PENGARUH SISTEM PENGUKURAN KINERJA DAN SISTEM REWARD TERHADAP HUBUNGAN ANTARA TOTAL QUALITY MANAGEMENT DENGAN KINERJA MANAJERIAL PADA PT

dokumen-dokumen yang mirip
PENGARUH FOKUS PELANGGAN DAN KERJASAMA TIM TERHADAP KINERJA MANAJERIAL PADA PTPN XI PABRIK KARUNG ROSELLA BARU SURABAYA

ANALISIS PENERAPAN TOTAL QUALITY MANAGEMENT, SISTEM PENGHARGAAN, DAN SISTEM PENGUKURAN KINERJA TERHADAP KINERJA MANAJERIAL PADA PT.

FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL VETERAN JAWA TIMUR 2011

Tata Yustia Putra

MUHAMMAD ARDIANSYAH /FE/EA

PENGARUH MOTIVASI, KEPUASAN KERJA DAN PENGENDALIAN AKUNTANSI TERHADAP KINERJA MANAJERIAL PADA PT POS INDONESIA DI SURABAYA TIMUR

BAB I PENDAHULUAN. mengadopsi Total Quality Management (TQM) kerena TQM membutuhkan usaha

PENGARUH PARTISIPASI PENGANGGARAN DAN SISTEM PENGHARGAAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL PADA PT. RAFATEX. DI SIDOARJO

PENGARUH KEPUASAN KERJA DAN KONFLIK PERAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL PADA PT. SEMEN GRESIK (PERSERO) Tbk DI GRESIK

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Lingkungan perusahaan yang semakin kuat pada era globalisasi ini membuat

PENGARUH PENGHARGAAN, MOTIVASI, DAN KONDISI KERJA TERHADAP KEPUASAN KERJA MANANJER PADA PT. KIM LIONG KERAMIK INDONESIA SKRIPSI

PENGARUH SISTEM INFORMASI DAN PENGANGGARAN TERHADAP EFEKTIVITAS SISTEM PENGENDALIAN MANAJEMEN PADA PT. PELINDO III

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS JASA SISTEM INFORMASI AKUNTANSI TERHADAP KEPUASAN PENGGUNA INTERNAL PT.

BAB I PENDAHULUAN. perusahaan lain yang memiliki produk, layanan dan segmentasi pasar sama, maka

PENGARUH PARTISIPASI PENYUSUNAN ANGGARAN, MOTIVASI, DAN KOMITMEN ORGANISASI TERHADAP KINERJA MANAJERIAL PADA PT. AVIA AVIAN

ANALISIS PENGARUH KUALITAS PRODUK DAN VOLUME PENJUALAN TERHADAP PRODUKTIVITAS PADA UD. MEGA JAYA GRESIK SKRIPSI

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Dalam suatu instansi pemerintah maupun swasta sangat diperlukan adanya

KUALITAS KINERJA MANAJERIAL DITINJAU DARI SEGI SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PADA PT. PEMBANGKITAN JAWA-BALI SERVICES SIDOARJO

BAB 1 PENDAHULUAN. Saat ini banyak perusahaan baru dan bermunculannya konsumen yang lebih

Nimas Ayu Mutiara C /FE/EA

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KINERJA SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PADA PT. PAL INDONESIA (Persero) DI SURABAYA SKRIPSI. Oleh :

BAB I PENDAHULUAN. nasional kini harus bersaing dengan perusahaan-perusahaan di seluruh dunia.

ACHMAD SUWASTIKO /FE/EA

SKRIPSI. Diajukan Oleh : Adi Suryo Prayogo /FE/EA UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL VETERAN JAWA TIMUR

PENGARUH ANGGARAN PARTISIPATIF DAN AKUNTANSI PERTANGGUNGJAWABAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL PADA PT. FAST FOOD INDONESIA, TBK, DI SURABAYA SKRIPSI

SKRIPSI. Disusun oleh: RATNA YULIATI B

(Survey Pada Rumah Sakit Di Wilayah Kabupaten Klaten)

PARTISIPASI PENGANGGARAN DAN SISTEM PENGHARGAAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL PADA PT. GARAM (PERSERO) DI SURABAYA. Disusun Oleh :

BAB I PENDAHULUAN. perusahaan harus pula bersaing dengan perusahaan-perusahaan dari seluruh

BAB I PENDAHULUAN. memperhatikan mutu produk yang dihasilkan baik barang atau jasa. Hal ini

Kata Kunci: Total Quality Management, Sistem Pengukuran Kinerja, Budaya Organisasi dan Kinerja Manajerial

PENGARUH PEMAHAMAN DAN KESADARAN WAJIB PAJAK TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK (Studi Kasus pada Komite Pengusaha Alas Kaki Kota Mojokerto) SKRIPSI

FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL VETERAN JAWA TIMUR 2011

IGNASIA RESTRIANA /FE/EA

KATA PENGANTAR. Puji syukur penulis panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa sehingga. penulis dapat menyelesaikan tugas akhir penulisan Skripsi ini.

