Keterbatasan yang dihadapi perusahaan, seperti:

dokumen-dokumen yang mirip
KONSEP DASAR AUDIT. Perencanaan, Pengorganisasian Pengarahan. Sumber Daya. Informasi. Tujuan Perusahaan. Teknologi Pengawasan dan Pengendalian

JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS BRAWIJAYA MALANG

PEMAHAMAN STRUKTUR PENGENDALIAN INTERN

Presentation Outline

PENGENDALIAN INTERN 1

BAB 1 PENDAHULUAN. industri menengah maupun industri besar. Dalam perkembangannya saat ini nampak jelas

TAHAP AUDIT, EKONOMISASI, EFISIENSI DAN EFEKTIVITAS ARDANIAH ABBAS, S.E., AK., C.A.

AUDIT MANAJEMEN-CB SOAL-SOAL UAS

SISTEM PENGENDALIAN INTERN BPJS KETENAGAKERJAAN SK DIREKSI NO KEP/213/072014

Pemahaman Pengendalian Internal

Internal Control Framework: The COSO Standard

RINGKASAN MATA KULIAH BAB 2 LANGKAH-LANGKAH AUDIT

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang dilakukan pada PT. Enseval

PT Wintermar Offshore Marine Tbk

BAB V SIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan penulis mengenai peranan

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

PIAGAM AUDIT INTERNAL

BAB II LANDASAN TEORI. Menurut Arens, Elder dan Beasley yang diterjemahkan oleh Wibowo,

ABSTRAK. iii. Universitas Kristen Maranatha

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB V SIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan penulis mengenai peranan

BAB II LANDASAN TEORI. II.1.1 Pengertian Pengendalian Internal. Pengertian pengendalian internal merupakan metode yang berguna bagi

BAB V SIMPULAN DAN SARAN

BAB 1 PENDAHULUAN. Salah satu perusahaan yang berorientasi untuk mendapatkan laba adalah

BAB II LANDASAN TEORI. Tunggal, A.W. (2008), Audit operasional merupakan audit atas operasi yang

Internal Audit Charter

MAKALAH PENGENDALIAN INTERNAL

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan penulis mengenai peranan

PIAGAM KOMITE AUDIT DAN RISIKO USAHA (BUSINESS RISK AND AUDIT COMMITTEES CHARTER) PT WIJAYA KARYA BETON Tbk. BAGIAN I

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian

BAB I PENDAHULUAN. Dalam era globalisasi saat ini persaingan-persaingan antar perusahaan

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. dapat bersaing dalam mencapai tujuan. Sama halnya dengan sebuah organisasi

MODUL-3 INTERNAL AUDITING

AFLY YESSIE, SE, Msi

BAB II KAJIAN PUSTAKA

Daftar Pertanyaan Penelitian. Berilah tanda (checklist) untuk menjawab pertanyaan berikut ini: KUESIONER VARIABEL INDEPENDEN (Pengendalian Internal)

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

PERATURAN DEPARTEMEN AUDIT INTERNAL

BAB I PENDAHULUAN. memiliki sumber daya manusia yang berkualitas. merupakan sebagai alat pengontrol dan evaluasi kinerja karyawan.

BAB 2 LANDASAN TEORI

DAFTAR PERTANYAAN AUDIT INTERNAL. (Variabel Independen)

Dr. Imam Subaweh, SE., MM., Ak., CA

BAB II KAJIAN PUSTAKA DAN PERUMUSAN PERTANYAAN PENELITIAN. a. Pengertian dan Ruang Lingkup Audit Manajemen

BAB II LANDASAN TEORI. diterjemahkan oleh Nuri, H (2005:16) mendifinisikan auditing yaitu:

BAB I PENDAHULUAN. cepat. Hal ini menyebabkan fluktuasi terhadap kondisi ekonomi yang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian

BAB II LANDASAN TEORI. diterjemahkan oleh Nuri, H (2005:16) yaitu Auditing adalah suatu proses sistematis

BAB II LANDASAN TEORI

INTERNAL AUDIT CHARTER 2016 PT ELNUSA TBK

PIAGAM KOMITE AUDIT. 1. Anggota Komite Audit diangkat dan diberhentikan oleh Dewan Komisaris.

