Prosiding Keuangan dan Perbankan Syariah ISSN:

dokumen-dokumen yang mirip
Prosiding Keuangan dan Perbankan Syariah ISSN:

: Tanti Tri Setianingsih NPM : Dosen Pembimbing : Riyanti, SE, MM

Prosiding Keuangan dan Perbankan Syariah ISSN:

ANALISIS LABA KONTRIBUSI PRODUK PEMBIAYAAN PADA BANK SYARIAH MANDIRI CABANG DEPOK

Prosiding Manajemen ISSN:

PENGARUH ROE, BOPO DAN NPL TERHADAP TINGKAT DEPOSITO MUDHARABAH PADA BANK SYARIAH

Pengaruh Pengungkapan Islamic Social Reporting terhadap Dana Pihak Ketiga pada Bank Umum Syariah di Indonesia Periode

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB I PENDAHULUAN. juga sebagai perantara (financial intermediary) bagi mereka yang memiliki dana

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. A. Kontribusi Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) terhadap. 1. Peran UMKM terhadap Perekonomian di Indonesia

PENGARUH MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT BANK SYARIAH MANDIRI Tbk CABANG DEPOK. Nama : Septiani Sukma D Kelas : 4EA12 NPM :

: Sri Hidayati NPM : Dosen Pembimbing : Dr. Sigit Sukmono, SE., MMSI

BAB IV HASIL PENELITIAN

Prosiding Manajemen ISSN:

PENGARUH CAR, DPK, NPL, DAN ROA TERHADAP LDR. (Studi Kasus Pada Bank LQ 45 Periode Tahun )

BAB V PEMBAHASAN. A. Pengaruh Dana Pihak Ketiga terhadap Pembiayaan Murabahah PT. Bank

PENGARUH PRODUK PEMBIAYAAN MIKRO IB TERHADAP TINGKAT PROFITABILITAS DI BANK BRI SYARI AH KCP BANDUNG BUAH BATU PERIODE TAHUN

PENGARUH MOTIVASI KERJA DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA PUSAT ADMINISTRASI FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS INDONESIA

PENGARUH PEMBERIAN KREDIT, PENDAPATAN DEPOSITO, DAN PENDAPATAN TABUNGAN TERHADAP PENDAPATAN BERSIH BANK PADA PD

BAB V PEMBAHASAN. A. Pengaruh Return On Assets terhadap pembiayaan murabhahah. Hasil pengujian data diatas dapat diketahui dari tabel Coefficient

Pengaruh Corporate Social Responsibility terhadap Kinerja Keuangan Perbankan Syariah di Indonesia

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. dengan nilai moraldan prinsip-prinsip syari ah Islam.

Pengaruh Gaya Kepemimpinan dan Komunikasi Internal Terhadap Kinerja Pegawai Pada Kantor Panti Sosial Bina Remaja Taruna Jaya di Tebet

BAB I PENDAHULUAN. memiliki peranan penting. Menurut Undang-Undang Nomor 10 tahun 1998

PENGARUH NON PERFORMING FINANCING TERHADAP PEMBIAYAAN MUSYARAKAH. Debbi Chyntia Ovami. Abstrak

Pengaruh Profitabilitas Dan Leverage Keuangan Terhadap Harga Saham Pada Perusahaan Jasa Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia (Sektor Keuangan

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN. meliputi analisis kuantitatif yang berupa analisis regresi berganda serta

Hubungan Linier Jumlah Penduduk Yang Bekerja dengan Belanja Langsung

BAB I PENDAHULUAN. Bank memiliki peran sebagai lembaga perantara antara unit-unit yang memiliki

I. PENDAHULUAN. Unit Usaha Syariah (UUS)

DAFTAR PUSTAKA. Pendidikan dan Studi Kebanksentralan (PPSK)

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Bank Islam (Islamic Bank) adalah bank yang pengoperasiannya

ARGEN PURNAREZKA EA01

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

Nama : Bayu Aprian NPM : Pembimbing : Dr. Lies Handrijaningsih, SE., MM

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Penelitian. Pertumbuhan dan perkembangan ekonomi di Indonesia umumnya

