PROJECT CHARTER. Project Number: 01. Project Name: Sistem Informasi Koperasi Karyawan Studi Kasus Stikom Surabaya

dokumen-dokumen yang mirip
PROJECT CHARTER. Project Number: 01. Project Name: Sistem Informasi Perhitungan Sisa Hasil Usaha. Date: 15 September 2011 Revision Number: -

PROJECTCHARTER. 1. Project Description and Goals

PROJECT CHARTER PROJECT NUMBER PRPL/2011/X/02. PROJECT NAME Sistem Informasi Koperasi Karyawan Studi Kasus Stikom Surabaya REVISION NUMBER 6.

KELOMPOK 04. Sistem Informasi Koperasi Karyawan STIKOM Surabaya Software Development Plan. Version 4.0

KELOMPOK 04. Sistem Informasi Koperasi Karyawan STIKOM Surabaya Software Development Plan. Version 5.0

Proyek Rekayasa Perangkat Lunak S1 SISTEM INFORMASI. Sistem Informasi Koperasi Karyawan STIKOM Surabaya Software Development Plan. Version 1.

Proyek Rekayasa Perangkat Lunak S1 SISTEM INFORMASI. Sistem Informasi Koperasi Karyawan STIKOM Surabaya Software Development Plan. Version 3.

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

Proyek Rekayasa Perangkat Lunak S1 SISTEM INFORMASI. Sistem Informasi Koperasi Karyawan STIKOM Surabaya Software Development Plan. Version 2.

PROJECT CHARTER RANCANG BANGUN SISTEM PENERIMAAN DAN SELEKSI PEGAWAI MENGGUNAKAN METODE MANAGEMENT BY OBJECTIVE

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Perkembangan teknologi informasi yang demikian cepatnya telah memasuki

KELOMPOK 04. Sistem Informasi Koperasi Karyawan STIKOM Surabaya Software Requirements Specification. Version 3.0

KASUS : SISTEM INFORMASI TRANSAKSI SIMPAN PINJAM PADA KOPERASI

EDU SOFT. Statement Of Work

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah. Mengerjakan suatu pekerjaan dengan mudah dan cepat adalah keinginan

Proyek Rekayasa Perangkat Lunak S1 SISTEM INFORMASI Sistem Informasi Koperasi Karyawan STIKOM Surabaya Software Requirements Specification

TUGAS KELAS PTIK 03 REKAYASA PERANGKAT LUNAK SRS SISTEM KOPERASI SIMPAN PINJAM RAHMATANG PTIK 03 PENDIDIKAN TEKNIK INFORMATIKA DAN KOMPUTER

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. menunjukkan aplikasi persewaan buku yang telah berjalan dan dapat

BAB I PENDAHULUAN. Komputer merupakan barang yang tak asing lagi bagi sebagian besar

BAB I PENDAHULUAN. lebih dari pada sebuah sistem yang diolah secara manual, juga akan menghasilkan

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

STMIK GI MDP. Program Studi Sistem Informasi Skripsi Sarjana Komputer Semester Genap Tahun 2009/2010

TUGAS MPPL Project Charter Sistem Informasi Daftar Buku Perpustakaan UNSRI

Proyek Rekayasa Perangkat Lunak S1 SISTEM INFORMASI. Sistem Informasi Koperasi Karyawan STIKOM Surabaya Software Requirements Specification

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI SIMPAN PINJAM (STUDI KASUS: KOPERASI MITRA ABADI PANGALENGAN) Novrini Hasti, S.Si, MT

BAB 1 PENDAHULUAN. pesat. Hampir semua perusahaan baik yang berskala kecil hingga besar telah

PROJECT CHARTER APLIKASI WEB VOUCHER SELULER

BAB IV ANALISIS SISTEM DAN PERANCANGAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB I PENDAHULUAN. semakin pesat berkembangnya terutama mengenai sistem informasinya. Ini

STMIK GI MDP SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PENJUALAN, PEMBELIAN, DAN PERSEDIAN TIKET PADA PT. MEDUSSA MULTI BUSINESS CENTER PALEMBANG

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

Perancangan Sistem Pelatihan Berbasis Web

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

PROPOSAL PROYEK PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PERSEDIAAN BARANG PADA ALBERINDO GRAHA CEMERLANG

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

STMIK GI MDP. Program Studi Komputerisasi Akuntansi Tugas Akhir Ahli Madya Komputer Semester Ganjil Tahun 2010/2011

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Pada bab empat ini akan dibahas mengenai hasil analisis dan

1 BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB III ANALISIS SISTEM. Analisis sistem didefinisikan sebagai penguraian dari sistem informasi yang

