L A P O R A N KEGIATAN DPRD PROVINSI SUMATERA BARAT MASA PERSIDANGAN PERTAMA TAHUN 2011

dokumen-dokumen yang mirip
FRAKSI PARTAI AMANAT NASIONAL DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH PROVINSI SUMATERA BARAT SEKRETARIAT; JL. KHATIB SULAIMAN NO.

PENJELASAN ATAS PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 25 TAHUN 2004 TENTANG PEDOMAN PENYUSUNAN PERATURAN TATA TERTIB

DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH KABUPATEN DEMAK KEPUTUSAN BADAN MUSYAWARAH DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH KABUPATEN DEMAK

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI TRENGGALEK,

BAB III AKUNTABILITAS KINERJA. Akuntabilitas Kinerja Sekretariat DPRD Kota Bandung. merupakan bentuk pertanggungjawaban kinerja selama tahun

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN BANTUL BUPATI BANTUL DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANTUL NOMOR 07 TAHUN 2016 TENTANG

PERATURAN DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH KABUPATEN BANDUNG NOMOR 1 TAHUN 2015 TENTANG

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA DEWAN PERWAKILAN RAKYAT REPUBLIK INDONESIA,

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN BANTUL. No.04,2015 Bagian Hukum Sekretariat Daerah Kabupaten Bantul. Pedoman, pembentukan, produk hukum, daerah

2 c. bahwa beberapa ketentuan dalam Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2014 tentang Majelis Permusyawaratan Rakyat, Dewan Perwakilan Rakyat, Dewan Perwakila

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

PROVINSI JAWA TENGAH KEPUTUSAN PIMPINAN DPRD KABUPATEN DEMAK

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

PERAN ALAT KELENGKAPAN DEWAN DAN PENGUATAN FUNGSI LEGISLASI DPRD. Oleh : Imam Asmarudin, SH

NOMOR TAHUN 2015 TENTANG ACARA MASA PERSIDANGAN III TAHUN ANGGARAN 2015 DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

PERATURAN DAERAH KOTA PAREPARE NOMOR 10 TAHUN 2013 TENTANG PRODUK HUKUM DAERAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

LAPORAN PELAKSANAAN PEMBEKALAN TENAGA AHLI

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN PADANG LAWAS UTARA NOMOR 14 TAHUN 2014

PERATURAN GUBERNUR SUMATERA BARAT NOMOR 33 TAHUN 2017

ORASI KETUA DPR-RI PADA ACARA FORUM RAPAT KERJA NASIONAL MAJELIS ULAMA INDONESIA (MUI) TAHUN 2009

IV. GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN Gambaran Umum Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Metro

RUMUSAN RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN SKPD TAHUN 2018 DAN PRAKIRAAN MAJU TAHUN 2019 KABUPATEN KEPULAUAN ANAMBAS

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

2 Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2014 tentang Majelis Permusyawaratan Rakyat, Dewan Perwakilan Rakyat, Dewan Perwakilan Daerah, dan Dewan Perwakilan Rak

Ketentuan DPR, Alokasi Anggaran dan Kendala Implementasinya

Tata Tertib DPR Bagian Kesatu Umum Pasal 99 Pasal 100 Pasal 101 Pasal 102

PERATURAN DEWAN PERWAKILAN RAKYAT REPUBLIK INDONESIA NOMOR 1/DPR RI/TAHUN 2009 TENTANG TATA TERTIB

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

PEMERINTAH PROVINSI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA PERATURAN DAERAH PROVINSI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA NOMOR 1 TAHUN 2011 TENTANG

WALIKOTA PEKANBARU PROVINSI RIAU WALIKOTA PEKANBARU,

L A P O R A N KEGIATAN DPRD PROVINSI SUMATERA BARAT MASA PERSIDANGAN PERTAMA TAHUN 2011

DOKUMEN PELAKSANAAN ANGGARAN SEKRETARIAT DPRD KAB. BLORA

Catatan Terhadap Peraturan DPR tentang Keterbukaan Informasi Publik di DPR RI Oleh: Ronald Rofiandri *

PROVINSI JAWA TENGAH

PERATURAN DAERAH KABUPATEN BANTUL NOMOR 10 TAHUN 2012 TENTANG PEDOMAN PEMBENTUKAN PRODUK HUKUM DALAM PENYELENGGARAAN PEMERINTAHAN DAERAH

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

PEMERINTAH KOTA SALATIGA DAFTAR INFORMASI PUBLIK RINGKASAN EVALUASI KINERJA SEKRETARIAT DEWAN KOTA SALATIGA TAHUN 2017

DEWAN PERWAKILAN RAKYAT REPUBLIK INDONESIA PERATURAN NOMOR 1 TAHUN 2012 TENTANG TATA CARA PENYUSUNAN PROGRAM LEGISLASI NASIONAL

