PEMBELAJARAN STATISTIKA DASAR DENGAN PENDEKATAN KONSTRUKTIVISME BERBANTUAN CD INTERAKTIF

dokumen-dokumen yang mirip
Selva Posasi Prodi Pendidikan Matematika UPGRIS

DAFTAR ISI Andoko Ageng Setyawan, 2013

Safrina Yulistiani 1 Prodi Pendidikan Matematika UPGRIS

III. METODOLOGI PENELITIAN. Bandar Lampung Tahun Pelajaran 2012/2013, dengan jumlah siswa sebanyak 29

Volume 1 Nomer 2 Desember 2015

Pengembangan LKM Dengan Pendekatan Quantum Learning untuk Meningkatkan Kompetensi Profesional Calon Guru

BAB III METODE PENELITIAN

PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN TANDUR BERBANTUAN GEOGEBRA SEBAGAI UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI DAN AKTIVITAS BELAJAR GEOMETRI SISWA

PENERAPAN GEOGEBRA UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS MAHASISWA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA UNIVERSITAS SURYAKANCANA

Lembaran Ilmu Kependidikan

Jurnal Pendidikan Matematika & Matematika

PEMBELAJARAN BERDASARKAN MASALAH MATERI GEOMETRI NON EUCLIDES UNTUK MELATIHKAN BERPIKIR KRITIS DAN KREATIF

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

PENGGUNAAN APLIKASI GEOGEBRA SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN DALAM UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA PADA MATERI FUNGSI KUADRAT

Pengembangan Buku Ajar Aljabar Linear berbasis Discovery-Inquiry Guna meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis

BAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian ini merupakan penelitian penembangan yaitu suatu penelitian

PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN DENGAN PENDEKATAN QUANTUM LEARNING PADA MATA KULIAH ALJABAR LINIER MATERI RUANG-n EUCLIDES.

BAB III METODE PENELITIAN

PENGEMBANGAN BAHAN AJAR MATEMATIKA (MATERI STATISTIK) DENGAN MENGGUNAKAN MODEL ACTIVE LEARNING SISTEM 5 M UNTUK SISWA KELAS VII

PENGEMBANGAN MEDIA ANIMASI KEMAGNETAN DAN INDUKSI ELEKTROMAGNETIK DENGAN PROGRAM SWISHMAX SEBAGAI SARANA BELAJAR SISWA SMP/MTS KELAS IX

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. materi, sarana, serta prasarana belajar. Variabel bebas adalah lembar kerja siswa

PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN FISIKA PADA POKOK BAHASAN LISTRIK DINAMIS MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI TERBIMBING

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian ini adalah penelitian pengembangan (Research and Development).

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN MATEMATIKA BERBANTU WONDERSHARE DENGAN PENDEKATAN RME PADA MATERI SMP

Tika Nurpitasari 23, Suharto 24, Arika Indah Kristiana 25

BAB III METODE PENELITIAN. 3.1 Metode Penelitian dan Desain Penelitian. mengumpulkan data penelitiannnya (Arikunto, 2006: 160).

METODE PENELITIAN. Adapun desain yang dipilih adalah pre-experimental designs (nondesign). Desain

BAB III METODE PENELITIAN. pendekatan project based learning. Bahan ajar yang dikembangkan berupa RPP

BAB III METODE PENELITIAN. pengembangan. Penelitian ini menggunakan metode campuran (mixed methods)

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan atau Research and

BAB III METODE PENELITIAN. Berdasarkan Van den Akker (1999:3-5) tujuan penelitian pengembangan bisa

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. atau dalam bahasa Inggris disebut Research and Development (R&D).

BAB 3 METODE PENELITIAN

PENGEMBANGAN MODUL MATEMATIKA BERBANTU FLIPBOOK MAKER DAN PREZI DENGAN MODEL KOOPERATIF TEKNIK KANCING GEMERINCING PADA MATERI PELUANG SMK KELAS X

DAFTAR ISI. Kemampuan Berpikir Kreatif Matematis...

