FAKTOR-FAKTOR YANG BERPENGARUH TERHADAP KEBIJAKAN DIVIDEN PADA PERUSAHAAN INDUSTRI BARANG KONSUMSI DI BURSA EFEK INDONESIA

dokumen-dokumen yang mirip
ESTIMASI PENENTUAN KEBIJAKAN DIVIDEN DENGAN PENDEKATAN ANFIS PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR SEKTOR INDUSTRI BARANG KONSUMSI DI BEI PERIODE

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

Perkembangan Laba Bersih (Rp. Milyar) yang Dihasilkan Perusahaan Sektor Industri Barang Konsumsi yang Terdaftar di BEI selama :

Daftar Populasi Penelitian

BAB III METODE PENELITIAN

BAB 3 METODE PENELITIAN. consumer goods yang tedaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2009.

Daftar Perusahaan Manufaktur Sektor Barang Konsumsi

BAB III METODOLOGI PENELITIAN sampai dengan Waktu penelitian dimulai bulan April sampai dengan

BAB IV ANALISA HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Bab ini memaparkan hasil dan pembahasan penelitian mengenai pengaruh

BAB IV DESAIN DAN METODE PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. harus lebih memperhatikan keputusan-keputusan yang di ambil seperti keputusan

LAMPIRAN. Populasi dan Sampel Populasi Penelitian. Kriteria ADES PT Ades Waters Indonesia v v -

BAB 3 METODE PENELITIAN. Desain penelitian meliputi: tujuan studi, tipe hubungan variabel, setting penelitian,

BAB III METODE PENELITIAN. Indonesia pada periode Perusahaan yang menjadi objek juga

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian. Pembangunan perekonomian suatu negara dibutuhkan biaya atau dana

BAB III METODELOGI PENELITIAN. Populasi dalam penelitian ini perusahaan-perusahaan pada sektor manufaktur

BAB I PENDAHULUAN. Pasar modal (capital market) merupangkan pasar untuk berbagai. lainya dan sarana bagi kegiatan berinvestasi (Darmadji, 2001:1).

BAB III METODE PENELITIAN

PENGARUH PROFITABILITAS DAN LIKUIDITAS TERHADAP KEBIJAKAN DIVIDEN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Jendral Sudirman Kav Jakarta Selatan dan melalui situs resmi BEI

BAB I PENDAHULUAN. Dividen merupakan bagian dari keuntungan yang diperoleh suatu. perusahaan yang didistibusikan kepada para pemegang sahamnya.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. perusahaan perusahaan manufaktur sub sektor makanan dan minuman yang

Lampiran 1 Daftar Populasi Perusahaan Manufaktur Sektor Industri Barang Konsumsi

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan dengan mengambil data-data dari laporan

BAB III METODE PENELITIAN. Menurut (Sugiyono, 2007). Dilihat dari sumber perolehannya data dapat dibagi

Lampiran 1 Daftar Populasi dan SampelPerusahaan Manufaktur Tahun

BAB III METEDOLOGI PENELITIAN. Lokasi penelitian adalah perusahaan makanan dan minuman yang terdaftar

BAB V SIMPULAN DAN SARAN

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian. Pertumbuhan dan perkembangan industri manufaktur terutama pada sektor

Lampiran 1 Daftar Populasi dan Sampel Perusahaan Manufaktur Tahun NO Nama Perusahaan Kode

BAB I PENDAHULUAN. diperlukan pembiayaan baik dari pemerintah maupun dari masyarakat. Kebutuhan

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELETIAN. Indonesia Periode Data penunjang lainnya diperoleh melalui situs resmi

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

LAMPIRAN A SAMPEL PERUSAHAAN

PENGARUH LABA BERSIH DAN ARUS KAS OPERASI TERHADAP DIVIDEN KAS PADA SEKTOR INDUSTRI BARANG KONSUMSI TAHUN

Team project 2017 Dony Pratidana S. Hum Bima Agus Setyawan S. IIP

BAB I PENDAHULUAN. tersebut cenderung akan bergerak naik. Sebaliknya, semakin banyak orang

BAB V SIMPULAN DAN SARAN

LAMPIRAN. Populasi dan Sampel. Populasi

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah Pada umumnya ada dua keuntungan yang akan didapatkan pemegang

BAB V SIMPULAN DAN SARAN

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. ROA), likuiditas (current ratio), leverage (DAR, DER) serta pengaruhnya terhadap

BAB I PENDAHULUAN. melakukan transaksi di pasar modal agar bisa mengambil keputusan tentang

DAFTAR ISI. ABSTRACT... i ABSTRAK... ii KATA PENGANTAR... iii DAFTAR ISI... vii DAFTAR TABEL... xii DAFTAR GAMBAR... xiv DAFTAR GRAFIK...

