PERCABANGAN DELPHI OLEH Dewa Putu Yudhi Ardiana, S.Kom http://belajarilkom.wordpress.com/
PERCABANGAN Percabangan digunakan untuk mengatur aliran program. Kode program tidak harus dijalankan dari atas ke bawah. Tapi dari blok kode ke blok kode lainnya.
PERCABANGAN If then If then else else If then else if Case of
IF THEN Digunakan untuk menguji suatu kondisi. Jika kondisi terpenuhi maka pernyataan akan dijalankan. Ketika tidak terpenuhi maka akan dilewati/tidak menjalankan apapun. If kondisi i then begin //pernyataan yang harus dilakukan end; Jika pernyataan hanya satu baris. Tidak perlu menggunakan begin end
Jika ada yang berwarna biru dilarang masuk
Kondisi = biru action = dilarang masuk If warna= biru then Action:= dilarang masuk ;
Kondisi = biru action = dilarang masuk Kondisi terpenuhi DILARANG MASUK!!!
Kondisi = biru action = dilarang masuk Kondisi tidak terpenuhi Tidak melakukan apa apa
IF THEN ELSE ELSE Digunakan untuk menguji suatu kondisi. i Jika kondisi terpenuhi maka pernyataan akan dijalankan. Ketika tidak terpenuhi maka akan diberikan pernyataan lain akan dijalankan. If kondisi then begin //pernyataan yang harus dilakukan jika kondisi terpenuhi end else begin //pernyataan yang harus dilakukan jika kondisi tidak terpenuhi end;
Jika ada yang berwarna biru dilarang masuk. Selain itu masuk
Kondisi = biru action = dilarang masuk Kondisi tidak terpenuhi action = masuk If warna= biru then action:= dilarang masuk else action:= masuk ;
Kondisi = biru action = dilarang masuk Kondisi tidak terpenuhi action = masuk Kondisi terpenuhi DILARANG MASUK!!!
Kondisi = biru action = dilarang masuk Kondisi tidak terpenuhi action = masuk Kondisi tidak terpenuhi Masuk!!!
IF THEN ELSE ELSE IF Jika kondisi i terpenuhi maka pernyataan akan dijalankan. Ketika tidak terpenuhi maka akan diberikan kondisi yang lainnya. Bentuk 1 If kondisi1 then begin //pernyataan yang harus dilakukan jika kondisi1 terpenuhi end else if kondisi2 i2 then begin //pernyataan yang harus dilakukan jika kondisi1 tidak terpenuhi dan kondisi2 terpenuhi end;
IF THEN ELSE ELSE IF Jika kondisi terpenuhi maka pernyataan akan dijalankan. Ketika tidak terpenuhi maka akan diberikan kondisi yang lainnya. Jika kondisi berikutnya juga tidak terpenuhi maka berikan pernyataan yang harus dilakukan. k Bentuk 1 If kondisi1 then begin //pernyataan yang harus dilakukan jika kondisi1 terpenuhi end else if kondisi2 then begin //pernyataan yang harus dilakukan jika kondisi1 tidak terpenuhi dan end else begin kondisi2 terpenuhi //pernyataan yang dilakukan jika semua kondisi tidak terpenuhi end;
Jika ada yang berwarna biru dilarang masuk. Jika ada yang pakai topi diminta menunggu Selain itu masuk
Kondisi1 = biru action = dilarang masuk Kondisi2=pakai topi action = disuruh menunggu Semua Kondisi tidak terpenuhi action = masuk If warna= biru then action:= dilarang masuk else if topi= pakai then Action:= disuruh menunggu else action:= masuk ;
Kondisi1 = biru action = dilarang masuk Kondisi2=pakai topi action = disuruh menunggu Semua Kondisi tidak terpenuhi action = masuk Kondisi1 tidakterpenuhi DILARANG MASUK!!! Kondisi2 terpenuhi DISURUH MENUNGGU
Kondisi1 = biru action = dilarang masuk Kondisi2=pakai topi action = disuruh menunggu Semua Kondisi tidak terpenuhi action = masuk Kondisi1 tidakterpenuhi Kondisi2 tidakterpenuhi Semua kondisi tidak terpenuhi MASUK!!!
CASE OF Penggunaannya sama dengan bentuk if then else if Digunakan untuk menyederhanakan bentuk if..then..else else if yang terlalu banyak
CASE OF Bentuk 1 Case variabel of Kondisi1: //pernyataan jika kondisi1 terpenuhi; Kondisi2: //pernyataan jika kondisi2 terpenuhi; Kondisi n : //pernyataan jika kondisi n terpenuhi; end;
CASE OF Bentuk 2 Case variabel of Kondisi1: begin //pernyataan jika kondisi1 terpenuhi; end; Kondisi2: begin //pernyataan jika kondisi2 i2 terpenuhi; end; Kondisi n : begin //pernyataan jika kondisi n terpenuhi; end; end;