STMIK GI MDP. Program Studi Komputerisasi Akuntansi Tugas Akhir Ahli Madya Komputer Semester Ganjil Tahun 2009/2010

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

1. Pendahuluan 1.1 Latar belakang

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

1. BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

1 BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

Bab 2 Tinjauan Pustaka 2.1 Penelitian Terdahulu

RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI PENGELOLAAN DATA INVENTARIS KANTOR PADA SMP NEGERI 6 PANGKALPINANG DENGAN MENGGUNAKAN METODELOGI BERORIENTASI OBYEK

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. (Hardware) dan juga berupa perangkat lunak (Software), tetapi mempunyai nilai

BAB I PENDAHULUAN. berkembang memerlukan modal tambahan untuk memepertahankan kelangsungan

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Teknologi informasi sekarang ini sudah semakin berkembang, dan

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

Rancang Bangun Sistem Informasi Front-end Pada Optik TJ

STMIK GI MDP. Program Studi Sistem Informasi Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil Tahun 2008/2009

STMIK GI MDP. Program Studi Sistem Informasi Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil Tahun 2008/2009

PERANCANGAN PERANGKAT LUNAK KARYAWAN TETAP UNTUK CV. TIGA PUTRA UTAMA DI UJUNG BERUNG BANDUNG.

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi saat ini begitu pesat.

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 2 LANDASAN TEORI. yang saling berinteraksi untuk mencapai tujuan. yang dimaksud dengan data dan informasi? Data adalah fakta fakta yang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. (distributor) anak perusahaan dari PT. S.M.A.R.T. Tbk. produsen minyak goreng


Manajemen Proyek Perangkat Lunak

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. membuat kita untuk lebih membuka diri dalam menerima perubahan-perubahan

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Berkembangnya teknologi informasi dalam berbagai bidang kehidupan. Kebutuhan setiap orang memang berbeda-beda, khususnya dalam hal

BAB I PENDAHULUAN. Sejalan dengan hal tersebut permasalahan yang kita hadapi juga semakin

BAB III ANALISA SISTEM

BAB 1 PENDAHULUAN. keras (hardware) maupun perangkat lunak (software) sudah semakin pesat dan

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Peranan Keuangan dalam suatu perusahaan sangat penting dan

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. 1.2 Rumusan masalah

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB I PENDAHULUAN. Dewasa ini hampir di semua bidang kegiatan usaha telah memanfatkan

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Koperasi pegawai PT Prosam Plano adalah koperasi yang bergerak di

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang masalah

BAB I PENDAHULUAN. dengan perusahaan-perusahaan lainnya. Untuk itu diperlukan adanya metode

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PERSYARATAN PRODUK

BAB IV HASIL DAN ANALISIS. satu dari metode strategi pengembangan yaitu Rapid Application Development

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI LAPORAN KEUANGAN KECAMATAN PONTIANAK UTARA SESUAI DENGAN STANDAR AKUNTANSI PEMERINTAHAN BERBASIS CLIENT-SERVER

lunak untuk Sistem Informasi Koperasi Simpan Pinjam dan memberikan

BAB I PENDAHULUAN. yaitu Simpan Pinjam, Swalayan, Learning Center, Griya Tamu, dan E-Kopwan. Dari

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB I PENDAHULUAN. Oleh karena itu dalam melakukan Kegiatan usahanya sehari-hari bank harus

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

Sistem Informasi Manajemen Pengelolaan Proyek pada PT. Taruna Jaya Cipta Palembang

Transkripsi:

PROJECT CHARTER Project Name: Sistem Informasi Koperasi Karyawan Studi Kasus Stikom Surabaya Project Number: 01 Date: 22 September 2011 Revision Number: - 1. PROJECT DESCRIPTION AND GOALS Pada era globalisasi ini, perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi sangat pesat, apalagi informasi sekarang sangat cepat menyebar ke penjuru dunia. Sejalan dengan hal tersebut permasalahan yang kita hadapi juga semakin kompleks yaitu pada bidang sehari-hari. Dengan kenyataan itu kita dituntut untuk menyelesaikan permasalahan yang ada dengan memanfaatkan kecanggihan teknologi serta kecepatan, ketepatan dan keakuratan dalam memberi informasi sehingga dalam melaksanakan pekerjaan kita akan mendapat hasil yang optimal. Salah satunya adalah pemanfaatan teknologi komputer. Dalam sebuah koperasi informasi sangat dibutuhkan untuk membantu mengambil kebijakan manajerial dan dengan menggunakan komputer sebagai pengolah data manajerial dalam suatu koperasi sering dikenal dengan sistem informasi manajemen koperasi yang meningkatkan para anggota dalam tiap fungsi manajerial melaksanakan tugas kepemimpinan secara tepat. Koperasi Karyawan Stikom Surabaya merupakan suatu wadah usaha yang bertempatkan di Kampus Stikom Surabaya. Dalam perkembangannya sering dijumpai adanya kesalahan yang disebabkan oleh kurang telitinya dalam perhitungan serta kemungkinan terjadinya kecurangan sangat mempengaruhi kinerja dari kegiatan koperasi tersebut. Hal ini karena semua transaksi yang dilakukan menggunakan sistem yang masih manual. Meski data yang diolah belum cukup banyak tapi sangat akan berpengaruh pada efisiensi waktu dan tenaga. Keamanan dan pengolahan data pun diragukan kebenarannya karena tidak menutup kemungkinan adanya kecurangan yang disengaja maupun tidak disengaja. Sistem yang For Internal Use Only Page 1