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KINERJA SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PADA PT. TEKNINDO GEOSISTEM UNGGUL SURABAYA SKRIPSI

PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN DAN AKUNTANSI PERTANGGUNGJAWABAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL PADA DINAS KESEHATAN PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN TUBAN

BAB I PENDAHULUAN. konsistensi, bahkan lebih meningkatkan kualitas barang atau jasanya agar

PENGARUH SISTEM PENGENDALIAN MANAJEMEN TERHADAP KINERJA KUALITAS DAN KONSEKUENSINYA TERHADAP KINERJA KEUANGAN PADA PT. DIPO VALASINDO SKRIPSI.

PENGARUH SISTEM INFORMASI, PENGANGGARAN, PELAPORAN DAN ANALISIS TERHADAP EFEKTIVITAS SISTEM PENGENDALIAN MANAJEMEN PADA PT. GARAM (PERSERO) SURABAYA

BAB 1 PENDAHULUAN. dalam negeri, namun juga luar negeri. Perusahaan harus memproduksi barang / jasa

KATA PENGANTAR. dan hidayahnya, sehingga tugas penyusunan skripsi dengan judul : Gaya. kepemimpinan sebagai variabel moderating dalam hubungan antara

SKRIPSI. Oleh : CITRA WIDASTINING TYAS /FE/AK. Kepada FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL VETERAN JAWA TIMUR 2012

KATA PENGANTAR. hidayah-nya yang diberikan kepada penyusun sehingga skripsi yang berjudul FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMILIHAN KARIR

PENGARUH SIKAP KERJA, GAJI DAN PENGHARGAAN TERHADAP KEPUASAN KERJA MANAJER (Studi kasus di PT. Pos Indonesia Surabaya Selatan) SKRIPSI

PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, INDEPENDENSI, DAN KOMPETENSI AUDITOR TERHADAP PENDAPAT AUDIT PADA KANTOR AKUNTAN PUBLIK (KAP) SURABAYA SKRIPSI.

TINDAKAN SUPERVISI, MOTIVASI, KOMITMEN ORGANISASI DAN BUDAYA ORGANISASI TERHADAP KINERJA MANAJERIAL PADA PT. RAJA JAYA NUSANTARA DI SURABAYA

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan dalam Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi Jurusan Akuntansi

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KINERJA SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PADA PT. INKA (INDUSTRI KERETA API) PERSERO SKRIPSI.

SKRIPSI. Oleh : Yunita Rizkiasih /FE/EA FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL VETERAN JAWA TIMUR 2012

PENGARUH PENGALAMAN AUDIT, KOMPETENSI DAN INDEPENDENSI TERHADAP OPINI AUDITOR (studi empiris pada KAP di wilayah Surabaya Timur dan Barat) SKRIPSI

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Dalam Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi Jurusan Akuntansi. Diajukan Oleh :

BEBERAPA FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEBERHASILAN PENGUSAHA KECIL ATAS PENGGUNAAN INFORMASI AKUNTANSI DI DAERAH KABUPATEN TUBAN

PENGARUH PERPUTARAN KAS DAN PERPUTARAN PIUTANG TERHADAP RENTABILITAS PADA PERUSAHAAN FOOD & BAVERAGE YANG GO PUBLIC DI BURSA EFEK INDONESIA

PENGARUH PERSEPSI MANAJER ATAS INFORMASI AKUNTANSI KEUANGAN TERHADAP KEBERHASILAN PERUSAHAAN PADA PT. SERUNI SEMPANA AGUNG DI SIDOARJO SKRIPSI.

SEVTIYENI HANDAYANI HUSNAN /FE/EA

PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN, KOMITMEN ORGANISASI, DAN GAYA KEPEMIMPINAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL PADA PT. INTRACO ADHITAMA SURABAYA SKRIPSI

PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN, KOMITMEN ORGANISASI DAN GAYA KEPEMIMPINAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL PADA PT. KUSUMA DIPA NUGRAHA

ABSTRAK. Kata kunci: total quality management, sistem pengukuran kinerja, sistem penghargaan, dan kinerja manajerial

PENGARUH KEPUASAN KERJA, KOMITMEN ORGANISASI DAN MOTIVASI TERHADAP KINERJA MANAJERIAL PADA PT. ALTER TRADE INDONESIA SKRIPSI

FAKTOR-FAKTOR YANG BERPENGARUH TERHADAP KEAHLIAN AUDIT PADA PROFESI AKUNTAN PUBLIK DI SURABAYA SKRIPSI. Oleh : ARIF RAHMAN HAKIM /FE/EA

BAB I PENDAHULUAN. penuh pada kualitas (Gaspersz, 2001). Agar perusahaan mampu secara konsisten

PENGARUH KEJELASAN SASARAN ANGGARAN DAN SISTEM PENGENDALIAN AKUNTANSI TERHADAP KINERJA MANAJERIAL PADA PT. GOLD COIN INDONESIA SURABAYA

PENGARUH PENERAPAN AKUNTANSI PERTANGGUNGJAWABAN DAN IMPLEMENTASI STRATEGI TERHADAP KINERJA PERUSAHAAN PT. PERKEBUNAN NUSANTARA XII (PERSERO) SURABAYA

PENGARUH TOTAL QUALITY MANAGEMENT, SISTEM PENGUKURAN KINERJA DAN SISTEM PENGHARGAAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL

FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENGGUNAAN INFORMASI AKUNTANSI BERBASIS TEKNOLOGI PADA USAHA KECIL DAN MENENGAH (UKM) SKRIPSI.

