15 EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM / KEGIATAN KEMENTERIAN PERINDUSTRIAN TAHUN 2012 INSPEKTUR JENDERAL KEMENTERIAN PERINDUSTRIAN RAPAT KERJA KEMENTERIAN PERINDUSTRIAN
EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM/KEGIATAN KEMENTERIAN PERINDUSTRIAN TAHUN 2012 Disampaikan oleh : Inspektur Jenderal Kementerian Perindustrian Jakarta, 13 Februari DAFTAR ISI I. REALISASI ANGGARAN KEMENPERIN TAHUN 2012 II. HASIL EVALUASI KINERJA III. HASIL REVIU LAPORAN KEUANGAN - BMN IV. HASIL MONITORING DAN EVALUASI V. MASUKAN PELAKSANAAN KEGIATAN VI. PENUTUP 2
I. REALISASI ANGGARAN KEMENPERIN 2012 2012 (91,73%) > realisasi 2011 (82,36%) Efisiensi lelang ULP: 52,195 M (8,56% dari 610 M) Efisiensi swakelola: 44,306 M (2,78% dari 1.594 M) Sisa anggaran perjalanan dinas: 39,3 M (10,86% dari 362 M) Sisa anggaran belanja gaji: 12,570 M (3,65% dari 344,81 M) Sumber : per 31 Desember 2012, Biro Keuangan, Januari 3 II. HASIL EVALUASI KINERJA 2012 Aspek Program 1. Masih kurangnya pengendalian pelaksanaan kegiatan pelaksanaan SPIP belum optimal. 2. Satker belum memiliki SOP yang dibutuhkan implementasi SOP tidak memenuhi prinsip Efektif, Efisien, dan Ekonomis (3E). 3. Belum optimalnya pelaksanaan Diseminasi Program/ Kegiatan Litbang Terapan. Aspek Keuangan / BMN 1. Terdapat pengadaan yang belum sesuai dengan Perpres Nomor 54/2010 atau Perpres Nomor 70/2012. 2. Terdapat pengadaan yang sampai berakhirnya masa kontrak belum selesai pekerjaannya. 3. Terdapat pertanggungjawaban untuk honor, transport, dan pembayaran lain belum sesuai dengan PMK Nomor 84/2011 tentang Standar Biaya T.A. 2012. 4. Beberapa belanja modal yang dilaksanakan pada tahun anggaran berjalan belum dilakukan pencatatan sesuai keadaan sesungguhnya. Aspek Pelayanan Publik 1. Pelayanan Publik melalui UPP belum seluruhnya dilaksanakan (masih ada permohonan rekomendasi yang tidak diserahkan kepada pemohon melalui UPP Pusat, serta masih terdapat rekomendasi yang tidak diterbitkan menggunakan barcode). 2. Terdapat Balai yang belum memiliki peralatan yang memadai untuk mendukung pelaksanaan tupoksinya dengan optimal. 3. Kurangnya inovasi peningkatan pelayanan publik. 4
III. HASIL REVIU LAPORAN KEUANGAN - BMN 5 III. HASIL REVIU LAPORAN KEUANGAN... (lanjutan) KELEMAHAN YANG DAPAT SEGERA DITINDAKLANJUTI KELEMAHAN YANG HARUS DIUPAYA- KAN UNTUK DITINDAKLANJUTI 6
IV. HASIL MONITORING DAN EVALUASI A. Pemberian Bantuan Peralatan dan Mesin B. Efektivitas Pengembangan Klaster C. Restrukturisasi Mesin/Peralatan IKM D. Gula E. F. Barang/Jasa Pemerintah G. Efektivitas H. Lembaga Sertifikasi Sistem Mutu () I. Efektivitas Pengembangan IKM melalui J. Pengembangan K. Key Performance Indicators () Bantuan Peralatan Klaster Restrukturisasi 7 A. Pemberian Bantuan Peralatan dan Mesin Bantuan Peralatan Klaster Restrukturisasi 8
B. Efektivitas Pengembangan Klaster Klaster Otomotif Klaster Petrokimia Klaster Agro Minyak Atsiri & Makanan Ringan Klaster Restrukturisasi 9 B. Efektivitas Pengembangan Klaster Klaster Otomotif Klaster Petrokimia Klaster Agro Minyak Atsiri & Makanan Ringan Klaster Restrukturisasi 10
B. Efektivitas Pengembangan Klaster Klaster Otomotif Klaster Petrokimia Klaster Agro Minyak Atsiri & Makanan Ringan Klaster Restrukturisasi 11 B. Efektivitas Pengembangan Klaster Klaster Otomotif Klaster Petrokimia Klaster Agro Minyak Atsiri & Makanan Ringan Klaster Restrukturisasi 12
C. Restrukturisasi Mesin/Peralatan IKM TPT dan IKM Alas Kaki Restrukturisasi 13 D. Gula 14
E. Program Peningkatan Penggunaan Produksi Dalam Negeri () 15 F. Barang/Jasa Pemerintah 16
G. Efektifitas Lembaga Sertifikasi Produk (LSPro) 17 H. Lembaga Sertifikasi Sistem Mutu () 18
I. Efektivitas Pengembangan IKM melalui 19 J. Pengembangan 20
K. Key Performance Indicators () 21 Untuk Satker Untuk PPK V. MASUKAN PELAKSANAAN KEGIATAN Untuk ULP & LPSE 22
V. MASUKAN PELAKSANAAN KEGIATAN Untuk Satker Untuk PPK Untuk ULP & LPSE 23 V. MASUKAN PELAKSANAAN KEGIATAN Untuk Satker Untuk PPK Untuk ULP & LPSE 24
VI. PENUTUP 25 Terima Kasih