Prosiding Seminar Nasional Teknik Sipil 2016 ISSN: Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Surakarta

dokumen-dokumen yang mirip
BAB IV METODE PENELITIAN

ALEX SATRYA MAULANA ( )

PENGGUNAAN METODE EARNED VALUE UNTUK MENGANALISA KINERJA BIAYA DAN WAKTU PADA PROYEK PEMBANGUNAN HOTEL HOLIDAY INN EXPRESS SURABAYA

BAB III METODOLOGI 3.1 Rancangan Penelitian

BAB III LANDASAN TEORI

ZHAFIRA HADYAN

STUDI PENGENDALIAN WAKTU DAN BIAYA PADA PELAKSANAAN PEMELIHARAAN JALAN SIMPANG RAJA BAKONG - TANAH PASIR DENGAN MENGGUNAKAN KONSEP NILAI HASIL

Perancangan Sistem Informasi Pengendalian Proyek dengan Metode Earned Value Management (EVM)

PELAKSANAAN PROYEK DENGAN METODE GEDUNG PM3 PT. ADIPRIMA SURAPRINTA GRESIK OLEH : ARIFIAN SYAH PUTRA

BAB 4 ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

Spektrum Sipil, ISSN Vol. 2, No. 2 : , September 2015

BAB III METODE PENELITIAN Jenis Penelitian Objek Penelitian Jenis Data Metode Pengumpulan Data Primer dan

Metode Earned Value untuk Analisa Kinerja Biaya dan Waktu Pelaksanaan pada Proyek Pembangunan Condotel De Vasa Surabaya

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

PENGENDALIAN PROYEK PEMBANGUNAN LANJUTAN SMA NEGERI INTERNASIONAL SUMATERA SELATAN PALEMBANG DENGAN METODE EARNED VALUE

Penerapan Metode Earn Value Dan Project Crashing Pada Proyek Konstruksi: Studi KasusPembangunan Gedung IGD RSUD Sunan Kalijaga, Demak

EARNED VALUE ANALYSIS TERHADAP BIAYA DAN WAKTU PADA PROYEK KONSTRUKSI (Studi Kasus Proyek Pembangunan Sarana/Prasarana Pengamanan Pantai)

Diajukan Guna Memenuhi Persyaratan Untuk Mencapai Jenjang Strata-1 (S1), Jurusan Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta

Analisis Kinerja Biaya Dan Jadwal Terpadu Dengan Konsep Earned Value Method (Studi Kasus: Proyek Pembangunan Gedung)

ANALISA KINERJA BIAYA DAN WAKTU PROYEK PEMBANGUNAN GEDUNG UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA DENGAN KONSEP EARNED VALUE ANALYSIS (EVA)

PENGENDALIAN PROYEK (Pengendalian Proyek-2 : CPI & SPI)

EVALUASI PENGENDALIAN BIAYA DAN WAKTU DENGAN MENGGUNAKAN METODE EARNED VALUE PADA PROYEK STUDENT BOARDING HOUSE PRESIDENT UNIVERSITY

Analisa Earned Value pada Proyek Pembangunan Vimala Hills Villa dan Resort Bogor

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

Kata kunci : Probabilistic Earned Value, kinerja biaya, kinerja waktu

BAB V ANALISIS, HASIL DAN PEMBAHASAN

PRESENTASI TUGAS AKHIR

DAFTAR ISI. BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA Penerapan Earned Value Management Stabilitas CPI Sifat Proyek...

Naskah Seminar Tugas Akhir Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Yogyakarta

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENGENDALIAN PROYEK DENGAN METODE EARNED VALUE MANAGEMENT (EVM) ZUL FADLI

ANALISIS NILAI HASIL TERHADAP BIAYA PADA PROYEK KONSTRUKSI (STUDI KASUS PADA PROYEK PEMBANGUNAN HOTEL EASTPARC YOGYAKARTA)

JISI : JURNAL INTEGRASI SISTEM INDUSTRI VOLUME 4 NO. 1 FEBRUARI 2017

BAB III METODE PENELITIAN

Pandu Sugoro, M. Hamzah Hasyim, dan Saifoe El Unas

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN ANALISA KINERJA BIAYA DAN WAKTU DENGAN KONSEP EARNED VALUE ANALYSIS PADA PROYEK GEDUNG DINAS KOMUNIKASI DAN INFORMASI JAWA TIMUR

