Ulee Kareng Banda Aceh Karakteristik Frekuensi (N) Persentase (%) Pengetahuan Baik 13 40,6 Kurang 19 59,4 Sikap Setuju 13 40,6 Tidak Setuju 19 59,4 Antenatal Care Sesuai 17 53,1 15 46,9 Konsumsi Tablet Besi Sesuai 17 53,1 Tidak Sesuai 15 46,9 Berdasarkan tabel diatas bahwa ibu hamil yang berkunjung ke ruang KIA Puskesmas Ulee Kareng mempunyai pengetahuan baik dan sikap setuju sebanyak 13 responden (40,6%) dan pengetahuan kurang dengan sikap tidaksetuju sebanyak 19 responden (59,4%).Ante natal Care dan konsumsi tablet besi sesuai sebanyak 17 responden (53,1%) dan Antenatal Care dengan konsumsi tablet besi tidak sesuai sebanyak 15 responden (46,9%). 128

Husnah, Hubungan Pengetahuan, Sikap dan Antenatal Care dengan Kosumsi Tablet Besi pada Ibu Hamil Tabel 2 Hubungan pengetahuan dengan konsumsi tablet besi pada ibu hamil di ruang KIA Pengetahuan Sesuai p Total value RP (95%-CI) Baik 11 84,6 2 15,4 13 100 0,003 2,6 (1,3-5,4) Kurang 6 31,6 13 68,4 19 100 Berdasarkan hasil uji statistik menggunakan Chi Square antara tingkat pengetahuan ibu hamil dengan konsumsi tablet besi diperoleh nilai p=0,003 (p <0,05) dengan RP : 2,6 (95%-CI : 1, 3-5,4). Hal ini menunjukkan pada tingkat kemaknaan 95% terdapat hubungan antara pengetahuan dengan konsumsi tablet besi pada ibu hamil yang berkunjung ke ruang KIA dan ibu hamil dengan pengetahuan kurang mempunyai peluang 2,6 kali untuk dibanding ibu hamil dengan pengetahuan baik. Data tersebut menunjukkan bahwa ibu hamil dengan pengetahuan kurang cenderung untuk. Sebaliknya ibu hamil dengan pengetahuan baik cenderung untuk mengkonsumsi tablet besi sesuai. Hasil wawancara dengan responden, dari pertanyaan-pertanyaan yang diajukan terdapat 90,6% responden mengetahui tentang istilah tablet besi, namun hanya 56,2% responden saja yang bisa menjawab dengan benar akibat yang ditimbulkan apabila tidak mengkonsumsi tablet besi sesuai. Hasil penelitian ini sesuai dengan penelitian yang dilakukan oleh Marissa, et all, 2008 menyatakan bahwa ada hubungan antara pengetahuan dengan konsumsi tablet besi pada ibu hamil. 12 Penelitian yang dilakukan oleh Purwaningsih, et all, 2006 juga menyatakan bahwa ada hubungan antara pengetahuan dengan konsumsi tablet besi pada ibu hamil. 5 Tabel 3 Hubungan sikap dengan konsumsi tablet besi pada ibu hamil di ruang KIA Sikap Sesuai p Total value RP (95%-CI) Setuju 10 76,9 3 23,1 13 100 0,026 2,0 (1,0-4,03) Tidak Setuju 7 36,8 12 63,2 19 100 Berdasarkan hasil uji statistik menggunakan Chi Square antara sikap ibu hamil dengan konsumsi tablet besi diperoleh nilai p=0,026 (p<0,05) dengan RP : 2,0 (95%-CI : 1,0-4,03). Hal ini menunjukkan pada tingkat kemaknaan 95% terdapat hubungan antara sikap dengan konsumsi tablet besi pada ibu hamil di ruang KIA Puskesmas Ulee Kareng Banda Aceh dan ibu hamil dengan sikap tidak setuju mempunyai peluang 2,0 kali untuk mengkonsumsi tablet besi tidak sesuai dibanding ibu hamil dengan sikap setuju. Data tersebut menunjukkan bahwa ibu hamil dengan sikap tidak setuju cenderung untuk mengkonsumsi tablet besi tidak sesuai. Sebaliknya ibu dengan sikap setuju cenderung untuk mengkonsumsi tablet besi sesuai. Hasil wawancara dengan responden, dari pertanyaan-pertanyaan yang diajukan terdapat 78,1% responden setuju bahwa ibu hamil yang mengkonsumsi tablet besi secara 129