selama ini diterapkan koperasi karyawan yaitu dengan menggunakan sistem simpan pinjam secara manual, yang hanya berdasarkan pada catatan manual tertulis pada kertas. Maka untuk mempermudah sistem simpan pinjam koperasi sekarang ini dapat dilakukan dengan sistem komputerisasi Aplikasi yang yang akan dibuat diharap dapat memenuhi kebutuhan informasi pemakai mengenai: Daftar Anggota, Daftar Pengurus, Daftar Pengawas, Buku Simpanan, Notulen Rapat Anggota, Notulen Rapat Pengurus, Kas Masuk, Simpanan Manasuka (Sukarela), Arsip Potongan Bulanan, Blangko Permohonan Pinjaman, Blangko Permohonan Anggota Baru, Blangko Pengambilan Pinjaman, Laporan Pemasukan dan pengeluaran, Perhitungan SHU. Risiko dari sistem informasi koperasi karyawan ini telah diidentifikasi. Manajer proyek akan menentukan dan menerapkan mitigasi risiko yang diperlukan strategi penghindaran / sesuai untuk meminimalkan kemungkinan risiko tersebut: - Terjadinya kebocoran data. - Terjadinya kepalsuan data akibat kesalahan manusia pada saat entry data. - Terjadinya bug pada saat proses penjalanan aplikasi yang tidak sesuai dengan caranya. 2. DELIVERABLES Penjelasan dokumen ini meliputi SDPLN (Software Development Plan), SRS (Software Requirement Specification), SAD (Software Architecture Development), TSTPLN (Test Plan) dan User Documentation serta hasil dari perencanaan. SDPLN yang menjelaskan secara umum dan global mengenai rancangan Sistem Informasi yang akan dibuat. Rancangan sistem tersebut meliputi perkenalan dokumen, gambaran umum proyek, struktur anggpta dalam tim proyek, proses manajemen, rencana proses secara teknik, rencana proses yang mendukung serta rencana tambahan. SRS menjelaskan berbagai macam kebutuhan pembuatan produk, yaitu kebutuhan spesifik yang terdiri dari kebutuhan fungsionalitas, termasuk didalamnya input, proses, dan output dari produk dan non-fungsionalitas. Kebutuhan antar muka juga digambarkan dengan jelas di dalam dokumen ini, terdiri dari kebutuhan antar pengguna, antar hardware yang menjelaskan kebutuhan yang harus ada untuk menjalankan atau mengoperasikan aplikasi sistem, kebutuhan antar software yang menjelaskan bagaimana For Internal Use Only Page 2

cara pengguna berinteraksi dengan sistem, dan kebutuhan antar komunikasi. SAD menjelaskan tentang arsitektur proyek perangkat lunak yang akan dikerjakan. Dokumen ini diantaranya berisi tentang Overview dari dokumen ini sendiri, Architectural Representation, Architectural Goals and Constraints, Use-Case View atau representasi fungsionalitas dari proses, dan Logical View. TSTPLN melingkupi tujuan-tujuan identifikasi informasi proyek dan komponen perangkat lunaknya, daftar persyaratan yang diujikan untuk testing, merekomendasikan dan menjelaskan strategi pengujian yang akan digunakan, identifikasi kebutuhan yang diperlukan, serta daftar lampiran terkait. 3. SCOPE DEFINITION Batasan dari proyek ini adalah: - Tidak Membahas tentang penggajian penggurus - Tidak Membahas tentang pembuatan jurnal / GL dan cek saldo anggota Kebutuhan fungsional yang harus ada dalam sistem yang akan dibuat ini adalah sebagai berikut: - Sistem harus dapat melayani dan memenuhi kebutuhan transaksi simpan pinjam koperasi, angsuran dan bunga. - Sistem harus dapat mempermudah dan melayani pendaftaran dan validasi keanggotaan. - Sistem harus dapat menangani laporan pembagian SHU dan pembuatan neraca. - Sistem harus dapat mempermudah admin dalam memproses dan melakukan kegiatan secara transparant, jelas, cepat, tepat dan akurat. Kebutuhan nonfungsional adalah kebutuhan tambahan yang tidak memiliki input, proses, dan output. Namun demikian, kebutuhan nonfungsional ini sebaiknya dipenuhi, karena akan sangat menentukan apakah sistem ini akan digunakan user atau tidak. Kebutuhan nonfungsional ini dapat dikategorikan berdasarkan PIECES framework. For Internal Use Only Page 3

