MEMBANGUN SISTEM INFORMASI PENGOLAHAN PENDAFTARAN PASIEN KLINIK JAYA ABADI BANDUNG BERBASIS SMS GATEWAY

dokumen-dokumen yang mirip
Teleakses Sistem Informasi Alumni STMIK Handayani Makassar Berbasis SMS

FORMAT DATA SHORT MESSAGE SERVICE (SMS)

Mobile Programming. Fakultas Teknologi Informasi Universitas Budi Luhur. Mengenal Sistem Kerja SMS

Kata kunci : pembangunan sistem pembelian dan penjualan, sistem informasi.

BAB II TEKNOLOGI GSM DAN STANDAR PROTOKOL SMS

APLIKASI PENGINGAT IMUNISASI BAYI BERBASIS SMS GATEWAY

Efisiensi Waktu Pencarian Buku Referensi Menggunakan SMS Gateway

PENERAPAN PROTOCOL DATA UNIT PADA SHORT MESSAGE SERVICE HASIL STUDI MAHASISWA (STUDI KASUS : STMIK BUDI DARMA MEDAN) Abstrak

PROGRAM APLIKASI PENGOLAHAN DATA SISWA DI SMK MERDEKA BANDUNG ABSTRAK

ABSTRAK. (Short Message Service). Dengan SMS tersebut, telah banyak diimplementasikan

BAB I PENDAHULUAN I.1

BAB III PEMBAHASAN. pada website masih bersimafat statis dan proses update data belum secara online

BAB I PENDAHULUAN. percepatan di berbagai bidang. Secara langsung ataupun tidak, teknologi informasi

Membangun Aplikasi Layanan Pengiriman to SMS dan. SMS to berbasis SMS Gateway TUGAS AKHIR. Disusun Oleh : SYAIFUL ALAM NPM.

SISTEM HARDCOPY RECORD UNTUK SMS

OTOMATISASI SISTEM INVENTORY DAN PENEMBAKAN VOUCHER ELKTRONIK MKIOS

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

UKDW BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PENERIMAAN SISWA BARU SMU NEGERI 1 CIKAMPEK

BAB I PERSYARATAN PRODUK

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA. Jurusan Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil Tahun 2006/2007 MONITORING DAN REMOTE SERVER

PERANCANGAN APLIKASI MONITORING SISWA BERBASIS SHORT MESSAGE SERVICE (SMS) GATEWAY PADA SMK ANALISIS KIMIA MANDALA BAKTI PALOPO

BAB III ANALISIS SISTEM

E-TUTORIAL HELPDESK BERBASIS WEB DI DIVISI INFORMATION SYSTEM CENTER PT TELEKOMUNIKASI INDONESIA TBK

PERANGKAT LUNAK PENGENDALI LAMPU LALU LINTAS (TRAFFIC LIGHT) DAN PENGGUNAAN KAMERA CCTV (CLOSE CIRCUIT TELEVISION) SEBAGAI MONITORING

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah

BAB I PERSYARATAN PRODUK

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI ANTRIAN BERBASIS SMS GETEWAY PADA KLINIK HERONA MEDICAL PARE PARE Wilem Musu 1, Komang Aryasa 2

BAB I PERSYARATAN PRODUK

UKDW BAB 1 PENDAHULUAN

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. sistem penjualan dan stok barang. Dengan menganalisis prosedur sistem yang

BAB 1. PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

SISTEM INFORMASI SIMPAN PINJAM DI KOPERASI KARYAWAN PUSAT PERENCANAAN DAN PENGEMBANGAN PERUMKA DINAMIKO PT. KERETA API INDONESIA (PERSERO) BANDUNG

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB III PEMBAHASAN. Sistem yang saat ini digunakan di PT PLN (PERSERO) APJ Majalaya. masih dalam bentuk manual dengan menggunakan Microsoft Word untuk

ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI REKAM MEDIK PADA KLINIK DRG LILY SUNARYO

BAB I PENDAHULUAN. memiliki prinsip kerja yang berlainan. Multichannel single phase queue

