PERKEMBANGAN PERDAGANGAN INDONESIA-JEPANG PERIODE : JANUARI AGUSTUS 2015

dokumen-dokumen yang mirip
PERKEMBANGAN PERDAGANGAN INDONESIA-JEPANG PERIODE : JANUARI MARET 2014

PERKEMBANGAN PERDAGANGAN INDONESIA-JEPANG PERIODE : JANUARI SEPTEMBER 2014

PERKEMBANGAN PERDAGANGAN INDONESIA-JEPANG PERIODE : JANUARI APRIL 2015

PERKEMBANGAN PERDAGANGAN INDONESIA-JEPANG PERIODE : JANUARI PEBRUARI 2014

PERKEMBANGAN PERDAGANGAN INDONESIA-JEPANG PERIODE : JANUARI JUNI 2014

PERKEMBANGAN PERDAGANGAN INDONESIA-JEPANG PERIODE : JANUARI NOVEMBER A. Perkembangan perekonomian dan perdagangan Jepang

PERKEMBANGAN PERDAGANGAN INDONESIA-JEPANG PERIODE : JANUARI MARET 2015

PERKEMBANGAN PERDAGANGAN INDONESIA-JEPANG PERIODE : JANUARI MEI 2015

PERKEMBANGAN PERDAGANGAN INDONESIA-JEPANG PERIODE : JANUARI DESEMBER 2015

PERKEMBANGAN PERDAGANGAN INDONESIA-JEPANG BULAN : JANUARI 2015

PERKEMBANGAN PERDAGANGAN INDONESIA-JEPANG PERIODE : JANUARI - FEBRUARI 2016

PERKEMBANGAN PERDAGANGAN INDONESIA-JEPANG PERIODE : JANUARI SEPTEMBER 2015

PERKEMBANGAN PERDAGANGAN INDONESIA-INDIA PERIODE : JANUARI - NOVEMBER A. Perkembangan perekonomian dan perdagangan India

PERKEMBANGAN PERDAGANGAN INDONESIA-INDIA PERIODE : JANUARI - SEPTEMBER A. Perkembangan perekonomian dan perdagangan India

PERKEMBANGAN PERDAGANGAN INDONESIA - TAIWAN PERIODE : JANUARI - MARET 2013

PERKEMBANGAN PERDAGANGAN INDONESIA-INDIA PERIODE : JANUARI - OKTOBER A. Perkembangan perekonomian dan perdagangan India

PERKEMBANGAN PERDAGANGAN INDONESIA-INDIA PERIODE : JANUARI - PEBRUARI A. Perkembangan perekonomian dan perdagangan India

PERKEMBANGAN PERDAGANGAN INDONESIA-INDIA PERIODE : JANUARI - NOVEMBER 2014

PERKEMBANGAN PERDAGANGAN INDONESIA-JEPANG PERIODE : JANUARI JUNI 2015

PERKEMBANGAN PERDAGANGAN INDONESIA - TAIWAN PERIODE : JANUARI - APRIL 2013

PERKEMBANGAN PERDAGANGAN INDONESIA-JEPANG PERIODE : JANUARI APRIL 2013

PERKEMBANGAN PERDAGANGAN INDONESIA - THAILAND PERIODE : JANUARI JULI 2014

PERKEMBANGAN PERDAGANGAN INDONESIA - THAILAND PERIODE : JANUARI DESEMBER 2014

PERKEMBANGAN PERDAGANGAN INDONESIA - THAILAND BULAN : JANUARI 2015

PERKEMBANGAN PERDAGANGAN INDONESIA - THAILAND PERIODE : JANUARI MARET 2014

PERKEMBANGAN PERDAGANGAN INDONESIA - AUSTRALIA PERIODE : JANUARI - MARET 2013

PERKEMBANGAN PERDAGANGAN INDONESIA - THAILAND PERIODE : JANUARI SEPTEMBER 2013

PERKEMBANGAN PERDAGANGAN INDONESIA - INDIA BULAN : JANUARI 2014

PERKEMBANGAN PERDAGANGAN INDONESIA - RR CHINA PERIODE : JANUARI JULI A. Perkembangan perekonomian dan perdagangan RR China

PERKEMBANGAN PERDAGANGAN INDONESIA-JEPANG PERIODE : JANUARI 2016

PERKEMBANGAN PERDAGANGAN INDONESIA - THAILAND PERIODE : JANUARI AGUSTUS 2014

PERKEMBANGAN PERDAGANGAN INDONESIA - AUSTRALIA PERIODE : JANUARI - JUNI 2015

PERKEMBANGAN PERDAGANGAN INDONESIA - RR CHINA PERIODE : JANUARI AGUSTUS A. Perkembangan perekonomian dan perdagangan RR China