PENGARUH KUALITAS LAYANAN INTERNET BANKING KLIKBCA TERHADAP KEPUASAN NASABAH

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

PENGARUH NON PERFORMING FINANCE

Pengaruh Dana Pihak Ektiga terhadap Pembiayaan Bagi Hasil dan Dampaknya terhadap Profitabilitas

Andre Pranata 1, Lili Syafitri 2, Ratna Juwita 3 Jurusan Manajemen STIE Multi Data Palembang

BAB I PENDAHULUAN. perantara jasa keuangan (financial intermediary), memiliki tugas pokok yaitu

PENGARUH SIMPANAN GIRO DAN SIMPANAN TABUNGAN TERHADAP PENYALURAN DANA PADA PT. (Persero) BANK RAKYAT INDONESIA CABANG RENGAT ABSTRAK PUSPA DEWI, SE.

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

RASIO KEUANGAN DAN PENGARUHNYA TERHADAP PROFITABILITAS PADA BANK PEMBIAYAAN RAKYAT SYARIAH DI INDONESIA

: Hendriyansyah NPM : Pembimbing : Dr, Waseso Segoro, IR. MM

BAB I PENDAHULUAN. juga mengalami penurunan yaitu industri perbankan Indonesia. Dengan mengalami

BAB I PENDAHULUAN. (Undang-Undang Nomor 21 Tahun 2008). Ditinjau dari segi imbalan atau

ANALISIS EFEKTIVITAS PENGGUNAAN DANA PIHAK KETIGA ATAS JUMLAH KREDIT YANG DISALURKAN PD.BPR SARIMADU CABANG UTAMA BANGKINANG.

BAB I PENDAHULUAN. 1 Priyono dan Teddy Candra, Esensi Ekonomi Makro, Surabaya: Zifatama Publisher,

Prosiding Manajemen ISSN:

ANALISIS TINGKAT SUKU BUNGA DEPOSITO TERHADAP JUMLAH DANA DEPOSITO PADA PD. BPR. SARIMADU KANTOR KAS PASIR PENGARAIAN.

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN. penelitian ini, maka diperlukan gambaran mengenai data-data yang digunakan.

PENGARUH TINGKAT INFLASI DAN TINGKAT SUKU BUNGA SERTIFIKAT BANK INDONESIA (SBI) TERHADAP INDEKS HARGA SAHAM GABUNGAN DI BURSA EFEK INDONESIA

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. masyarakat oleh bank disebut financing atau leading. Dalam menjalankan dua

PENGARUH PERUBAHAN INFLASI, DANA PIHAK KETIGA, DAN TINGKAT SUKU BUNGA KREDIT MODAL KERJA

BAB I PENDAHULUAN. konsumtif sehingga pertumbuhan ekonomi dapat terwujud.

ANALISIS PENGARUH DANA PIHAK KETIGA, INFLASI DAN BI RATE TERHADAP PENYALURAN KREDIT PADA 10 BANK UMUM TERBESAR DI INDONESIA

PENGARUH DANA PIHAK KETIGA TERHADAP KREDIT PADA BANK PERKREDITAN RAKYAT DI INDONESIA Hedy Kuswanto & M. Taufiq *)

IV. HASIL DAN PEMBAHASAN. Sampel yang digunakan adalah bank Persero atau bank yang dikelola oleh

Prosiding Manajemen ISSN:

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

PENGARUH RASIO PROFITABILITAS DAN RASIO LIKUIDITAS TERHADAP HARGA SAHAM PERUSAHAAN LQ45 MUHAMAD YASIN MARASABESSY

Disusun Oleh : DWI LESTARI B

PENGARUH BIAYA PROMOSI DAN POTONGAN HARGA TERHADAP VOLUME PENJUALAN MOBIL: STUDI KASUS PADA PT. SERASI AUTO RAYA

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. tabungan wadiah, tabungan mudharabah, deposito mudharabah dan

ANALISIS PENGARUH DANA PIHAK KETIGA, BI RATE DAN RETURN ON ASSETS (ROA) TERHADAP PEMBERIAN KREDIT PADA BANK BUMN

Analisis Pengaruh Modal Kerja Terhadap PT Astra International Tbk. Muhammad Dzulqarnain

