MANFAAT ILMU KOMPUTER DALAM BIDANG KESEHATAN

dokumen-dokumen yang mirip
KONSEP DASAR TEKNOLOGI KESEHATAN

Aplikasi teknologi informasi untuk mendukung E-Health ENNY RACHMANI

Peranan Teknologi Informasi. Gufron

Pengaruh Teknologi Informasi Dalam Bidang Kesehatan

Tujuan pada tulisan ini adalah untuk memahami pengertian Ubiquitous Computing dan peranan Ubiquitous Computing.

PENERAPAN KOMPUTER. Di Bidang Teknik dan Imu Pengetahuan

Komputer Masyarakat Perkembangan Komputer Berdampak Pada Bidang Kesehatan. Oleh: I Made Arditha

PERTEMUAN KE 1 (50 MENIT)

PENEMU MODEM. Ramdani Sofhan. Abstrak. Pendahuluan.

Rekam medis bukan lagi sekedar membuat ringkasan pasien keluar, laporan perkembangan, lembar perintah dokter, atau resume. Laporan langsung dari

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

Tomografi Resonansi Magnetik Inti; Teori Dasar, Pembentukan Gambar dan Instrumentasi Perangkat Kerasnya, oleh Daniel Kartawiguna Hak Cipta 2015 pada

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

MENGETAHUI FUNGSI DAN SAMBUNGAN HARD DISK

BAB 1 PENDAHULUAN. bedah pada anak yang paling sering ditemukan. Kurang lebih

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

PERATURAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 780/MENKES/PER/VIII/2008 TENTANG PENYELENGGARAAN PELAYANAN RADIOLOGI

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. menjadi sulit untuk menyelesaikan diagnosa dalam waktu yang singkat.

TRANSFER PASIEN KE RUMAH SAKIT LAIN UNTUK PINDAH PERAWATAN

PETUNJUK TEKNIS TRIAL APLIKASI E-KLAIM 5.2 beta

Traktus Gastro Instestinal Traktus Urogenital dan organ reproduksi Traktus Respiratorius Sistem Syaraf Mamae dan organ-organ superfisial

BAB I 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Surabaya. Didirikan tahun 2010, yang nantinya diharapkan menjadi Rumah Sakit

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB. I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

Implementasi Intensity Transfer Function(ITF) Untuk Peningkatan Intensitas Citra Medis Hasil Pemeriksaan MRI

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

PANDUAN PELAYANAN PASIEN

BAB I PENDAHULUAN. yang penting dalam kehidupan sehari-hari. Ada beberapa fungsi dari komputer, yaitu

BAB 1 PENDAHULUAN. Apendisitis akut merupakan penyebab akut abdomen yang paling sering memerlukan

Pilihan Karier di Dunia Medis selain jadi Dokter

BAB 1 PENDAHULUAN. absensi yang sering dijumpai di masyarakat biasanya bersifat mekanik, yang

BAB I PENDAHULUAN. Kesehatan R.I Nomor 983/MENKES/SK/XI/1992 tentang Pedoman Organisasi

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

STMIK GI MDP. Program Studi Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil Tahun 2009/2010

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA BAB I PENDAHULUAN

BAB I PENDAHULUAN. globalisasi, kini menjadi semakin diperlukannya kebutuhan akan suatu sistem

Cara Kerja Sistem Jaringan Wireless Network Dan Wi-Fi Sinta Puspita Dewi

Radiologi Kedokteran Nuklir dan Radioterapi; oleh Dr. Ir. Hj Rusmini Barozi, AIM., M.M.; Daniel Kartawiguna, S.T., M.M., M.Acc. Hak Cipta 2015 pada

BAB I PENDAHULUAN. yang telah diberikan kepada pasien. Menurut (Sjamsuhidajat & Alwy, 2006),

PEMANFAATAN RF-MEDISYS BERBASIS REKAM MEDIK ELEKTRONIK DALAM PENDOKUMENTASIAN ASUHAN KEPERAWATAN

BAB 1 PENDAHULUAN. membawa perubahan hampir diseluruh bidang kehidupan manusia. Terutama di

Metode Segmentasi Paru-Paru dan Jantung Pada Citra X-Ray Thorax

MENGETAHUI KOMPONEN HARD DISK


PENGARUH NEGATIF AKIBAT RADIASI KOMPUTER/LAPTOP

Universitas Sumatera Utara

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB. I PENDAHULUAN. A.Latar Belakang Penelitian. bersinggungan dengan sinar gamma. Sinar-X (Roentgen) mempunyai kemampuan

Identifikasi Kebutuhan model Sistem Informatika Kedokteran Universitas Gunadarma

DAFTAR ISI ABSTRAKSI.. KATA PENGANTAR. DAFTAR GAMBAR.. DAFTAR LAMPIRAN. BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah Perumusan Masalah 3

ABSTRAK. Kata kunci : rekam medis elektronik, rumah sakit, sistem informasi. vii. Universitas Kristen Maranatha

APA ITU IEEE? Ramdani Sofhan. Abstrak. Pendahuluan.

