ARTIKEL ILMIAH IDENTIFIKASI PENYEBAB KESULITAN BELAJAR SISWA KELAS TINGGI DI SD IQRA MUARA BULIAN. Oleh A N R I C O NIM. A1D109031

dokumen-dokumen yang mirip
ARTIKEL ILMIAH SKRIPSI. Oleh ENRICO WIRANATA SITOMPUL A1D109240

ARTIKEL ILMIAH HUBUNGAN TANGGUNG JAWAB BELAJAR SISWA DENGAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS V SD NEGERI 17/1 RANTAU PURI. Oleh LIA MARDANI NIM A1D109045

ARTIKEL ILMIAH STUDI TENTANG MOTIVASI BELAJAR SISWA DALAM MEGERJAKAN PEKERJAAN RUMAH PADA MATA PELAJARAN SAINS KELAS 1V SD IQRA MUARA BULIAN SKRIPSI

STUDI FAKTOR-FAKTOR PENYEBAB KESULITAN BELAJAR SISWA KELAS V DI SD 218/IV KECAMATAN JAMBI SELATAN SKRIPSI OLEH MANRA IVAN FARISTINO NIM : AIDI09154

ARTIKEL ILMIAH LINGKUNGAN SEKOLAH TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS V SDN. 76/1 SUNGAI BULUH SKRIPSI OLEH ERLINA BR MANURUNG A1D109119

ARTIKEL ILMIAH PARTISIPASI GURU PEMBIMBING DALAM MENDORONG MOTIVASI BELAJAR SISWA DI SMP NEGERI 16 KOTA JAMBI

ARTIKEL ILMIAH STUDI KASUS PERANAN ORANG TUA DALAM MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS V SD IQRA MUARA BULIAN KABUPATEN BATANG HARI

III. METODOLOGI PENELITIAN. pokok yang harus diperhatikan yaitu dilaksanakan secara sistematis,

PERSEPSI SISWA TERHADAP KINERJA GURU DAN HUBUNGANNYA DENGAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS V SD NEGERI No. 34/I TERATAI MUARA BULIAN SKRIPSI

PENGARUH POLA ASUH ORANG TUA TERHADAP PERILAKU MORAL SISWA KELAS VI SEKOLAH DASAR NEGERI NO. 95/I OLAK KECAMATAN MUARA BULIAN SKRIPSI OLEH :

STUDI TENTANG PEMANFAATAN MEDIA PEMBELAJARAN SAINS DI KELAS TINGGI SD IQRA MUARA BULIAN SKRIPSI

ANALISIS PRESTASI BELAJAR SISWA DENGAN MENGGUNAKAN INTERNET PADA PEMBELAJARAN BIOLOGI DI KELAS XI IPA SMA NEGERI 1 MUARO JAMBI

SKRIPSI IDENTIFIKASI FAKTOR PENYEBAB RENDAHNYA MINAT BELAJAR SISWA TERHADAP MATA PELAJARAN MATEMATIKA DI SMP NEGERI 11 JAMBI

BAB III METODE PENELITIAN. deskriptif karena data yang kami ambil dalam bentuk angka dan akan

BAB III METODE PENELITIAN

Artikel publikasi Diajukan untuk Memenuhi Gelar Sarjana Pendidikan Pada Program Studi Pendidikan Akuntansi. Diajukan Oleh: ENY HIDAYATI A

BAB III METODE PENELITIAN

PENGARUH MINAT BELAJAR DAN LINGKUNGAN SEKOLAH TERHADAP PRESTASI BELAJAR EKONOMI PADA SISWA. KELAS VIII MTs MUHAMMADIYAH WARU TAHUN AJARAN 2013/2014

Diajukan Oleh: DESY NUR ROHMAWATI A

III. METODOLOGI PENELITIAN. penelitian (seseorang, lembaga, masyarakat, dan lain-lain) secara sistematis, faktual

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. yaitu, metode-metode penelitian yang memusatkan perhatian pada masalah-masalah

DAFTAR ISI. ABSTRAK... i KATA PENGANTAR... ii UCAPAN TERIMA KASIH... iv DAFTAR ISI... v DAFTAR TABEL... viii DAFTAR BAGAN... x

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Dalam penelitian ini peneliti menggunakan pendekatan kuantitatif, dimana

BAB III METODE PENELITIAN

ARTIKEL ILMIAH PENGARUH PENGGUNAAN METODE DEMONSTRASI TERHADAP HASIL BELAJAR CAHAYA DAN SIFAT-SIFATNYA PADA SISWA KELAS V SDN NO 34/1 TERATAI.

