Perbandingan Regresi Linear, Backpropagation Dan Fuzzy Mamdani Dalam Prediksi Harga Emas

dokumen-dokumen yang mirip
Pengembangan Aplikasi Prediksi Pertumbuhan Ekonomi Indonesia dengan Jaringan Syaraf Tiruan Backpropagation

STUDY TENTANG APLIKASI FUZZY LOGIC MAMDANI DALAM PENENTUAN PRESTASI BELAJAR SISWA (STUDY KASUS: SMP PEMBANGUNAN NASIONAL PAGAR MERBAU)

BAB III METODE PENELITIAN

T 11 Aplikasi Model Backpropagation Neural Network Untuk Perkiraan Produksi Tebu Pada PT. Perkebunan Nusantara IX

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 KONSEP DASAR PENGENAL OBJEK

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 2 LANDASAN TEORI

PREDIKSI CURAH HUJAN DI KOTA MEDAN MENGGUNAKAN METODE BACKPROPAGATION NEURAL NETWORK

PERBANDINGAN METODE TSUKAMOTO, METODE MAMDANI DAN METODE SUGENO UNTUK MENENTUKAN PRODUKSI DUPA (Studi Kasus : CV. Dewi Bulan)

IMPLEMENTASI JARINGAN SYARAF TIRUAN MULTI LAYER FEEDFORWARD DENGAN ALGORITMA BACKPROPAGATION SEBAGAI ESTIMASI NILAI KURS JUAL SGD-IDR

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN

SPK PENENTUAN TINGKAT KEPUASAN KONSUMEN PADA RESTORAN XYZ

FUZZY LOGIC CONTROL 1. LOGIKA FUZZY

BAB 2 LANDASAN TEORI

PERAMALAN BEBAN LISTRIK JANGKA PENDEK DI BALI MENGGUNAKAN PENDEKATAN ADAPTIVE NEURO-FUZZY INFERENCE SYSTEM (ANFIS)

LOGIKA FUZZY. Kelompok Rhio Bagus P Ishak Yusuf Martinus N Cendra Rossa Rahmat Adhi Chipty Zaimima

Erwien Tjipta Wijaya, ST.,M.Kom

Jurnal Informatika SIMANTIK Vol. 2 No. 2 September 2017 ISSN:

Penerapan Metode Fuzzy Mamdani Pada Rem Otomatis Mobil Cerdas

FUZZY MAMDANI DALAM MENENTUKAN TINGKAT KEBERHASILAN DOSEN MENGAJAR

PENGARUH IPK DAN MOTIVASI DALAM MEMPREDIKSI KETEPATAN WAKTU KELULUSAN MAHASISWA DENGAN MENGGUNAKAN SISTEM PAKAR BERBASIS ADAPTIVE NEURO FUZZY

Perbaikan Metode Prakiraan Cuaca Bandara Abdulrahman Saleh dengan Algoritma Neural Network Backpropagation

SIMULASI MENENTUKAN WAKTU MEMASAK BUAH KELAPA SAWIT MENGGUNAKAN FUZZY MAMDANI

PERAMALAN JUMLAH KUNJUNGAN WISATAWAN MANCANEGARA KE LOMBOK MENGGUNAKAN JARINGAN SYARAF TIRUAN

METODOLOGI PENELITIAN

PERANCANGAN PROGRAM PENGENALAN BENTUK MOBIL DENGAN METODE BACKPROPAGATION DAN ARTIFICIAL NEURAL NETWORK SKRIPSI

VOL. 01 NO. 02 [JURNAL ILMIAH BINARY] ISSN :

Presentasi TA DETEKSI PENYAKIT PARU-PARU OBSTRUKTIF KRONIS MENGGUNAKAN METODE FUZZY : STUDI KASUS DI RUMAH SAKIT XYZ. Muhammad Reza Budiman

