Belajar Berbasis Aneka Sumber



dokumen-dokumen yang mirip
Pengertian dan Perkembangan Konsep Media Pembelajaran serta Teori Belajar yang Melandasinya

Kegiatan Belajar-3 Belajar Berbasis Aneka Sumber

Perancangan dan pemanfaatan media pembelajaran.

Kegiatan Belajar-4 Perancangan dan Pemanfaatan Media Pembelajaran

Mewujudkan Budaya Belajar di Sekolah Melalui Penerapan Open Access Learning Resources. Oleh: Rahmat & Sri Wahyuni

Jenis dan Klasifikasi Media Pembelajaran

SILABUS MATA KULIAH. : Pengembangan Media Pembelajaran. : Cepi Riyana, S.Pd.,M.Pd. Kode/ Bobot SKS : 3 sks

PENGEMBANGAN BAHAN PEMBELAJARAN SD

VOLT. Jurnal Ilmiah Pendidikan Teknik Elektro. Journal homepage: jurnal.untirta.ac.id/index.php/volt Vol. 2, No. 1, April 2017, 17-22

AECT (Association for Educational Communication and Technology) membedakan enam jenis sumber belajar yang dapat digunakan dalam proses belajar,

KEGIATAN BELAJAR 2 PERAN TEKNOLOGI DAN MEDIA DALAM PEMBELAJARAN ABAD 21

BAB I PENDAHULUAN. ajar yang tepat dalam rangka membantu siswa mencapai kompetensi. Hal ini

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Teknologi komputer membawa pengaruh yang cukup besar bagi

PEMBELAJARAN TEKNOLOGI INFORMASI

MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS KOMPUTER

SILABUS DAN SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP) MATA KULIAH PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN SD

BAB I PENDAHULUAN. Kongkret

Pemanfaatan Program Computer Assisted Instruction (CAI) dalam Program Pembelajaran Berbasis Internet. Oleh: Ali Muhtadi *)

PENDAMPINGAN IMPLEMENTASI MEDIA PEMBELAJARAN MATEMATIKA INOVATIF PADA SEKOLAH DASAR DI KECAMATAN KEDUNGWARU TULUNGAGUNG

BAB V KAJIAN DAN SARAN. Merupakan bab terakhir yang berisikan tentang 1) kajian produk. pengembangan, 2) saran terhadap produk pengembangan.

Implementasi Blended Learning Dr. Sentot Kusairi, M. Si. Program Studi Pendidikan Fisika FMIPA UM Pendahuluan Dewasa ini perkembangan teknologi

APLIKASI E-LEARNING BERBASIS WEB PADA SMK TELKOM JAKARTA

Pembelajaran Komputer bagi Anak Usia Dini

Pemanfaatan Komputer di Bidang Pendidikan

Pengertian dan Perkembangan Konsep Media Pembelajaran serta Teori Belajar yang Melandasinya

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

PENGEMBANGAN PROGRAM TUTORIAL VIA MEDIA TEKNOLOGI VIDEO CONFERENCE DALAM SISTEM PENDIDIKAN JARAK JAUH (SPJJ)

THE SYSTEMATIC DESIGN OF INSTRUCTION (DESAIN SISTEMATIS INSTRUKSI) Arini Pakistyaningsih, SH., MM.

DEFINISI TEKNOLOGI PENDIDIKAN. Paper ini Disusun Guna Memenuhi Salah Satu Tugas Mata Kuliah Landasan Teknologi Pembelajaran

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

EFEKTIFITAS MODEL PEMBELAJARAN LEARNING CYCLE 5E

PELATIHAN MENDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN MENGGUNAKAN MODEL DICK AND CAREY BAGI GURU-GURU DI KECAMATAN PENEBEL. oleh,

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

Yuni Wibowo, S.Pd. Jurusan Pendidikan Biologi

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan merupakan sumber kemajuan bangsa yang sangat