PELAKSANAAN FUNGSI LEGISLASI DPR RI OLEH: DRA. HJ. IDA FAUZIYAH WAKIL KETUA BADAN LEGISLASI DPR RI MATERI ORIENTASI TENAGA AHLI DPR RI APRIL

Pedoman Wawancara. : Kantor DPRD Provinsi Sumatera Utara

RENCANA KERJA DAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH

TATA TERTIB DPR. Bab I Ketentuan Umum. Pasal 1. Dalam Peraturan Tata Tertib ini yang dimaksud dengan :

PERATURAN KEPALA DAERAH PROVINSI SUMATERA BARAT NOMOR : 64 TAHUN 2017

DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH PROVINSI BANTEN TAHUN 2013

BUPATI BADUNG PROVINSI BALI

URAIAN sebelum perubahan

2018, No Dewan Perwakilan Daerah, dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 42 Tahun 2014 tentang P

PROVINSI JAWA BARAT PERATURAN DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH KABUPATEN PANGANDARAN NOMOR 1 TAHUN 2014 TENTANG TATA TERTIB

BERITA DAERAH KOTA BEKASI

BUPATI DHARMASRAYA PROVINSI SUMATERA BARAT PERATURAN DAERAH KABUPATEN DHARMASRAYA NOMOR 2 TAHUN 2016 TENTANG PEDOMAN PEMBENTUKAN PRODUK HUKUM DAERAH

2016, No (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 182, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5568) sebagaimana telah

WALIKOTA SERANG PROVINSI BANTEN PERATURAN DAERAH KOTA SERANG NOMOR 1 TAHUN 2015 TENTANG PEMBENTUKAN PRODUK HUKUM DAERAH

BUPATI BELITUNG PROVINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG PERATURAN DAERAH KABUPATEN BELITUNG NOMOR 9 TAHUN 2015 TENTANG PEMBENTUKAN PRODUK HUKUM DAERAH

Bagian Ketiga Tugas dan Wewenang Pasal 71. Bagian Ketiga Tugas dan Wewenang. Pasal 6

PROVINSI RIAU BUPATI KEPULAUAN MERANTI PERATURAN DAERAH KABUPATEN KEPULAUAN MERANTI NOMOR 07 TAHUN 2014 TENTANG

KABUPATEN WAY KANAN PROVINSI LAMPUNG PERATURAN DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH KABUPATEN WAY KANAN NOMOR 01TAHUN 2015 TENTANG

PERATURAN DAERAH KABUPATEN OGAN KOMERING ULU TIMUR NOMOR 34 TAHUN 2006 TENTANG

BUPATI BLITAR PROVINSI JAWA TIMUR

DOKUMEN PELAKSANAAN PERUBAHAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH. PEMERINTAH KABUPATEN BLITAR Tahun Anggaran 2014

BAB I. PENDAHULUAN. Penyusunan rancangan Rencana Kerja SKPD merupakan tahap awal dari proses perencanaan.

BAB IV ANALISIS YURIDIS 12 TAHUN 2008 TERKAIT KEWENANGAN DPRD DALAM PEMBAHASAN PERDA

BUPATI BANGKA PROVINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG

RANCANGAN UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA TENTANG PERUBAHAN KEDUA ATAS UNDANG-UNDANG NOMOR 17 TAHUN 2014 TENTANG MAJELIS PERMUSYAWARAN RAKYAT,

PERATURAN DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH KABUPATEN MAJALENGKA NOMOR TAHUN 2010 T E N T A N G

PERATURAN DAERAH PROVINSI SUMATERA SELATAN NOMOR 7 TAHUN 2011 TENTANG TATA CARA PENYUSUNAN DAN PENGELOLAAN PROGRAM LEGISLASI DAERAH

DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH KABUPATEN KUDUS PERATURAN DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH KABUPATEN KUDUS NOMOR 1 TAHUN 2010 TENTANG

BUPATI BANGKA PROVINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

2016, No Nomor 12 Tahun 2011 tentang Pembentukan Peraturan Perundang-undangan, serta aspirasi Anggota dalam kerangka representasi rakyat; d.