IMPLEMENTASI JARINGAN SYARAF TIRUAN METODE BACKPROPAGATION UNTUK MEMPREDIKSI HARGA SAHAM

ARTIFICIAL INTELLIGENCE MENENTUKAN KUALITAS KEHAMILAN PADA WANITA PEKERJA

JARINGAN SYARAF TIRUAN UNTUK MEMPREDIKSI CURAH HUJAN SUMATERA UTARA DENGAN METODE BACK PROPAGATION (STUDI KASUS : BMKG MEDAN)

ANALISIS PERBANDINGAN METODE JARINGAN SYARAF TIRUAN DAN REGRESI LINEAR BERGANDA PADA PRAKIRAAN CUACA

PENENTUAN JUMLAH PRODUKSI DENGAN APLIKASI METODE FUZZY MAMDANI

ANALISIS ALGORITMA INISIALISASI NGUYEN-WIDROW PADA PROSES PREDIKSI CURAH HUJAN KOTA MEDAN MENGGUNAKAN METODE BACKPROPAGATION NEURAL NETWORK

DENIA FADILA RUSMAN

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN DALAM MENENTUKAN BEASISWA BERPRESTASI MENGGUNAKAN METODE FUZZY (STUDI KASUS: INSTANSI XYZ)

PREDIKSI JUMLAH PRODUKSI BARANG BEDASARKAN JUMLAH PERMINTAAN DAN DATA JUMLAH PERSEDIAAN CV.CIHANJUANG INTI TEKNIK MENGGUNAKAN LOGIKA FUZZY MAMDANI

BAB II LANDASAN TEORI. Dalam kondisi yang nyata, beberapa aspek dalam dunia nyata selalu atau biasanya

SIMULASI SISTEM UNTUK PENGONTROLAN LAMPU DAN AIR CONDITIONER DENGAN MENGGUNAKAN LOGIKA FUZZY

ANALISIS PERBANDINGAN HARGA MOBIL BEKAS MENGGUNAKAN METODE FUZZY INFERENCE SYSTEM (FIS) MAMDANI DAN TSUKAMOTO

POSITRON, Vol. IV, No. 2 (2014), Hal ISSN :

Jaringan Syaraf Tiruan Menggunakan Algoritma Backpropagation Untuk Memprediksi Jumlah Pengangguran (Studi Kasus DiKota Padang)

BAB IV PEMBAHASAN. Pada penelitian ini akan dibandingkan antara aplikasi teori graf fuzzy dan

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB II LANDASAN TEORI. Pada bab ini berisi tentang teori mengenai permasalahan yang akan dibahas

ANALISIS PENAMBAHAN NILAI MOMENTUM PADA PREDIKSI PRODUKTIVITAS KELAPA SAWIT MENGGUNAKAN BACKPROPAGATION

EVALUASI KINERJA GURU DENGAN MENGGUNAKAN FUZZY INFERENCE SYSTEM (FIS) MAMDANI

adalahkelompok profesi terbesar dan berperan vital dalam sistem tersebut yang menyebabkan ABSTRAK

BAB 2 LANDASAN TEORI

PENILAIAN KINERJA DOSEN DENGAN MENGGUNAKAN METODE SUGENO

: Sistem Pendukung Keputusan, Siswa berprestasi, Tsukamoto

MEMPREDIKSI KECERDASAN SISWA MENGGUNAKAN JARINGAN SYARAF TIRUAN BERBASIS ALGORITMA BACKPROPAGATION (STUDI KASUS DI LP3I COURSE CENTER PADANG)

Aplikasi yang dibuat adalah aplikasi untuk menghitung. prediksi jumlah dalam hal ini diambil studi kasus data balita

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

BAB 2 LANDASAN TEORI. fuzzy logic dengan aplikasi neuro computing. Masing-masing memiliki cara dan proses

Pengantar Kecerdasan Buatan (AK045218) Logika Fuzzy

Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya

IMPLEMENTASI FUZZY LOGIC DALAM MENENTUKAN PENDUDUK MISKIN (STUDI KASUS PADA BADAN PUSAT STATISTIK KOTA PAGARALAM)