JURNAL KEDOKTERAN SYIAH KUALA Volume 12 Nomor 3 Desember 2012 teratur sangat besar efeknya bagi pertumbuhan janin dan 75,0% setuju jika tablet besi sebaiknya diminum dengan dosis 1 tablet setiap hari selama masa kehamilan dan 40 hari setelah melahirkan. Hasil Penelitian ini sesuai dengan penelitian yang dilakukan Simanjuntak, 2008 yang menyatakan adanya hubungan antara sikap dengan konsumsi tablet besi pada ibu hamil. 7 Tabel 4 Hubungan antenatal care dengan konsumsi tablet besi pada ibu hamil di ruang KIA Antenatal Care Sesuai Total p value RP (95%-CI) Sesuai 14 82,4 3 17,6 17 100 0,000 4,1 (1,4-11,6) 3 20,0 12 80,0 15 100 Hasil analisis data berdasarkan antenatal care ibu hamil yang berkunjung ke ruang KIA Puskesmas Ulee Kareng menunjukkan bahwa dari ibu hamil dengan antenatal care sesuai sebanyak 82,4% mengkonsumsi tablet besi sesuai, sedangkan ibu hamil dengan antenatal care tidak sesuai sebanyak 80,0%. Data tersebut menunjukkan bahwa ibu hamil dengan antenatal care tidak sesuai cenderung untuk. Sebaliknya ibu hamil dengan antenatal care sesuai cenderung untuk mengkonsumsi tablet besi sesuai anjuaran. Berdasarkan hasil uji statistik menggunakan Chi Square antara antenatal care ibu hamil dengan konsumsi tablet besi diperoleh nilai p=0,000 (p<0,05) dengan RP : 4,1 (95%-CI : 1,4-11,6). Hal ini menunjukkan pada tingkat kemaknaan 95% terdapat hubungan antara antenatal care dengan konsumsi tablet besi pada ibu hamil di ruang KIA Puskesmas Ulee Kareng Banda Aceh dan ibu hamil dengan antenatal care tidak sesuai mempunyai peluang 4,1 kali untuk dibanding ibu hamil dengan antenatal care sesuai. Hasil penelitian ini sesuai dengan penelitian yang dilakukan oleh Marissa et all, 2008 yang menyatakan bahwa ada hubungan antara antenatal care ibu hamil dengan konsumsi tablet besi. 12 Hasil observasi dan wawancara dengan responden sebagian besar responden menjawab jumlah kunjungan pemeriksaan kehamilan sesuai dengan buku register. Kesimpulan 1. Konsumsi tablet besi pada ibu hamil yang berkunjung ke ruang KIA sesuai 53,1% dan tidak sesuai 46,9%. 2. Terdapat hubungan antara pengetahuan dengan konsumsi tablet besi pada ibu hamil di ruang KIA Puskesmas Ulee Kareng Banda Aceh. 3. Terdapat hubungan antara sikap dengan konsumsi tablet besi pada ibu hamil di ruang KIA Puskesmas Ulee Kareng Banda Aceh. 4. Terdapat hubungan antara antenatal care dengan konsumsi tablet besi pada ibu hamil di ruang KIA Puskesmas Ulee Kareng Banda Aceh. Saran 1. Kepada Puskesmas Ulee Kareng Banda Aceh diharapkan agar meningkatkan penyampaiaan informasi tentang manfaat konsumsi tablet besi kepada ibu-ibu hamil pada saat pemeriksaan antenatal care melalui penyuluhan maupun melalui media seperti poster, brosur dan lainnya, guna menambah pengetahuan ibu hamil 130

Husnah, Hubungan Pengetahuan, Sikap dan Antenatal Care dengan Kosumsi Tablet Besi pada Ibu Hamil akan pentingnya konsumsi tablet besi serta meningkatkan pengetahuan, sikap dan motivasi ibu hamil dalam mengkonsumsi tablet besi. diharapkan juga kepada pihak Puskesmas pemberian tablet besi juga diikuti dengan pemeriksaan Hb untuk menentukan dosis. 2. Diharapkan peneliti selanjutnya dapat melanjutkan penelitianke tingkat observasi langsung pada responden untuk menilai cakupan konsumsi tablet besi yang lebih akurat seperti case-control maupun cohort, dengan populasi yang lebih luas dan sampel yang lebih banyak. Daftar Pustaka 1. Breyman C, Ming Bin Xu, R Lourdes, Capito Blanco, Chong C, Mahmud G and Rehman R. Expert Recommendation for the Diagnosis and Treatment of Iron- Deficiency Anemia during Pregnancy and the Postpartum Period in the Asia-Pasific region. New York Journal of Medical Perinatal. 2011. Vol. 39. 113-121. 2. World Health Organization. Worldwide prevalence of anemia 1993-2005 : WHO global data base on anemia. 2008. 3. Departemen Kesehatan RI. Rencana Strategis Nasional Making Pregnancy Safer di Indonesia 2001-2010. Jakarta. 2007. 4. Titaley R C, Michael J.D, Christine L.R, John H, Kingsley A. Iron and Folid Acid Supplements and Reduced Early Neonatal Deaths in Indonesia. Word Health Organization Journal. 2010. Vol. 88. 500-508. 5. Purwaningsih M. Akhmadi. Wenny A. Analisis Faktor-Faktor yang mempengaruhi ketidakpatuhan Ibu Hamil dalam mengkonsumsi tablet besi. Jurnal Gizi dan Pangan. 2006. Vol. 1. 14-15. 6. Dinkes Provinsi Aceh. Profil Kesehatan Provinsi Aceh. 2007. 7. Simanjuntak S. Hubungan Faktor Risiko dengan Kejadian Anemia sebagai Altenatif Penanggulangan Anemia pada Ibu Hamil Jurnal Gizi dan Pangan 2009. Vol. 15-22. 8. Grosvenor MB. dan Smolin LA. Nutrition From Science to Life : The Trace Minerals of Iron (Fe). Harcourt college publisher. United States of America. 2005. 433-439. 9. Azmatsier S. Prinsip Dasar Ilmu Gizi. Gramedia Utama. PT Gramedia Pustaka Utama. Jakarta. Hal 248-257. 2006. 10. Prawirohardjo S. Ilmu Kebidanan. PT Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo. Jakarta. 2008 : 767-774. 11. Notoadmodjo.S Metodologi Penelitian Kesehatan. PT Rineka Cipta. Jakarta. 2007 : 138-144. 12. Marissa I, Hardiansyah, Rizal MD. Hubungan antara Intesitas Pemeriksaan Kehamilan, Fasilitas Pelayanan Kesehatan dan dengan Tingkat Keluhan selama Kehamilan. Jurnal Gizi dan Pangan. 2008. Vol. 3. 12-21. 131