WALIKOTA PADANG PROVINSI SUMATERA BARAT

DOKUMEN PELAKSANAAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH. PEMERINTAH KABUPATEN BLITAR Tahun Anggaran 2013

BAB III PERAN BADAN ANGGARAN DPRD KOTA SURABAYA DALAM MELAKSANAKAN BUDGETING MENURUT UU NO 27 / 2009 TENTANG SUSUNAN KEDUDUKAN. MPR,DPR, DPD, dan DPRD

DOKUMEN PELAKSANAAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH. PEMERINTAH PROVINSI SULAWESI UTARA Tahun Anggaran 2017

WALIKOTA AMBON PROVINSI MALUKU PERATURAN DAERAH KOTA AMBON NOMOR - 15 TAHUN 2015 TENTANG PROSEDUR PEMBENTUKAN PRODUK HUKUM DAERAH

PERATURAN DAERAH PROVINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG NOMOR 10 TAHUN 2007 TENTANG PEMBENTUKAN PERATURAN DAERAH

PERATURAN DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH KABUPATEN BANDUNG NOMOR 01 TAHUN 2014 TENTANG TATA TERTIB DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH KABUPATEN BANDUNG

DEWAN PERWAKILAN RAKYAT REPUBLIK INDONESIA PERATURAN DEWAN PERWAKILAN RAKYAT REPUBLIK INDONESIA NOMOR 2 TAHUN 2012 TENTANG

BUPATI TULUNGAGUNG PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN DAERAH KABUPATEN TULUNGAGUNG NOMOR 1 TAHUN 2014 TENTANG

PERATURAN DEWAN PERWAKILAN RAKYAT REPUBLIK INDONESIA NOMOR 1 TAHUN 2014 TENTANG TATA TERTIB DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

WALIKOTA KEDIRI PERATURAN DAERAH KOTA KEDIRI NOMOR 10 TAHUN 2013 TENTANG PEDOMAN PEMBENTUKAN PRODUK HUKUM DAERAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

PROVINSI JAWA TENGAH KEPUTUSAN PIMPINAN DPRD KABUPATEN GROBOGAN NOMOR 19 TAHUN 2014 TENTANG

DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH KABUPATEN KUDUS

(BIDANG HUKUM, HAM DAN KEAMANAN)

GUBERNUR DAERAH DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

NO. HARI/TANGGAL/ WAKTU 1. Kamis, 18 Mei WIB selesai 2. Senin, 22 Mei WIB. JENIS RAPAT Rapat Paripurna

BAB III AKUNTABILITAS KINERJA. Akuntabilitas Kinerja Sekretariat DPRD Kota Bandung. merupakan bentuk pertanggungjawaban kinerja selama tahun

BUPATI BARITO UTARA PROVINSI KALIMANTAN TENGAH

Bab III AKUNTABILITAS KINERJA

WALIKOTA BLITAR, PROVINSI JAWA TIMUR

PROVINSI JAWA TENGAH KEPUTUSAN PIMPINAN DPRD KABUPATEN DEMAK

DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH KABUPATEN DELI SERDANG

Badan Kehormatan dan Kinerja DPRD

PERATURAN DAERAH KABUPATEN NUNUKAN

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

2. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara (Lembaran Negara Tahun 2003 Nomor 47, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4286);

BUPATI BANYUWANGI PROVINSI JAWA TIMUR SALINAN PERATURAN BUPATI BANYUWANGI NOMOR 70 TAHUN 2016

BUPATI SIDOARJO PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN DAERAH KABUPATEN SIDOARJO NOMOR 5 TAHUN 2015 TENTANG PEMBENTUKAN PRODUK HUKUM DAERAH

MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA NOMOR 1 TAHUN 2014 TENTANG PEMBENTUKAN PRODUK HUKUM DAERAH

GUBERNUR SUMATERA BARAT PERATURAN DAERAH PROVINSI SUMATERA BARAT NOMOR 9 TAHUN 2017

Transkripsi:

L A P O R A N KEGIATAN DPRD PROVINSI SUMATERA BARAT MASA PERSIDANGAN PERTAMA TAHUN 2011 I. PENDAHULUAN Sesuai dengan ketentuan Pasal 81 ayat (1) Peraturan Tata Tertib, tahun persidangan DPRD dibagi atas 3 masa persidangan, yaitu Masa Persidangan Pertama, Kedua dan Masa Persidangan Ketiga. Dengan berakhirnya Masa Persidangan Pertama Tahun 2011, maka sesuai dengan ketentuan Pasal 81 ayat (3) Peraturan DPRD tentang Tata Tertib, pada setiap akhir masa persidangan, Dewan menyusun laporan kegiatan yang telah dilaksanakan untuk disampaikan pada Rapat Paripurna Penutupan Masa Persidangan. Sehubungan dengan hal tersebut, DPRD Provinsi Sumatera Barat telah menyusun laporan pelaksanaan kegiatan terkait dengan pelaksanaan tugas, fungsi dan kewenangan DPRD selama Masa Persidangan Pertama Tahun 2011. II. GAMBARAN UMUM PELAKSANAAN KEGIATAN DPRD PADA MASA PERSIDANGAN PERTAMA TAHUN 2011 Secara umum pelaksanaan tugas, fungsi dan kewenangan DPRD selama Masa Persidangan Pertama Tahun 2011 yang dimulai dari tanggal 1 Januari sampai dengan tanggal 30 April 2011, telah berjalan dengan baik dalam suasana yang kondusif dengan semangat demokratis. Agenda-agenda kegiatan DPRD yang ditetapkan dalam Rapat Badan Musyawarah secara umum dapat dilaksanakan sesuai dengan jadwal yang ditetapkan. Dalam pelaksanaan fungsi legislasi, DPRD bersama Pemerintah Daerah melakukan pembahasan terhadap Rancangan Awal dan Rancangan Peraturan Daerah tentang RPJMD Provinsi Sumatera Barat Tahun 2010-2015 serta Rancangan Peraturan Daerah tentang Bangunan Gedung pada Kawasan Rawan Bencana. File/Persid/Lap. Masa Persidangan Pertama Tahun 2011 1

Dalam pelaksanaan fungsi anggaran, DPRD yang diwakili oleh Komisi-Komisi telah melaksanakan evaluasi terhadap pelaksanaan program dan kegiatan masing-masing SKPD yang ditampung dalam APBD Tahun 2010 serta melakukan monitoring terhadap persiapan pelaksanaan program dan kegiatan SKPD yang ditampung dalam APBD Tahun 2011. Sedangkan dalam pelaksanaan fungsi pengawasan, disamping melakukan pengawasan terhadap penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan daerah sesuai dengan ruang lingkup dan kewenangan, DPRD juga melakukan pembahasan terhadap Tindak Lanjut Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) BPK-RI terkait dengan permasalahan aset daerah pada Laporan Keuangan Pemerintah Daerah Tahun 2009. Disamping melaksanakan kegiatan yang terkait dengan pelaksanan ketiga fungsi tersebut, DPRD juga melaksanakan berbagai kegiatan yang terkait dengan pengaturan kelembagaan DPRD, diantaranya pembahasan terhadap perubahan Peraturan Tata Tertib, pembahasan Pedoman Beracara Badan Kehormatan, pembahasan Kode Etik, pembahasan Program Legislasi Daerah Tahun 2011, melaksanakan reses serta menampung aspirasi yang disampaikan oleh berbagai kalangan masyarakat. Untuk melaksanakan tugas-tugas sebagaimana tersebut di atas, pada Masa Persidangan Pertama Tahun 2011, DPRD Provinsi Sumatera Barat telah membentuk 5 (lima) Panitia Khusus, yang terdiri dari : 1. Panitia Khusus pembahasan Peraturan Tata Tertib DPRD Provinsi Sumatera Barat 2. Panitia Khusus pembahasan Rancangan Awal RPJMD dan Ranperda RPJMD Provinsi Sumatera Barat Tahun 2010-2015. 3. Panitia Khusus pembahasan Tindak Lanjut LHP BPK-RI terhadap Permasalahan Aset Pemerintah Daerah Provinsi Sumatera Barat. 4. Panitia Khusus pembahasan Rancangan Peraturan Daerah tentang Bangunan Gedung pada Kawasan Rawan Bencana. 5. Panitia Khusus pembahasan Kode Etik DPRD Provinsi Sumatera Barat. File/Persid/Lap. Masa Persidangan Pertama Tahun 2011 2