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

III. METODE PENELITIAN. tujuan dan kegunaan tertentu (Sugiyono,2013;3). Penelitian pendidikan merupakan suatu kegiatan yang diarahkan kepada

ARTIKEL ILMIAH HUBUNGAN MOTIVASI BERPRESTASI DENGAN HASIL BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN MATEMATIKA KELAS V/A SDN NO 13/1 MUARA BULIAN

NASKAH PUBLIKASI. Untuk memenuhui sebagian persyaratan Guna mencapai derajat Sarjana S-1. Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar

HUBUNGAN MOTIVASI BELAJAR DENGAN PRESTASI BELAJAR DAN MENGATASI KESULITAN BELAJAR SISWA DI SDN REMBANGKEPUH KECAMATAN NGADILUWIH KABUPATEN KEDIRI

ARTIKEL ILMIAH PERSEPSI PESERTA DIDIK TERHADAP PELAKSANAAN LAYANAN INFORMASI DI SMP NEGERI 4 KOTA JAMBI OLEH : S U S A N T O NIM.

III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Metode penelitian merupakan satu cara atau langkah dalam mengumpulkan,

III. METODOLOGI PENELITIAN. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dengan

ARTIKEL ILMIAH KONTRIBUSI POLA ASUH ORANG TUA TERHADAP PERKEMBANGAN KEPRIBADIAN SISWA DI SMP NEGERI 21 KOTA JAMBI OLEH : HASPINAWATI NIM : ERAID08042

PENGARUH AKTIVITAS SISWA DALAM PEMBELAJARAN GEOGRAFI TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS XI IPS SMA NEGERI 1 DONDO KABUPATEN TOLI-TOLI

BAB III METODE PENELITIAN

HUBUNGAN ANTARA MOTIVASI BELAJAR DENGAN MOTIVASI BELAJAR SISWA KELAS VII - C SMP MUHAMMADIYAH KOTA KEDIRI TAHUN AJARAN 2014/2015

PERSEPSI ORANG TUA TERHADAP GURU DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA SDN 185/VII KECAMATAN MANDIANGIN KABUPATEN SAROLANGUN SKRIPSI

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan mempunyai peranan yang sangat penting. Oleh karena itu

III METODELOGI PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan di SMA Negeri 1 Metro pada tahun 2014.

TINGKAT PENDIDIKAN ORANG TUA DAN PRESTASI BELAJAR SISWA DALAM BIDANG STUDI BAHASA INDONESIA KELAS VIII SMP NEGERI 4 SRAGEN TAHUN PELAJARAN 2011/2012

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRESTASI BELAJAR KEWIRAUSAHAAN SISWA KELAS XII SMK NASIONAL BERBAH TAHUN AJARAN 2012/2013

BAB III METODE PENELITIAN. mendeskripsikan fenomena-fenomena yang ada, baik fenomena alamiah maupun

HUBUNGAN ANTARA PERHATIAN ORANG TUA DENGAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS IV SD NEGERI NO 19/IV JELUTUNG KOTA JAMBI

BAB III METODE PENELITIAN

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS JAMBI JUNI, 2014

PENERAPAN METODE DEMONSTRASI PADA PEMBELAJARAN IPA DI KELAS IV SDN 16 BONGOMEME KABUPATEN GORONTALO

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. sistematis, faktual dan akurat mengenai sifat-sifat, serta hubungan yang

ARTIKEL ILMIAH MOTIVASI SISWA DALAM MEMILIH KEGIATAN PENGEMBANGAN DIRI/EKSTRAKURIKULER BIDANG SENI DI SMP NEGERI 8 KOTA JAMBI OLEH :

PENGARUH REWARD DAN ICE BREAKER TERHADAP MINAT BELAJAR TEMATIK SISWA KELAS IV SD N NGADIREJO 01 KEC. KARTASURA, KAB. SUKOHARJO

Suatu Tinjauan Kurangnya Minat Belajar Siswa Pada Jam Pelajaran Terakhir Pada Bidang Studi Pkn Di SMP Negeri 2 Kotapinang

ARTIKEL ILMIAH HUBUNGAN LINGKUNGAN BELAJAR DENGAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS V SD NEGERI 142/1 SENGKATI KECIL. Oleh: SUHADA NIM A1D109190