ANALISA KINERJA BIAYA DAN WAKTU DENGAN METODE EARNED VALUE PADA PROYEK PEMBANGUNAN GEDUNG INTENSIF RUMAH SAKIT UMUM DR. SAIFUL ANWAR MALANG

EVALUASI KEMAJUAN PROYEK DENGAN METODE NILAI HASIL PROSES PENGENDALIAN KINERJA WAKTU DAN BIAYA

BAB V PENUTUP. dijelaskan pada bab sebelumnya. Kesimpulan akan mencakup pembahasan dari hasil evaluasi

ANALISIS METODE MONTECARLO PADA KONSEP NILAI HASIL UNTUK MONITORING PROYEK

ISSN No [ JURNAL TEKNIKA VOL 7 NO 1 MARET 2015]

BAB I PENDAHULUAN BAB II TINJAUAN PUSTAKA BAB III METODOLOGI PENELITIAN BAB IV ANALISA DATA BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

Kata kunci: Evaluasi Proyek, Konsep Nilai Hasil, ACWP, BCWS, BCWP

KAJIAN EKONOMI PROYEK PENGADAAN DAN PERBAIKAN TULISAN ALUN-ALUN KABUPATEN NGAWI

ANALISA PEMBIAYAAN PROYEK PEMBANGUNAN LANJUTAN GEDUNG LABORATORIUM TERPADU FKIP UNIVERSITAS TANJUNGPURA PONTIANAK

PERBANDINGAN BIAYA PROYEK GEDUNG EMPAT LANTAI STKIP KIE RAHA TERNATE DENGAN METODE EARNED VALUE

YOGYAKARTA NPM :10 02

PENGENDALIAN BIAYA DAN WAKTU PROYEK DENGANN METODE KONSEP NILAI HASIL (Studi Kasus: Proyek Pembangunan The Royal Bukit)

(Studi Kasus : Proyek Pembangunan Gedung Rektorat Tahap II Universitas Negeri Malang, Jl Semarang 5, Malang)

PENGENDALIAN PROYEK DENGAN METODE EARNED VALUE (STUDI KASUS PROYEK RUSUNAWA UNIVERSITAS DIPONEGORO SEMARANG)

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

EVALUASI PELAKSANAAN PROYEK MENGGUNAKAN METODE EARNED VALUE ANALYSIS

ANALISIS PENGENDALIAN BIAYA DAN WAKTU DENGAN METODE KONSEP NILAI HASIL PADA PROYEK PEMBANGUNAN PASAR PRAMBANAN KABUPATEN SLEMAN ABSTRAK

EVALUASI PENGENDALIAN WAKTU DAN BIAYA PROYEK PEMBANGUNAN RUMAH KOST DUA LANTAI DI KEPUTIH TEGAL TIMUR SURABAYA. I Komang Kerthajaya

PENGENDALIAN BIAYA DAN WAKTU DENGAN METODE EARNED VALUE (Studi Kasus : Proyek Struktur dan Arsitektur Production Hall-02 Pandaan)

CONTROLLING IDENTIFIKASI VARIANS

Aplikasi Metode Nilai Hasil (Earned Value Method) pada Sistem Pengendalian Proyek

STUDI OPTIMASI WAKTU DAN BIAYA DENGAN METODE TIME COST TRADE OFF PADA PROYEK PEMBANGUNAN GEDUNG 1

Analisa Earned Value Concept dan Cost Varians pada Pekerjaan Jalan Wilayah Painan-Kambang Sumatra Barat

ANALISIS KINERJA BIAYA DAN WAKTU DENGAN METODE EARNED VALUE PADA PROYEK PEMBANGUNAN GEDUNG INTENSIF TERPADU RUMAH SAKIT UMUM DR. SAIFUL ANWAR MALANG

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. (resource) yang ada. Yang dimaksud dengan sumber daya (resource) di sini

BAB IV METODELOGI PENELITIAN. Samsat Kulon Progo, Kabupaten Kulon Progo. pengawas, dan lain-lain. Variabel-variabel yang sangat mempengaruhi

EVALUASI BIAYA DAN KINERJA WAKTU PELAKSANAAN KONSTRUKSI BAWAH JEMBATAN AFIAT DESA KANIGORO KECAMATAN PAGELARANKABUPATEN MALANG

