I. Ringkasan proyek. Page 1 from 12

dokumen-dokumen yang mirip
IV. METODE PENELITIAN

VI. SIMPULAN DAN SARAN. pembahasan, maka dapat disimpulkan bahwa : belakang kualifikasi peserta, Jumlah peserta menurut gender; Jumlah

VI. SIMPULAN DAN SARAN. pembahasan, maka dapat disimpulkan bahwa : Non Pemerintah Dalam Penetapan dan Penyusunan RKPD

PERATURAN MENTERI KEHUTANAN REPUBLIK INDONESIA Nomor : P.5/Menhut-II/2012 TENTANG

Panduan Penyusunan dan Pengajuan Proposal untuk Fasilitasi Donasi melalui Dana Amal Indonesia (DAI) Teknologi Terapan. Ke duanya

YAYASAN EKOWISATA ACEH

PERATURAN WALIKOTA KEDIRI NOMOR 5 TAHUN 2010 TENTANG SISTEM MANAJEMEN PEMBANGUNAN PARTISIPATIF KOTA KEDIRI

BAGIAN I. INFORMASI UMUM

DAFTAR INFORMASI PUBLIK NAMA SKPK : KECAMATAN INDRA JAYA ALAMAT : JALAN BANDA ACEH-CALANG KM 83,5

FASILITASI PELAKSANAAN KEBIJAKAN KOTA LAYAK ANAK (KLA) DI KOTA MALANG - TAHUN

PENGUMUMAN SELEKSI SEDERHANA 45/PSS/PPJK/11/2011

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

Strategi Sanitasi Kabupaten Malaka

Request for Proposal (RFP)

Judul Survei: Pemanfaatan Media Sosial dalam Advokasi Kebijakan OMS HIV di Indonesia

QANUN KABUPATEN PIDIE JAYA NOMOR 2 TAHUN 2008 TENTANG PENGHAPUSAN KELURAHAN DAN PEMBENTUKAN GAMPONG DALAM KABUPATEN PIDIE JAYA

PANDUAN PENGAJUAN PROPOSAL HIBAH RISET MONITORING DAN EVALUASI

PEMERINTAH KOTA TANGERANG

PENGUMUMAN ULANG SELEKSI KONSULTAN INDIVIDUAL Nomor : 05/POKJA ULP/BLI/1/2018

Profil Yayasan PUGAR SEJARAH SINGKAT

STRUKTUR ORGANISASI KEGIATAN DEKONSENTRASI BIDANG PERUMAHAN DAN KAWASAN PERMUKIMAN (PKP) TAHUN 2012

GUBERNUR NANGGROE ACEH DARUSSALAM

QANUN KABUPATEN ACEH BESAR NOMOR : 6 TAHUN 2008 TENTANG PENGHAPUSAN KELURAHAN DAN PEMBENTUKAN GAMPONG DALAM KABUPATEN ACEH BESAR

PERUBAHAN JUKNIS MUSRENBANG KOTA SURAKARTA TAHUN 2012

KEMENTERIAN SOSIAL REPUBLIK INDONESIA

PERATURAN MENTERI KOORDINATOR BIDANG PEREKONOMIAN SELAKU KETUA KOMITE KEBIJAKAN PERCEPATAN PENYEDIAAN INFRASTRUKTUR NOMOR : PER- 01 /M.

Request for Proposal (RFP)

LAPORAN LAYANAN INFORMASI PUBLIK PPID PEMBANTU BKPMPT PROVINSI BANTEN TAHUN 2014

PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI SEMARANG NOMOR 9 TAHUN 2016 TENTANG PEDOMAN PELAKSANAAN FORUM KABUPATEN SEHAT KABUPATEN SEMARANG

METODOLOGI KAJIAN Lokasi dan Waktu Kajian

DAFTAR ISI PENDAHULUAN Latar Belakang Landasan Hukum Maksud dan Tujuan... 3

RENCANA KERJA (RENJA)

PERATURAN DAERAH KABUPATEN CIAMIS NOMOR 11 TAHUN 2012 TENTANG SISTEM PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI CIAMIS,

Pedoman untuk Persiapan Pengajuan Proposal Program Pencegahan HIV dan Pengobatan Ketergantungan Napza Terpadu

KERANGKA ACUAN COACHING FASILITATOR : PEMBANGUNAN BKM P2KP II TAHAP 1

KUALIFIKASI TENAGA AHLI. ( untuk program BSPS 2017 )

WALIKOTA BATAM PERATURAN WALIKOTA BATAM NOMOR : 62 TAHUN 2012

PETUNJUK PELAKSANAAN MUSRENBANG KECAMATAN, DISKUSI FORUM SKPD DAN MUSRENBANG KABUPATEN LOMBOK TENGAH TAHUN 2017

Term. of Refference. Desember Desa. yang. anggaran, pusat mempengaruhi pengawalan dan. tidak. pendataan yang. tingkat. Desa.

VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, STRATEGI, DAN KEBIJAKAN BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH

Contoh Proposal Dana CSR. Format dapat disesuaikan dengan kebutuhan dan Manfaat yang diharapkan.

REKOMENDASI HASIL UJI PETIK KMP PERIODE 28 November 8 Desember 2007

WALIKOTA PARIAMAN PROVINSI SUMATERA BARAT PERATURAN WALIKOTA PARIAMAN NOMOR 44 TAHUN 2017 T E N T A N G

GUBERNUR PROVINSI NANGGROE ACEH DARUSSALAM. Jln. T. Nyak Arief No. 219 Telp Banda Aceh

BUPATI PASURUAN PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN BUPATI PASURUAN NOMOR 2 TAHUN 2017 TENTANG SUSUNAN ORGANISASI DAN TATA KERJA PEMERINTAH DESA

PEDOMAN KERJA LEMBAGA PENJAMINAN MUTU

PERATURAN DAERAH KABUPATEN KUNINGAN NOMOR 16 TAHUN 2013 TENTANG PENGARUSUTAMAAN GENDER DALAM PEMBANGUNAN DAERAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI DALAM NEGERI NOMOR 13 TAHUN 2011 TENTANG

Proposal Pengajuan Dana Hibah (Subgrant)

KERANGKA ACUAN KEGIATAN RAPAT KOORDINASI PENYELENGGARAAN TAMAN PENGASUHAN ANAK (TPA) BERPRESPEKTIF HAK ANAK TAHUN 2015

Kegiatan Seminar Rancangan Proyek Perubahan Perubahan Diklat Kepemimpinan Tingkat IV Angkatan II Kelas A

Perbandingan Perilaku Anggaran Penanggulangan Kemiskinan di Kota Pekalongan Tahun 2005 sd Tahun 2008

REALISASI KEGIATAN CCDP-IFAD PIU YAPEN TAHUN 2013 DAN RENCANA KEGIATAN TAHUN 2014 OLEH WILLIAM MANOBI SEKERTARIS PIU YAPEN

BAB I. Keluaran yang diharapkan dari pengelolaan pelatihan masyarakat adalah sebagai berikut:

PERATURAN BUPATI KABUPATEN KARANGANYAR NOMOR 2 TAHUN 2015 TENTANG PENYELENGGARAAN PROGRAM KELUARGA BERENCANA DAERAH

BAB VI PEMANTAUAN DAN EVALUASI SANITASI. 6.1 Gambaran Umum Struktur Pemantauan dan Evaluasi Sanitasi

LAPORAN LAYANAN INFORMASI PUBLIK BALAI BESAR KULIT, KARET DAN PLASTIK TAHUN 2014

PENGUMUMAN SELEKSI SEDERHANA 46/PSS/PPJK/12/2011

QANUN ACEH NOMOR 10 TAHUN 2008 TENTANG LEMBAGA ADAT BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DENGAN RAHMAT ALLAH YANG MAHA KUASA GUBERNUR NANGGROE ACEH DARUSSALAM,

BAB 1 PENDAHULUAN. Pada jaman sekarang ini, orang lebih memanfaatkan kegunaan dari

BAB VIII RANCANGAN PROGRAM STRATEGIS

PEMERINTAH KABUPATEN PIDIE PROVINSI ACEH QANUN KABUPATEN PIDIE NOMOR: 4 TAHUN 2015 TENTANG PEMBENTUKAN MUKIM DI KECAMATAN KOTA SIGLI KABUPATEN PIDIE

LAPORAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN

PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANDUNG BARAT NOMOR 2 TAHUN 2013 TENTANG PENYELENGGARAAN PROGRAM KELUARGA BERENCANA DAERAH

Profil Kabupaten Aceh Besar

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI BANYUWANGI,

QANUN KABUPATEN ACEH BESAR NOMOR 2 TAHUN 2007 TENTANG

LAPORAN PROYEK PERUBAHAN

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN KULON PROGO

QANUN KABUPATEN ACEH BESAR NOMOR 1 TAHUN 2007 TENTANG

Kerangka Acuan Kegiatan PENGUATAN PERFORMA MANAJEMEN HUMAN RESOURCE DI PR TB GLOBAL FUND KEMENKES

