penerbit dan penyusun menyelesaikan buku Biografi dari WS. Rendra.

dokumen-dokumen yang mirip
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA : Studi Komparator

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS CERPEN DENGAN MEDIA AUDIO VISUAL PADA SISWA KELAS X-2 SMA PGRI 1 KARANGMALANG SRAGEN TAHUN AJARAN 2009/2010.

BAB I PENDAHULUAN. keyakinan pengarang. Karya sastra lahir di tengah-tengah masyarakat sebagai

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN. kedalam bentuk film bukanlah hal baru lagi di Indonesia. membantu dalam menggagas sebuah cerita yang akan disajikan dalam film.

BAB I PENDAHULUAN. puisi. Latar belakang kehidupan yang dialami pengarang, sangat berpengaruh

CHAPTER V SUMMARY. Faculty of Humanities. English Department. Strata 1 Program

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemilihan Tema dan Karya Alasan Pemilihan Tema

DIRECTOR OF PHOTOGRAPHY DALAM KARYA FILM DOKUMENTER RIDER BMX BANDUNG

BAB 1 PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. pada satu atau beberapa karakter utama yang sukses menikmati perannya atau

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Sastra merupakan karya seni yang mengandung banyak estetika

BAB 1 PENDAHULUAN. dikenal dengan istilah dulce at utile. Menyenangkan dapat dikaitkan dengan aspek hiburan yang

BAB. I PENDAHULUAN 1.1. Latar belakang

BAB I PENDAHULUAN. pikiran, pendapat, imajinasi, dan berhubungan dengan manusia lainnya.

BAB I PENDAHULUAN. langsung tetapi juga dapat memahami informasi yang disampaikan secara

BAB I PENDAHULUAN. Pembelajaran adalah sebuah proses, pada proses tersebut adanya perubahan dan

1. PENDAHULUAN. pembelajaran sastra berlangsung. Banyak siswa yang mengeluh apabila disuruh

realita dan fiksi. Kita hidup dalam keduanya. Sastra memberikan kesempatan dengan mengemukakan tikaian dan emosi lewat lakuan dan dialog (Sudjiman,

BAB I PENDAHULUAN. Karya sastra merupakan karya seni kreatif yang menjadikan manusia

BAB I PENDAHULUAN. karya seni yang memiliki kekhasan dan sekaligus sistematis. Sastra adalah

Unsur-unsur dalam Karya Sastra. Kholid A.Harras

I. PENDAHULUAN. yang berlangsung sepanjang hari dari zaman ke zaman (Semi, 2002:1). Menurut

BAB I PENDAHULUAN. kehidupan manusia sehari-hari (Djojosuroto, 2000:3). Persoalan yang menyangkut

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. pada dasarnya di takdirkan untuk menjadi seorang pemimpin atau leader, terutama

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Drama merupakan tiruan kehidupan manusia yang dipentaskan dihadapan

INTISARI BAB I PENDAHULUAN

BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan rumusan masalah yang telah disusun dapat dirinci beberapa

BAB I PENDAHULUAN. sudah terlanjur dewasa. Kebanggaan kita terhadap anak-anak tidak hanya sebatas

BAB I PENDAHULUAN. referensial (Jabrohim 2001:10-11), dalam kaitannya dengan sastra pada

BAB I PENDAHULUAN. Jepang merupakan salah satu negara yang terkenal akan ragam

BAB I PENDAHULUAN. harus dipenuhi, seperti kebutuhan untuk mengetahui berita tentang dunia fashion,

BAB 4 KONSEP DESAIN. Menurut Danton Sihombing dalam bukunya yang berjudul, Tipografi dalam Desain Grafis,

Oleh: Rini Subekti Program Studi Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas Muhammadiyah Purworejo

BAB 1 PENDAHULUAN. Ekranisasi adalah pelayarputihan atau pemindahan sebuah novel ke dalam

DINAS PENDIDIKAN KOTA SURABAYA KISI-KISI PENULISAN SOAL UJIAN SEKOLAH TULIS TAHUN PELAJARAN 2014/2015

BAB I PENDAHULUAN. mencerdaskan kehidupan bangsa serta agar pemerintah mengusahakan dan. mengembangkan diri sebagai manusia Indonesia seutuhnya.

