SISTEM PAKAR UNTUK DIAGNOSA PENYAKIT KELAINAN GENETIS PADA ANAK DENGAN METODE FORWARD CHAINING BERBASIS WEB Teknik Informatika STMIK ATMA LUHUR PANGKALPINANG Jl. Jendral Sudirman. Selindung Lama Pangkalpinang Kepulauan Babel email: fetty_nirwana@rocketmail.com Abstraction Expert system is one part of artificial intelligence (Artificial Intellegence) containing the knowledge and experience that are entered by one or more experts into a specific area of knowledge, so that everyone can use them to solve various problems that are specific. The disease is a genetic Disorder is a disorder of the condition by one or more genes that cause a condition of clinical phenotype or a deviation from the General properties/properties of the average human being. The disease arises because no proper functioning of genetic factors that do not regulate the structure and function of human body physiology. Making this a programming expert system using PHP and MySQL as a database, the methods applied to diagnose the disease's genetic abnormality is a forward chaining inference methods i.e.. On the application of a forward chaining inference method, the search begins by tracing the symptoms of the disease is a genetic disorder and ends at the conclusion of this case and treatment solutions. The purpose of this research is to design and make an expert system that is able to detect and provide solutions for people with the disease is a genetic disorder. The test results show that the program is quite useful in providing information about the disease's genetic abnormalities can be said to deserve to be used, also said to be quite accurate and has an attractive appearance design so as to assist the user in obtaining information and conducting genetic abnormality diagnosis process. Keyword : Expert System, Forward Chaining, genetic disorder 1. Pendahuluan Sekarang ini ada sekitar 4.000 penyakit genetik yang sudah diidentifikasi. Kebanyakan penyakit genetik adalah langka dengan hanya terjadi pada 1 individu dari sekitar ribuan atau bahkan jutaan individu. Dari permasalahan akan dicoba untuk membangun rekayasa perangkat lunak yang dirancang oleh sistem pakar dalam mendiagnosa penyakit kelainan gen dengan menggunakan aplikasi web. Aplikasi sistem pakar dengan web di pakai oleh user agar dapat berinteraksi dengan penyedia informasi secara mudah dan cepat. Dalam penyampaian informasi dapat dilakukan menggunakan komputer yaitu dengan layanan internet dengan permintaan dari user. Permintaan tersebut akan diproses dalam sistem, kemudian hasilnya akan dikirim lagi ke user dengan ditampilkan pada layar perangkat komputer, diharapkan sistem ini mampu memberikan informasi yang optimal dengan timbal balik dari user dan sistem. Tujuan dan Manfaat Tujuan dari penelitian ini adalah membuat program aplikasi sistem pakar dalam mendiagnosis kelainan genetis yang akan memberikan kemudahan bagi penggunanya, serta manfaatnya adalah
Dapat menambah lebih banyak pengetahuan mengenai kelainan genetis dan gejala-gejala disertai tindakan yang harus diambil untuk pencegahan serta pengobatannya sebagai langkah awal dalam mengantisipasi penyakit kelainan genetis. Metodelogi Penelitian Penelitian ini dilakukan dengan beberapa tahapan, yaitu : Teknik Pengumpulan Data Mengumpulkan data-data yang diperlukan, seperti : a. Studi Literatur Pembelajaran dari berbagai macam literatur tentang kelainan genetis, dan konsep dan teori dasar sistem pakar serta pengembangan program PHP dan My-SQL. b. Browsing Pengamatan keberbagai website di internet yang menyediakan informasi yang relevan dengan permasalahan dalam pembuatan sistem ini. Batasan Masalah Ada beberapa permasalahan dalam pembuatan sistem pakar diagnosa kelainan genetis pada anak yaitu sebagai berikut : a. Data-data penunjang penyakit yang digunakan hanya gangguan kelainan genetis b. Informasi kelainan genetis diambil dari buku dan internet yang dibuat oleh seorang pakar. c. Interaksi antara sistem dan user menggunakan pertanyaan berupa daftar gejala yang sudah tampak berdasarkan kondisi fisik, dimana user akan diminta untuk memilih gejala pada setiap daftar gejala berdasarkan kondisi tersebut. d. Jenis penyakit yang didiagnosa hanya kelainan genetis e. Output yang dihasilkan dari aplikasi ini adalah jenis kelainan genetis dan bagai mana cara