BAB I PENDAHULUAN 1 BAB I PENDAHULUAN. Tetapi dari hasil penelitian terdahulu yang dilakukan oleh Ariani (2004)

dokumen-dokumen yang mirip
BAB I PENDAHULUAN. publik. Krisis atau menurunnya kepercayaan dari masyarakat terhadap mutu jasa

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN. Profesional sejalan dan seirama dengan kebutuhan akan jasa akuntansi didunia

BAB 1 PENDAHULUAN. Akuntansi merupakan salah satu jurusan ekonomi yang paling banyak

BAB I PENDAHULUAN. perguruan tinggi untuk mendapatkan gelar profesi Akuntan. Pendidikan ini harus

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

BAB 1 PENDAHULUAN. Pendidikan akuntansi di Indonesia sudah cukup lama diselenggarakan

BAB I PENDAHULUAN. diminat oleh mahasiswa saat ini. Dari hasil penelitian Tengker dan Morasa (2007)

KATA PENGANTAR. hidayah-nya yang diberikan kepada penyusun sehingga skripsi yang berjudul

BAB I PENDAHULUAN. tentang penyelenggaraan Pendidikan Profesi Akuntansi (PPAk), menyatakan

BAB I PENDAHULUAN. berkembang seiring dengan berjalannya waktu. Hal ini dapat disebabkan oleh

ABSTRAK. professional mempunyai hasil Chi-kuadrat hitung = dan Chi-kuadrat tabel = jadi H

BAB I PENDAHULUAN. ditujukan bagi seorang lulusan Sarjana Ekonomi jurusan

BAB I PENDAHULUAN. perekonomian yang sehat dan efisien. Seiring dengan berjalan nya kemajuan

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan Profesi Akuntansi (PPAk) merupakan jenjang pendidikan

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Dalam penjelasan Wikipedia Bahasa Indonesia (2015) menyatakan

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

Universitas Kristen Maranatha

Bab I Pendahuluan 1 BAB I PENDAHULUAN. akuntan merupakan salah satu karir yang sangat menjanjikan bagi masa depan,

BAB I PENDAHULUAN 1 BAB I PENDAHULUAN. Akuntansi merupakan salah satu jurusan di fakultas ekonomi yang banyak

BAB I PENDAHULUAN. banyak memiliki alternatif untuk bekerja. Menurut Astami (2001) dalam

BAB I PENDAHULUAN. menjadi profesional di bidang akuntansi. Selain itu juga mereka termotivasi oleh

BAB I PENDAHULUAN. terhadap tenaga kerja sebagai akuntan publik. perubahan mendasar sejak awal tahun 1990-an (Machfoedz, 1999).

INTISARI. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana persepsi mahasiswa mengenai

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

PENGARUH MOTIVASI TERHADAP MINAT MAHASISWA UNTUK MENGIKUTI PENDIDIKAN PROFESI AKUNTANSI (PPAk) SKRIPSI

BAB 1 PENDAHULUAN. (dalam Iqbal, 2011) menyebutkan bahwa rata-rata mahasiswa memilih jurusan

BAB II METODE PENELITIAN. Metode yang digunakan dalam Penelitian ini adalah dengan menggunakan

BAB 1 PENDAHULUAN. kemudahan dalam memasuki dan meraih peluang kerja, kesempatan untuk

ABSTRAK PENGARUH MINAT MAHASISWA JURUSAN AKUNTANSI TINGKAT AKHIR TERHADAP PEMILIHAN KARIR SEBAGAI AKUNTAN PUBLIK

BAB I PENDAHULUAN. diminati mahasiswa saat ini, hal ini dikarenakan bahwa rata-rata mahasiswa

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Negara Indonesia merupakan salah satu negara yang terluas di Asia

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

PENGARUH PENDIDIKAN PROFESI AKUNTANSI TERHADAP MINAT DAN PERSEPSI MAHASISWA AKUNTANSI PADA KARIR SEBAGAI AKUNTAN PUBLIK SKRIPSI