SILABUS BERBASIS KOMPETENSI

IV. Rancangan Kegiatan Pembelajaran :

MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS KOMPUTER/IT

PENGEMBANGAN DESAIN PEMBELAJARAN DALAM KEGIATAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN. Oleh : Asep Herry Hernawan

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang pesat saat ini telah

PELATIHAN PENGEMBANGAN MODUL UNTUK TENAGA PENGAJAR DI KAMPUNG INGGRIS PARE KEDIRI

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan merupakan proses yang kompleks, namun kompleksitasnya

BAB I PENDAHULUAN. Information and Communication Tecknology (ICT) dalam bidang pendidikan

BAB I PENDAHULUAN. pengaruh langsung maupun tidak langsung oleh individu, badan usaha atau

Sri Andayan, Kuswari Hernawati, Sahid

Vol. 3, No. 2, Desember 2007: 26 37

SILABUS DAN SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP)

II. TINJAUAN PUSTAKA DAN KERANGKA PIKIR

Upaya Meningkatkan Profesionalisme Guru-Guru Sekolah Dasar Di Daerah Istimewa Yogyakarta melalui Pelatihan Komputer Berbasis User Needs Assesment

MEDIA PEMBELAJARAN AMAY SUHERMAN JURUSAN PENDIDIKAN TEKNIK MESIN FAKULTAS PENDIDIKAN TEKNOLOGI DAN KEJURUAN UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA

BAB II KAJIAN TEORI A. Penelitian Terdahulu Dari hasil penelitian Thomas Fuchs dan Ludger Woessman (2004) yang berjudul Computers and Student

BAB I PENDAHULUAN. Proses penguasaan suatu konsep di dalam upaya memperkaya informasi

Pemilihan dan Penggunaan Media Pembelajaran

SILABUS MATA KULIAH. Mata Kuliah / Kode : Perencanaan Perangkat Pembelajaran IPA / KPA 2211 Semester/ SKS : II/ 2

MAKALAH PENELITIAN HIBAH PEMBINAAN RANCANG BANGUN MEDIA VISUAL UNTUK MATA KULIAH K3 DAN HUKUM KETENAGAKERJAAN

BAB I PENDAHULUAN. pendidikan yang bertanggungjawab untuk menciptakan sumberdaya manusia yang

II. SILABUS MATA KULIAH (SMK)

Evolusi Sistem Informasi Pendidikan: Pembuatan Template e- Learning untuk Pendidikan Tinggi

DAFTAR PUSTAKA. Aryulina Diah, Muslim Choirul, Biologi 2 SMA.Esis Erlangga Jakarta

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan matematika diajarkan tingkat dasar hingga tingkat menengah

Evaluasi Kurikulum Prodi Teknik Informatika Fakultas Teknologi Industri Universitas Islam Indonesia FTI UII Yogyakarta

II. TINJAUAN PUSTAKA. Media berasal dari bahasa latin yang merupakan bentuk jamak dari medium

BAB I PENDAHULUAN. tersebut kadang kala di rasa belum cukup untuk memenuhi keingintahuan. Oleh

APLIKASI MULTIMEDIA DALAM PEMBELAJARAN BIOLOGI

LEARNING RECOURSES DALAM PEMBELAJARAN

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Fariz Eka Nurfu ad, 2013

ANALISA DAN PERANCANGAN STRATEGI E-MARKETING PADA PT. RAJAWALI MEGAH SEJAHTERA

Pemanfaatan ICT untuk meningkatkan kualitas pembelajaran

Peranan Teknologi Pendidikan dalam Meningkatkan Kualitas Pembelajaran

Kata kunci: Teknologi Informasi, Media pembelajaran, kualitas.

