DAFTAR ISI. Abstraksi Prakata. Daft ar Tabel dan Gambar

dokumen-dokumen yang mirip
Secara umum aktiva bagi perusahaan merupakan sumber daya yang harus dikelola secara baik guna mendatangkan penghasilan. Menurut sifat dan jangka

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian

BAB III METODE PENELITIAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan pada laporan keuangan PT.

BAB X PENILAIAN TINGKAT KESEHATAN BANK (CAMELS)

PENDAHULUAN. Interpreasi definisi:

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. adalah Ibnu Fariz ini berjudul Pengaruh LDR,NPL, APB, IRR,PDN, BOPO,

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Anggraini Pudji Lestari (2010) dengan topik Pengaruh rasio Likuiditas, Kualitas

Hal 9-2. C tive by Ticha. Hal 9-4. C tive by Ticha

BAB III KERANGKA PEMIKIRAN

Bab 5. Kesimpulan dan Saran

BAB III PEMBAHASAN. Menurut Veithzal et al (2012:616), laporan keuangan adalah laporan periodik

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB I PENDAHULUAN. dana, menyalurkan dana dan memberikan jasa bank lainnya. Perbankan juga

II. TINJAUAN PUSTAKA Pengertian Bank

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Dana kas besar ialah bagian dari persediaan uang tunai yang tidak langsung

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB I PENDAHULUAN. lembaga penghimpunan dana masyarakat. (Kuncoro, 2002:538) Setiap

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. keterkaitan atau relevansi dengan penelitian yang sedang di teliti oleh peneliti.

BAB I PENDAHULUAN. taraf hidup rakyat banyak. Perbankan sendiri merupakan perantara keuangan

BAB I PENDAHULUAN. mencakup kelembagaan, kegiatan usaha, serta cara dan proses dalam

ANALISIS KINERJA KEUANGAN DAN KESEHATAN BANK. Muniya Alteza

CAKUPAN DATA. AKSES DATA Data Antar Bank Aktiva dapat di akses dalam website BI :

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Ibnu Fariz ini berjudul Pengaruh LDR,NPL, APB, IRR,PDN, BOPO, PR, Dan

BAB II KAJIAN PUSTAKA DAN HIPOTESIS PENELITIAN

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. dilakukan oleh Riestyana Indri Hapsari (2012) Pengaruh LDR, IPR, NPL, APYD, IRR, BOPO, FBIR,NIM, PR, dan FACR

BAB I PENDAHULUAN. hanya menghimpun dana atau hanya menyalurkan dana dan atau kedua-duanya

SUMBER DAN ALOKASI DANA PERBANKAN. Vegitya Ramadhani Putri, SH, S.Ant, MA, LLM

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Pengaruh Risiko Usaha Terhadap Capital Adequacy Ratio (CAR) pada

ANALISIS KINERJA KEUANGAN DAN KESEHATAN BANK

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. penelitian ini, yaitu penelitian yang dilakukan oleh:

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Bank merupakan suatu lembaga yang berperan sebagai perantara keuangan

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. perbandingan kinerja keuangan, diantaranya sebagai berikut:

BAB I PENDAHULUAN. Pendahuluan. 1.1 Latar Belakang Masalah. Indonesia sebagai salah satu negara berkembang masih mengalami gejolak-gejolak

II. TINJAUAN PUSTAKA Institusi Perbankan

ANALISIS KINERJA BANK

BAB II LANDASAN TEORI

ANALISIS PERBANDINGAN KINERJA KEUANGAN PT. BANK NEGARA INDONESIA (PERSERO) TBK DENGAN PT.BANK RAKYAT INDONESIA (PERSERO) TBK. Nama : Sarah Natya

BAB 1 PENDAHULUAN. (Nopirin, 2009:34). Kelangkaan dana yang dimiliki dunia perbankan memicu

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan industri perbankan saat ini cukup pesat, dilihat dari volume

ANALISIS RASIO LIKUIDITAS, SOLVABILITAS, DAN PROFITABILITAS PADA LAPORAN KEUANGAN PT. SIANTAR TOP (PERSERO) TBK. : Sovia Yohana Lumban : 1A214419

