PERCOBAAN PEMBELOKAN RADIASI SINAR BETA OLEH MEDAN MAGNET

dokumen-dokumen yang mirip
PETUNJUK PRAKTIKUM FISIKA INTI OLEH: Yusman Wiyatmo, M.Si.

PENEMUAN RADIOAKTIVITAS. Sulistyani, M.Si.

Partikel sinar beta membentuk spektrum elektromagnetik dengan energi

INTERAKSI RADIASI DENGAN MATERI NANIK DWI NURHAYATI,S.SI,M.SI

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang 1.2 Runusan Masalah

PELURUHAN GAMMA ( ) dengan memancarkan foton (gelombang elektromagnetik) yang dikenal dengan sinar gamma ( ).

FISIKA ATOM & RADIASI

SPEKTROSKOPI-γ (GAMMA)

Terdiri atas inti atom dan elektron yang berada diluar atom. Inti atom tersusun atas proton dan netron.

BAB I Jenis Radiasi dan Interaksinya dengan Materi

PENEMUAN RADIOAKTIVITAS. Sulistyani, M.Si.

Pusat Pendidikan dan Pelatihan Badan Tenaga Nuklir Nasional

PELURUHAN SINAR GAMMA

KIMIA INTI DAN RADIOKIMIA. Stabilitas Nuklir dan Peluruhan Radioaktif

Fisika EBTANAS Tahun 1996

EKSPERIMEN HAMBURAN RUTHERFORD

SPEKTROSKOPI-γ (GAMMA)

Wardaya College. Tes Simulasi Ujian Nasional SMA Berbasis Komputer. Mata Pelajaran Fisika Tahun Ajaran 2017/2018. Departemen Fisika - Wardaya College

VII. PELURUHAN GAMMA. Sub-pokok Bahasan Meliputi: Peluruhan Gamma Absorbsi Sinar Gamma Interaksi Sinar Gamma dengan Materi

Laporan Praktikum Fisika Eksperimental Lanjut Laboratorium Radiasi. PERCOBAAN R2 EKSPERIMEN RADIASI β DAN γ Dosen Pembina : Drs. R. Arif Wibowo, M.

Jumlah Proton = Z Jumlah Neutron = A Z Jumlah elektron = Z ( untuk atom netral)

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

RANGKUMAN MATERI. Struktur Atom

Struktur Atom. Sulistyani, M.Si.

RADIASI BETA (β) RINGKASAN

TEORI ATOM. Awal Perkembangan Teori Atom

PELURUHAN RADIOAKTIF. NANIK DWI NURHAYATI,S.Si,M.Si nanikdn.staff.uns.ac.id

SOAL UN FISIKA DAN PENYELESAIANNYA 2005

Oleh ADI GUNAWAN XII IPA 2 FISIKA INTI DAN RADIOAKTIVITAS

SANGAT RAHASIA. 30 o. DOKUMEN ASaFN 2. h = R

1. Gejala Listrik Statis

PELURUHAN RADIOAKTIF

Dualisme Partikel Gelombang

D. 80,28 cm² E. 80,80cm²

Materi. Radioaktif Radiasi Proteksi Radiasi

SMA / MA IPA Mata Pelajaran : Fisika

Copyright all right reserved

UN SMA IPA 2008 Fisika

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK (LKPD 01) FISIKA INTI

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP 01 )

Antiremed Kelas 12 Fisika

Fisika EBTANAS Tahun 1991

PR ONLINE MATA UJIAN: FISIKA (KODE A07)

PEMERINTAH KABUPATEN LOMBOK UTARA DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAHRAGA MUSYAWARAH KERJA KEPALA SEKOLAH (MKKS) SMA TRY OUT UJIAN NASIONAL 2010

BAB 1 PERKEMBANGAN TEORI ATOM

UN SMA IPA 2008 Fisika

3. Dari grafik di samping, pada saat t = 5 sekon, percepatannya adalah. a. 32 m/s 2 b. 28 m/s 2 c. 20 m/s 2 d. 12 m/s 2 e. 4 m/s 2

1. Hasil pengukuran yang ditunjukkan oleh alat ukur dibawah ini adalah.

UN SMA IPA 2008 Fisika

Radioaktivitas Henry Becquerel Piere Curie Marie Curie

Pertanyaan berhubungan dengan gambar di bawah ini serta pilihan yang ada.