Abstrak 1. PENDAHULUAN

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Sumber daya yang dibutuhkan untuk menjalankan Aplikasi Sistem Sumber Daya Perangkat Keras (Hardware)

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI

BAB 1. Persyaratan Produk

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

SISTEM INFORMASI PENJUALAN PAKAIAN DI VOLLTUS DISTRO BANDUNG

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

RANCANGAN PUSH INFORMATION PEMBAYARAN SEKOLAH MENGGUNAKAN SMS GATEWAY : Studi Kasus SMK BINA INSAN MANDIRI JAKARTA

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. informasi yang utuh kedalam bagian-bagian komponennya dengan maksud untuk

BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Perangkat keras yang digunakan untuk merancang sistem ini adalah: Processor : Intel Pentium IV 2,13 GHz

BAB V IMPLEMENTASI SISTEM

BAB I PERSYARATAN PRODUK

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM. dilakukan pengujian terhadap sistem yang baru dan akan dilihat kekurangankekurangan

WEB PORTAL ALUMNI (STUDI KASUS DI UPN VETERAN YOGYAKARTA)

BAB III PEMBAHASAN. Perancangan Antarmuka meliputi perancangan struktur menu dan perancangan tampilan pada tampilan user.

BAB V IMPLEMENTASI SISTEM

BAB V IMPLEMENTASI SISTEM

PEMBANGUNAN SISTEM INFORMASI LAYANAN PELANGGAN DI PDAM TIRTAMARTA BERBASIS SMS

Bab I Persyaratan Produk

APLIKASI LAYANAN FREE SMS MEMANFAATKAN PUSH PADA BLACKBERRY

ANALISIS SISTEM INFORMASI AKADEMIK BERBASIS SMS GATEWAY PADA FAKULTAS TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI UNIVERSITAS SEMARANG

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI SISTEM

PEMBANGUNAN APLIKASI PENJUALAN BERBASIS WEB DI TOKO DUA PUTRA BANDUNG

II. TINJAUAN PUSTAKA. elemen yang saling berinteraksi untuk mencapai suatu tujuan. Sedangkan

BAB V IMPLEMENTASI SISTEM. tersebut siap diterapkan atau diimplementasikan. Tahap Implementasi Sistem

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV ANALISIS PRAKTEK KERJA LAPANGAN. Kunjungan sales digunakkan untuk melihat berapa banyak kunjungan sales

BAB V IMPLEMENTASI SISTEM

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM

TUGAS MATAKULIAH KOMUNIKASI DATA JUDUL SMS GATEWAY

BAB I PENDAHULUAN. I.1 Latar Belakang

BAB V PENGUJIAN SISTEM DAN IMPLEMENTASI. komponen sistem yang diimplementasikan dan mengetahui kelemahan dari

BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. saat ini sedang berjalan. Kelebihan dan kekurangan sistem tersebut dapat

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB V IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN. Tahap implementasi progam merupakan suatu tahap penerapan dari

BAB V IMPLEMENTASI SISTEM

1.1 Latar Belakang Masalah

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

PROTOTYPE SISTEM INFORMASI PENGELOLAAN AKADEMIK BERBASIS SMS GATEWAY DI SMA NEGERI 22 BANDUNG

MULYADI, IR, M.SI DOSEN TETAP STMIK NURDIN HAMZAH JAMBI ABSTRAK I. PENDAHULUAN

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN. perpustakaan dengan alamat dokumen database,

SISTEM INFORMASI PT THAMRIN BROTHERS CABANG SPAREPART YAMAHA KAMBOJA PALEMBANG MENGGUNAKAN BORLAND DELPHI DAN SQL SERVER

APLIKASI SMS REMINDER PADA PERPUSTAKAAN APIKES-AKBID CITRA MEDIKA SURAKARTA. Nurhayati APIKES Citra Medika Surakarta ABSTRAK

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB II LANDASAN TEORI

SISTEM INFORMASI INSTALASI GIZI DI RSUP dr.hasan SADIKIN BANDUNG. Ade Jamaludin

APLIKASI TARIF PELAYANAN JASA METEOROLOGI BERBASIS CLIENT SERVER

1.1 Latar Belakang Masalah

APLIKASI LAYANAN INFORMASI SMA BERBASIS SHORT MESSAGE SERVICE (SMS)

