Acoustics Design dan Soundproofing pada Sound Stage, Scoring Stage, dan Foley Stage di Studio Film

dokumen-dokumen yang mirip
Aspek Desain Akustik pada Sound Stage Studio, Scoring Stage Studio, dan Foley Stage Studio

Desain Akustik pada Recording Studio

BAB 3 TINJAUAN KHUSUS

Nama : Beni Kusuma Atmaja NIM : Kelas : 02 Topik : Ruang Konser

Evaluasi Subjektif Kondisi Akustik Ruangan Utama Gedung Merdeka

KAJIAN PENERAPAN PRINSIP-PRINSIP AKUSTIK STUDI KASUS: RUANG AUDITORIUM MULTIFUNGSI GEDUNG P1 DAN P2 UNIVERSITAS KRISTEN PETRA

Desain Akustik Terbaik Recording Studio MD Music

UTS TF-3204 AKUSTIK PENILAIAN DAN OBSERVASI RUANG TVST C ITB

UJIAN TENGAH SEMESTER TF 3204 AKUSTIK AKUSTIK RUANG PADA GEDUNG INDOOR DAGO TEA HOUSE BANDUNG OLEH: NAMA : SITI WINNY ADYA M NIM:

Evaluasi kinerja Akustik dari Ruang Kedap Suara pada Laboratorium Rekayasa Akustik dan Fisika Bangunan Teknik Fisika -ITS

PENILAIAN KUALITATIF AKUSTIK GEDUNG TEATER TERTUTUP TAMAN BUDAYA JAWA BARAT (DAGO TEA HOUSE)

DAFTAR ISI.. HALAMAN JUDUL... LEMBAR PENGESAHAN HALAMAN CATATAN PEMBIMBING... HALAMAN PERNYATAAN. PRAKATA.. LEMBAR PERSEMBAHAN ABSTRAK...

Evaluasi Kinerja Akustik Dari Ruang Kedap Suara Pada Laboratorium Rekayasa Akustik Dan Fisika Bangunan Teknik Fisika ITS

Tips Membuat Panel Akustik

Kondisi akustik ruangan 9231 GKU Timur ITB

Perbandingan Soundscape Pada Ruang Kelas SD, SMP, dan SMA di Kota Bandung

RUANGAN 9231 GKU TIMUR ITB

Pengukuran Transmission Loss (TL) dan Sound Transmission Class (STC) pada Suatu Sampel Uji

TUGAS AKUSTIK NOISE CRITERIA. Oleh Sarwenda Kusuma Pieter Karunia Deo Reynald Oloan C Faiz Rafandio

Pengamatan Subjektif Parameter Akustik Ruang Latihan Orkestra Bumi Siliwangi

Pengertian Kebisingan. Alat Ukur Kebisingan. Sumber Kebisingan

BAB I PENDAHULUAN. Kemajuan teknologi telah memberikan manfaat yang besar terhadap

STUDI KELAYAKAN AKUSTIK PADA RUANGAN SERBA GUNA YANG TERLETAK DI JALAN ELANG NO 17. Disusun Oleh: Wymmar

Keadaan Akustik Ruang TVST 82

Ujian Tengah Semester - Desain Akustik Ruang AULA BARAT INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG

Pengendalian Bising. Oleh Gede H. Cahyana

PENERAPAN SISTEM AKUSTIK PADA RUANG AUDITORIUM BALAI SIDANG DI SURAKARTA

Penilaian Subjektif Kondisi Akustik di Nusa Indah Theatre, Balai Kartini, Jakarta

REDESAIN INTERIOR GEDUNG SENI PERTUNJUKAN CAK DURASIM SURABAYA BERDASARKAN AKUSTIK RUANGAN

PERTEMUAN 2 A. Tujuan 1. Standar Kompetensi : Mengoperasi kan Pekerjaan Peralatan Audio 2. Kompetensi Dasar : Mengoperasi

BAB II TINJAUAN OBJEK RANCANGAN

SEMINAR TUGAS AKHIR. Oleh: Candra Budi S : Andi Rahmadiansah, ST. MT Pembimbing II : Dyah Sawitri. ST. MT