PERBANDINGAN ALGORITMA PARTICLE SWARM OPTIMIZATION DAN REGRESI PADA PERAMALAN WAKTU BEBAN PUNCAK

Prediksi Pergerakan Harga Harian Nilai Tukar Rupiah (IDR) Terhadap Dollar Amerika (USD) Menggunakan Metode Jaringan Saraf Tiruan Backpropagation

BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN DASAR TEORI. Dalam tinjauan pustaka dibawah ini terdapat 5 referensi dan 1 referensi dari

KLASIFIKASI DATA MENGGUNAKAN JST BACKPROPAGATION MOMENTUM DENGAN ADAPTIVE LEARNING RATE

PENERAPAN JARINGAN SYARAF TIRUAN DALAM MEMPREDIKSI TINGKAT PENGANGGURAN DI SUMATERA BARAT

TAHUN AKADEMIK 2016/2017. : PENGANTAR INTELEGENSI BUATAN : Betha Nurina Sari, M.Kom. : Open Book via Google Form (90 Menit)

PREDIKSI PERMINTAAN PRODUK MIE INSTAN DENGAN METODE FUZZY TAKAGI-SUGENO

PENENTUAN JUMLAH PRODUKSI TELEVISI MERK X MENGGUNAKAN METODE FUZZY MAMDANI

Jurnal Coding, Sistem Komputer Untan Volume 04, No. 3 (2016), hal ISSN: X

PREDIKSI LUAS PANEN DAN PRODUKSI PADI DI KABUPATEN BANYUMAS MENGGUNAKAN METODE ADAPTIVE NEURO-FUZZY INFERENCE SYSTEM (ANFIS)

Penerapan Adaptive Neuro Fuzzy Inference System Dalam Memprediksi Volume Pemakaian Air Bersih

Penerapan Jaringan Saraf Tiruan Metode Backpropagation Menggunakan VB 6

SIDANG TESIS. Oleh : Enny Rohmawati Malik. Dosen Pembimbing : Dr. Imam Mukhlash,S.Si,M.T

BAB II LANDASAN TEORI. papernya yang monumental Fuzzy Set (Nasution, 2012). Dengan

FUZZY MULTI-CRITERIA DECISION MAKING

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN UNTUK PENENTUAN PENERIMA BERAS MISKIN MENGGUNAKAN BASIS DATA FUZZY

BAB II: TINJAUAN PUSTAKA

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

ANALISIS JARINGAN SYARAF TIRUAN UNTUK MEMPREDIKSI JUMLAH RESERVASI KAMAR HOTEL DENGAN METODE BACKPROPAGATION (Studi Kasus Hotel Grand Zuri Padang)

Penerapan FuzzyTsukamotodalam Menentukan Jumlah Produksi

ANALISIS PERBANDINGAN METODE BACKPROPAGATION DAN RADIAL BASIS FUNCTION UNTUK MEM PREDIKSI CURAH HUJAN DENGAN JARINGAN SYARAF TIRUAN

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

Menentukan Jumlah Produksi Berdasarkan Permintaan dan Persediaan Dengan Logika Fuzzy Menggunakan Metode Mamdani

LOGIKA FUZZY PADA PROSES PELET PAKAN IKAN

PENENTUAN MODEL RETURN HARGA SAHAM DENGAN MULTI LAYER FEED FORWARD NEURAL NETWORK MENGGUNAKAN ALGORITMA RESILENT BACKPROPAGATION

PERBANDINGAN ANTARA MODEL NEURAL NETWORK DAN MODEL DUANE UNTUK EVALUASI KETEPATAN PREDIKSI WAKTU KERUSAKAN SUATU KOMPONEN

Estimasi Suhu Udara Bulanan Kota Pontianak Berdasarkan Metode Jaringan Syaraf Tiruan

METODOLOGI PENELITIAN

Himpunan Fuzzy. Sistem Pakar Program Studi : S1 sistem Informasi

BAB 2 LANDASAN TEORI

APLIKASI JARINGAN SYARAF TIRUAN UNTUK MEMPREDIKSI VOLUME PEMAKAIAN AIR BERSIH DI KOTA PONTIANAK

Aplikasi Prediksi Harga Bekas Sepeda Motor Yamaha. Menggunakan Fuzzy Logic

Penerapan Metode Fuzzy Sugeno Dalam Pendaftaran Siswa Baru di SDN Sonopatik 1 Nganjuk