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB V IMPLEMENTASI SISTEM

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB IV ANALISIS KERJA PRAKTEK. Dari hasil analisis yang dilakukan, peneliti menemukan beberapa permasalahan dari

PERANGKAT LUNAK LAYANAN INFORMASI NILAI TUKAR MATA UANG ASING TERHADAP RUPIAH BERBASIS SMS

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. menghasilkan informasi-informasi yang sesuai dengan kebutuhan administrasi

Transkripsi:

MEMBANGUN SISTEM INFORMASI PENGOLAHAN PENDAFTARAN PASIEN KLINIK JAYA ABADI BANDUNG BERBASIS SMS GATEWAY Bambang Priambodo 10103424 poekz00@yahoo.com Pembimbing I : Khusnul Novianingsih, M.Si. Pembimbing II : Iskandar Ikbal, S.T. Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer Jurusan Teknik Informatika Universitas Komputer Indonesia Abstrak Klinik Jaya Abadi adalah sebuah badan usaha yang bergerak dalam bidang jasa pelayanan pengobatan. Sistem Informasi Pengolahan Pendaftaran Pasien Berbasis SMS Gateway ini dibangun dengan tujuan untuk mempermudah bagian pendaftaran dalam memproses data pasien, mempermudah pasien dalam melakukan pendaftaran berobat, dan mengurangi kepadatan antrian pendaftaran pasien serta meningkatkan efisiensi waktu dan kinerja pihak klinik. Sistem ini juga dapat mempermudah pasien dalam melakukan pendaftaran berobat, memberikan nomor urut antrian sesuai klinik yang dituju serta memberikan informasi kunjungan terakhir pasien yang bersangkutan. Berdasarkan hasil pengujian, dapat disimpulkan bahwa sistem ini dapat membantu bagian pendaftaran dalam melakukan pengolahan data pasien, memudahkan dalam melakukan pencarian data antrian atau kunjungan yang dibutuhkan, dan mempermudah dalam mengolah data antrian yang ada.. Kata kunci : klinik, sistem informasi, pendaftaran 1. Pendahuluan Klinik Jaya Abadi merupakan salah satu fasilitas umum yang bergerak di bidang jasa. Klinik ini berlokasi di Jl. Buahbatu no.245 Bandung, dimana salah satu misinya adalah memberikan pelayanan yang terbaik terhadap masyarakat. Dalam memenuhi salah satu misi tersebut Klinik Jaya Abadi memiliki kendala dalam hal efisiensi kerja dan waktu dalam mengelola pendaftaran pasien yang akan berobat. Dengan semakin bertambahnya jumlah pasien dan kepadatan jumlah antrian pendaftaran di klinik, pihak klinik merencanakan untuk memperbaiki manajemen pengelolaan pendaftaran untuk mempermudah pasien dan mengurangi kepadatan antrian pendaftaran Salah satu teknologi informasi yang dapat dimanfaatkan untuk menyikapi permasalahan ini diantaranya adalah Global System for Mobile Communication (GSM) atau yang lebih dikenal dengan telepon selular digital. Salah satu layanan yang disediakan adalah pengiriman pesan singkat atau Short Message Service (SMS). SMS merupakan salah satu media yang banyak digunakan oleh masyarakat saat ini, karena SMS memiliki tarif yang sangat murah dibandingkan berbicara langsung dengan nomor yang dituju. Transfer data atau informasi dalam kapasitas kecil dapat dilakukan dengan menggunakan media SMS. Dengan media ini, para pengguna bisa mengetahui informasi yang dibutuhkan dari server, termasuk informasi tentang pendaftaran pasien yang dibutuhkan oleh masyarakat. 1.1 Batasan Masalah Dengan dilatarbelakangi permasalahan yang ada serta maksud dan tujuan yang ingin dicapai, maka dalam pembuatan sistem bantu belajar ini, diperlukan adanya batasan masalah. Batasan masalah dalam pembuatan sistem informasi ini adalah sebagai berikut : 1. Sistem yang dibuat hanya mencakup bagian pendaftaran. 2. Pasien harus terdaftar terlebih dahulu. 1