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Penelitian. Pembangunan kesehatan merupakan bagian dari pembangunan

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang

Pengantar. Teknologi Informasi. 02 Peranan Teknologi Informasi. Sumber:

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA No.1202, 2012 BADAN PENGAWAS TENAGA NUKLIR. Kedokteran Nuklir. Radiasi. Keselamatan.

PENGARUH APLIKASI ELECTRONIC MEDICAL RECORD (EMR) TERHADAP KEPUASAN PENGGUNA DI UNIT REKAM MEDIS RUMAH SAKIT PERTAMINA CILACAP TAHUN 2010

2018, No b. bahwa usulan tarif layanan Badan Layanan Umum Rumah Sakit Bhayangkara Tingkat III Kendari pada Kepolisian Negara Republik Indonesia

OPTICAL CT SCAN MODALITAS PENCITRAAN BIOMEDIS YANG RELATIF MURAH, AMAN, DAN PORTABEL. Oleh: Margi Sasono

Pengenalan perangkat keras Iwan Syarif

Magnetic Resonance Image. By Arman

Kementerian Kesehatan RI Ditjen Bina Pelayanan Kesehatan PENGENALAN SIMRS GOS

ilmu radiologi yang berhubungan dengan penggunaan modalitas untuk keperluan

DASAR-DASAR MRI DISUSUN OLEH: HENDRANA TJAHJADI, ST 2007

Teknologi dan Sistem Informasi Rumah Sakit Pendekatan Stratejik untuk Implementasi

BAB 1 PENDAHULUAN. berbentuk pelayanan bio-psiko-sosial-spritual yang komprehensif ditunjukan pada

STIKOM SURABAYA BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Rekam medis merupakan berkas yang berisikan catatan dan dokumen

PROBLEM ORIENTED MEDICAL RECORD (POMR) By: Raden Sanjoyo D3 Rekam Medis FMIPA Universitas Gadjah Mada

ASESMEN KLINIS. DITA RACHMAYANI, S.Psi., M.A dita.lecture.ub.ac.id

Rima Nurasmi Program Studi Teknik Informatika Universitas Ahmad Dahlan ABSTRAK

BAB I PENDAHULUAN. berlebihan khususnya yang lama dan berkelanjutan dengan dosis relatif kecil

BAB I PENDAHULUAN. Darurat, Unit Rawat Jalan, Unit Rawat Inap, Unit Transfusi Darah, unit

BAB I PENDAHULUAN. (target 20 Ne alami + 19 F alami untuk pengemban/carrier). 18 F kemudian disintesis menjadi

PENGANTAR TEKNOLOGI INFORMASI. Materi 3 Piranti Masukan

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

01 Komputer Grafis (KG)

HASIL PENCAPAIAN INDIKATOR MUTU RSUD AL IHSAN PROVINSI JAWA BARAT TRIWULAN III (BULAN JULI SEPTEMBER) TAHUN 2016

::

BAB III ANALISA SISTEM

PERATURAN KEPALA BADAN PENGAWAS TENAGA NUKLIR NOMOR 17 TAHUN 2012 TENTANG KESELAMATAN RADIASI DALAM KEDOKTERAN NUKLIR

BAB I PENDAHULUAN. Umum dan Dokter Spesialis, dimana dokter spesialis yang tersedia diantaranya

BAB I PENDAHULUAN. berperan penting dan dibutuhkan untuk suatu pekerjaan. Selain akan memberikan

BAB II KAJIAN PUSTAKA

BAB 1 PENDAHULUAN. Teknologi jaringan komputer saat ini telah memasuki hampir ke seluruh segi

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

P E N T A G R O U P P r o g r a m S y s t e m Page 1. HIS (Hospital Information System) HIS adalah Rumah Sakit Sistem Informasi Terpadu.

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Citra (image) istilah lain untuk gambar sebagai salah satu komponen

BAB II PERANGKAT KERAS MASUKAN

BAB I PENDAHULUAN. dan membina peran serta masyarakat di samping memberikan pelayanan

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. jumlah kebutuhan akan pelayanan radiologi yang berkualitas dengan jumlah

Lampiran 1. Struktur organisasi RSUD dr. Pirngadi Kota Medan

BAB 1 PENDAHULUAN. diberikan kepada pasien yang sedang pergi keluar kota tersebut. Pencatatan data riwayat kesehatan pasien

Bab 1 Pendahuluan 1.1 Latar Belakang

BAB II DASAR TEORI. menggunakan media gelombang mikro, serat optik, hingga ke model wireless.