AGUSTINA ANDERIYANTI NIM A1D109217

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. mengumpulkan data dari lapangan. Metode penelitian yang digunakan penulis

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. yang lain atau satu objek yang lain (hatch dan farhady, 1981). 2

ANALISIS FAKTOR EKSTERNAL PENYEBAB KESULITAN BELAJAR MATA PELAJARAN MATEMATIKA SISWA KELAS VIII MTS AMAL SHOLEH KECAMATAN GETASAN

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif dengan

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

PENGARUH METODE EKSPERIMEN SAINS SEDERHANA TERHADAP MINAT BELAJAR ANAK DI KELOMPOK B5 TK AISYIYAH 1 PALU

ARTIKEL ILMIAH. Hamdan 1),Amin Saib, 2), Fachruddiasyah Muslim 3) FKIP Universitas Jambi ABSTRAK

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. rencana pemecahan bagi persoalan yang diselidiki. 67

BAB III METODE PENELITIAN

ARTIKEL ILMIAH FAKTOR PENGHAMBAT KREATIVITAS ANAK PADA SISWA SMA NEGERI 11 KOTA JAMBI

I. PENDAHULUAN. kita. Karena dalam kegiatan sehari hari kita tidak akan terlepas dari Bahasa

NASKAH PUBLIKASI Diajukan Untuk Memenuhi Tugas dan Memenuhi Syarat Guna Memenuhi derajat Sarjana S-1 Program Studi Pendidikan Akuntansi

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR PENGHAMBAT DALAM PROSES PEMBELAJARAN TRIGONOMETRI

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

PENGARUH KEMAMPUAN MEMORI DAN MINAT BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR BIOLOGI SISWA KELAS VII SMP AL ISLAM 1 SURAKARTA TAHUN AJARAN 2011/2012

ARTIKEL ILMIAH HUBUNGAN FASILITAS BELAJAR DENGAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS IV SDN 80/1 MUARA BULIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. memperoleh pengetahuan yang benar tentang suatu masalah. 1 Dalam kegiatan

BAB III METODE PENELITIAN. ini, peneliti berusaha menemukan data yang berhubungan dengan bentuk-bentuk

PROGRAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS JAMBI 2017

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRESTASI BELAJAR MATA KULIAH MANAJEMEN KEUANGAN PADA MAHASISWA PENDIDIKAN

HUBUNGAN PEMBERIAN TUGAS RUMAH DENGAN HASIL BELAJAR IPS MATERI KOPERASI PADA SISWA KELAS IV SDN 14/1 SUNGAI BAUNG SKRIPSI

DINA FITMILINA A1A110053

HUBUNGAN KEHARMONISAN KELUARGA DENGAN KEMATANGAN EMOSIONAL SISWA KELAS XI SMA NEGERI PUNUNG TAHUN PELAJARAN 2014/2015

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian yang di lakukan oleh peneliti berlokasi di SMA Negeri 4. jangkau sehingga memudahkan dalam pengumpulan data.

BAB III METODE PENELITIAN. pada satu atau lebih variabel lain berdasarkan koefisien korelasi.

HUBUNGAN MOTIVASI BELAJAR DENGAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL KELAS IV SD NEGERI 18/I DESA TELUK

ARTIKEL ILMIAH HUBUNGAN DISIPLIN BELAJAR SISWA DENGAN HASIL BELAJAR IPS SISWA SDN NO.28/I MALAPARI KECAMATAN MUARA BULIAN KABUPATEN BATANG HARI

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. tersebut dikenal sebagai metode penelitian. Metode penelitian digunakan dan

PENGARUH KESULITAN BELAJAR DAN LINGKUNGAN SEKOLAH TERHADAP HASIL BELAJAR AKUNTANSI SISWA KELAS XI IPS SMA NEGERI 2 SUKOHARJO TAHUN AJARAN 2012/2013

JURNAL PENGARUH PERHATIAN ORANG TUA DAN LINGKUNGAN BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS VIII DI SMP PAWYATAN DAHA 2 KEDIRI TAHUN 2016/2017

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. kuantitatif dengan metode deskriptif. Penelitian deskriptif merupakan. obyek sesuai dengan apa adanya.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Metode penelitian pada dasarnya merupakan cara ilmiah untuk mendapatkan

Pengaruh Pemberian Tugas Terhadap Peningkatan Prestasi Belajar Siswa Dalam Mata Pelajaran Geografi ABSTRAK

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

PRADIFTA YUYUN SETYANINGRUM K

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. dirumuskan, maka jenis penelitian ini adalah menggunakan metode penelitian

ARTIKEL ILMIAH PENGARUH PERHATIAN ORANG TUA DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR IPS SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 17 KOTA JAMBI

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian lapangan (Field Research), yaitu

BAB III METODE PENELITIAN A.