3. Sistem hanya fokus pada pendaftaran tetapi tidak termasuk biaya maupun obat-obatan yang digunakan. 4. Telepon genggam (handphone) yang digunakan adalah Siemens tipe C45. 5. Informasi yang diberikan berupa info nomor urut antrian, estimasi waktu, dan info kunjungan. 6. Nomor antrian dan estimasi waktu yang diberikan disesuaikan berdasarkan waktu praktek poli yang dituju. 7. Perancangan sistem menggunakan metode aliran data terstruktur. 8. Sistem pengelolaan pendaftaran dibangun dengan menggunakan bahasa pemrograman Borland Delphi 7.0, dengan MySql sebagai database. 2.1. Konsep SMS (Short Message Service) SMS merupakan salah satu layanan pesan teks yang dikembangkan dan distandarisasi oleh suatu badan yang bernama ETSI (European Telecomunication Standards Institute) sebagai bagian dari pengembangan GSM Phase 2, yang terdapat pada dokumentasi GSM 03.40 dan GSM 03.38. Fitur SMS ini memungkinkan perangkat Stasiun Seluler Digital (Digital Cellular Terminal, seperti ponsel) untuk dapat mengirim dan menerima pesan-pesan teks dengan panjang sampai dengan 160 karakter melalui jaringan GSM. (ETSI, 1996) SMS dapat dikirimkan ke perangkat Stasiun Seluler Digital lainnya hanya dalam beberapa detik selama berada pada jangkauan pelayanan GSM. Lebih dari sekedar pengiriman pesan biasa, layanan SMS memberikan garansi SMS akan sampai pada tujuan meskipun perangkat yang dituju sedang tidak aktif yang dapat disebabkan karena sedang dalam kondisi mati atau berada di luar jangkauan layanan GSM. Jaringan SMS akan menyimpan sementara pesan yang belum terkirim, dan akan segera mengirimkan ke perangkat yang dituju setelah adanya tanda kehadiran dari perangkat di jaringan tersebut. Dengan fakta bahwa layanan SMS (melalui jaringan GSM) mendukung jangkauan/jelajah nasional dan internasional dengan waktu keterlambatan yang sangat kecil, memungkinkan layanan SMS cocok untuk dikembangkan sebagai aplikasi-aplikasi seperti: pager, e-mail, dan notifikasi voice mail, serta layanan pesan banyak pemakai (multiple users). Namun pengembangan aplikasi tersebut masih bergantung pada tingkat layanan yang disediakan oleh operator jaringan. (Gupta, 2003). 2.1.1. PDU (Protocol Data Unit) SMS Dalam proses pengiriman atau penerimaan pesan pendek (SMS), data yang dikirim maupun diterima oleh stasiun bergerak menggunakan salah satu dari 2 mode yang ada, yaitu: mode teks, atau mode PDU (Protocol Data Unit) (Wavecom, 2000). PDU berisi bilangan-bilangan heksadesimal yang mencerminkan bahasa I/O. PDU terdiri dari atas beberapa Header. Header unutk kirim SMS ke SMS-Centre berbeda dengan SMS yang diterima dari SMS-Centre. Maksud dari bilangan heksadesimal adalah bilangan yang terdiri atas 0,1,2,3,4,5,6,7,8,9,A,B,C,D,E,F. Sebagai contoh, untuk angka decimal 1000, bilangan heksadesimalnya adalah 3E8. Cara mengonversikannya : 1000 : 16 = 62 sisa 8 8 62 : 16 = 3 sisa 14 E 3 : 16 = 0 sisa 3 3 2.1.1.1. PDU Untuk Kirim SMS Ke SMS- Centre PDU untuk kirim SMS terdiri atas delapan header, sebagai berikut: 1. Nomor SMS-Centre Header pertama ini terbagi atas tiga subheader, yaitu: a. Jumlah Pasangan Heksadesimal SMS-Centre dalam bilangan heksa. b. National/International Code Untuk National, kode subheader-nya yaitu 81 Untuk International, kode subheader-nya yaitu 91 c. No SMS-Centre-nya sendiri, dalam pasangan heksa dibalik-balik. Jika tertinggal satu angka heksa yang tidak memiliki pasangan, angka tersebut akan dipasangkan dengan huruf F di depannya. Contoh: untuk nomor SMS-Centre Exelcom dapat ditulis dengan dua cara sebagai berikut: Cara 1: 0818445009 diubah menjadi: a. 06 ada 6 pasang b. 81 1 pasang } Total: 6 pasang c. 80-81-44-05-90 5 pasang Digabung menjadi : 06818081440590 Cara 2: 62818445009 diubah menjadi : 2

