BAB I PENDAHULUAN. mendukung kegiatan esktrakurikuler melalui organisasi kemahasiswaan. Serta

dokumen-dokumen yang mirip
Nining Abdul, Program Studi S1 Manajemen Pendidikan Jurusan Administrasi Pendidikan Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Gorontalo,

STANDAR KEMAHASISWAAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL

PANDUAN ORGANISASI KEMAHASISWAAN (ORMAWA) UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO

ORGANISASI KEMAHASISWAAN

UNIVERSITAS AIRLANGGA

PERATURAN REKTOR UNIVERSITAS WIDYA DHARMA KLATEN Nomor 2 Tahun 2014 tentang PEDOMAN ORGANISASI KEMAHASISWAAN DI LINGKUNGAN UNIVERSITAS WIDYA DHARMA

Pedoman Organisasi Mahasiswa FOR/SPMI-UIB/PED

PEDOMAN ORGANISASI KEMAHASISWAAN UNIVERSITAS NAROTAMA SURABAYA

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Kebijakan Mutu Akademik FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS ISLAM MALANG

BAB I PENDAHULUAN. Bagian Kemahasiswaan pada dasarnya bagian dari Perguruan Tinggi

PETUNJUK PENYELENGGARAAN POLA DAN MEKANISME PEMBINAAN KELUARGA MAHASISWA FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN UNIVERSITAS PADJADJARAN

Nomor: 10071/STKIP-AK/PGRI/SB/2012 TENTANG PEDOMAN MANAJEMEN ORGANISASI KEMAHASISWAAN DI STKIP PGRI SUMATERA BARAT KETUA STKIP PGRI SUMATERA BARAT

BAB I PENDAHULUAN. Manusia di lahirkan sebagai suatu mahluk yang utuh dan mandiri, namun

PERATURAN REKTOR UNIVERSITAS MATARAM NOMOR 01 TAHUN 2015 TENTANG PEDOMAN ORGANISASI KEMAHASISWAAN UNIVERSITAS MATARAM

BAB IV ANALISIS TENTANG UPAYA KEPALA SEKOLAH DALAM MENCAPAI VISI DAN MISI SEKOLAH DI SD NEGERI 03 PODODADI KARANGANYAR PEKALONGAN

ANGGARAN RUMAH TANGGA BADAN EKSEKUTIF MAHASISWA POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES SURABAYA TAHUN 2017

ANGGARAN DASAR (AD) DAN ANGGARAN RUMAH TANGGA (ART) KELUARGA MAHASISWA MAGISTER ILMU HUKUM FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS GADJAH MADA PEMBUKAAN

Pola Pengembangan Kemahasiswaan UNJ 2011

GARIS-GARIS BESAR HALUAN KERJA KELUARGA MAHASISWA FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN UNIVERSITAS PADJADJARAN

PROGRAM KERJA WAKIL REKTOR BIDANG KEMAHASISWAAN PEROIDE

KOMPETENSI TENAGA KEPENDIDIKAN 1. KOMPETENSI PENGAWAS/PENILIK PAUD

PROFIL SEKOLAH Sunday, 27 June :50. A. Latar Belakang

Moad, 2014 Pengembangan Kesadaran Demokrasi Dalam Organisasi Mahasiswa Universitas Pendidikan Indonesia repository.upi.edu perpustakaan.upi.

BAB I KETENTUAN UMUM

PERATURAN DIREKTUR POLITEKNIK INDRAMAYU NOMOR : 001/DIR/PER/III/2013 TENTANG ORGANISASI KEMAHASISWAAN DI LINGKUNGAN POLITEKNIK INDRAMAYU

KETETAPAN SENAT MAHASISWA FISIP UNDIP. Nomor: 003/TAP/SMFISIP/UNDIP/II/2017. Tentang. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik. Universitas Diponegoro

GARIS-GARIS BESAR HALUAN KERJA ORGANISASI KELUARGA MAHASISWA FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS PADJADJARAN BAB I PENDAHULUAN

BAB IV PROFIL ORGANISASI

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN LAPORAN KKL. 4.1 Sumberdaya Penentu Keberhasilan Kerja Aparatur Badan Kepegawaian,