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh Gross Domestic Product

BAB IV PENYAJIAN DAN ANALISIS DATA

AQLI Lembaga Penelitian dan Penulisan Ilmiah

DETERMINAN PEMBIAYAAN PADA BANK PEMBIAYAAN RAKYAT SYARIAH DI INDONESIA. Uus Ahmad Husaeni Universitas Suryakancana

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. nilai minimum, nilai maksimum, mean dan standar deviasi dapat dilihat. Tabel 4.1 Hasil Uji Statistik Deskriptif

ABSTRAKSI. : Likuiditas, Solvabilitas, Profitabilitas, Pesaing dan Sisa Hasil. Usaha (SHU)

: KARSANTI RENO A NPM : : Ekonomi/Akuntansi

Andry Wirawan Analisis Pengaruh Produk dan Harga Terhadap Keputusan Pembelian Konsumen Pada Warung Ayam Monyet.

Pengaruh Indirect Competitors Market Rate (ICMR) dalam Penetapan Tingkat Margin Murabahah di PT. Bank BRI Syariah

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. nilai minimum, nilai maksimum, mean dan standar deviasi dapat dilihat. Tabel 4.1

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Perbankan di Indonesia semakin diramaikan dengan berdirinya bank-bank

Analisis Pengaruh Capital Adequacy Ratio (CAR) dan Total Debt to Total Asset Ratio (TDTAR) terhadap. Bank Muamalat Indonesia,Tbk

PENGARUH RASIO LIKUIDITAS, SOLVABILITAS, AKTIVITAS, DAN PROFITABILITAS TERHADAP STRUKTUR MODAL PT. ASURANSI SINAR MAS (ASM)

Rudi Aditia Hartono Manajemen Ekonomi 2013

BAB 1 PENDAHULUAN. bagian yang tidak dapat dipisahkan dari pembangunan ekonomi. Bank adalah lembaga keuangan yang kegiatan utamanya adalah

Prosiding Akuntansi ISSN:

PENGARUH KELOMPOK ACUAN, KESADARAN MEREK, PRODUK DAN HARGA TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN MOBIL SUZUKI ERTIGA (Studi Kasus Konsumen Sunmotor Jakarta)

BAB I PENDAHULUAN. besar karena peluang pasarnya yang luas sejurus dengan mayoritas. harus hati-hati dalam mengelola kegiatan operasionalnya.

BAB IV HASIL PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. Di samping itu, bank juga dikenal sebagai tempat untuk menukarkan uang,

PENGARUH KEPEMIMPINAN, MOTIVASI KERJA DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KEMAMPUAN KERJA KARYAWAN KOPERASI ANUGERAH DI PURWOREJO

BAB I PENDAHULUAN. menggunakan prinsip bagi hasil dan menghindari unsur-unsur spekulatif yang

TINGKAT PERPUTARAN KAS, PERTUMBUHAN KREDIT, RASIO BOPO DAN PERTUMBUHAN JUMLAH NASABAH KREDIT PADA PROFITABILITAS PT. BPR PEDUNGAN DENPASAR

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Suku Bunga terhadap Return bagi hasil deposito mudharabah pada Bank

BAB I PENDAHULUAN. dan tingkat pertumbuhan ekonomi yang optimal, keadilan sosial ekonomi,

PENGARUH KONDISI KERJA DAN PROGRAM PELAYANAN TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN PERUSAHAAN AIR MINERAL CLIF KOTA DEPOK

SKRIPSI. Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi Program Studi Akuntansi. Disusun oleh: Aulatun Nisah NIM:

Transkripsi:

Prosiding Keuangan dan Perbankan Syariah ISSN: 2460-6561 Pengaruh Dana Pihak Ketiga dan Profitabilitas terhadap Pembiayaan Mikro di PT Bank Rakyat Indonesia Syariah Kantor Cabang Pembantu Bandung Kopo Periode Tahun 2010-2014 1 Rina Karomah, 2 Titin Suprihatin, 3 Azib. 1,2,3 Prodi Keuangan & Perbankan Syariah, Fakultas Syariah, Universitas Islam Bandung, Jl. Tamansari No. 1 Bandung 40116 e-mail: 1 rinakaromah@gmail.com Abstrak. Bank Syariah memiliki tugas pokok yaitu menghimpun dana dari masyarakat dan menyalurkan kembali kepada masyarakat dalam bentuk fasilsitas pembiayaan. Perkembangan sektor perbankan syariah diharapkan secara optimal dapat membantu perkembangan UMKM, sebenarnya banyak fasilitas kredit yang ditawarkan, baik dari bank konvensional, microfinance, dan bank syariah. BRI Syariah melakukan pembiayaan dengan produk pembiayaan mikro ib yang menggunakan akad Murabahah. BRISyariah KCP Kopo mempunyai target pembiayaan mikro yang disalurkan, Namun pada kenyataannya BRI Syariah KCP Kopo beberapa tahun selama menjalankan pembiayaan mikro tidak mencapai pada targetnya. Dengan demikian, identifikasi masalah yang penulis ambil adalah bagaimana perkembangan dana pihak ketiga, profitabilitas dan pembiayaan mikro serta bagaimana pengaruh dana pihak ketiga dan profitabilitas terhadap pembiayaan mikro secara parsial dan simultan di BRI Syariah KCP Bandung Kopo periode tahun 2010-2014. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat dana pihak ketiga, profitabilitas dan pembiayaan mikro, serta untuk mengetahui pengaruh dana pihak ketiga, profitabilitas terhadap pembiayaan mikro secara parsial dan simultan di BRI Syariah KCP bandung Kopo periode tahun 2010-2014. Metode yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan metode kuantitatif. Sumber penelitian ini adalah data primer yang berasal dari laporan keuangan BRI Syariah KCP Bandung Kopo selama periode tahun 2010-2014, teknik pengumpulan data adalah dokumentasi. Teknik analisa data yang digunakan dengan analisis regresi linier berganda, uji asumsi klasik dan uji hipotesis. Hasil penelitian ini t hitung lebih kecil daripada t tabel (0,172< 3,182) sehingga disimpulkan bahwa H 0 diterima dan H a ditolak, yang artinya tidak terdapat pengaruh yang signifikan antara variabel dana pihak ketiga terhadap pembiayaan mikro. t hitung lebih kecil daripada t tabel (1,855< 3,182) sehingga disimpulkan bahwa H 0 diterima dan H a ditolak, yang artinya tidak terdapat pengaruh yang signifikan antara variabel profitabilitas terhadap pembiayaan mikro. F hitung lebih kecil daripada F tabel (3,628<19,00) maka variabel dana pihak ketiga dan profitabilitas secara simultan (bersama-sama) tidak berpengaruh secara signifikan. sehingga disimpulkan bahwa H 0 diterima dan H a ditolak. Kata Kunci : dana pihak ketiga, profitabilitas, pembiayaan mikro. A. Pendahuluan Bank Syariah sebagaimana bank konvensional memiliki fungsi sebagai perantara jasa keuangan (financial intermediary), memiliki tugas pokok yaitu menghimpun dana dari masyarakat dan menyalurkan kembali kepada masyarakat dalam bentuk fasilsitas pembiayaan. Perbedaan mendasar antara kedua banktersebut hanyalah bank syariah melakukan kegiatan usahanya tidak berdasarkan bunga(interest fee), namun didasarkan pada prinsip syariah atau prinsip pembagian keuntungan dan kerugian (profit and loss sharing principle). Perkembangan sektor perbankan syariah maka diharapkan secara optimal dapat membantu perkembangan UMKM, karena pada saat ini UMKM mempunyai posisi yang sangat penting. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS:2003) UMKM memberikan kontribusi yang signifikan terhadap penyerapan tenaganya kerja yaitu sekitar 99,6% dan pendapatan domestic bruto (PDB) sebesar 56,7%, serta fleksibilitas dan ketangguhannya dalam menghadapi krisis ekonomi yang berkepanjangan, dan hal ini menjadikan UMKM sebagai harapan utama tulang punggung peningkatan perekonomian nasional. UMKM juga merupakan pelaku ekonomi yang strategis mengingat yang jumlahnya mencapai 99,95% dari total jumlah usaha di Indonesia. 283