BAB 1 PENDAHULUAN. Jasa akuntansi mempunyai peranan yang sangat penting dalam. suatu negara. Ditintajau dari fungsinya, jasa akuntansi berfungsi untuk

BAB I PENDAHULUAN. Menurut data Badan Statistik Indonesia menjelaskan sebagai berikut : Lowongan Pencari kerja

BAB I PENDAHULUAN. akan berkiprah dalam dunia kerja adalah sarjana ekonomi, khususnya dari jurusan

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan lingkungan organisasi dan perusahaan-perusahaan atau

BAB I PENDAHULUAN. perkembangan tata nilai dan budaya yang berlaku di tengah-tengah

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan jenis jasa profesi akuntan publik di Indonesia yang sangat

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Dalam Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi Program Studi Akuntansi.

BAB I PENDAHULUAN. memilih jurusan Ekonomi baik jurusan Manajemen maupun Akuntansi.

BAB III METODE PENELITIAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Setelah penulis meneliti, memahami, dan menganalisis mengenai usaha

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Profesi Akuntan Publik memiliki peranan yang besar untuk mendukung

BAB 1 PENDAHULUAN. dunia perekonomian global dan modern. Dengan meningkatnya kemudahan

BAB I PENDAHULUAN. Pesatnya perkembangan dunia bisnis memberikan lapangan kerja yang beragam

BAB I PENDAHULUAN. oleh Basuki (1999) dalam Wany (2011) Akuntansi mendapat tempat yang cukup

BAB I PENDAHULUAN UKDW. menjadi dasar atau aturan bagi seseorang dalam menjalankan profesinya. Etika

BAB II. TINJAUAN TEORETIS dan PERUMUSAN HIPOTESIS. Definisi akuntansi yang dikemukakan oleh American Institute of Certified

SIMPOSIUM NASIONAL AKUNTANSI 9 PADANG

BAB I PENDAHULUAN. bahwa pada saarnya nanti akan mencapai apa yang dicita-citakannya. Bekerja dan

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Pemilihan sebuah karir bagi mahasiswa akuntansi adalah tahap awal

BAB I PENDAHULUAN. Meningkatnya perkembangan dunia bisnis saat ini memberikan lapangan kerja yang

BAB I PENDAHULUAN. yang masih banyak diminati oleh para mahasiswa di fakultas ekonomi pada

BAB I PENDAHULUAN. masyarakat. Hal tersebut dibuktikan dari lulusan S1 akuntansi perguruan tinggi

BAB I PENDAHULUAN 1. Latar Belakang Penelitian

BAB V SIMPULAN DAN SARAN

*( Abdul Ghofur Fakultas Ekonomi Universitas Islam Lamongan

Bab I Pendahuluan 1 BAB I PENDAHULUAN. Pemilihan karir merupakan suatu proses dari individu sebagai usaha

BAB 1 PENDAHULUAN. Era globalisasi dalam dunia perekonomian menyebabkan persaingan dunia

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian

BAB I PENDAHULUAN. dan kunci keberhasilan suatu negara. Perkembangan dunia bisnis memberikan

PENGARUH INSENTIF DAN PROMOSI TERHADAP PRESTASI KERJA

DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL... LEMBAR PERSETUJUAN... LEMBAR PENGESAHAN... KATA PENGANTAR... ABSTRAKSI... DAFTAR ISI... DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR...

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN. adalah 1397 orang yang terdiri dari petugas Aviation Security (Avsec), petugas

BAB I PENDAHULUAN. Pemilihan sebuah karier bagi mahasiswa akuntansi adalah tahap awal

BAB I PENDAHULUAN. maupun persaingan diantara sesama tenaga kerja yang semakin ketat.