PENGEMBANGAN LKS BERBASIS PENDEKATAN SAINTIFIK DAN STRATEGI PEMBELAJARAN PQ4R PADA MATERI HIMPUNAN KELAS VII SMPN 11 KOTA JAMBI

LEMBAR PENGESAHAN PERNYATAAN KEASLIAN KATA PENGANTAR UCAPAN TERIMA KASIH ABSTRAK

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang

III. METODOLOGI PENELITIAN. Pengambilan subyek dalam penelitian ini dilakukan dengan teknik purposive

PEMBELAJARAN MATEMATIKA MODEL QUANTUM TEACHING DENGAN PENDEKATAN REALISTIK UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMAHAMAN KONSEP PESERTA DIDIK

METODE PENGEMBANGAN. Metode penelitian yang digunakan yaitu research and development atau

Oleh : Anggar Titis Prayitno Universitas Negeri Kuningan ABSTRAK

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. berbasis masalah untuk meningkatkan kemampuan penalaran matematik dan selfefficacy

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

III. METODOLOGI PENELITIAN. Lampung yang berjumlah 38 siswa. Waktu pelaksanaan penelitian ini dimulai

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. SMA kelas XI. Pengembangan menggunakan model ADDIE (Analysis,

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini merupakan jenis penelitian pengembangan yang berorientasi

PENGEMBANGAN CD PEMBELAJARAN BERBANTU CABRI 3D DENGAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING DI SEKOLAH MENENGAH ATAS

III. METODOLOGI PENELITIAN. Populasi dalam penelitian ini adalah semua siswa kelas XI IPA SMA Negeri I Natar

BAB III METODE PENELITIAN. Realistik (PMR) bagi siswa SMP kelas VIII sesuai Kurikulum 2013.

PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN MODEL ARIAS UNTUK MATERI KELILING DAN LUAS LINGKARAN KELAS VIII SMP. Wahyu Hidayat

BAB III METODE PENELITIAN. pendidikan (educational research and development) menggunakan 4D

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian yang dilakukan adalah merupakan penelitian eksperimen semu.

DAFTAR TABEL. Halaman

EFEKTIVITAS PENGGUNAAN MODUL DENGAN PENDEKATAN CTL TERHADAP KEBERHASILAN PENGAJARAN REMEDIAL KELAS VIII

BAB II KAJIAN PUSTAKA, KERANGKA PEMIKIRAN DAN HIPOTESIS PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. menghasilkan produk tertentu dan menguji kualitas produk tersebut. Produk

Analisis Perangkat Pembelajaran Group Investigation Berbasis RME untuk Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah Materi Kalkulus

BAB III METODE PENELITIAN

BAB IV PEMBAHASAN. yaitu analysis, design, development, implementation, dan evaluation. Berikut

III. METODE PENELITIAN. Populasi dalam penelitian ini adalah semua siswa kelas XI IPA yang berjumlah 200

BAB III METODE PENELITIAN. penelitian tidak memungkinkan untuk dikontrol secara penuh, tetapi peneliti

PENGEMBANGAN MEDIA INTERAKTIF BERBASIS KONTEKSTUAL PADA MATERI LINGKARAN UNTUK MENGEMBANGKAN KEMAMPUAN BERFIKIR KREATIF PADA SISWA SMP KELAS VIII

Heri Prayitno, Suyono Wiryoatmojo, dan Achmad Buchori. Pendidikan Matematika Universitas PGRI Semarang

PENGEMBANGAN E-MODULE DENGAN PENDEKATAN PEMBELAJARAN MATEMATIKA REALISTIK BERBANTUAN FLIPBOOK MAKER PADA MATERI BANGUN RUANG SISI DATAR KELAS VIII SMP

EFEKTIVITAS MODUL BERBASIS PENEMUAN TERBIMBING PADA PERKULIAHAN KALKULUS PEUBAH BANYAK I

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Desain yang digunakan adalah Nonequivalent Control Group Design.

PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN MATEMATIKA DENGAN PENDEKATAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING

BAB I PENDAHULUAN. Salah satu masalah yang dihadapi dunia pendidikanadalah masalah

PRISMA 1 (2018) PRISMA, Prosiding Seminar Nasional Matematika


BAB III METODOLOGI PENELITIAN

Adi Candra Kusuma DIII Teknik Komputer Politeknik Harapan Bersama

Economic Education Analysis Journal

BAB III METODE PENELITIAN

III. METODOLOGI PENELITIAN. Populasi penelitian ini adalah semua siswa kelas XI IPA SMA Negeri 7 Bandar

III. METODOLOGI PENELITIAN. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas XI IPA 1 SMA Negeri 6 Bandar

BAB III METODE PENELITIAN. menghasilkan suatu produk baru melalui proses pengembangan dan validasi.

BAB III METODE PENELITIAN. Perlakuan pada penelitian ini yakni metode Active Learning, diatur

PROSIDING ISBN :

Media Pembelajaran REACT Berbasis Geogebra

HARIO WIJAYANTO A

BAB III METODE PENELITIAN. Tibawa Kabupaten Gorontalo Provinsi Gorontalo. Waktu penelitian, sejak

BAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian ini adalah penelitian pengembangan karena peneliti ingin

Pengembangan modul IPA fisika berbasis inkuiri terbimbing untuk meningkatkan pemahaman konsep siswa

Kata Kunci: Pendekatan matematika realistik (PMR), hasil belajar, motivasi, persamaan diferensial

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Pada penelitian ini digunakan metode penelitian weak eksperimen dengan

PENGEMBANGAN POCKET BOOK

BAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian dan pengembangan

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian pada skripsi ini adalah penelitian pengembangan, model yang

BAB III METODE PENELITIAN

Kata kunci: Model kooperatif tipe STAD, Hasil Belajar.

PRAKTIKALITAS PERANGKAT PEMBELAJARAN BERORIENTASI CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING (CTL) DALAM MATERI SUHU DAN KALOR DI KELAS X SMA ADABIAH 2 PADANG

Pengembangan Lembar Kegiatan Siswa Materi Garis dan Sudut dengan Pendekatan Inquiry Berbantuan Software Wingeom

Siti Nurhayati 21, Didik S. Pambudi 22, Dinawati Trapsilasiwi 23

Transkripsi:

PEMBELAJARAN STATISTIKA DASAR DENGAN PENDEKATAN KONSTRUKTIVISME BERBANTUAN CD INTERAKTIF Sutrisno, Bagus Ardi Saputro, Sukamto Universitas PGRI Semarang sutrisno9@ikippgrismg.ac.id, bagusardisaputro@yahoo.co.id, chamtorafa@yahoo.com ABSTRAK. Penelitian ini membahas tentang pengembangan CD Interaktif yang telah dikembangkan dengan pendekatan konstruktivistik pada mata kuliah Statistika Dasar di IKIP PGRI Semarang tahun 2013/2014. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan yang diakhiri dengan menguji produk berupa CD Interaktif. Hasil penelitian menunjukkan CD Interaktif dengan pendekatan konstruktivisme dapat meningkatkan keefektifan pembelajaran mata kuliah Statistika Dasar. Perangkat pembelajaran ini memenuhi kriteria praktis artinya tanggapan mahasiswa terhadap pembelajaran masuk kategori baik. Rata rata prestasi belajar pembelajaran statistika dasar dengan menggunakan CD Interaktif dengan pendekatan konstruktivisme lebih baik dari pembelajaran konvensional. Sehingga penelitian memberikan rekomendasi kepada dosen untuk lebih kreatif dan menentukan strategi yang tepat dalam mengelola pembelajaran. Kata Kunci: pendekatan konstruktivisme; statistika dasar; CD interaktif 1. PENDAHULUAN Dalam dunia pendidikan di Indonesia,sering kali hanya ditandai dengan pencapaian antara academic standart dan performance standart saja. Faktanya, banyak peserta didik yang hanya mampu menyajikan tingkat hafalan yang baik terhadap materi ajar yang diterimanya, namun pada kenyataanya mereka tidak memahaminya. Sebagian besar dari peserta didik tidak mampu menghubungkan antara apa yang mereka pelajari dengan bagaimana pengetahuan tersebut akan dipergunakan atau dimanfaatkan. Dalam proses belajar,seringkali peserta didik memiliki kesulitan untuk memahami konsep akademik sebagaimana mereka biasa diajarkan yaitu dengan menggunakan metode ceramah. Begitu pula yang terjadi dalam pembelajaran selama ini. Seringkali dunia nyata hanya dijadikan tempat mengaplikasikan konsep sehingga banyak mahasiswa yang mengalami kesulitan dalam mempelajari statistika di kelas. Akibatnya mahasiswa kurang memahami, menghayati dan memahami konsep-konsep statistika dan mahasiswa mengalami kesulitan untuk mengaplikasikan statistika dalam kehidupan sehari-hari. Paradigma pembelajaran sekarang dan yang akan datang harus lebih ditumpukan pada peserta didik, bersifat analitik, dan lebih beroientasi pada proses pembentukan pengetahuan dan penalaran.walaupun mata kuliah statistika pada umumnya kurang disenangi dan Prosiding Seminar Nasional Matematika dan Pendidikan Matematika UMS 2015 322