STANDAR KEMAHASISWAAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PALEMBANG

UNDANG UNDANG DASAR KELUARGA MAHASISWA INSTITUT PERTANIAN BOGOR TAHUN 2011 MUKADIMAH BAB I KETENTUAN UMUM. Pasal 1. Pasal 2

PROSEDUR MUTU SUASANA AKADEMIK UNIVERSITAS NGUDI WALUYO. Ungaran, Februari 2015 LEMBAGA PENJAMIN MUTU UNIVERSITAS NGUDI WALUYO

BAB I PENDAHULUAN. Kualitas suatu organisasi sangat bergantung pada mutu sumber daya

PERATURAN REKTOR UNIVERSITAS BUNG HATTA NOMOR 1 TAHUN Tentang PEDOMAN PENILAIAN KEGIATAN EKSTRA KURIKULER MAHASISWA

ANGGARAN DASAR KELUARGA BESAR MAHASISWA UNIVERSITAS SEBELAS MARET 2016 PEMBUKAAN

PERATURAN REKTOR UNIVERSITAS GADJAH MADA NOMOR. TAHUN 2016 TENTANG TATA LAKSANA ORGANISASI KEMAHASISWAAN UNIVERSITAS GADJAH MADA

GARIS-GARIS BESAR PEDOMAN KERJA ORGANISASI PEMERINTAHAN MAHASISWA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI MALANG 2016 (GBPK OPM FT UM 2016)

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Implikasi kompetensi guru dapat dilihat antara lain meliputi : penguasaan bahan

GARIS-GARIS BESAR HALUAN ORGANISASI BADAN EKSEKUTIF MAHASISWA FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS JEMBER

STIE CENDEKIA KARYA UTAMA

RANCANGAN ANGGARAN DASAR ORGANISASI PEMERINTAHAN MAHASISWA UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA PEMBUKAAN

BAB 1 PENDAHULUAN. pasti bertujuan untuk memiliki citra yang baik, citra. adalah kesan yang diperoleh melalui pengalaman seseorang mengenai suatu hal,

PERATURAN REKTOR UNIVERSITAS BUNG HATTA NOMOR 1 TAHUN 2009 TENTANG PEDOMAN PENILAIAN KEGIATAN EKSTRA KURIKULER MAHASISWA

Prof. Dr. Ari Purbayanto. Ketua Tim Penyusun Statuta IPB Sekber 7 PT BHMN Sekretaris Komisi C SA IPB Ketua Komisi D Senat FPIK IPB

BAB I PENDAHULUAN. Manusia merupakan makhuk sosial, yang antar individunya membutuhkan

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Kepala Sekolah SMA Masehi Jepara dalam kaitangnya dengan kompetensi kepemimpinan.

PENGEMBANGAN KEMAHASISWAAN UNIVERSITAS MERCU BUANA YOGYAKARTA

PERATURAN MENTERI PEMUDA DAN OLAHRAGA REPUBLIK INDONESIA NOMOR 0059 TAHUN 2013 TENTANG PENGEMBANGAN KEPEMIMPINAN PEMUDA

PERATURAN KELUARGA BESAR MAHASISWA FAKULTAS NOMOR 3 TAHUN 2016 TENTANG GARIS-GARIS BESAR HALUAN KERJA KELUARGA BESAR MAHASISWA

BAB 1 PENDAHULUAN. education). Pendidikan sangat penting bagi peningkatan kualitas sumber daya

A. Program Magister Pendidikan Agama Islam (S2 PAI) 1. Standar Kompetensi Lulusan Jenjang Strata Dua (S2) Progam Magister

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan Nonformal merupakan jalur pendidikan di luar pendidikan

PROGRAM PENGENALAN AKADEMIK

BAB V PENUTUP. ke dalam organisasi dan mencintai kegiatan alam bebas. kepecintaalamandan lingkungan hidup lewat segala kegiatan yang dilakukan

No Profil Lulusan Deskripsi Profil

PEDOMAN LEMBAGA KEMAHASISWAAN SEKOLAH TINGGI SENI RUPA DAN DESAIN INDONESIA TELKOM MUQADDIMAH

BAB II KAJIAN TEORI. jawab baik secara fisik maupun spiritual terhadap keberhasilan aktivitas kerja dari

