ANALISIS KOMPARATIF KEBIJAKAN AKUNTANSI PERUSAHAAN SEBELUM DAN SESUDAH KONVERGENSI STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN GLOBAL

dokumen-dokumen yang mirip
PSAK 7 (Rev 2009) Taufik Hidayat.,SE.,Ak.,MM University of Indonesia

PT RICKY PUTRA GLOBALINDO Tbk dan ANAK PERUSAHAAN LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI. Pada tanggal 30 Maret 2012 dan 2011 (Tidak Diaudit)

PT JAYA REAL PROPERTY TBK LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN Per 30 Juni 2011 dan 31 Desember 2010 (Dalam Ribuan Rupiah) 31 Desember 2010


d1/march 28, sign: Catatan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan

Catatan 31 Maret Maret 2010

JUMLAH ASET LANCAR

PT SKYBEE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN

Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasi yang merupakan Bagian yang tidak terpisahkan dari Laporan ini

PT GARUDA METALINDO Tbk

30 Juni 31 Desember

Pengungkapan Pihak-Pihak yang Berelasi

30 September 31 Desember Catatan

1 Januari 2010/ 31 Desember 31 Desember 31 Desember (Disajikan kembali)

ASET Catatan Januari 2014 Disajikan Kembali- Catatan 6 Rp Rp Rp

BAB II TEORI DAN PENGEMBANGAN HIPOTESIS Pihak-Pihak yang Mempunyai Hubungan Istimewa

BAB IV PEMBAHASAN. IV.1. Pengungkapan dalam Laporan Keuangan. Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) yang mengatur industri asuransi,

P.T. SURYA SEMESTA INTERNUSA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR 30 JUNI 2008 DAN 2007

PERKEMBANGAN STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN INDONESIA MENUJU INTERNATIONAL FINANCIAL REPORTING STANDARDS

Pedoman Tugas Akhir AKL2

1,111,984, ,724,096 Persediaan 12 8,546,596, f, ,137, ,402,286 2h, 9 3,134,250,000 24,564,101,900

BAB I PENDAHULUAN. Seiring dengan perkembangan bisnis dalam skala nasional dan. intemasional, Ikatan Akuntan Indonesia (IAI) telah mencanangkan

PT TEMPO SCAN PACIFIC Tbk. DAN ANAK PERUSAHAAN NERACA KONSOLIDASI 31 Maret 2010 dan 2009 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI DAN LAPORAN KEUANGAN TERSENDIRI (PSAK 4/IAS 7)

LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI PT INDO EVERGREEN. UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2011 dan 2010

ANAK PERUSAHAAN NERACA KONSOLIDASI

ANALISIS PERKEMBANGAN IMPLEMENTASI PSAK HASIL ADOPSI IFRS PADA PT. MARTINA BERTO, TBK TAHUN

PT ASTRA GRAPHIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN. Catatan 2009*) Kas dan setara kas 2d,

PSAK 4 LAPORAN KEUANGAN TERSENDIRI Aria Farah Mita

ANALISIS SUMBER DAN PENGGUNAAN MODAL KERJA PADA PT. ASTRA INTERNATIONAL TBK (PERIODE ) ISNI NURCAHYANI AKUNTANSI

JUMLAH AKTIVA

PT ASTRA GRAPHIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN. Catatan 2009*) Kas dan setara kas 2d,

KONVERGENSI IFRS DAN PENGARUHNYA TERHADAP PERPAJAKAN: Hasil Penelitian Komprehensif dan Terlengkap atas Seluruh PSAK pasca Konvergensi IFRS

AKTIVA LANCAR Kas dan setara kas 2c,2e,4, Penyertaan sementara 2c,2f,

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA BADAN PENGAWAS PASAR MODAL DAN LEMBAGA KEUANGAN

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA BADAN PENGAWAS PASAR MODAL DAN LEMBAGA KEUANGAN

L2

PSAK 7 PENGUNGKAPAN PIHAK-PIHAK BERELASI IAS 24 - Related Party Disclosure. Presented by: Dwi Martani

