KEEFEKTIFAN HUKUMAN TERHADAP MOTIVASI BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS III SD N 1 MAGELUNG KENDAL

dokumen-dokumen yang mirip
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE MAKE A MATCH TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS IV SD

KEEFEKTIFAN METODE PERMAINAN MONOPOLI MATERI OPERASI HITUNG TERHADAP MINAT DAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS I SD NEGERI 1 KEDUNGSUREN KENDAL

PERBEDAAN FORMASI TEMPAT DUDUK U SHAPE DAN CHEVRON TERHADAP MOTIVASI DAN PRESTASI BELAJAR IPA PADA SISWA KELAS V SD N DENGGUNG SLEMAN

Arista Umalasari Program Studi Pendidikan Matematika FKIP UNIKAL Jl. Sriwijaya No 3 Pekalongan, ABSTRAK

PENGARUH PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN ILMU PENGETAHUAN ALAM DI SEKOLAH DASAR

Monif Maulana 1), Nur Arina Hidayati 2) 1 Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, UAD

PENGARUH MULTIMEDIA INTERAKTIF DALAM PEMBELAJARAN TEMATIK TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS IV SDN BANDUNGREJOSARI 3

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE MAKE A MATCH TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS V DI SD SABBIHISMA 01 PADANG

PENERAPAN MODEL CIRC (COOPERATIVE INTEGRATED READING AND COMPOSITION) TERHADAP HASIL BELAJAR BIOLOGI SISWA KELAS VIII SMPN 29 PADANG

PERBEDAAN HASIL BELAJAR MENGGUNAKAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING DAN METODE CERAMAH BERMAKNA MATERI DESAIN GRAFIS SMAN 1 GONDANG TULUNGAGUNG

PENGARUH PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN COOPERATIVE SCRIPT TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN BIOLOGI KELAS VIII 4 SMP NEGERI 1 MAKASSAR

PERBEDAAN PENGGUNAAN METODE JARIMATIKA DAN METODE EKSPOSITORY TERHADAP PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS III SD

PENERAPAN METODE INKUIRI PADA PEMBELAJARAN BIOLOGI SISWA KELAS VII SMP KARTIKA 1-7 PADANG ARTIKEL OLEH: ZUMRATUN HASANAH

SKRIPSI. Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan pada Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga. Oleh ENIE RUSMALINA

Fakultas Keguruan Ilmu Pendidikan Universitas Bung Hatta Abstract

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN INOVATIF TIPE PICTURE AND PICTURE TERHADAP HASIL BELAJAR BIOLOGI KELAS XI SMAN 3 LENGAYANG KABUPATEN PESISIR SELATAN

Jurnal Matematika Ilmiah STKIP Muhammadiyah Kuningan Vol. 2 No.2 November 2016

PENGARUH METODE PEMBELAJARAN NHT (NUMBERED HEADS TOGETHER) TERHADAP HASIL BELAJAR PKN SISWA KELAS IV SD N WEDING 3 DEMAK

PENGARUH MODEL DISCOVERY LEARNING DISERTAI MEDIA GAMBAR TERHADAP KOGNITIF SISWA KELAS VII MTs BAHRUL ULUM TAHUN PEMBELAJARAN 2014/2015

ARTIKEL PENELITIAN PENGARUH METODE THE LEARNING CELL TERHADAP HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS IV SD NEGERI 28 KORONG GADANG KURANJI PADANG.

Disusun Oleh: Lilis Ambar Wiratmi A PROGRAM S1 PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

ABSTRACT. Keywords: Creative Problem Solving Learning Model, Open-Ended Approach, Results Learning.

KEEFEKTIFAN PEMBELAJARAN PROBLEM POSING DENGAN PENDEKATAN PMRI TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF SISWA

Oleh: WIWIT IMAM SUBAKTI

PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA PEMBELAJARAN INTERAKTIF BERBASIS MACROMEDIA FLASH 8 TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA

Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Complex Instruction Terhadap Hasil Belajar IPS

KOLABORASI MODEL PEMBELAJARAN INSIDE OUTSIDE CIRCLE DENGAN KARTU PINTAR PADA PELAJARAN IPS

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN TERBALIK (RECIPROCAL TEACHING) MENGGUNAKAN BUKU SAKU TERHADAP HASIL BELAJAR BIOLOGI SISWA KELAS VII MTs USB SAGULUNG BATAM

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE FIND SOMEONE WHO TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA

Penerapan Strategi Genius Learning Dalam Pembelajaran Biologi Siswa Kelas X SMA Negeri 11 Padang ABSTRACT

EFEKTIVITAS MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE MAKE A MATCH TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS VII SMP NEGERI 7 SALATIGA JURNAL

HALAMAN PENGESAHAN ARTIKEL

PENERAPAN METODE MIND MAPPING PADA KONSEP SALING KETERGANTUNGAN DALAM EKOSISTEM DI KELAS VII SMP NEGERI 16 TASIKMALAYA JURNAL

Indonesian Journal of History Education

Andre Yohendra Pendidikan Teknik Informatika Komputer Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Bung Hatta

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN DISCOVERY

HALAMAN PENGESAHAN ARTIKEL

1. Jurnal Pendidikan Kewarganegaraan dan Hukum 2016

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STUDENT TEAM ACHEIVEMENT DIVISIONS

PENGEMBANGAN BAHAN AJAR KOMIK BERBASIS PENDIDIKAN KARAKTER UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH PADA MATERI SEGIEMPAT

Indonesian Journal of History Education

PENERAPAN MEDIA BENDA SEBENARNYA UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PADA KOMPETENSI DASAR MENJELASKAN CARA PENGGUNAAN ALAT UKUR MEKANIK PRESISI


Abstract. Info Artikel. Abstrak. Agus Suwarno. Prodi Geografi IKIP PGRI Pontianak Kalimantan Barat, Indonesia

ARTIKEL PENELITIAN PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE PAIR CHECKS

EFEKTIVITAS METODE PEMBELAJARAN QUIZ TEAM PADA MATA KULIAH LOGIKA KOMPUTER DITINJAU DARI MOTIVASI BELAJAR MAHASISWA

PENGARUH PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW DENGAN LDS TERHADAP HASIL BELAJAR BIOLOGI SISWAKELAS VIII

MODEL PROBLEM BASED LEARNING (PBL) DAN GROUP TERHADAP PRESTASI BELAJAR

Oleh : ATIKA MUSLIMAH DEWI

KEEFEKTIFAN PEMBELAJARAN SNOWBALL THROWING BERBANTUAN LEMBAR KEGIATAN SISWA. Abstrak. Abstract. Gallant Alim Purbowo, Mashuri, Putriaji Hendikawati

PENERAPAN PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEADS TOGETHER

ARTIKEL ILMIAH. Diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar sarjana pendidikan (STRATA 1) SUSI SUSANTI NIM

EFEKTIVITAS PENGGUNAAN METODE TUTOR SEBAYA DALAM PENCAPAIAN KOMPETENSI MEMBUAT KONSTRUKSI POLA BUSANA PADA KELAS X DI SMK PIUS X MAGELANG

Yusniar Rasjid STKIP Pembangunan Indonesia Makassar Jl. A.P. Pettarani No. 99B Makassar

Mahasiswa Program Studi Pendidikan Biologi STKIP PGRI Sumatera Barat 2

ISSN SOSIAL HORIZON: Jurnal Pendidikan Sosial Vol. 2, No. 2, Desember 2015

STRATEGI BELAJAR AKTIF TIPE EVERYONE IS A TEACHER HERE (ETH) TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA KELAS XI IA SMAN 5 SOLOK SELATAN

VOTEKNIKA Jurnal Vokasional Teknik Elektronika & Informatika

Ema Susanti Purwati Kuswarini Suprapto

PENGARUH PENERAPAN PENDEKATAN INKUIRI TERBIMBING MELALUI PROBLEM BASED LEARNING UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA SMPN 22 PADANG

Ani Widyastuti PGSD Universitas PGRI Yogyakarta Abstrak

PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA MANIPULATIF TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA PESERTA DIDIK DI SD

PENGARUH MODEL KOOPERATIF TIPE TALKING STICK TERHADAP HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK KELAS V SEKOLAH DASAR ARTIKEL PENELITIAN

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW TERHADAP PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIS SISWA

Jurnal Pendidikan Teknik Mesin Vol. 15, No. 2, Desember 2015 (59-63)

PENGARUH MODEL STAD BERBANTU MEDIA GAMBAR TERHADAP HASIL BELAJAR

ABSTRAK Kata kunci :

PENGARUH STRATEGI PEMBELAJARAN AKTIF INDEX CARD MATCH TERHADAP HASIL BELAJAR IPS KELAS V SD ARTIKEL PENELITIAN OLEH U. SISWANTO NIM F

NURMALIATI

ABSTRAK. Kata kunci: Kooperatif, Numbered Heads Together, Student Team Achievement Division, hasil belajar

Key Words: Learning Model Talking Stick, Handouts, Learning Outcomes

Unnes Journal of Mathematics Education PENERAPAN PEMBELAJARAN PROBING-PROMPTING TERHADAP HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK PADA MATERI LINGKARAN

ARTIKEL ILMIAH. Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (STRATA I) SEPTIA RULIYANI NIM.