284 Rina Karomah, et al. Sebenarnya banyak fasilitas kredit yang ditawarkan, baik dari bank konvensional, microfinance, dan bank syariah. Namun dari semua tawaran skema kredit yang menggiurkan tersebut, hanya sekitar 60% yang dapat memenuhi UMKM karena mereka belum bisa memanfaatkan tawaran tersebut dengan baik. Salah satu permasalahan UMKM dalam memperoleh kredit atau pembiayaan adalah jaminan yang dimiliki. BRI Syariah melakukan pembiayaan dengan produk pembiayaan mikro ib yang menggunakan akad Murabahah. Dari pembiayaan tersebut BRI Syariah berharap mendapatkan keuntungan bagi Bank tersebut dan mampu mensejahterakan masyarakat. Tentunya dengan kontribusi nasabah yang melakukan simpanan di Bank dan keuntungan yang besar dapat mempengaruhi pembiayaan mikro lebih besar juga. BRISyariah KCP Kopo mempunyai target pembiayaan mikro yang disalurkan, Namun pada kenyataannya BRI Syariah KCP Kopo beberapa tahun selama menjalankan pembiayaan mikro tidak mencapai pada targetnya. Fakta tersebut diperkuat dengan data yang didapatkan setelah melakukan studi pendahuluan di BRISyariah KCP Bandung Kopo. B. Landasan Teori Landasan Teori Dana Pihak Ketiga Sumber dana bank adalah usaha bank dalam memperoleh dana yang digunakan untuk membiayai kegiatan operasi bank tersebut. Menurut UU No. 10 tahun 1998, Sumber-sumber dana tersebut adalah : 1. Dana yang bersumber dari bank itu sendiri (Dana Pihak Ke-1) 2. Dana yang bersumber dari lembaga lainnya (Dana Pihak Ke-2) 3. Dana yang berasal dari masyarakat (Dana Pihak Ke-3) Dana pihak ketiga (simpanan) yang dijelaskan dalam UU Perbankan RI No. 10 tahun 1998 tentang perbankan adalah dana yang dipercayakan oleh masyarakat kepada bank berdasarkan perjanjian penyimpanan dana dalam bentuk giro, deposito, sertifikat deposito, tabungan, dan atau bentuk lainnya yang dipersamakan dengan itu. Dana Pihak Ketiga ini dibagi menjadi tiga jenis simpanan, yaitu tabungan, giro, deposito. Tabungan adalah simpanan yang penarikannya hanya dapat dilakukan menurut syarat-syarat tertentu yang disepakati, tetapi tidak dapat ditarik dengan cek, bilyet giro, dan atau alat lainnya yang dipersamakan dengan itu. Giro adalah simpanan yang penarikannya dapat dilakukan setiap saat dengan menggunakan cek, bilyet giro, sarana perintah pembayaran lainnya atau dengan cara pemindahbukuan. Deposito adalah simpanan yang penarikannya hanya dilakukan pada waktu tertentu berdasarkan perjanjian nasabah penyimpan dengan bank. Landasan Teori Profitabilitas Profit (laba) merupakan kelebihan pendapatan dibandingkan dengan jumlah biaya yang dikeluarkan untuk memperoleh pendapatan tersebut. Sartono mengemukakan, profitabilitas merupakan kemampuan perusahaan memperoleh laba dalam hubungannya dengan penjualan, total aktiva maupun modal sendiri. Dapat disimpulkan profitabilitas adalah kemampuan suatu perusahaan dalam mendapatkan laba/keuntungannya. Landasan Teori Pembiayaan Mikro Pembiayaan usaha mikro kecil menengah (UMKM) ini tegolong pembiayaan produktif, yaitu pembiayaan modal kerja atau investasi untuk memenuhi kebutuhan produksi dan peningkatan usaha. Adapun pengertian pembiayaan usaha mikro kecil Volume 2, No.1, Tahun 2016