Berdasarkan perfomancenya, sistem diharapkan dapat mempersingkat waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan setiap pekerjaan. Semakin sedikit waktu yang dibutuhkan, semakin besar troughput yang dapat dihasilkan. Peningkatan kecepatan dan troughput ini diharapkan dapat terjadi pada semua proses/pekerjaan. Besarnya peningkatan ini tergantung pada jenis proses/pekerjaannya. Peningkatan kecepatan dan troughput untuk beberapa proses dapat dilihat pada System Improvement Objective pada pembahasan sebelumnya. Kebutuhan non-fungsional berdasarkan information dari PIECES framework adalah terintegrasinya data. Sistem yang baru juga diharapkan dapat mencegah terjadinya redundancy data dan dapat menjaga akurasi dan konsistensi data. Akurasi dan konsistensi data sangat dibutuhkan untuk mencegah adanya kesalahan penginputan data tamu dan pengolahan data transaksi. Akurasi data dapat dijaga dengan meminimalisasi terjadinya kesalahan dalam pencatatan, sedangkan konsistensi dapat dijaga dengan perancangan dan implementasi database yang baik. Kebutuhan nonfungsional dari segi pengontrolan sistem yang diinginkan user antara lain adalah sistem dapat mempermudah dalam penambilan keputusan oleh pihak manajemen tingkat atas dalam waktu yang cepat. Untuk meningkatkan reliabilitas sistem, sistem diharapkan memiliki backup data. Backup data ini terutama dibutuhkan jika server down, misalnya karena matinya aliran listrik. Dengan adanya backup data ini akses data tidak akan terhenti apabila server down. Selain itu, sistem juga dapat menjaga keamanan data-data yang disimpan, terutama untuk data-data yang bersifat confidential. Kebutuhan dari segi efisiensi yaitu sistem diharapkan dapat mempercepat dalam pengaksesan data dan mempermudah pihak admin dalam mencari data alumni yang telah lama tersimpan. For Internal Use Only Page 4

4. PROJECT MILESTONES 5. SUMMARY BUDGET No Jenis Pengeluaran Nilai (Rp) 1. Cetak Laporan 1,200,000 2. Maintenance dan Training Aplikasi 2,500,000 3. Survey dan Ambil Data 360,000 Total Biaya 4,060,000 6. ASSUMPTIONS, CONSTRAINTS & DEPENDENCIES Di dalam sistem ini, cara pengguna atau user berinteraksi yaitu dengan menggunakan aplikasi berbasis desktop yang ditampilkan dilayar monitor yang menggunakan inputan oleh user melalui keyboard ataupun mouse. Aplikasi desktop ini dilengkapi dengan short key yang friendly atau sering digunakan oleh user computer pada umumnya (beracuan pada short key Aplikasi yang dikeluarkan Microsoft), sehingga user lebih cepat dalam berinteraksi dengan perangkat lunak atau aplikasi ini. Aplikasi ini di desain se-friendly mungkin agar user dapat menggunakan dengan mudah dan dengan dilengkapi icon untuk membantu mengenali fungsi dari setiap tools yang ada pada setiap form. Perangkat lunak ini menggunakan sistem client-server. Karena itu antar muka For Internal Use Only Page 5

komunikasi perangkat lunak ini menggunakan intranet yang akan dikembangkan di proyek ini sebagai penghubung antara client ke server. 7 PROJECT ORGANIZATIONAL STRUCTURE Function Name Role Project Manager Kristono Sugiarto Membuat dokumen SDPLN System Analyst Farid Ardi Membuat dokumen SRS System Design Edy Nursusanto Membuat dokumen SAD Programmer Nilam Sansitasari Membuat program SHU System Testing Dedy Suhariyanto Membuat dokumen test System Documentation Richard Hendrawan -Control keselarasan dan kelengkapan seluruh dokumen -Membuat user guide software sistem informasi 7. PROJECT AUTHORIZATION Approved by: Project Manager Date Approved by: Kristono Sugiarto 22 September 2011 Project Sponsor Date Anjik Sukmaaji, S. Kom., M. Eng. 22 September 2011 For Internal Use Only Page 6