Chapter 2 I need standards to work 1 Standar Auditing merupakan panduan umum bagi auditor dalam memenuhi tanggung jawab profesinya untuk melakukan audit atas laporan keuangan historis. 2. 1
(Generally Accepted Auditing Standards) Sebuah Ukuran Mutu Pelaksanaan Audit SA Seksi 150 (PSA No. 01) 3 Standar Umum Apply to every phase of audit engagement 3 Standar Pekerjaan Lapangan Apply to performance of audit work 4 Standar Pelaporan Apply to development of audit report 3 Standar Umum No. 1 Audit harus dilaksanakan oleh seorang atau lebih yang memiliki keahlian dan pelatihan teknis yang cukup sebagai auditor. Persyaratan apa yang terkait dengan kompetensi auditor? - Pendidikan di bidang akuntansi & auditing - Pengalaman professional - Pendidikan/pelatihan berkelanjutan 4. 2
Standar Umum No. 2 Dalam semua hal yang berhubungan dengan perikatan, independensi dalam sikap mental harus dipertahankan oleh auditor Independence in fact An auditor must also be independent in appearance CPA 5 Standar Umum No. 3 Dalam pelaksanaan audit dan penyusunan laporannya, auditor wajib menggunakan kemahiran profesionalnya dengan cermat dan seksama An auditor must exercise both Professional Judgment Skeptisme profesional adalah sikap yang mencakup pikiran yang selalu mempertanyakan dan melakukan evaluasi secara kritis terhadap bukti audit Professional Skepticism 6. 3
Standar Pekerjaan Lapangan No. 1 Pekerjaan harus direncanakan sebaik-baiknya dan jika digunakan asisten harus disupervisi dengan semestinya. Yes, that is the part of the audit you will be performing. 7 Standar Pekerjaan Lapangan No. 2 Pemahaman memadai atas pengendalian intern harus diperoleh untuk merencanakan audit dan menentukan sifat, saat, dan lingkup pengujian yang akan dilakukan First, we need to size up your organization s system of internal control! Audit Client CPA 8. 4
Standar Pekerjaan Lapangan No. 2 Bukti audit kompeten yang cukup harus diperoleh melalui inspeksi, pengamatan, permintaan keterangan, dan konfirmasi sebagai dasar memadai untuk menyatakan pendapat atas laporan keuangan yang diaudit Sufficient competent evidence does not require a fine tooth comb. Statements 9 Standar Pelaporan No. 1 Laporan auditor harus menyatakan apakah laporan keuangan telah disusun sesuai dengan prinsip akuntansi yang berlaku umum di Indonesia 10. 5
Standar Pelaporan No. 2 Laporan auditor harus menunjukkan atau menyatakan, jika ada, ketidakkonsistenan penerapan prinsip akuntansi dalam penyusunan laporan keuangan periode berjalan dibandingkan dengan penerapan prinsip akuntansi tersebut dalam periode sebelumnya Prior Year Accounting Principles Consistent Application of Accounting Principles Current Year Accounting Principles 11 Standar Pelaporan No. 3 Pengungkapan informatif dalam laporan keuangan harus dipandang memadai, kecuali dinyatakan lain dalam laporan auditor Statement Wording Disclosures Include Notes to Statements 12. 6
Standar Pelaporan No. 4 Laporan auditor harus memuat suatu pernyataan pendapat mengenai laporan keuangan secara keseluruhan atau suatu asersi bahwa pernyataan demikian tidak dapat diberikan. Jika pendapat secara keseluruhan tidak dapat diberikan, maka alasannya harus dinyatakan. Dalam hal nama auditor dikaitkan dengan laporan keuangan, maka laporan auditor harus memuat petunjuk yang jelas mengenai sifat pekerjaan audit yang dilaksanakan, jika ada, dan tingkat tanggung jawab yang dipikul oleh auditor Statements Balance Sheet Statement of Owners Equity Cash Flows Income Statement 13 SUMMARY Standar Umum 1.Memiliki kompetensi yang memadai 2.Bersikap independen 3.Menggunakan keahlian profesionalnya (due professional care) Standar Pekerjaan Lapangan 1.Perencanaan dan supervisi yang memadai 2.Pemahaman atas pengendalian intern 3.Bukti audit yang cukup & kompeten Standar Pelaporan 1. Laporan keuangan telah disajikan sesuai dengan PABU 2. PABU telah diterapkan secara konsisten 3. Pengungkapan informasi telah memadai 4. Pernyataan opini atas LK 14. 7