III. KEGIATAN DAN HASIL YANG DICAPAI A. Pelaksanaan Fungsi Legislasi Untuk memenuhi amanat Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional, Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintah Daerah, dan Undang-Undang Nomor: 28 Tahun 2002 tentang Bangunan Gedung, DPRD Provinsi Sumatera Barat bersama Pemerintah Daerah melakukan pembahasan terhadap Rancangan Awal RPJMD Provinsi Sumatera Barat Tahun 2010-2015, pembahasan Rancangan Peraturan Daerah tentang RPJMD Provinsi Sumatera Barat Tahun 2010-2015 dan pembahasan Rancangan Peraturan Daerah tentang Bangunan Gedung pada Kawasan Rawan Bencana. Dari proses pembahasan yang dilakukan oleh Panitia Khusus bersama Pemerintah Daerah, telah berhasil menetapkan Rancangan Awal RPJMD Provinsi Sumatera Barat Tahun 2010-2015, sedangkan pembahasan Rancangan Peraturan Daerah tentang RPJMD dan pembahasan Rancangan Peraturan Daerah tentang Bangunan Gedung pada Kawasan Rawan Bencana masih dalam tahap proses pembahasan. B. Pelaksanaan Fungsi Anggaran Sesuai dengan tahapan agenda kegiatan pengelolaan keuangan daerah yang terkait dengan pelaksanaan fungsi anggaran, DPRD yang diwakili oleh Komisi-Komisi melakukan evaluasi terhadap pelaksanaan program dan kegiatan SKPD yang ditampung dalam APBD Tahun 2010 dan melakukan monitoring persiapan pelaksanaan program dan kegiatan SKPD yang ditampung dalam APBD tahun 2011. Dari kegiatan yang dilaksanakan tersebut, dapat diketahui sampai sejauhmana hasil yang telah dicapai serta kelemahan-kelemahan yang masih terdapat dalam pelaksanaan program dan kegiatan yang ditampung dalam APBD tahun 2010. Hasil yang diperoleh tersebut, sangat bermanfaat dalam rangka memperbaiki kinerja pelaksanaan program dan kegiatan masing-masing SKPD untuk masa yang akan datang. Disamping itu, juga dapat diketahui sampai sejauhmana persiapan-persiapan yang telah dilakukan oleh masing-masing SKPD dalam rangka pelaksanaan program dan kegiatan yang ditampung dalam APBD tahun 2011. Hal ini sangat diperlukan, agar File/Persid/Lap. Masa Persidangan Pertama Tahun 2011 3

pelaksanaan program dan kegiatan yang ditampung dalam APBD tahun 2011 dapat lebih optimal dan terlaksanakan secara efisien dan efektif. C. Pelaksanaan Fungsi Pengawasan Sesuai dengan kewenangan dan ruang lingkup fungsi pengawasan, DPRD telah melaksanakan berbagai kegiatan terkait dengan pengawasan terhadap penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan daerah. Dari pelaksanaan fungsi pengawasan tersebut, dapat diketahui secara jelas implementasi dan dampak dari penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan daerah terhadap masyarakat di Sumatera Barat. Pengawasan-pengawasan yang dilakukan DPRD terhadap penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan daerah, merupakan umpan balik untuk penyempurnaan penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan daerah untuk masa yang akan datang, sehingga penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan daerah dapat dilaksanakan secara lebih efektif dan efisien dan memberikan manfaat yang sebesar-besarnya untuk kepentingan masyarakat. Disamping melaksanakan pengawasan terhadap penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan daerah, dalam rangka pelaksanaan fungsi pengawasan, DPRD juga telah membentuk Panitia Khusus yang bertugas melakukan pembahasan dan pendalaman terhadap permasalahan aset daerah yang merupakan salah satu temuan dari LHP BPK-RI terhadap Laporan Keuangan Pemerintah Daerah Tahun 2009. Sesuai dengan jadwal yang ditetapkan, Panitia Khusus telah melaksanakan berbagai kegiatan, pertemuan dengan pihak-pihak terkait dengan permasalahan aset daerah. Hasil pembahasan dan pendalaman yang dilakukan oleh Panitia Khusus, nantinya diharapkan dapat menjadi bahan rekomendasi DPRD untuk penyelesaian permasalahan aset Pemerintah Daerah tersebut. D. Kegiatan Kelembagaan DPRD 1. Kegiatan Badan Musyawarah Terkait dengan pelaksanaan tugas Badan Musyawarah tersebut, selama Masa Persidangan Pertama Tahun 2011, Badan Musyawarah telah melaksanakan Rapat bersama Pemerintah Daerah sebanyak 4 (empat) kali untuk membahas aganda File/Persid/Lap. Masa Persidangan Pertama Tahun 2011 4