BAB I PENDAHULUAN. Berkembangnya zaman ke arah modern membuat kepopuleran ludruk

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah Dalam kehidupan sehari-hari manusia tidak dapat terlepas dari kegiatan

BAB 4 KONSEP DESAIN. 4.1 Landasan Teori/Metode Teori membuat Komik. Dalam bukunya, Scott McCloud mengatakan bahwa komik adalah

BAB I PENDAHULUAN. zaman/waktu. Baik itu seni bahasa atau sastra, seni gerak (acting), seni rias

BAB I PENDAHULUAN. karya sastra tidak lahir dalam situasi kekosongan budaya, budaya tidak hanya. konvensi atau tradisi yang mengelilinginya.

BAB I PENDAHULUAN. dan ketertarikan terhadap masalah manusia serta kehidupan sosialnya atau keinginannya

BAB III METODE DAN TEKNIK PENELITIAN. Menurut Syamsuddin (2009:14), metode penelitian merupakan cara pemecahan

Pemilihan Penerbitan dan Editor. Rifda Naufalin

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Pendidikan memegang peranan yang sangat penting untuk menjamin

BAB I PENDAHULUAN. puisi. Bahasa puisi mempunyai arti yang tersimpan dan ingin diungkapkan

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Penciptaan

I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang 1. Judul Perancangan 2. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. bermasyarakat. Karya sastra itu dapat dinikmati dan dipahami oleh semua

2015 ANANLISIS NILAI MORAL PAD A TOKOH UTAMA RED A D ALAM FILM LE GRAND VAJAGE(LGU) KARYA ISMAEL FERROUKHI

BAB I PENDAHULUAN. 1 Universitas Kristen Maranatha

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Sesuai dengan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan Bahasa Indonesia

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

01 Meninjau Narasi 1.1. Analisa bentuk narasi untuk menghasilkan narasi yang siap untuk penulisan bagian berikutnya.

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah

BAB I. PENDAHULUAN. Saat ini perkembangan teknologi tanpa disadari telah mempengaruhi hidup kita.

BAB I PENDAHULUAN. Sastra merupakan ungkapan pribadi manusia yang berupa pengalaman,

2015 KAJIAN VISUAL POSTER FILM DRAMA PENDIDIKAN SUTRADARA RIRI RIZA PRODUKSI MILES FILMS

BAB 1 PENDAHULUAN. bentuk karya yang bereaksi langsung secara kongkret (Hasanuddin, 2009:1).

BAB I PENDAHULUAN. Karya sastra merupakan cerminan, gambaran atau refleksi kehidupan

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. seni juga mengalami perkembangan. Seni bahkan menyatu dengan kemajuankemajuan

BAB 1 PENDAHULUAN. Secara universal, seni pertunjukan adalah karya seni yang melibatkan aksi

BAB I PENDAHULUAN. yang berupa tulisan yaitu novel yang menceritakan tentang kehidupan tokohtokoh

BAB I PENDAHULUAN. dan gaya penulisan. Menulis merupakan suatu kemampuan berbahasa yang

BAB I PENDAHULUAN. Keterampilan menulis merupakan salah satu kompetensi harus dikuasai

BAB II TINJAUAN PUSTAKA KONSEP, DAN LANDASAN TEORI. beberapa penulis dalam meneliti atau mengkaji karya sastra. Beberapa diantaranya adalah

Referensi DOKUMENTER. dari Ide sampai ProduksI. Gerzon R. Ayawaila 2008 FFTV IKJ PRESS

BAB I PENDAHULUAN. Ridha Wulan Kartika, 2014

BAB I PENDAHULUAN. ialah novel kelimakarya Embart Nugroho yaitu novel Cinta Masih Ada.