ANALISIS KINERJA PROYEK PEMBANGUNAN SIRING SDN 037 PENAJAM. Hamriani Ryka 1, Irna Hendriyani 2

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

ANALISIS PENGENDALIAN WAKTU DENGAN EARNED VALUE PADA PROYEK PEMBANGUNAN HOTEL FAVE KOTABARU YOGYAKARTA

ANALISA PENERAPAN METODE EARN VALUE dan PROJECT CRASHING PADA PROYEK KONSTRUKSI (Studi Kasus : Pembangunan Gedung IGD RSUD Sunan Kalijaga, Demak)

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

ANALISIS NILAI HASIL TERHADAP WAKTU PADA PROYEK KONSTRUKSI (STUDI KASUS PADA PROYEK PEMBANGUNAN HOTEL EASTPARC YOGYAKARTA)

DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL LEMBAR PENGESAHAN LEMBAR PERSETUJUAN KATA PENGANTAR DAFTAR TABEL DAFTAR GAMBAR DAFTAR NOTASI DAN ISTILAH ABSTRAK

BAB I PENDAHULUAN. Proyek konstruksi yang berjauhan dengan kantor pusatnya sering

BAB I PENDAHULUAN. dari awal hingga akhir suatu proyek. Pelaksanaan proyek konstruksi

EARNED VALUE METHOD UNTUK PENGENDALIAN BIAYA DAN WAKTU DENGAN MENGGUNAKAN MICROSOFT PROJECT DAN EXCEL

ANALISA KINERJA BIAYA DAN WAKTU DENGAN METODE EARNED VALUE PADA PROYEK PEMBANGUNAN GEDUNG AKADEMI KEBIDANAN SITI KHODIJAH

ANALISIS KINERJA PROYEK PEMBANGUNAN RUANG KELAS BARU SMKN 6 BALIKPAPAN

Pradareozy Rauufan Rahima ( ) Halaman 1

Jl. Ir. Sutami 36A, Surakarta 57126; Telp

Konsep Earned Value dalam Aplikasi Pengelolaan Proyek Konstruksi

REGITRA DESKA FEBRI NPM

Kata kunci: perbandingan biaya, penambahan tenaga kerja, jam kerja (kerja lembur), time cost trade off

Ketut Wisnu Sanjoyo ( ) Halaman 1

PENGENDALIAN BIAYA DAN JADUAL TERPADU PADA PROYEK KONSTRUKSI. Dewa Ketut Sudarsana 1

ANALISIS PENGENDALIAN BIAYA DAN WAKTU DENGAN METODE KONSEP NILAI HASIL PADA PROYEK PEMBANGUNAN RESERVOIR II ANGGUNGAN DI MENGWI BADUNG

EVALUASI PENGENDALIAN PELAKSANAAN KONSTRUKSI PADA PROYEK CIVIL WORK DI SMK NEGERI 1 KEDIRI

PENGENDALIAN PROGRES WAKTU DAN BIAYA DENGAN METODE EARNED VALUE PADA PROYEK PEMBANGUNAN GEDUNG PUSAT RISET TAHAP 1 KAMPUS ITS SUKOLILO SURABAYA

Keywords : Earned Value Analysis (EVA), Microsoft Project 2007, Cost Control, Time Control Brothers 2 Hotel Solo Baru.

Kata kunci: earned value, kinerja, pelaporan, pengendalian

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

Akhmad Khoirul Hidayat ( ) Halaman 1

Jurnal Sipil Statik Vol.1 No. 1, November 2012 (44-52)

Pertemuan ke 13 KONSEP NILAI HASIL

ANALISIS MONITORING PELAKSANAAN PEKERJAAN PROYEK PASAR RAKYAT BARENG KOTA MALANG

MODEL PENGENDALIAN BIAYA DAN JADWAL PEMBANGUNAN KAPAL DENGAN PENDEKATAN METODE EARNED VALUE ANALYSIS

MANAJEMEN BIAYA PROYEK EARNED VALUE MANAGEMENT

CONTROLLING IDENTIFIKASI VARIANS

ABSTRAK. Kata kunci: pengendalian, earned value, percepatan. PADURAKSA, Volume 4 Nomor 1, Juni 2015 ISSN:

PENGENDALIAN BIAYA DAN WAKTU PADA PROYEK KONSTRUKSI DENGAN KONSEP EARNED VALUE (STUDI KASUS PROYEK PEMBANGUNAN JEMBATAN BERINGIN KOTA PADANG)