kegiatan dan penetapan jadwal kegiatan Dewan selama Masa Persidangan Pertama Tahun 2011. Disamping itu, sesuai dengan tugasnya, Badan Musyawarah juga telah memberikan pertimbangan-pertimbangan terhadap pelaksanaan agenda kegiatan Dewan serta pembentukan Panitia Khusus. 2. Kegiatan Badan Kehormatan Dengan di Undangkannya Undang-Undang Nomor 27 Tahun 2009 tentang MPR, DPR, DPD dan DPRD serta Peraturan Pemerintah Nomor 16 Tahun 2010 tentang Pedoman Penyusunan Peraturan Tata Tertib DPRD, maka Pedoman Beracara Badan Kehormatan DPRD Provinsi Sumatera Barat yang ditetapkan dengan Keputusan DPRD Provinsi Sumatera Barat Nomor 24/SB/2006 perlu disesuaikan dengan ketentuan-ketentuan yang terdapat dalam Undang-Undang Nomor 27 Tahun 2009 dan Peraturan Pemerintah Nomor 16 Tahun 2010. Berkenaan dengan hal tersebut, sesuai dengan amanat Rapat Badan Musyawarah, Badan Kehormatan DPRD Provinsi Sumatera Barat diamanatkan untuk melakukan penyusunan terhadap Pedoman Beracara Badan Kehormatan. Sesuai dengan alokasi waktu yang diberikan, Badan Kehormatan berhasil merampungkan penyusunan Pedoman Beracara Badan Kehormatan DPRD Provinsi Sumatera Barat yang selanjutnya ditetapkan dalam Rapat Paripurna dengan keputusan DPRD Provinsi Sumatera Barat Nomor : 7/SB/2011 3. Kegiatan Badan Legislasi Daerah Sesuai dengan lingkup tugas Badan Legislasi Daerah, pada Masa Persidangan Pertama tahun 2011 Badan Legislasi Daerah bersama Pemerintah Daerah menyusunan Program Legislasi Daerah Tahun 2011. Dalam Program Program Legislasi Daerah Tahun 2011, termuat rencana kebutuhan Rancangan Peraturan Daerah yang akan dibahas selama tahun 2011. Dari hasil pembahasan dan penyusunan yang dilakukan oleh Badan Legilasi Daerah bersama Pemerintah Daerah, berhasil disepakati Program Legilasi Daerah Tahun 2011 yang terdiri dari 16 Rancangan Peraturan Daerah, baik yang berasal dari usulan Pemerintah Daerah maupun yang berasal dari usul inisiatif anggota DPRD. File/Persid/Lap. Masa Persidangan Pertama Tahun 2011 5

Dengan ditetapkannya Program Legislasi Daerah Tahun 2011 ini, maka diharapkan kebutuhan terhadap payung hukum penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan daerah dapat terpenuhi dan proses pembahasan Rancangan Peraturan Daerah dapat dilakukan secara lebih efektif dan efisien. 4. Kegiatan Komisi-Komisi Komisi-Komisi merupakan alat kelengkapan Dewan yang bersifat tetap dengan fungsi yang sangat strategis dalam melaksanakan tugas, fungsi dan kewenangan DPRD. Selama Masa Persidangan Pertama Tahun 2011, Komisi- Komisi telah melaksanakan berbagai kegiatan terkait dengan pelaksanaan tugas Komisi-Komisi dan pelaksanaan kegiatan kelembagaan lainnya yang diberikan kepada Komisi-Komisi. Adapun kegiatan-kegiatan yang telah dilaksanakan oleh masing-masing komisi selama Masa Persidangan Pertama Tahun 2011, adalah sebagai berikut : a. Melakukan Evaluasi pelaksanaan program dan kegiatan SKPD masing-masing yang ditampung dalam APBD tahun 2010 dan melakukan monitoring terhadap persiapan Mitra Kerja Komisi I dalam pelaksanaan program dan kegiatan yang ditampung dalam APBD tahun 2011. Dari pelaksanaan kegiatan tersebut, dapat diketahui pencapaian sasaran target kinerja masing-masing SKPD, realisasi anggaran serta permasalahanpermasalahan yang ditemui dalam pelaksanaan program dan kegiatan yang ditampung dalam APBD tahun 2010. Disamping itu, juga dapat diketahui sampai sejauhmana persiapan-persiapan yang telah dilakukan oleh masingmasing SKPD untuk pelaksanaan program dan kegiatan yang ditampung dalam APBD tahun 2011. b. Melaksanakan agenda kegiatan kelembagaan DPRD yang diamanatkan kepada masing-masing anggota Komisi yang tergabung dalam panitia Khusus, diantaranya melakukan pembahasan terhadap Ranperda, Peraturan Tata Tertib, Kode Etik. c. Melaksanakan rapat-rapat internal Komisi, rapat kerja/hearing serta rapat dengar pendapat dengan stake holder dan mitra kerja terkait. d. Melaksanakan kegiatan kunjungan kerja komisi baik dalam rangka kunjungan masa sidang maupun dalam rangka pelaksanaan studi komperatif sesuai dengan lingkup tugas masing-masing Komisi. File/Persid/Lap. Masa Persidangan Pertama Tahun 2011 6