Pengaruh Dana Pihak Ketiga dan Profitabilitas terhadap Pembiayaan Mikro... 285 dan menengah adalah suatu kegiatan pembiayaan usaha berupa penghimpunan dana yang dipinjamkan bagi usaha mikro (kecil) yaitu masyarakat menengah kebawah yang mempunyai penghasilan di bawah rata-rata. Pembiayaan mikro adalah pembiayaan dari bank untuk investasi atau modal kerja bagi nasabah usaha mikro baik secara langsung maupun tidak langsung yang dijalankan oleh penduduk menengah kebawah dengan plafond pembiayaan maksimal Rp.50.000.000. C. Hasil Penelitian Pada tahun 2010 total DPK sebesar 583.000.000 kemudian pada tahun 2011 mengalami peningkatan yang cukup signifikan sebesar 25.231.000.000 pada tahun 2012 juga mengalami peningkatan namun tidak seperti tahun sebelumnya secara signifikan, hanya sedikit mengalami peningkataannya yaitu sebesar 27.140.000.000.Untuk tahun 2013 total DPK yang ada sebesar 33.680.000.000 terlihat mengalami peningkatan dibandingkan tahun sebelumnya sebesar 27.140.000.000, kemudian di tahun 2014 total DPK berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya yang mengalami peningkatan, pada tahun 2014 ini total DPK mengalami penurunan dengan total 23.655.000.000. Bahwa profitabilitas mengalami fluktuatif dari tahun ke tahun. Dimulai dari tahun 2010 dengan total prfitabilitas sebesar 197.000.000, kemudian di tahun 2011 mengalami penurunan dengan total 168.000.000, untuk tahun 2012 meningkat kembali dengan total 19.272.000.000, di tahun 2014 juga mengalami peningkatan sebesar 22.939.000.000. Namun pada tahun 2014 mengalami penurunan dengan total 21.045.000.000. Pembiayaan mikro rata-rata mengalami peningkatan, pada tahun 2010 dengan total 232.000.000, kemudian pada tahun 2011 meningkat sebesar 373.000.000, di tahun 2012 juga mengalami peningkatan yang cukup signifikan dengan total 1.093.000.000, di tahun selanjutnya juga masih mengalami peningkatan sebesar 3.000.000.000, namun pada tahun 2014 mengalami penurunan dengan total 2.520.000.000. Analisis ini untuk menguji hipotesis bahwa variabel dana pihak ketiga dan profitabilitas memiliki pengaruh nyata terhadap variabel pembiayaan mikro. H o : Tidak terdapat pengaruh yang signifikan antara variabel dana pihak ketiga dan profitabilitas terhadap pembiayaan mikro H a : Terdapat pengaruh yang signifikan antara variabel dana pihak ketiga dan profitabilitas terhadap pembiayaan mikro Tabel 4.4 Uji T Hitung Dana Pihak Ketiga dan Profitabilitas Terhadap Pembiayaan Mikro 1 Coefficients a Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients B Std. Error Beta (Constant) 120215966,878 813733356,875,148,896 Dana Pihak Ketiga,008,045,077,172,879 Profitabilitas,091,049,831 1,855,205 a. Dependent Variable: Pembiayaan Mikro T tabel = 3,182 t Sig. Keuangan dan Perbankan Syariah, Gelombang 1, Tahun Akademik 2015-2016