(6.38) Memasukkan ini ke persamaan (6.14) (dengan θ = 0) membawa kita ke faktor refleksi dari lapisan

Analisis Kualitatif Ruang Kuliah TVST B dan TVST A

TAKE HOME TEST TF 3204 AKUSTIK EVALUASI KONDISI AKUSTIK RUANG KULIAH 9212 GEDUNG KULIAH UMUM ITB

PENGUKURAN KEBISINGAN BANGUNAN GEREJA TERBUKA STUDI KASUS: GEREJA PUH SARANG - KEDIRI

Desain Akustik Ruang Kelas Mengacu Pada Konsep Bangunan Hijau

JURNAL TEKNIK POMITS Vol. 2, No. 2, (2013) ISSN: ( Print) D-144

UJIAN TENGAH SEMESTER TF3204 AKUSTIK

LATAR BELAKANG UTS TF AKUSTIK [NARENDRA PRATAKSITA ]

EVALUASI KONDISI AKUSTIK BANGUNAN KOST STUDI KASUS KOST DI JALAN CISITU LAMA NO. 95/152C

[ANALISIS JUDGMENT SUBJEKTIF KUALITAS AKUSTIK GEDUNG TEATER TERTUTUP DAGO TEA HOUSE]

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

JURNAL TEKNIK POMITS Vol. 2, No. 2, (2013) ISSN: ( Print) D-156

Evaluasi Kondisi Akustik di Gedung Konferensi Asia Afrika

PENGARUH BENTUK PLAFON TERHADAP WAKTU DENGUNG (REVERBERATION TIME)

UJIAN TENGAH SEMESTER TF 3204 AKUSTIK ANALISIS SUBJEKTIF RUANGAN XXI LOUNGE CIWALK

PERANCANGAN PENGENDALIAN BISING PADA RUANG BACA dan LABORATORIUM REKAYASA INSTRUMENTASI TEKNIK FISIKA ITS

AUDITORIUM MUSIK KLASIK DI BANDUNG

Alexander Christian Nugroho

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Sudah menjadi kenyataan bahwa kemajuan suatu bangsa akan ditandai

BAB V KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN

BAB III STASIUN TELEVISI

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Seorang ilmuwan di bidang pendengaran manusia, Georg von Békésy

TINGKAT REDAM BUNYI SUATU BAHAN (TRIPLEK, GYPSUM DAN STYROFOAM)

AKUSTIKA RUANG KULIAH

TAKE HOME TEST AKUSTIK TF MASJID dan AKUSTIK RUANG

PENGAMATAN AKUSTIK CIWLAK XXI LOUNGE Oleh : Imanda Aryaganda / Mata kuliah : Akustik TF-3204 Dosen : Joko Sarwono Kelas : Ganjil

Makalah ini dibuat dalam rangka memenuhi UTS TF 3204 Akustik) Khanestyo

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB V SIMPULAN DAN SARAN

KONSTRUKSI PLAFON ATAU LANGIT-LANGIT

UJIAN TENGAH SEMESTER TAKE HOME TEST MATA KULIAH AKUSTIK TF-3204 SIDNEY OPERA HOUSE

Latar Belakang. Topik Permasalahan. Judgement (subjective dan atau objective)

STUDI SUBJEKTIF KELAYAKAN GEDUNG KESENIAN DAN KEBUDAYAAN RUMENTANG SIANG BANDUNG DARI SEGI AKUSTIK

Peningkatan Insulasi Akustik Dari Dinding Partisi Antar Kamar Berdasarkan Nilai Rugi Transmisi Bunyi

ANALISIS GANGGUAN BISING JALAN GANESHA TERHADAP AKUSTIK RUANGAN UTAMA MASJID SALMAN ITB

Konsultasi Soundproofing pada Exodus Club Jakarta

TEMA RANCANGAN TRANSFORMASI BENTUK. Gedung Orkestra Surabaya

PENATAAN RUANG BIOSKOP TERHADAP KUALITAS AKUSTIK DI BIOSKOP 21 AMBARUKMO PLAZA YOGYAKARTA SKRIPSI

LAPORAN PERANCANGAN AR 40Z0 STUDIO TUGAS AKHIR SEMESTER I TAHUN 2007/2008 JAKARTA MUSIC ARENA. oleh: FAHRY ADHITYA PROGRAM STUDI ARSITEKTUR