mengobatinya. f. Pengembangan aplikasi ini akan dititik beratkan pada implementasi metode inferensi forward chaining 2. Landasan Teori Sistem Pakar Sistem Pakar merupakan salah satu cabang dari AI yang membuat penggunaan secara luas knowledge yang khusus untuk penyelesaian masalah tingkat manusia yang pakar. Seorang pakar adalah orang yang mempunyai keahlian dalam bidang tertentu, yaitu pakar yang mempunyai knowledge atau kemampuan khusus yang orang lain tidak mengetahui atau mampu dalam bidang yang dimilikinya. Mesin Inferensi (Inference Engine) Ada 2 cara yang dapat dikerjakan dalam melakukan inferensi, yaitu: a. Forward Chaining. Pencocokan fakta atau pernyataan dimulai dari bagian sebelah kiri (IF dulu). Dengan kata lain, penalaran dimulai dari fakta terlebih dahulu untuk menguji kebenaran hipotesis. b. Backward Chaining. Pencocokan fakta atau pernyataan dimulai dari bagian sebelah kanan (THEN dulu). Dengan kata lain, penalaran dimulai dari hipotesis tersebut dicari harus dicari fakta-fakta yang ada dalam basis pengetahuan PHP PHP adalah sebuah bahasa scripting yang dibundel dengan HTML, yang dijalankan disisi server. Sebagian besar perintahnya berasal dari C, Java dan Perl dengan beberapa tambahan fungsi khusus PHP. Bahasa ini memungkinkan para pembuat aplikasi web menyajikan halaman HTML dinamis dan interaktif dengan cepat dan mudah, yang dihasilkan server. MySQL MySQL adalah salah satu jenis database server yang sangat terkenal. MySQL termasuk jenis RDBMS (Relational Database Management System), itulah sebabnya istilah seperti table,baris, dan kolom digunakan pada MySQL. MySQL merupakan turunan dari salah satu konsep utama dalam database yaitu Structured Query Language (SQL). SQL adalah sebuah konsep pengoperasian database terutama untuk pemilihan dan
pemasukan data, yang memungkinkan pengoperasian data dikerjakan dengan mudah secara otomatis. Jadwal proyek Penyakit Kelainan Genetis pada k Kelainan genetis adalah sebuah kondisi kelainan oleh satu atau lebih gen yang menyebabkan sebuah kondisi fenotipe klinis atau merupakan penyimpangan dari sifat umum/sifat rata-rata manusia. Penyakit ini muncul karena tidak berfungsinya faktorfaktor genetis yang tidak mengatur struktur dan fungsi fisiologi tubuh manusia. 3. Permodelan Proyek Wrok Breakdown Structure (WBS) Jadwal proyek Struktur Tim Proyek Berikut adalah struktur tim proyek pengembangan aplikasi sistem pakar penyakit kelainan genetis pada anak. Project Leader Manager Sistem list Aplication Designer Programer Milestone Work Break Down Structure Tabel 3.1 Milestone NO Milestone Finish 1 Penandatanganan Project Charter 15 Maret 2 Penyetujuan Proyek 25 Maret 3 Penyelesaian Pengembangan 15 Juli Aplikasi 4 Penyelesaian Inisiasi 22 April 5 Penyelesaian lisa 26 April 19 Juni 6 Penyelesaian Implementasi 7 Perancangan Aplikasi 8 Mei 8 Closing 15 Juli 4. lisa dan Rancangan lisa Masalah Konsultasi terhadap seseorang yang memil iki keahlian (expertise)dibidang tertentu dalam menyelesaikan suatu permasalahan, merupakan pilihan tepat guna untuk mendapatkan jawaban, saran, solusi, keputusan serta kesimpulan terbaik. Secara umum banyak masyarakat yang mengalami kesulitan dalam berkomunikasi dengan para ahli atau pakar bidang kesehatan khususnya pakar kelainan genetis. Disamping biaya konseling yang mahal masalah ini juga dipengaruhi oleh perbandingan antara jumlah para ahli atau pakar kesehatan dan masyarakat awam tidak seimbang. Terbatasnya sarana pelayanan untuk konsultasi menjadi factor kunci banyaknya masyarakat yang tidak memperdulikan bahkan tidak tahu tentang penyakit kelainan genetis. Penyelesaian Masalah
Sistem pakar merupakan salah satu contoh pengembangan kecerdasan buatan yang menggabungkan pengetahuan dan penelusuran data untuk memecahkan yang secara normal memerlukan keahlian manusia. Tujuan pengembangan sistem pakar sebenarnya bukan untuk menggantikan peran manusia, tetapi untuk mensubtitusikan pengetahuan manusia ke dalam bentuk sistem, sehingga dapat dilakukan oleh orang banyak. Suatu kaidah dapat disusun jika pengetahuan dibagi menjadi dua bagian utama, yaitu bagian fakta dan bagian kesimpulan. Selanjutnya bagian fakta sendiri dikelompokkan lagi menjadi fakta-fakta yang lebih spesifik untuk kemudian masingmasing kelompok fakta akan membentuk sebuah kaidah yang memiliki sebuah kesimpulan