5. Kegiatan Pimpinan DPRD Sesuai dengan tugas dan fungsinya, selama Masa Persidangan Pertama Tahun 2011, Pimpinan DPRD telah melaksanakan tugas-tugas dalam rangka memimpin dan mengkoordinasi kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan oleh DPRD, baik kegiatan kelembagaan maupun kegiatan yang dilakukan oleh alat kelengkapan DPRD. Dalam pelaksanaan kegiatan kelembagaan, Pimpinan DPRD berfungsi sebagai Pimpinan rapat-rapat yang dilakukan oleh DPRD baik rapat bersifat internal, rapat-rapat paripurna serta rapat-rapat alat kelengkapan Dewan. Disamping melaksanakan tugas-tugas dalam memimpin dan mengkoordinasikan kegiatan kedewanan dan kegiatan alat kelengkapan, Pimpinan DPRD juga telah melaksanakan agenda kegiatan lainnya yang terkait dengan tugas, fungsi dan kewenangan DPRD, diantaranya Mengikuti kegiatan Asosiasi DPRD Provinsi seluruh Indonesia, Menghadiri undangan dari Pemerintah dalam rangka sosialisasi Peraturan Perundang-Undangan dan penyelenggaraan tugas-tugas pemerintahan daerah serta Menghadiri undangan dari Pemerintah Daerah dan lembaga lainnya serta melakukan konsultasi dengan Pemerintah dan Pemerintah Daerah terkait dengan pelaksanaan tugas, fungsi dan kewenangan DPRD dalam penyelenggaraan pemerintahan daerah. 6. Kegiatan Alat Kelengkapan lainnya. Selain melaksanakan agenda kegiatan yang terkait dengan pelaksanaan tugas, fungsi dan kewenangan DPRD yang dilaksanakan oleh masing-masing alat kelengkapan DPRD, DPRD Provinsi Sumatera Barat juga membentuk dan menetapkan alat kelengkapan lainnya dalam bentuk Panitia Khusus, dengan tugas diantaranya Melaksanakan Penyusunan Rancangan Peraturan DPRD tentang Tata Tertib dan Melaksanakan Penyusunan Kode Etik DPRD Provinsi Sumatera Barat. 7. Reses ke Daerah Asal Pemilihan Sesuai dengan Keputusan Rapat Badan Musyawarah tanggal 15 Maret 2011, reses ke daerah asal pemilihan masing-masing Anggota Dewan pada Masa File/Persid/Lap. Masa Persidangan Pertama Tahun 2011 7

Persidangan Pertama Tahun 2011 dilaksanakan dari tanggal 21 sampai dengan 26 April 2011. Dari pelaksanaan reses tersebut, diperoleh cukup banyak aspirasi yang disampaikan oleh masyarakat terkait dengan kebutuhan pelaksanaan pembangunan di masing-masing daerah pemilihan anggata DPRD. Hasil dari kegiatan reses ini, selanjutnya direkomendasikan kepada Pemerintah Daerah untuk dapat ditindak lanjuti dan dimasukan dalam program kerja Pemerintah Daerah sesuai dengan kewenangan Pemerintah Daerah. 8. Menerima Aspirasi Masyarakat Selama Masa Persidangan Pertama Tahun 2011, DPRD Provinsi Sumatera Barat telah menampung berbagai aspirasi yang disampaikan langsung oleh berbagai kalangan masyarakat, baik yang disampaikan secara langsung maupun yang disampaikan melalui surat, diantarnya aspirasi yang disampaikan oleh Gerakan Mahasiswa Mentawai tentang penolakan kebun sawit di kepulauan Mentawai, Ikatan Bidan Indonesia Sumbar tentang Perlindungan hukum bagi Propesi Bidan/Perawat dan aspirasi dari Himpunan Mahasiswa Geografi Universitas Negeri Padang tentang Tingkat kesadaran terhadap lingkungan. 9. Penyelenggaraan Rapat-Rapat Dalam rangka pelaksanaan tugas, fungsi dan kewenagan DPRD tersebut di atas, selama Masa Persidangan Pertama Tahun 2011, DPRD Provinsi Sumatera Barat telah melaksanakan rapat-rapat sebanyak 163 kali dengan rincian sebagai berikut 1. Rapat Paripurna sebanyak 12 kali 2. Rapat Badan Musyawarah sebanyak 4 kali 3. Rrapat Badan Legislasi Daerah sebanyak 7 kali 4. Rapat Badan Kehormatan sebanyak 5 kali 5. Rapat-rapat Komisi sebanyak 83 kali 6. Rapat Gabungan Komisi sebanyak 3 kali dan 7. Rapat-rapat fraksi sebanyak 49 kali. File/Persid/Lap. Masa Persidangan Pertama Tahun 2011 8