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN. PT. LAPI GANESHATAMA CONSULTING ( PT. LAPI GTC) berdiri

Contoh Outline Proposal Awal Inisiasi Kemitraan

KAJIAN KURIKULUM PELATIHAN FASILITATOR KELURAHAN

MENTERI NEGARA PERUMAHAN RAKYAT REPUBLIK INDONESIA

BAB VI MONITORING DAN EVALUASI SANITASI

PERATURAN BUPATI SRAGEN NOMOR 20 TAHUN 2017 TENTANG SUSUNAN ORGANISASI DAN TATA KERJA PEMERINTAH DESA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

PROSEDUR OPERASI BAKU PENGELOLAAN PENGEMBANGAN KAPASITAS MASYARAKAT PROGRAM NASIONAL PEMBERDAYAAN MASYARAKAT MANDIRI PERKOTAAN

BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN. danusahanya sudah berjalan sejak tahun Pada tanggal 20 Juli 2007

PEMERINTAH KOTA SALATIGA DAFTAR INFORMASI PUBLIK RINGKASAN PROFIL ORGANISASI SEKRETARIAT DEWAN KOTA SALATIGA TAHUN 2017

Komponen ini dilaksanakan melalui tiga subkomponen, umum di tingkat desa. Komponen ini dilaksanakan oleh LSM nasional dan LSM lokal yang meliputi

KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAL PEMBINAAN PELATIHAN DAN PRODUKTIVITAS NOMOR KEP.57/LATTAS/IV/2014 TENTANG

BUPATI PIDIE PROVINSI ACEH PERATURAN BUPATI PIDIE NOMOR: 46 TAHUN 2017 TENTANG

AGENDA KEGIATAN DIREKTORAT KETERPADUAN INFRASTRUKTUR PERMUKIMAN TAHUN ANGGARAN 2017

Gambar 1. Proses Pembangunan/Pengembangan KSM

Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target Realisasi % (1) (2) (3) (4) (5) Sasaran 1.1

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN ACEH JAYA K E C A M A T A N 1/16/2010 3:09 PM. Qanun tentang Kecamatan QANUN KABUPATEN ACEH JAYA NOMOR 3 TAHUN 2008 TENTANG

RUMUSAN Workshop Pengembangan Inovasi Melalui Inisiatif Lokal Dan Pengembangan Kapasitas Institusi Lokal. (Yogyakarta, Mei 2007)

BUPATI ACEH BARAT DAYA PROVINSI ACEH PERATURAN BUPATI ACEH BARAT DAYA NOMOR 14 TAHUN 2015 TENTANG

MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI DALAM NEGERI NOMOR 13 TAHUN 2011 TENTANG

TENTANG PERENCANAAN PEMBANGUNAN DESA

OUTLINE LAPORAN KEGIATAN PENDAMPINGAN PENYUSUNAN MPSS PPSP TA KABUPATEN ACEH BESAR BULAN NOVEMBER

SALINAN KEPALA DESA OLEHSARI KABUPATEN BANYUWANGI PERATURAN KEPALA DESA OLEHSARI NOMOR 01 TAHUN 2018 TENTANG

Tentang Hutan Kemasyarakatan. MEMUTUSKAN PEDOMAN PENGARUSUTAMAAN KEMISKINAN DALAM PELAKSANAAN HUTAN KEMASYARAKATAN BAB I KETENTUAN UMUM.

SISTEM INFORMASI DISPOSISI SURAT

WALIKOTA BANJAR PERATURAN WALIKOTA BANJAR NOMOR 17 TAHUN 2012 TENTANG PEDOMAN PENGGUNAAN BANTUAN KEUANGAN DESA TAHUN ANGGARAN 2012

LAPORAN PENGUKURAN KINERJA PEMBUKUAN SEKRETARIAT BKM LOKASI P4 NAD

PERATURAN DAERAH KABUPATEN OGAN KOMERING ULU NOMOR 3 TAHUN 2010 TENTANG TATA CARA PENYUSUNAN DOKUMEN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH

PANDUAN PROGRAM HIBAH DANA AWAL LABORATORIUM UNIVERSITAS SYIAH KUALA

BADAN PENGAWAS PEMILIHAN UMUM REPUBLIK INDONESIA PERATURAN BADAN PENGAWAS PEMILIHAN UMUM REPUBLIK INDONESIA NOMOR 2 TAHUN 2013 TENTANG

Transkripsi:

I. Ringkasan proyek Proyek ini diberi nama Program Peningkatan Kapasitas pemerintahan gampong Dalam Pengelolaan Administrasi dan Database Gampong yang mengambil lokasi. di 40 (empat puluh) gampong yang tersebar dalam 4 (empat) kecamatan di wilayah Kabupaten Aceh Besar Nanggroe Aceh Darussalam sebagai pilot project. Program ini dilatarbelakangi oleh masih adanya pengelolaan administrasi dan database di tingkat gampong yang tidak tertata dan tersimpan dengan baik dan benar. Mengingat pentingnya pelayanan administrasi, kebutuhan informasi dan database bagi masyarakat serta untuk pemerintahan gampong itu sendiri sehingga dapat memberikan pelayanan administrasi yang cepat dan baik dan juga dalam menentukan perencanaan pembangunan gampong depan secara mandiri. Dengan adanya program ini diharapkan dapat memberikan sumbangan terhadap peningkatan pelayanan aparatur gampong dalam pemberian pelayanan kepada masyarakat. Disamping itu program ini juga bertujuan untuk meningkatkan kapasitas kelembagaan Pugar, keahlian personil terutama dalam hal melakukan pelayanan pendampingan kepada masyarakat miskin. Sasaran dalam program ini lebih diutamakan kepada perangkat desa (sekretaris desa atau lain-lain yang ditunjuk) yang bertugas untuk melaksanakan kegiatan administrasi dan database gampong. Agar program ini dapat berjalan sesuai rencana maka perlu dilakukan beberapa intervensi kegiatan seperti Diseminasi tentang peraturan-peraturan yang menyangkut pelaksanaan administrasi dan database gampong, desiminasi ini bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada aparatur gampong tentang berbagai peraturan-peraturan yang menyangkut dengan administrasi dan database gampong, dilakukannya Tehnincal Asistensi untuk memastikan software system informasi dan database dapat berjalan dengan baik dan Coaching bagi staff lapangan untuk meningkatkan kapasitas pendamping tentang peraturanperaturan yang menyangkut administrasi dan database gampong serta pemahaman tentang software system informasi dan database gampong. Disamping itu untuk meningkatkan kapasitas beberapa staf Pugar dalam melakukan aktifitas Pugar lainnya dilakukan kegiatan tambahan berupa pelatihan keuangan berbasis Probas, dan penyusunan database berbasis web. Seluruh rangkaian program kegiatan ini direncanakan Jangka waktu pelaksanaannya selama 4 (empat) bulan dengan kebutuhan dana sebesar Rp, 576.475.000, terdiri dari Mercy 525.275.000 dan swadaya Pugar Rp. 51.200.000,- Page 1 from 12

Proposal 1. Nama Proyek Program Peningkatan Kapasitas pemerintahan gampong Dalam Pengelolaan Administrasi dan Database Gampong. 2. Lokasi Proyek Adapun lokasi proyek yang akan dilaksanakan di empat kecamatan dalam wilayah Kabupaten Aceh Besar yakni; Kecamatan Baitussalam (Desa Blang Krueng, Desa Cadek, Desa Klieng Cot Arun, Desa Klieng Meuria, Labuy, Desa Lam Ujung, Desa Lambada Lhok, Desa Lampineung, Desa Miruk Lamreuduep). Kecamatan Leupung Terdiri dari Deah Mamplam, Lamseunia, Layeun, Pulot). Kecamatan Lhoknga terdiri dari Aneuk Paya, Lambaro seubun, Meunasah Krieng, Meunasah Moncut, Kueh, Lamcok, Meunasah Balee, Meunasah Blang, Meunasah Cut, Meunasah Lamgirek, Meunasah mesjid Lampuuk, Naga Umbang, Seubon Ayon, Nusa, Tanjong. Kecamatan Peukan Bada Terdiri dari: Beuradeun, Gurah, Keuneueu, Lam Hasan, Lam Isek, Lam Manyang, Lam Rukam, Lam Teungoh, Lam Tutui, Lambaro Neujid, Paya Tieng, Rima Jeuneu. 3. Jangka waktu Pelaksanaan Proyek Jangka waktu dalam pelaksanaan proyek ini direncanakan selama empat bulan, yakni Desember 2008 sampai dengan Maret 2009. 4. Latar belakang Pelayanan kebutuhan public merupakan salah satu kewajiban yang harus dipenuhi oleh aparatur pemerintah dalam rangka menjalankan amanah yang telah diberikan kepadanya. Salah satu bentuk pelayanan public yang harus diberikan adalah pelayanan administrasi dan database, baik ditingkat paling atas sampai ke tingkat paling bawah seperti tingkat gampong. Oleh karena itu aparatur pemerintah diharapkan dapat memberikan pelayanan yang baik dan maksimal Page 2 from 12