ANGGARAN DASAR KELUARGA MAHASISWA FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS GADJAH MADA TAHUN 2015 PENDAHULUAN

BAB I PENDAHULUAN. maupun kinerja organisasi secara keseluruhan. Satu hal yang harus diperhatikan

PEDOMAN PEMBINAAN KEMAHASISWAAN DAN PENGEMBANGAN PERANAN ALUMNI

DESKRIPSI SWOT SETIAP KOMPONEN

STANDAR KEMAHASISWAAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL SEKOLAH TINGGI MULTI MEDIA

BAB I PENDAHULUAN. terlihat dengan jelas. Perubahan tersebut diantaranya perubahan dalam

UNIVERSITAS AIRLANGGA

KODE ETIK TENAGA KEPENDIDIKAN STIKOM DINAMIKA BANGSA

PERATURAN REKTOR UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA NOMOR : 03 TAHUN 2009 TENTANG ETIKA DAN TATA TERTIB PERGAULAN MAHASISWA DI KAMPUS

STANDAR KEMAHASISWAAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

15. Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI. No. 258/MPN.A.4/KP Tahun 2011 tentang Pengangkatan Rektor Universitas Andalas Periode ; 1

KETETAPAN SENAT MAHASISWA FISIP UNDIP Nomor : 002/TAP/SMFISIP/UNDIP/II/2017. Tentang Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga SMFISIP UNDIP 2017

4. Peraturan Pemerintah Republik lndonesia Nomor'17 Tahun 2010 tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan Pendidikan (Lembaran

VISI MISI DAN PROGRAM KERJA CALON DEKAN FAKULTAS MATEMATIKA DAN IPA UNIVERSITAS NEGERI GORONTALO PERIODE

KETETAPAN MAJELIS WALI AMANAT IPB NOMOR : 62 /MWA-IPB/2007 T E N T A N G

BAB I PENDAHULUAN. meningkatkan kualitas sumber daya manusia adalah dengan pendidikan.

BAB I PENDAHULUAN. pesaing usaha lainnya, baik secara global dan menjadi yang terunggul dalam

STANDAR PEMBIAYAAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL SEKOLAH TINGGI MULTI MEDIA

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

WALIKOTA TASIKMALAYA

BAB I KETENTUAN UMUM

ANGGARAN DASAR BADAN EKSEKUTIF MAHASISWA UNIVERSITAS AIRLANGGA BAB I NAMA, WAKTU, DAN KEDUDUKAN. Pasal 1

KETETAPAN BADAN PERWAKILAN MAHASISWA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS INDONESIA NOMOR 09/TAP/BPM FMIPA UI/I/2017.

DINAMIKA KEMAHASISWAAN DAN ARAH KEBIJAKAN UNY DALAM PEMBINAAN KEMAHASISWAAN. Oleh Herminarto Sofyan

UNIVERSITAS AIRLANGGA

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. 4.1 Bantuan United Nations Children s Fund (UNICEF) Dalam Mensukseskan

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Bab pendahuluan ini secara berturut-turut di bahas mengenai latar belakang, fokus

BAB I TUJUAN, VISI DAN MISI. Membentuk sumber daya mahasiswa jurusan yang kreatif dan produktif di bidang keteknikan dan bersifat religius.

KISI-KISI UJI KOMPETENSI KEPALA SEKOLAH/MADRASAH

KETETAPAN BADAN PERWAKILAN MAHASISWA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS INDONESIA No.: 05/TAP/BPM FMIPA UI/II/13.

KUESIONER PENDATAAN KONDISI PROGRAM STUDI TAHUN 2015 PROGRAM STUDI :...

FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN UNIVERSITAS DAYANU IKHSANUDDIN BAU BAU

KEPUTUSAN MENTERI DALAM NEGERI NOMOR 157 TAHUN 2004 TENTANG PEDOMAN PENGASUHAN PRAJA LEMBAGA PENDIDIKAN KEDINASAN DEPARTEMEN DALAM NEGERI

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK DEWAN MAHASISWA

JOB DESCRIPTION BADAN MEDIA, DATA DAN INFORMASI (MEDIS)

STANDAR KOMPETENSI LULUSAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL SEKOLAH TINGGI MULTI MEDIA

BAB I PENDAHULUAN. mengembangkan hubungan yang harmonis dengan orang-orang yang ada disekitarnya.