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. bisnis yang sedemikian pesat baik dari segi jumlah, ukuran, maupun. Pendidikan tinggi akuntansi yang tidak menghasilkan seorang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Akuntan (Accountant)

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMILIHAN KARIR MENJADI AKUNTAN PUBLIK PADA MAHASISWA JURUSAN AKUNTANSI

BAB 1 PENDAHULUAN. Setiap individu tentu ingin mengejar dan mencapai segala sesuatu yang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan pendidikan akuntansi di Indonesia dewasa ini kian meningkat.

BAB 1 PENDAHULUAN. dijalani setelah selesai menempuh pndidikan program sarjana (S1) Jurusan Akuntansi

BAB I PENDAHULUAN. seiring dengan tuntutan masyarakat disektor usaha dan pemerintahan semakin

BAB 1 PENDAHULUAN. dipenuhi dari kebutuhan pokok hingga kebutuhan yang lainnya karena itulah

BAB I PENDAHULUAN. menghadapi Free Trade Area (AFTA) dalam Masyarakat Ekonomi ASEAN. pada ASEAN Economic Community (AEC) yang mana merupakan pedoman

PENGARUH MOTIVASI DAN BIAYA PENDIDIKAN TERHADAP MINAT MAHASISWA AKUNTANSI UNTUK MENGIKUTI PENDIDIKAN. PROFESI AKUNTANSI (PPAk)

Novy dwi febrianty Muhammad Ikbal Universitas Mulawarman

BAB II RERANGKA PEMIKIRAN. Motivasi menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (kbbi.web.id/motivasi, 2014)

BAB I PENDAHULUAN. hal ini menjadi langkah awal untuk meniti masa depan yang lebih baik. Setiap

BAB I PENDAHULUAN. akan jasa profesional akuntan publik. Kasus-kasus manipulasi yang telah terjadi

BAB I PENDAHULUAN. Setiap awal dan pertengahan tahun halaman-halaman surat kabar sering

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

BAB 1 PENDAHULUAN. juga motivasi peneliti melakukan penelitian serta penjelasan mengenai proses

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan dan kemajuan suatu bangsa erat hubungannya dengan

BAB I PENDAHULUAN. Derasnya arus globalisasi yang mengarah pada perdagangan bebas kini

BAB II LANDASAN TEORI. ragam kebutuhan yang dapat mempengaruhi perilaku mereka. Terdapat lima

BAB I PENDAHULUAN. Keberhasilan suatu perusahaan dalam menjalankan usaha dan kegiatan

BAB III OBJEK DAN DESAIN PENELITIAN. penelitian ini dipilih berdasarkan kemudahan dalam memperoleh data dan mahasiswa

BAB I PENDAHULUAN. lainnya untuk menjalankan praktik akuntan publik (Sukrisno Agoes, 2009: 52).

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan dunia bisnis harus direspon dengan sistem pendidikan

PENGARUH MOTIVASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN (STUDI PADA KARYAWAN PT. PLN (PERSERO) DISTRIBUSI JAWA TIMUR AREA PELAYANAN DAN JARINGAN MALANG)

Oleh Victor S. G. Tengker 1 Dra. Jenny Morasa, MSi, Ak 2. Abstrak

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MINAT MAHASISWA AKUNTANSI UNTUK MENGIKUTI PENDIDIKAN PROFESI AKUNTANSI (PPAk) SKRIPSI

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

Transkripsi:

BAB I PENDAHULUAN 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian Akuntansi merupakan salah satu jurusan, khususnya di fakultas ekonomi yang paling banyak diminati oleh para mahasiswa pada saat ini. Tetapi dari hasil penelitian terdahulu yang dilakukan oleh Ariani (2004) menyebutkan bahwa rata-rata mahasiswa memilih jurusan akuntansi karena didorong oleh keinginan mereka untuk menjadi profesional di bidang akuntansi. Selain itu, mereka juga termotivasi oleh anggapan bahwa akuntan di masa mendatang akan sangat dibutuhkan oleh banyak organisasi dan perusahaan, khususnya di Indonesia. Namun demikian, beberapa waktu belakangan ini banyak muncul kasus yang terjadi dalam profesi akuntan yang dilakukan oleh oknum-oknum tertentu. Sehingga dengan demikian timbul keraguan atas keandalan pendidikan tinggi akuntansi dalam menghasilkan tenaga akuntan yang profesional di Indonesia. Tetapi itu tidak menghilangkan minat para mahasiswa untuk tetap masuk jurusan akuntansi, dan tidak sedikit juga dari para mahasiswa akuntansi tersebut tetap termotivasi untuk menjadi seorang auditor dan bahkan dapat menumbuhkan minat mereka untuk melanjutkan pendidikannya ke jenjang Pendidikan Profesi Akuntansi (PPAk). Pendidikan Profesi akuntansi (PPAk) itu sendiri juga penting bagi mahasiswa jurusan akuntansi, karena Pendidikan Profesi Akuntansi

BAB I PENDAHULUAN 2 (PPAk) dapat memberikan kontribusi untuk menjadi seorang akuntan yang profesional. Mengingat sangat pentingnya peran Pendidikan Profesi Akuntansi (PPAk) bagi mahasiswa akuntansi, maka diperlukan motivasi dari dalam diri mahasiswa tersebut yang dapat mendukung minatnya untuk mengikuti Pendidikan Profesi Akuntansi (PPAk), yang diharapkan dapat membantu mahasiswa tersebut dalam mencapai tujuan karir yang diinginkannya. Pengertian motivasi menurut Mc. Donald adalah perubahan energi dari dalam diri seseorang yang ditandai dengan munculnya feeling didahului dengan tanggapan terhadap adanya tujuan. Dari pengertian tersebut bila diperhatikan, bahwa motivasi itu mengandung tiga elemen atau ciri pokok yakni motivasi itu mengawali terjadinya perubahan energi, ditandai dengan adanya feeling dan dirangsang oleh adanya tujuan. Namun pada dasarnya motivasi itu merupakan kondisi psikologis yang mendorong seseorang untuk melakukan sesuatu. Pada umumnya suatu motivasi adalah pernyataan yang komplek dalam suatu organisme yang mengarahkan tingkah laku seseorang terhadap suatu tujuan. Sedangkan menurut pendapat Vroom, bahwa motivasi itu mengacu kepada suatu proses yang mempengaruhi pilihan-pilihan individu terhadap bermacam-macam bentuk kegiatan yang dikehendaki. Sedangkan menurut John Cambel, menyatakan bahwa motivasi itu mencakup didalamnya maksud atau tujuan tingkah laku, kekuatan respon dan kegigihan tingkah laku.

BAB I PENDAHULUAN 3 Sedangkan minat itu sendiri juga dapat diartikan sebagai kehendak, keinginan atau kesukaan (Kamisa, 1997:370). Menurut Widyastuti, dkk (2004), minat adalah keinginan yang timbul setelah seseorang melihat, mengamati dan membandingkan serta mempertimbangkan dengan kebutuhan yang diinginkannya. Karir itu merupakan suatu keahlian atau profesional seseorang di bidang ilmunya yang dinilai berdasarkan pengalaman kerja yang akan memberikan kontribusi kepada organisasi (Ariani, 2004). Pilihan karir merupakan ungkapan diri seseorang, karena pilihan menunjukkan motivasi seseorang, ilmu, kepribadian dan seluruh kemampuan yang dimiliki. Profesi akuntan publik atau auditor merupakan salah satu pilihan karir yang banyak diminati oleh mahasiswa akuntansi. Hal ini dibuktikan oleh penelitian Wijayanti, 2000 (dalam Ariani, 2004) yang menyatakan bahwa mahasiswa akuntansi yang memilih karir sebagai akuntan publik atau auditor mengharapkan gaji awal yang tinggi, memperoleh kesempatan berkembang yang lebih baik dibandingkan dengan karir yang lain serta memperoleh pengakuan atas prestasi yang telah diraih. Jadi dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa motivasi mahasiswa untuk berkarir sebagai auditor itu selain mengharapkan gaji awal yang tinggi, juga ingin memperoleh kesempatan berkembang yang lebih baik dibandingkan dengan karir yang lain, serta ingin memperoleh pengakuan atas prestasi yang telah diraih. Tetapi harapan mereka tidaklah dapat terwujud tanpa didasari oleh adanya minat yang timbul dari dalam