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN SYNERGETIC TEACHING TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA KONSEP PENCEMARAN DAN KERUSAKAN LINGKUNGAN

PENGARUH STRATEGI PEMBELAJARAN PAILKEM DENGAN MEDIA ANIMASI TERHADAP HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS IV SDN 3 KEDUNGBANTENG TAHUN AJARAN 2015/2016.

THE INFLUENCE OF USE A MODULE ON THE LEVEL OF UNDERSTANDING MATERIALS LEARNING THEORY OF PRODUCTIVE MULTIMEDIA AT SMK MUHAMMADIYAH WONOSARI

PENGARUH PENGGUNAAN MODEL COOPERATIVE LEARNING

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING DAN PROJECT BASED LEARNING TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA

PENGARUH MODEL PROBLEM BASED LEARNING TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA KELAS V

PENGARUH METODE PEMBELAJARAN DEMONSTRASI TERHADAP MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR SISWA SMK

PENGGUNAAN MULTIMEDIA DALAM PEMBELAJARAN ILMU BAHAN TEKNIK DI SMK MUHAMMADIYAH PRAMBANAN YOGYAKARTA

EFEKTIVITAS PENERAPAN MODEL KOOPERATIF TIPE THINK TALK WRITE (TTW) TERHADAP KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIKA SISWA DI SMP N 2 GAMPING SKRIPSI

PENGARUH PENERAPAN MODEL THINK TALK WRITE (TTW) TERHADAP HASIL BELAJAR BAHASA INDONESIA SISWA KELAS IV SD SABBHISMA 1 GUNUNG PANGILUN PADANG

Oleh: Maharani Tri Ayu Ratnasari dan M. Nur Rokhman, M.Pd Universitas Negeri Yogyakarta ABSTRAK

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH MENGGUNAKAN PENILAIAN PORTOFOLIO PADA PEMBELAJARAN FISIKA DI SMP ARTIKEL

PENGARUH PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE MAKE A MATCH TERHADAP HASIL BELAJAR BIOLOGI SISWA KELAS X SMAN 1 PANTAI CERMIN KABUPATEN SOLOK

EFEKTIVITAS PENERAPAN METODE PROBLEM BASED LEARNING BERBANTUAN MULTIMEDIA PEMBELAJARAN DI SMK N 1 PUNDONG

KEEFEKTIFAN MODEL QUANTUM TEACHING TERHADAP HASIL BELAJAR TEMA INDAHNYA KEBERSAMAAN SISWA KELAS IV SD NEGERI 03 KALIRANDU PETARUKAN PEMALANG

ARTIKEL PENELITIAN PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN SCRAMBLE TERHADAP KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN SISWA KELAS V SDN 11 KURAO PAGANG PADANG

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT) TERHADAP PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIS SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 53 BATAM

PENGARUH PEMBERIAN HUKUMAN DAN HADIAH TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA SMP NEGER 9 BANJARMASIN

Journal of Mechanical Engineering Learning

Kata kunci : Metode Grup Investigasi, Kompetensi Pembuatan Pola Blus

EFEKTIVITAS MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW TERHADAP PRESTASI BELAJAR GEOGRAFI. Desi Ilva Maryani 1), Pargito 2), Irma Lusi 3)


KEEFEKTIFAN METODE DEMONSTRASI BERBANTU MEDIA KAPAS TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS II SD NEGERI SAMBIREJO 01 SEMARANG

PENGARUH PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN AKTIF TIPE COLLEGE BALL TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS VII SMPN 30 PADANG

SARI FATUL ANDAYANI ALFI LAILA PGD FKIP UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI.