dirasakan berat oleh mahasiswa, namun statistika akan tetap menjadi pelajaran sekolah mulai dari Taman Kanak-Kanak sampai Perdosenan Tinggi. Di era digital seperti sekarang ini, banyak berkembang berbagai media dengan berbasis digital, tidak terkecuali menggunakan media CD (compact disk). Menurut Rachmiazasi et al. [4] CD (compact disk) Interaktif merupakan salah satu jenis teknologi komunikasi dan informasi yang digunakan untuk mempermudah proses pembelajaran baik dosen maupun mahasiswa karena memuat berbagai media yang berupa gambar, animasi, teks, dan suara. Untuk CD interaktif yang dimaksud yaitu salah satu jenis teknologi dan komunikasi dan informasi yang digunakan pada proses pembelajaran untuk dosen dan siwa yang didalamnya berupa media bahan ajar yaitu gambar, animasi, teks dan suara. Pembelajaran yang dikemas dalam CD interaktif, agar mahasiswa secara aktif berpikir dan terampil untuk mempelajari CD interaktif melalui komputer baik yang dimiliki sendiri maupun di tempat persewaan komputer. Setelah mempelajari CD interaktif, mahasiswa diminta untuk terampil menyampaikan hasil pemikirannya yang meliputi apa yang dipelajari, apa yang telah dikerjakan, dan apa yang dirasa sulit, sehingga pembelajaran menjadi mudah dipahami dan menyenangkan. Ali, M[1] menyatakan bahwa penggunaan media pembelajaran berbantuan komputer mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap daya tarik mahasiswa untuk mempelajari kompetensi yang diajarkan. Untuk itu penggunaan media pembelajaran menggunakan komputer karena dapat meningkatkan minat belajar mahasiswa dalam proses pembelajaran. Salah satu program komputer yang dapat dimanfaatkan sebagai media pembelajaran adalah program GeoGebra. GeoGebra dikembangkan oleh Markus Hohenwarter pada tahun 2001. Dengan beragam fasilitas yang dimiliki, GeoGebra dapat dimanfaatkan sebagai media pembelajaran untuk mendemontrasikan atau memvisualisasikan konsep-konsep matematis serta sabagai alat bantu untuk mengkontruksi konsep-konsep matematis. Hohenwarter,Markusdan Hohenwater, J.[2] GeoGebra adalah program komputer untuk membelajarkan statistika yang dinamis dan interaktif untuk pembelajaran dan penyelesaian soal-soal statistika khususnya geometri, aljabar,statistika dan kalkulus. Untuk sofware GeoGebra yang dimaksud adalah salah satu program komputer yang di dalamnya menerapkan konsep-konsep dalam pembelajaran untuk mempermudah menyelesaikan soalsoal statistika seperti geometri, aljabar, statistika dan kalkulus. 2. METODE PENELITIAN Penelitian ini termasuk jenis penelitian Research and Development (R & D) atau penelitian pengembangan. Prosedur pengembangan perangkat pembelajaran yang digunakan dalam penelitian ini dengan model pengembangan pembelajaran dari Plomp yang dimodifikasi. Modifikasi yang dilakukan adalah penyederhanaan dari lima fase menjadi empat fase tanpa menyertakan fase implementasi. Setelah fase tes, evaluasi dan revisi selesai dilakukan. Hal ini dilakukan karena keterbatasan waktu dan kemampuan peneliti menjadi empat fase. Hasil pengembangan perangkat pembelajaran pada fase investigasi awal (prelimenary investiation), fase perencanaan (design), fase realisasi/konstruksi (realization/constuction), fase pengujian, evaluasi dan revisi (test evaluation and revision). Subjek penelitian ini adalah mahasiswa Prodi Pendidikan Statistika Semester II IKIP PGRI Semarang pada tahun pelajaran 2013/2014. Prosiding Seminar Nasional Matematika dan Pendidikan Matematika UMS 2015 323