Silabus dan RPP. Oleh: Prof. Dr. Mohamad Nur R. Wakhid Akhdinirwanto. Silabus dan RPP PPt Final Plus 1

TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI

Jurnal Dimensi Pendidikan dan Pembelajaran Vol 3. No. 1 Januari

I. PENDAHULUAN. biasanya berlangsung pada tempat dan waktu tertentu. Proses pembelajaran

PERANCANGAN PERANGKAT LUNAK INSTRUMEN PENILAIAN DAN EVALUASI KINERJA GURU

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah

PENGEMBANGAN MEDIA WEBSITE PADA MATA KULIAH KOMPUTASI II DI PERGURUAN TINGGI.

PERANCANGAN SISTEM PERANGKAT AJAR KOMPUTER BERBASIS MULTIMEDIA STUDI KASUS DI SD DIAN KASIH

PERAN MULTI MEDIA DALAM PEMBELAJARAN BIOLOGI

BAB I PENDAHULUAN. persoalan yang pelik, namun semuanya merasakan bahwa pendidikan

Jurnal Ilmiah Guru COPE, No. 02/Tahun XVIII/November 2014 PENGEMBANGAN MULTIMEDIA PEMBELAJARAN UNTUK MATA PELAJARAN BIOLOGI DI SMA

PENGARUH PENGGUNAAN E-LEARNING MOODLE TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA DI SMK NEGERI 2 BERAU

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Guru adalah salah satu orang yang mengantarkan anak didiknya menjadi lebih

BAB I PENDAHULUAN. Dewasa ini, fitur dan layanan teknologi komunikasi sudah demikian maju.

PEMANFAATAN MICROSOFT PRODUCER Untuk Pembelajaran Mandiri Berbasis Web

Bab 2 LANDASAN TEORI 2.1 Penelitian Terdahulu

Kata media berasal dari bahasa Latin yang berarti medius secara harfiah berarti

RANCANG BANGUNG PERANGKAT LUNAK PEMBELAJARAN FISIKA BERBASIS COMPUTER ASSISTED INSTRUCTION PADA SMP ST. IGNATIUS MEDAN

Pengembangan Media E-Learning Pada Mata Kuliah Komputasi I Di Perguruan Tinggi.

BAGAIMANA MELAKUKAN PENILAIAN PROSES PADA PEMBELAJARAN BERBASIS INKUIRI?

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Penelitian. Proses pendidikan tidak dapat dipisahkan

BAB I PENDAHULUAN. Memasuki abad ke-21, bidang teknologi informasi dan komunikasi

PENGEMBANGAN PAKET PEMBELAJARAN ILMU PENGETAHUAN SOSIAL KELAS IV SD. Muhammad Lukman Syafii 1

PF-65: PENGEMBANGAN SET EKSPERIMEN TERMODINAMIKA UNTUK FISIKA SEKOLAH MENENGAH ATAS (SMA)

PENGEMBANGAN BAHAN AJAR ONLINE. Harto Malik Dosen Faklutas Sastra dan Budaya, UNG

Pengembangan Paket Pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial Kelas IV SD

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

MULTIMEDIA INTERAKTIF BERBASIS MODEL ASSURE UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI STRUCTURED QUERY LANGUANGE (SQL)

BAB I PENDAHULUAN. Tenis meja juga merupakan salah satu olahraga yang popular di Indonesia,

Mengapresiasi e-learning Berbasis MOODLE Basori 1

Transkripsi:

Materi 3 Belajar Berbasis Aneka Sumber Petunjuk belajar Perkembangan teknologi informasi yang pesat memiliki pengaruh yang signifikan terhadap berbagai aktivitas kehidupan manusia termasuk didalamnya aktivitas belajar dan pembelajaran. Belajar yang terjadi saat ini tidak lagi bergantung pada sumber belajar yang terbatas. Guru dalam hal ini perlu berperan dalam memfasilitasi proses belajar siswa untuk mencapai tujuan pembelajaran. Kegiatan belajar ini akan membahas tentang aktivitas belajar yang berbasis pada aneka sumber. Setelah mempelajari isi materi yang terdapat di dalam kegiatan belajar ketiga modul ini, Anda diharapkan akan dapat menjelaskan konsep belajar berbasis aneka sumber dan implementasinya dalam aktivitas pembelajaran. Uraian materi Pengertian dan jenis sumber belajar Peristiwa belajar dalam diri seseorang terjadi apabila dia melakukan interaksi dengan sumber belajar. Dalam hal ini sumber belajar dapat dimaknai sebagai sesuatu yang memuat informasi dan pengetahuan yang dapat dipelajari untuk mencapai kompetensi yang diinginkan pengetahuan, keterampilandan sikap. Asosiasi Teknologi Pendidikan The Association of Educational Communication and Technology mengemukakan klasifikasi sumber 1