sehingga masyarakat mendapat kemudahan, cepat dan tepat dalam mendapatkan pelayanan informasi. Dalam beberapa realitas yang ditemui di gampong-gampong, banyak gampong-gampong yang belum memiliki system pelayanan administrasi yang baku, bahkan cenderung masih menggunakan caracara tradisional, seperti penempelan di papan pengumuman, menulis dalam selembar kertas dan cenderung tidak tertata dan terdokumentasi dengan baik dan benar. Sehingga tidak jarang kita temukan banyak gampong yang tidak memiliki administrasi dan pencatatan data yang baik bahkan lebih ironis lagi masih ada gampong yang tidak mengupdate data-data kependudukan dan mengandalkan ingatan-ingatan saja. Disamping persoalan pengelolaan administrasi tersebut di atas, juga masih terdapat kendala-kendala yang berhubungan dengan kapasitas pengelola informasi atau aparatur gampong dalam melakukan tugastugas pelayanan public. Persoalan tersebut adalah kurang pahamnya aparatur gampong tentang administrasi dan database, minimnya faslitas yang berikan dan berbagai persoalan lainnya. Beranjak dari kondisi tersebut di atas, menindaklanjuti dari program yang telah dijalankan oleh Mercy Corp tehadap 40 gampong di empat kecamatan dalam wilayah Kabupaten Aceh Besar, serta untuk menjaga kesinambungan dan keberlanjutan program, maka yayasan Pugar merasakan perlu adanya suatu upaya menindaklanjuti melalui sebuah pendampingan untuk meningkatkan kapasitas aparatur gampong dalam meningkatkan pelayanan publik. Sehingga diharapkan aparatur gampong dapat mengelola administrasi dan database sebaik mungkin. Disisi lain mengingat program permerintah dalam memberdayakan gampong secara partisipatif sehingga informasi dan database ini sangat dibutuhkan untuk melakukan perencanaan program-program pembangunan di gampong kedepan. Page 3 from 12

5. Penerima manfaat proyek Penerima manfaat proyek secara langsung adalah masing-masing aparatur gampong sebanyak (40) orang. Dimana mereka yang berhubungan langsung dengan proses pelaksanaan administrsi dan database gampong. Sedangkan penerima manfaat tidak langsung adalah masyarakat umum yang akan memanfaatkan fasilitas yang tersedia untuk mempermudah pengurusan surat-menyurat maupun pengambilan data desa (gampong). Penerima manfaat akan terlibat secara langsung dalam pelaksanaan proyek, karena proyek ini didesain untuk mempermudah pelaksanaan administrasi dan database gampong. 6. Metodologi proyek; Adapun kegiatan-kegiatan dan metodelogi pelaksanaan proyek diuraikan sebagai berikut; Kegiatan-kegiatan: 1) Koordinasi dan konsultasi Pugar, LPK Pemerintah Kabupaten AIPRD- LOGIKA dalam pengembangan administrasi dan menajemen gampong. 2) Desiminasi peraturan perundang-undangan serta tugas dan fungsi aparatauar gampong (terdiri dari sekgam dan kaur) 3) Pendokumentasian peraturan-peraturan perundang-undangan (dalam bentuk VCD). 4) Pendataan atau sensus Peneduduk 5) Tehnical Asistensi (TA) Sistem Informasi dan manajemen Gampong. 6) Entri data (data administrasi dan database gampong). 7) Coching Pengoperasian, pemeliharaan perangkat SIM-G. 8) Coaching administrasi dan database gampong 9) Training penggunaan software keuangan PROBAS. 10) Updating system databse Pugar berbasis Web. 11) Memberikan masukan kepada LPK atas kendala atau penyempurnaan system 12) Monitoring dan Evaluasi Program Page 4 from 12