PERKEMBANGAN PERDAGANGAN INDONESIA - RR CHINA PERIODE : JANUARI NOVEMBER A. Perkembangan perekonomian dan perdagangan RR China

PERKEMBANGAN PERDAGANGAN INDONESIA - THAILAND PERIODE : JANUARI JUNI 2015

PERKEMBANGAN PERDAGANGAN INDONESIA - THAILAND PERIODE : JANUARI - JUNI 2013

PERKEMBANGAN PERDAGANGAN INDONESIA - PERANCIS BULAN : JULI A. Perkembangan perekonomian dan perdagangan Perancis

PERKEMBANGAN PERDAGANGAN INDONESIA - RR CHINA PERIODE : JANUARI MARET A. Perkembangan perekonomian dan perdagangan RR China

PERKEMBANGAN PERDAGANGAN INDONESIA - RR CHINA PERIODE : JANUARI AGUSTUS A. Perkembangan perekonomian dan perdagangan RR Tiongkok / RR China

LAPORAN BULANAN JULI ITPC MILAN. Via Vittor Pisani, 8 6 Piano Milan (MI), Italy Tel Fax

PERKEMBANGAN PERDAGANGAN INDONESIA - RR CHINA PERIODE : JANUARI JUNI 2013

PERKEMBANGAN PERDAGANGAN INDONESIA - THAILAND PERIODE : JANUARI SEPTEMBER 2015

PERKEMBANGAN PERDAGANGAN INDONESIA R.R TIONGKOK PERIODE : JANUARI MARET A. Perkembangan Perekonomian dan Perdagangan RR Tiongkok

PERKEMBANGAN PERDAGANGAN INDONESIA INGGRIS PERIODE : JANUARI - DESEMBER 2014

PERKEMBANGAN PERDAGANGAN INDONESIA - PERANCIS BULAN : SEPTEMBER A. Perkembangan perekonomian dan perdagangan Perancis

LAPORAN BULANAN AGUSTUS

PERKEMBANGAN PERDAGANGAN INDONESIA - R.R TIONGKOK PERIODE : JANUARI - MEI 2016

PERKEMBANGAN PERDAGANGAN INDONESIA - RR CHINA PERIODE : JANUARI JUNI A. Perkembangan perekonomian dan perdagangan RR Tiongkok / RR China

PERKEMBANGAN PERDAGANGAN INDONESIA ITALIA PERIODE : JANUARI APRIL 2013

PERKEMBANGAN PERDAGANGAN INDONESIA - PERANCIS PERIODE : JANUARI - JUNI 2014

PERKEMBANGAN PERDAGANGAN INDONESIA - RR CHINA PERIODE : JANUARI MEI A. Perkembangan perekonomian dan perdagangan RR Tiongkok / RR China

PERKEMBANGAN PERDAGANGAN INDONESIA-SWISS PERIODE : JANUARI JUNI 2013

LAPORAN INDUSTRI PASAR EKSPOR BATUBARA INDONESIA

PERKEMBANGAN PERDAGANGAN INDONESIA - RR CHINA PERIODE : JANUARI APRIL A. Perkembangan perekonomian dan perdagangan RR Tiongkok / RR China

EKSPOR DAN IMPOR DKI JAKARTA

Boks 1. Analisis Singkat Dampak Krisis Finansial Amerika Serikat terhadap Kinerja Perekonomian Kaltim

PERKEMBANGAN PERDAGANGAN INDONESIA - RR CHINA PERIODE : JANUARI OKTOBER A. Perkembangan perekonomian dan perdagangan RR Tiongkok / RR China

EKSPOR DAN IMPOR DKI JAKARTA NILAI EKSPOR PRODUK DKI JAKARTA BULAN OKTOBER 2012 MENCAPAI 1.052,95 JUTA DOLLAR AMERIKA

PERKEMBANGAN PERDAGANGAN INDONESIA - PERANCIS PERIODE : JANUARI - MEI 2014

LAPORAN BULANAN JUNI ITPC MILAN. Via Vittor Pisani, 8 6 Piano Milan (MI), Italy Tel Fax