belajar sebagai berikut: (1) orang (people); (2) isi pesan (messages); (3) bahan dan perangkat lunak (softwares); (4) peralatan (tools); (5) metode dan teknik (methods and techniques); (6) lingkungan (setting). Orang Orang yang memiliki keahlian atau kepakaran tertentu dapat dipandang sebagai sumber belajar. Untuk memperoleh informasi dan pengetahuan yang diperlukan dari seorang pakar, kita dapat menghadirkannya sebagai penyaji atau presenter sebuah aktivitas pembelajaran. Pemanfaatan pakar atau ahli dalam bidang ilmu tertentu akan memberikan pengalaman belajar yang sangat bernilai bagi individu yang belajar. Orang sebagai sumber belajar tidak hanya dapat digunakan untuk memperluas wawasan pengetahuan yang bersifat kognitif, tapi juga sikap dan motivasi yang terkait dengan ranah afektif. Seorang pilot misalnya dapat dijadikan sebagai narasumber untuk menjelaskan tentang bagaimana menentukan navigasi dalam penerbangan. Selain itu, ia juga diharapkan akan mampu memotivasi siswa untuk meniru pencapaian prestasinya sebagai seorang pilot. Isi pesan Pesan adalah informasi yang terkandung didalam sebuah sumber belajar. Pesan yang dipelajari yaitu konsep yang dapat berupa fakta, prosedur, hukum, aturan, prinsip, nilai dan keterampilan yang dapat digunakan untuk melakukan sesuatu. Dengan kata lain, pesan adalah isi atau materi pelajaran yang perlu dikuasai oleh siswa setelah menempuh aktivitas pembelajaran. Agar mudah dimengerti pesan atau informasi yang akan dipelajari perlu dirancang terlebih dahulu agar menjadi pengetahuan yang sistematik. Pesan dan informasi terdapat dalam beragam media dan sumber belajar yang dapat dimanfaatkan oleh guru untuk memfasilitasi berlangsungnya 2

proses belajar dalam diri siswa. Pemilihan pesan dan informasi yang akan digunakan untuk menyampaikannya perlu disesuaikan dengan tujuan pembelajaran atau kompetensi yang perlu dicapai oleh siswa. Bahan dan perangkat lunak Bahan dan perangkat lunak dapat dimaknai sebagai program atau software yang berisi informasi spesifik yang dapat digunakan oleh siswa untuk melakukan aktivitas belajar. Contoh ragam sumber belajar ini adalah perangkat lunak komputer atau computer software yang digunakan unuk mendukung penggunaan atau pengoperasian perangkat komputer. Program Microsoft Office word, powerpoint, dan excell dapat digunakan sebagai sumber belajar dan juga sebagai sarana untuk menyelesaikan pekerjaan yang terkait dengan pengolahan kata, pembuatan bahan presentasi dan penghitungan tau komputasi. Perkembangan teknologi komputer yang berlangsung amat pesat, seperti yang terjadi belakangan ini, membuat perangkat komputer tidak hanya digunakan untuk keperluan komputasi semata, tapi juga sebagai sarana untuk melakukan komunilasi interpersonal melalui jaringan atau internet. Penggunaan jaringan komputer sebagai sumber belajar telah memungkinkan penggunanya dapat memperoleh beragam informasi dan pengetahuan yang diperlukan dari bergam sumber yang tersedia. Internet dan web merupakan jaringan virtual yang memberi kesempatan luas bagi penggunanya untuk memilih (browsing), mengunduh (download), dan mempublikasikan informasi dan pengetahuan yang diperlukan. Selain itu, pengguna juga dapat melakukan upload data yang dimiliki agar dapat berbagi informasi dan pengetahuan dengan khalayak. 3