BAB I LATAR BELAKANG. A. Latar Belakang Masalah. Analisis Gas Darah merupakan salah satu alat. diagnosis dan penatalaksanaan penting bagi pasien untuk

Transkripsi:

MANFAAT ILMU KOMPUTER DALAM BIDANG KESEHATAN Ramdani Sofhan ninoraymond88@yahoo.com Abstrak Teknologi komputer merupakan salah satu alat yang dapat kita gunakan apabila ingin memudahkan dalam melakukan suatu pekerjaan. Perkembangan komputer yang pesat memberikan dampak dalam perkembangan berbagai bidang, salah satunya dalam bidang kesehatan. Kata Kunci: KESEHATAN Pendahuluan Tujuan pada tulisan ini adalah untuk mengetahui pemahaman umum tentang penerapan ilmu komputer dalam bidang kesehatan dan mengetahui kegiatan-kegiatan bidang kesehatan yang menggunakan ilmu komputer. Pembahasan Perkembangan teknologi komputer yang begitu pesat telah merambah ke berbagai bidang termasuk kesehatan. Meskipun dunia kesehatan merupakan bidang yang bersifat information-intensive. Berikut ini beberapa aplikasi teknologi informasi untuk mendukung manajemen kesehatan:

1. Rekam medis berbasis komputer (Computer Based Medical Record). Salah satu tantangan besar dalam penerapan teknologi informasi dan komunikasi di rumah sakit adalah penerapan rekam medis berbasis komputer. Pengertian rekam medis berbasis komuter adalah penggunaan database untuk mencatat semua data medis, demografis serta setiap event dalam manajemen pasien di rumah sakit. Rekam medis berbasis komputer akan menghimpun berbagai data klinis pasien baik yang berasal dari hasil pemeriksaan dokter, digitasi dari alat diagnosis (EKG), radiologi, dll), konversi hasil pemeriksaan laboratorium maupun interpretasi klinis. Rekam medis berbasis komputer yang lengkap biasanya disertai dengan fasilitas sistem pendukung keputusan (SPK) yang memungkinkan pemberian alert, reminder, bantuan diagnosis maupun terapi agar dokter maupun klinisi dapat mematuhi protokol klinik.

2. Teknologi penyimpan data portabel menjadi salah satu aspek penting dalam pelayanan kesehatan yang menggunakan pendekatan rujukan (referral system) adalah continuity of care. Dalam konsep ini, pelayanan kesehatan di tingkat primer memiliki tingkat konektivitas yang tinggi dengan tingkat rujukan di atasnya. Salah satu syaratnya adalah adanya komunikasi data medis secara mudah dan efektif. Beberapa pendekatan yang dilakukan dengan menggunakan teknologi informasi adalah penggunaan smart card (kartu cerdas yang memungkinkan penyimpanan data sementara). Aplikasi penyimpan data portabel sederhana adalah barcode (atau kode batang). Barcode ini sudah jamak digunakan di kalangan industri sebagai penanda unik merk dagang tertentu. Hal ini jelas sekali mempermudah supermarket dan gudang dalam manajemen retail dan inventory. Food and Drug Administration (FDA) di AS telah mewajibkan seluruh pabrik obat di AS untuk menggunakan barcode sebagai penanda obat. Penggunaan barcode juga akan bermanfaat bagi apotik dan instalasi farmasi di rumah sakit dalam mempercepat proses inventory. Selain itu, penggunaan barcode juga dapat digunakan sebagai penanda unik pada kartu dan rekam medis pasien. Teknologi penanda unik yang sekarang semakin populer adalah RFID (Radio Frequency Identifier) yang memungkinkan pengidentifikasian identitas melalui radio frekuensi. Jika menggunakan barcode, rumah sakit masih memerlukan barcode reader, maka penggunaan RFID akan mengeliminasi penggunaan alat tersebut. Setiap barang (misalnya obat ataupun