286 Rina Karomah, et al. Jika t hitung < t tabel, maka H 0 diterima Jika t hitung > t tabel, maka H 0 ditolak Pengaruh Dana Pihak Ketiga Terhadap Pembiayaan Mikro Dari hasil tersebut dapat dilihat dari tabel output di atas ternyata t hitung adalah 0,172, sedangkan t tabel untuk taraf nyata sebesar 5% dan derajat bebas (n-2) =3, maka diperoleh t (0,05, 3) = 3,182. Berdasarkan hasil tersebut dapat dilihat bahwa t hitung lebih kecil daripada t tabel (0,172< 3,182) sehingga disimpulkan bahwa H 0 diterima dan H a ditolak, yang artinya tidak terdapat pengaruh yang signifikan antara variabel dana pihak ketiga terhadap pembiayaan mikro. Sedangkan menurut teori yang sudah dijelaskan, bahwa ada pengaruh dana pihak ketiga terhadap pembiayaan mikro namun setelah pengujian hipotesis pada penelitian ini diperoleh bahwa tidak ada pengaruh dana pihak ketiga terhadap pembiayaan mikro. Ini disebabkan oleh jumlah nominal dana pihak ketiga yang tidak meningkat secara signifikan dan volume penyaluran pembiayaan mikro yang kurang.. Penerimaan H 0 - t tabel= 3,182 0 t tabel = 3,182 t hitung = 0,172 Gambar 4.1 Kurva Uji-T dua pihak variabel dana pihak ketiga terhadap variabel pembiayaan mikro Pengaruh Profitabilitas Terhadap Pembiayaan Mikro Dari hasil tersebut dapat dilihat dari tabel output di atas ternyata t hitung adalah 1,855, sedangkan t tabel untuk taraf nyata sebesar 5% dan derajat bebas (n-2) =3, maka diperoleh t (0,05, 3) = 3,182. Berdasarkan hasil tersebut dapat dilihat bahwa t hitung lebih kecil daripada t tabel (1,855< 3,182) sehingga disimpulkan bahwa H 0 diterima dan H a ditolak, yang artinya tidak terdapat pengaruh yang signifikan antara variabel profitabilitas terhadap pembiayaan mikro. Sedangkan menurut teori yang sudah dijelaskan bahwa ada pengaruh profitabilitas terhadap pembiayaan mikro, namun setelah pengujian hipotesis pada penelitian ini diperoleh bahwa tidak ada pengaruh profitabilitas terhadap pembiayaan mikro, ini disebabkan oleh data profitabilitas yang fluktuatif pada setiap tahunnya, selain itu kemungkinan juga ada faktor-faktor lain yang lebih berpengaruh terhadap pembiayaan mikro, misalnya Non Performing Financing (NPF), dan Financing to Deposit Ratio (FDR) yang tidak diteliti dalam penelitian ini. Volume 2, No.1, Tahun 2016

Pengaruh Dana Pihak Ketiga dan Profitabilitas terhadap Pembiayaan Mikro... 287. Penerimaan H 0 - t tabel = 3,182 0 t t hitung = 1,855 tabel = 3,182 Gambar 4.2 Kurva Uji-T dua pihak variabel profitabilitas terhadap variabel pembiayaan mikro Pengaruh Dana Pihak Ketiga dan Profitabilitas Terhadap Pembiayaan Mikro Tabel 4.5 Uji F Hitung Variabel Dana Pihak Ketiga Dan Profitabilitas Terhadap Variabel Pembiayaan Mikro ANOVA a Model Sum of Squares Df Mean Square F Sig. 1 Regression 4952785780360231900,000 2 2476392890180116000,000 3,628,216 b Residual 1365311419639769340,000 2 682655709819884670,000 Total 6318097200000001000,000 4 a. Dependent Variable: Pembiayaan Mikro b. Predictors: (Constant), Profitabilitas, Dana Pihak Ketiga Dari hasil tersebut dapat dilihat dari tabel output di atas ternyata F hitung adalah 3,628, sedangkan F tabel untuk taraf nyata sebesar 5% adalah: df 1 =k-1 df 1 =3-1=2 df 2 =n-k df 2 =5-3=2 maka diperoleh t (0,05, 2) = 19,00. Berdasarkan hasil tersebut dapat dilihat bahwa F hitung lebih kecil daripada F tabel (3,628<19,00) sehingga disimpulkan bahwa variabel dana pihak ketiga dan profitabilitas secara simultan (bersama-sama) tidak berpengaruh secara signifikan. Sedangkan menurut teori yang sudah dijelaskan bahwa ada pengaruh dana pihak ketiga dan profitabilitas terhadap pembiayaan mikro, namun setelah pengujian hipotesis pada penelitian ini diketahui bahwa tidak ada pengaruh dana pihak ketiga dan profitabilitas terhadap pembiayaan mikro. D. Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian yang penulis lakukan pengaruh dana pihak ketiga dan profitabilitas terhadap pembiayaan mikro di BRI Syariah KCP Bandung Kopo Periode Tahun 2010-2014, maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut : 1. Tingkat perkembangan dana pihak ketiga menunjukan peningkatan pada tiap tahunnya. Di tahun 2013 berhasil mencapai angka 33.680.000.000. Tingkat profitabilitas di BRI Syariah yang di teliti pada tahun 2010-2014 menunjukkan Keuangan dan Perbankan Syariah, Gelombang 1, Tahun Akademik 2015-2016