Asset Liabilities Management (ALMA) Muniya Alteza

BAB 1 PENDAHULUAN. bisnis yang berkembang dengan pesat sehingga sangat diperlukan sumber-sumber

BAB I PENDAHULUAN. menghimpun dana dan menyalurkannya lagi terhadap masyarakat. Adanya proses globalisasi

Shantylana Butar-butar

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

MANAJEMEN ASSET DAN LIABILITAS (alma) Materi kuliah ke 6 Komputer Lembaga Keuangan Perbankan

ANALISIS TINGKAT KESEHATAN PERBANKAN BERDASARKAN METODE CAMELS

ANALISIS KINERJA PERBANKAN. /

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Penelitian terdahulu yang dilakukan oleh Dinda Yani Kusuma (2011)

ANALISIS LAPORAN KEUANGAN PADA PT. ASTRA INTERNATIONAL,Tbk (PERIODE )

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. serta kondisi keuangan perusahaan. Melalui laporan keuangan perusahaan dapat

BAB III METODE PENELITIAN. Dalam penelitian ini menggunakan data sekunder yaitu data yang telah

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB V SIMPULAN DAN SARAN

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

I. PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. perkembangan sektor riil dalam pertumbuhan ekonomi, regulasi pemerintah di

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Penelitian ini berjudul Pengaruh LDR, IPR, APB, NPL, IRR, BOPO,

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Pembahasan yang dilakukan pada penelitian ini merujuk pada

BAB 1 PENDAHULUAN. ekonomi sebagai financial intermediary atau perantara pihak yang kelebihan dana

ANALISIS LAPORAN KEUANGAN BANK SYARIAH. Oleh : Junaedi,SE,M.Si

BAB IX ANALISIS KEBERHASILAN BANK. Alat likuid: uang kas di bank dan rekening giro yang disimpan di Bank Indonesia

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. ditulis oleh Amalina Alyani Yusrina (2013) yang berjudul "Pengaruh LDR, IPR,

Lampiran 1. Perhitungan Nilai CAR BRI periode

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian dilakukan di PT. Bank Sahabat Sampoerna karena pada tanggal 9 Mei

ANALISIS KINERJA KEUANGAN PT. BANK MANDIRI (PERSERO) Tbk. PADA PERIODE

BAB I PENDAHULUAN. dikenal dengan istilah di dunia perbankan adalah kegiatan funding (Kasmir, 2008:

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Menurut Undang-Undang Nomor 7 tahun 1992 tentang perbankan. sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 10 tahun 1998

BAB II KAJIAN PUSTAKA DAN HIPOTESIS PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. perbankan yang merupakan bisnis jasa saat ini berada dalam persaingan yang

UKDW BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah. Likuiditas adalah suatu hal yang fundamental bagi perusahaan untuk

Perhitungan Rasio Keuangan BPR Konvensional. Kas (0%) Sertifikat Bank Indonesia (0%) 0 0 0

BAB I PENDAHULUAN. memperoleh keuntungan atau laba yang optimal. Laba merupakan faktor

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. merupakan kegiatan membandingkan angka-angka yang ada dalam laporan keuangan

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Ada lima penelitian terdahulu tentang ROA (Return on Aseet) yang

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Manajemen likuiditas adalah kemampuan manajemen dalam. Mudrajat (2002:279). Kewajiban yang timbul dari sisi aktiva misalnya

Sektor perbankan dapat dikatakan menjadi salah satu sektor paling. fleksibel dalam merespons kondisi perekonomian nasional dibanding sektorsektor

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Pada Bab V ini, berdasarkan hasil penelitian terhadap analisis sumber dan

BAB 1 PENDAHULUAN. bagian yang tidak dapat dipisahkan dari pembangunan ekonomi. Bank adalah lembaga keuangan yang kegiatan utamanya adalah

BAB II LANDASAN TEORI. kegiatan usaha, serta cara dan proses dalam melaksanakan kegiata usahanya. Banyak

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB I PENDAHULUAN. Perbankan adalah segala sesuatu yang berkaitan dengan bank, mencakup