INTERNET Download Browsing Upload Internet Gambar 17. Potensi internet sebagai sumber belajar Peralatan Sumber belajar berupa peralatan kerap digunakan untuk membantu siswa dalam melakukan proses belajar untuk mencapai kompetensi yang ingin dicapai. Dalam ilmu teknik dan vokasional peralatan sangat diperlukan sebagai fasilitas pembelajaran untuk melatih kemampuan dan keterampilan siswa dalam mempraktekan pengetahuan dan keterampilan yang telah dipelajati. Peralatan yang digunakan untuk mendukung aktivitas pembelajaran pada umumnya berupa perangkat keras seperti perkakas kerja dan peralatan laboratorium. Penggunaan peralatan yang relevan dengan kompetensi yang dipelajari oleh siswa akan memfasilitasi untuk mencapai kompetensi yang diinginkan. Metode dan teknik Metode dan teknik sebagai cara spesifik yang dapat dilakukan oleh seseorang dalam melakukan suatu tindakan atau pekerjaan. Penggunaan 4

metode dan teknik menunjukkan adanya tingkat kecakapan atau kepiawaian dalam bekerja. Metode dan teknik pada hakekatnya mengandung pengetahuan dan keterampilan yang dapat dipelajari. Agar dapat mempelajari sebuah metode dan teknik, Anda dapat melakukan aktivitas pengamatan atau observasi terhadap objek atau orang yang menguasai teknik dan metode tertentu. Pengamatan dapat dilakukan terhadap seseorang yang sedang melakukan suatu jenis tugas atau pekerjaan. Melalui observasi kita dapat melihat bagaimana suatu jenis pekerjaan diselesaikan secara bertahap dengan menggunakan metode dan teknik tertentu. Lingkungan Lingkungan atau setting adalah tempat atau lokasi tertentu yang mengandung informasi dan pengetahuan yang dapat dipelajari. Dengan menggunakan tempat atau lokasi tertentu Anda dapat mempelajari informasi dan pengetahuan yang terdapat didalamnya. Guru misalnya dapat mengajak siswa untuk melakukan field trip atau studi lapangan. Field trip adalah kunjungan ke suatu tempat atau lokasi dengan tujuan belajar. Sebuah museum merupakan tempat yang berisi benda dan objek bersejarah yang dapat digunakan untuk keperluan belajar. Objek dan bendabenda yang terdapat dalam sebuah museum bersejarah dapat menjadi sumber belajar yang mampu menjelaskan bagaimana sebuah peristiwa bersejarah terjadi dimasa lalu. Contoh lain dari lingkungan atau setting yang digunakan sebagai sumber belajar adalah pabrik. Dengan mengunjungi sebuah pabrik misalnya, kita dapat melakukan observasi atau pengamatan tentang sebuah proses produksi. 5