LAPORAN BULANAN NOVEMBER

EKSPOR DAN IMPOR DKI JAKARTA

PROVINSI JAWA BARAT MARET 2016

BPS PROVINSI JAWA BARAT

EKSPOR DAN IMPOR DKI JAKARTA NILAI EKSPOR PRODUK DKI JAKARTA BULAN JANUARI 2013 MENCAPAI 1.153,70 JUTA DOLLAR AMERIKA

LAPORAN BULANAN OKTOBER

PERKEMBANGAN PERDAGANGAN INDONESIA - PERANCIS PERIODE : JANUARI - JULI 2015

PERKEMBANGAN PERDAGANGAN INDONESIA - BRASIL PERIODE : JANUARI DESEMBER 2013

EKSPOR DAN IMPOR DKI JAKARTA

BAB I PENDAHULUAN. Integrasi ekonomi merupakan kebijakan perdagangan internasional yang dilakukan

BPS PROVINSI JAWA BARAT

PERKEMBANGAN PERDAGANGAN INDONESIA - TAIWAN PERIODE : JANUARI - MEI 2015

PERKEMBANGAN PERDAGANGAN INDONESIA - HONGARIA PERIODE : JANUARI - MARET 2016

LAPORAN BULANAN SEPTEMBER

PERKEMBANGAN PERDAGANGAN INDONESIA-JERMAN PERIODE : JANUARI - JULI 2013

BPS PROVINSI JAWA BARAT A. PERKEMBANGAN EKSPOR EKSPOR MARET 2015 MENCAPAI US$ 2,23 MILYAR

PERKEMBANGAN PERDAGANGAN INDONESIA- SAUDI ARABIA BULAN : JUNI 2015

PERKEMBANGAN PERDAGANGAN INDONESIA - SINGAPURA PERIODE : JANUARI SEPTEMBER A. Perkembangan perekonomian dan perdagangan Singapura

Nilai ekspor Jawa Barat Desember 2015 mencapai US$2,15 milyar naik 5,54 persen dibanding November 2015.

Ekspor Nonmigas Agustus 2010 Mencapai US$ 11,8 Miliar, Tertinggi Sepanjang Sejarah

1. PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

PERKEMBANGAN EKSPOR IMPOR PROVINSI JAWA BARAT JANUARI 2015

PERKEMBANGAN PERDAGANGAN INDONESIA ITALIA PERIODE : JANUARI MEI 2013

EKSPOR DAN IMPOR DKI JAKARTA

PERKEMBANGAN PERDAGANGAN INDONESIA AMERIKA SERIKAT PERIODE : JANUARI APRIL A. Perkembangan perekonomian dan perdagangan Amerika Serikat

PERKEMBANGAN PERDAGANGAN INDONESIA ITALIA PERIODE : JANUARI DESEMBER 2013

I. PENDAHULUAN. perkembangan industrialisasi modern saat ini. Salah satu yang harus terus tetap

PERKEMBANGAN EKSPOR DAN IMPOR PROVINSI LAMPUNG NOVEMBER 2013

PERKEMBANGAN PERDAGANGAN INDONESIA- SAUDI ARABIA BULAN : JULI 2015

EKSPOR DAN IMPOR DKI JAKARTA

PERKEMBANGAN EKSPOR IMPOR PROVINSI JAWA BARAT OKTOBER 2015

PERKEMBANGAN PERDAGANGAN INDONESIA - JERMAN PERIODE : JANUARI - MEI 2015

PERKEMBANGAN PERDAGANGAN INDONESIA - BRASIL PERIODE : JANUARI AGUSTUS 2013

RINGKASAN LAPORAN PERKEMBANGAN PERDAGANGAN BULAN JULI 2011

PERKEMBANGAN EKSPOR IMPOR PROVINSI JAWA BARAT MEI 2016

PERKEMBANGAN PERDAGANGAN INDONESIA ITALIA PERIODE : JANUARI MARET 2014

EKSPOR DAN IMPOR DKI JAKARTA

BAB I PENDAHULUAN. perubahan sistem ekonomi dari perekonomian tertutup menjadi perekonomian

PERKEMBANGAN PERDAGANGAN INDONESIA KOREA SELATAN SELATAN PERIODE : JANUARI OKTOBER 2015

BPS PROVINSI JAWA BARAT

Transkripsi:

PERKEMBANGAN PERDAGANGAN INDONESIA-JEPANG PERIODE : JANUARI AGUSTUS 2015 A. Perkembangan perekonomian dan perdagangan Jepang 1. Neraca perdagangan Jepang dengan Dunia periode Januari-Agustus 2015 tercatat defisit sebesar US$ 21,43 miliar, turun 76,96% dibanding periode yang sama tahun 2014, yang tercatat defisit sebesar US$ 93,00 miliar. Total perdagangan Jepang-Dunia pada periode Januari-Agustus 2015, tercatat sebesar US$ 853,94 miliar, atau turun 15,46% dibanding periode yang sama tahun 2014, yang tercatat sebesar US$ 1.010,10 miliar. Total perdagangan tersebut terdiri dari ekspor Jepang ke Dunia sebesar US$ 416,25 miliar, atau turun 9,22% dibanding periode yang sama tahun 2014 yang tercatat US$ 458,55 miliar, dan impor sebesar US$ 437,68 miliar, turun 20,64% dibanding periode yang sama tahun 2014, sebesar US$ 551,55 miliar. 2. Ekspor Jepang ke Dunia periode Januari-Agustus 2015 terbesar ditujukan ke Amerika Serikat sebesar US$ 82,78 miliar, turun 1,63% dibanding periode yang sama tahun 2014, dan merupakan 19,89% dari total ekspor Jepang ke Dunia. Kemudian, ke China sebesar US$ 72,01 miliar, turun 14,09% dibanding periode yang sama tahun 2014. Korea Selatan sebesar US$ 30,17 miliar (-12,36%); Taiwan sebesar US$ 24,79 miliar (-8,24%); Hongkong sebesar US$ 23,34 miliar (-5,14%); Thailand US$ 18,85 miliar (-10,56%), dan Singapura US$ 13,39 miliar (-2,26%). Sedangkan, Indonesia di peringkat ke-12, setelah Malaysia, dengan nilai sebesar US$ 7,96 miliar (-21,29%). 3. Komoditi ekspor non-migas utama Jepang ke Dunia, yang meningkat periode Januari- Agustus 2015 adalah Special HS, Chile, Japan, Korea, Mexico, Norway (HS 0000) sebesar US$ 24,75 miliar (6,83%); dan Machines And Apps Used Soley For Manufacture Of Se (HS 8486) sebesar US$ 8,86 miliar (1,22%). Sementara itu, Motor Cars & Oth Motor Vehicles (HS 8703) sebesar US$ 53,73 miliar, mengalami penurunan 7,54% dibanding periode yang sama tahun 2014, juga merupakan komoditi ekspor non migas Jepang dengan nilai tertinggi pada periode ini, dan pangsanya sebesar 12,91%; Selanjutnya, Parts and Accessories Of The Motor Vehicles Of Headings 8 (HS 8708) sebesar US$ 18,80 miliar (-13,26%); dan Electronic Integrated Circuits And Microassemblies (HS 8542) sebesar US$ 15,81 miliar (-4,78%). 4. Impor Jepang pada periode Januari - Agustus 2015 terbesar berasal dari China sebesar US$ 104,52 miliar, atau turun 11,26% dibanding periode yang sama tahun 2014, dan merupakan 23,88% dari total impor Jepang dari Dunia. Kemudian, dari