288 Rina Karomah, et al. terjadinya naik turun atau fluktuatif tiap tahunnya. Tingkat profitabilitas tertinggi terjadi di tahun 2013 dengan besar profitabilitas 22.939.000.000. 2. Tingkat perkembangan pembiayaan mikro di BRI Syariah menunjukan peningkatan yang signifikan tiap tahunnya. Tingkat pembiayaan mikro yang paling tinggi terjadi pada tahun 2013 dengan jumlah 3.000.000.000. 3. Berdasarkan hasil penelitian ini t hitung adalah 0,172, sedangkan t tabel untuk taraf nyata sebesar 5% dan derajat bebas (n-2) =3, maka diperoleh t (0,05, 3) = 3,182. Berdasarkan hasil tersebut dapat dilihat bahwa t hitung lebih kecil daripada t tabel (0,172< 3,182) sehingga disimpulkan bahwa H 0 diterima dan H a ditolak, yang artinya tidak terdapat pengaruh yang signifikan antara variabel dana pihak ketiga terhadap pembiayaan mikro. 4. Berdasarkan dari hasil penelitian ini t hitung adalah 1,855, sedangkan t tabel untuk taraf nyata sebesar 5% dan derajat bebas (n-2) =3, maka diperoleh t (0,05, 3) = 3,182. Berdasarkan hasil tersebut dapat dilihat bahwa t hitung lebih kecil daripada t tabel (1,855< 3,182) sehingga disimpulkan bahwa H 0 diterima dan H a ditolak, yang artinya tidak terdapat pengaruh yang signifikan antara variabel profitabilitas terhadap pembiayaan mikro. Berdasarkan hasil penelitian ini bahwa F hitung lebih kecil daripada F tabel (3,628<19,00) sehingga disimpulkan bahwa variabel dana pihak ketiga dan profitabilitas secara simultan (bersama-sama) tidak berpengaruh secara signifikan. Daftar Pustaka Sumber Buku A. Karim, Adiwarman, Bank Islam Analisis dan Keuangan. Jakarta : PT. Raja Grafindo Persada, 2004. Antonio, Muhammad Syafi I, Islamic Banking Bank Syariah Dari Teori Ke Praktek, Gema Insani, Cet.1, Jakarta, 2001 Kasmir, Bank dan Lembaga Keuangan Lainnya, PT Raja Grafindo Persada, Jakarta, 2002 Muhammad, Manajemen Bank Syariah, UPP AMP YKPN, Yogyakarta, 2005 Mustika Rimadhani, Analisis Variabel-Variabel yang Mempengaruhi Pembiayaan Murabahah pada Bank Syariah Mandiri Periode 2008-2011, Media Ekonomi Vol. 19, No. 1, April 2011 Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D, Bandung: Alfabeta, 2009 Undang-Undang No. 10 Tahun 1998 Tentang perbankan Undang-Undang No. 21 Tahun 2008 Tentang perbankan syariah Undang-Undang Republik Indonesia No. 20 tahun 2008 Tentang usaha mikro, kecil dan menengah. Sumber Internet Aswandi S. Kiprah UMKM di Tengah Krisis Ekonomi- Perananya Besar Minim Perhatian Pemerintah, http://www.sme-center.com, 2007 Ramdani Tri Permatasari, Pembiayaan Sektor Mikro dan Pembiayaan Corporate, http://permatasar.blogspot.com//pembiayaan-sektor-mikro-danpembiayaan.html, 2012 Sutihat rahayu suadh, https://bukharawrite.wordpress.com/2014/08/16/sumber-sumberdana-bank/ www.brisyariah.com Volume 2, No.1, Tahun 2016