BAB I PENDAHULUAN. adalah memanipulasi pencatatan, penghilangan dokumen, dan mark-up yang

BAB I PENDAHULUAN. Pengendalian internal dalam perusahaan besar sangat sulit, dikarenakan

KOMUNIKASI MASALAH YANG BERHUBUNGAN DENGAN PENGENDALIAN INTERN YANG DITEMUKAN DALAM SUATU AUDIT

PIAGAM UNIT AUDIT INTERNAL

PT ARGHA KARYA PRIMA INDUSTRY, Tbk. PIAGAM UNIT INTERNAL AUDIT

BAB I PENDAHULUAN. Seiring pertumbuhan dunia usaha yang semakin kompetitif dengan persaingan

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian

PIAGAM KOMITE AUDIT PT PP LONDON SUMATRA INDONESIA Tbk

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian

LAMPIRAN SURAT EDARAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR 35 /SEOJK.03/2017 TENTANG PEDOMAN STANDAR SISTEM PENGENDALIAN INTERN BAGI BANK UMUM

Modul ke: TEMUAN AUDIT. 06Fakultas EKONOMI DAN BISNIS. Rosaria.SE.,MSi.,Ak.,CA.,CPAI. Program Studi AKUNTANSI

KUESIONER. Saya bernama Natalia Elisabeth (mahasiswi fakultas ekonomi Universitas

BAB I PENDAHULUAN. Pertumbuhan perusahaan dalam lingkungan bisnis sangat cepat sehingga

BAB II LANDASAN TEORI. membandingkan antara kenyataan yang ada dengan yang seharusnya ada. Pada dasarnya

BAB 2 LANDASAN TEORI

PEDOMAN KERJA KOMITE AUDIT

DEWI KURNIASIH Jurusan Akuntansi, Fakultas Ekonomi, Universitas Maritim Raja Ali Haji, Tanjungpinang 2014

Internal Audit Charter

ABSTRACT. Keywords: Internal Audit, Internal Control, Purchase of Raw Materials, Methods Champion. viii. Universitas Kristen Maranatha

BAB I PENDAHULUAN. Pembangunan ekonomi di Indonesia merupakan salah satu sarana untuk

RERANGKA KERJA AUDIT SEKTOR PUBLIK

SURAT KEPUTUSAN BERSAMA DEWAN KOMISARIS DAN DIREKSI NO.SKB.003/SKB/I/2013

PIAGAM AUDIT INTERNAL

Pengertian audit kinerja adalah proses yang sistematis untuk memperoleh dan mengevaluasi bukti secara obyektif tentang asersi atas tindakan dan

BAB I PENDAHULUAN. yang menimbulkan berdirinya berbagai jenis perusahaan, diantaranya perusahaan

POKOK BAHASAN PENGENDALIAN. Sub Pokok Bahasan Pengendalian yang Efektif Perencanaan System Pengendalian

PERTEMUAN 2: CAKUPAN AUDIT

BAB V KONKLUSI DAN REKOMENDASI. Berdasarkan hasil evaluasi penerapan sistem pengendalian internal atas

BAB I PENDAHULUAN. Bab ini merupakan pendahuluan dari laporan penelitian yang berbentuk tesis

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian

VALUE FOR MONEY AUDIT DAN PROSES AUDIT KINERJA

Piagam Unit Audit Internal ( Internal Audit Charter ) PT Catur Sentosa Adiprana, Tbk

PANDUAN AUDIT SISTEM INFORMASI

Konsep Resiko & Sistem Pengendalian Intern

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

RISK ASSESSMENT DAN UPAYA PENGEMBANGAN JASA KONSULTASI DI BIDANG MANAJEMEN RISIKO. oleh : Slamet Susanto, AK)

BAB I PENDAHULUAN. Globalisasi menuntut pertumbuhan perekonomian khususnya dunia usaha

BAB 1 PENDAHULUAN. Sejalan dengan perkembangan zaman, teknologi, dan perekonomian dunia

PIAGAM KOMITE AUDIT 2015

PIAGAM (CHARTER) AUDIT SATUAN PENGAWASAN INTERN PT VIRAMA KARYA (Persero)

BAB II LANDASAN TEORI. dialihbahasakan oleh Amir Abadi Jusuf adalah sebagai berikut:

BAB II LANDASAN TEORI. II Pengertian Audit Operasional. melainkan untuk menvalidasikan efektivitas prosedur. II Tujuan Audit Operasional

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. diproses dan didistribusikan ke pemakai (users). Akuntansi adalah. keuangan menjadi sebuah informasi.

BAB II LANDASAN TEORI. Sistem pengendalian internal menurut Rama dan Jones (2008) adalah suatu

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penelitian

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. tujuan tertentu melalui tiga tahapan, yaitu input, proses, dan output. yang berfungsi dengan tujuan yang sama.

PIAGAM KOMITE AUDIT PT DUTA INTIDAYA, TBK

BAB V SIMPULAN DAN SARAN

Transkripsi:

Keterbatasan yang dihadapi perusahaan, seperti: Sumber daya Informasi Teknologi sangat memengaruhi kemampuan perusahaan dalam memasuki dan/atau mempertahankan pasar yang telah dikuasai. Hal ini mengharuskan perusahaan harus membuat PERENCANAAN yang tepat, dalam mengalokasikan sumber daya yang dimiliki dalam mendukung operasional yang akan dilakukan untuk mencapai tujuan yang telah dilakukan.