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. sebelumnya sehingga didapatkan sampel akhir penelitian sebanyak 15

Grey Area (1,1 s/d 2,6). Hal ini menunjukkan bahwa industri ini secara keseluruhan berada

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Indonesia (BEI) yaitu tentang laporan keuangan,

DAFTAR ISI. repository.unisba.ac.id

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian

BAB III METODE PENELITIAN. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah perusahaan manufaktur yang

DAFTAR ITEM PENGUNGKAPAN SUKARELA. 1. Informasi yang merinci jumlah yang dibelanjakan untuk karyawan yang

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. dan Minuman yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode

BAB III METODE PENELITIAN. perusahaan foods and beverages yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun

Nama : Suherman Pembimbing : Suryandari Sedyo Utami, SE., MM.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB I PENDAHULUAN. yang didapat dari dividen ataupun capital gain. Sedangkan manajemen berusaha

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

DAFTAR PUSTAKA. Anoraga, Pandji Pengantar Pasar Modal, Rineka Cipta, Jakarta.

Tabel 4.1 Daftar Populasi Perusahaan Food and Beverages

BAB III METODE PENELITIAN. adalah perusahaan manufaktur sektor industri barang konsumsi yang terdaftar di

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

Lampiran 1. Daftar Perusahaan Sampel

ANALISIS PENGARUH ROA, ROE, NPM DAN EPS TERHADAP HARGA SAHAM PADA PERUSAHAAN SEKTOR MANUFAKTUR DI BURSA EFEK INDONESIA

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. melainkan melalui perantara. Data dalam penelitian ini diperoleh dari

SKRIPSI. Diajukan oleh : HENDYAWAN ACHMAD TAUFANI / FEB / EM FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL VETERAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Efek Indonesia dengan mengambil data-data yang diperlukan melalui website

BAB III METODE PENELITIAN

LAMPIRAN. Dafter Sampel Penelitian

ANALISIS PENGARUH KINERJA KEUANGAN TERHADAP HARGA SAHAM PT. INDOFOOD SUKSES MAKMUR, Tbk

BAB III METODE PENELITIAN. BEI Universitas Islam Negeri (UIN) Maulana Malik Ibrahim Malang.

: NOVIA RAMADHANY NPM : DOSEN PEMBIMBING : NOVA ANGGRAINIE SE., MMSI

BAB III METODE PENELITIAN. Data dalam penelitian ini dikumpulkan dengan metode dokumentasi, yaitu

: Yoga Wicaksana NPM :

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini mengambil objek penelitian yaitu perusahaan manufaktur. Populasi

BAB I PENDAHULUAN. Tabel 1.1 Perusahaan Sub Sektor Makanan dan Minuman yang Terdaftar di BEI

BAB 3 METODA PENELITIAN. 3.1 Jenis Penelitian dan Gambaran Populasi (Obyek) Penelitian

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. yang digunakan dalam penelitian ini adalah DPR, Net Profit Margin

Pengaruh Leverage dan Profitabilitas terhadap Dividend Payout Ratio pada Perusahaan Otomotif dan Komponen di Bursa Efek Indonesia

BAB III METODE PENELITIAN

MUHAMMAD HARIS ABSTRACT

BAB I PENDAHULUAN. Perusahaan yang masuk dalam industri barang konsumsi yang terdapat di

BAB I PENDAHULUAN. perusahaan berlomba-lomba untuk dapat menghasilkan keuntungan atau laba yang

BAB III METODE PENELITIAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian melibatkan 4 variabel yang terdiri atas 1 variabel terikat dan 3 variabel

DAFTAR ISI. 1.1 Latar Belakang Penelitian Rumusan Masalah Tujuan Penelitian Kegunaan Penelitian...