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KINERJA SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PADA KOPERASI SIMPAN PINJAM UDARA JAWA TIMUR DI SIDOARJO SKRIPSI

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KINERJA SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PADA PT WIJAYA KARYA BETON WILAYAH PENJUALAN V SKRIPSI

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERSEPSI MAHASISWA TENTANG PROFESIONALISME DOSEN AKUNTANSI

PENGARUH LINGKUNGAN EKSTERNAL DAN SISTEM KONTROL AKUNTANSI TERHADAP KINERJA PERUSAHAAN PADA PT. SUCOFINDO (Persero) CABANG SURABAYA

PENGARUH PEMERIKSAAN MANAJEMEN TERHADAP EFEKTIVITAS PENJUALAN PT. GRAHA AGUNG KENCANA SKRIPSI

PENGARUH SISTEM INFORMASI AKUNTANSI DAN KOMPUTERISASI PT. TATA MAKMUR SEJAHTERA DI BANDUNG SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan

Khoirul Huda /FE/EA

PENGARUH SIKAP KERJA DAN KOMITMEN ORGANISASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PT. GRAHA AGUNG KENCANA GROUP SURABAYA SKRIPSI

BAB 1 PENDAHULUAN. Perkembangan perusahaan sangat pesat pada masa perdagangan bebas

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KINERJA SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PADA PT. GARAM SKRIPSI

PENGARUH KEJELASAN SASARAN ANGGARAN, KOMITMEN ORGANISASI SEBAGAI VARIABEL MODERATING TERHADAP KINERJA MANAJERIAL PADA KEMENTRIAN AGAMA KOTA SURABAYA

BAB I PENDAHULUAN. persaingan ketat dengan perusahaan lainnya dari seluruh dunia. Peran telekomunikasi

PENGARUH KEAHLIAN AUDIT DAN INDEPENDENSI AUDITOR TERHADAP PENDAPAT AUDIT PADA KANTOR AKUNTAN PUBLIK (KAP) DI SURABAYA SKRIPSI.

MANFAAT RASIO KEUANGAN DALAM MEMPREDIKSI PERTUMBUHAN LABA PADA PERUSAHAAN OTOMOTIF YANG GO PUBLIK DI PT. BURSA EFEK INDONESIA SKRIPSI.

DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL... HALAMAN PENGESAHAN. PERNYATAAN.. MOTTO DAN PERSEMBAHAN.. KATA PENGANTAR. DAFTAR ISI... DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR...

BAB I PENDAHULUAN. dengan itu, organisasi dikatakan sebagai suatu koordinasi rasional kegiatan

BAB I PENDAHULUAN. Total Quality Management (TQM), apakah di perusahaan ini prinsip-prinsip

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI TANGGUNG JAWAB SOSIAL DAN AKUNTANSI SOSIAL PERUSAHAAN PADA PT. TEJA SEKAWAN COCOA INDUSTRIES SURABAYA

SKRIPSI. Diajukan oleh : CANDRA PUSPITA /FE/EA. Kepada

SKRIPSI. Diajukan Oleh : DHANI FEBRIANTO /FEB/EA. Kepada

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan dalam Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi Progam Studi Akuntansi

SKRIPSI. Disusun Oleh: P r a t i w i /FE/EA

PENGARUH TINGKAT KREATIVITAS DAN KEPERCAYAAN KEPADA REKAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN DI TEMPAT KERAJINAN TEMBAGA PT. BAKIKU NASKAH PUBLIKASI

KATA PENGANTAR. Dengan mengucap puji syukur kehadirat Allah SWT atas segala rahmat

PENGARUH PERSEPSI DAN PENGGUNAAN INFORMASI AKUNTANSI TERHADAP KEBERHASILAN PENGUSAHA KECIL. (Studi Kasus pada Pengusaha Tanaman Hias Di Surabaya)

PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, INDEPENDENSI, DAN KOMPETENSI TERHADAP KUALITAS AUDIT PADA KANTOR AKUNTAN PUBLIK DI SURABAYA PUSAT SKRIPSI.