RENCANA KERJA ULANG PROYEK PEMBANGUNAN GEDUNG DAN OPTIMALISASI NASKAH PUBLIKASI

Dono Wahyu Wibowo ( ) Halaman 1

Transkripsi:

PENERAPAN EARNED VALUE METHOD DAN PROJECT CRASHING PADA PROYEK KONSTRUKSI (Studi Kasus :Proyek Pembangunan Gedung PONEK RSUD Sunan Kalijaga Kecamatan Demak, Kabupaten Demak) Aditya Pawitra Sari 1 1*, Mandiyo Priyo2 2 1* Mahasiswa Fakultas Teknik Sipil/Prodi Teknik sipil, Fakultas Teknik, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta 2 Dosen Fakultas Teknik Sipil/Prodi Teknik sipil, Fakultas Teknik, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta Jl. Lingkar Selatan, Tamantirto, Kasihan, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta * dithaa.dhpi@gmail.com Abstrak Proyek merupakan suatu kegiatan yang bersifat dinamis, yang harus tanggap dengan perubahan-perubahan keadaan apabila proyek ingin berjalan dengan lancar dan sukses.pengendalian proyek dibutuhkan untuk mengetahui dan mengantisipasi kemungkinan buruk yang akan terjadi pada proyek serta mengambil tindakan yang tepat. Tolok ukur keberhasilan proyek biasanya dilihat dari waktu penyelesaian yang singkat dengan biaya yang minimal tanpa meninggalkan mutu hasil pekerjaan. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui perkirakan waktu dan biaya penyelesaian proyek pada saat ditinjau serta mengetahui indeks prestasi proyek.data yang digunakan adalah data sekunder yang didapat dari kontraktor.data-data tersebut meliputi Rencana Anggaran Biaya, time schedule, progress reportdan laporan keuangan mingguan kontraktor.metode yang digunakan untuk menganalisis adalah metode nilai hasil(earned Value Method).Analisis dilakukan dengan bantuan software Microsoft Excell 2013. Hasil penelitian menunjukan bahwa informasi yang didapat pada saat peninjauan minggu ke-12 adalah nilai Planned Value sebesar Rp.1.661.341.231,64, nilai Earned Value sebesar Rp.3.927.338.878,24, dan nilai Actual Cost sebesar Rp.2.991.077.000,00. Pada saat peninjauan minggu ke-12 proyek mengalami keuntungan Cost Varian sebesar Rp.936.261.878,24dan nilai Cost Performance Index1,313. Sedangkan dari aspek jadwal proyek mengalami percepatan Schedule Varians sebesar Rp.2.265.488.237,36dan nilai Schedule Performance Index2,364. Prediksi biaya yang diperlukan untuk menyelesaikan proyek adalah sebesar EACRp.5.839.191.758,12. Kata kunci: Crashing, Manajemen Kontruksi, Nilai Hasil PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah Keberhasilan proyek biasanya dilihat dari waktu penyelesaian yang singkat dengan biaya yang minimal tanpa meninggalkan mutu hasil pekerjaan. Pengelolaan proyek secara sistematis diperlukan untuk memastikan waktu pelaksanaan proyek sesuai dengan kontrak atau bahkan lebih cepat sehingga biaya yang dikeluarkan bisa memberikan keuntungan dan juga menghindarkan dari adanya denda akibat keterlambatan penyelesaian proyek. Pengendalian proyek adalah suatu usaha sistematis untuk menentukan standar yang sesuai dengan sasaran perencanaan, merancang sistem informasi, membandingkan pelaksanaan dengan standar, menganalisis kemungkinan adanya penyimpangan antara pelaksanaan dengan standar, dan mengambil tindakan pembetulan yang diperlukan agar sumber daya yang digunakan secara efektif dan efisisen dalam rangka mencapai sasaran ( Soeharto, 1997). Salah satu metode pengendalian waktu dan biaya proyek secara terpadu yaitu dengan Konsep Nilai Hasil (Earned Value) serta melakukan crashing pada minggu yang mengalami keterlambatan yang dianggap cukup mempengaruhi penyelesaian proyek. Adapun masalah-masalah yang dibahas dalam tulisan ini adalah: 1. Berapa besar indikator-indikator Earned Value, yang berupa Planned Value, Earned Value dan Actual Cost? 2. Berapa besar nilai varian yang terjadi pada proyek tersebut? 3. Berapa besar indeks performansi proyek? 4. Berapa besar biaya penambahan tenaga kerja yang diperlukan? Adapun tujuan dari tulisan ini adalah sebagai berikut : 162 dari 430