Kata kunci: Sistem pendukung keputusan metode Sugeno, tingkat kepribadian siswa

Fuzzy Inference System untuk Mengurangi Kemacetan di Perempatan Jalan

LOGIKA FUZZY. Dr. Ade Gafar Abdullah JPTE-UPI

BAB 1 PENDAHULUAN. Logika fuzzy memberikan solusi praktis dan ekonomis untuk mengendalikan

LOGIKA FUZZY. By: Intan Cahyanti K, ST

Analisis Pengaruh Pemilihan Fuzzy Membership Function Terhadap Output Sebuah Sistem Fuzzy Logic

Transkripsi:

TEKNOLOGI DI INDUSTRI (SENIATI) 016 ISSN : 085-418 Perbandingan Regresi Linear, Backpropagation Dan Fuzzy Mamdani Dalam Prediksi Harga Emas Nur Nafi iyah Program Studi Teknik Informatika Universitas Islam Lamongan E-mail : nafik_unisla6@yahoo.co.id Abstrak. Tujuan dari penelitian ini untuk melihat hasil regresi linear, backpropagation dan fuzzy mamdani dalam memprediksi harga emas. Regresi linear merupakan persamaan garis dari data yang dikumpulkan. Fuzzy mamdani merupakan algoritma fuzzy yang menggunakan nilai yang crips(0-1). Sedangkan backpropagationmerupakan algoritma nueral network yang kompleks. Emas merupakan barang yang dapat digunakan untuk investasi. Sehingga jika kita dapat memahami bagaimana pergeseran harga emas maka kita mampu mendapatkan untung. Hasil dari ketiga metode menunjukkan bahwa korelasi dari regresi linear sangat bagus, yaitu 0,99. Dan nilai korelasi tertinggi dari ketiga metode berasal dari metode backpropagation. Hal ini terbukti bahwa dalam memprediksi harga emas menggunakan backpropagation lebih sedikit errornya ± 0,05. Kata Kunci: Fuzzy Mamdani, Regresi Linear, Backpropagation, Prediksi Harga Emas 1. Pendahuluan Di tengah kondisi ekonomi yang sering bergejolak, Logam Mulia atau emas batangan dapat dijadikan salah satu produk investasi (walaupun memang emas juga terkadang bergejolak). Keuntungan investasi pada Logam Mulia adalah selain dapat mendapatkan keuntungan melalui kenaikan harga, emas batangan ini pun termasuk sangat Liquid/cair, karena kita tidak akan kesulitan untuk menjualnya (tidak seperti investasi tanah atau rumah). Harga emas setiap hari akan mengalami perubahan, sama halnya dengan kondisi harga saham atau harga nilai tukar rupiah. Hal inilah yang mendasari peneliti melakukan prediksi harga emas, dengan menggunakan tiga algoritma. Dari ketiga algoritma tersebut akan dilihat bagaimana hasil prediksinya. Dengan membandingkan tingkat akurasi dan korelasi dari tiap-tiap algoritma. Tujuan dari penelitian ini untuk membandingkan hasil prediksi dari algoritma backpropagation, regresi linear, dan fuzzy mamdani. Manfaat dari penelitian, yaitu mengetahui tingkat keakurasian ketiga algoritma dalam memprediksi harga emas.. Tinjauan Pustaka Algoritma dalam memprediksi yang sudah pernah dilakukan sebelumnya, yaitu Perancangan Program Prediksi Harga Emas dengan ANFIS oleh Antony. Sedangkan dalam penelitian ini akan membandingkan tiga algoritma dalam memprediksi harga emas. Dari penelitian Antony menunjukkan perhitungan nilai error dari algoritma ANFIS sekitar 1%-1,3% menggunakan perhitungan MAPE (Mean Absolute Percentage Error), akan tetapi dilihat dari hasil MAD (Mean Absolute Deviation) tidak terlalu baik, sekitar 1,1-14,5. Berikut penjelasan dari ketiga algoritma yang digunakan dalam penelitian ini..1. Regresi Linear Regresi Linier merupakan analisis statistika yang memodelkan hubungan beberapa variabel menurut bentuk hubungan persamaan linier eksplisit. Persamaan linier bentuk eksplisit adalah persamaan linier yang menempatkan suatu peubah secara tunggal pada salah satu persamaan. Metode regresi merupakan salah satu teknik analisis statistika yang digunakan untuk menggambarkan hubungan antara satu variabel respon dengan satu atau lebih variabel penjelas. Metode regresi terdapat dua macam yaitu: Regresi Linear dan Regresi Non Linear. Regresi linear mempunyai model dengan 1 variabel bebas dan model dengan >1 variabel bebas (regresi linear SENIATI 016 Institut Teknologi Nasional Malang B. 91