Fisika II / II Page 1

PAKET UJIAN NASIONAL Pelajaran : FISIKA Waktu : 120 Menit

PREDIKSI UN FISIKA V (m.s -1 ) 20

Latihan Soal UN Fisika SMA. 1. Dimensi energi potensial adalah... A. MLT-1 B. MLT-2 C. ML-1T-2 D. ML2 T-2 E. ML-2T-2

ARSIP SOAL UJIAN NASIONAL FISIKA (BESERA PEMBAHASANNYA) TAHUN 1996

TEORI PERKEMBANGAN ATOM

2. Dari reaksi : akan dihasilkan netron dan unsur dengan nomor massa... A. 6

Mata Pelajaran : FISIKA

Fisika Modern (Teori Atom)

Xpedia Fisika. Kapita Selekta - Set 01 no Pertanyaan berhubungan dengan gambar di bawah ini serta pilihan yang ada.

Pertanyaan Final (rebutan)

BAHAN AJAR 4. Medan Magnet MATERI FISIKA SMA KELAS XII

Benda akan berhenti setelah bergerak selama... A. 4 sekon B. 5 sekon C. 8 sekon D. 10 sekon E. 20 sekon

Copyright all right reserved

UJIAN SEKOLAH 2016 PAKET A. 1. Hasil pengukuran diameter dalam sebuah botol dengan menggunakan jangka sorong ditunjukkan pada gambar berikut!

BIMBEL ONLINE 2016 FISIKA

Bab 1 STRUKTUR ATOM. Pada pelajaran bab pertama ini akan dipelajari tentang perkembangan teori atom, notasi unsur, Isotop, isobar, dan isoton.

FISIKA SMA MODUL. Tim Akademik - PT Rezeki Lancar Terus

DETEKTOR RADIASI INTI. Sulistyani, M.Si.

STRUKTUR ATOM DAN SISTEM PERIODIK Kimia SMK KELAS X SEMESTER 1 SMK MUHAMMADIYAH 3 METRO

DAFTAR ISI BAB I PENDAHULUAN

Radioaktivitas dan Reaksi Nuklir. Rida SNM

Fisika EBTANAS Tahun 1993

ARSIP SOAL UJIAN NASIONAL FISIKA (BESERA PEMBAHASANNYA) TAHUN 1995

2 A (C) - (D) - (E) -

EKSPERIMEN SPEKTROSKOPI RADIASI ALFA

MATA PELAJARAN PELAKSANAAN PETUNJUK UMUM

MODEL ATOM. Atom : bagian terkecil suatu elemen yg merupakan suatu partikel netral, dimana jumlah muatan listrik positif dan negatif sama.

BAB I PENDAHULUAN. Matahari merupakan sumber energi terbesar di Bumi. Tanpa Matahari

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Nama Sekolah : SMA Negeri 1 Sanden Mata Pelajaran : Kimia Kelas/Semester : XI/1 Alokasi Waktu : 2 JP

1. Diameter suatu benda diukur dengan jangka sorong seperti gambar berikut ini.

PAKET SOAL 1.c LATIHAN SOAL UJIAN NASIONAL TAHUN PELAJARAN 2011/2012

FISIKA MODERN UNIT. Radiasi Benda Hitam. Hamburan Compton & Efek Fotolistrik. Kumpulan Soal Latihan UN

BAB II RADIASI PENGION

Dibuat oleh invir.com, dibikin pdf oleh

Materi Pendalaman 03 GELOMBANG ELEKTROMAGNETIK =================================================

Penentuan Spektrum Energi dan Energi Resolusi β dan γ Menggunakan MCA (Multi Channel Analizer)

PERSIAPAN UJIAN AKHIR NASIONAL TAHUN PELAJARAN 2008/2009 LEMBAR SOAL. Mata Pelajaran : Fisika. Kelas/Program : IPA.

KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

Struktur Atom. Setelah mempelajari bab ini, Anda diharapkan mampu mengidentifikasi atom dan strukturnya berdasarkan Tabel Periodik Unsur.

PENDAHULUAN. Atom berasal dari bahasa Yunani atomos yang artinya tidak dapat dibagi-bagi lagi.

