TANJUNGPINANG, 12 MEI 2014
DATA DASAR KELUARGA DIGUNAKAN SBG DATA DASAR PERHITUNGAN PERKEMBANGAN KUALITAS MANUSIA INDONESIA YANG DIKEMBANGKAN MELALUI RIAD GAMBARAN MENYELURUH POTENSI DAN PERKEMBANGAN KELUARGA : POTENSI SDM; PERKEMBANGAN KESEHATAN; PENDIDIKAN; PENGUASAAN ASET EKONOMI & SOSIAL KELUARGA; PARTISIPASI ANGGOTA KELUARGA DALAM PROSES PEMERINTAHAN, PEMBANGUNAN & KEMASYARAKATAN; BERBAGAI PERMASALAHAN KELUARGA; PERKEMBANGAN KEAMANAN & KETERTIBAN DI LINGKUNGANNYA
LATAR BELAKANG Pelaksanaan Pendataan Profil Desa dan Kelurahan Di Indonesia mendapat perhatian yang serius bagi Pemerintah. Hal ini terbukti dengan ditertibkannya beberapa kebijakan/regulasi terkait dengan pedoman Penyusunan Profil Desa dan Kelurahan (Permendagri No. 12 Tahun 2007). Data Profil Desa dan Kelurahan mempunyai peran dan manfaat yang sangat penting untuk mengetahui gambaran secara komprehensif dan akurat mengenai Potensi Desa dan Kelurahan termasuk Tingkat Perkembangan, Kendala-kendala dan permasalahan-permasalahan yang dihadapi. Gambaran yang komprehensif tentunya mencakup Data Dasar Keluarga, Potensi Sumber Daya Alam, Sumber Daya Manusia, Kelembagaan, serta Sarana dan Prasarana yang telah ada jika semua komponen tersebut diatas terpenuhi, maka Penyusunan Profil Desa dan Kelurahan dapat berjalan dengan baik. Semua kompenen-komponen tersebut merupakan suatu kesatuan yang utuh guna menghasilkan data yang lengkap, akurat, terpercaya dan dapat di pertanggungjawabkan.
PERMASALAHAN Kendala ketersediaan form data dasar keluarga / keterbatasan sumber daya anggaran Desa atau kelurahan pemekaran belum masuk data base Minimnya pemahaman masyarakat desa keluarga dalam mengisi data dasar keluarga Keterbatasan saran prasarana aparat desa kelurahan mulai dari membagikan, memgumpulkan dan menganalisa data dasar keluarga Masih belum cukup terbukanya penduduk dalam menyampaikan informasi terutama terkait dalam pendapatan keluarga Kesulitan menemui warga /masyarakat di lokasi karena kondisi geografis yang letaknya berjauhan dan belum tersedianya alat transportasi yang memadai.
PERUBAHAN YANG INGIN DIWUJUDKAN OUTPUT Ketersediaan data dasar keluarga pada desa kelurahan yang akurat dan akuntabel Terdidentifikasinya potensi dan perkembangan keluarga, potensi SDM, perkembangan kesehatan, pendidikan, penguasaan aset ekonomi dan sosial keluarga. Partisipasi anggota keluarga dalam proses pemerintahan, pembangunan dan kemasyarakatan, berbagai permasalahan keluarga dan perkembangan keamanan dan ketertiban di ingkungannya OUTCOME Ketersediaan data dan informasi yang rill dalam mewujudkan proses pembangunan yang partisipatif oleh masyarakat desa/kelurahan
RUANG LINGKUP Desa dan Kelurahan di 7 Kabupaten/Kota Se- Provinsi Kepulauan Riau
KEUNTUNGAN Ketersediaan data yang dapat dimanfaatkan oleh seluruh stake holders Membantu proses perencanaan dan sebagai sumber daya dalam perencanaan desa kelurahan Mendorong partisipasi dan inisiatif masyarakat untuk terlibat langsung dalam pembangunan desa /kelurahan. Mendorong transparansi dan akuntabilitas dalam pembangunan desa/ kelurahan
KENDALA Kurangnya komitmen Pemerintah Kab/Kota dalam pelaksanaan Kegiatan Penyusunan Profil Desa/Kelurahan Kurang memadainya akses telekomunikasi dalam menunjang pelaksanann Penyusunan Profil Desa/Kelurahan terutama di daerah terpencil. Kondisi yang extrim pada bulan-bulan tertentu yang menghambat pelaksanaan Penyusunan Profil Desa/Kelurahan.