Dale dalam Heinich (2005) mengemukakan kerucut pengalaman yang menggambarkan tingkatan pengalaman belajar yang dapat dilalui oleh seseorang pada waktu menempuh aktivitas pembelajaran. Pengalamanpengalaman belajar yang dikemukakan oleh Edgar Dale antara lain: (1) Pengalaman belajar langsung; (2) pengalaman yang didramatisasi; (3) demonstrasi; (4) pengalaman lapangan; (5) pameran; (6) gambar bergerak; (7) gambar diam; (8) rekaman suara; (9) simbol visual; (10) simbol verbal. Open Educational Resources (OER) Cara individu melakukan proses belajar mengalami perubahan sejalan dengan perkembangan ilmu dan teknologi. Aktivitas belajar yag dulu dilakukan dengan memanfaatkan sumber belajar yang terbatas kini telah berubah. Saat ini proses belajar tidak lagi dilakukan hanya dengan memanfaatkan buku dan ragam sumber belajar tradisional yang terbatas. Perkembangan teknologi informasi dan teknologi digital telah memberi keleluasaan atau flexibility bagi individu dalam menempuh aktivitas belajar. Kondisi ini telah membuat individu dapat melakukan pengendalian atau kontrol terhadap apa yang perlu dipelajari. Tidak hanya itu, perkembangan teknologi informasi dan teknologi digital telah membuat individu menjadi lebih leluasa dalam hal cara, waktu dan kecepatan menempuh proses belajar yang diperlukan untuk mencapai tujuan pembelajaran atau kompetensi yang diperlukan. Perkembangan teknologi informasi dan teknologi digital telah memudahkan akses untuk memperoleh beragam informasi dan pengetahuan yang diperlukan. Jaringan komputer atau internet telah memudahkan kita untuk mencari, memilih, mengunduh informasi dan pengetahuan yang perlu dimiliki untuk menguasai kompetensi tertentu. Teknologi jaringan komputer atau internet telah mampu menghubungkan sebuah komputer personal dengan jejaring internet atau web yang ada di 6

seluruh dunia. Dengan mengetahui situs web yang dituju, seseorang akan mampu mengakses dan mengunduh informasi dan pengetahuan yang diperlukan. Sejumlah situs web atau website dapat digunakan sebagai sumber belajar terbuka yang kerap disebut dengan istilah Open Educational Resources atau OER. Informasi virtual yang terdapat dalam sebuah situs web telah membuka peluang bagi penggunanya untuk memperoleh informasi dan pengetahuan yang dibutuhkan. Teknologi digital yang berkembang pesat telah menjadikan perangkat keras elektronik dan komputer menjadi berukuran lebih kecil daripada sebelumnya. Hal ini memberi keuntungan yang sangat signitifikan bagi penggunanya. Anda dapat menyimpan dan membawa informasi dan data digital berukuran besar gigabytes bahkan terabytes dalam sebuah perangkat komputer berukuran kecil. Baik langsung maupun tidak langsung, hal ini telah mengubah pola perilaku individu dalam menepuh aktivitas belajar. Belajar yang secara tradisional dilakukan didalam sebuah kelas dengan guru dan buku sebagai narasumber, telah mengalami perubahan yang drastis. Perkembangan teknologi ini telah memberikan kemungkinan bagi siswa untuk mengkombinasikan pengetahuan, ketrampilan dan sikap yang telah dipelajari di dalam kelas dengan pengetahuan, ketrampilan dan sikap yang diperoleh melalui jaringan internet. Dengan kata lain, informasi dan pengetahuan yang terdapat di internet dapat digunakan untuk memperkaya informasi dan pengetahuan yang diperolah dari guru didalam kelas. Sikap bijak merupakan hal penting yang perlu diperhatikan dalam memanfaatkan teknologi informasi sebagai sumber belajar. Baik guru, siswa dan perancang program pembelajaran perlu memiliki sikap bijak dalam 7