TEKNOLOGI DI INDUSTRI (SENIATI) 016 ISSN : 085-418 berganda). Sedangkan regresi non linear mempunyai model persamaan exponensial (ln) dan model persamaan berpangkat (log). Dalam metode regresi linear sederhana mempunyai data yang nantinya digunakan sebagai bahan untuk membentuk persamaan regresi seperti Gambar 1. persamaan garis regresi seperti: y = a+ bx Di mana: y = variabel dependen, a = konstanta, b = koefisien variabel x dan x = variabel independen. Gambar 1. Persamaan Garis Regresi Konstanta a dan b diperoleh dari persamaan a= y- bx nå x y b= n - å x i i i å( xi ) - ( å å x ) i y i (1) () x dan y diperoleh dari data-data sebelumnya yang dijadikan dalam bentuk tabel sampel. Ketepatan garis regresi dapat dilihat apabila semua sebaran titik mendekati garis regresi. Penyebaran dan penyimpangan titik-titik tersebut dari garis regresi disebut dengan standart error of estimate. Untuk mendapatkan SEE yaitu: S S e = atau e = å ( y- y ) n- å y - aå y- bå n- xy.. Fuzzy Mamdani Logika fuzzy merupakan salah satu komponen soft computing. Logika fuzzy pertama kali diperkenalkan oleh Prof. Lotfi A. Zadeh tahun 1965. Dasar logika fuzzy adalah teori himpunan fuzzy. Pada teori himpunan fuzzy peranan derajat keanggotaan sebagai penentu keberadaan elemen dalam suatu himpunan sangatlah penting. Nilai keanggotaan atau derajat keanggotaan atau membership function menjadi ciri utama penalaran dengan logika fuzzy. Himpunan fuzzy memiliki atribut, yaitu: Linguistik, yaitu nama suatu kelompok yang mewakili suatu keadaan tertentu dengan menggunakan bahasa alami, misalnya DINGIN, SEJUK, PANAS mewakili variabel Temperatur. Contoh lain: MUDA, PAROBAYA, TUA mewakili variabel Umur. Numeris, yaitu suatu nilai yang menunjukkan ukuran dari suatu variabel, misalnya 10, 35, 40 dan lainnya. Variabel fuzzy, yaitu variabel yang akan digunakan atau dibahas dalam suatu sistem fuzzy. Misal: Penghasilan, Temperatur, Permintaan, Umur, Kemampuan, dan lainnya. Himpunan fuzzy yaitu suatu kelompok yang mewakili suatu keadaan tertentu dalam suatu variabel fuzzy. (3) (4) B. 9 Institut Teknologi Nasional Malang SENIATI 016