PENGARUH TOTAL QUALITY MANAGEMENT TEHADAP KINERJA MANAJERIAL PADA PT DANLIRIS DI GROGOL SUKOHARJO

BAB I PENDAHULUAN. peningkatan sangat pesat, khususnya pada masa perdagangan bebas seperti

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah

PENGARUH TOTAL QUALITY MANAGEMENT DAN SISTEM PENGHARGAAAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL PADA PT. INDO LAUTAN MAKMUR SIDOARJO SKRIPSI

PENGARUH KEAHLIAN AUDIT, INDEPENDENSI, KOMPETENSI, DAN PENGETAHUAN AUDITOR TERHADAP OPINI AUDIT SKRIPSI

SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Dalam Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi Jurusan Akuntansi

SKRIPSI. Diajukan Oleh : AINUR ROSYIDAH / FE / EA FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL VETERAN JAWA TIMUR 2011

Transkripsi:

PENGARUH SISTEM PENGUKURAN KINERJA DAN SISTEM REWARD TERHADAP HUBUNGAN ANTARA TOTAL QUALITY MANAGEMENT DENGAN KINERJA MANAJERIAL PADA PT. NOER TRANSPORT TAMA WISATA SKRIPSI Oleh : FIRSTCHA NOVIYANTI 0613015020 / FE / EA FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL VETERAN JAWA TIMUR 2010

USULAN PENELITIAN PENGARUH SISTEM PENGUKURAN KINERJA DAN SISTEM REWARD TERHADAP HUBUNGAN ANTARA TOTAL QUALITY MANAGEMENT DENGAN KINERJA MANAJERIAL PADA PT. NOER TRANSPORT TAMA WISATA Yang diajukan FIRSTCHA NOVIYANTI 0613015020 / FE / EA Telah disetujui untuk mengikuti ujian seminar oleh : Pembimbing Utama Drs. Ec. Saiful Anwar, MSi NIP. 030 194 437 Tanggal :.. Mengetahui Kaprogdi Akuntansi Dr. Sri Trisnaningsih, SE, MSi NIP. 030 217 167

USULAN PENELITIAN PENGARUH SISTEM PENGUKURAN KINERJA DAN SISTEM REWARD TERHADAP HUBUNGAN ANTARA TOTAL QUALITY MANAGEMENT DENGAN KINERJA MANAJERIAL PADA PT. NOER TRANSPORT TAMA WISATA yang diajukan FIRSTCHA NOVIYANTI 0613015020/FE/EA telah diseminarkan dan disetujui untuk menyusun skripsi oleh Pembimbing Utama Drs. Ec. Saiful Anwar, MSi NIP. 030 194 437 Tanggal :.. Mengetahui Ketua Progdi Akuntansi Dr. Sri Trisnaningsih, SE. MSi NIP. 030 217 167

SKRIPSI PENGARUH SISTEM PENGUKURAN KINERJA DAN SISTEM REWARD TERHADAP HUBUNGAN ANTARA TOTAL QUALITY MANAGEMENT DENGAN KINERJA MANAJERIAL PADA PT. NOER TRANSPORT TAMA WISATA yang diajukan FIRSTCHA NOVIYANTI 0613015020/FE/EA disetujui untuk Ujian Lisan oleh Pembimbing Utama Drs. Ec. Saiful Anwar, MSi NIP. 030 194 437 Tanggal :.. Mengetahui Wakil Dekan I Drs. Ec. Saiful Anwar, MSi NIP. 030 194 437

DAFTAR ISI Halaman KATA PENGANTAR... i DAFTAR ISI... iii DAFTAR GAMBAR... vi DAFTAR TABEL... vii DAFTAR LAMPIRAN... viii ABSTRAKSI... ix BAB I PENDAHULUAN... 1 1.1. Latar Belakang Masalah... 1 1.2. Perumusan Masalah... 7 1.3. Tujuan Penelitian... 7 1.4. Manfaat Penelitian... 7 BAB II KAJIAN TEORI DAN PENELITIAN SEBELUMNYA... 9 2.1. Penelitian Terdahulu... 9 2.2. Kajian Teori... 12 2.2.1. Akuntansi Perilaku... 13 2.2.2. Tujuan Akuntansi Manajemen... 16 2.2.3. Perbedaan Akuntansi Manajemen dan Akuntansi Keuangan... 16 2.2.4. Sistem Pengukuran Kinerja... 19 2.2.4.1. Pengertian Sistem Pengukuran Kinerja... 19 2.2.4.2. Tujuan Pengukuran Kinerja... 20 2.2.4.3. Manfaat Pengukuran Kinerja... 21 2.2.4.4. Jenis-jenis Pengukuran Kinerja... 21 2.2.5. Sistem Reward (Penghargaan)... 22 2.2.5.1. Pengertian sistem reward... 22 2.2.5.2. Jenis-jenis Penghargaan(reward)... 23 2.2.5.3. Manfaat penghargaan(reward)... 24 2.2.6. Total Quality Management... 25 2.2.6.1. Pengertian dan Unsur TQM... 25 2.2.6.2. Manfaat TQM... 28 viii