Adapun uraian kegiatan sebagaimana berikut ini : 1) Kokordinasi antara PUGAR, LPK, Pemerintahan Kabupataen Aceh Besar dan AIPRD-LOGIKA bertujuan untuk mencari masukan dan gambaran tentang tata cara pelaksanaan administrasi dan database gampong, juga mencari masukan tentang peraturan-peraturan yang berhubungan dengan administrasi dan database gampong, disamping itu juga untuk menyamakan pandangan dan persepsi tentang pelaksanaan kegiatan yang aka dilakukan di lapangan. Koordinasi ini akan dilakukan oleh koordinator program PUGAR, LPK. 2) Desiminasi tentang peraturan peraturngan demikian dan Tugas dan fungsi aparatur gampog bertujuan untuk memberikan pemahaman bagi aparatur gampong tentang berbagai peratauran-peraturan yang berhubungan administrasi dan manajemen gampong serta tugas, fungsi aparatur gampong. Desiminasi ini melibatkan 160 orang aparatur gampong terdiri dari sekretaris gampong dan kaur. Kegiatanini direncanakan 4 seri masing masing seri melibatkan 40 orang dan direncanakan berlangsung selama 3 hari/seri. Tempat pelaksanaan Hotel Rasamala Banda Aceh. Kegiatan ini akan difaslitasi oleh 2 orang narasumber yakni 1 orang dari Kabag PEMDES Kabupaten Aceh Besar dan 1 orang dari praktisi hukum akademisi atau pegiat LSM di banda Aceh. Untuk mengorganisir kegiatan ini dibantu oleh 2 orang panitia pelaksana dari Yayasan Pugar. 3) Pendokumentasian peraturan-peraturan perundang-undangan (dalam bentuk VCD). Untuk mendukung pemahaman peserta tentang pemahaman terhadap peraturan-peratauran tersebut diberikan juga dokumentasis perundang-undangan yang dikemas dalam bentuk VCD dan akan diberikan kepada masing-masing gampong. Dengan demikian bilamana diperlukan masing-masing gampong dapat mengakses dengan cepat. Page 5 from 12

4) Pendataan atau sensus Penduduk Pendataan atau sensus penduduk bertujuan untuk memperoleh data dan informasi tentang gampong. Dalam kegiatan ini melibatkan 10 orang tenaga lapangan dan tim yang dibentuk di masing-masing gampong yang terdiri dari 4 orang tiap gampong, jumlah orang yang terlibat dalam kegiatan ini sebanyak 160 orang. Pendataan ini diperkirakan memakan waktu selama 10 hari. Pendataan ini menyangkut tentang administrasi dan potensi masing-masing gampong. Dadata-data yang didapat kemudian diolah, dianalisis dan dikelompokkan kedalam kelompok masing-masing. Data-data ini untuk menunjang penyediaan administrasi dan database gampong berbasis Sistem Informasi dan manajemen gampong. 5) Tehnical Asistensi (TA) Sistem Informasi dan manajemen Gampong. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan bantuan teknis dalam pengoperasian SIM-G, mengatasi berbagai kendala-kendala yang dihadapi oleh aparatur gampong dalam melakukan kegiatan operasionalisonal sistem di lapangan. Tehnikal asistensi melibatkan 10 orang tenaga lapangan. Masing-masing TA mendampingi 4 gampong. Tenaga lapangan ini juga berfungsi untuk memfasilitasi pengumpulan data oleh tim di masing-masing gampong. 6) Entri data (data administrasi dan database gampong). Kegiatan ini bertujuan untuk meng-input data ke dalam sistem administrasi dan manajemen yang telah disediakan. Dari kegiatan ini diharapkan setiap masyarakat yang membutuhkan informasi dapat mengakses di masing-masing gampong. 7) Coaching Pengoperasian, pemeliharaan perangkat SIM-G. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman dan keterampilan bagi staff lapangan Pugar dalam melakukan pendampngan dan TA. Kegiatan ini direncanakan selama 3 (tiga) hari. Peserta dalam kegiatan ini akan diikuti oleh 15 orang staff Page 6 from 12

Pugar bertempat di kantor Pugar. Untuk memperlancar kegiatan ini akan difasilitasi oleh LPK sebagai pembuat software. 8) Coaching administrasi dan database gampong. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman dan keterampilan bagi staff lapangan Pugar dalam melakukan pendampngan dan TA. Kegiatan ini akan diikuti oleh 15 orang staff Pugar. Kegiatan dilakukan selama tiga hari di kantor Pugar. Untuk memperlancar kegiatan ini akan difasilitasi tenaga fasilitator dari Impact. Kegiatan ini direncanakan selama 3 hari. 9) Training penggunaan software keuangan PROBAS. Tranining ini untuk meningkatkan keterampilan dan pemahaman staf keuangan Pugar dalam menjalankan administrasi keuangan berbasis PROBES. Kegiatan pelatihan ini direncanakan di SATUNAMA Yogyakarata. Pelatihan ini berlangsung selama satu minggu. Dari hasil pelatihan ini diharapkan pelaksanaan administrasi keuangan Pugar semakin rapi dan canggih. 10) Updating system databse Pugar berbasis Web. Updating system database ini bertujuan untuk meningkatkan pelayanan pihak indok dalam rangka penyediaan data dan informasi. Disamping itu pembuatan ini akan memudahkan semua orang mengakses dan melihat data yang dapat dipublikasikan. Agar database ini dapat dipublikasikan melalui web yand dimiliki Pugar maka direncanakan akan merekut satu orang konsultan. 12). Memberikan masukan kepada LPK atas kendala atau penyempurnaan system. Kegiatan ini dilakan bilamana dalam pelaksanaan pengisian data di lapangan mengalami kendala atau traouble. Disamping itu juga bilamana ada format-format yang belum termuat dalam sistem atau perlu penambahan atau pengurangan Page 7 from 12