Transkripsi:

ARTIKEL ILMIAH IDENTIFIKASI PENYEBAB KESULITAN BELAJAR SISWA KELAS TINGGI DI SD IQRA MUARA BULIAN Oleh A N R I C O NIM. A1D109031 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS JAMBI JUNI, 2014 FKIP S-I PGSD Universitas Jambi Page 1

IDENTIFIKASI PENYEBAB KESULITAN BELAJAR SISWA KELAS TINGGI DI SD IQRA MUARA BULIAN A N R I C O NIM. A1D109031 (Program Studi PGSD Jurusan Ilmu Pendidikan FKIP Universitas Jambi) ABSTRAK Anrico. 2014. Identifikasi Faktor Kesulitan Belajar Kelas Tinggi di SD Iqra Muara Bulian. Skripsi. Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar. Jurusan Ilmu Pendidikan. FKIP Universitas Jambi. Pembimbing (I) Drs.Nelyahardi, M.Pd dan Pembimbing (II) Drs. Arsil, M.Pd Kata Kunci: Kesulitan Belaja Siswa Pada kegiatan belajar yang dilakukan siswa tidaklah selalu lancar seperti apa yang diharapkan. Kadang-kadang mereka mengalami kesulitan atau hambatan dalam kegiatan belajar, walaupun tidak semua siswa mengalami kesulitan dalam belajar. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan identifikasi penyebab kesulitan belajar siswa kelas tinggi di SD Iqra Muara Bulian. Subjek penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah keseluruhan siswa kelas IV dan V di SD Iqra Muara Bulian. Tehnik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara dan lembaran angket/kuesioner. Alat analisa data yang digunakan adalah uji validitas dan reliabilitas, persentase pada hasil angket. Berdasarkan hasil penelitian identifikasi kesulitan belajar dalam penelitian ini terbagi menjadi 2 (dua) yaitu faktor internal dan faktor eksternal. Yang termasuk dalam faktor internal antara lain minat, bakat, motivasi dan intelegensi. Sedangkan faktor eksternal ialah faktor yang berasal dari luar individu itu sendiri yang meliputi faktor keluarga, faktor sekolah dan faktor masyarakat sekitar. hasil penelitian yang telah dikumpulkan melalui angket penelitian terhadap siswa kelas tinggi SD Iqra Muara Bulian dengan jumlah sampel sebanyak 56 orang siswa. Dari keseluruhan jawaban responden pada angket diperoleh persentase jawaban terbesar adalah tidak sebesar 52,53%, hal ini membuktikan bahwa tingkat kesulitan belajar siswa kelas tinggi (IV dan V) di SD Iqra Muara Bulian berada pada sedang. Sedangkan dari angket pada Faktor internal persentase jawaban responden yang tertinggi adalah tidak sebesar 53,96% dan berada pada tingkat sedang. Pada faktor eksternal persentase jawaban responden yamg tertinggi adalah ya sebesar 58,39% dan berada pada tingkat sedang. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa secara keseluruhan tentang identifikasi faktor penyebab kesulitan belajar kelas tinggi di SD Iqra Muara Bulian dipengaruhi oleh faktor internal dan eksternal, artinya siswa kelas tinggi (IV dan V) di SD Iqra Muara Bulian mempunyai tingkat kesulitan belajar yang sedang, dimana sebagian besar siswa masih mempunyai tingkat kesulitan dalam memahami materi dan sebagian lagi tidak mempunyai kesulitan dalam belajarnya. FKIP S-I PGSD Universitas Jambi Page 2

PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Belajar merupakan proses dasar dari perkembangan hidup manusia, dengan belajar manusia melakukan perubahan-perubahan kualitatif individu sehingga tingkah lakunya berkembang. Semua aktivitas dan prestasi hidup manusia tidak lain adalah hasil dari belajar. Belajar bukan sekedar pengalaman. Belajar adalah suatu proses dan bukan suatu hasil, karena itu belajar berlangsung secara aktif dan integratif dengan menggunakan berbagai bentuk perbuatan untuk mencapai tujuan. Anak-anak dalam melakukan kegiatan pembelajaran tentunya tidak hanya bersifat fisik semata, tetapi juga melibatkan kemampuan mental anak. Kemampuan mental atau kejiwaan sangat diperlukan oleh anak yang akan menunjukkan kesiapan anak dalam belajar. Djamarah (2002:38), mengungkapkan bahwa perubahan yang terjadi akibat belajar adalah perubahan yang bersentuhan dengan aspek kejiwaan dan mempengaruhi tingkah laku. Berdasarkan dengan apa yang penulis uraikan diatas, maka penulis tertarik untuk melakukan penelitian disd IQRA Muara Bulian dengan judul Identifikasi Faktor Penyebab Kesulitan Belajar Kelas Tinggi SD IQRA Muara Bulian Kabupaten Batanghari 1.2 Batasan Masalah Berdasarkan identifikasi masalah diatas, maka penelitian ini hanya dibatasi pada identifikasi factor penyebab kesulitan belajar siswa. Faktor faktor penyebab FKIP S-I PGSD Universitas Jambi Page 3

siswa mengalami kesulitan dalam belajar dapat ditinjau dari faktor internal dan faktor eksternal. 1.3 RumusanMasalah Berdasarkan latar belakang diatas maka rumusan masalah yang dikemukakan adalah : Faktor apa saja yang menyebabkan terjadinya kesulitan belajar siswa kelas tinggi SD IQRA Muara Bulian? 1.4 TujuanPenelitian Berdasarkan perumusan masalah yang telah dikemukakan maka tujuan penelitian adalah: mendeskripsikan dan menganalisis faktor penyebab kesulitan belajar siswa kelas tinggi SD IQRA Muara Bulian. 1.5 Manfaat Hasil Penelitian Hasil penelitian ini diharapkan bermanfaat bagi pengembangan dan pembelajaran pendidikan Sains baik secara teoritis maupun praktis. 1. Manfaat Teoritis Hasil penelitian ini bermanfaat untuk mengetahui faktor yang menyebabkan kesulitan belajar siswa dalam pembelajaran 2. Manfaat praktis 1) Hasil penelitian ini dapat dijadikan sebagai bahan masukan bagi guru untuk mengetahui faktor penyebab kesulitan belajar siswa 2) Sebagai bahan informasi dalam mengambil keputusan tentang kegiatan belajar dalam upaya meningkatkan kualitas pembelajaran FKIP S-I PGSD Universitas Jambi Page 4

KAJIAN TEORI 2.1 Belajar 2.1.1 Pengertian Belajar Gagne dalam Dimyati (2009:10) belajar merupakan kegiatan yang kompleks. Hasil belajar berupa kapasitas. Setelah belajar orang memiliki keterampilan, pengetahuan, sikap dan nilai. Komponen penting dari belajar yaitu kondisi eksternal, kondisi internal, dan hasil belajar. Menurut Yamin (2007:75) Belajar adalah proses mengubah pengalaman menjadi pengetahuan, pengetahuan menjadi pemahaman, pemahaman menjadi kearifan dan kearifan menjadi keaktivan. Dimyati (2009:13) berpendapat bahwa pengetahuan dibentuk oleh individu. Sebab individu melakukan interaksi terus menerus dengan lingkungan. Lingkungan tersebut mengalami perubahan. Dengan adanya interaksi dengan lingkungan maka fungsi intelek semakin berkembang. Selanjutnya Hamalik (2002:45) menuturkan belajar tidak hanya mempelajari mata pelajaran, tetapi juga penyusunan, kebiasaan, persepsi, kesenangan atau minat, penyesuaian sosial, bermacam-macam keterampilan lain dan cita-cita. Dari teori diatas, maka dapat dirumuskan bahwa belajar adalah suatu proses perubahan di dalam kepribadian dan tingkah laku manusia dalam bentuk kebiasaan, penguasaan pengetahuan atau ketrampilan, dan sikap berdasarkan latihan dan pengalaman dalam mencari informasi, memecahkan masalah, mencermati lingkungan untuk mengumpulkan pengetahuan pengetahuan melalui pemahaman, penguasaan, ingatan, dan pengungkapan kembali di waktu yang akan FKIP S-I PGSD Universitas Jambi Page 5