2.2.7. Kinerja Manajerial... 30 2.2.8. Pengaruh sistem Pengukuran Kinerja terhadap Hubungan Antara TQM Dengan Kinerja Manajerial... 32 2.2.9. Pengaruh Sistem Reward Terhadap Hubungan Antara TQM Dengan Kinerja Manajerial... 33 2.3. Kerangka Pikir... 35 2.4. Hipotesis... 36 BAB III METODE PENELITIAN... 37 3.1. Definisi Operasional dan Pengukuran Variabel... 37 3.2. Teknik Penentuan Sampel... 40 3.2.1. Populasi... 40 3.2.2. Sampel... 41 3.3. Teknik Pengumpulan Data... 41 3.3.1. Jenis Data... 41 3.3.2. Sumber Data... 42 3.4. Teknik Analisa dan Uji Hipotesis... 43 3.4.1. Teknik Analisis... 43 3.4.1.1. Uji Validitas... 43 3.4.1.2. Uji Realibilitas... 44 3.4.1.3. Uji Normalitas... 44 3.4.1.4. Uji Asumsi Klasik... 45 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN... 50 4.1. Sejarah Perusahaan... 50 4.1.1. Sejarah Singkat Perusahaan... 50 4.1.2. Tujuan Perusahaan... 51 4.1.3 Struktur Organisasi Perusahaan... 52 4.2. Deskripsi Hasil Pengujian Hipotesa... 55 4.2.1. Hasil Pengujian Validitas... 56 4.2.2. Hasil Pengujian Realibilitas... 59 4.2.3. Hasil Pengujian Normalitas... 60 4.3. Deskripsi Hasil Pengujian Hipotesis... 60 4.3.1. Hasil Pengujian Hipotesis Interaksi antara Penerapan TQM dengan sistem pengukuran Kinerja terhadap kinerja Terhadap Kinerja Manajerial... 60 viii

4.3.1.1. Uji Asumsi Klasik... 60 4.3.1.1. Autokorelasi......61 4.3.1.2. Multikolinearitas... 61 4.3.1.3. Heteroskedastisitas... 62 4.3.1.4 Hasil Pengujian Uji F... 63 4.3.1.5. Koefisien Determinasi (R 2 )... 64 4.3.1.6. Hasil Pengujian regresi linier berganda Hipotesis I... 64 4.4. Hasil Pengujian Hipotesis Interaksi antara penerapan TQM dengan Sistem Penghargaan Kinerja Manajerial Hipotesis II... 66 4.4.1. Uji Asumsi Klasik... 66 4.4.1.1. Autokorelasi... 66 4.4.1.2. Multikolinearitas... 66 4.4.1.3. Heteroskedastisitas... 67 4.4.1.4. Hasil Pengujian Uji F... 68 4.4.1.5. Koefisien Determinasi (R 2 )... 69 4.4.1.6. Hasil Pengujian Regresi Linier Berganda Hipotesis II... 69 4.5. Pembahasan Hasil Penelitian... 71 4.5.1. Implikasi Penelitian... 71 4.5.2. Keterbatasan Penelitian... 73 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN... 75 5.1. Kesimpulan... 75 5.2. Saran... 75 DAFTAR PUSTAKA viii

DAFTAR TABEL Tabel 1 : Perbedaan Akuntansi manajemen dan keuangan... 16 Tabel 1 : Autokorelasi... 44 Tabel 4.1 : Hasil Pengujian Validitas X 1 (Total Quality Management)... 56 Tabel 4.2 : Hasil Pengujian Validitas X 2 (Sistem Pengukuran Kinerja).... 56 Tabel 4.3 : Hasil Pengujian Validitas X 3 (Sistem Reward).... 57 Tabel 4.4 : Hasil Pengujian Validitas Y (Kinerja Manajerial ).... 58 Tabel 4.5 : Hasil Pengujian Realibilitas... 59 Tabel 4.6 : Hasil Pengujian Normalitas... 60 Tabel 4.7 : Hasil Pengujian Autokorelasi Hipotesis I...... 61 Tabel 4.8 : Hasil Pengujian Multikolinearitas Hipotesis I... 61 Tabel 4.9 : Hasil Pengujian Heteroskedastisitas Hipotesis I... 62 Tabel 4.10 : Hasil Perhitungan Uji F... 63 Tabel.4.11 : Hasil Pengujian Regresi Linear Berganda Hipotesis I... 64 Tabel 4.12 : Hasil Pengujian Autokorelasi Hipotesis II.... 66 Tabel 4.13 : Hasil Pengujian Multikolinearitas Hipotesis II... 67 Tabel 4.14 : Hasil Pengujian Heteroskedastisitas Hipotesis II.... 68 Tabel 4.15 : Hasil Perhitungan Uji F.... 68 Tabel 4.16 : Hasil Pengujian Regresi Linear Berganda Hipotesis II.... 69 viii

DAFTAR GAMBAR Gambar 1 : Manfaat Total Quality Management...29 Gambar 2 : Kerangka Pikir Hipotesa I...35 Gambar 3 : Kerangka Pikir Hipotesa II...35 viii

