BAB 1 PENDAHULUAN. Fromkin dan Rodman (1998, p. 3), manusia hidup dalam sebuah dunia bahasa.

dokumen-dokumen yang mirip
BAB I PENDAHULUAN. Android merupakan salah satu mobile Operating System atau sistem

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB I PENDAHULUAN. Terdapat sistem operasi yang berkembang antara lain mobile phone

BAB I PENDAHULUAN. pengambil keputusan. Data Warehouse sebagai sarana pengambilan keputusan, merupakan

BAB I PENDAHULUAN. sistem lain. Dalam hal tersebut, database yang tersebar di suatu instansi atau

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

Pengembangan Aplikasi Android Realtime Translation Untuk Menerjemahkan Bahasa Jepang ke Bahasa Indonesia

BAB 1 PENDAHULUAN. Universitas Sumatera Utara

BAB I PENDAHULUAN I - 1

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. pokok dalam era globalisasi ini. Ilmu pengetahuan dan teknologi dibutuhkan

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. Gambar 1. 1 Top 8 Mobile Operating System. (Sumber:

BAB 1 PENDAHULUAN. teks digital yang dapat dikenali oleh komputer maupun teks non digital seperti

BAB I PENDAHULUAN. Bahasa di dunia sangat banyak dan berbeda-beda satu negara dengan negara

BAB 1 PENDAHULUAN. terutama dengan munculnya beberapa smartphone yang masuk ke Indonesia.

BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Masalah

UKDW BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN. mengalami perkembangan yang sangat pesat. Mulai dari game yang dulunya

BAB I PENDAHULUAN. pengantar dalam berkomunikasi antar bangsa. Dengan ditetapkannya bahasa

BAB I BAB 1. PENDAHULUAN

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. smartphone. Aplikasi mobile dalam hal ini adalah Android yang menjadi salah satu

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang

I-1 BAB I PENDAHULUAN

BAB 1 PENDAHULUAN. Tabel 1. 1 Tabel Perkembangan Jaringan Perangkat Mobile (C.S. Patil, 2012: 1)

BAB I PENDAHULUAN.

BAB I PENDAHULUAN.

BAB 1 PENDAHULUAN. Perkembangan teknologi yang semakin pesat saat ini telah membuat banyak

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. papan ketik. Mengetik bisa dilakukan dengan mesin tik atau dengan keyboard

BAB 1 PENDAHULUAN. Source : Strategy Analytics. Gambar 1.1 : Market Share Mobile Phone berdasarkan sistem operasi

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Pada umumnya pembaca ingin mendapatkan rangkuman suatu artikel dengan cepat

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Saat ini hampir sebagian besar pemerintah daerah belum memiliki sistem

BAB 1 PENDAHULUAN. semakin meningkat. Hal ini menyebabkan para pengembang smartphone. memenuhi kebutuhan dan meningkatkan produktivitas masyarakat.

BAB I PENDAHULUAN. digital khususnya bidang komputer mendorong munculnya software canggih

BAB 1 PENDAHULUAN. universitas pilihan bagi para siswa/i Sekolah Menengah Tingkat Atas (SMTA)

BAB I PENDAHULUAN BAB I PENDAHULUAN 1

BAB I PENDAHULUAN. naungan Dinas Pendidikan Kota Medan, MTs Swasta Al UMM dibawah naungan Kementerian

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN. perangkat mobile itu sendiri juga banyak, mulai dari Smartphone yang berbasis

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. Dengan pesatnya perkembangan teknologi dalam bidang IT (Information

BAB III METODE PENELITIAN. Universitas Lampung, periode semester ganjil-genap T.A. 2011/2012.

BAB I PENDAHULUAN. yang berdiri sendiri. Menurut Keputusan Presiden RI no. 99 tahun 1998

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

LAMPIRAN. Lampiran Kuesioner untuk Pengidentifikasian Masalah. Berikut disertakan lampiran kuesioner yang berperan dalam proses

BAB I PENDAHULUAN. pesat seperti mobile phone dan smartphone. Smartphone dewasa ini lebih. tarik tersendiri bagi masyarakat penggunanya.

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Saat ini Teknologi komunikasi dengan telepon seluler (ponsel) telah

BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN DASAR TEORI. Penelitian yang dilakukan Oleh Dwi Hartadi Subroto. Mahasiswa STMIK AKAKOM (2011) telah dibuat suatu sistem

BAB III METODE PENELITIAN. Pengetahuan Alam Universitas Lampung dan di Dinas Pemuda dan Pariwisata

BAB I PENDAHULUAN. kesulitan dalam mencari alat transportasi tersebut.

BAB 1 PENDAHULUAN. melakukan berbagai aktivitas baik pada saat bekerja maupun pada saat bersosialisasi di

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. jaringan internet melalui teknologi wireless. menciptakan aplikasi/perangkat lunak mereka sendiri.