MATA PELAJARAN WAKTU PELAKSANAAN PETUNJUK UMUM

MATA PELAJARAN WAKTU PELAKSANAAN PETUNJUK UMUM

SMA / MA PRA UJIAN NASIONAL SMA / MA TAHUN PELAJARAN 2015 / 2016 FISIKA. (Paket Soal A) SE-JABODETABEK, KARAWANG, SERANG, PANDEGLANG, DAN CILEGON

Pengantar Dasar Fisika dan Radiologi Kedokteran Gigi Bagi Mahasiswa Kedokteran Gigi

U Th He 2

Fisika Umum (MA 301) Cahaya

Spektrometer massa A. Garis besar tentang apa yang terjadi dalam alat spektrometer massa Ionisasi Percepatan Pembelokan Pendeteksian

LATIHAN UJIAN NASIONAL

Transkripsi:

PANDUAN PENGGUNAAN KIT ATOM-INTI Oleh : Sukardiyono dan Yusman Wiyatmo Disampaikan pada Pelatihan Kepala Laboratorium Fisika SMA Kabupaten Kebumen dan Purworejo 11 Agustuas 2012 PERCOBAAN PEMBELOKAN RADIASI SINAR BETA OLEH MEDAN MAGNET I. Tuiuan Percobaan : Setelah melakukan percobaan ini mahasiswa diharapkan memiliki kemampuan untuk : 1. menjelaskan pembelokkan sinar beta oleh sebuah medan magnet, 2. menghitung arah belokkannya. II. Dasar Teori Unsur radiaoaktif alam dan buatan menunjukkan aktivitas radiasi yang sama yaitu radiasi sinar-α, sinar-ß, dan sinar-γ. Inti induk setelah melakukan satu kali pancaran akan menghasilkan inti anak. Prinsip radiasinya mengikuti hukum kekekalan nomor massa. Sifat alamiah sinar radioaktif dipelajari dengan menggunakan medan magnit. Ketika sinar radiaoaktif dilewatkan dalam medan magnit diperoleh fenomena-fenomena berikut. Pada saat medan magnet nol (B = 0 T) tidak terjadi perubahan apapun pada sinarsinar yang dipancarkan. Pada saat diberikan medan magnit lemah, sejumlah berkas sinar dalam jumlah sedikit dibelokkan ke arah kutub selatan magnit, dan sebagian besar bergerak lurus. Pada saat diberikan medan magnet yang cukup kuat, berkas sinar dalam jumlah yang cukup besar dibelokkan cukup kuat ke arah kutub selatan, sejumlah berkas sinar dibelokkan ke arah kutub utara, dan sebagian lagi diteruskan. Pada saat diberikan medan magnet kuat, berkas sinar dalam jumlah yang cukup besar dibelokkan dengan kuat ke arah kutub selatan (S), sejumlah berkas lainnya dibelokkan ke arah kutub utara (U), dan beberapa berkas diteruskan. Karakteristik sinar radioaktif sinar alfa (α). Sinar alfa merupakan radiasi partikel yang bermuatan positif. Partikel sinar alfa sama dengan inti helium -4, bermuatan +2e dan bermassa 4 sma. Partikel alfa adalah partikel terberat yang dihasilkan oleh zat radioaktif. Sinar alfa dipancarkan dari inti dengan kecepatan sekitar 1/10 kecepatan cahaya. Karena memiliki massa yang besar, daya tembus sinar alfa paling lemah diantara diantara sinar-sinar radioaktif. Diudara hanya dapat menembus beberapa cm saja dan tidak dapat menembus kulit. Sinar alfa dapat dihentikan oleh selembar kertas biasa. Sinar alfa segera kehilangan energinya ketika bertabrakan dengan molekul media yang dilaluinya. Tabrakan itu mengakibatkan media yang