lainnya. Sehingga diharapkan system ini dapat dipergunakan semaksimal mungkin. 13). Monitoring dan evaluasi. Monitoring ini dimaksudkan adalah monitoring internal yang dilakukan oleh tim manajemen lembaga. Monitoring dilakukan pada bulan kedua. Adapun tujuan dari monitoring ini adalah untuk melihat sejauh mana keberhasilan program dilapangan dan juga untuk mengetahui kendala-kendala yang dihadapii. Sedangkan untuk evaluasi dilakukan pada akhir program, evaluasi ini juga bertujuan untuk mengetahui capaian-capaian yang didapatkan dilapangan dan juga sekaligus memberikan rekomendasi atas peleksanaan program dilapangan. 7. Dampak Proyek, Adapun dampak program yang diharapkan adalah: Meningkatnya kinerja aparat gampong dalam melayani kebutuhan publik, mudahnya melakukan pengurusan administrasi, tersedianya dan tertatanya datadata gampong (database gampong), penyajian data dan administrasi secara mudah dan akurat. 8. Manajemen Proyek Perencanaan proyek ini dilakukan berawal dari menindak lanjuti program Mercy tentang pemberdayaan pemerintahan gampong dan data-data yang diberikan dalam bentuk laporan. Berdasarkan informasi tesebut lembaga pelaksana proyek melakukan diskusi dengan beberapa tokoh masyarakat, aparatur gampong tentang berbagai hal dalam pelaksanaan proyek. Dari hasil diskusi tersebut disimpulkan bahwa banyak kendala-kendala dalam pelaksanaan pengoperasian System yang telah diberikan, kurangnya pendampingan dan tenaga asistensi. Organisasi pelaksana dari program ini adalah PUGAR dengan susunan pelaksana sebagai berikut : Coordinator Program : Phonna Dianda Page 8 from 12

Staf adm dan Keuanga : Heryanah Program Officer : Mustafa Fasilitator lapangan 10 org : Untuk memudahkan dan memperlancar kegiatan dilapangan maka masing-masing orang akan diberikan tanggung jawab sebagai berikut : Coordinator program : Adalah sebagai penanggung jawab dan koordinator dari seluruh aspek program baik kedalam maupun keluar lembaga. Bertugas mengkoordinir organisasi program supaya dapat berjalan seperti yang direncanakan, mengambil kebijakan-kebijakan strategis, memberikan saran-saran kepada staf pelaksana lainnya. Staf adm dan keuangan : Adalah staf yang bertugas untuk menyiapkan segala kebutuhan administrasi, dan bersama dengan Coordinator program untuk mengatur dan mengambil kebijakan yang berhubungan dengan keuangan setelah berkonsultasi dengan penanggung jawab program, serta bertugas menyiapkan pelaporan keuangan pelaksanaan program. Program officer Adalah staf yang diberikan tugas untuk melakukan pengaturanpengaturan dan perencanaan teknis dari rangkaian kegiatan supaya singkron antara kegiatan yang satu dengan yang lainnya. Program officer juga sebagai penghubung antara kebutuhan teknis dilapangan dengan manajemen adminstrasi lembaga sehingga perencanaan kegiatan dapat berjalan sesuai rencana. Program Officer juga bertanggung jawab terhadap pelaporan kegiatan dilapangan. Pendamping lapangan : Pendamping lapangan bertugas dan bertanggung jawab untuk memberikan bantuan teknis yang berhubugan dengan penerapan sistem maupun peningkatan kapasitas aparatur gampong (operator Page 9 from 12