1. Menganalisis indikator-indikator Earned Value dengan tujuan untuk mengetahui kinerja proyek yang berupa Planned Value, Earned Value dan Actual Cost. 2. Menganalisis varians yang berupa Schedule Variance dan Cost Varians. 3. Menganalisis indeks performansi yang berupa Cost Performance Index dan Schedule Performance Index. 4. Menganalisis biaya akibat penambahan tenaga kerja dan jam kerja (lembur) dengan cara SNI. Manfaat Penelitian Manfaat dari tugas akhir ini adalah sebagai berikut: 1. Sebagai pertimbangan kontraktor dalam mengambil tindakan dini untuk menghindari kerugian, baik dari sisi jadwal maupun biaya. 2. Sebagai literatur dalam kegiatan akademik khususnya dalam bidang teknik sipil agar dapat menambah pengetahuan tentang pengendalian proyek. Batasan Masalah Dari latar belakang masalah dan rumusan masalah maka dibuat batasan-batasan masalah untuk membatasi ruang lingkup masalah, antara lain sebagai berikut: 1. Pengambilan data berasal Proyek Pembangunan Gedung PONEK RSUD Sunan Kalijaga Kecamatan Demak, Kabupaten Demak. 2. Analisis indikator Earned Value, analisis varians, indeks performansi, dan prakiraan waktu dan biaya pada akhir penyelesaian proyek dengan menggunakan Microsoft Excell 2013. 3. Data yang dapat digunakan untuk analisis adalah Rencana Anggaran Biaya, Time Schedule, Progress Report selama 13 minggu, dan Laporan Keuangan Mingguan Kontraktor selama 13 minggu. 4. Hari kerja yang berlangsung dalam pelaksanaan proyek adalah Senin-Minggu, dengan jam kerja berkisar 08.00-17.00 WIB dengan waktu istirahat pada 12.00-13.00 WIB dan maksimum jam lembur yang diperkenankan selama 2 jam dari jam 17.00-19.00. 5. Perhitungan percepatan durasi atau crashing duration berdasarkan pada minggu yang mempunyai deviasi yang cukup besar, dengan melakukan penambahan tenaga kerja dengan cara SNI. METODELOGI Rancangan Penelitian Penelitian ini dilakukan pada proyek Pembangunan Gedung di Indonesia dan dikerjakan oleh PT. R sebagai kontraktor pelaksana dengan anggaran yang berasal dari P pada tahun 2014 sebesar Rp 2.922.190.115,59 dengan durasi proyek 26 minggu. Analisis kinerja waktu dan biaya dilakukan dengan menggunakan metode Earned Value Analysis yang bertujuan untuk mengetahui kinerja proyek pada saat ditinjau atau pada saat pekerjaan proyek telah selesai dikerjakan. Tahap-tahap Penelitian Sebuah penelitian harus dilaksanakan dengan tahap-tahap yang sistematis dan teratur agar dapat menghasilkan peneltian yang sesuai dengan yang diinginkan. Oleh karena itu, pelaksanaan penelitian dibagi dengan beberapa tahap sebagai berikut : Tahap 1 : Menentukan latar belakang masalah Tahap 2 : Perumusan masalah Tahap 3 : Pengumpulan data Tahap 4 : Pelengkapan data Tahap 5 : Analisis data Tahap 6 : Menghitung prakiraan biaya dan waktu Tahap 7 : Kesimpulan dan saran Tahap-tahap diatas dapat digambarkan dengan menggunakan diagram bagan alir sebagai berikut: 163 dari 430