datang. Belajar berlangsung terus menerus dan tidak boleh dipaksakan tetapi dibiarkan belajar bebas dalam mengambil keputusan dan bertanggung jawab atas keputusan yang diambilnya. 2.1.2 Kesulitan Belajar Abdurrahman (2003:06) menyatakan bahwa kesulitan belajar adalah suatu gangguan dalam satu atau lebih dari proses psikologis dasar yang mencakup pemahaman dan penggunaan bahasa ajaran atau tulisan. Djamarah ( 2011:235) mengatakan kesulitan belajar adalah suatu kondisi di mana anak didik tidak dapat belajar secara wajar, disebabkan adanya ancaman, hambatan ataupun gangguan dalam belajar. METODE PENELITIAN 3.1 Rancangan Penelitian Rancangan penelitian adalah rencana dan struktur penyelidikan yang disusun sedemikian rupa sehingga peneliti akan dapat memperoleh jawaban untuk pertanyaan penelitian. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor penyebab kesulitan belajar kelas tinggi (kelas IV dan V). Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif tetapi juga menggunakan data kuantitatif. Penelitian deskriptif (Descriptive Research) dimana tujuan dari penelitian deskriptif adalah untuk menggambarkan atau memecahkan masalah secara sistematis, factual dan akurat mengenai fakta-fakta dan sifat-sifat populasi atau daerah tertentu (Rianse,2009:30). FKIP S-I PGSD Universitas Jambi Page 6

3.2 Instrumen Penelitian Dalam penelitian kuantitatif, peneliti akan menggunakan instrumen untuk mengumpulkan data. Instrumen penelitian digunakan untuk mengukur nilai variabel yang diteliti. Dengan demikian jumlah instrumen yang akan digunakan untuk penelitian akan tergantung pada jumlah variabel yang diteliti. Instrumen penelitian adalah suatu alat atau fasilitas yang digunakan oleh peneliti dalam mengukur fenomena alammaupun sosial yang diamati (Sugiyono, 2010:102). Berdasarkan prosedur penelitian yang digunakan dalam penelitian ini, maka instrumen penelitiannya berupa: pedoman observasi, pedoman angket dan pedoman dokumentasi. Alat ukur yang digunakan dalam penelitian ini berupa angket yang kemudian di skor atau dilakukan penilaian dengan skala Likert. Skala Likert digunakan untuk mengukur sikap, pendapat dan persepsi seseorang atau sekelompok orang tentang fenomena sosial. Dalam penelitian, fenomena sosial ini telah ditetapkan secara spesifik oleh peneliti, yang selanjutnya disebut sebagai variabel penelitian (Sugiyono, 2010:93) Jumlah soal dalam penelitian ini adalah 25 item, yang terdiri dari faktor internal dan faktor eksternal, serta telah disediakan pilihan jawaban. Pilihan jawaban tersebut adalah Ya (Y) dan Tidak (T). Adapun kisi-kisi instrumen pada penelitian ini adalah sebagai berikut : FKIP S-I PGSD Universitas Jambi Page 7

Tabel 3.1 Kisi-kisi Angket Variabel Definisi Operasional Indikator No Item Faktor Faktor yang berasal dari 1) Minat 1,2,3 Internal dalam individu itu 2) Bakat 4,5,6 sendiri atau dengan kata lain adalah faktor yang 3) Motivasi 4) Intelegensi 7,8,9,10 11,12,13,14,15 berasal dari anak didik itu sendiri. Faktor Eksternal Faktor yang berasal dari luar individu itu sendiri. 1) Keluarga 2) Sekolah 3) Masyarakat sekitar 16,17,18,19 20,21,22,23 24,25 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Hasil Penelitian Hasil penelitian yang telah dikumpulkan melalui angket penelitian terhadap siswa kelas tinggi (kelas IV dan V) di SD Iqra Muara Bulian dengan jumlah responden sebanyak 56 orang siswa, yang kemudian ditabulasi dan diolah sesuai masing-masing indikator disajikan dalam tabel berikut : Tabel 4.1 Deskripsi jawaban responden tentang identifikasi faktor penyebab kesulitan belajar kelas tinggi (IV dan V) di SD Iqra Muara Bulian No. Jawaban Responden Pernyataan Ya Tidak 1 30 26 2 40 16 3 29 27 4 30 26 5 34 22 6 37 19 7 28 28 8 35 21 9 32 24 FKIP S-I PGSD Universitas Jambi Page 8