Daftar Lampiran Lampiran 1 : Data Input Tabulasi Jawaban Kuisioner Lampiran 2 a : Uji Validitas X 1 Lampiran 2 b : Uji Validitas X 2 Lampiran 2 c : Uji Validitas X 3 Lampiran 2 d : Uji Validitas Y Lampiran 3 a : Uji Reliabilitas X 1 Lampiran 3 b : Uji Reliabilitas X 2 Lampiran 3 c : Uji Reliabilitas X 3 Lampiran 3 d : Uji Reliabilitas Y Lampiran 4 a : Uji Normalitas Lampiran 5 a : Uji Autokorelasi Hipotesis I Lampiran 5 b : Uji Autokorelasi Hipotesis II Lampiran 6 a : Uji Multikolieniritas Hipotesis I Lampiran 6 b : Uji Multikolieniritas Hipotesis II Lampiran 7 a : Uji Heteroskedastisitas Hipotesis I Lampiran 7 b : Uji Heteroskedastisitas Hipotesis II Lampiran 8a : Uji Regresi Hipotesis I Lampiran 8b : Uji Regresi hipotesis II viii

PENGARUH SISTEM PENGUKURAN KINERJA DAN SISTEM REWARD TERHADAP HUBUNGAN ANTARA TOTAL QUALITY MANAGEMENT DENGAN KINERJA MANAJERIAL PADA PT NOERTRANSPORT TAMA WISATA Oleh: Firstcha Noviyanti Abstrak Penerapan sistem pengukuran kinerja pada suatu perusahaan adalah guna mengetahui karakeristik dan kualitas kinerja serta mengidentifikasikan tindakan apa yang perlu dilakukan untuk melakukan perbaikan dalam rangka peningkatan kerja. semakin sering suatu perusahaan tersebut melakukan pengukuran kinerja pada karyawannya maka perusahaan akan lebih meningkatkan kinerja pada karyawannya, sehingga dengan meningkatnya kinerja maka mutu yang menjadi tujuan utama akan dapat tercapai. Kenyataan ini menunjukkan bahwa tidak ada sistem akuntansi manajemen secara universal selalu tepat untuk bisa diterapkan pada seluruh organisasi pada setiap keadaan, namun sistem akuntantansi manajemen tersebut tergantung juga pada faktor faktor tradisional yang ada dalam organisasi. Namun demikian sedikit sekali peneliti yang manguji alasan atau faktor penyebab keefektifan penerapan teknik Total Quality Management. Berdasarkan latar belakang diatas maka tujuan penelitian ini adalah untuk Untuk menganalisis interaksi antara penerapan Total Quality Management dengan Sistem Pengukuran Kinerja berpengaruh terhadap Kinerja Manajerial dan untuk menganalisis interaksi antara penerapan Total Quality Management dengan Sistem Reward berpengaruh terhadap Kinerja Manajerial. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh manajer PT. Noer Transport Tama Wisata yang terdiri dari Direktur, Kepala Departemen dan Kepala Bagian yang ikut andil dan berperan penting dalam pengambilan keputusan yang ada di kantor maupun di pabrik milik PT. Noer Transport Tama Wisata, yang berjumlah 15 orang. Penelitian ini berlandaskan pendekatan kuantitatif dengan tekhnik analisis regresi linier berganda dengan bantuan program SPSS. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan serta pembahasan hasil penelitian pada bab terdahulu dapat diambil beberapa kesimpulan dari penelitian, yaitu sebagai berikut: Interaksi antara Total Quality Management dan Sistem Pengukuran Kinerja terhadap kinerja manajerial tidak terbukti kebenarannya, nteraksi antara Total Quality Management dan Sistem Penghargaan terhadap kinerja manajerial terbukti kebenarannya

Kata kunci: TQM, Managerial Performance, Reward system,and performance measurement system

1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah Menghadapi era pasar persaingan global, setiap perusahaan harus menghadapi persaingan ketat dengan perusahaan perusahaan dari seluruh dunia. meningkatnya intensitas persaingan dan jumlah pesaing juga menuntut setiap perusahaan untuk selalu memperhatikan kebutuhan dan keinginan konsumen serta berusaha memenuhi apa yang mereka harapkan dengan cara yang lebih memuaskan dari pada yang dilakukan para pesaing. Untuk dapat bertahan dan berhasil dalam lingkungan kompetisi global, perusahaan harus menghasilkan produk yang berkualitas, karena hanya dengan memproduksi produk yang berkualitas tersebut maka perusahaan harus menghasilkan laba dalam jangka panjang. Produk yang berkualitas juga meningkatkan keunggulan kompetitif yang dimiliki oleh perusahaan. Untuk memperoleh produk yang berkualitas, banyak perusahaan yang mengadopsi Total Quality Management ( TQM ) karena TQM membutuhkan usaha terus dari setiap orang didalam organisasi untuk memahami, memenuhi dan melebihi harapan konsumen atau pelanggan internal dan eksternal. Penerapan TQM dalam suatu perusahaan dapat memberikan beberapa manfaat utama yang pada gilirannya meningkatkan laba serta daya saing perusahaan yang bersangkutan. Penerapan TQM yang terencana dan terarah 1