a. 07 ada 7 pasang b. 91 1 pasang } Total: 7 pasang c. 26-18-48-54-00-F9 6 pasang Digabung menjadi: 07912618485400F9 2.1.1.2 PDU Penerimaan (SMS-Deliver) SMS Penerimaan (SMS-Deliver) adalah pesan yang diterima oleh terminal dari SMSC dalam bentuk PDU. PDU SMS-Penerimaan memiliki format seperti pada Gambar 2.7 Pada PDU ini, terdapat beberapa meta-informasi yang dibawa, antara lain: 1. SCA (Service Centre Address), Berisi informasi SMS-Centre. 2. Tipe PDU (PDU Type), Berisi informasi jenis dari PDU tersebut 3. OA (Originating Address) Berisi informasi nomor pengirim. 4. PID (Protocol Identifier) Berisi informasi Identifikasi Protokol yang digunakan. 5. DCS (Data Coding Scheme) Berisi informasi skema pengkodean data yang digunakan. 6. SCTS (Service Center Time Stamp) Berisi informasi waktu. 7. UDL (User Data Length) Berisi informasi panjang dari data yang dibawa. 8. UD (User Data) Berisi informasi data-data utama yang dibawa. 2.1.1.3 PDU Pengiriman (SMS-Submit) PDU Pengiriman memiliki informasiinformasi yang sama dengan PDU Penerimaan, sementara yang berbeda adalah berupa informasi (lihat Gambar 2.8): 1. MR (Message Reference), Parameter yang mengindikasikan nomor referensi SMS-Pengiriman. 2. DA (Destination Address), Berisi informasi nomor alamat yang dituju. 3. VP (Validity Period), Berisi informasi jangka waktu validitas pesan pada jaringan. 2.1.1.4 Perintah AT (AT COMMAND) Perintah AT (Hayes AT Command) digunakan untuk berkomunikasi dengan terminal (modem) melalui gerbang serial pada komputer. Dengan penggunaan perintah AT, dapat diketahui atau dibaca kondisi dari terminal, seperti mengetahui kondisi sinyal, kondisi baterai, mengirim pesan, membaca pesan, menambah item pada daftar telepon, dan sebagainya. Pada tabel 2.6 diperlihatkan beberapa jenis perintah AT yang berhubungan dengan penanganan pesan-pesan SMS. 3.1.1 Analisis Fungsional Pada analisis fungsional ini ada dua prosedur yang sedang berjalan di Klinik Jaya Abadi, yaitu : 1. Prosedur Pendaftaran Pasien Baru a) Pasien melakukan pendaftaran ke bagian pendaftaran. b) Kemudian mengisikan data diri pasien pada formulir yang diberikan oleh bagian pendaftaran. c) Selanjutnya data formulir tersebut akan dimasukkan ke dalam Data Pasien menggunakan Ms.Excel/ Ms.Word d) Setelah itu data formulir pasien akan dicatat ke dalam buku reka medis yang selanjutnya akan dibuatkan kartu berobat untuk e) Kartu berobat yang sudah jadi akan diberikan kepada pasien sedangkan formulir dan buku reka medis akan diarsipkan. 2. Prosedur Berobat a) Pasien memberikan kartu berobat ke bagian pendaftaran. b) Bagian pendaftaran akan melakukan pencatatan kartu berobat dan melakukan pencarian buku reka medis sesuai dengan nomor identitas c) Kartu berobat yang telah dicatat dan juga buku reka medis akan diberikan ke dokter sesuai dengan klinik yang dituju oleh d) Setelah melakukan pemeriksaan, dokter akan melakukan pencatatan di buku reka medis yang selanjutnya akan diberikan ke bagian pendaftaran beserta kartu berobat. e) Kartu berobat yang telah dicatat akan dikembalikan lagi ke pasien oleh bagian pendaftaran. 3.1.2 Analisis Non Fungsional Pada Analisis Non Fungsional Sistem Informasi Pendaftaran Pasien di Klinik Jaya Abadi akan mencakup analisis user, analisis perangkat lunak dan analisis 3