Take Home Test Akustik TF3204 Laporan Kondisi Ruangan Aula Barat ITB

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB V HASIL RANCANGAN

PENGENDALIAN BISING PADA BANGUNAN APARTEMEN

MAKALAH EVALUASI KONDISI AKUSTIK RUANG GEDUNG KESENIAN RUMENTANG SIANG

KEMAMPUAN PEREDAMAN SUARA DALAM RUANG GENSET DINDING BATA DILAPISI DENGAN VARIASI PEREDAM YUMEN

BAB I PENDAHULUAN. Televisi merupakan sarana hiburan free-to-air yang tidak sedikit masyarakat

UTS Akustik (TF-3204) Dosen : Joko sarwono. Kriteria Akustik Gedung Serba Guna Salman ITB

PENGENDALIAN CACAT AKUSTIK GEDUNG SULTAN SURIANSYAH DITINJAU DARI ASPEK PERANCANGAN ARSITEKTUR

DESAIN AKUSTIK RUANG KELAS MENGACU PADA KONSEP BANGUNAN HIJAU

STUDI PENERAPAN SISTEM AKUSTIK PADA RUANG KULIAH AUDIO VISUAL

LEMBAR PENGESAHAN LEMBAR ASISTENSI LEMBAR ASITENSI KHUSUS KATA PENGANTAR UCAPAN TERIMA KASIH DAFTAR GAMBAR DAFTAR TABEL DAFTAR ISTILAH DAFTAR ISI

Raised Floor / Access Floor

BAB III PENYAJIAN DATA. penelitian ini adalah bagaimana proses produksi iklan di radio mandiri yang dimulai dari

BAB V KONSEP PERANCANGAN

Akustik. By: Dian P.E. Laksmiyanti, ST. MT

Dapat dipasang di dinding, langit-langit dengan cara disemen pada penunjang padat, dibor atau dipaku seusai petunjuk pabrik

LAPORAN PENELITIAN AKUSTIK RUANG 9311 ditujukan untuk memenuhi nilai UTS mata kuliah TF3204 Akustik. Oleh : Muhammad Andhito Sarianto

BAGIAN III : AKUSTIK

BAB V SIMPULAN DAN SARAN

Kondisi Akustik TVST B

Pengaruh Variasi Jenis Bahan Terhadap Pola Hamburan pada Difuser MLS (Maximum Length Sequences)

ATENUASI BISING LINGKUNGAN DAN BUKAAN PADA RUANG KELAS SEKOLAH DASAR BERVENTILASI ALAMI DI TEPI JALAN RAYA. Oleh :

Sekolah Tinggi Musik di Surabaya

BAB 5 KONSEP PERANCANGAN

Mengenal Masalah Akustik Ruangan

Perbaikan Kualitas Akustik Lapangan Futsal Indoor Pertamina ITS Menggunakan Panel Akustik Gantung

LIMBAH PELEPAH PISANG RAJA SUSU SEBAGAI ALTERNATIF BAHAN DINDING KEDAP SUARA

TUGAS AKHIR BIOSKOP DI SINGARAJA KABUPATEN BULELENG-BALI STUDI AKUSTIK RUANG PERTUNJUKAN FILM BAB I PENDAHULUAN

Transkripsi:

Acoustics Design dan Soundproofing pada Sound Stage, Scoring Stage, dan Foley Stage di Studio Film Soundproofing Sound Stage Sound stage adalah suatu ruang besar yang digunakan untuk produksi film secara indoor. Secara akustik, sound stage dirancang untuk semua permukaan, kecuali lantai yang ditutupi dengan 4 sampai 6 inci (100 sampai 150mm) karpet berbahan absorber. Sound stage yang baik dibangun dengan konstruksi insulasi, raised floor, dinding berkerangka, dan plafon soundproofing. Setiap akses menuju sound stage menggunakan pintu soundproofing. Di dalam sound stage, terdapat ruang kontrol yang berdekatan dengan studio untuk memudahkan proses mixing dan recording. Recording audio dilakukan langsung melalui mikrofon yang mengirimkan sinyal ke penerima nirkabel yang terletak di ruangan yang sama, tetapi seringnya berjarak antara 75-100 ft (23-30m). Aspek yang menantangdarimerancangsoundproofing adalahmencapai NC (noise criteria) yang rendah. Untuk itu, diperlukan metode soundproofing untuk mencegah kebisingan dari luar yang masuk ke lokasi produksi. Kebisingan tersebut meliputi suara aktivitas manusia, transportasi, hujan, dan lain sebagainya. Selain itu, unit pendingin udara juga merupakan sumber kebisingan pada sound stage. Peralatan biasanya ditempatkan di atap atau di bagian atas sound stage dan agak sulit mengontrol kebisingannya. Salah satusolusinya adalah menempatkan unit pendingin di ruangan terpisah, menjauhkan difuser angin pendingin, dan membuat soundproof ducting dengan struktural kerangka yang baik, suspensi resilient, dan melapisi ducting dengan material soundproof. Tujuannya adalah untuk meminimalisir rambatan getaran yang disebabkan oleh alat pendingin pada struktur konstruksi sound stage. Acoustics Design Scoring Stage Scoring stage adalah ruangan tempat untuk merekam musik atau film. Di dalam scoring stage, konduktor orkestra atau yang sering kita kenal dengan sebutan komposer, berhadapan dengan banyak pemain musik dan terdapat screen berukuran besar untuk pemutaran film atau video. Saat melakukannya di scoring stage, komposer dapat mendengarkan melalui single headphone untuk menelaah sebuah lagu dan juga membantu dalam sinkronisasi film dan proses musik scoring. Isyarat visual juga diproyeksikan ke dalam screen yang ada di scoring stage untuk menandai awal atau efek dari transisi nada.

Scoring stage berukuran besar, hampir seukuran dengan concert hall. Layaknya sebuah concert hall, terpasang pula shoebox dan difuser pada plafon scoring stage. Satu scoring stage yang sangat baik di antara yang lain adalah Studio 1 di Abbey Road Studios di London, ditunjukkan pada Gambar 6. Dimensinya adalah 92.6 ft x 59.7 ft x 39.4 ft (28.2m x 16.1 m x 12.2 m) dan total volumenya adalah 218,000 ft 3 (6172m 3 ), kurang lebih sekitar sepertiga dari luas ruangan Boston Symphony Hall. Di salah satu sisi ruang scoring stage, ada screen proyeksi besar dengan ruang kontrol di sisi yang berlawanan. (Gambar 6 Studio 1 Abbey Road, London, Inggris) Scoring stage didesain seperti concert hall, tetapi tanpa kebutuhan untuk audiens. Lantainya datar, sedangkan dinding dan plafonnya memiliki fitur permukaan berbentuk tidak teratur