TEKNOLOGI DI INDUSTRI (SENIATI) 016 ISSN : 085-418 Gambar. Contoh Grafik Keanggotaan Gambar adalah grafik keanggotaan untuk variabel Permintaan, dalam variabel permintaan ada himpunan fuzzy, yaitu NAIK dan TURUN. Semesta pembicaraan, yaitu seluruh nilai yang diizinkan untuk dipastikan dalam suatu variabel fuzzy. Domain himpunan fuzzy, yaitu seluruh nilai yang diizinkan dalam semesta pembicaraan dan boleh dioperasikan dalam suatu himpunan fuzzy. Untuk contoh dari Gambar di atas, domain himpunan TURUN = [1000 5000] dan domain himpunan NAIK = [1000 + ] Fungsi keanggotaan adalah grafik yang mewakili besar dari derajat keanggotaan masing-masing variabel input yang berada dalam interval antara 0 dan 1. Derajat keanggotaan sebuah variabel x dilambangkan dengan simbol m (x). Metode Mamdani paling sering digunakan dalam aplikasi-aplikasi karena strukturnya yang sederhana, yaitu menggunakan operasi MIN-MAX atau MAX-PRODUCT. Tahapannya yaitu: 1. Fuzzyfikasi. Pembentukan basis pengetahuan fuzzy (Rule dalam bentuk IF-THEN) 3. Aplikasi fungsi implikasi menggunakan fungsi MIN dan komposisi antar rule menggunakan fungsi MAX (menghasilkan himpunan fuzzy baru) 4. Defuzzyfikasi menggunakan metode centroid òm( z) zdz * z = (5) m( z) dz ò.3. Backpropagation Arsitektur dari jaringan syaraf tiruan yang mempunyai tiga layer atau multi layer disebut backpropagation. Pelatihan Backpropagation meliputi 3 fase. Fase pertama adalah fase maju. Pola masukan dihitung maju mulai dari layar masukan hingga layar keluaran menggunakan fungsi aktivasi yang ditentukan. Fase kedua adalah fase mundur. Selisih antara keluaran jaringan dengan target yang diinginkan merupakan kesalahan yang terjadi. Kesalahan tersebut dipropagasikan mundur, dimulai dari garis yang berhubungan langsung dengan unit-unit di layar keluaran. Fase ketiga adalah modifikasi bobot untuk menurunkan kesalahan yang terjadi. Fase I: Propagasi Maju Selama propagasi maju, sinyal masukan (=X i) dipropagasikan ke layar tersembunyi menggunakan fungsi aktivasi yang ditentukan. Keluaran dari setiap unit layar tersembunyi (=Z j) tersebut selanjutnya dipropagasikan maju lagi ke layar tersembunyi di atasnya menggunakan fungsi aktivasi yang ditentukan. Demikian seterusnya hingga menghasilkan keluaran jaringan (=y k). Berikutnya, keluaran jaringan (=y k) dibandingkan dengan target yang harus dicapai (= t k). Selisih t k - y k adalah kesalahan yang terjadi. Jika kesalahan ini lebih kecil dari batas toleransi yang ditentukan, maka iterasi dihentikan. Akan tetapi apabila kesalahan masih lebih besar dari batas toleransinya, maka bobot setiap garis dalam jaringan akan dimodifikasi untuk mengurangi kesalahan yang terjadi. Fase II: Propagasi Mundur Berdasarkan kesalahan tk - yk, dihitung faktor δk (k = 1,,..., m) yang dipakai untuk mendistribusikan kesalahan di unit yk ke semua unit tersembunyi yang terhubung langsung dengan yk. δk juga dipakai untuk mengubah bobot garis yang berhubungan langsung dengan unit keluaran. Dengan cara yang sama, dihitung faktor δ- di setiap unit di layar tersembunyi sebagai dasar SENIATI 016 Institut Teknologi Nasional Malang B. 93