Mulai Latar Belakang Masalah Perumusan Masalah Pengumpulan Data a.time Schedule b.rencana Anggaran Biaya (RAB) c.laporan Kemajuan (Progress Report) d.laporan Keuangan Mingguan (Biaya Aktual) Analisis Data : a. Menghitung indikator PC, EV, dan AC b.menghitung analisis kinerja proyek (CV, SV, CPI, dan SPI) Forecasting : a. Menghitung nilai Estimate to Complete (ETC) b. Menghitung nilai Estimate at Completion(EAC) c. Menghitung Time Estimate (TE) d. Menganalisis nilai To Complete Performance Index (TCPI) Analisis metode crashingprogram : a. Menentukan penambahan jumlah tenaga kerja b. Menentukan penambahan jam kerja (lembur) c. Menghitung biaya tambahan Pembahasan Kesimpulan dan Saran Selesai Gambar 1. Bagan Alir Penelitian HASIL DAN PEMBAHASAAN Data Penelitian 1. Data Umum Proyek Adapun gambaran umum dari Proyek Pembangunan Gedung PONEK RSUD Sunan Kalijaga Kecamatan Demak, Kabupaten Demak ini adalah sebagai berikut : Konsultan Supervisi : PT. Q Kontraktor : PT. R Biaya langsung : Rp.6.775.453.636,36 PPN 10% : Rp.677.545.363,64 Anggaran Proyek : Rp. 7.452.999.000,00 Waktu pelaksanaan : 30 minggu 2. Perhitungan kinerja Proyek 2a). Analisis Indikator Earned Value - Planned Value (PV) Contoh hitungan Planned Value pada minggu ke-12 : PV minggu ke-12 % (BobotPV minggu ke-12) x nilai kontrak 4,38% x Rp. 6.775.453.636,36 Rp. 296.764.869,27 PV komulatif minggu ke-12 Komulatif minggu ke-11 + PV minggu ke-12 Rp.1.364.576.362,36 + Rp. 296.764.869,27 Rp. 1.661.341.231,6 - Earned Value (EV) Contoh hitungan Earned Value pada minggu ke-12 : EV minggu ke-12 % (BobotEV minggu ke-12) x nilai kontrak 10,69 % x Rp. 6.775.453.636,36 Rp. 724.518.951,46 164 dari 430

EV komulatif minggu ke-12 Komulatif minggu ke-11 + EV minggu ke-12 Rp. 3.202.819.926,79 + Rp. 724.518.951, Rp. 3.927.338.878,24 - Actual Cost (AC) Contoh hitungan Actual Cost pada minggu ke-12 : AC minggu ke-12 % (BobotAC minggu ke-12) x biaya aktual 4,236% x Rp 3.172.477.000,00 Rp 134.400.000,00 AC komulatif minggu ke-12 Komulatif minggu ke-11+ AC minggu ke-12 Rp 2.856.677.000,00 + Rp 134.400.000,00 Rp 2.991.077.000,00 2b). Analisis Varian - Cost Variance (CV) Contoh hitungan Cost Variance pada minggu ke-12 : CV minggu ke-12 EV minggu ke-12 AC minggu ke-12 Rp 3.927.338.878,24 Rp 2.991.077.000, Rp. 936.261.878,2 - Schedule Variance (SV) Contoh hitungan Schedule Variance pada minggu ke-12 : SV minggu ke-12 EV minggu ke-12 PV minggu ke-12 Rp. 3.927.338.878,24 - Rp. 1.661.494.640,88 Rp. 2.265.844.237,36 SV* minggu ke -12 ((SV minggu ke-12 x minggu ke-12)/pv minggu ke-12x7) ((Rp. 2.265.844.237,36 x 12 ) / Rp. 1.661.494.640,88 x 7 ) 268,421 hari - Cost Performance Index (CPI) Contoh hitungan Cost Performance Index pada minggu ke-12 : CPI minggu ke-12 EV minggu ke-12 / AC minggu ke-12 Rp. 3.927.338.878,24 / Rp. 2.991.077.000,00 1,313 - Schedule Perfomance Index (SPI) Contoh hitungan Schedule Performance Index pada minggu ke-12 : SPI minggu ke-12 EV minggu ke-12 / PV minggu ke-12 Rp.3.927.338.878,24 / Rp. 1.661.494.640,88 2,364 2c). Prakiraan Waktu dan Biaya Penyelesaian Proyek - Estimated To Complate (ETC) Contoh hitungan Estimated to Complate pada minggu ke-12 : ETC minggu ke-12 Biaya total proyek ( BAC ) EV minggu ke-12 Rp. 6.775.453.636,36 - Rp 3.927.338.878,24 Rp. 2.848.114.758,12 - Estimated At Completion (EAC) Contoh hitungan Estimated at Completion pada minggu ke-12 : EAC minggu ke-12 AC minggu ke-12 + ETC minggu ke-12 Rp. 2.991.077.000,00 + Rp. 2.848.114.758,12 Rp. 5.839.191.758,12 - Time Estimated (TE) Contoh hitungan Time Estimated pada minggu ke-12 : TE minggu ke-12 ATE + 12,692 minggu 13 minggu 2d). Analisis Prakiraan Rencana Terhadap Penyelesaian Proyek Contoh perhitungan To Complete Performance Index pada minggu ke-12 : TCPI minggu ke-12 1 3. Rekapitulasi Perhitungan Dari analisis indikator Earned Value, analisis varian, analisis kinerja proyek, analisis prakiraan waktu dan biaya, serta analisis perkiraan rencana terhadap penyelesaian proyek pada minggu ke-12 akan ditabelkan pada Tabel 1. 165 dari 430