KOMBINASI BISNIS DAN KONSOLIDASI

PSAK 1 (Penyajian Laporan Keuangan) per Efektif 1 Januari 2015

NAMA : MELISA MARIA NPM : JURUSAN : AKUNTANSI PEMBIMBING : NOVA ANGGRAINIE, SE., MMSI

PT. PELITA SEJAHTERA ABADI Tbk Catatan Atas Laporan Keuangan Untuk Periode Yang Berakhir 31 Desember 2010 dan 2009

PT PENYELENGGARA PROGRAM PERLINDUNGAN INVESTOR EFEK INDONESIA

IKATAN AKUNTAN INDONESIA (INSTITUTE OF INDONESIA CHARTERED ACCOUNTANTS)

UKDW BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang. Sejak tahun 2010 Indonesia masuk dalam daftar negara yang melakukan

BAB V SIMPULAN DAN SARAN

PT Argo Pantes Tbk dan Anak Perusahaan Neraca Konsolidasi Per tanggal 31 Desember 2007, 2006, dan

BAB VII SIMPULAN DAN REKOMENDASI. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi praktik penerapan konvergensi

dan Laporan Keuangan Tersendiri

PEDOMAN PELAPORAN KEUANGAN PEMANFAATAN HUTAN PRODUKSI DAN PENGELOLAAN HUTAN (DOLAPKEU PHP2H)

: HERU WIDYANTO NPM : PEMBIMBING : Dr. SIGIT SUKMONO, SE,. MMSI.,


BAB 4 ANALISIS DAN BAHASAN

Lampiran 1. Neraca Konsolidasi PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk

PT ASTRA GRAPHIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN

LAMPIRAN. Laporan Keuangan PT Astra Graphia Tbk

PT ASTRA GRAPHIA Tbk

PT INDOSAT Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN NERACA KONSOLIDASI 30 September 2010 dan 2009 (Tidak Diaudit) (Disajikan dalam jutaan rupiah, kecuali data saham)


Analisis Sumber dan Penggunaan Modal Kerja Pada PT. Gajah Tunggal, Tbk. : Emilia Fery S NPM :

PT MUSTIKA RATU Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN

ANALISIS PROSPEKTIF LAPORAN KEUANGAN PT. GUDANG GARAM Tbk. Tugas Mata Kuliah Analisis Laporan Keuangan

LAPORAN KEUANGAN UNTUK TIGA BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 MARET 2011

DAFTAR STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN BERLAKU SAMPAI DENGAN 31 DESEMBER 2011 PSAK / ISAK / PPSAK UMUM

PT MINNA PADI INVESTAMA Tbk LAPORAN KEUANGAN UNTUK PERIODE 6 BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL-TANGGAL 30 JUNI 2013 DAN 2012 (UNAUDITED)

PT STAR PETROCHEM Tbk DAN ENTITAS ANAK Laporan Keuangan Konsolidasian 30 September 2015 (Tidak Diaudit) dan 31 Desember 2014 (Diaudit) Serta Untuk

PT PRIMARINDO ASIA INFRASTRUCTURE Tbk CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2011 DAN 2010

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

P.T. MAYORA INDAH Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN

KEPUTUSAN KETUA BADAN PENGAWAS PASAR MODAL NOMOR KEP-06/PM/2000 TENTANG PERUBAHAN PERATURAN NOMOR VIII.G.7 TENTANG PEDOMAN PENYAJIAN LAPORAN KEUANGAN

Bab IV PEMBAHASAN. Sistematika pembahasan yang akan dilakukan terhadap objek penelitian adalah berdasarkan

PEDOMAN PELAPORAN KEUANGAN PEMANFAATAN HUTAN PRODUKSI DAN PENGELOLAAN HUTAN (DOLAPKEU PHP2H)

PT YULIE SEKURINDO Tbk LAPORAN KEUANGAN (TIDAK DIAUDIT) 30 JUNI 2010 DAN 2009 (MATA UANG INDONESIA)

P.T. VICTORIA INVESTAMA Tbk DAN ENTITAS ANAK DAFTAR ISI LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN 1

P.T VICTORIA INVESTAMA Tbk DAN ENTITAS ANAK LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 MARET 2017 (TIDAK AUDIT)