PERENCANAAN yang tepat Dibuat mencakup batas-batas operasional yang akan dilakukan, baik luasnya cakupan operasi (volume produksi, promosi, pelayanan pelanggan, dsb), maupun konsumsi sumber daya (perolehan kapasitas produksi, pembayaran kepada pemasok dan karyawan, serta penyelesaian kewajiban jangka pendek lainnya. Perencanaan yang baik diharapkan juga memberi kan arahan berjalannya operasi yang efisien dan efektif dalam rangka mencapai tujuan perusahaan.

Definisi Pengauditan Suatu proses sistematis untuk mendapatkan dan mengevaluasi bukti yang berhubungan dengan asersi tentang tindakan-tindakan dan kejadian-kejadian antara asersi tersebut dengan kriteria yang telah ditetapkan dan mengkomunikasikan hasilnya kepada pihak-pihak yang berkepentingan 4

TIPE/JENIS AUDIT Audit Laporan Keuangan Audit Kepatuhan Audit Internal Audit Operasional

Dalam rangka memastikan jalannya operasional yang sesuai dengan rencana, diperlukan pengawasan dan pengendalian manajemen yang memadai. Ada 4 tujuan yang ingin dicapai melalui pengendalian internal yang dilakukan perusahaan: Dapat dipercayanya data-data akuntansi yang disajikan perusahaan Terjaganya keamana aset yang dimiliki perusahaan Berjalannya operasi secara efisien Ditaatinya semua ketentuan, peraturan, dan kebijakan yang ditetapkan perusahaan.

Five Elements of Internal Control 8-2 Management is responsible for designing and applying five elements of internal control to meet the three internal control objectives. These elements are 1) the control environment, 2) risk assessment, 3) control procedures, 4) monitoring, and 5) information and communication.

8-2 15

Control Environment 8-2 A business s control environment is the overall attitude of management and employees about the importance of controls.

Factors That Influence the Control Environment 8-2 Management s philosophy and operating style The business s organizational structure Personnel policies

Control Environment 8-2 18

Control of Cash Receipts 8-3 29

Tiga pihak yang terlibat di dalam kegiatan audit: Pihak pertama: Auditor Pihak kedua: Auditee, biasanya diwakili oleh manajemen dan karyawan pada perusahaan tersebut. Pihak ketiga: entitas yang memerlukan pertanggungjawaban dari entitas yang diaudit, biasanya diwakili oleh Dewan Komisaris (pemegang saham)

Pihak I Pengesahan Audit Pihak III Pertanggung jawaban Pihak II

AUDIT MANAJEMEN Pengevaluasian terhadap efisiensi dan efektivitas operasi internal perusahaan yang harus dipertanggungjawabkan kepada berbagai pihak yang memiliki wewenang yang lebih tinggi.

AUDIT MANAJEMEN Dirancang secara sistematis untuk mengaudit aktivitas, program-program yang diselenggarakan oleh entitas yang diaudit, untuk menilai dan melaporkan apakah sumber daya dan dana telah digunakan secara efisien; serta apakah tujuan dari program dan aktivitas yang telah direncanakan dapat tercapai dan tidak melanggar ketentuan aturan dan kebijakan yang telah ditentukan sebelumnya.

TUJUAN AUDIT MANAJEMEN Untuk mengidentifikasi kegiatan, program, dan aktivitas yang masih memerlukan perbaikan, sehingga dengan rekomendasi yang diberikan nantinya dapat dicapai perbaikan atas pengelolaan berbagai ptogram dan aktivitas pada perusahaan tersebut. Jadi titik berat audit manajemen diarahkan pada berbagai objek audit yang diperkirakan dapat diperbaiki di masa yang akan datang, di samping juga mencegah kemungkinan terjadinya berbagai kerugian.

RUANG LINGKUP AUDIT MANAJEMEN Seluruh aspek kegiatan manajemen, dapat berupa seluruh kegiatan atau dapat juga hanya mencakup bagian tertentu dari program/aktivitas yang dilakukan.

SASARAN AUDIT MANAJEMEN Kegiatan, aktivitas, program, dan bidang-bidang dalam perusahaan yang diketahui atau diidentifikasi masih memerlukan perbaikan /peningkatan, baik dari segi ekonomisasi, efisiensi, dan efektivitas.

ELEMEN POKOK DALAM AUDIT MANAJEMEN CONDITION CRITERIA CAUSE EFFECT

PRINSIP DASAR AUDIT Audit dititikberatkan pada objek audit yang mempunyai peluang untuk diperbaiki Prasyarat penilaian terhadap kegiatan objek audit Pengungkapan dalam laporan tentang adanya temuantemuan yang bersifat positif Identifikasi individu yang bertanggung jawab terhadap kekurangan-kekurangan yang terjadi Penentuan tindakan terhadap petugas yang seharusnys bertanggungjawab Pelanggaran hukum Penyelidikan dan pencegahan kecurangan.

TAHAP AUDIT 1. Audit Pendahuluan 2. Review dan Pengujian Pengendalian Manajemen 3. Audit Terinci 4. Pelaporan 5. Tindak Lanjut.