PERANCANGAN NOVEL GRAFIS KEMBANG JEPUN RESHA PURNAMA SARI

Prakata. iii. Bandung, September Penulis

BAB II PERKEMBANGAN TEATER CASSANOVA DAN MEDIA PERSENTASI

BAB I PENDAHULUAN. Saat ini game telah menjadi hal yang biasa di keseharian kita. Awalnya,

BAB I PENDAHULUAN. Dalam menyampaikan sebuah informasi, banyak media yang dapat dipakai

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. pesan yang ingin disampaikan kepada masyarakat. Menurut John Vivian, film bisa

48. KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR SENI BUDAYA SMA/MA/SMK/MAK

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Karya sastra sebagai karya seni bersifat kreatif, artinya sebagai hasil ciptaan

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Sastra mempunyai dua manfaat atau fungsi sebagaimana yang

BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG MASALAH

Mata Kuliah - Advertising Project Management-

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Komunikasi merupakan hal paling mendasar dalam setiap tindakan

Contoh : komik bertema surga dan neraka komik kisah para Nabi

Modul ke: 15Fakultas. 15Ilmu. Patricia Robin, S.I.Kom., M.I.Kom. Komunikasi. Program Studi Broadcasting

BAB I PENDAHULUAN. Agama mengajarkan tentang nilai-nilai kebaikan dan pesan moral agar terciptanya

BAB 1 PENDAHULUAN. (Hasanuddin, 1996:1). Dimensi pertama, drama sebagai seni lakon, seni peran

BAB I PENDAHULUAN. seniman melalui berbagai bentuk media yang digunakannya. Melalui karya seni inilah

KISI-KISI PENULISAN SOAL UJIAN SEKOLAH SMP KABUPATEN WONOGIRI TAHUN PELAJARAN

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang. Kesulitan anak dalam berbahasa menjadi suatu masalah yang tidak kalah

BAB 1 PENDAHULUAN. Sastra adalah suatu kegiatan kreatif, sebuah karya seni. Sastra juga cabang ilmu

BAB I PENDAHULUAN. dengan dilakukannya proses pembelajaran manusia akan mampu berkembang.

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Dalam karya sastra terdapat nilai-nilai kehidupan masyarakat yang dituangkan

BAB I PENDAHULUAN. Dalam kehidupan sehari-hari, kita ketahui terdapat beberapa jenis seni yang di

Transkripsi:

BAB I Batasan Masalah : penerbit dan penyusun menyelesaikan buku Biografi dari WS. Rendra. Plot cerita akan disadur berdasarkan literatur kliping, naskah dan segala media yang sempat menyampaikan pemikiran, kepribadian dan karya WS. Rendra. Jenis visual yang akan digunakan dalam menampilkan biografi WS. Rendra dalam bentuk novel grafis.

BAB I Rumusan Masalah : Bagaimana merancang buku biografi visual sesuai ketertarikan masyarakat dan mampu memberikan informasi detail kehidupan serta dasar pemikiran hingga karya sastra WS. Rendra.

BAB I Ruang lingkup : Ruang lingkup dari tugas akhir ini adalah pengerjaan grafis Biografi dari WS. Rendra yang menyadur dari berbagai sumber, dari buku-buku tentang WS. Rendra dan karya sastra yang pernah ada, perpustakaan sastra, penyusun hingga dari orang-orang terdekat WS. Rendra.

BAB I Batasan Masalah : penerbit dan penyusun menyelesaikan buku Biografi dari WS. Rendra. Plot cerita akan disadur berdasarkan literatur kliping, naskah dan segala media yang sempat menyampaikan pemikiran, kepribadian dan karya WS. Rendra. Jenis visual yang akan digunakan dalam menampilkan biografi WS. Rendra dalam bentuk novel grafis.