PT ASTRA GRAPHIA Tbk

2009 Catatan Piutang pihak yang mempunyai hubungan istimewa d,2g,

SAK UMUM vs SAK ETAP. No Elemen PSAK SAK ETAP

PERPAJAKAN II. Konvergensi IFRS dan Pengaruhnya terhadap Perpajakan

STANDAR AKUNTANSI ENTITAS TANPA AKUNTABILITAS PUBLIK

PT BENTOEL INTER LAPORAN POSISI KE 200 KETERANGAN 2009 ASSET ASSET LANCAR kas dan setara kas 84,310,801,719 piutang usaha pihak ketiga

PT BNI SECURITIES LAPORAN KEUANGAN UNTUK 3 BULAN YANG BERAKHIR 31 MARET 2008 DAN 2007 (UNAUDITED)

PT. NUSANTARA INTI CORPORA, Tbk

AKUNTANSI PAJAK PENGHASILAN

PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk DAN ENTITAS ANAK. Laporan Keuangan Konsolidasian 31 Maret 2012 (Tidak Diaudit)

PT STAR PETROCHEM Tbk DAN ENTITAS ANAK Laporan Keuangan Konsolidasian Untuk Tahun Yang Berakhir 31 Desember 2015 dan 2014 Beserta LAPORAN AUDITOR

ASET ASET LANCAR Kas dan setara kas Rp Penyertaan sementara Rp Piutang usaha

PT STAR PETROCHEM Tbk DAN ENTITAS ANAK Laporan Keuangan Konsolidasian 30 September 2014 (Tidak Diaudit) dan 31 Desember 2013 (Diaudit) Serta Untuk

Total Aset Lancar 8,333,498,048,887 8,277,738,483,953

PT STAR PETROCHEM Tbk DAN ENTITAS ANAK Laporan Keuangan Konsolidasian 31 Maret 2016 (Tidak Diaudit) dan 31 Desember 2015 (Diaudit) Serta Untuk

Total Aset Lancar 7,820,713,520,511 8,277,738,484,037

Accounting Standards Update

1. Umum. a. Pendirian dan Informasi Umum

PT. PRIMARINDO ASIA INFRASTRUCTURE, Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN PER 30 JUNI 2014 DAN 31 DESEMBER 2013

BAB I PENDAHULUAN. Laporan keuangan sangat berperan penting dalam menarik investor.

PT STAR PETROCHEM Tbk DAN ENTITAS ANAK Laporan Keuangan Konsolidasian Untuk Tahun Yang Berakhir 31 Desember 2014 dan 2013 Beserta LAPORAN AUDITOR

PT. PRIMARINDO ASIA INFRASTRUCTURE, Tbk. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN Per 30 Juni 2010 dan 2009

PT STAR PETROCHEM Tbk DAN ENTITAS ANAK Laporan Keuangan Konsolidasian 31 Maret 2014 (Tidak Diaudit) dan 31 Desember 2013 (Diaudit) Serta Untuk

PT MULTIBREEDER ADIRAMA INDONESIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN DAFTAR ISI

Transkripsi:

ANALISIS KOMPARATIF KEBIJAKAN AKUNTANSI PERUSAHAAN SEBELUM DAN SESUDAH KONVERGENSI STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN GLOBAL DISUSUN OLEH : DANNISA APRILIA 21211733

Latar Belakang Arus perkembangan informasi yang cepat membuka jalur bisnis tidak hanya dalam satu negara tetapi antar negara. Dimana perusahaan setiap negara memilki minat untuk melakukan investasi dengan perusahaan lain antar negara. Perusahaan yang melakukan transaksi antar negara memiliki keutungan bagi perusahaanya. Saat ingin melakukan sebuah transaksi bisnis antar negara, biasanya investor asing akan melihat laporan keuangan perusahaan terlebih dahulu. Karena standar akuntansi disetiap negara memilki perbedaan, mengakibatkan dibuatnya standar akuntansi internasional atau yang lebih dikenal dengan IFRS (International Financial Reporting Standards).

Perumusan Masalah dan Batasan Masalah Bagaimana kebijakan akuntansi perusahaan sebelum dan sesudah konvergensi ke standar akuntansi keuangan global?

Tujuan Penelitian Mengetahui apakah terdapat perbedaan kebijakan akuntansi perusahaan sebelum dan sesudah konvergensi ke standar akuntansi keuangan global.

Metode Penelitian Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode analisis deskriptif yaitu penelitian yang mendeskripsikan dan dianalisis untuk diambil kesimpulan.

