- 1 - Latar Belakang Pada tahun-tahun terakhir ini dengan semakin meningkatnya harga energi telah menyadarkan para pelaku industri dan pengelola bangunan bahwa konservasi energi mutlak dilakukan. Dengan menerapkan konservasi energi diharapkan akan terjadi peningkatan efisiensi energi yang secara langsung memberi kontribusi pada peningkatan laju pertumbuhan ekonomi dan peningkatan daya saing dunia usaha nasional. Berkaitan dengan hal tersebut di atas, pemerintah telah merumuskan berbagai program konservasi energi yang komprehensif dan berkesinambungan. Adapun salah satu program konservasi energi tersebut adalah program penghargaan (awards program). Saat ini program penghargaan masih baru dilakukan pada bangunan gedung, yaitu berupa seleksi untuk menjadi wakil Indonesia pada ASEAN Energy Award. Didasarkan pada pemikiran bahwa bangunan gedung yang menjadi wakil Indonesia pada ASEAN Energy Award haruslah merupakan gedung paling hemat energi di Indonesia, maka dirasa perlu untuk melakukan suatu lomba gedung hemat energi tingkat nasional. Tujuan Tujuan dilakukannya lomba gedung hemat energi 2006 adalah : Memberikan penghargaan atas keberhasilan yang luar biasa yang telah dicapai di bidang peningkatan efisiensi energi. Meningkatkan kesadaran akan perlunya manajemen energi dan inovasi peningkatan efisiensi energi Menghasilkan model-model bangunan hemat energi di Indonesia yang dapat dijadikan contoh dan direplikasi.
- 2 - Manfaat Bagi pemerintah, merupakan alat efektif untuk mempromosikan konservasi energi dan inovasi teknologi efisiensi energi pada sektor bangunan gedung. Bagi peserta lomba, memperoleh pengakuan secara nasional dari pemerintah, asosiasi profesi, para pengelola gedung, LSM dan akademisi sebagai gedung hemat energi di Indonesia, disamping itu pemenang lomba akan menjadi wakil Indonesia pada ASEAN Energy Award 2006 dalam Best Practice Competition. Peserta Lomba Peserta lomba gedung hemat energi 2006 adalah : pemilik gedung, manajemen gedung, perencana, konsultan, arsitek dan pengembang bangunan gedung. Kategori Lomba Untuk lomba hemat energi 2006 ini bangunan gedung dikelompokkan dalam berbagai kategori, antara lain : 1. New and Existing, yaitu gedung yang sejak pembangunannya didisain dengan tujuan agar penggunaan energinya efisien, dengan usia gedung maksimal 5 tahun dan telah beroperasi minimal 1 tahun. 2. Tropical, yaitu gedung yang sudah beroperasi maksimal 15 tahun dengan total luas lantai (Gross Floor Area - GFA) minimal 500 m 2 (tidak termasuk area parkir). Luas lantai ber-ac (Air-Conditioned Area) kurang dari 50% dari total luas lantai dan bukan merupakan bangunan rumah ibadah
- 3-3., yaitu gedung yang sudah beroperasi minimal 5 tahun tetapi di-retrofit sehingga penggunaan energinya menjadi lebih efisien. Penghematan energi yang diperoleh minimal 20% dari total konsumsi energi. 4. Special Submission : yaitu project khusus berupa studi, aplikasi, pengembangan, dan inovasi teknologi hemat energi yang dapat diterapkan dalam mengurangi penggunaan energi di bangunan gedung. Persyaratan Lomba Peserta lomba merupakan bangunan gedung yang telah memenuhi kriteria kinerja penggunaan energinya sebagai berikut : 1. Energy Efficiency Index maksimal : Kantor Perpustakaan Pertokoan/Mal Hotel Rumah sakit : 200 kwh/m 2 /tahun : 200 kwh/m 2 /tahun : 240 kwh/m 2 /tahun : 300 kwh/m 2 /tahun : 400 kwh/m 2 /tahun Dihitung berdasarkan jumlah energi yang digunakan/tahun (kwh), luas lantai ber-ac (m 2 ) dan jam operasi/tahun (2000 jam) 2. Suhu udara tidak kurang dari 23 C dan tidak lebih dari 26 C dengan kelembaban RH maksimum 70%. 3. Beban penerangan (berdasarkan luas lantai total) : Jenis gedung : Kantor - Maksimum 15 Watt/m 2 Lainnya - Maksimum 25 Watt/m 2
- 4 - Jadwal Penyelenggaraan No. Kegiatan Waktu 1 Pernyataan keikutsertaan sebagai peserta 1 31 Maret 2006 2 Penyampaian submission form 13 Maret 21 April 2006 3 Proses penjurian 24 April 1 Mei 2006 4 Pengumuman pemenang 2 Mei 2006 5 ASEAN Energy Award 10 19 Mei 2006 Kriteria Penilaian Dewan Juri yang terdiri dari wakil pemerintah, praktisi, asosiasi, akademisi dan LSM akan mengevaluasi submission form seluruh peserta dengan kriteria penilaian sebagai berikut : Bobot Penilaian Maksimum No. Kriteria 1 Disain gedung keseluruhan (Overall site design) New & Existing Tropical 15% 20% -- 1a Penghematan energi yang dicapai (Energy saving achieved) -- -- 25% 2 Disain Pasif 25% 40% 25% 3 Disain Aktif 25% 15% 25% 4 Manajemen dan pemeliharaan (Management & maintenance) 5 Pengaruh terhadap lingkungan (Environmental impacts) 25% 15% 20% 10% 10% 5% Total 100% 100% 100%
- 5 - Pemenang Lomba Pemenang lomba berhak mendapatkan tropy dari pemerintah dan mewakili Indonesia dalam ASEAN Energy Award 2006. Sebagai informasi berikut keikutsertaan Indonesia dalam ASEAN Energy Award Best Practice Competition : Tahun Gedung/ Project Kategori Prestasi* 2000 Hotel Grand Preanger, Bandung Penghargaan dalam kategori Energy Efficient 2001 Plaza BII, Jakarta Penghargaan dalam kategori Energy Efficient 2002 Graha Pangeran, Surabaya New and Existing Penghargaan dalam kategori Energy Efficient 2003 Hotel Grand Melia, Jakarta Runner Up I 2004 Natura Resort and Spa, Bali Tropical Winner 2004 Air Conditioning Equipped with heat pipe for tropical climate (PT. Metropolitan Bayu Industri, Jakarta) Special Submission Winner 2005 Plaza BII, Jakarta Winner * Penyerahan tropy kepada pemenang dan plaque kepada peserta dilakukan pada acara SOME-AMEM (Senior Official Meeting on Energy ASEAN Minister of Energy Meeting)
- 6 - Informasi lain Selama proses lomba, mulai pendaftaraan s.d pengumuman pemenang tidak dikenakan biaya (free of charge!!!). Panitia siap membantu memberikan petunjuk dan arahan kepada peserta dalam pengisian submission form. Submission form, contoh pengisian dan narasinya dapat diakses melalui www.djlpe.esdm.go.id Lomba ini didukung oleh : Pengkajian Energi - Universitas Indonesia (PE UI) Departemen Pendidikan Nasional Ikatan Arsitek Indonesia (IAI) Ikatan Ahli Fisika Bangunan Indonesia (IAFBI) Yayasan Pelangi Indonesia Dinas Pariwisata Pemerintah Provinsi DKI Jakarta Majalah DATAPRO