Artikel diterima: Oktober 2017; Dipublikasikan: November 2017

Transkripsi:

KEEFEKTIFAN HUKUMAN TERHADAP MOTIVASI BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS III SD N 1 MAGELUNG KENDAL Oleh : Rahmat Rais, Hesti Dwi Winarni IKIP PGRI SEMARANG Abstract: The research is motivated by the results of learning mathematics that has not reached the KKM and lack of student motivation to learn mathematics. This study point to determine the success achieved by the third-grade students in elementary school 1 Magelung Kendal on outcomes and students' motivation to learn mathematics using a learning punishment. This research is quantitative and designs used are Posttest - Only Control Design. The population in this study were all students of class III A and III B. Methods of data collection in this study is the documentation, test results of psychological learning and student motivation scale. The results showed the average value of the experimental group students' learning outcomes are higher than the 79.25 value - average control group of student learning outcomes is 61.93. Calculation of classical completeness experimental group obtained t count = 3.13 with significance level of 5% greater than the table = 1.67 penalty proves learning can improve student learning outcomes. Also obtained the average value of the psychological scale experimental group is 77.44, which means achieving the students' motivation in the high category. Results of analysis using t-test with a significance level of 5% obtained t = 3.13 is greater than table = 1.67. Because t > t table then H0 is rejected. So the results of experimental class learning over classroom learning outcomes control. Between classroom learning model that uses sentence with the class that does not use punishment learning model is no difference learning outcomes of students with learning sentence with student learning outcomes with conventional learning. Based on these results, suggestions can be given is the need for learning with penalty ntuk improve outcomes and students' motivation in learning mathematics Abstrak Penelitian dilatarbelakangi oleh hasil belajar matematika yang belum mencapai KKM dan kurangnya motivasi siswa belajar matematika. Penelitian ini intinya untuk mengetahui keberhasilan yang dicapai oleh siswa kelas III di SD Negeri 1 Magelung Kendal pada hasil dan motivasi belajar matematika siswa dengan menggunakan pembelajaran hukuman. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dan desain yang digunakan adalah Posttest-Only Control Design. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas III A dan III B. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini adalah dokumentasi, tes hasil belajar dan skala psikologis motivasi belajar siswa. Hasil penelitian menunjukkan nilai rata- 8

rata hasil belajar siswa kelompok eksperimen yaitu 79,25 lebih tinggi dibandingkan dengan nilai rata rata hasil belajar siswa kelompok kontrol yaitu 61,93. Perhitungan ketuntasan klasikal kelompok eksperimen diperoleh thitung = 3,13 dengan taraf nyata 5% lebih besar dari ttabel = 1,67 membuktikan pembelajaran hukuman dapat meningkatkan hasil belajar siswa. Juga didapatkan nilai rata-rata skala psikologis kelompok eksperimen yaitu 77,44 yang berarti mencapai kriteria motivasi belajar siswa pada kategori tinggi. Hasil analisis dengan menggunakan uji-t dengan taraf nyata 5% diperoleh thitung= 3,13 lebih besar dari ttabel = 1,67. Karena thitung > ttabel maka H0 ditolak. Jadi hasil belajar kelas eksperimen lebih dari hasil belajar kelas kontrol. Berdasarkan hasil penelitian tersebut, saran yang dapat diberikan adalah perlunya pembelajaran dengan hukuman ntuk meningkatkan hasil dan motivasi belajar siswa dalam pembelajaran matematika. Kata Kunci: Motivasi belajar, Hukuman Belajar matematika pada umumnya terlihat pelajaran yang mudah, karena matematika tidak menggunakan hitung menghitung. Padahal sebenarnya, belajar matematika lebih sulit daripada mata pelajaran yang lain. Belajar matematika adalah pembelajaran yang membosankan, karena pada umumnya belajar matematika hanya berisi tentang hitung-menghitung yang tidak menarik perhatian siswa untuk mengikuti dan mendengarkan pelajaran tersebut. Untuk itu, diperlukan motivasi untuk mendorong siswa agar tertarik untuk mengikuti pembelajaran matematika. Berdasarkan observasi di SD Negeri 1 Magelung Kendal, motivasi belajar matematika masih rendah. Menurut guru kelas III di SD tersebut, siswa sering merasa jenuh. Karena kejenuhan tersebut, menjadikan siswa menyepelekan pembelajaran matematika. Banyak siswa acuh tak acuh, tidak memperhatikan guru dan pembelajaran, bahkan hanya tidur-tiduran sampai sibuk sendiri dengan teman sebangkunya. Saat proses pelajaran berlangsung, sebagian anak sering bercanda sendiri di belakang dan tidak mendengarkan penjelasan dari guru, sehingga pelajaran kurang efektif dan mengganggu konsentrasi siswa yang lainnya. Ini dikarenakan karena kurangnya ketertarikan siswa dalam kegiatan pembelajaran yang di sajikan oleh para guru dan mengakibatkan siswa bosan dalam mengikuti pelajaran. Sedangkan siswa yang mengganggu siswa lainnya, sering mendapatkan hukuman dari guru. Hukuman dalam pembelajaran itu perlu untuk meningkatkan motivasi dalam pembelajaran. Hukuman dimaksudkan untuk menghukum siswa yang melakukan kesalahan dan melanggar peraturan. Tetapi, hukuman tidak hanya berupa hukuman fisik melainkan hukuman yang bersifat membangun. Hukuman yang diberlakukan untuk menghukum, hukuman disini haruslah hukuman yang bersifat edukatif, bukan menakuti tetapi hukuman yang memotivasi siswa. Hukuman dalam dunia pendidikan bukanlah suatu bentuk siksaan, melainkan suatu usaha untuk mengembalikan anak ke arah yang lebih baik serta memotivasi mereka agar menjadi pribadi yang imajinatif, kreatif, dan produktif. 9