TEKNOLOGI DI INDUSTRI (SENIATI) 016 ISSN : 085-418 perubahan bobot semua garis yang berasal dari unit tersembunyi di layar di bawahnya. Demikian seterusnya liingga semua faktor δ di unit tersembunyi yang berhubungan langsung dengan unit masukan dihitung. Fase III: Perubahan Bobot Setelah semua faktor δ dihitung, bobot semua garis dimodifikasi bersamaan. Perubahan bobot suatu garis didasarkan atas faktor δ neuron di layar atasnya. Sebagai contoh, perubahan bobot garis yang menuju ke layar keluaran didasarkan atas δk yang ada di unit keluaran. Ketiga fase terebut diulangulang terus hingga kondisi penghentian dipenuhi. Umumnya kondisi penghentian yang sering dipakai adalah jumlah iterasi atau kesalahan. Iterasi akan dihentikan jika jumlah iterasi yang dilakukan sudah melebihi jumlah maksimum iterasi yang ditetapkan, atau jika kesalahan yang terjadi sudah lebih kecil dari batas toleransi yang diijinkan. 3. Metode Penelitian Dalam penelitian ini, data yang digunakan dalam proses regresi linear dan backpropagation diambil dari internet. Data tersebut seperti dalam Tabel 1. Kriteria atau variabel yang digunakan dalam penelitian ini, yaitu: harga buka, harga beli dan harga jual. Sehingga inputan sistem ini sebanyak, dan outputnya 1. Inputannya: harga buka dan harga beli. Sedangkan outputnya harga jual. Tabel 1. Data Harga Emas Harga Buka Harga Beli B. 94 Institut Teknologi Nasional Malang SENIATI 016 Harga Jual 491500 477500 475000 491500 477500 475000 491500 477500 480000 491500 477500 480000 491500 477500 475500 491500 477500 475500 491500 477500 477500 469000 467000 468000 468000 469000 469000 470000 468000 468000 470000 469000 470000 469000 459000 460000 466000 476000 479000 506600 546000 546000 478000 478000 478000 480000 478000 480000 48000 480000 480000 476000 480000 480000 476000 471000 476000 548000 546000 548000 547000 546000 547000 Sumber: http://www. merdeka.com/ HargaEmas-HargaemasAntamdibukastagnanRp545ribupergram Data yang digunakan training algoritma backpropagation sebanyak 60 baris, dan 60 baris juga digunakan dalam proses penentuan persamaan regresi linear. Total data yang diambil dari internet sebanyak 10. Data tersebut saat diproses training dan pencarian persamaan regresi linear. Dinormalisasikan terlebih dahulu menggunakan persamaan:

TEKNOLOGI DI INDUSTRI (SENIATI) 016 ISSN : 085-418 ( data- min) * ( new _ max- new _ min) new = + new _ min (6) (max- min) Sedangkan dalam proses prediksi menggunakan fuzzy mamdani, sistem menggunakan variabel input harga buka, harga beli, dan variabel outputnya harga jual. Model dari sistem seperti Gambar 3. Adapun rule dari sistem, yaitu: Jika hargabuka turun AND hargabeli turun Maka hargajual turun Jika hargabuka turun AND hargabeli naik Maka hargajual turun Jika hargabuka turun AND hargabeli naik Maka hargajual naik Jika hargabuka naik AND hargabeli turun Maka hargajual turun Jika hargabuka naik AND hargabeli turun Maka hargajual naik Jika hargabuka naik AND hargabeli naik Maka hargajual naik 4. Hasil dan Pembahasan Gambar 3. Model Sistem Fuzzy Mamdani Dalam proses pencarian persamaan regresi linear. Peneliti mengubah nilai menjadi range 0-1. Cara melakukan perubahan berdasarkan persamaan 6, untuk setiap variabel dicari nilai minimum dan maksimum. Nilai minimum dan maksimum variabel harga buka secara berurutan 466000 dan 574000. Nilai minimum dan maksimum variabel harga beli secara berurutan 454000 dan 574000. Nilai minimum dan maksimum variabel harga jual secara berurutan 460000 dan 574000. Di mana hasil persamaan tersebut seperti berikut: y ' = -0,008+ 0,110 x1 + 0, 879 x Dari persamaan tersebut, peneliti melakukan proses prediksi dan menghasilkan nilai korelasi sebesar 0,99. Untuk menentukan nilai korelasi berdasarkan persamaan 3 atau 4. Nilai korelasi berkisar dari 0-1. Artinya 0 berarti antara variabel tidak ada hubungan sama sekali. Sedangkan 1 menunjukkan pasti saling berhubungan. Dalam proses training backpropagation menghasil bobot-bobot, bobot inilah yang digunakan untuk prediksi harga emas. Jaringan backpropagation dalam sistem ini menggunakan tiga layer, yaitu layer input, layer hidden dan layer output. Tiap layer mempunyai node yang berbeda. Pada layer input terdapat dua node ini berarti banyak variabel input. Di layer hidden terdapat 4 node, dan layer output 1 node. Adapun hasil bobotnya seperti dalam Tabel. Tabel. Hasil Training Backpropagation (Bobot) v01 v0 v03 v04 v11 v1 v13 v14 v1 v v3 v4 w01 w11 w1 w31 w41-1,01 0,5 0,694-0,34-0,083 0,188-0,046 0,33,709-0,694 -,060-0,818-0,195 3,147-0,673 -,94-0,673 SENIATI 016 Institut Teknologi Nasional Malang B. 95