Amerika Serikat US$ 45,42 miliar (-6,32%); Australia sebesar US$ 24,19 miliar (-26,97%); Korea Selatan sebesar US$ 18,27 miliar (-19,42%); Saudi Arabia sebesar US$ 17,75 miliar (-46,65%); United Arab Emirates sebesar US$ 16,86 miliar (-42,39%); Taiwan sebesar US$ 15,54 miliar (-4,68%), dan Malaysia sebesar US$ 15,14 miliar (-24,18%). Sementara itu, impor dari Indonesia sebesar US$ 13,37 miliar, mengalami penurunan sebesar 23,81%. Pada periode ini, Indonesia menduduki peringkat ke-11 sebagai negara asal impor Jepang, dan Malaysia berada di peringkat ke-8. 5. Beberapa komoditi impor non migas utama Jepang dari Dunia, yang mengalami peningkatan, pada periode Januari-Agustus 2015 antara lain adalah: Electric Apparatus For Line Telephony, incl Curr Line System (HS 8517) sebesar US$ 13,55 miliar, meningkat sebesar 1,72% dibanding periode yang sama tahun 2014, juga merupakan komoditi impor non migas Jepang dengan nilai tertinggi pada periode ini; Medicaments (Except Vaccines Etc., Bandages Or Pha (HS 3004) sebesar US$ 10,67 miliar (11,67%). Sedangkan, komoditi yang mengalami penurunan nilai impor, antara lain : Coal; Briquet, Ovoid & Sim Solid (HS 2701) sebesar US$ 11,26 miliar, turun 17,99% dibanding periode yang sama tahun 2014; Electronic Integrated Circuits (HS 8542) sebesar US$ 11,04 miliar (-0,86%); Automatic Data Processing Machines And Units Thereof (HS 8471) sebesar US$ 9,07 miliar (-22,35%). B. Perdagangan bilateral Jepang dengan Indonesia 1. Selama periode Januari-Agustus 2015, neraca perdagangan Jepang dengan Indonesia surplus bagi Indonesia sebesar US$ 5,41 miliar, turun 27,22% dibanding surplus periode yang sama tahun 2014, sebesar US$ 7,44 miliar. Total perdagangan periode Januari-Agustus 2015 tercatat sebesar US$ 21,32 miliar, atau turun 22,89% dibanding periode yang sama tahun 2014, sebesar US$ 27,65 miliar. Total perdagangan tersebut terdiri dari ekspor Jepang ke Indonesia sebesar US$ 7,96 miliar, turun sebesar 21,29% dibanding periode yang sama tahun 2014, yang tercatat sebesar US$ 10,11 miliar, dan impor Jepang dari Indonesia sebesar US$ 13,37 miliar, turun 23,81% dibanding periode yang sama tahun 2014, yang tercatat US$ 17,54 miliar. 2. Beberapa komoditi ekspor non migas utama Indonesia ke Jepang yang meningkat nilai

ekspornya pada periode Januari-Agustus 2015 adalah : Copper Ores & Concentrates (HS 2603) sebesar US$ 782,87 juta, atau meningkat 457,98% dibanding periode yang sama tahun 2014, sebesar US$ 140,30 juta; Ash and Residues (Except From Iron Or Steel Manufa) (HS 2620) sebesar US$ 568,06 juta (8,55%); Special HS, Chile, Japan, Korea, Mexico, Nor (HS 0000) sebesar US$ 96,16 juta (15,47%). Sementara itu, komoditi ekspor non migas utama Indonesia yang turun nilai ekspornya ke Jepang, antara lain: Coal, Briquettes, Ovoids and Similar Solid Fuels Man (HS 2701) sebesar US$ 1.693,50 juta, turun 25,23% dibanding tahun 2014, dan merupakan 12,67% dari total impor Jepang pada periode ini; Nickle Mattes, Nickle Oxide Sinters & Other (HS 7501) sebesar US$ 477,85 juta (-24,72%); Natural Rubber, Balata, Gutta-Percha, etc (HS 4001) sebesar US$ 451,50 juta (-17,60%), dan Plywood, Veneered Panels And Similar Laminated Wood (HS 4412) sebesar US$ 389,21 juta (-22,07%). 3. Beberapa komoditi impor utama Indonesia dari Jepang, yang nilai impornya meningkat, selama periode Januari-Agustus 2015, adalah : Machines And Mechanical Appliances Having Individu (HS 8479) sebesar US$ 205,06 juta, atau meningkat 7,72% dibanding periode yang sama tahun 2014, sebesar US$ 190,36 juta; Special HS, Chile, Japan, Korea, Mexico, Norway (HS 0000) sebesar US$ 186,74 juta (3,57%); Interchangeab Tools For Handtools (HS 8207) sebesar US$ 90,62 juta (32,96%). C. Informasi Lainnya 1. Perkembangan indikator ekonomi Jepang kuartal II dan III tahun 2015. Pada 30 Oktober 2015, Ministry of Internal Affairs and Communications (MIC) mengumumkan nilai pengeluaran konsumsi rumah tangga bulan September 2015 mencapai JPY 274.309, atau menurun 0,4% dibanding bulan September 2014. Pada tanggal 8 Oktober 2015, Ministry of Health, Labour and Welfare mengumumkan bahwa total biaya medis pada tahun fiskal 2014 adalah sebesar JPY 40,06 trilyun, lebih

