Sistem berasal dari kata Yunani yaitu systema yang mengandung arti sehimpunan bagian atau komponen yang saling berhubungan secara teratur dan merupakan satu keseluruhan (a whole) Menurut Gordon B davis Seperangkat unsur-unsur yang terdiri dari manusia,alat,prosedur dan konsep yang dihimpun untuk maksud dan tujuan bersama Menurut Raymond McLeod Sistem adalah sekelompok elemen yang terintegrasi dengan maksud yang sama untuk mencapai suatu tujuan
SISTEM
Pabrik Komputer Sistem Unsur-unsur Tujuan Orang,mesin,material,b angunan CPU,memori, input/output device,monitor Produksi Barang Pengolah data Filsafat Ide-ide,buah fikiran Kepahaman Peluru kendali (rudal) Kepolisian Manusia, peluru, pelontar,detektor,komun ikasi Manusia, bangunan, perlengkapan, komunikasi Serangan Keamanan
Sistem merupakan sekumpulan objek yang dihubungkan satu sama lain melalui beberapa interaksi reguler atau ketergantungan yang teratur untuk mencapai suatu tujuan Sistem merupakan sekumpulan komponen atau unsur yang dianggap sebagai penyusun dari bagaian dunia nyata yang dipertimbangkan dan unsur tersebut berhubungan satu sama lain dan dikelompokkan untuk tujuan studi dari bagian dunia nyata tersebut Sistem biasanya dipengaruhi oleh perubahan yang terjadi di luar sistem dan perubahan tersebut terjadi di lingkungan sistem. Dalam pemodelan sistem, perlu ditetapkan boundary (batas) antara sistem dengan lingkungannya
1. Entitas : merupakan objek dalam sistem Contoh : nasabah,mahasiswa,karyawan 2. Atribut : merupakan suatu sifat dari suatu entitas Contoh : kodebarang,nip,npm 3. Aktifitas : merepresentasikan suatu periode waktu dengan lama tertentu. Periode waktu sangat penting karena biasanya simulasi menyertakan besaran waktu Contoh : Registrasi mahasiswa
4. Keadaan sistem : merupakan kumpulan variabel-variabel yang diperlukan untuk menggambarkan sistem setiap saat, relatif terhadap obyektif suatu studi contoh : jumlah pelanggan yang antri 5. Peristiwa : merupakan kejadian sesaat yang dapat mengubah keadaan sistem contoh : kedatangan nasabah
Dari sudut wujudnya, model sistem terdiri dari 1. model sistem fisika : sistem tata surya dan bumi 2. model sistem biologi : manusia, hewan, tumbuhan 3. model sistem sosial : keluarga,club,organisasi 4. model sistem konsep : ilmu,ide,filsafat 5. model sistem konkret : mobil,jam,tumbuhan 6. model sistem abstrak : sistem berpikir
TIPE SISTEM Berdasarkan waktu perubahan variabel yang ada dalam sistem : 1. Model Sistem Waktu Diskrit : model sistem dimana definisi waktu adalah diskret yang dinyatakan dalam bilangan bulat (integer),umumnya ditulis dengan simbol waktu k
2. Model Sistem Waktu Kontinyu adalah model sistem dimana definisi waktu adalah kontinu yang dinyatakan dalam bilangan nyata (real), umumnya ditulis dengan simbol waktu t. Contoh : model sistem persamaan gerak dinamis pesawat terbang dengan variabel real waktu kontinu dalam detik.
Sistem dapat dipelajari dengan pengamatan langsung atau pengamatan pada model dari sistem tersebut. Model dapat diklasifikasikan menjadi model fisik dan model matematik Model matematik ada yang dapat diselesaikan dengan solusi analitis, ada yang tidak. Bila solusi analitis sulit didapatkan maka digunakan SIMULASI
Model adalah suatu representasi atau formalisasi dalam bahasa tertentu yang disepakati dari suatu sistem nyata (realitas). Model adalah representasi dari suatu objek, benda atau ide-ide dalam bentuk yang lain dengan entitasnya. Model berisi informasi tentang suatu sistem yang dibuat dengan tujuan untuk mempelajari perilaku sistem yang sebenarnya. Model dapat berupa tiruan dari suatu benda,sistem atau peristiwa sesungguhnya yang hanya mengandung informasi yang dipandang penting untuk ditelaah.
Bahasa yang disepakati dalam pemodelan bisa dalam bentuk bahasa ilmiah (natural) seperti bahasa Indonesia, bahasa gambar, bahasa simbol, bahasa matematika atau bahasa komputer. Model untuk simulasi biasanya menggunakan model matematika.
Tujuan dari studi pemodelan adalah menetukan informasi (variabel dan parameter) yang dianggap penting untuk dikumpulkan sehingga tidak ada model yang unik. Satu sistem dapat mempunyai beberapa model, tergantung dari sudut pandang dan kepentingan si pembuat model. Sebaliknya, model yang sama dapat dipakai untuk berbagai sistem jika perilaku dari sistem tersebut sama.
Model yang dibuat dapat berfungsi sebagai : 1. Pembantu untuk berpikir 2. Pembantu untuk berkomunikasi 3. Alat dan latihan 4. Alat prediksi 5. Pembantu dalam percobaan
1. Mudah dimengerti pemakainya 2. Harus mempunyai tujuan yang jelas 3. Dinyatakan secara jelas dan lengkap 4. Mudah dikontrol dan dimanipulasi oleh pemakai 5. Mengandung pemecahan masalah yang penting dan jelas 6. Mudah diubah, mempunyai prosedur modifikasi 7. Dapat berkembang dari sederhana menuju ke kompleks
1. Model Skala : model yang dibuat dengan memperkecil skala aslinya (mobil, pesawat terbang) 2. Model Piktorial (Visual Grafis) : model yang dibuat dengan menggambar rancangan yang sebenarnya belum ada (baju, rumah) 3. Model Verbal : model yang penjelasannya dengan kata-kata 4. Model Skematis : model yang melukiskan unsur-unsur sistem dalam bentuk skema atau diagram (DFD, Flowchart, tabel, Gantt Chart) 5. Model Simbolik (Matematika) : model dalam bentuk persamaan matematika 6. Model Komputer : model dalam bentuk program komputer yang ditulis menggunakan bahasa komputer tertentu
1. Memahami sistem yang akan disimulasikan 2. Mengembangkan model matematika dari sistem 3. Mengembangkan model matematika untuk simulasi 4. Membuat program (software) komputer 5. Menguji, memverifikasi dan memvalidasi keluaran simulasi 6. Mengeksekusi program simulasi untuk tujuan tertentu
T A H A P A N P E N G E M B N G A N M O D E L