BAB I PENDAHULUAN 4 diri mereka sendiri, yang baik secara langsung maupun tidak langsung dapat membantu mereka untuk menjadi seorang auditor yang kompeten dan profesional. Tetapi motivasi berkarir untuk menjadi seorang auditor yang kompeten dan profesional pun tidak akan dapat terlaksana tanpa adanya minat dan kemauan keras untuk mau mengikuti PPAk. Karena sekarang ini untuk dapat mencapai karir sebagai auditor yang kompeten dan profesional harus mau menempuh jenjang PPAk terlebih dahulu yang tentu saja membutuhkan tambahan waktu dan biaya untuk melanjutkan studinya. Tetapi nantinya lulusan dari Pendidikan Profesi Akuntansi (PPAk) itu merupakan akuntan yang berhak mendapatkan Register Negara dan boleh mengikuti Ujian Sertifikasi Akuntan Publik (USAP), sebagai syarat penting untuk mendapatkan ijin praktik sebagai Akuntan Publik atau Auditor. Dan diharapkan lulusan Pendidikan Profesi Akuntansi itu akan mempunyai daya saing yang lebih tinggi sebagai auditor dibandingkan dengan para sarjana yang tidak mempunyai predikat akuntan. Sehingga dengan adanya Pendidikan Profesi Akuntansi (PPAk) maka pendidikan strata 1 (S1) akuntansi pada perguruan tinggi terpilih tidak lagi secara otomatis menghasilkan gelar akuntan, karena sebutan tersebut hanya bisa diperoleh dari PPAk. Sedangkan penelitian-penelitian terdahulu dilakukan sebelum diselenggarakannya PPAk, dimana untuk mencapai karir sebagai auditor tidak membutuhkan tambahan waktu dan biaya untuk melanjutkan

BAB I PENDAHULUAN 5 studinya karena setelah lulus dari pendidikan strata satu (S1) jurusan akuntansi Universitas Negeri tertentu, dapat langsung mendapat gelar Akuntan (Ak) dan mengikuti Ujian Negara Akuntansi (UNA) untuk dapat menjadi akuntan publik atau auditor. Sehingga berdasarkan uraian latar belakang tersebut di atas, maka penulis tertarik untuk melakukan penelitian dengan judul Pengaruh Motivasi Berkarir Sebagai Auditor Terhadap Minat Mahasiswa Akuntansi Untuk Mengikuti Pendidikan Profesi Akuntansi (Studi Kasus Pada Mahasiswa Jurusan Akuntansi Bandung). 1.2 Identifikasi Masalah Berdasarkan latar belakang penelitian tersebut diatas, maka penulis menekankan permasalahan pada : Apakah motivasi mahasiswa akuntansi untuk berkarir sebagai auditor berpengaruh terhadap minatnya untuk mengikuti PPAk? 1.3 Maksud dan Tujuan Penelitian Maksud dan tujuan yang ingin dicapai dari penelitian ini adalah untuk menguji dan mengetahui apakah terdapat pengaruh antara motivasi mahasiswa akuntansi untuk berkarir sebagai auditor terhadap minat mereka untuk mengikuti Pendidikan Profesi Akuntansi (PPAk).