system) sehingga semua data dapat tersusun dan terakses dengan rapi dan benar. Juga bertanggung jawab terhadap kelancaran program dilapangan dan mengatasi kendala-kendala teknis ataupun system yang kemungkinan dalam pengoperasian akibat kesalahan sistem mupun kesalahan operator sistem (human Error). Sedangkan mekanisme perekrutan staf dilakukan lewat iklan media dan mailing list Pugar. Disamping itu juga dilakukan melalui personperson. Kreteria yang dibuat adalah mampu mengoperasikan komputer, paling tidak mengoperasikan mikcrosoft word dan excel serta mempunyai pengalaman pendampingan. Untuk melakukan pengawasan internal maka dilakukan rapat mingguan, sedangkan pengawasan lembaga dilakukan setiap bulan, monitoring proyek dilakukan pertengahan proyek dan evaluasi di akhir proyek. 9. Keberlanjutan Program Yayasan Pugar dalah sebuah lembaga yang menempatkan dirinya dalam peningkatan dan pendampingan masyarakat pesisir. Sehingga berkaitan dengan isiu-isu yang telah dijalankan. Oleh karena itu meskipun proyek ini berakhir secara financial akan tetapi Pugar tetap melakukan pendapingan/ penguatan terhadap organisasi gampong dan mukim. Dengan demikian keberlanjutan program ini merupakan bagian agenda jangka panjang Pugar. Disamping itu juga untuk menjaga keberlanjutan program ini didirikan klinik konsultasi system SIM-G. Pengelolan klinik ini nantinya diharapkan dilanjutkan oleh pihak kecamatan masing-masing dan dikonsultasikan kepada pihak kabupaten. 10 Strategi kesetaraan gender Setiap kegiatan mempertimbangkan keterwakilan perempuan, namun dalam beberapa hal keterwakilan perempuan tidak dapat di intervensi Page 10 from 12

seperti pengurus gampong yang ikut dalam kegiatan ini, dimana aparatur gampong tersebut adalah hasil pemilihan masing-masing gampong. 11. Hambatan Hambatan-hambatan yang dapat terjadi dalam menjalankan program ini adalah keengganan masyarakat atau stakeholder yang hadir karena tidak diperbolehkannya pos anggaran dalam proyek ini. Strategi yang dipergunakan adalah meminimalisasi pengumpulan masyarakat dan memaksimalkan tehnikal asistensi. 12. Lampiran-lampiran Lampiran 1. Posisi keuangan terakhir lembaga Lampiran 2. Profil yayasan Pugar Lampiran 3. Struktur yayasan PUGAR, Lampiran 4. Pengalaman yayasan PUGAR dalam menjalankan proyek Lampiran 5. Logframe, Lampiran 6. Rencana Kerja (Work Plan), Lampiran 7. Anggaran Biaya Proyek. Lampiran 8. Curiculum Vitae Organisasi Pelaksana II. Profil Lembaga mitra a. Nama dan alamat lembaga Lembaga pengusul bernama Yayasan Pugar dengan alamat : Jl. Tgk. Di Lamgugop No. 9 Desa Lamgugop Kec. Syah Kuala Banda Aceh. b. Pendiri dan tanggal pendirian lembaga : Yayasan PUGAR didirikan pada tanggal 15 Februari 1992, oleh : Ramadhana Lubis, Ir. Zulhanuddin Hasibuan, Drs. Yazid. Drs. Ridwan c. Alamat lembaga, telpon, fax dan email Alamat : Jalan Tgk, Di lamgugup, No. 09, Telp./Fax : 06517555576. email : Pugari_Aceh@yahoo.co.id atau Pugar.Aceh@gmail.com. d. Akte, SITU dan NPWP lembaga Akte Lembaga : No. 37/ Maret 1993 Akte Notaris Husni Usman SITU : 503/2668/KPTSP/2008 Page 11 from 12

NPWP : 01.657.882.5-101.000 e. Nama penanggung jawab : Zulhanuddin Hasibuan Alamat : Jl. Tengku Budiman Desa Lamteh No. KTP : 1171091312670001 f. Contact Person : Phonna Dianda. g. Nomor rekening bank : Bank BRI Syariah No Rekning : 709-33-41-3463-5 atas Nama Yayasan Pugar. h. Laporan keuangan teraknir lembaga Sejarah berdirinya lembaga. Posisi laporan keuangan lembaga dapat dilihat pada lampiran 1 (Posisi keuangan) dan lampiran 2 tentang Profil lembaga Yayasan Pugar. i. Struktur lembaga : Struktur lembaga sebagaimana terlampir (lampiran 3. Struktur Yayasan PUGAR). j. Pengalaman lembaga dalam menjalankan proyek. Lihat lampiran 4. Pengalaman Yayasan Pugar dalam Menjalankan Proyek k. Organisasi yang pernah bekerjasama. Lihat dalam lampiran 4, yakni Pengalaman Yayasan Pugar Dalam Menjalankan Program. Page 12 from 12