besar dari perkiraan sebelumnya yang diumumkan pada bulan September yang lalu yaitu sebesar JPY 39,9556 trilyun. Biaya medis per kapita mencapai JPY 314.700. Total biaya medis ini belum termasuk biaya vaksinasi dan medical check-up. Dengan tingginya usia harapan hidup di Jepang dan bertambahnya populasi penduduk lanjut usia, biaya medis yang ditanggung dengan pajak dan asuransi negara ini diperkirakan akan mencapai JPY 54 trilyun pada tahun 2025. 2. Peningkatan hubungan dagang antara Indonesia dengan Jepang. Pertemuan Bilateral Indonesia Jepang. Disela-sela pertemuan ASEAN-Japan Comprehensive Economic Partnership (AJCEP) ke-14, Indonesia dan Jepang melakukan pertemuan bilateral yang membahas: (i) upaya penyelesaian permasalahan transposisi jadwal penurunan tarif AJCEP bagi Indonesia, dan (ii) usulan Indonesia mengenai footnote dalam article ISDS. Pembahasan isu transposisi HS: Indonesia menyampaikan tengah membahas kemungkinan untuk mengaplikasikan opsi splitting method secara manual, mengingat Indonesia belum dapat mengakomodir metode splitting melalui sistem kepabeanan nasional. Diperlukan waktu dan upaya yang besar mengingat wilayah kepabeanan yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia. Indonesia juga meminta kepada Jepang untuk memberikan dukungan teknis bila diperlukan, untuk memutakhirkan sistem kepabeanan menggunakan splitting method tersebut. Jepang mencatat perkembangan Indonesia dalam menyelesaikan permasalahan transposisi dan meminta agar dapat disusun work program/schedule penyelesaian untuk kepastian para pemangku kepentingan. Menanggapi usulan Jepang tersebut, Indonesia tidak dapat memberikan kepastian dalam penyelesaian permasalahan transposisi, karena sangat tergantung pada hasil pembahasan di tingkat nasional. Indonesia dan Jepang sepakat untuk melakukan konsultasi dan pembahasan secara lebih intensif, dengan melibatkan perwakilan Jepang untuk ASEAN dan Kementerian/Lembaga terkait di Indonesia yang berwenang membahas penyelesaian permasalahan transposisi tersebut. Terkait usulan Indonesia mengenai footnote on ISDS article, Jepang menyampaikan bahwa posisinya tetap tidak berubah dan tidak dapat

menerima usulan Indonesia, karena bertentangan dengan spirit liberalisasi di bidang investasi dan perundingan investasi secara substansial telah disepakati. Indonesia menyampaikan kekecewaannya atas tanggapan Jepang tersebut. Indonesia diharapkan dapat segera menyelesaikan permasalahan transposisi HS dengan menggunakan opsi splitting method atau metode WTO agar Indonesia dapat segera mengimplementasikan Perjanjian AJCEP untuk meningkatkan kinerja ekspor Indonesia dalam kerangka persetujuan perdagangan barang ASEAN dan Jepang. Indonesia diharapkan dapat menyelesaikan verifikasi hasil transposisi HS 2007-2012 ke pihak Jepang, paling lambat 20 November 2015 sebelum ASEAN Summit berlangsung. Mengingat adanya penolakan kuat Jepang untuk membahas usulan footnote ISDS Indonesia dalam negosiasi chapter investasi, masih terdapat kesempatan bagi Indonesia untuk terus mengangkat isu ini dalam negosiasi, sepanjang ASEAN dapat menyetujui. Terkait langkah selanjutnya, kiranya BKPM dan K/L terkait dapat membahas strategi berikutnya guna mendorong pembahasan posisi Indonesia dalam negosiasi AJCEP, khususnya oleh negara anggota ASEAN, serta mengatasi penolakan Jepang untuk mengakomodir usulan Indonesia mengenai footnote on ISDS. Untuk memanfaatkan skema kerja sama ekonomi AJCEP dalam Sub Committee of Economy Cooperation yang belum pernah digunakan Indonesia, seluruh Kementerian/Lembaga terkait kiranya dapat berperan aktif dalam mengajukan proposal proyek di bawah koordinasi Kementerian Koordinasi Perekonomian. Indonesia kiranya dapat mengajukan beberapa proyek capacity building pada pertemuan AJCEP selanjutnya, yang akan diselenggarakan pada bulan April tahun 2016 di Laos. 3. Pelayanan Inquiries Pelayanan Inquiries bulan Oktober 2015, Atdag Tokyo menerima 17 inquiries yang terdiri dari 10 Inquiries Offer to buy dari pengusaha/ importir Jepang dan 7 Inquiries Offer to sell dari pengusaha Indonesia. Semua permintaan Inquiries dari pengusaha Indonesia maupun importir Jepang telah ditindak lanjuti. (bth) Sumber : Laporan Atdag Tokyo, Jepang, Oktober 2015