Tujuan penelitian ini adalah Untuk mengeahui apakah terdapat perbedaan hasil belajar siswa dengan menggunakan model pembelajaran hukuman dengan hasil belajar siswa dengan menggunakan model pembelajaran konvensional pada mata pelajaran matematika pada siswa kelas III SD Negeri 01 Magelung Kendal dan untuk mengetahui apakah dengan pembelajaran hukuman kriteria motivasi siswa dapat mencapai kategori tinggi pada mata pelajaran matematika siswa kelas III SD Negeri 01 Magelung Kendal. METODE Penelitian ini merupakan jenis penelitian kuantitatif atau eksperimen. Menurut Sugiyono (201 0: 13) metode kuantitatif adalah metode yang data hasil penelitiannya berupa angka dan cara menganalisisnya menggunakan statistika. Berarti metode pada penelitian ini adalah berbentuk eksperimen yang hasilnya nanti ditunjukan dengan angka berdasarkan cara atau rumus statistika. Tempat penelitian dipilih di Tempat penelitian dipilih di SDN 1 Magelung Kecamatan Kaliwungu Kabupaten Kendal. Variabel bebas dalam penelitian ini adalah pengaruh hukuman sedangkan variabel terikatnya adalah motivasi belajar siswa. Populasi dalam penelitian ini meliputi seluruh seluruh siswa SD Negeri 1 Magelung Kecamatan Kaliwungu Kabupaten Kendal yang berjumlah 65 siswa. Adapun sampel dalam penelitian ini adalah siswa kelas III dengan jumlah 65 siswa dengan rincian yaitu sebanyak 33 siswa dari kelas IIIA dan sebanyak 32 siswa dari kelas IIIB. Dalam penelitian ini cara pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan sampling jenuh. Sampling jenuh adalah tehnik penentuan sampel bila semua anggota populasi digunakan sebagai sampel (Sugiyono, 2010: 124). Metode pengumpulan data penelitian ini meliputi metode dokumentasi, tes, dan skala psikologis. Desain penelitian ini menggunakan Posttest-Only Control Design (Soegeng, 2006: 165). Dalam desain ini membutuhkan dua kelompok dalam populasi subyek penelitian, yaitu kelompok eksperimental dan kelompok kontrol. Kelompok eksperimental dikenai perlakuan tertentu (hukuman), sedangkan kelompok kontrol tidak dikenai perlakuan. Selanjutnya dilakukan pengukuran, baik pada kelompok kontrol maupun kelompok eksperimental. Hasilnya dibandingkan. Perbedaan yang ada dianggap sebagai akibat dari adanya perlakuan tersebut. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini berupa soal tes untuk mengukur hasil belajar siswa dan skala psikologis untuk mengukur motivasi belajar siswa dalam mengikuti pembelajaran. Instrumen soal tes untuk mengukur hasil belajar diuji cobakan di sekolah lain kemudian dianalisis untuk memenuhi persyaratan validitas, reliabilitas, daya pembeda, dan taraf kesukaran soal. Analisis data yang digunakan untuk menganlisis hasil penelitian meliputi: (1) analisis awal, terdiri dari uji normalitas dan uji homogenitas, (2) analisis akhir, terdiri dari uji persyaratan ( uji normalitas, uji homogenitas) dan hipotesis (uji ketuntasan belajar, kriteria motivasi, dan uji beda) PEMBAHASAN 10