Pembahasan Perbandingan PSAK Yang Diterapkan PSAK Yang Diterapkan No Beda / Tidak Beda Tahun 2010 Tahun 2011 1 PSAK 1 (Revisi 2009) PSAK 1 (Revisi 2009) " Penyajian Laporan Keuangan " "Penyajian Laporan Keuangan " Tidak Beda 2 PSAK 4 No. 4 (Revisi 2009) PSAK 4 No. 4 (Revisi 2009) " Laporan Keuangan Konsolidasian dan Laporan Keuangan Tersendiri " "Laporan Keuangan Konsolidasian dan Laporan Keuangan Tersendiri" Tidak Beda 3 PSAK 5 (Revisi 2009) PSAK 5 (Revisi 2009) " Segmen Operasi " " Segmen Operasi " Tidak Beda 4 PSAK 7 PSAK 7 (Revisi 2010) " Hubungan Pihak- Pihak Yang Mempunyai Hubungan Istimewa " " Pengungkapan Pihak- Pihak Berelasi " Beda 5 PSAK 16 (Revisi 2007) PSAK 16 (Revisi 2007) " Aset Tetap " " Aset Tetap " Tidak Beda

No PSAK Yang Diterapkan Tahun 2010 Tahun 2011 6 PSAK 19 (Revisi 2000) PSAK 19 (Revisi 2010) Beda / Tidak Beda " Aset Tak Berwujud " " Aset Tak Berwujud " Beda 7 PSAK 22 PSAK 22 (Revisi 2010) " Kombinasi Bisnis " " Kombinasi Bisnis " Beda 8 PSAK 23 PSAK 23 (Revisi 2010) " Pendapatan " " Pendapatan " Beda 9 PSAK 24 (Revisi 2004) PSAK 24 (Revisi 2004) " Imbalan Kerja " " Imbalan Kerja " Tidak Beda 10 PSAK 50 (Revisi 2006) PSAK 50 (Revisi 2006) " Instrumen Keuangan : Penyajian dan Pengungkapan " " Instrumen Keuangan : Penyajian dan Pengungkapan " 11 PSAK 55 (Revisi 2006) PSAK 55 (Revisi 2006) " Instrumen Keuangan : Pengakuan dan Pengukuran " " Instrumen Keuangan : Pengakuan dan Pengukuran " Tidak Beda Tidak Beda

Kebijakan Akuntansi Perusahaan Tahun 2010 dan 2011 No Kebijakan Akuntansi Perusahaan Beda / Tidak Beda 1 Kas dan Setara Kas Tidak Beda 2 Instrumen Keuangan Tidak Beda 3 Portofolio Efek / Investasi Tidak Beda 4 Penyisihan Piutang Ragu-Ragu Tidak Beda 5 Biaya Dibayar Dimuka Tidak Beda 6 Aset Tetap Tidak Beda 7 Biaya Pelapisan Ulang Ditangguhkan Tidak Beda 8 Penurunan Nilai Aset Tidak Beda 9 Hutang Obligasi dan Biaya Emisi Obligasi Tidak Beda 10 Biaya Emisi Saham Tidak Beda 11 Pengakuan Pendapatan dan Beban Tidak Beda

Kebijakan Akuntansi Perusahaan Tahun 2010 dan 2011 No Kebijakan Akuntansi Perusahaan Beda / Tidak Beda 12 Transaksi dan Saldo Dalam Mata Uang Asing Tidak Beda 13 Pajak Penghasilan Tidak Beda 14 Imbalan Kerja Tidak Beda 15 Transaksi dengan Pihak Hubungan Istimewa Beda 16 Informasi Segmen Beda 17 Laba Bersih Per Saham Tidak Beda 18 Penggunaan Estimasi Tidak Beda 19 Goodwill Tidak Beda 20 Modal Saham Diperoleh Kembali Tidak Beda

PSAK Yang Berubah Dari Tahun 2010 ke tahun 2011 : 1. PSAK 7 Hubungan Pihak-Pihak Yang Mempunyai Hubungan Istimewa. 2. PSAK 19 (Revisi 2000) Aset Tak Berwujud 3. PSAK 22 Kombinasi Bisnis 4. PSAK 23 Pendapatan

Perubahan PSAK Yang Diterapkan Yang Mempengaruhi Kebijakan Akuntansi 1. Transaksi dengan Pihak- Pihak Berelasi a. Perubahan nama kebijakan akuntansi Transaksi dengan Pihak Hubungan Istimewa menjadi Transaksi dengan Pihak-Pihak Berelasi. b. Perubahan kriteria yang termasuk Pihak-Pihak Berelasi.

