Evaluasi Pemantauan Kepatuhan Peserta SKNBI Departemen Penyelenggaraan Sistem Pembayaran Divisi Kepatuhan dan Informasi SPBI Solo, 12 November 2016
OUTLINE 1 2 3 4 5 Overview Hasil Monitoring Off Site Hasil On Site Visit Laporan Hasil Penilaian Kepatuhan 2017 Question&Answer 2
Overview 3
Pelaksanaan Pemantauan Kepatuhan Keterangan Dasar Hukum 1. PBI No.17/9/PBI/2015 tgl 29 Mei 2015 tentang Penyelenggaraan Transfer dana dan Kliring Berjadwal oleh Bank Indonesia sebagaimana telah diubah dengan PBI No.5/PBI/2016 tgl 28 April 2016 2. PBI No.17/18/PBI/2015 tgl 12 Nov 2015 tentang Penyelenggaraan Transaksi, Penatausahaan Surat Berharga, dan Setelmen Dana Seketika. 3. PBI No.8/29/PBI/2006 tgl 29 Des 2006 tentang DHN Penarik Cek dan/bg Kosong Objek 1. Peserta Sistem BI-RTGS 2. Peserta BI-SSSS 3. Peserta SKNBI 4. KPDHN Periode 1 Januari s.d 31 Desember Metode Tidak Langsung (Off Site) 1. Laporan Harian 2. Laporan Insidentil 3. Laporan Tahunan Langsung (On Site) Dilakukan dalam rangka klarifikasi hasil pemantauan tidak langsung 4
Siklus Pemantauan Kepatuhan Rekomendasi perumusan dan/atau penyempurnaan: - Pengaturan SPBI - sistem SPBI; - Pelaksanaan pemantauan SPBI Pemberian sanksi Tindaklanjut hasil Pemantauan Tidak Langsung Laporan Pemantauan Sanksi 2 Pemeriksaan 4 Evaluasi 5 1 SIKLUS PEMANTAUAN KEPATUHAN Asesmen 3 Tingkat Kepatuhan Peserta 2 Monitoring Identifikasi Sumber risiko Kepatuhan Laporan Harian Laporan yang diperoleh dari Penyelenggara terkait operasional SPBI. Laporan Insidentil Laporan sewaktu-waktu yang diperoleh dari Peserta maupun Penyelenggara terkait penyelenggaraan SPBI. L Laporan Tahunan Laporan tahunan merupakan laporan hasil pemantauan kepatuhan yang memuat hasil penilaian pemeriksaan internal terhadap kepatuhan Peserta atas ketentuan Bank Indonesia. 5
PEMANTAUAN-Monitoring MONITORING Laporan Harian Laporan Insidentil Laporan Tahunan Sistem BI- RTGS Unsettled Transaction Queue Pelunasan FLI Penggunaan kode transaksi Penggunaan guest bank Perpanjangan Window Time BI-SSSS Penggunaan guest bank Unsettled Transaction Posisi Saldo Negatif Surat Berharga SR Perpanjangan Window Time SKNBI Penggunaan kode transaksi Penggunaan guest bank DKE Unconfirmed Penyediaan Minimum Prefund Perpanjangan Window Time Cek/BG Kosong Pelaporan DHIB Pengajuan Permohonan Pembatalan Penyampaian Identitas Pemilik Rekening Pembekuan Hak Penggunaan Cek/BG Reset Password Uji coba Sistem Cadangan Perubahan Data Kepesertaan Pengembangan Sistem Internal Self assesment kepatuhan Peserta terhadap ketentuan sesuai aspek yang ditetapkan oleh Penyelenggara. Fokus Kepatuhan dan Risiko 6
Monitoring 7
Penyampaian LHPK 2016 Seluruh Peserta SKNBI telah menyampaikan LHPK. 135 Peserta menyampaikan secara tepat waktu. 2 Peserta (Bank Asing dan BPD) terlambat. Tepat Waktu Terlambat 98% 2% 8
DKE Unconfirmed Peserta SKNBI Laporan Penyelesaian 14 Tepat Waktu 98% Sampai dengan Oktober 2016, terdapat 14 Peserta SKNBI yang mengalami DKE Unconfirmed. Tidak Tepat Waktu 36% Mayoritas Peserta berasal dari Kelompok BPD 137 Tidak Menyampaikan 57% Penyebab DKE Unconfirmed adalah kurangnya monitoring petugas operasional terhadap kecukupan dana Peserta SKNBI. Jumlah Peserta SKNBI Peserta Mengalami DKE Unconfirmed 9
Perpanjangan Window Time 3 1 1 1 1 2 Januari Mei Juni Juli Agustus Oktober Terdapat 9 kali perpanjangan window time SKNBI oleh permintaan Peserta SKNBI pada 2016 Bank swasta nasional adalah kelompok bank yang paling sering mengajukan permohonan perpanjangan window time (4 kali) Penyebab utama perpanjangan window time adalah gangguan pada sistem internal Peserta SKNBI 10
Hasil Pemeriksaan (On Site Visit) 11
Hasil Pemantauan Langsung Tata Kelola Operasional Infrastruktur BCP&DRP Perlindungan Nasabah 38% 8% 24% 11% 19% TOTAL TEMUAN = 37 12
Laporan Hasil Penilaian Kepatuhan Peserta SKNBI Periode 1 Januari 2016-31 Desember 2016 13
LHPK SKNBI 2017 Definisi Laporan berkala hasil pemeriksaan oleh internal auditor Peserta SKNBI atas kepatuhan Peserta terhadap Ketentuan SKNBI Due Date Tanggal 31 Maret tahun berjalan Sanksi Rp 500.000,00 per hari kerja keterlambatan maksimal Rp 15.000.000,00 Dasar Hukum 1 Peraturan Bank Indonesia No.17/9/PBI/2015 tgl 5 Juni 2015 perihal Penyelenggaraan Transfer Dana dan Kliring Berjadwal oleh Bank Indonesia sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Bank Indonesia No. 18/5/PBI/2016. 2 Surat Edaran BI No. 18/7/DPSP tgl 2 Mei 2016 perihal Penyelenggaraan Transfer Dana dan Kliring Berjadwal Oleh Bank Indonesia. 14
LHPK SKNBI 2017 TATA KELOLA OPERASIONAL INFRASTRUKTUR BCP & DRP Kebijakan dan Prosedur Tertulis Pelaksanaan Security Audit Pengelolaan User SPK SKNBI Pedoman BCP&DRP Operasional Transfer Dana Layanan Operasional Layanan Kliring Warkat Debit Operasional Layanan Pembayaran Reguler Penyediaan Infrastruktur Utama dan Cadangan Pengembangan Internal Aplikasi Pengamanan Hardware Operasional Layanan Pengamanan Software Penagihan Reguler Pelaksanaan Ujicoba Prosedur BCP dan DRP Penggunaan Sistem Cadangan untuk Kegiatan Operasional PERLINDUNGAN NASABAH Perlindungan Nasabah dalam Layanan Transfer Dana Perlindungan Nasabah dalam Layanan Kliring Warkat Debit Perlindungan Nasabah dalam Layanan Pembayaran Reguler Perlindungan Nasabah dalam Layanan Penagihan Reguler Transparansi Biaya Layanan SKNBI 15
16