10. Penyelenggaraan tugas administrasi Dalam rangka mendukung pelaksanaan tugas, fungsi dan kewenangan DPRD Selama Masa Persidangan Pertama Tahun 2011, telah dilakukan pengelolaan administrasi persuratan di DPRD Provnsi Sumatera Barat, dengan rincian Surat masuk sebanyak 611 pucuk surat dan surat keluar sebanyak 282 pucuk surat. E. KEGIATAN FRAKSI-FRAKSI Sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan, meskipun Fraski bukan merupakan dalam alat kelengkapan Dewan, namun kedudukan dan peranan Fraksi sangat strategis untuk mendukung pelaksanaan tugas, fungsi dan kewenangan DPRD. Setiap kebijakan dan putusan lembaga DPRD sebelum ditetapkan menjadi keputusan dan kebijakan DPRD terlebih dahulu dimintakan pendapat pertimbangan dari masingmasing Fraksi. Sesuai dengan lingkup tugas dan kewenangannya, Fraksi-fraksi di DPRD Provinsi Sumatera Barat selama masa persidangan pertama tahun 2011 telah melaksanakan berbagai kegiatan, diantaranya rapat-rapat fraksi dalam rangka membahas kebijakan Fraksi, menyusunan pemandangan umum dan pendapat akhir Fraksi serta membahas permasalahan Fraksi lainnya terkait dengan tugas dan fungsi fraksi. IV. Penutup A. Kesimpulan Secara umum, pelaksanaan tugas, fungsi dan kewenangan DPRD selama Masa Persidangan Pertama Tahun 2011 telah dapat dilaksanakan dengan baik. hal ini dapat dilihat dari hasil-hasil yang diperoleh selama Masa Persidangan Pertama tahun 2011, sebagai berikut : 1. Dalam pelaksanaan pelaksanaan fungsi legislasi, fungsi anggaran dan fungsi pengawasan, DPRD bersama Pemerintah Daerah telah berhasil menetapkan Rancangan Awal RPJMD Provinsi Sumatera Barat tahun 2010-2015, mengevaluasi pencapaian sasaran kinerja masing-masing SKPD terhadap program dan kegiatan yang ditampung dalam APBD tahun 2010, melaksanakan reses kedaerah asal pemilihan anggota Dewan serta melaksanakan kegiatan lainnya terkait dengan pelaksanaan tugas, fungsi dan kewenangan DPRD. File/Persid/Lap. Masa Persidangan Pertama Tahun 2011 9

2. Dalam pelaksanaan tugas-tugas kelembagaan lainnya, DPRD telah berhasil menetapkan Perubahan terhadap Peraturan Tata Tertib DPRD Provinsi Sumatera Barat, menetapkan Pedoman Beracara Badan Kehormatan dan menetapakan Program Legislasi daerah tahun 2011. 3. Untuk mendukung pelaksanaan tugas, fungsi dan kewenangan DPRD tersebut, telah ditetapkan Keputusan DPRD sebanyak 12 keputusan dan Keputusan Pimpinan DPRD Provinsi Sumatera Barat sebanyak 10 keputusan. Meskipun selama Masa Persidangan Pertama Tahun 2011 DPRD telah dapat menghasilkan berbagai kebijakan untuk mendukung penyelenggaraan Pemerintahan dan pembangunan daerah, tentunya masih terdapat beberapa kelemahan yang masih perlu perbaikan untuk masa yang akan datang, diantaranya masih belum optimalnya koordinasi antara Pemerintah Daerah dan DPRD serta belum optimalnya pelaksanaan kegiatan sesuai dengan agenda yang telah ditetapkan dalam Rapat Badan Musyawarah. B. Saran Sesuai dengan tantangan dan tuntutan penyelenggaraan pemerintahan daerah, Pelaksanaan tugas, fungsi dan kewenangan DPRD sebagai unsur penyelenggaraan pemerintahan daerah semakin berat dan kompleks. Untuk itu, agar pelaksanaan tugas, fungsi dan kewenangan DPRD dapat lebih optimal, maka pada masa persidangan berikutnya, perlu lebih ditingkatkan kinerja semua alat kelengkapan Dewan serta perlu lebih ditingkatkan koordinasi antara Pemerintah Daerah dan DPRD dalam merumuskan arah dan kebijakan penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan daerah. File/Persid/Lap. Masa Persidangan Pertama Tahun 2011 10

Demikianlah Laporan tentang Keadaan dan Kegiatan DPRD Provinsi Sumatera Barat selama Masa Persidangan Pertama Tahun 2011, yang disampaikan pada Rapat Paripurna Dewan hari ini. Semoga Allah SWT selalu memberikan taufik dan hidayah- Nya kepada kita semua, Amiin. Padang, 29 April 2011 DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH PROVINSI SUMATERA BARAT KETUA, Ir. H. YULTEHKNIL, MM File/Persid/Lap. Masa Persidangan Pertama Tahun 2011 11