BAB I PENDAHULUAN. Perlambatan ekonomi dunia, saat ini telah dirasakan di beberapa negara

Sedangkan dalam PSAK No 31 mengenai akuntansi perbankan disebutkan sebagai berikut :

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB I PENDAHULUAN. Industri perbankan memegang peranan penting bagi pembangunan ekonomi

Nama : Martha Romadoni NPM : Kelas : 3EA13

BAB 1. Pendahuluan. negara. Bank berfungsi menghimpun dana (to receive deposit) dari masyarakat

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Menurunnya kapasitas permintaan dan produksi di sektor riil berpotensi

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Kegiatan perekonomian suatu negara tidak lepas dari transaksi keuangan.

BAB I PENDAHULUAN. Industri perbankan memegang peranan penting dalam menunjang kegiatan

RINGKASAN EKSEKUTIF : : :

RESEARCH REPORT: PENILAIAN TINGKAT KESEHATAN MULTIFINANCE. by INFOVESTA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. bersama-sama guna mengetahui hubungan diantara pos-pos tertentu baik dalam

Sumber Dana dan Alokasi Dana dalam Perbankan

Transkripsi:

Abstraksi ABSTRAKSI Asset dan Liability merupakan dua sisi gambaran keuangan suatu bank, dimana kedua-duanya menggambarkan pos-pos keuangan bank, baik yang berbentuk kekayaan atau harta milik bank, maupun hal-hal yang menggambarkan posisi utang, kewajiban, dan modal bank. Keduanya harus mencapai keseimbangan dimana faktor yang dapat menyeimbangkan diantara keduanya adalah Rugi dan Laba dari bank tersebut. Pada hakekatnya inti dari Asset-Liability Management (ALMA) merupakan koordinasi hubungan timbal balik antara sumber-sumber dan penggunaan dana berdasarkan keputusan dan rencana jangka pendek. Tujuan pokoknya adalah untuk menyusun portofolio neraca secara maksimal guna menghasilkan keuntungan bagi pemilik bank. Pendekatan Asset Liability Management diperlukan berhubungan dengan adanya masalah yang dilematis antara kebutuhan likuiditas dan profitabilitas. Dalam usaha menaikkan tingkat profitabilitas, manajemen bank dituntut agar dapat mengalokasikan dana sedemikian rupa, namun demikian bank juga dituntut mengutamakan keamanan aktiva khususnya menjamin kelancaran penarikan oleh deposan. Karena setiap kewajiban bank selalu dibayar dengan dana kas, maka berdasarkan kepentingan likuiditas ketersediaan alat-alat likuid pada bank merupakan hal penting. Dalam menjaga keseimbangan kedua kepentingan likuiditas dan profitabilitas, maka diperlukan pendekatan dalam ALMA. Penelitian yang dilakukan pada PT Bank Mega, Tbk. ini menggunakan analisis terhadap penghimpunan dan pengalokasian dana, selain dari pengukuran tingkat likuiditas dan profitabilitas. Pengukuran terhadap likuiditas PT Bank Mega, Tbk ini dengan menggunakan beberapa rasio, diantaranya Cash Ratio, Loan to Deposit Ratio (LDR), Quick Ratio, dan Loan to Asset Ratio. Sedangkan analisis terhadap profitabilitas PT Bank Mega, Tbk. menggunakan pendekatan Net Interest Margin (NIM), yang merupakan selisih dari interest revenue dan interest expense yang diperbandingkan dengan total assets. Dari hasil perhitungan rasio-rasio likuiditas dan profitabilitas, serta analisis penghimpunan dana dan pengalokasiannya inilah kita dapat melihat bagaimana peranan Asset Liability Management (ALMA) dalam menjaga likuiditas PT Bank Mega, Tbk. i