BAB I PENDAHULUAN 6 1.4 Kegunaan Penelitian Penulis mengharapkan dengan dilakukannya penelitian ini dapat memberikan manfaat baik secara langsung maupun tidak langsung bagi pihak : 1. Penulis Penelitian ini merupakan salah satu syarat dalam menyelesaikan program studi S1 akuntansi di. 2. Pihak lain Penelitian ini diharapkan dapat menjadi bahan referensi dan titik tolak bagi mahasiswa lain dalam melakukan penelitian selanjutnya. 3. Jurusan Akuntansi dan PPAk Diharapkan dapat memberikan pandangan dan pemikiran yang lebih luas agar dapat memotivasi mahasiswanya untuk mau berkarir sebagai auditor dan juga diharapkan dapat menumbuhkan minat mahasiswa tersebut untuk mengikuti PPAk. 1.5 Rerangka Pemikiran Menurut Susilo, 1987 (Simarmata, 2002), pengertian motivasi itu adalah faktor yang mendorong orang untuk bertindak dengan cara tertentu. Dorongan (driving force) yang dimaksudkan disini adalah desakan yang alami seseorang untuk memuaskan kebutuhan-kebutuhan hidup, dan juga merupakan kecenderungan untuk mempertahankan hidup. Sedangkan menurut Widyastuti, dkk, (2004) bahwa motivasi adalah suatu

BAB I PENDAHULUAN 7 tenaga yang menggerakkan manusia untuk bertingkah laku di dalam perbuatannya yang mempunyai tujuan tertentu. Dengan demikian dapatlah dikatakan bahwa motivasi pada dasarnya merupakan kondisi mental yang mendorong dilakukannya suatu tindakan (action atau activities) dan memberikan kekuatan (energy) yang mengarah kepada pencapaian kebutuhan, memberi kepuasan ataupun mengurangi ketidakseimbangan. Bertolak dari pengertian motivasi diatas, maka penulis dapat memberikan pengertian mengenai motivasi karir yaitu dorongan yang timbul dari dalam diri seseorang untuk meningkatkan kemampuan pribadinya dalam rangka mencapai karir yang lebih baik dari sebelumnya. Sedangkan pengertian karir itu sendiri menurut Ariani (2004) adalah suatu keahlian atau profesional seseorang di bidang ilmunya yang dinilai berdasarkan pengalaman kerja yang akan memberikan kontribusi kepada organisasi. Untuk memaksimalkan keberhasilan dan kepuasan yang berasal dari karir mereka, maka dibutuhkan suatu perencanaan karir yang baik. Tetapi sebelum dilakukannya perencanaan karir, seseorang juga harus mengetahui terlebih dahulu karir yang seperti apa yang akan dipilihnya. Maka dari itu, pilihan karir dapat dikatakan sebagai ungkapan diri seseorang, karena dari pilihan tersebut menunjukkan motivasi seseorang, ilmu, kepribadian dan seluruh kemampuan yang dimilikinya. Dunia pendidikan saat ini, khususnya jurusan akuntansi dan PPAk memiliki pengaruh yang besar terhadap mahasiswanya dalam perkembangan pilihan karir yang ingin mereka capai sehingga banyak dari

BAB I PENDAHULUAN 8 lulusan strata 1 (S1) akuntansi berbondong-bondong memilih jalur PPAk hanya untuk menjadi seorang auditor atau akuntan publik. Ini dibuktikan oleh penelitian Wijayanti, 2000 (dalam Ariani, 2004) yang menyatakan bahwa mahasiswa akuntansi yang memilih karir sebagai auditor atau akuntan publik mengharapkan gaji awal yang tinggi dan memperoleh kesempatan berkembang yang lebih baik dibandingkan dengan karir yang lain. Sebab apabila Penghasilan makin besar, kedudukan sosial ekonomi makin tinggi dan mantap, maka dapat memberikan kepuasan tersendiri dalam batin seseorang karena berhasil mewujudkan jati diri. Berdasarkan rerangka pemikiran diatas maka didapat hipotesis yaitu H1 : Motivasi karir sebagai auditor berpengaruh terhadap minat mahasiswa akuntansi untuk mengikuti PPAk. 1.6 Metodologi Penelitian Metode penelitian yang digunakan penulis merupakan penelitian yang bersifat deskriptif analisis, yaitu dengan cara mengumpulkan, menyajikan, dan menganalisa data sehingga dapat memberikan gambaran yang jelas mengenai masalah yang diteliti. Menurut Nazir (2003:54) metode deskriptif adalah suatu metode dalam meneliti status sekelompok manusia, suatu objek, suatu rangkaian kondisi, suatu sistem pemikiran, ataupun suatu kelas peristiwa pada masa sekarang.