perangkat keras serta analisis modem (handphone). 3.1.2.1 Analisis User User atau pengguna yang nantinya akan mengoperasikan sistem informasi merupakan karyawan dari Klinik Jaya Abadi itu sendiri, adapun maksud dari analisis ini adalah untuk mengetahui siapa saja user yang terlibat beserta karakteristiknya sehingga dapat diketahui tingkat pengalaman dan pemahaman user terhadap komputer. User 1 : Nama : Rudi Umur : 26 Tahun Pendidikan : S1 Bagian : Pendaftaran Pengalaman menggunakan komputer selama kurang lebih 8 tahun, terbiasa pada sistem operasi berbasis windows seperti windows 98, Xp, serta menguasai perangkat kerja Microsoft Word dan Excel dan Access. User 2 : Nama : Hendra Umur : 32 Tahun Pendidikan : SMU Bagian : Pendaftaran Pengalaman menggunakan komputer selama kurang lebih 10 tahun, terbiasa pada sistem operasi berbasis windows seperti windows 95, 98, ME, Xp, serta menguasai perangkat kerja Microsoft Word dan Excel dan Access. Data user di atas sudah cukup memenuhi kriteria untuk menjalankan aplikasi yang akan dibuat. 3.1.2.2 Analisis Perangkat Lunak Pada saat ini perangkat lunak yang ada di dalam sistem operasi pada komputer yang terdapat di Klinik Jaya Abadi adalah sebagai berikut : 1. Sistem operasi Windows Xp Profesional 2. Aplikasi pendaftaran MS. Office Spesifikasi perangkat lunak yang terdapat di Klinik Jaya Abadi sudah mendukung untuk menjalankan aplikasi yang akan dibuat. 3.1.2.3 Analisis Perngkat Keras Klinik Jaya Abadi masih berkerja dengan sistem pendaftaran dengan menggunakan Microsoft Office sehingga perangkat keras yang ada masih standar. Perangkat keras yang ada di Klinik Jaya Abadi bisa dikategorikan digunakan sebagai pendukung untuk pembangunan sistem informasi. Adapun spesifikasi perangkat keras yang ada di Klinik Jaya Abadi adalah : 1 Processor Intel Pentium IV 2 Memory DDR 256 MB 3 VGA card G- Force IV 64 MB 4 Hard Disk Seagate 40 GB 5 Motherboard ASUS P4S533-X Sedangkan untuk menjalankan aplikasi yang akan dibuat disarankan memiliki spesifikasi sebagai berikut : 1 Processor Intel Pentium IV > 2.0 GHz 2 Memory DDR 512 MB 3 VGA card G- Force FX 64 MB 4 Hard Disk Seagate 80 GB 5 Motherboard ASUS P4S533-X 3.1.2.4 Analisis Modem Perangkat keras yang digunakan sebagai modem pada sistem informasi pendaftaran pasien berbasis sms gateway ini adalah Siemens C45 yang memiliki keunggulan mudah dioperasikan dan dihubungkan dengan kode at command. Perangkat keras inipun sudah teruji di berbagai sistem sms gateway sebagai modem sehingga tidak diragukan lagi dari sisi kinerja dan fungsinya serta akan menunjang dalam sistem informasi pendaftaran pasien berbasis sms gateway ini. 3.2 Perancangan Sistem 3.2.1 Diagram Konteks Diagram Konteks merupakan rancangan alir data utama yang perlu dilakukan penguraian ke level yang lebih tinggi agar proses yang terjadi dapat terlihat jelas. Gambar 3.3 Diagram Konteks Sistem Informasi Pendaftaran Pasien 3.2.2 Data Flow Diagram Data Flow Diagram digunakan untuk menggambarkan sistem sebagai sebuah jaringan dari proses-proses secara fungsional yang 4