10 26 30 11 47 9 12 39 17 13 29 27 14 15 41 15 29 27 16 47 9 17 36 20 18 32 24 19 33 23 20 14 42 21 19 37 22 48 8 23 50 6 24 21 35 25 27 29 Setelah data jawaban responden ditabulasi maka untuk mengetahui faktor penyebab kesulitan belajar pada siswa kelas tinggi (IV dan V) di SD Iqra Muara Bulian. penulis akan mendeskripsikan hasil jawaban responden menggunakan presentase sebagai berikut : Tabel 4.2 Deskripsi jawaban responden dengan menggunakan persentase Identifikasi Penyebab Kesulitan Belajar Siswa Kelas Tinggi (IV dan V) di SD Iqra Muara Bulian Jawaban Responden No. Ya Tidak Pernyataan F % F % 1 30 53.57 26 46.43 2 40 71.43 16 28.57 3 29 51.79 27 48.21 4 30 53.57 26 46.43 5 34 60.71 22 39.29 6 37 66.07 19 33.93 7 28 50.00 28 50.00 8 35 62.50 21 37.50 9 32 57.14 24 42.86 10 26 46.43 30 53.57 11 47 83.93 9 16.07 12 39 69.64 17 30.36 FKIP S-I PGSD Universitas Jambi Page 9

13 29 51.79 27 48.21 14 15 26.79 41 73.21 15 29 51.79 327 583.93 16 47 83.93 9 16.07 17 36 64.29 20 35.71 18 32 57.14 24 42.86 19 33 58.93 23 41.07 20 14 25.00 42 75.00 21 19 33.93 37 66.07 22 48 85.71 8 14.29 23 50 89.29 6 10.71 24 21 37.50 35 62.50 25 27 48.21 29 51.79 Jumlah 807 1441.07 893 1594.64 Rata-rata 47.47 52.53 Berdasarkan tabel diatas memperlihatkan kualitas pertanyaan yang berjumlah 25 item pertanyaan dengan jumlah responden sebanyak 56 orang siswa tentang identifikasi penyebab kesulitan belajar siswa kelas tinggi (kelas IV dan V) di SD Iqra Muara Bulian sesuai dengan deskripsi data yang telah diperoleh oleh penulis, maka frekuensi jawaban responden yang tertinggi adalah pada item pertanyaan no. 23 dengan jawaban ya sebanyak 50 (89,71%) yaitu Apakah perpustakaan sekolah menyediakan buku-buku yang menarik sehingga siswa dapat menarik siswa untuk lebih rajin belajar. Dari tabel di atas indentifikasi penyebab kesulitan belajar siswa kelas tinggi (IV dan V) di SD Iqra Muara bulian berada pada tingkat sedang (47,47%). FKIP S-I PGSD Universitas Jambi Page 10

PENUTUP 5.1 Kesimpulan Dari penelitian yang peneliti lakukan tentang identifikasi faktor penyebab kesulitan belajar kelas tinggi di SD Iqra Muara Bulian, maka dapat disimpulkan sebagai berikut : 1. Identifikasi kesulitan belajar dalam penelitian ini terbagi menjadi 2 (dua) yaitu faktor internal dan faktor eksternal. Faktor internal ini dapat diartikan faktor yang berasal dari dalam atau yang berasal dari dalam individu itu sendiri, atau dengan kata lain adalah faktor yang berasal dari anak didik itu sendiri. Yang termasuk dalam faktor internal antara lain minat, bakat, motivasi dan intelegensi. Sedangkan faktor eksternal ialah faktor yang berasal dari luar individu itu sendiri yang meliputi faktor keluarga, faktor sekolah dan faktor masyarakat sekitar. 2. Dari hasil penelitian yang telah dikumpulkan melalui angket penelitian terhadap siswa kelas tinggi SD Iqra Muara Bulian dengan jumlah sampel sebanyak 56 orang siswa. Dari keseluruhan jawaban responden pada angket diperoleh persentase jawaban terbesar adalah tidak sebesar 52,53%, hal ini membuktikan bahwa tingkat kesulitan belajar siswa kelas tinggi (IV dan V) di SD Iqra Muara Bulian berada pada sedang. Sedangkan dari angket pada Faktor internal persentase jawaban responden yang tertinggi adalah tidak sebesar 53,96% dan berada pada tingkat sedang. Pada faktor eksternal persentase jawaban responden yamg tertinggi adalah ya sebesar 58,39% dan berada pada tingkat sedang. FKIP S-I PGSD Universitas Jambi Page 11