memilih, mengunduh, mengolah dan mamanfaatkan informasi dan pengetahuan yang diperoleh melalui jaringan informasi atau internet. Sikap bijak dalam konteks ini adalah kemampuan dalam mampu menyaring dan menghindari dampak negatif dari pengunaan jaringan informasi atau internet sebagai sumber belajar. Informasi yang ditawarkan melalui situs web kerap dirasakan tidak relevan dengan kompetensi yang perlu dicapai. Teknologi bersifat netral, dampak negatif dan positif yang ditimbulkan sangat ditentukan oleh tujuan yang ingin dicapai oleh penggunanya. Teknologi pada hakekatnya diciptakan untuk memudahkan manusia dalam melakukan tugas dan pekerjaan. Perkembangan teknologi informasi telah membawa kita semua kedalam rimba informasi dan pengetahuan. Kecermatan dan kebijakan dalam memilih dan memanfaatkan informasi akan membantu kita mencapai kompetensi yang diperlukan dalam kehidupan. Perkembangan teknologi informasi telah melahirkan konsep-konsep baru dalam pembelajaran. Istilah online learning, blended learning dan virtual learning lahir dalam era teknologi informasi yang tumbuh berkembang secara pesat. Online learning merupakan aktivitas belajar yang dilakukan dengan memanfaatkan jaringan komputer untuk memperoleh informasi dan pengetahuan yang dibutuhkan untuk mencapai kompetensi. Blended learning lebih berfokus pada konsep belajar yang menggabungkan beragam aktivitas dan sumber belajar dalam mencapai tujuan pembelajaran yang telah ditentukan. Sedangkan virtual learning lebih menggambarkan adanya proses belajar yang memanfaatkan pesan dan informasi dalam bentuk virtual yang menjadi karakteristik perangkat komputer. Perkembangan teknologi digital perlu dimanfaatkan seoptimal mungkin untuk keperluan belajar dan pembelajaran. Belajar pada hakekatnya adalah usaha untuk mengolah informasi dan pengetahuan agar dapat digunakan 8

dalam sebuah situasi baru. Teknologi digital, dalam hal ini, dapat membantu kita semua dalam memanfaatkan informasi dan pengetahuan untuk keperluan praktis. Rangkuman Perkembangan teknologi yang pesat telah membuat perubahan yang dramatis terhadap aktivitas belajar manusia. Teknologi jaringan dan digital telah membuat manusia dapat mengakses dan memanfaatkan informasi dan pengetahuan yang pada umumnya dilakukan secara terbuka. Informasi dan pengetahuan yang terdapat didalam jaringan komputer dapat dipandang sebagai Open Educational Researces yang dimanfaatkan sebagai sumber belajar yang diperlukan untuk mencapai sebuah kompetensi yang bersifat spesifik. Pustaka acuan Cruickshank.D. B. (200). The Act of Teaching. New York: McGraw Hill Inc. Dick, W, Dkk. (2006). The Systematic Design of Instruction. New York: Pearson. Gagne, R. M, dkk. (2005). Principles of Instructional Design. New York: Wadsworth Publishing Co. Gagnon dan Collay. (2001). Designing for Learning: Six Elements in Constructivist Classroom. California: Corwin Press. Inc. Keller. J. (2008). Motivational Design for Learning and Performance: the ARCS Model Approach. London: Springer. Moore K.D. (2005). Effective Instructional Strategies: From Theory to Practice. London : Sage Publications. 9

Koumi, J (2008). Designing Video and Multimedia for Open and Flexible Learning. England: Open and Flexible Learning Series. Miarso.Yusufhadi. (2001). Menyemai Benih Teknologi Pendidikan. Jakarta: Penerbit Kencana. Molenda. Michael. (2005). Technology, Hard & Soft for Acess in Quality and Quantity in Education. A Paper presented in the International Seminar on Instructional Technology. Universitas Negeri Sebelas Maret. Surakarta. Newby.T.J. dkk. (2000). Instructional Technology for Teaching and Learning: Designing Instruction, Integrating Computers and Using Media. New Jersey: Prentice Hall Inc. Pribadi. B. A. (2009). Model Desain Sistem Pembelajaran. Jakarta: Penerbit Dian Rakyat. Pribadi. B. A. (2011). Model ASSURE untuk Mendesain Pembelajaran Sukses. Jakarta: Penerbit Dian Rakyat. Smaldino, S.E, Russell, J.D. Heinich, R. & Molenda, M. (2005). Instructional Technology and Media for Learning. New Jersey: Pearson Merril Prentice Hall inc Smith. P. L. & Ragan. T. L.,(2003). Instructional Design. New Jersey: Merril Prentice Hall, Inc. 10