Untuk mendapatkan data digunakan instrumen penelitian berupa lembar validasi perangkat pembelajaran, lembar pengamatan aktivitas mahasiswa, angket respon mahasiswa, dan tes hasil belajar. Data yang digunakan untuk menjawab pertanyaan penelitian adalah data uji penilaian validator dan uji coba perangkat pembelajaran yang sedang dikembangkan. Analisis data dalam penelitian ini digunakan analisis deskriptif meliputi analisis data dari validasi ahli, analisis data aktivitas mahasiswa, dan analisis data hasil belajar. Perangkat tes yang telah dikembangkan di uji coba dan dilakukan analisis butir tes yaitu validitas, reliabilitas tes dan daya pembeda. Untuk melihat peningkatan hasil belajar dilakukan analisis data berdasarkan nilai pretest dan postes dengan melihat nilai gain ternormalisasi. 3. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Hasil pengembangan dalam penelitian ini berupa: Buku mahasiswa, Silabus, Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP), Lembar Kerja Mahasiswa (LKS), Tes Prestasi Belajar (TPB). Hasil pengembangan perangkat pembelajaran CD interaktif berbasis GeoGebra dengan pendekatan kontruktivisme untuk meningkatkan hasil belajar mahasiswa pada mata kuliah statistika dasar. Ada dua aspek yang dievaluasi dalam pengembangan ini yaitu validitas perangkat pembelajaran dan efektivitas implementasi perangkat pembelajaran pada kelas uji coba. Hasil penilaian validator terhadap rancangan silabus diperoleh rata-rata skor seluruh aspek adalah 50 yang artinya memenuhi kriteria baik sehingga silabus dapat dipakai dengan sedikit revisi. Nilai-nilai rata-rata validasi silabus adalah 3,56. Hasil penilaian validator terhadap rancangan RPP diperoleh rata-rata skor seluruh aspek adalah 57 yang artinya memenuhi kriteria baik sehingga RPP dapat dipakai dengan sedikit revisi. Nilainilai rata-rata validasi RPP adalah 3,62. Hasil penilaian validasi terhadap LKS diperoleh ratarata skor seluruh aspek dari semua validator adalah 46 dengan kriteria perangkat baik sehingga dapat dipakai dengan sedikit revisi. Nilai rata-rata validasi lembar kegiatan siswa adalah 3,48. Hasil penilaian validasi TPB diperoleh rata-rata skor seluruh aspek dari semua validator adalah 35 dengan kriteria perangkat baik, sehingga dapat dipakai dengan sedikit revisi. Nilai rata-rata validasi TPB adalah 3,50. Hasil angket tanggaan mahasiswa terhadap pelaksanaan pembelajaran strategi CD interaktif berbasis GeoGebra dengan pendekatan konstruktivisme cukup baik. Hasil angket tanggapan siswa akan rasa senang diperoleh sekurang-kurangnya 80% siswa senang terhadap perangkat dan implementasinya. Untuk tanggapan minat (ketertarikan) siswa mengikuti pembelajaran pada topik-topik lainnya 88% mahasiswa berminat.berdasarkan Uji Gain ternormalisasi prestasi belajar mahasiswa kelas uji coba meningkat sebesar 0,42 dalam kategori sedang. Rata-rata pada saat pretest 56,40 kemudian rata-rata pada saat postest 74,64 dan lebih baik dari kelas konvensional yang memperoleh rata-rata 66,65. Berdasarkan uraian hasil kegiatan validasi sebagaimana telah diuraikan diperoleh pendapat validator yang secara umum menyatakan bahwa tiap-tiap produk perangkat sudah baik, sudah mendekati ideal, dan sudah sesuai dengan tujuan yang diinginkan yaitu sejauh mana peningkatan prestasi belajar mahasiswa.berdasarkan uraian hasil penilaian perangkat Prosiding Seminar Nasional Matematika dan Pendidikan Matematika UMS 2015 324