BAB III METODE PENELITIAN. Bursa Efek Indonesia selama periode Oktober Januari 2013.

BAB III METODE PENELITIAN

Transkripsi:

FAKTOR-FAKTOR YANG BERPENGARUH TERHADAP KEBIJAKAN DIVIDEN PADA PERUSAHAAN INDUSTRI BARANG KONSUMSI DI BURSA EFEK INDONESIA Nama : Elin Septiana NPM : 20208431 Jurusan : Akuntansi Pembimbing : Prof. Dr. Didin Mukodim.

Latar Belakang PENDAHULUAN Kebijakan Dividen merupakan keputusan yang menentukkan apakah laba yang diperoleh perusahaan akan dibagikan dalam bentuk dividen atau akan ditahan untuk re-investasi atau modal untuk pembiayaan investasi dimasa yang akan datang. Pembayaran dividen sebagai isyarat finansial, karena dividen memberikan informasi atau isyarat tentang profitabilitas perusahaan kepada pasar atau para investor. Sehingga harga saham perusahaan yang membayar dividen yang relatif stabil akan lebih tinggi dibandingkan perusahaan yang membayar dividen tidak stabil. Rumusan Masalah Apakah faktor Free Cash Flow, Current Ratio, Return on Investment, Earning Per Share dan Debt to Equity Ratio mempengaruhi Dividend Payout Ratio baik secara simultan maupun parsial pada Perusahaan Industri Barang Konsumsi di Bursa Efek Indonesia?

Batasan Masalah Dalam penulisan skripsi ini, penulis membatasi masalah yang ada, dengan menggunakan variabel Free Cash Flow, Current Ratio, Return on Investment, Earning per share dan Debt to Equity Ratio untuk mengetahui faktor-faktor yang berpengaruh terhadap Dividend Payout Ratio. Yang dilakukan terhadap perusahaan Sektor Industri Barang Konsumsi yang terdaftar pada BEI pada periode 2009-2011. Dengan menggunakan data sekunder yaitu data-data laporan keuangan (annual report) berupa neraca, laporan laba-rugi dan arus kas yang sudah dipublikasikan di BEI, untuk periode 2009-2011. Tujuan Penelitian Adapun tujuan penelitian dari penulisan skripsi ini antara lain sebagai berikut : Untuk mengetahui apakah faktor Free Cash Flow, Current Ratio, Return on Investment, Earning Per Share dan Debt to Equity Ratio mempengaruhi Dividend Payout Ratio baik secara simultan maupun parsial pada Perusahaan Industri Barang Konsumsi di Bursa Efek Indonesia?

METODE PENELITIAN Objek Penelitian Perusahaan Manufaktur Sektor Industri Barang Konsumsi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2009 2011. Populasi dan Sampel * Populasi : Seluruh Perusahaan Manufaktur Sektor Industri Barang Konsumsi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2009-2011 * Sampel : Sebanyak 16 perusahaan yang terdapat dalam Perusahaan Manufaktur Sektor Industri Barang Konsumsi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia 2009-2011 Operasionalisasi Variabel * Variabel Independen : Free Cash Flow, Current Ratio, Return on Investment, Earning Per Share dan Debt to Equity Ratio * Variabel Dependen : Dividend Payout Ratio Metode Analisis Analisis deskriptif, Pengujian Asumsi Klasik, Analisis Regresi Linier Berganda dan Uji Hipotesis

PEMBAHASAN Perusahaan yang dijadikan sampel penelitian adalah perusahaan yang masuk dalam kriteria, yaitu : a. Membayar dividen tunai selama 3 tahun berturut-turut b. Periode laporan keuangan berakhir 31 Desember dan dipublikasikan c. Perusahaan masih terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada periode 2009-2011 d. Perusahaan telah mengirimkan laporan keuangan pada Pusat Referensi Pasar Modal Total Perusahaan yang dijadikan sampel Sumber : Pusat Referensi Pasar Modal (PRPM) di BEI