tertentu. Dalam hal ini, akan dijelaskan bagaimana algoritma proses jika menggunakan metode forward chaining Pohon Keputusan Pohon Keputusan merupakan langkah lanjutan setelah penyusunan tabel berissi informasi yang didapatkan dari pakar. Dalam hal ini adalah tabel tentang hubungan antara penyakit dan gejala serta tabel If-then Rules. Berikut merupakan pohon keputusan yang telah dibuat : START Data Pasien, Nama, Kelamin, Alamat, Pekerjaan Kaidah Berbasis Pengetahuan Kaidah Telah sesuai File Basis Pengetahuan Deteksi kelainan Genetis Terkena Kelainan Genetis Kesimpulan dan Solusi Keterangan : Gejala Penyakit Data Hasil Konsultasi END G001 G002 G011 G003 G012 G004 G025 P001 G021 G013 G005 G026 G028 G022 G014 G006 G027 G029 G031 G015 G023 G007 G032 G030 G035 P005 G008 G016 G024 G036 P006 G033 G009 G017 P004 G034 G037 G010 G018 G019 P007 G038 P002 Flowchart algoritma forward chaining Kelebihan dan Kekurangan Program Berikut ini adalah hasil dari pengujian modul diatas G020 G039 P003 G040 G041 G042 G043 P008 Pohon Keputusan Entity Relationship (ERD) Nm_penyakit M N Penyakit Relasi Definisi 1 Solusi Isi Id Id Nama Gajala Kelebihan Program Kelebihan dari program ini adalah sebagai berikut: a. Aplikasi ini sangat mudah digunakan karena menu-menunya sangat mudah untuk digunakan oleh pengguna. b. Menambah wawasan pengguna terhadap jenis gejala-gejala yang ditimbulkan oleh penyakit-penyakit kelainan genetis pada anak. c. Memberikan solusi pencegahan penyakit kelainan genetis agar lebih mudah dalam pengobatan. d. User dapat melihat laporan hasil konsultasi. Alamat Pekerjaan 1 lisa_hasil Noip Tanggal Entity relationship Diagram Algoritma
Kekurangan Program Kekurangan dari program ini adalah sebagai berikut: a. Data-data penyakit hanya berasal dari buku yang di tulis oleh pakar kelainan genetis pada anak. b. Aplikasi masih belum bisa diakses melalui internet, Hanya bisa diakses memelalui server local saja. c. Hanya memberikan solusi pencegahan untuk penanganan lebih lanjut pengguna tetap harus berobat ke dokter. 5. Kesimpulan dan Saran Kesimpulan Berdasarkan hasil pembahasan pada bab-bab sebelumnya, maka penulis dapat menarik beberapa kesimpulan dari skripsi ini, yaitu : a. Program aplikasi yang dibuat dapat mencari sumber-sumber atau gejala-gejala yang terjadi pada penyakit kelainan genetis dan membantu pengguna memberikan solusi atau pengobatan untuk mengetahui penyakit yang di derita oleh pengguna dihadapi pengguna berdasarkan gejala-gejala yang di alami pengguna. b. Setiap penyakit terdapat gejala-gejala, dan solusi atau pengobatan yang diberikan oleh admin. Dan setiap macam penyakit, gejala, dan solusi hanya dapat diedit oleh admin dengan memasukkan username dan password, hal ini memberikan pengaman terhadap basis pengetahuan sehingga tidak sembarang orang / pengguna yang dapat melakukan editing basis pengetahuan. Daftar Pustaka Collins, Jane, ensiklopedia anak (Children s Medical guide), edisi pertama, Jakarta:Esensi, 2009 Kusumadewi, S, Artificial Intellegence (Teknik dan Aplikasinya), Graha Ilmu, Yogyakarta, 2003 Arhami, Muhammad, Konsep Dasar Sistem Pakar, Yogyakarta, Andi, 2005 Fatansyah,Ir, basis data, Informatika, bandung, 1999 Perangin angin, Kasiman,aplikasi web dengan php dan my sql,and, Yogyakarta,2006 Febriyanto, Eka. Slide Presentasi Materi MPPL. Pangkalpinang 2010. Membangun WEB Interaktif dengan Adobe Dreamweaver CSS.5, PHP &MySQL. Semarang: Wahana Komputer. Yogyakarta: Andi. http://www.anneahira.com/penyakit-genetika.htm Di akses tgl 05 Mei http://id.wikipedia.org/wiki/penyakit_genetik Di akses tgl 05 Mei http://jakazulham.blogspot.com/2010/11/apa-ituphotoshop.html Di akses tgl 08 Mei Saran Untuk membuat aplikasi menjadi lebih sempurna diharapkan kelengkapan data harus diperhatikan. Selain itu juga aplikasi dibuat lebih detail lagi dan lebih komlpeks agar sifat dari seorang pakar sebenarnya itu dapat diterapkan. Aplikasi yang dibuat masih belum smpurna, diharapkan agar program ini dpat membuat suatu aplikasi yang lebih baik lagi. Karena keterbatasan kreatifitas penulis, maka sangat mungkin perancangan antarmuka terkesan kurang sangat memuaskan. Untuk pengembangan aplikasi dapat dipilih antarmuka yang lebih baik dengan tujuan tetap memudahkan pengguna dalam mempergunakan program serta tidak meninggalkan informasi yang disampaikan kepengguna.