biaya (Rp) Prosiding Seminar Nasional Teknik Sipil 2016 ISSN: 2459-9727 Tabel 1.Rekapitulasi Hasil Analisis Earned ValueMinggu ke-12 Parameter Earned Value Nilai Keterangan BAC Rp 6.775.453.636,36 Nilai Kontrak PV Rp. 1.661.494.640,88 - EV Rp. 3.927.338.878,24 - AC Rp. 2.992.077.000,00 - SV Rp. 2.265.844.237,36 Proyek Lebih Cepat CV Rp. 936.261.878,24 Biaya Akhir Lebih Kecil dari BAC CPI 1,313 Biaya Lebih Kecil dari BAC SPI 2,364 Proyek Lebih Cepat EAC Rp. 5.839.191.758,12 - ETC Rp. 2.848.114.758,12 - TE 13 - TCPI 1,00 Kinerja Proyek Stabil Berikut adalah grafik analisis Earned ValueProyek Pembangunan Gedung PONEK RSUD Sunan Kalijaga Kecamatan Demak pada minggu ke-12. 5.000.000.000,00 Analisi Earned Value s/d Minggu ke-12 4.000.000.000,00 3.000.000.000,00 2.000.000.000,00 1.000.000.000,00 PV EV AC 0,00 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 minggu ke Gambar 2. Grafik Analisis Earned Value sampai dengan minggu ke-12 Proyek Pembangunan Gedung PONEK RSUD Sunan Kalijaga Kecamatan Demak 4. Crashing Program Crashing program dilaksanakan pada proyek pembangunan gedung PONEK RSUD Sunan Kalijaga kecamatan Demak karena, kontraktor yang bersangkutan memang menargetkan untuk dapat menyalesaikan pembangunan lebih cepat dari waktu yang telah dijadualkan. 4a). Pelaksanaan Penambahan Tenaga Kerja Contoh perhitungan penambahan tenaga kerja : Pekerjaan Beton K225 (Tanpa Pembesian dan Bekisting) Volume 369,81 m3 Jumlah tim yang bekerja Produktivitas 1 tim Durasi penyelesaian 7 hari Jumlah tenaga kerja Contoh perhitungan jumlah tenaga kerja Pekerja 1 tim 1/koefisien tenaga kerja utama 1/1,650 OH 0,606 m 3 /hari 87,1695 88 orang pekerja 166 dari 430

Tukang batu 14,528 15 orang tukang batu Kepala tukang Mandor 1,478 2 orang kepala tukang 4,49055 5 orang kepala tukang Upah pekerja 88 Rp. 60.000,00 Rp. 5. 280.000,00 Upah tukang batu 15 Rp. 70.000,00 Rp. 1.050.000,00 Upah kepala tukang 2 Rp. 75.000,00 Rp. 150.000,00 Upah mandor 5 Rp. 85.000,00 Rp. 425.000,00 Jadi, total upah tenanga kerja (Rp. 5.280.000,00 + Rp. 1.050.000,00 + Rp. 150.000,00 + Rp. 425.000,00) 7 Rp. 48.335.000,00 Berdasarkan seluruh perhitungan diketahui bahwa total biaya penambahan tenaga kerja adalah Rp. 1.174.705.000,00 dengan jumlah tenaga kerja bervariasi pada tiap item pekerjaan sesuai dengan produktivitas. 4b). Pelaksanaan Penambahan Jam Kerja (Lembur) Contoh hitungan penambahan jam kerja (lembur) pada minggu ke-12 : Pekerjaan Beton K225 (Tanpa Pembesian dan Bekisting) Volume 369,81 m 3 6,6 m 3 /jam Produktivitas lembur (8 6,6 m 3 /jam)+(1 0,1 6,6 m 3 /jam) 53,46 m 3 /hari Crash duration Waktu lembur per hari 6,917 7 hari 1,13 jam/hari 2 jam/hari Total waktu lembur 2 jam/hari 7 hari 14 hari Upah lembur perjam Pekerja (1,5 1jam Rp. 7.500,00)+(2 1jam Rp. 7.500,00) Rp. 26.250,00 Tukang (1,5 1jam Rp. 8.750,00)+(2 1jam Rp. 8.750,00) Rp. 30.625,00 Kepala tukang (1,5 1jam Rp. 9.375,00)+(2 1jam Rp. 9.375,00) Rp. 32.812,50 Mandor (1,5 1jam Rp.10.625,00)+(2 1jam Rp. 10.625,00) Rp. 37.187,50 167 dari 430