karena bertujuan untuk difusi. Waktu perhitungan gema pada scoring stage dapat diubah dengan mengunakan tirai atau akustik panel. Untuk film, 5 8 mikrofon dapat digunakan untuk mendapatkan sinyal surround dan lainnya bisa memerlukan 30 50 mikrofon untuk grup instrumen individual, tergantung keperluan. Plafon yang tinggi pada scoring stage terkadang membuat para musisi kesulitan untuk mendengar satu sama lain, dari 12 18 saluran foldback yang tersedia dari mix board untuk players (musisi) melalui headphone. Para musisi orkestra dapat bermain di scoring stage sambil duduk dengan kontak visual sehingga permainan dapat diatur dan dapat mencapai komposisi suara yang harmonis. Karena ukuran sound stage lebih kecil dibandingkan dengan concert hall orkestra, sering kali musisi tidak dapat bermain secara maksimal seperti pada performa terbaiknya di panggung. Ketika mereka memainkannya, gema dalam ruangan, khususnya suara bass, dapat mengganggu sound yang lain dan menimbulkan hasil recording yang kurang jernih. Jika keseimbangan komposisi dikoreksi dan ruang kontrol ditata secara baik, sound engineer dapat melakukan mix dan mengontrol surround pada scoring stage. Karakteristik gema pada scoring stage sama seperti pada concert hall. Studio Abbey Road di London memiliki frekuensi waktu gema sebesar 2.2 detik. Agak naik sedikit pada frekuensi yang lebih rendah dan cukup konstan pada frekuensi yang lebih tinggi. Acoustics Design Foley Stage Foley stage adalah sebuah ruangan yang digunakan untuk memanipulasi suara dengan sound effect. Nama Foley stage diambil dari nama Jack Foley, yaitu seorang pelopor awal sound effect. Tipe Foley stage terdiri dari dead room dengan beberapa dinding dan plafon yang dilapisi material peyerap suara yang berkualitas baik serta lantai berpermukaan keras yang memiliki beberapa lubang setiap 3 sampai 4 meter persegi. Para artis Foley stage melihat screen pada satu dinding dan membuat efek suara dengan tangan, kaki, bermacam-macam alat teknis.

Untuk penghematan anggaran, Foley stage terkadang dibangun menjadi studio yang sederhana. Namun, Foley stage kurang diinginkan banyak orang karena gema recording studio biasanya lebih dibandingkan dengan Foley stage. Juga, Foley stage membutuhkan ruang di sekitar pits untuk mikrofon dan alat peraga. Juga, perlu membangun area penyimpanan alat peraga pada dinding dengan panel serap yang terpasang sebagai pintu. Sedangkan, ruang udara di belakang panel dapat meningkatkan daya serap suara bass. Gambar 7 memperlihatkan potret Studio 1 Abbey Road di London, Inggris. Lalu, contoh rancangan Foley stage berdasarkan konsep ini dapat dilihat pada Gambar 8. Di dalam Foley stage, tersedia ruang untuk scratch track. Suasana Foley stage pun harus lebih kondusif dibandingkan dengan ruang recording karena pengaruh mix hotter dari musik sehingga background noise lebih jelas terpancar ke mixer. Foley stage kurang popular karena karakteristik akustik pada recording studio biasanya lebih baik dibandingkan dengan Foley stage sehingga banyak orang melakukan proses rekaman special effect pada recording studio. (Gambar 7 Studio 1 Abbey Road, London, Inggris)

(Gambar 8 Rancangan Foley stage) Acoustics Design Automatic Dialog Replacement Automatic Dialog Repalcement (ADR) adalah ruang untuk teknik menggunakan suara atau merekam dialog setelah syuting film selesai digarap. Jika memungkinkan, pembuat film ingin menggunakan suara asli yang direkam selama syuting. Namun, background noise atau masalah teknikal dapat membuat hal ini terlihat tidak mungkin dilakukan. Dalam ADR stage, para aktor merekam ulang bagian sync mereka dalam film. ADR stage berukuran mini dan terkadang tidak lebih besar daripada ukuran kamar mandi pada umumnya. Gema dengan frekuensi rendah menjadi sebuah perhatian. Sebagian besar memiliki tebal setidaknya 2" (52mm) panel pada dinding. Karena dialog replacement mencakup juga aktivitas bernyanyi, biasanya para artis memilih ruangan yang tidak benar-benar sunyi dan dengan bit volume sekitar 2.4m x 3.7m x 2.7m. Stage yang besar dapat digunakan untuk sesi recording suara dengan menambahkan panel penyerap suara di sekitar para aktor. Masalah Flutter echo pada ADR sangat penting untuk diperhatikan. Mengatasinya dapat dengan cara

memberikan acoustics treatment pada dua permukaan dinding yang paralel. ADR stage harus memiliki waktu gema dan karakteristik frekuensi yang merata. Dapat pula disiapkan panelpanel akustik yang portable untuk membantu memvariasikan karakteristik akustik ruang pada ADR. Sumber: Majalah Acoustics Today edisi April 2013