Perubahan Kriteria Pihak Berelasi PSAK 7 : Pihak Pihak Yang Mempunyai Hubungan Istimewa 1. Perusahaan yang melalui satu atau lebih perantara, mengendalikan, atau dikendallikan oleh atau berada dibawah pengendalian bersama, dengan perusahaan (termasuk holding company, subsidiaries dan fellow subsidiaries ). 2. Perusahaan asosiasi. 3. Perorangan yang memiliki, baik secara langsung maupun tidak langsung, suatu kepentingan hak suara di perusahaan pelapor yang berpengaruh secara signifikan, dan anggota keluarga dekat dari perorangan tersebut dalam transaksinya dengan perusahaan pelapor. 4. Karyawan kunci, yaitu orang-orang yang mempunyai wewenang dan tanggung jawab untuk merencanakan, memimpin dan mengendalikan kegiatan perusahaan pelapor, yang meliputi anggota dewan komisaris, direksi dan manajer dari perusahaan serta anggota keluarga dekat orang-orang tersebut. 5. Perusahaan, bilamana suatu kepentingan substantial dalam hak suara dimiliki baik secara langsung maupun tidak langsung oleh setiap yang diuraikan dalam (3) atau (4), atau setiap orang tersebut mempunyai pengaruh signifikan atas perusahaan tersebut.

PSAK 7 (Revisi 2010) : Pihak Pihak Berelasi Orang atau entitas yang berelasi dengan entitas pelapor : A. Orang atau anggota keluarga terdekatnya berelasi dengan entitas pelopor jika orang tersebut: 1. Memiliki pengendalian atau pengendalian bersama terhadap entitas pelapor; 2. Memiliki pengaruh signifikan terhadap entitas pelapor; atau 3. Personil manajemen kunci entitas pelapor atau entitas induk entitas pelapor.

B. Suatu entitas berelasi dengan entitas pelapor jika memenuhi halhal berikut : 1. Entitas dan entitas pelapor adalah anggota dari kelompok usaha yang sama (artinya entitas induk, entitas anak dan entitas anak berikutnya berelasi dengan entitas lain. 2. Satu entitas adalah entitas asosiasi atau ventura bersama bagi entitas lain (atau entitas asosiasi atau ventura bersama yang merupakan anggota suatu kelompok usaha, dimana entitas lain tersebut adalah anggotanya. 3. Kedua entitas tersebut adalah ventura bersama dari pihak ketiga yang sama. 4. Satu entitas adalah ventura bersama dari entitas ketiga dan entitas yang lain adalah entitas asosiasi dari entitas ketiga.

5. Entitas tersebut adalah suatu program imbalan pasca kerja untuk imbalan kerja dari salah satu entitas pelapor atau entitas yang berelasi dengan entitas pelapor. Jika entitas pelapor adalah entitas yang menyelenggarakan program tersebut, entitas sponsor juga berelasi dengan entitas pelapor. 6. Entitas yang dikendalikan atau dikendalikan bersama oleh orang yang diidentifikasi dalam butir (a). 7. Orang yang diidentifikasi dalam butir (a) (i) memiliki pengaruh signifikan terhadap entitas atau anggota menejemen kunci entitas (atau entitas induk dari entitas).

2. Informasi Segmen Perubahan penggunaan kalimat dalam kebijakan akuntansi Informasi Segmen : Informasi Segmen Informasi segmen disajikan menurut pengelompokan umum produk dan wilayah pemasaran sesuai dengan aktifitas masingmasing segmen industri dan wilayah geografis. Informasi Segmen Informasi pelaporan segmen usaha disajikan untuk menunjukan hasil usaha per wilayah yang berasal dari pendapatan tol.

Simpulan Penerapan standar akuntansi keuangan global menunjukan adanya perbedaan terhadap kebijakan akuntasi perusahaan pada periode tahun 2010 dan 2011.