Berdasarkan data yang diperoleh melalui post-test maka dapat dijelaskan mengenai ketuntasan belajar individu untuk kelompok eksperimen yaitu jumlah siswa tuntas belajar ada 17 siswa dan jumlah siswa keseluruhan ada 20 siswa. Sedangkan ketuntasan kelompok kontrol siswa yang tuntas ada 18 siswa dari jumlah siswa 31. Sehingga menunjukkan bahwa penggunaan hukuman dalam pembelajaran lebih baik dibandingkan menggunakan model pembelajaran konvensional. Kemudian pada motivasi belajar siswa kelas eksperimen diketahui bahwa ada 20 siswa atau 100% siswa mempunyai motivasi di atas 61 atau dapat dikategorikan tinggi dengan rincian 12 siswa kategrori tinggi dan 8 siswa kategori sangat tinggi. Hal tersebut juga mengindikasikan bahwa pembelajaran hukuman mampu untuk meningkatkan motivasi belajar siswa pada mata pelajaran matematika. Hal ini juga terlihat pada saat pertemuan I, II, III, siswa pada kelas eksperimen merasa antusias untuk mengikuti pembelajaran matematika dan tidak sabar dengan pertemuan selanjutnya. Berdasarkan pengujian ada tidaknya perbedaan hasil belajar dengan menggunakan pembelajaran hukuman dan pembelajaran konvensional digunakan uji perbedaan rata-rata hasil belajar kelompok eksperimen dan kelompok kontrol. Setelah dianalisis data diperoleh s = 19,74 dan thitung = 3,13 dengan dk = 20 + 31 2 = 49 dengan taraf nyata 5% diperoleh ttabel = 1,67. Karena thitung > ttabel maka H0 ditolak. Jadi hasil belajar kelas eksperimen lebih dari hasil belajar kelas kontrol. Hal itu membuktikan bahwa pembelajaran menggunakan hukuman lebih efektif dibandingkan menggunakan pembelajaran konvensional. Selain itu juga motivasi belajar siswa sangat baik sehingga memperoleh kategori motivasi yang sangat baik. Pembelajaran hukuman membantu meenciptakan suasana pendidikan yang bermakna, menyenangkan, kreatif, dinamis dan dialogis. Pembelajaran yang menyenangkan akan mendorong siswa untuk lebih kreatif dan dinamis. Siswa juga akan semakin berani untuk mengemukakan ide-ide dan gagasannya sehingga pembelajaran lebih dialogis. Dengan demikian siswa akan mampu mendapat hasil belajar yang maksimal. Sehingga dapat disimpulkan bahwa pembelajaran hukuman lebih baik dari pada pembelajaran konvensional serta pembelajaran hukuman mampu meningkatkan motivasi belajar siswa sehingga siswa lebih termotivasi dalam mengikuti pembelajaran dan berdampak pada hasil belajar yang diperolehnya juga lebih baik. Didapatkan hasil perhitungan nilai rata-rata eksperimen lebih besar dari pada kontrol dan terdapat perbedaan rata-rata hasil belajar kedua kelompok. Hal ini menunjukkan bahwa hukuman mempengaruhi motivasi belajar siswa. Pengaruh hukuman ini juga ditunjukkan dengan banyaknya siswa yang mencapai kriteria motivasi baik yang ditujukan dari perhitungan angket yaitu sebanyak 20 siswa. SIMPULAN Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilaksanakan pada bulan September 2013 dapat disimpulkan bahwa Kriteria motivasi belajar dengan menggunakan pembelajaran hukuman dapat mencapai kategori tinggi pada mata pelajaran matematika kelas III SD Negeri 1 magelung Kendal, dibuktikan dengan 11

sebanyak 20 siswa dari 20 siswa atau 100% siswa mempunyai motivasi belajar tinggi. Adanya perbedaan hasil belajar dengan menggunakan model pembelajaran dengan hukuman dengan hasil belajar yang mendapat metode konvensional pada mata pelajaran matematika kelas III SD Negeri 1 Magelung Kendal, dibuktikan dengan hasil analisa perhitungan thitung = 3,13> ttabel = 1,67. DAFTAR PUSTAKA Sugiyono. 2010. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Alfabeta. Yanuar. 2012. Jenis-jenis Hukuman Edukatif untuk Anak SD. Jogjakarta: DIVA press. 12