pembelajaran diperoleh perangkat pembelajaran yang dikembangkan memenuhi kriteria yang telah ditetapkan yaitu valid. Pada kenyataannya pertimbangan dan penilaian yang diberikan ahli/pakar tidak cukup sekali. Hal ini sejalan dengan strategi pengembangan umum yang mengarahkan kegiatan penilaian dan pertimbangan ahli sebagai suatu siklus sehingga diperoleh prototype yang cukup layak diimplementasikan dalam kelas uji coba. Pada umumnya validator menyatakan silabus sangat baik dan dapat digunakan dengan revisi sedikit. Hanya perlu penegasan pada contoh instrumen penilaian untuk lebih tajam dalam menggambarkan tujuan dan kompetensi yang ingin dicapai. Sebagai tindak lanjut silabus telah diperbaiki berdasarkan masukkan validator. Begitu juga validator menyatakan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran sangat baik dan dapat digunakan dengan revisi sedikit. Masukan validator tentang perlunya penegasan dengan sintak pendekatan konstruktivisme. Sebagai tindak lanjut RPP telah diperbaiki berdasarkan masukan dari validator. Validator juga menyatakan Lembar Kegiatan Siswa sangat baik dan dapat digunakan dengan sedikit revisi. Beberapa saran dari validator adalah gunakan mathtype untuk formula dan simbol matematika dan perhatikan pemilihan warna dan penulisannya. Saran validator sejalan dengan pernyataan Sudjana [4] yang menyatakan bahwa pembelajaran dikatakan efektif apabila penerima pesan (siswa) dapat memahami makna yang dipesankan oleh pendidik. Instrumen tes hasil belajar yang dibuat dapat dikatakan telah memenuhi validitas isi, selain itu butir-butir soal telah dibuat untuk mengukur tujuan instruksional khusus, sebagaimana telah dieksplisitkan dalam kisi-kisi penulisan soal. Hasil validasi butir soal ini tidak bertentangan dengan Arikunto, S[2] yang menyebut soal mudah tidak harus dibuang karena dapat membangkitkan motivasi mahasiswa. Sedangkan kualitas daya beda pada tiap butur soal dalam kategori minimal cukup baik. Dengan nilai pembeda setidaknya lebih dari 0, maka soal telah mampu membedakan antara siswa pada kelompok bawah dengan siswa pada kelompok atas. Hasil nilai TPB dari 35 mahasiswa dikelas ujicoba terdapat 30 mahasiswa telah melampaui KKM sebesar 60, sehingga terdapat 86% mahasiswa di kelas ujicoba telah mencapai nilai KKM. Dari data ini, maka disimpulkan juga bahwa ketuntasan belajar di kelas ujicoba tercapai. Ketuntasan belajar dikatakan baik apabila sedikitnya 85% dari jumlah siswa mencapai ketuntasan belajar, bila ketuntasan 70% dikatakan cukup, dan bila 60% dari jumlah siswa yang mencapai ketuntasan maka dalam kategori cukup. Dalam penelitian ini karena prosentase ketuntasan hasil belajar mencapai 86% artinya ketuntasan secara klasikal dalam kategori baik. Hal ini menunjukkan secara nyata ada keberhasilan proses pembelajaran menggunakan CD interaktif berbasis GeoGebra dengan pendekatan konstruktivisme. Berdasarkan hasil pengamatan menunjukkan keaktifan mahasiswa dalam mengikuti pembelajaran rata-rata 4,19 dalam kategori aktif. Hal ini menunjukkan secara nyata ada keberhasilan proses pembelajaran menggunakan CD interaktif berbasis GeoGebra dengan pendekatan konstruktivisme yang dapat meningkatkan keaktifan mahasiswa dalam proses pembelajaran. Dari hasil Uji Gain ternormalisasi prestasi belajar mahasiswa kelas uji coba meningkat sebesar 0,42 dalam kategori sedang. Rata-rata pada saat pretest 56,40 kemudian Prosiding Seminar Nasional Matematika dan Pendidikan Matematika UMS 2015 325