AKREDITASI PROGRAM STUDI DOKTOR

STANDAR 1. VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, SERTA STRATEGI PENCAPAIAN

BAN-PT AKREDITASI BUKU III B FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN

Transkripsi:

1 BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Program pengembangan kemahasiswaan merupakan program yang dilakukan dengan penuh kesadaran, berencana, teratur, terarah dan bertanggung jawab dalam mendukung kegiatan esktrakurikuler melalui organisasi kemahasiswaan. Serta untuk mendukung aktualisasi diri mahasiswa, baik yang menyangkut aspek jasmani maupun rohani, dalam rangka memantapkan dan menyeragamkan asas dan tujuan dari lembaga kemahasiswaan yang ada. Program ini dimaksud untuk mengembangkan kegiatan kemahasiswaan sesuai dengan visi dan misi pendidikan tinggi. Sesuai dengan tuntutan Peraturan Pemerintah No 60. Tahun 2014 Pasal 109 tentang Perguruan Tinggi setiap mahasiswa mempunyai hak yang sama untuk memanfaatkan sumber daya perguruan tinggi melalui organisasi kemahasiswaan untuk menciptakan interaksi antara aturan- aturan, ide dan gagasan, yang berlaku dalam lembaga pendidikan tinggi demi kemajuan almamater. Dan sekaligus sebagai program yang ada di Fakultas Ilmu Pendidikan yaitu peningkatan pelaksanaan kegiatan pembinaan dan pengembangan kemahasiswaan yang mampu menunjang pembentukan sikap ilmiah dan memilki integritas kepribadian yang mendorong terciptanya budaya IPTEK, Imtaq, dan kepribadian yang dilandasi etika moral dan ahklak mulia.

2 Program pengembangan kemahasiswaaan dilakukan dengan asas dan pedoman tut wuri handayani, yang diarahkan kepada kehidupan kampus. Berbagai wadah kegiatan kemahasiswaan yang terdapat di Fakultas Ilmu Pendidikan perlu diorganisir. Agar terjalinnya koordinasi dan kerjasama berbagai komponen penanggung jawab kegiatan kemahasiswaan di Fakultas Ilmu Pendidikan dapat memberikan pelayanan yang maksimal, maka seharusnya jika program pengembangan kemahasiswaan dikelola dengan sebaik mungkin. Pengelolaan program pengembangan kemahasiswaan merupakan suatu proses penyelenggaraan terhadap organisasi kemahasiswaan yang di dalammya melibatkan berbagai sumber daya yang ada baik sumber daya manusia maupun sumber daya lainnya seperti, keuangan dan sarana prasarana. Di mana dari hasil pengelolaan diharapkan mampu membantu mengembangkan dan meningkatkan kualitas program dan sarana penunjangnya dalam rangka terciptanya keadaan dan suasana mahasiswa yang mendukung serta memikul tanggungjawab kegiatan kemahasiswaan. Keseluruhan dari pengelolaan tersebut diatas memerlukan bukti fisik berupa catatan-catatan dalam setiap hal program yang dapat dipertanggung jawabkan kebenarannya. Hal ini jelas bahwa pengelolaan program pengembangan kemahasiswaan di Fakultas Ilmu Pendidikan sangat berperan dalam penyelenggaraan program pengembangan kemahasiswaan, yang dalam prosesnya sangat membutuhkan keterampilan tersendiri sehingga apa yang menjadi tujuan penyelenggaraan program bisa tercapai. Jika pengelola menerapkan fungsi manajemen maka program pengembangan kemahasiswaan yang ada di Fakultas Ilmu Pendidikan