Upah lembur Pekerja 88 14 Rp. 26.250,00 Rp 32.340.000,00 Tukang 15 14 Rp. 30.625,00 Rp 6.431.250,00 Kepala tukang 2 14 Rp. 32.812,50 Rp 918.750,00 Mandor 5 14 Rp. 37.187,50 Rp 2.603.125,00 Jadi, total upah lembur Rp. 32.340.000,00+ Rp 6.431.250,00+ Rp 918.750,00+ Rp 918.750,00 Rp. 42.293.125,00 Berdasarkan seluruh perhitungan diketahui bahwa total biaya penambahan jam kerja adalah Rp.1.615.219.375,00dengan jumlah jam kerja lembur pada tiap item pekerjaan disesuaikan dengan produktivitas. KESIMPULAN Berdasarkan data serta hasil analisis dan pembahasan yang dilakukan pada Proyek Pembangunan Gedung PONEK RSUD Sunan Kalijaga Kecamatan Demak, Kabupaten Demak, dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut : 1. Sampai minggu ke-12 PV bernilai Rp.1.661.341.231,64, Earned Value bernilai Rp.3.927.338.878,24, dan Actual Cost bernilai Rp.2.991.077.000,00. 2. Pada minggu ke-12 menunjukkan, nilai SV Rp.2.265.844.237,36. Sedangkan nilai CV Rp.936.261.878,24, artinya nilai SV dan CV ini menunjukkan bahwa proyek tidak terlambat dari jadwal yang direncanakan dan mengeluarkan biaya yang lebih rendah dari anggaran biaya. 3. Nilai indeks performansi pada minggu ke-12 menunjukan, nilai SPI 2,364 sedangkan nilai CPI 1,313 ini menunjukkan waktu pelaksanaan pekerjaan lebih cepat dari jadwal rencana dan pengeluaran biaya lebih rendah dari anggaran yang direncanakan. 4. Nilai Estimated At Completion pada minggu ke-12 Rp. 5.839.191.758,12 dan nilai Estimated To Complete Rp. 2.848.114.758,12. 5. Biaya penambahan tenaga kerja adalah sebesar Rp. 1.174.705.000,00 sedangkan biaya untuk penambahan lembur adalah sebesar Rp. 1.027.866.875,00. Sehingga dapat dikatakan bahwa dalam pemendekan durasi kerja pelaksanaan sistem panambahan jam kerja lebih menguntungkan untuk dilaksanakan karena biaya yang lebih sedikit dengan waktu yang dihemat sama dengan sistem penambahan tenaga kerja. DAFTAR PUSTAKA Ervianto, W.I., 2004. Teori Aplikasi Manajemen Proyek Konstruksi. Penerbit : Andi, Yogyakarta. Husen, Abrar, 2010. Manajemen Proyek, Penerbit Andi, Yogyakarta. Puspa,Presisda. 2015. Pengendalian Waktu dan Biaya pada Proyek Kondtruksi (Studi Kasus Jembatan Bagongan Ruas Jl. Japunan-Banjarnegoro).Tugas Akhir, Jurusan Teknik Sipil Universitas Muhammadiyah Yogyakarta, Yogyakarta Soeharto, Imam. 1995.Manajemen Proyek.Penerbit :Erlangga, Jakarta. Soeharto, Imam, 1997. Manajemen Proyek Dari Konseptual Sampai Operasional, Erlangga, Jakarta. 168 dari 430