Daftar Isi DAFTAR ISI Abstraksi Prakata Daft ar Isi Daft ar Tabel dan Gambar i ii v viii Bab 1 P e n d a h u l u a n 1 1.1. Latar Belakang Penelitian 1 1.2. Identifikasi Masalah 5 1.3. Tujuan Penelitian 5 1.4. Kegunaan Penelitian 5 1.5. Kerangka Pemikiran 6 1.6. Metode Penelitian 10 1.7. Lokasi dan Waktu Penelitian 11 Bab 2 Tinjauan Pustaka 12 2.1. Manajemen Keuangan 12 2.1.1. Pengertian Keuangan 12 2.1.2. Aktivitas Utama Manajer Keuangan 13 2.2. Bank 14 2.2.1. Pengertian Bank 14 2.2.2. Fungsi Bank 15 2.2.3. Usaha Bank 17 2.2.4. Jenis-jenis Bank 19 2.2.5. Produk Bank 20 2.2.6. Sumber Penghimpunan Dana Perbankan 23 2.2.7. Alokasi Penggunaan Dana Perbankan 26 2.3. Laporan Keuangan Bank 30 2.3.1. Pengertian Laporan Keuangan Bank 30 2.3.2. Tujuan Laporan Keuangan 31 2.4. Asset Liability Management (ALMA) 32 2.4.1. Pengertian Asset Liability Management 32 2.4.2. Fungsi dan Kebijakan Asset Liability Management (ALMA) 34 2.4.3. Pendekatan Dasar Asset Liability Management 37 2.5. Likuiditas Perbankan 42 2.5.1. Pengertian Likuiditas 42 2.5.2. Ketentuan Likuiditas Perbankan 45 2.5.3. Pendekatan Dalam Memenuhi Kebutuhan Likuiditas Bank 49 2.5.4. Keterkaitan ALMA dan Likuiditas 50 v

Daftar Isi Bab 3 Objek Penelitian 52 3.1. Sejarah Singkat PT Bank Mega, Tbk. 52 3.2. Produk dan Layanan 55 3.3. Proses Operasional dan Pengembangan 58 3.3.1. Proses Operasional 58 3.3.2. Pengembangan 60 3.4. Struktur Organisasi 61 Bab 4 Pembahasan 65 4.1. Proses Asset Liability Management 65 4.1.1. Proses Penghimpunan Dana (Liability Management) PT Bank Mega, Tbk. 65 4.1.2. Tingkat Suku Bunga Penghimpunan Dana PT Bank Mega, Tbk. 67 4.1.3. Proses Pengalokasian Dana (Asset Management) PT Bank Mega, Tbk. 68 4.1.4. Tingkat Suku Bunga Pengalokasian Dana PT Bank Mega, Tbk. 70 4.2. Analisis Asset-Liability Management PT Bank Mega, Tbk. 71 4.2.1. Analisis Penghimpunan Dana (Liability Management) PT Bank Mega, Tbk. 73 4.2.1.1. Simpanan Dana Pihak Ketiga 74 4.2.1.2. Simpanan Dari Bank Lain 80 4.2.1.3. Efek yang Dijual Dengan Janji Dibeli Kembali 82 4.2.1.4. Pinjaman yang Diterima 83 4.2.2. Analisis Pengalokasian Dana (Asset Management) PT Bank Mega, Tbk. 86 4.2.2.1. Giro Pada Bank Indonesia 87 4.2.2.2. Giro Pada Bank Lain 89 4.2.2.3. Penempatan Pada Bank Indonesia Dan Bank Lain 90 4.2.2.4. Efek-efek 92 4.2.2.5. Efek yang Dibeli Dengan Janji Akan Dijual Kembali 93 4.2.2.6. Kredit yang Diberikan 94 4.3. Analisis Rasio Keuangan PT Bank Mega, Tbk. 97 4.3.1. Analisis terhadap Likuiditas PT Bank Mega, Tbk 98 4.3.2. Analisis terhadap Net Interest Margin PT Bank Mega, Tbk. 104 4.4. Peranan Asset Liability Management Dalam Menjaga Likuiditas PT Bank Mega, Tbk. 107 vi

Daftar Isi Bab 5 Kesimpulan dan Saran 110 4.4. Kesimpulan 110 4.5. Saran 112 Daft ar Pustaka I Lampi ran-l ampi ran II vii