3 dalam pencapaian tujuannya dapat berjalan efektif dan efisien. Sesuai dengan pendapat Warsidi, (2013:21) yang menjelaskan bahwa penerapan fungsi manajemen yaitu cara mengendalikan, menagarahkan dan memanfaatkan segala faktor dan sumber daya baik manusia maupun bukan manusia. Sedangkan fungsifungsi manajemen pada hakekatnya meliputi: perencanaan, pengorganisasian, pengarahan dan pengawasan (Makawimbang,2013: 32 ). Adapun yang terlibat langsung dalam pengelolaan program pengembangan kemahasiswaaan adalah sumber daya manusia (SDM) meliputi Pimpinan, Dosen, Bagian Kemahasiswaan, Mahasiswa serta anggota BEM dan anggota HMJ, dan sumber daya bukan manusia meliputi materi, sarana, keuangan, sasaran, metode, dan lain sebagainya. Namun dari keseluruhan sumber daya tersebut manusialah yang menjadi subyek dalam pengelolaan program pengembangan kemahasiswaan. Untuk itu dituntut keterlibatan langsung dari pemimpin program pengembangan kemahasiswaan dalam hal ini Wakil Dekan III bidang kemahasiswaan Fakultas Ilmu Pendidikan, Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Ilmu Pendidikan, Dan Ketua-Ketua Himpunan Jurusan (HMJ) yang ada di Fakultas Ilmu Pendidikan beserta seluruh anggota organisasi yang turut berperan dalam mengembangkan program kemahasiswaan. Dimana, pola pengembangan program kemahasiswaan dapat dilakukan dengan pengembangan organisasi mahasiswa yang sehat, pembinaan sumber daya manusia yang berkualitas, serta peningkatan kualitas sarana dan prasarana untuk mendukung pengembangan program kemahasiswaan. Untuk pencapaian program

4 pengembangan kemahasiswaan Fakultas Ilmu Pendidikan dibutuhkan dukungan dan kepedulian pimpinan, fasilitas pendukung kegiatan, dan pendanaan. Adapun program kegiatan kemahasiswaan di Fakultas Ilmu Pendidikan terdiri atas enam (6) program kemahasiswaan yang terdapat dalam buku pedoman akademik (2011:71) diantaranya; 1) program kemahasiswaan bidang penalaran dan keilmuan, 2) program kemahasiswaan bidang minat dan kegemaran, 3) program kemahasiswaan bidang kesejahteraan mahasiswa, 4) program pengembangan kemahasiswaan bidang kepedulian sosial, 5) program pengembangan kemahasiswaan bidang kepemimpinan dan organisasi dan, 6) program pengembangan kemahasiswaan bidang kerohanian. Selain itu, menurut borang akreditasi nasional perguruan tinggi (BAN PT) bahwa program pengembangan kemahasiswaan dapat juga dikembangkan melalui 4 program yang berbeda. Program- program tersebut meliputi; 1) program kemahasiswaan bidang bimbingan-konseling (BK), 2) program pengembangan kemahasiswaan bidang soft skill, 3) program pengembangan kemahasiswaan bidang kesehatan, dan 4) program pengembangan kemahasiswaan bidang beasiswa. Semua program tersebut merupakan syarat untuk menciptakan interaksi antara aturan- aturan, ide dan gagasan, yang berlaku dalam lembaga pendidikan tinggi khsususnya bagi mahasiswa di lingkungan Fakultas Ilmu Pendidikan. Fakultas Ilmu pendidikan sebagai unsur pelaksana Universitas Negeri Gorontalo (UNG) bertanggung jawab untuk penyelenggaraan program pengembangan kemahasiswaan perlu menciptakan interaksi antara aturan- aturan,