BAB I PENDAHULUAN 9 1.6.1 Prosedur Pengumpulan Data Teknik penelitian yang digunakan dalam pengumpulan data yaitu : 1. Penelitian kepustakaan (library study) Dilakukan dengan mencari bahan-bahan yang diperlukan untuk mendukung penelitian ini. Penelitian kepustakaan ini menggunakan buku-buku dan jurnal-jurnal yang akan dijadikan sebagai sumber referensi untuk mendukung hasil dari penelitian ini. 2. Penelitian Lapangan (Field Research) Penelitian lapangan yaitu penelitian untuk mendapatkan data primer dengan cara pengamatan langsung terhadap objek yang sedang diteliti dengan melaksanakan prosedur : a) Observasi Observasi adalah suatu teknik pengumpulan data dengan cara mengamati secara langsung objek yang diteliti yaitu mahasiswa akuntansi dan mahasiswa PPAk. b) Kuesioner Kuesioner merupakan daftar pertanyaan yang berkaitan dengan objek yang diteliti berupa pertanyaan-pertanyaan mengenai motivasi berkarir sebagai auditor terhadap minat mahasiswa akuntansi untuk mengikuti PPAk. c) Wawancara Wawancara merupakan teknik pengumpulan data dengan cara mengadakan tanya jawab langsung dengan objek yang diteliti

BAB I PENDAHULUAN 10 yaitu mahasiswa akuntansi dan mahasiswa PPAk di Universitas Kristen Maranatha mengenai motivasi berkarir sebagai auditor terhadap minat mahasiswa akuntansi untuk mengikuti PPAk. 1.6.2 Alat uji Dalam penelitian ini, penulis menggunakan Analisis Regresi Linear Sederhana. Menurut Sugiyono (2004:250), analisis regresi linear sederhana digunakan oleh peneliti bila peneliti bermaksud meramalkan bagaimana keadaan (naik turunnya) variabel dependen bila terdapat satu variabel independen sebagai faktor prediktor yang dimanipulasi (dinaik turunkan nilainya). Model analisis regresi linear sederhana yang digunakan untuk menguji hipotesis adalah sebagai berikut: Analisis Regresi Linear Sederhana : Y = α + β X Dimana : Y = Minat X = Motivasi Karir Perumusan hipotesa dalam penelitian ini adalah sebagai berikut : H0 : β1 = 0, artinya variabel motivasi karir sebagai auditor tidak berpengaruh terhadap minat mahasiswa akuntansi untuk mengikuti PPAk.

BAB I PENDAHULUAN 11 H1 : β1 0, artinya variabel motivasi karir sebagai auditor berpengaruh terhadap minat mahasiswa akuntansi untuk mengikuti PPAk. Dengan kriteria pengujian, jika thitung > ttabel maka H0 ditolak berarti Ha diterima atau dengan menggunakan kriteria lain yaitu dengan menggunakan tingkat signifikansi (tingkat kesalahan) sebesar 5%. Adapun kriteria penerimaan dan penolakan Ho adalah sebagai berikut : ρ value > α, maka Ho diterima. ρ value α, maka Ho ditolak 1.7 Lokasi dan Waktu Penelitian Untuk memperoleh data dan informasi yang dibutuhkan, maka penelitian dilakukan pada. Waktu penelitian dimulai sejak bulan September 2008 sampai selesai.