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA : WS Rendra Rendra adalah seniman satra dan menghidupkan bengkel teater dari sebuah perkumpulan sesama seniman yang senang bermain drama. Idealisme Rendra akan prinsip hidup dan social politik membuat hidupnya penuh liku. Sastra tertuang pada kehidupan sehari-hari Karyanya menjulang dalam era 70 an hingga 80 an. Penggambaran sastra Rendra sering mengangkat tema sosial hitam-putih dengan bahasa-analogi bahasa surealis, yang menggambarkan kejadian nyata yang didramatisir. Selain tema-tema itu Rendra juga menciptakan karya sastra Romantis yang ditujukan pada orang-orang yang dikasihinya. Beberapa judul karyanya yang diangkat dalam film, pertunjukan dan musik yaitu: a. pertunjukan : Bib bob, Oidipus berpulang, Pesan Pencopet pada pacarnya, Bersatulah pelacur-pelacur kota Jakarta, dll b. Film Pertemuan Mahasiswa, Kangen c. Musik Paman Doblang,dll

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA : Sejarah biografi Sebuah pekerjaan yang berhubungan dengan biografi seharusnya dapat mencakup semua kehidupan sang tokoh. Sebagai contoh, sebuah pekerjaan yang berhubungan dengan biografi biasanya non fiksi, tetapi fiksi dapat juga digunakan untuk menggambarkan potret kehidupan dari seseorang. Bersama-sama,semua pekerjaan yang berhubungan dengan biografi membentuk sebuah biografi secara keseluruhan seperti yang biasa kita ketahui di buku-buku

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA : Sejarah biografi Sebuah pekerjaan yang berhubungan dengan biografi seharusnya dapat mencakup semua kehidupan sang tokoh.. Bersama-sama,semua pekerjaan yang berhubungan dengan biografi membentuk sebuah biografi secara keseluruhan seperti yang biasa kita ketahui di buku-buku

TINJAUAN PUSTAKA : Membuat biografi BAB 2 Hal-hal yang perlu dilakukan dalam menulis sebuah biografi antara lain: Memeilih seorang yang menarik perhatian Buku yang mampu diterima oleh pembaca yaitu dapat menginspirasi dan memotivasi banyak orang. Menemukan fakta-fakta utama mengenai kehidupan orang tersebut. Memberikan fakta utama sang tokoh yang memberikan pengetahuan baru pada pembaca. Memikirkan kembali hal perlu diketahui mengenai orang itu, bagian mana dari hidupnya yang ingin lebih banyak ditulis. Pemilihan porsi profil dan gambaran kehidupan yang terekam dalam ingatan masyarakat akan image sang tokoh yang dipilih.

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA : RENDRA Penggambaran sastra Rendra sering mengangkat tema sosial hitam-putih dengan bahasa-analogi bahasa surealis, yang menggambarkan kejadian nyata yang didramatisir. Selain tema-tema itu Rendra juga menciptakan karya sastra Romantis yang ditujukan pada orang-orang yang dikasihinya Oleh karenanya Proses kreatif akan pemikiran dan dasar karya Rendra inilah yang akan diangkat, Apa yang dilihat, dan dirasakan hingga membentuk suatu jatidiri dan dasar pemikiran. Rendra mennyatakan : Manjing hing kahanan, nggayuh karsaning Hyang Widhi. Dalam bahasa Indonesia kontemporer, artinya Masuk ke dalam kontekstualitas, meraih kehendak Allah. Rendra. Naskah Mengejar Tujuan Yang Belum Tercapai. Burung Merak Press. 2007

TINJAUAN PUSTAKA : BAB 2 Metode segmentasi Pasar Segmentasi Demografi Berikut ini adalah contoh perilaku dalam demografi, yaitu segmen usia remaja. Pada usia 15 hingga 18 tahun dapat dikatakan remaja, Pada usia ini pada umumnya orang tua mulai memberikan tanggung jawab untuk belajar mengelola keuangannya sendiri. Sedang pada usia 19 hingga 22 tahun disebut dewasa awal. Pada usia dewasa awal manusia cenderung memiliki penghasilan yang rendah. Sebagian besar penghasilannya digunakan untuk konsumsi, yaitu makanan dan hiburan. Pada usia 23-45 tahun sebagian besar orang dewasa mulai mencari pekerjaan yang tetap sebagian sedang menjajaki untuk membentuk rumah tangga. Sebagian anggaran belanja dihabiskan untuk pakaian, aksesoris, makan diluar, mencari hiburan, dan mencari informasi tentang berbagai hal.