No Kode Perusahaan Nama Perusahaan Sub Sektor 1 ADES PT. Akasha Wira Sejahtera Food Tbk Makanan & Minuman 2 AQUA PT. Aqua Golden Mississippi Tbk Makanan & Minuman 3 DLTA PT. Delta Djakarta Tbk Makanan & Minuman 4 GGRM PT. Gudam Garam Tbk Rokok 5 HMSP PT. H.M Sampoerna Tbk Rokok 6 INDF PT. Indofood Sukses Makmur Tbk Makanan & Minuman 7 KLBF PT. Kalbe Farma Tbk Farmasi 8 MERK PT. Merck Tbk Farmasi 9 MLBI PT. Multi Bintang Indonesia Tbk Makanan & Minuman 10 MRAT PT. Mustika Ratu Tbk Kosmetik 11 MYOR PT. Mayora Indah Tbk Makanan & Minuman 12 PSDN PT. Prasidha Aneka Niaga Tbk Makanan & Minuman 13 SQBI PT. Taisho Pharmaceutical Indonesia Tbk Farmasi 14 TCID PT. Mandom Indonesia Tbk Kosmetik 15 TSPC PT. Tempo Scan Pacifik Tbk Farmasi 16 UNVR PT. Unilever Indonesia Kosmetik

. ANALISIS DESKRIPTIF

UJI ASUMSI KLASIK Uji Normalitas Pada histogram, distribusi data membentuk lonceng, tidak condong ke kiri ataupun ke kanan serta tidak terdapat bagian yang kosong pada histogram, dan pada p-plot data menyebar disekitar garis. diagonal dan mengikuti arah garis diagonal. Sehingga data dengan pola seperti ini dapat dikatakan normal.

Uji Multikolinearitas VIF untuk Free Cash Flow sebesar 1,030, CR sebesar 1,160, ROI sebesar 1,175, EPS sebesar 1,267, DER sebesar 1,209. Karena nilai VIF < 5 dan Tolerance > 0,7, maka pada model regresi tidak ditemukan adanya masalah multikolinearitas.

Uji Heteroskedatisitas Data (titik- titik) menyebar secara merata diatas dan di bawah garis nol, tidak berkumpul disuatu tempat, serta tidak membentuk pola tertentu sehingga dapat disimpulkan bahwa pada uji regresi ini tidak terjadi masalah heteroskedastisitas.

Uji Autokolerasi Signifikasi 0,05 dan jumlah data (N) = 33, serta k = 5 nilai dl = 1.127 dan du = 1.813. Karena 1.813 < 1.902 < (4 1.127), berarti tidak terdapat autokorelasi.

PERSAMAAN REGRESI LINIER BERGANDA Persamaan regresi : Y = 0,902 + (-0,056)X1 + (-0,022)X2 + (-1,517)X3 + 0,079X4 + (-0,445)X5 + e

Hasil Uji F F hitung > F tabel (2,728 > 2,572) maka Ho ditolak, sig < 0,05. Artinya secara simultan faktor Free Cash Flow, Current Ratio, Return on Investment, Earning per Share dan Debt to Equity Ratio mempengaruhi Dividen Payout Ratio.

Hasil Uji T T tabel sebesar 2,052 Variabel Return on Investment, Earning per share, dan Debt to Equity Ratio memiliki t hitung > t tabel. Maka ho ditolak, artinya ketiga variabel tersebut mempengaruhi Dividend Payout Ratio. Variabel Free Cash Flow dan Current Ratio memiliki t hitung < t tabel. Maka ho diterima, artinya kedua variabel tersebut tidak mempengaruhi Dividend Payout Ratio.

KESIMPULAN Hasil Statistik secara simultan Free Cash Flow, Current Ratio, Return On Investment, Earning Per Share dan Debt to Equity Ratio berpengaruh terhadap Dividend Payout Ratio. Hasil statistik secara parsial Free Cash Flow dan Current Ratio tidak berpengaruh terhadap Dividend Payout Ratio. Return On Investment berpengaruh negatif dan signifikan terhadap Dividend Payout Ratio. Earning Per Share Investment berpengaruh positif dan signifikan terhadap Dividend Payout Ratio. Serta Debt to Equity Ratio berpengaruh negatif dan signifikan terhadap Dividend Payout Ratio. Faktor yang paling dominan mempengaruhi Dividend Payout Ratio yaitu Earning Per Share dengan nilai koefisien Beta tertinggi dan signifikan.