Jadi kesimpulan secara keseluruhan tentang identifikasi faktor penyebab kesulitan belajar kelas tinggi di SD Iqra Muara Bulian dipengaruhi oleh faktor internal dan eksternal, artinya siswa kelas tinggi (IV dan V) di SD Iqra Muara Bulian mempunyai tingkat kesulitan belajar yang sedang, dimana sebagian besar siswa masih mempunyai tingkat kesulitan dalam memahami materi dan sebagian lagi tidak mempunyai kesulitan dalam belajarnya. 5.2 Saran Berdasarkan kesimpulan diatas maka peneliti dapat memberikan saran sebagai berikut : 1. Bagi pihak sekolah, perlu melakukan upaya antara lain dengan lebih meningkatkan di dalam melengkapi peralatan yang mendukung proses belajar supaya siswa lebih mudah didalam memahami pelajaran, pihak sekolah juga perlu melakukan upaya untuk lebih meningkatkan konsentrasi siswa di dalam kegiatan belajar. 2. Bagi pihak keluarga khususnya orang tua untuk lebih memberikan perhatian dan kasih sayang agar siswa merasa nyaman berada dilingkungan rumah, orang tua juga wajib mengetahui kegiatan belajar anak dengan memantau kegiatan belajar dirumah. DAFTAR PUSTAKA Abdurrahman. 2003. Pendidikan Bagi Anak Kesulitan Belajar. Jakarta : Rineka Cipta. Ahmadi dan Supriyono. 1991. Psikologi Belajar. Jakarta : Rieneka Cipta Djamarah. 2002. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta : Rineka Cipta FKIP S-I PGSD Universitas Jambi Page 12

2011. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta:Rieneka Cipta Febrian. 2012. http://notesofdaa.blogspot.com diakses pada tanggal 02 Maret 2014 Cipta Gagne dan Dimyati. 2009. Belajar dan Pembelajaran. Jakarata : Rieneka Hamalik. 2002. Proses Belajar Mengajar. Jakarta : Rineka Cipta Khadijah Nyayu. 2006. Psikologi Belajar. Palembang : IAIN Raden Fatah Mahmud. 2011. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung : Pustaka Setia Makmun, A.S. 2003. Pendekatan Belajar. Jakarta : Rieneka Cipta. Muhibbin Syah. 1999. Psikologi Belajar. Jakarta : Logos Wacana Ilmu Rianse. 2009. Metodologi Penelitian. Bandung: Alfabeta Sudjana. 2000. Metodologi Statistika. Bandung : Tarsit Sugiyono. 2011. Statistika Untuk Penelitian. Bandung : Alfabeta Tim Penyusun. 2009. Panduan Penulisan Proposal dan Skripsi (PTK). Jambi : Universitas Jambi. 2011. Panduan Penulisan Skripsi. Jambi : Universitas Jambi Yamin. 2007. Psikologi Pendidikan. Yogyakarta : UNY Press FKIP S-I PGSD Universitas Jambi Page 13

CURICULUM VITAE DATA PRIBADI Nama : ANRICO Tempat &Tanggal Lahir :Muara Kilis, 23 Maret 1990 Jenis Kelamin : Laki-Laki Agama : Kristen Protestan Fakultas/Prodi : KIP / PGSD Alamat Fakultas : Muara Bulian Status Perkawinan : Belum Menikah Kewarganegaraan : Indonesia Kesehatan Tinggi : 168 cm Berat : 63 kg Gol. Darah : B Alamat : Sungai Bengkal, Kec. Tebo ilir Kab. Tebo No. Telp. Rumah / HP : 082182771331 Nama Orang Tua Ayah : B. Pane Ibu : Rosmaida Pekerjaan Orang Tua Ayah : Wira swasta Ibu : PNS Alamat Orang Tua : Sungai Bengkal, Kec. Tebo ilir Kab. Tebo LATAR BELAKANG PENDIDIKAN Taman Kanak-Kanak (TK) : - Sekolah Dasar (SD) : SD N 13/V111 Muara Kilis (1996-2002) Sekolah Lanjutan Pertama : SMP N 5 Kec.Tebo Ilir (2002-2005) Sekolah Menengah Atas : SMA N 4 Kec.Tebo Ilir (2005-2008) Perguruan Tinggi : Universitas Jambi (2009-2014) FKIP S-I PGSD Universitas Jambi Page 14