5 ide dan gagasan, yang berlaku dalam lembaga pendidikan tinggi khsususnya bagi mahasiswa di setiap Jurusan/ Program Studi yang ada di lingkungan Fakultas Ilmu Pendidikan diantaranya; a) Jurusan Bimbingan Dan Konseling (BK), b) Jurusan Pendidikan Luar Sekolah (PLS), c) Jurusan Manajemen Pendidikan (MP), d) Jurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD), e) Jurusan Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini (PG-PAUD). Program ini diharapkan dapat memberikan konstribusi yang baik kepada mahasiswa Fakultas Ilmu Pendidikan, sehingga bisa menghasilkan sumber daya manusia yang berkualitas, inovatif dan kreatif kedepan nanti khususnya yang berhubungan dengan pengembangan ilmu pendidikan. Namun kenyataan yang ada sesuai dengan observasi awal penulis di Fakultas Ilmu Pendidikan terungkap bahwa saat ini terdapat permasalahan yang mengakibatkan rendahnya pengelolaan pengembangan program kemahasiswaan, sehingga program ini seakan memberikan harapan yang tidak sesuai dengan tujuan Fakultas Ilmu Pendidikan yaitu peningkatan pelaksanaan kegiatan pembinaan dan pengembangan kemahasiswaan yang mampu menunjang pembentukan sikap ilmiah, IPTEK, IMTAQ, dan kepribadian yang dilandasi etika moral dan ahlak mulia. Selain itu, anggaran yang disalurkan oleh Universitas tidak sesuai dengan kebutuhan Fakultas yang akhirnya menjadi kendala bagi Fakultas untuk melaksanakan program kemahasiswaan. Kelemahan yang signifikan juga dalam pelaksanaan program ini kurangnya komunikasi antara pimpinan Fakultas, Jurusan dan juga mahasiswa, sehingga banyak menimbulkan persepsi mahasiswa

6 yang tidak baik mengenai program terutama dari segi sosialisasi maupun penyelenggaraan program kemahasiswaan. Selain itu, pengelolaan program ini masih banyak kendala yang dihadapi antara lain; (1) dari segi perencanaan yang dilakukan kadang tidak sesuai ketika dalam pelaksanaan program, (2) standar operasional program (SOP) tidak memenuhi standar penilaian, (3) belum efektif dan efisien komponen utama yang dimonitor dalam program tersebut, sehingga program ini belum jelas arahnya sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai bersama. Berdasarkan latar belakang dan konsep pengelolaan program pengembangan kemahasiswaan yang ada di Fakultas Ilmu Pendidikan, penulis tertarik untuk melakukan penelitian dengan judul : PENGELOLAAN PROGRAM PENGEMBANGAN KEMAHASISWAAN DI FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS NEGERI GORONTALO. B. Rumusan Masalah Berdasarkan latar belakang masalah di atas maka rumusan masalah penelitian dapat dirumuskan sebagai berikut: 1. Bagaimana perencanaan program pengembangan kemahasiswaan di Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Gorontalo? 2. Bagaimana pengorganisasian program pengembangan kemahasiswaan di Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Gorontalo? 3. Bagaimana pelaksanaan program pengembangan kemahasiswaan di Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Gorontalo?

7 4. Bagaimana pengawasan program pengembangan kemahasiswaan di Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Gorontalo. 5. Bagaimana evaluasi program pengembangan kemahasiswaan di Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Gorontalo. C. Tujuan Penelitian Berdasarkan rumusan masalah di atas maka tujuan dalam penelitian antara lain : 1. Untuk mengetahui gambaran perencanaan program pengembangan kemahasiswaan di Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Gorontalo. 2. Untuk mengetahui gambaran pengorganisasian program pengembangan kemahasiswaan di Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Gorontalo. 3. Untuk mengetahui gambaran pelaksanaan program pengembangan kemahasiswaan di Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Gorontalo. 4. Untuk mengetahui gambaran pengawasan program pengembangan kemahasiswaan di Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Gorontalo. 5. Untuk mengetahui evaluasi program pengembangan kemahasiswaan di Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Gorontalo. D. Manfaat Penelitian Adapun manfaat yang diharapkan dalam penelitian ini adalah :

8 1. Bagi Fakultas penelitian ini dapat memberikan informasi bahwa pentingnya program pengembangan kemahasiswaan agar mahasiswa akan lebih aktif dalam berorganisasi untuk kemajuan Fakultas Ilmu pendidikan. 2. Bagi mahasiswa dapat memberikan perubahan kepada diri mahasiswa agar bisa memanfaatkan dan mengembangkan program kemahasiswaan sebagai bagian dari proses pendidikan. 3. Bagi penulis dapat memberikan konstribusi positif sebagai pengembangan wawasan agar lebih aktif dalam mengikuti program kemahasiswaan.