2 diharapkan dapat membantu dalam meningkatkan produktivitas dan kinerja karyawan. Di dalam organisasi modern, pengukuran kinerja memberikan mekanisme penting bagi karyawan untuk digunakan dalam menjelaskan tujuan dan standart standart kinerja dan memotivasi kinerja individu diwaktu selanjutnya. Pengukuran kinerja memberikan basis bagi keputusan keputusan yang maempengaruhi gaji, promosi, pemberhentian, pelatihan transfer dan kondisi kondisi kepegawaian lainnya. Penerapan sistem pengukuran kinerja pada suatu perusahaan adalah guna mengetahui karakeristik dan kualitas kinerja serta mengidentifikasikan tindakan apa yang perlu dilakukan untuk melakukan perbaikan dalam rangka peningkatan kerja. semakin sering suatu perusahaan tersebut melakukan pengukuran kinerja pada karyawannya maka perusahaan akan lebih meningkatkan kinerja pada karyawannya, sehingga dengan meningkatnya kinerja maka mutu yang menjadi tujuan utama akan dapat tercapai. Kenyataan ini menunjukkan bahwa tidak ada sistem akuntansi manajemen secara universal selalu tepat untuk bisa diterapkan pada seluruh organisasi pada setiap keadaan, namun sistem akuntantansi manajemen tersebut tergantung juga pada faktor faktor tradisional yang ada dalam organisasi. Namun demikian sedikit sekali peneliti yang manguji alasan atau faktor penyebab keefektifan penerapan teknik Total Quality Management ( Powel,1995 ).

3 Perusahaan jasa menghadapi persaingan khusus karena adanya perbedaan kualitas antara pekerja yang satu dengan pekerja yang lainnya, oleh karena itu perusahaan jasa perlu mengutamakan konsistensi melalui pengembangan suatu sistem yang dapat mendukung kinerja para pekerjanya. Total Quality Management (TQM) merupakan suatu sistem yang dapat dikembangkan menjadi pendekatan dalam menjalankan usaha untuk memaksimumkan daya saing organisasi melalui perbaikan terus menerus atas produk, jasa, tenaga kerja, proses dan lingkungannya (Tjiptono 2001:4). TQM juga merupakan falsafah holistie yang dibangun berdasarkan konsep kualitas, teamwork produktivitas, pengertian dan kepuasan pelanggan (Ishikawa dalam Pawitra, 1993:135). Dengan demikian TQM merupakan sistem manajemen yang mengangkat kualitas sebagai strategi usaha dan berorientasi pada kepuasan pelanggan dengan melibatkan seluruh anggota organisasi. Selain penerapan TQM, perusahaan juga perlu menerapkan sistem akuntansi manajemen sebagai mekanisme untuk memotivasi dan mempengaruhi perilaku karyawan dalam berbagai cara yang memaksimalkan kesejahteraan organisasi dan karyawan. Sistem akuntansi manajemen yang digunakan dalam penelitian ini meliputi sistem pengukuran kinerja dan sistem penghargaan. Penghargaan (kompensasi) merupakan apa yang diterima oleh para karyawan sebagai ganti kontribusi mereka kepada organisasi. (Simamora 2001:540). Penghargaan yang diberikan oleh perusahaan sangat mempengaruhi produktivitas dan tendensi para karyawan untuk tetap bersama organisasi atau

4 mencari pekerjaan lainnya. Semakin besar perhatian perusahaan terhadap kebutuhan karyawannya maka perusahaan tersebut akan mendapat timbal balik yang sesuai, yaitu maksimalisasi dalam produktivitas kerja. Beberapa penelitian mengenai hubungan antara TQM dengan kinerja sudah dilakukan. (Kurnianingsih 2000:247-248) meneliti tentang Pengaruh Sistem Pengukuran Kinerja dan Sistem Penghargaan terhadap Keefektifan Penerapan Teknik TQM pada perusahaan Manufaktur. Kurnianingsih berhasil membuktikan bahwa sistem pengukuran kinerja dan sistem penghargaan memperkuat hubungan moderating terhadap hubungan antara TQM dengan kinerja manajerial. Berdasarkan observasi sementara diperoleh hasil bahwa terdapat akumulasi pemborosan akan memiliki kemampuan perusahaan dalam mencapai tujuan tujuan usahanya. Kinerja manajerial perusahaan dapat dilihat dari realisasi anggaran perusahaan yang telah ditentukan pada awal periode dengan hasil yang dicapai selama periode tersebut. Data menyebutkan bahwa pada tahun 2006 PT. Noer Transport Tama Wisata, realisasi penjualan sebesar Rp. 24.703.536.000,- dan pada tahun 2007 PT. Noer Transport Tama Wisata, realisasi penjualan sebesar Rp. 25.300.568.000,- yang mengalami kenaikan sebesar 597.032.000.- tetapi pada tahun 2008 kegiatan operasional, penjualan yang dicapai PT. Noer Transport Tama Wisata sebesar Rp. 20.580.000.000,- yang berarti bila dibandingkan dengan tahun 2007 mengalami penurunan sebesar Rp. 4.720.568.000,-.