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. Baik itu informasi dari media cetak maupun elektronik yang menyajikan

BAB 1 PENDAHULUAN. Faktanya, jalan-jalan besar kota Jakarta khususnya di wilayah Jakarta Barat

BAB 1 PENDAHULUAN. dunia menyebabkan meningkatnya kebutuhan masyarakat untuk mempelajari bahasa

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

1.5 Metode Penelitian

BAB I PENDAHULUAN. Fungsi Boolean seringkali mengandung operasi operasi yang tidak perlu,

BAB IV METODE PENELITIAN. Penelitian ini adalah penelitian rekayasa perangkat lunak yang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN. perkembangan zaman yang paling terlihat adalah perkembangan teknologi yang

BAB 1 PENDAHULUAN Latar belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN. Bekasi merupakan badan usaha yang bergerak dalam bidang penjualan bed cover, sprei bantal, sprei guling dan sprei untuk kasur.

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

Berdasarkan Latar Belakang yang telah diuraikan di atas, maka rumusan masalah dalam sistem ini adalah sebagai berikut:

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan teknologi informasi telah banyak menciptakan berbagai

BAB I PENDAHULUAN. membuat aplikasi-aplikasi baru yang bertujuan untuk memberikan informasi yang

PENGEMBANGAN APLIKASI MOBILE PENTERJEMAH BAHASA KOREA-INDONESIA DENGAN OCR DAN BING TRANSLATE API

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. Travel Agent merupakan usaha yang bergerak di bidang jasa yang memiliki tujuan

BAB I PENDAHULUAN. tahun 1990, teknik-teknik pemrograman berkembang dari masa ke masa. Internet

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. digunakan pada aplikasi game atau permainan digabungkan dengan dunia

PENDAHULUAN 1 BAB Latar Belakang

Transkripsi:

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Bahasa merupakan alat komunikasi yang penting bagi manusia. Menurut Fromkin dan Rodman (1998, p. 3), manusia hidup dalam sebuah dunia bahasa. Kegiatan-kegiatan manusia seperti bekerja, belajar, berbicara, atau aktivitas serupa, hampir seluruhnya menggunakan komunikasi bahasa. Ketika bertemu kata-kata asing, maka umumnya kamus digunakan sebagai alat bantu untuk mengerti kata-kata tersebut. Penggunaan kamus cetak untuk mencari arti kata cenderung tidak efisien karena pengguna harus mencari kata satu demi satu, membolak-balik halaman kamus, dan mencari dengan teliti. Hal inilah yang mendorong dibuatnya kamus digital. Kamus digital membuat pencarian kata menjadi lebih cepat dan mudah. Namun, masalah akan muncul ketika pengguna tidak memahami sistem penulisan kata pada bahasa yang ingin diterjemahkan. Sebagai contoh, ketika seseorang ingin mengetik karakter kanji pada kamus digital namun tidak memahami cara penulisannya. Menurut Endah (2012), bahasa Jepang merupakan salah satu bahasa yang sulit untuk dipelajari. Bahasa Jepang sulit dipelajari karena penulisannya yang relatif rumit dan memiliki tiga sistem penulisan yaitu hiragana, katakana, dan kanji. Untuk mengatasi masalah pengetikan karakter, maka penulis memanfaatkan teknologi Optical Character Recognition (OCR). OCR adalah sebuah sistem komputer yang dapat membaca huruf, baik yang berasal dari sebuah pencetak (printer atau mesin ketik) maupun yang berasal dari tulisan tangan. Dengan adanya sistem OCR maka pengguna dapat lebih leluasa memasukkan kata karena pengguna tidak harus memakai papan ketik. 1

2 Seiring perkembangan zaman, teknologi juga ikut berkembang pesat. Salah satu teknologi yang sedang dikembangkan saat ini adalah smartphone. Berdasarkan Kompas (2012), peranan smartphone pada saat ini telah menjadi suatu bagian yang penting dalam kehidupan sehari-hari masyarakat. Smartphone memberikan fasilitas dasar yang dimiliki oleh sebuah mobile phone pada umumnya. Fungsi smartphone kini juga sudah menggantikan posisi beragam gadget seperti jam alarm, konsol game, dan kamera digital. Beragam perangkat tersebut kini sudah bisa disatukan fungsinya ke dalam sebuah smartphone. Berdasarkan artikel dari Kompas (2012), Johnson (2012) mengatakan bahwa fungsi smartphone kini tidak hanya untuk menelpon, tapi juga bisa berperan di segala aspek kehidupan. Data yang dirilis oleh IDC (International Data Corporation) (2012) menunjukkan bahwa market share operating system pada smartphone didominasi oleh Android. Bahkan berdasarkan prediksi, Android akan tetap menjadi operating system dengan market share tertinggi sebesar 52,9% pada tahun 2016. Di bawah ini terdapat gambar yang menunjukkan distribusi pengguna android dan history perubahan jumlah pengguna android pada masing - masing versi android (Android Developer, 2013).

3 Gambar 1.1 Distribusi Pengguna Android Gambar 1.2 History Perubahan Jumlah Pengguna Android Berdasarkan latar belakang diatas, penulis tertarik untuk membuat aplikasi penerjemah bahasa Jepang ke bahasa Indonesia yang memanfaatkan Optical Character Recognition pada smartphone Android sebagai solusi dari proses penerjemahan kata pada kamus yang relatif memakan waktu dan sulit.