dilaluinya mengalami ionisasi. Akhirnya partikel alfa akan menangkap berubah menjadi atom helium. 2 elektron dan Karakteristik sinar radioaktif sinar beta (ß). Sinar beta merupakan radiasi partikel bermuatan negatif. Sinar beta merupakan berkas elektron yang berasal dari inti atom. Partikel beta yang bemuatan-l e dan bermassa 1/836 sma. Karena sangat kecil, partikel beta dianggap tidak bermassa sehingga dinyatakan dengan notasi 0e-1. Energi sinar beta sangat bervariasi, mempunyai daya tembus lebih besar dari sinar alfa tetapi daya pengionnya lebih lemah. Sinar beta paling energetik dapat menempuh sampai 300 cm dalam uadara kering dan dapat menembus kulit. Karakteristik sinar radioaktif sinar gamma (γ). Sinar gamma adalah radiasi elektromagnetek berenergi tinggi, tidak bermuatan dan tidak bermassa. Sinar gamma dinyatakan dengan notasi(_0^0)γ. Sinar gamma mempunyai daya tembus. Selain sinar alfa, beta, gamma, zat radioaktif buatan juga ada yang memancarkan sinar X dan sinar Positron. Sinar X adalah radiasi sinar elektromagnetik III. Alat yang digunakan 1. Counter 2. Pengeras suara 3. Counter berjendela-tipis 4. Panel percobaan 5. Penjepit tabung counter 6. 2 potong magnet 7. 2 batang penjepit magnet 8. Bingkai aluminium 9. Sekat timah berdiameter 4,2 mm 10. Penjepit preparasi 11. Model preparasi 12. 2 buah penjepit 13. Preparasi Ra-226,3.3 kbq 14. Pencatat waktu IV. Langkah kerja 1. Set alat percobaan seperti terlihat pada Gb. 1 dan 2. Letakkan bingkai aluminium (4) di dalam panel percobaan (1) dan sematkan sekat timah pada bingkai aluminium dengan menggunakan penjepit (11). Lubang sekat sebaiknya terletak di titik pusat sudut seperti terlihat pada panel percobaan. 2. Letakkan potongan magnet (6) di atas batang penjepit magnet (7) sehingga titik merah di atas kedua magnet menghadap ke atas. Letakkan magnet sejauh 4 cm. Magnet mengunci ke dalam celah. Letakkan kumpulan magnet di dalam lubang pada panel percobaan yang telah disediakan. 3. Letakkan counter berjendela-tipis (2) di atas panel percobaan dengan menggunakan penjepit tabung counter (3). Pastikan bahwa kotak baja dari counter berjendela-tipis tidak terlalu dekat dengan magnet. Geser tutup pelindung counter berjendela-tipis dengan hati-hati dan jangan menyentuh bagian jendela-tipisnya karena mudah pecah.

4. Selipkan preparasi Ra-226 (8) ke dalam penjepit preparasi (9) dan letakkan penjepit preparasi di atas panel percobaan sehingga lubang radiasi langsung di depan sekat. Lalu letakkan komponen-komponen pada jarak yang tepat. Keterangan Gambar : Gambar 1. Rangkaian Percobaan. Gambar 2. Panel percobaan nampak dari atas. 5. Penggunaan Counter: Pertama-tama hentikan counter dengan menekan tombol STOP lalu RESET sehingga tertulis

angka 0 pada layar display. Pengukuran: tekan tombol START pada counter dan pencatat waktu secara bersamaan Untuk mengakhiri pengukuran tekan tombol STOP pada counter dan pencatat waktu secara bersamaan. 6. Pertama, pindahkan kumpulan magnet dari panel percobaan dan hitung nilai cacah N 1, untuk posisi yang diberikan counter berjendela-tipis. Pastikan bahwa anda tidak menyentuh jendela-tipisnya ketika menggeser tabung counter. 7. Dengan hati-hati letakkan kumpulan magnet ke dalam panel percobaan seperti dilakukan pada langkah 2. Pastikan tidak menyentuh jendela-tipis pada tabung counter. Ukurlah nilai cacah N 2 untuk posisi sudut yang ada. 8. Dengan hati-hati pindahkan kumpulan magnet ke dalam panel percobaan. Pastikan tidak menyentuh jendela-tipis pada tabung counter. Lalu pindahkan potongan magnet dari batang penjepit dan putar sehingga titik merah menghadap ke bawah. Jarak antar magnet 4 cm. Ukurtah nilai cacah N 3 untuk posisi sudut yang diberikan : 9. Setelah percobaan selesai, letakkan tutup pelindung counter berjendelela-tipis dengan hati-hati, dan pindahkan preparasi Ra-226 dari rangkaian percobaan dan kembalikan ke kotaknya. Evaluasi

1. Bagaimanakah arah medan magnet ketika titik-titik merah di atas potongan magnet : a. menghadap ke atas? b. menghadap ke bawah? 2. Posisi sudut manakah yang menunjukkan nilai cacah tertinggi? a. Tanpa medan magnet? b. Medan magnet menghadap ke atas? c. Medan magnet menghadap ke bawah? 3. Plotkan hasil dari ketiga rangkaian pengukuran ke dalam gambar 3. Gambar 3. (1) nilai cacah tanpa medan magnet, (2) nilai cacah dengan medan magnetmenghadap ke atas, (3) nilai cacah dengan medan magnet menghadap ke bawah

4. Pada Gambar, 4 gambarkan arah dimana radiasi sinar beta dibelokkan untuk tiap-tiap kasus. Gambar 4. Arah defleksi dari partikel beta berdasarkan arah medan magnet (rangkaian percobaan nampak dari dari atas)