5 Berdasarkan data yang didapat dari PT. Noer Transport Tama Wisata pada tahun 2005 terdapat 47 karyawan yang mempunyai nilai dibawah standar, pada tahun 2006 terdapat 20 karyawan, pada tahun 2007 terdapat 25 karyawan yang mempunyai nilai dibawah standar, pada tahun 2008 terdapat 36 karyawan yang mempunyai nilai dibawah standar, pada tahun 2009 terdapat 30 karyawan yang mempunyai nilai dibawah standar. Dan dalam hal ini PT. Noer Transport Tama Wisata menetapkan Indeks Nilai Standar untuk melakukan penilaian kinerja yaitu sebesar 7,0 (sumber PT. Noer Transport Tama Wisata). Meningkatnya jumlah karyawan yang bekerja di bawah standar pada PT. Noer Transport Tama Wisata disebabkan oleh ketidaksesuaian antara beban kerja yang diberikan dengan kemampuan intelektual dan fisik yang dimiliki oleh karyawan, dan kurangnya kesempatan yang diberikan pada karyawan untuk mengembangkan potensi yang dimiliki. Selain itu juga dipengaruh sistem reward yang diberikan hanya jika insentif memenuhi target yang cukup berat dari perusahaan. Hal ini yang menyebabkan kerja karyawan dibawah standar, tidak ada motivasi dari sistem reward yang diberikan perusahaan. Dari data diatas maka dapatlah menjadi gambaran bagaimana kinerja manajerial PT. Noer Transport Tama Wisata pada periode 2006 hingga 2008, dengan karyawan yang memiliki kemampuan relatif rendah, perusahaan dapat melakukan model manajemen baru untuk meningkatkan kinerja karyawannya, yaitu dengan menerapkan Total Quality Management, serta memperbaiki

6 sistem pengukuran kinerja. Begitupun dengan masalah kinerja karyawan yang dihadapi oleh PT. Noer Transport Tama Wisata yang bergerak dibidang jasa transportasi udara dan sedang berbenah diri melalui beberapa perubahan, terutama kecukupan fasilitas, tingkat pelayanan. Dalam upaya peningkatan kepuasan konsumen, kepuasan karyawan dan produktivitas. PT. Noer Transport Tama Wisata merasa perlu meningkatkan teknik TQM. Penerapan TQM ini akan semakin afektif jika PT. Noer Transport Tama Wisata menerapkan sistem pengukuran kinerja sebagai alat untuk meningkatkan kualitas pelayanan melalui kinerja manajerial. Beberapa penelitian mengenai hubungan antara TQM dengan kinerja sudah dilakukan. (Kurnianingsih 2000:247-248) meneliti tentang Pengaruh Sistem Pengukuran Kinerja dan Sistem Penghargaan terhadap Keefektifan Penerapan Teknik TQM pada perusahaan Manufaktur. Kurnianingsih berhasil membuktikan bahwa sistem pengukuran kinerja dan sistem penghargaan memperkuat hubungan moderating terhadap hubungan antara TQM dengan kinerja manajerial. Bidang kajian ini menjadi menarik, karena ada faktorfaktor kondisional yang kemungkinan dapat mengubah bentuk pengaruh antara variabel-variabel yang dijadikan model pada penelitian sebelumnya. Oleh karena itu, pada penelitian ini dicoba melakukan pengujian untuk perusahaan jasa, dengan melakukan studi empiris di PT. Noer Transport Tama Wisata.

7 1.2 Rumusan Masalah Dari latar belakang masalah yang disebutkan diatas, maka dapat dirumuskan permasalahan sebagai berikut : 1. Apakah interaksi antara penerapan Total Quality Management dengan Sistem Pengukuran Kinerja berpengaruh terhadap Kinerja Manajerial? 2. Apakah interaksi antara penerapan Total Quality Management dengan Sistem Reward berpengaruh terhadap Kinerja Manajerial? 1.3 Tujuan Penelitian Adapun tujuan penelitian ini adalah sebagai berikut : 1. Untuk menganalisis interaksi antara penerapan Total Quality Management dengan Sistem Pengukuran Kinerja berpengaruh terhadap Kinerja Manajerial 2. Untuk menganalisis interaksi antara penerapan Total Quality Management dengan Sistem Reward berpengaruh terhadap Kinerja Manajerial 1.4 Manfaat Penelitian Manfaat yang diharapkan dari hasil penelitian ini adalah : a. Perusahaan Sebagai bahan masukan untuk lebih mengetahui pengaruh teknik TQM dengan sistem pengukuran kinerja terhadap kinerja manajerial dalam rangka mencapai tujuan perusahaan.

8 b. Peneliti Sebagai sarana untuk menerapkan dan mengaplikasikan teori teori yang telah diperoleh selama masa studi serta dapat memperluas wawasan ilmiah di bidang akuntansi manajemen dan hal ini akan sangat berguna bila kelak terjun ke masyarakat. c. Pembaca Hasil penelitian ini dapat di sumbangkan dan digunakan bagi peneliti sebagai acuan untuk melakukan penelitian yang berkaitan dengan masalah ini di masa yang akan datang.