berkas rekam medis) yang disertai dengan RFID akan mengirimkan sinyal terus menerus ke dalam database komputer. Sehingga pengidentifikasian akan berjalan secara_otomatis. 3. Teknologi Nirkabel Pemanfaatan jaringan computer dalam dunia medis sebenarnya sudah dirilis sejak hampir 40 tahun yang lalu. Pada tahun 1976/1977, University of Vermon Hospital dan Walter Reed Army Hospital mengembangkan local area network (LAN) yang memungkinkan pengguna dapat log on ke berbagai komputer dari satu terminal di nursing station. Saat itu, media yang digunakan masih berupa kabel coaxial. Saat ini jaringan nirkabel menjadi primadona karena pengguna tetap tersambung ke dalam jaringan tanpa terhambat mobilitasnya oleh kabel. Melalui jaringan nirkabel, dokter dapat selalu terkoneksi ke dalam database pasien tanpa harus terganggu mobilitasnya. 4. Penggunaan monitor dan alat-alat kesehatan Dengan system computer yang terhubung kepada pasien untuk memantau keadaan pasien terutama pada pasien-pasien yang memerlukan perawatan intensif. Beberapa contoh alat yang menggunakan system komputerisasi adalah monitor tanda-tanda vital, infuse pump untuk memantau tetesan infuse, syringe pump untuk memantau pemberian obat-obatan likuid dalam tabung suntik, ventilator untuk alat bantu nafas pasien, dan DC shock. 5. Pendiagnosaan penyakit atau keadaan kesehatan pasien Kegunaan komputer di bidang kedokteran salah satunya adalah untuk mendiagnosa penyakit yang tidak terlihat dan menemukan obat yang tepat. Komputer memudahkan seorang dokter dalam menganalisa organ-organ tubuh manusia tanpa operasi dengan menggunakan computer, antara lain yaitu :

a. Sistem CAT (Computerized Axial Tomography) digunakan untuk menggambar struktur otak dan mengambil gambar seluruh organ tubuh yang tidak bergerak dengan cara menggunakan sinar-x. b. Sistem DSR (Dynamic Spatial Reconstructor), yaitu melihat gambar dari berbagai sudut organ tubuh. c. SPECT (Single Photon Emission Computer Tomography), merupakan suatu sistem komputer yang mempergunakan gas radioaktif untuk mendeteksi partikelpartikel tubuh yang ditampilkan dalam bentuk gambar d. PET (Position Emission Tomography) merupakan suatu sistem komputer yang menampilkan gambar yang mempergunakan isotop radioaktif e. NMR (Nuclear Magnetic Resonance), yaitu teknik mendiagnosa dengan cara memagnetikkan nucleus (pusat atom) dari atom hydrogen. Dengan munculnya pemanfaatan komputer dalam bidang kedokteran, hal tersebut sangat membantu seorang dokter dalam mendiagnosis penyakit sekaligus memberi obat. f. Ultrasound sonografi (USG) adalah diagnostik berbasis teknik pencitraan medis yang digunakan untuk memvisualisasikan otot, tendon, dan organ internal banyak, untuk menangkap ukuran, struktur dan setiap lesi patologis dengan gambar real time tomografi. USG telah digunakan oleh sonographers untuk gambar tubuh manusia untuk setidaknya 50 tahun dan telah menjadi salah satu alat diagnostik yang paling banyak digunakan dalam kedokteran modern. Teknologi ini relatif murah dan portabel, terutama bila dibandingkan dengan modalitas lainnya, seperti Magnetic Resonance Imaging (MRI) dan Computed Tomography (CT). USG juga digunakan untuk memvisualisasikan selama kehamilan disebut sebagai sonografi obstetrik. Energi ultrasound menghasilkan gelombang tekanan mekanik melalui jaringan lunak. Gelombang tekanan ini dapat menyebabkan gelembung mikroskopik pada jaringan hidup dan distorsi dari membran sel, mempengaruhi fluks ion dan aktivitas intraseluler.

Penutup Perkembangan komputer yang amat pesat, memberikan pengaruh dalam berbagai bidang. Salah satu bidang yang ikut mendapatkan pengaruh dari perkembangan penerapan komputer adalah bidang kesehatan karena amat berguna dalam berbagai kegiatan pelayanan kesehatan. Oleh karena itu, diperlukan kemampuan sumber daya manusia untuk dapat mengelola demi meningkatkan manfaat dan mengembangkannya. Referensi http://rinalditresnapermana.blogspot.com/2012/10/manfaat-teknologi-informasindan.html http://blossomsid.blogspot.com/2013/02/perkembangan-dan-dampak-penerapan.html Biografi Nama saya Ramdani Sofhan tinggal di Tangerang, kuliah di STMIK RAHARJA jurusan Tehnik Informatika semester 6, selain belajar tentang komputer hal yang paling menyenangkan adalah bersepeda di akhir pekan, terutama pagi atau sore hari karena dapat menghilangkan kejenuhan.