dihubungkan satu dengan yang lainnya oleh aliran data. Dalam Data Flow Diagram terdiri dari entitas luar, aliran data, proses, dan penyimpanan data. Berikut ini merupakan Data Flow Diagram yang menggambarkan bagaimana sistem berjalan saat bagian pendaftaran dan pasien mengakses aplikasi pendaftaran pasien berbasis sms gateway ini. 4.1. Implementasi 4.1.1. Implementasi Sistem Berikut ini adalah implementasi dari sistem yang baru, untuk digunakan di bagian pendaftaran Klinik Jaya Abadi Bandung. Gambar 4.2 Tampilan Menu Utama Gambar 3.4 DFD Level 1 Pendaftaran Pasien 3.2.3 Entity Relationship Diagram Dalam memodelkan data dan hubungan-hubungan data yang ada di dalam Sistem Informasi Pendaftaran Pasien dapat digunakan alat bantu yaitu diagram E-R. Gambar dibawah menggambarkan bagaimana relasi antar entitas yang saling berhubungan pada Sistem Informasi Pendaftaran Pasien, yang akan dibangun di Klinik Jaya Abadi. # " * +,- ( # $%& # $% " ) ' ( $ $# Gambar 3.13 Diagram E-R Sistem Informasi Pendaftaran Pasien 4.1.2. Implementasi Perangkat Keras Perangkat keras yang digunakan untuk mengimplementasikan sistem ini adalah sebgai berikut : 1. Processor dengan kapasitas minimum 1800 Mhz, 2. Minimum RAM 512 MB, 3. Minimum Harddisk 40 GB, 4. CD ROM Drive, 5. Monitor 15, 6. Keyboard dan mouse. 4.1.3 Implementasi Perangkat Lunak Perangkat lunak yang dibutuhkan untuk mengimplementasikan sistem ini adalah sebagai berikut : 1. Sistem Operasi Windows XP 2. Borland Delphi 7.0 3. Database MySQL 4.2. Pengujian Sistem 4.2.1. Pengujian Alfa (Uji Fungsional) Berdasarkan hasil pengujian alfa dengan kasus uji sample yang dilakukan secara blackbox dapat ditarik kesimpulan bahwa perangkat lunak bebas dari kesalahan sintaks dan secara fungsional mengeluarkan hasil yang sesui dengan yang diharapkan. 5