rata-rata pada saat postest 74,64 dan lebih baik dari kelas konvensional yang memperoleh rata-rata 66,65. 3. SIMPULAN Berdasarkan hasil dan pembahasan penelitian pengembangan diperoleh kesimpulan sebagai berikut : (1) Perangkat pembelajaran dengan menggunakan CD interaktif berbasis GeoGebra dengan pendekatan konstruktivisme dapat meningkatkan keaktifan dan prestasi belajar mahasiswa pada mata kuliah statistik dasar. (2) Perangkat pembelajaran engan menggunakan CD interaktif berbasis GeoGebra dengan pendekatan konstruktivisme valid karena telah melalui proses validasi dan dinyatakan memenuhi validitas isi yang ditetapkan oleh orang yang ahli/pakar dibidangnya. Perangkat pembelajaran yang dikembangkan adalah Silabus, RPP, LKS, dan TPB. (3) Implementasi perangkat pembelajaran engan menggunakan CD interaktif berbasis GeoGebra dengan pendekatan konstruktivisme telah memenuhi kriteria praktis, yaitu tanggapan mahasiswa dalam kategori baik. (4) Implementasi perangkat pembelajaran dengan menggunakan CD interaktif berbasis GeoGebra dengan pendekatan konstruktivisme telah memenuhi kriteria efektif, karena telah memenuhi indikator efektif. Beberapa saran yang peneliti berikan bagi penelitian pengembangan sejenis lebih lanjut adalah : (1) Perangkat pembelajaran engan menggunakan CD interaktif berbasis GeoGebra dengan pendekatan konstruktivisme yang valid, praktis, dan efektif yang dapat meningkatkan prestasi belajar mahasiswa. Oleh karena itudisarankan kepada dosen untuk lebih kreatif dan menentukan strategi yang tepat dalam mengelola pembelajaran sehingga miminumkan kejenuhan mahasiswa dalam pembelajaran. (2) Pengembangan perangkat pembelajaran dengan menggunakan CD interaktif berbasis GeoGebra dengan pendekatan konstruktivisme memberikan kesempatan kepada mahasiswa aktif bekerjasama, berinteraksi, maupun membangun pengetahuannya sendiri baik dalam kelompok maupun antar kelompok, lebih menarik, lebih menyenangkan, dan memahami kesulitan mahasiswa. Oleh karena itu disarankan kepada perguruan tinggi/sekolah dan pihak terkait untuk dapat memfasilitasi lingkungan belajar dan media pembelajaran yang mendukung strategi pembelajaran tersebut. DAFTAR PUSTAKA [1] Ali, M. 2009. Pengembangan Media Pembelajaran Interaktif Mata Kuliah Medan. Elektromagnetik. Jurnal Edukasi @Elektro 5(1). http:// journal. Uny.ac.id /index. php/jee/article/download/348/250.diaksespada [29/12/12]. [2] Arikunto, S. 2006. Dasar-dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara. [3] Hohenwarter, Markus and Hohenwarter, J. 2008. Teaching and calculus with free dinamic mathematics softwre GeoGebra..http://tsg.icme11.org/ documen t get/666. Diakses pada [23/01/13]. Prosiding Seminar Nasional Matematika dan Pendidikan Matematika UMS 2015 326

[4] Rachmiazasi M, L., Isnarto., dan Y.L. 2012. Keefektifan Pembelajaran Dengan Cooperative Learning Thipas Dikemas Dalam CD Interaktif Pada Materi Pecahan Kelas IV. Unnes Journal of Research Mathematic Educations 1(1).http://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/ujrme.[27/02/13]. [4] Sudjana. 2002. Metoda Statistika. Bandung : Tarsito. Prosiding Seminar Nasional Matematika dan Pendidikan Matematika UMS 2015 327