TEKNOLOGI DI INDUSTRI (SENIATI) 016 ISSN : 085-418 Dari bobot tersebut dilakukan prediksi dan menghasilkan nilai korelasi 0,95. Hal ini menunjukkan bahwa nilai error dari backpropagation dalam memprediksi harga emas sekitar 0,05. Selanjutnya proses prediksi menggunakan fuzzy mamdani, menggunakan inputan harga buka dengan value turun [490000 580000] dan naik[490000 580000], inputan harga beli dengan value turun[490000 580000] dan naik[490000 580000], dan output harga jual dengan value turun[495000 575000] dan naik[495000 575000]. Dan terdapat 6 rule, grafik yang digunakan dalam setiap variabel adalah grafik turun dan naik. Prediksi harga emas menggunakan fuzzy mamdani yang paling buruk nilai errornya. Nilai korelasinya hanya 0,00000141, berarti nilai ini tidak menunjukkan keterkaitan antar variabel. 5. Kesimpulan Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa: Algoritma yang paling baik dalam memprediksi harga emas adalah backpropagation, dilanjutkan dengan regresi linear. Tingkat akurasi dari algoritma backpropagation 95% dan regresi linear 93%. Algoritma fuzzy mamdani tidak dapat melakukan prediksi harga emas secara baik dibuktikan dengan nilai akurasi sistem tidak sampai 1%. 6. Daftar Referensi [1] Antony, Perancangan Program Prediksi Harga Emas dengan ANFIS, Universitas Bina Nusantara. [] Bustami, Dahlan Abdullah, Fadlisyah, Statistika Terapannya di Informatika, Graha Ilmu, Yogyakarta, 014. [3] Chairani, Prediksi Daya Serap Perusahaan Terhadap Alumni Teknik Informatika IBI Darmajaya Berbasis Jaringan Syaraf Tiruan, Jurnal Informatika, Volume 1, No. Desember 01. [4] Indrabayu, Nadjamuddin Harun, Prediksi Curah Hujan dengan Jaringan Syaraf Tiruan, Prosiding Teknik Elektro Universitas Hasanudin, Volume 6 Desember 01. [5] Mustafidah, Hindayati, Sistem Inferensi Fuzzy untuk Memprediksi Prestasi Belajar Mahasiswa Berdasarkan Nilai Ujian Nasional, Tes Potensi Akademik, dan Motivasi Belajar, JUITA, Vol. II, Nomor 1, Mei 01. [6] Nafi iyah, Nur, Penerapan Regresi Linear dalam Memprediksi Harga Jual Mobil Bekas, Prosiding SENABAKTI, UPN Veteran Jawa Timur, Desember 015. [7] Prasetyo, Eko, Data Mining Konsep dan Aplikasi Menggunakan Matlab, Andi, Yogyakarta, 01. [8] Susanto, Sani, Pengantar Data Mining Menggali Pengetahuan dari Bongkahan Data, Andi, Yogyakarta, 010. [9] Sutojo. Kecerdasan Buatan. Andi, Yogyakarta. 011. [10] Yamin, Sofyan, Regresi dan Korelasi dalam Genggaman Anda, Salemba Empat, Jakarta, 011. B. 96 Institut Teknologi Nasional Malang SENIATI 016