4.3. Pengujian Beta (Pengujian User) Pengujian betha merupakan pengujian yang dilakukan secara objektif dimana diuji secara langsung ke lapangan yaitu instansi yang bersangkutan dengan membuat kuesioner mengenai kepuasan user dengan kandungan point syarat user friendly untuk selanjutnya diisi oleh user yaitu Bagian Pendaftaran dan juga responden dalam kasus ini adalah Kuesioner ini terdiri dari 5 pertanyaan untuk Bagian Pendaftaran dan 3 pertanyaan untuk Pasien (contoh kuesioner dapat dilihat pada lampiran) dengan menggunakan skala likert dengan skala 1 sampai 3, dengan ketentuan skala untuk tiap pertanyaan sebagai berikut: Pengujian dilakukan terhadap 5 orang staff IT CV. Sophia-Akadia yang dipilih perusahaan sebagai pengajar dan 10 orang pengunjung website yang dipilih penulis sebagai peserta kursus. Pengujian terhadap pengguna meliputi beberapa bagian diantaranya : 1. Interface 2. Cara pengoperasioan 3. Manfaat aplikasi.. 4. Fasilitas Aplikasi. 5. Pengujian aplikasi untuk bagian pendaftaran. Sehingga dari pengujian user yang telah dilakukan dengan perhitungan pilihan kategori jawaban dari kuesioner yang telah dibagikan dilapangan dapat ditarik kesimpulan bahwa program aplikasi ini untuk bagian pendaftaran tampilannya sudah baik, mudah dipelajari, cukup mudah digunakan, informasi yang dihasilkan cukup akurat, dapat membantu dalam mengelola pendaftaran dan sesuai dengan keinginan user. Sedangkan untuk pasien perintah yang harus dilakukan cukup mudah, informasi yang dihasilkan akurat, dan membantu dalam melakukan pendaftaran. 5.1 Penutup 5.1.1 Kesimpulan Berdasarkan hasil analisis yang didapat dalam pengujian baik alpha maupun betha, serta disesuaikan dengan tujuan awal dari skripsi ini, maka diperoleh kesimpulan sebagai berikut: 1. Aplikasi yang dibuat dikatakan sesuai dengan yang diharapkan, dikarenakan dapat membantu Bagian Pendaftaran dalam hal proses data pendaftaran 2. Aplikasi yang dibuat ini hasilnya dapat memudahkan pasien dalam melakukan pendaftarn berobat. 3. Aplikasi yang dibangun dapat mengurangi kepadatan antrian pendaftaran 4. Aplikasi yang dibangun dapat meningkatakan efisiensi waktu dan kinerja pihak klinik. 5. Aplikasi yang dibangun dikatakan sesuai dengan yang diharapkan, karena memberikan kemudahan dan kenyamanan pihak klinik dan juga 4.4. Saran Perangkat lunak Sistem Informasi Pengelolaan Pendaftaran Pasien Berbasis SMS Gateway ini masih dapat dikembangkan seiring dengan berkembangnya spesifikasi kebutuhan pengguna, sistem yang harus dipenuhi dalam mencapai hasil dan kinerja sistem yang lebih baik dikarenakan selain mempunyai kelebihan tentunya aplikasi ini tak lepas dari kelemahan sehingga kelemahan tersebut bisa dimasukan kedalam saran dalam pengembangan perangkat lunak ini. Berikut adalah beberapa saran untuk pengembangan perangkat lunak: 1. Adanya sebuah fasilitas tampilan atau form yang nantinya pada tampilan tersebut digunakan untuk laporan rekap data pasien per bulan. 2. Tampilan dalam program agar dibuat lebih menarik atau user friendly agar user tidak bosan dalam menggunakan program. 3. Harus dibuatnya file back-up data. Hal ini diperlukan untuk mengantisipasi jika terjadin kerusakan dan kehilangan data, atau sesuatu yang tidak diinginkan terjadi pada data sehingga file back-up tadi bisa digunakan. 4. Perangkat keras (HP Server) yang digunakan dapat bervariasi sesuai dengan keinginan user. Masih banyak fasilitas lain yang dapat dikembangkan dalam perangkat lunak ini misalnya ada sebuah tampilan khusus untuk melakukan cetak laporan data tiap pasien, dokter, poli maupun kunjungan. Pengembangan tersebut tentunya dapat meningkatkan mutu perangkat lunak yang lebih baik serta sesuai dengan tuntutan dan kebutuhan yang bisa dipenuhi sebuah perusahaan. 6

DAFTAR PUSTAKA [1] Al-Bahra bin Ladjamuddin.B, Analisis dan Desain Sistem Informasi, Graha Ilmu, Yogyakarta, 2005. [2] Atmel, AT89C52, http://www.atmel.com/dyn/resources/prod _documents/ doc0313.pdf, 27 September 2003. [3] Jogiyanto, Hartono, Pengenalan Komputer, Andi, Yogyakarta, 1999. [4] Kadir, Abdul, Dasar Aplikasi Database MySql Delphi, Andi, Yogyakarta, 2004. [5] Khang, Bustam, Trik Pemrograman Aplikasi Berbasis SMS, Elex Media Komputindo, Jakarta, 2002. [6] Pressman, Roger S., Ph. D, Rekayasa Perangkat Lunak : Pendekatan Praktis, Andi, Yogyakarta, 2002. [7] Rosidi, Romzi Imron, Membuat Sendiri SMS Gateway Berbasis Protokol SMPP, Andi, Yogyakarta, 2004. [8] Wahyono, Teguh, Sistem Informasi (konsep dasar, analisis, desain dan implementasi), Graha Ilmu, Yogyakarta, 2004. 7