4 1.2 Ruang Lingkup Ruang lingkup dari pengembangan aplikasi ini adalah : 1. Aplikasi dirancang untuk smartphone yang ber-platform Android versi 2.3 (Gingerbread) atau di atasnya dan memiliki koneksi internet. 2. Aplikasi dirancang dengan bahasa pemrograman Java (Eclipse Java EE IDE version helios release), Android SDK, dan Android API Level 9. 3. Aplikasi dirancang untuk menerjemahkan karakter bahasa Jepang yang tercetak pada kertas atau media lainnya. 4. Optical Character Recognition menggunakan Tesseract (OCR engine) versi 3.01 dan memanfaatkan kamera smartphone sebagai alat input. 5. Penyimpanan history penerjemahan menggunakan XML. 6. Online language translation service yang digunakan adalah Bing Translate dan Google Translate. 1.3 Tujuan dan Manfaat 1.3.1 Tujuan Adapun tujuan dilaksanakannya penelitian ini adalah : 1. Mengembangkan aplikasi penerjemah sebagai alat bantu menerjemahkan bahasa Jepang ke bahasa Indonesia secara langsung (tanpa perlu mengetik katanya). 2. Menerapkan penggunaan OCR dalam aplikasi penerjemah untuk mendapatkan input karakter melalui kamera.

5 1.3.2 Manfaat Beberapa manfaat yang akan didapatkan oleh pengguna adalah: 1. Pengguna bisa mendapatkan hasil terjemahan bahasa Jepang ke bahasa Indonesia. 2. Pengguna tidak perlu melakukan input secara manual melalui keyboard. 3. Pengguna tidak perlu mengerti cara penulisan dan cara baca karakter Jepang untuk mendapatkan terjemahan. 1.4 Metode Penelitian Metodologi yang digunakan penulis dalam penulisan skripsi ini meliputi dua bagian pokok yaitu metode analisis dan metode perancangan. 1.4.1 Metode Analisis 1. Studi pustaka Melakukan pembelajaran melalui buku, jurnal, dan artikel pada website yang berhubungan dengan bahasa Jepang, Optical Character Recognition (OCR) dan pemrograman berbasis mobile, khususnya Android. 2. Melakukan survey Survey yang dilakukan penulis yaitu dengan menyebarkan kuesioner dan mengolahnya menjadi satu kesatuan data. 3. Menganalisis hasil kuesioner Hasil survey berupa kuesioner dianalisis untuk mendapatkan rangkuman permasalahan dan informasi yang dibutuhkan dalam pembangunan aplikasi.

6 1.4.2 Metode Perancangan Metode perancangan yang dilakukan mengikuti waterfall model menurut Sommerville (2007) yaitu : 1. Requirements analysis and definition: mengumpulkan kebutuhan secara lengkap kemudian menganalisis dan mendefinisikan kebutuhan yang harus dipenuhi oleh program yang akan dibangun. 2. System and software design: desain dikerjakan setelah kebutuhan selesai dikumpulkan secara lengkap. 3. Implementation and unit testing: desain program diterjemahkan ke dalam kode-kode dengan menggunakan bahasa pemrograman yang sudah ditentukan. Program diuji dengan metode unit testing. 4. Integration and system testing: Penyatuan unit-unit program kemudian diuji secara keseluruhan (system testing). 5. Operation and maintenance: mengoperasikan program di lingkungannya dan melakukan pemeliharaan, seperti penyesuaian atau perubahan karena adaptasi dengan situasi sebenarnya. 1.5 Sistematika Penulisan Dalam penulisan skripsi ini, digunakan sistematika penulisan yang disusun ke dalam lima bab. Masing masing bab tersebut dibagi lagi ke dalam beberapa sub bab yang merupakan pokok bahasan dari bab yang bersangkutan. Tiap tiap bab tersebut disusun sebagai berikut :

7 BAB 1 PENDAHULUAN Pada bab ini akan dijabarkan mengenai latar belakang, ruang lingkup sebagai batasan dalam penulisan, tujuan dan manfaat penulisan, metodogi penelitian yang digunakan, dan sistematika penulisan yang menjelaskan bagian-bagian pokok penulisan ini. BAB 2 LANDASAN TEORI Bab ini membahas tentang teori-teori dasar maupun teori-teori pendukung yang digunakan oleh penulis sebagai dasar dalam pembuatan skripsi ini. Teori-teori tersebut berupa definisi, konsep dasar, pendapat dari para ahli serta teori lain yang penulis dapatkan dari studi pustaka. BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM Bab ini menjabarkan analisis yang telah dilakukan dan desain dari sistem yang akan dikembangkan. BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI Pada bab ini akan dijabarkan mengenai hasil penelitian dan evaluasi aplikasi yang dibuat sehingga aplikasi dapat diimplementasikan. BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN Pada bab ini akan dijabarkan mengenai simpulan yang diperoleh dari penelitian yang telah dilakukan dan saran-saran untuk aplikasi ini.