Daftar Tabel DAFTAR TABEL Tabel 4.1. Tingkat Bunga Rata-rata Penghimpunan Dana PT Bank Mega, Tbk Periode 2003 2004 67 Tabel 4.2. Rata-rata Tingkat Suku Bunga Kredit PT Bank Mega, Tbk. Periode 2003 2004 70 Tabel 4.3. Rata-rata Tingkat Suku Bunga Tahunan Surat Berharga Periode 2003 2004 71 Tabel 4.4. Perkembangan Total Aktiva, Total Funding, Pemberian Kredit, dan Laba Bersih PT Bank Mega, Tbk. 72 Tabel 4.5. Tabel Penghimpunan Dana (Funding) PT Bank Mega, Tbk. 73 Tabel 4.6. Simpanan (Dana Pihak Ketiga) PT Bank Mega, Tbk. 75 Tabel 4.7. Simpanan Tabungan PT Bank Mega, Tbk. 77 Tabel 4.8. Struktur Jangka Waktu Deposito Berjangka PT Bank Mega, Tbk. 78 Tabel 4.9. Komposisi Struktur Pendanaan yang Dominan Terhadap Total Pasiva PT Bank Mega, Tbk. 79 Tabel 4.10. Simpanan dari Bank Lain Pada PT Bank Mega, Tbk. 81 Tabel 4.11. Perincian Efek yang Dijual Dengan Janji Dibeli Kembali 82 Tabel 4.12. Pinjaman yang Diterima PT Bank Mega, Tbk. 83 Tabel 4.13. Sisa Angsuran Pinjaman Subordinasi PT Bank Mega, Tbk. 85 Tabel 4.14. Pengalokasian Dana PT Bank Mega, Tbk. Pada Aktiva Produktif 87 Tabel 4.15. Giro Pada Bank Indonesia PT Bank Mega, Tbk. 88 Tabel 4.16. Penempatan Pada BI dan Bank Lain PT Bank Mega, Tbk. Berdasarkan Jenis Penempatan 90 viii

Daftar Tabel Tabel 4.17. Perincian Penempatan Pada BI dan Bank Lain PT Bank Mega, Tbk. Berdasarkan Jatuh Tempo 91 Tabel 4.18. Penempatan Dalam Bentuk Efek-efek 92 Tabel 4.19. Portofolio Kredit PT Bank Mega, Tbk. Berdasarkan Jenis Valuta 94 Tabel 4.20. Portofolio Kredit PT Bank Mega, Tbk. Berdasarkan Jangka Waktu 95 Tabel 4.21. Portofolio Kredit PT Bank Mega, Tbk. Berdasarkan Kolektibilitas 96 Tabel 4.22. Aktiva Likuid PT Bank Mega, Tbk. 99 Tabel 4.23. Kewajiban yang Harus Segera Dibayar PT Bank Mega, Tbk. 99 Tabel 4.24. Kredit yang Diberikan PT Bank Mega, Tbk. 100 Tabel 4.25. Dana Pihak Ketiga PT Bank Mega, Tbk. 100 Tabel 4.26. Modal Sendiri (Ekuitas) PT Bank Mega, Tbk. 100 Tabel 4.27. Total Simpanan PT Bank Mega, Tbk 102 Tabel 4.28. Total Aktiva PT Bank Mega, Tbk. 103 Tabel 4.29. Rasio-rasio Likuiditas PT Bank Mega, Tbk. 104 Tabel 4.30. Komponen Net Interest Margin PT Bank Mega, Tbk. 105 ix

Daftar Gambar DAFTAR GAMBAR Gambar 1.1. Kerangka Pemikiran Peranan Asset Liability Management Dalam Menjaga Likuiditas PT Bank Mega, Tbk. 10 Gambar 2.1. The Pool of Funds Model 39 Gambar 2.2. The Asset-Allocation Approach 41 Gambar 3.1. Struktur Organisasi PT Bank Mega, Tbk. (1) 62 Gambar 3.2. Struktur Organisasi PT Bank Mega, Tbk. (2) 63 Gambar 3.3. Struktur Organisasi PT Bank Mega, Tbk. (3) 64 x