STRATEGI PELAKSANAAN Pelatihan kelembagaan pengelola profil desa dan kelurahan Terbentuknya POKJA Profil desa/kelurahan di Kab/kota Pendanaan pengelolaan profil desa / kelurahan di kab/kota
STAKEHOLDERS Masyarakat Desa, Kelurahan, Kabupaten/Kota Se- Provinsi Kepulauan Riau Aparat Pemerintahan Desa/Kelurahan Pemerintah Kabupaten/Kota Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau Pemerintah Pusat Swasta
PENTAHAPAN (MILESTONES) PEMBENTUKAN TIM PROYEK PERUBAHAN WAKTU 1 MINGGU PEMBENTUKAN POKJA PROFIL DESA/KELURAHAN WAKTU 1 MINGGU WAKTU SOSIALISASI 2 MINGGU WAKTU PELATIHAN OPERATOR 2 MINGGU PENYUSUNAN DATA DASAR KELUARGA WAKTU 2 MINGGU
PEMBAGIAN KERJA Kabid Pemberdayaan Masyarakat di pada PMD Kab/Kota Provinsi Kepri Kabid Pemerintahan Desa, Biro Pemerintahan Provinsi Kepri Kasubbid Pemberdayaan Masyarakat, Bappeda Provinsi Kepri Kasubag Perencanaan BPMD Provinsi Kepri Bertindak sebagai pengelola Data Dasar Kelurga pada masing-masing Kab/Kota Bertindak sebagai Konseler dalam penyusunan dan pengelolaan Data Dasar Keluarga di Provinsi Kepri Bertindak sebagai Konseler dalam penyusunan dan pengelolaan Data Dasar Keluarga di Provinsi Kepri Bertindak sebagai Pengelola Data Staf Bertindak membantu sebagai Notulen dan Dokumentasi
FAKTOR-FAKTOR KEBERHASILAN Kordinasi yang baik antar Stakeholder mulai dari tingkat atas sampai bawah; Komitmen setiap Stakeholder terhadap kegiatan Penyusunan Profil Desa/Kelurahan Ketersediaan Anggaran untuk Pelaksanaan Kegiatan Penyusunan Profil Desa/Kelurahan Partisipasi Aktif Masyarakat Desa/Kelurahan
SISTEM MONITORING DAN PELAPORAN SISTEM MONITORING Monitoring dilaksanakan oleh Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau melalui BPMD Provinsi Kepulauan Riau Waktu pelaksanaan monitoring dilaksanakan setelah selesainya Proses Penyusunan Data Dasar Keluarga. Dan dilaksanakan selama 15 Hari kerja. PELAPORAN Pelaksanaan pengumpulan, pengolahan dan publikasi data dasar keluarga tingkat desa/kelurahan dilaporkan oleh Kepala Desa/Lurah kepada Camat Pelaksanaan pengumpulan, pengolahan dan publikasi data dasar keluarga tingkat Kecamatan dilaporkan oleh Camat kepada Bupati/Walikota Pelaksanaan pengumpulan, pengolahan dan publikasi data dasar keluarga tingkat Kab/Kota dilaporkan oleh Bupati/Walikota kepada Gubernur dan Mendagri melalui Dirjen Pemberdayaan Masyarakat dan Desa.
Terima Kasih