Bab 3: Proses-Proses. Konsep Proses

dokumen-dokumen yang mirip
Bab 3: Proses-Proses. Konsep Proses

SISTEM OPERASI (MANAJEMEN PROSES)

Sistem operasi menjalankan banyak dan beragam program :

4 Proses. Proses. Konsep Proses. Proses. Prosesor mengeksekusi program-program komputer Prosesor adalah sebuah chip dalam sistem

Sistem operasi menjalankan banyak dan beragam program :

Sistem Operasi. Proses dan Penjadwalannya. Aditya Wikan Mahastama Antonius Rachmat C

Text Berisi kode programnya

Sistem Operasi 3. Process

Bab 3. Proses Proses POKOK BAHASAN: TUJUAN BELAJAR: 3.1 KONSEP PROSES

Sistem Operasi Komputer

KONSEP PROSES STATUS PROSES

Operasi pada Proses. Zaid Romegar Mair, ST., M.Cs

Komunikasi Antar Proses Interprocess Communication (IPC)

KONSEP INTERAKSI. Adrianus W. K X Aziz Yudi Prasetyo Gregorio Cybill

Processes. Processes. SISTIM OPERASI (Operating System) IKI-20230

SISTEM OPERASI PROSES-PROSES. Pembahasan

Process Control Block (PCB) Masing-masing proses Direpresentasikan oleh Sistem Operasi dengan menggunakan Process Control Block (PCB),

Operating System: An Overview. Ch. 3: Process Management. Ch. 3: Process Management

Konsep Proses. Proses adalah suatu program yang sedang diesekusi (running) Pada saat proses berlangsung :

MODUL 4 KONSEP PROSES, KONKURENSI, MANAJEMEN PROSES (1) M. R A J A B F A C H R I Z A L - S I S T E M O P E R A S I - M O D U L 4

MODUL 5 MANAJEMEN PROSES (2) (PENJADWALAN PROSES)

Proses Burst Time Prioritas P P1 7 1 P2 9 3 P P4 19 2

Andi Gustanto M / Kelas 22 / TI

Rahmady Liyantanto liyantanto.wordpress.com

Operating System: An O verview. Ch. 3: Process Management

PROSES DAN THREADS DALAM SISTEM OPERASI

Perbedaan Proses dan Program

MANAJEMEN PROSES. Pointer State proses Keadaan proses: Keadaan mungkin, new, ready, running, waiting, halted, dan juga banyak lagi.

Operating System. Scheduling. Fak. Teknik Jurusan Teknik Informatika Universitas Pasundan. Dosen : Caca E. Supriana, S.Si

Mahasiswa dapat memahami konsep dasar deskripsi dan kontrol pada proses

Bab 10. Konsep Proses

Sistem Operasi PENGATURAN PROSES

Mahasiswa dapat memahami konsep dasar deskripsi dan kontrol pada proses

Bab 3 - Manajemen Proses 3.1

PROSES. Sistem Terdistribusi

PROSES & THREADS 2 AGUS PAMUJI. SISTEM OPERASI - Proses & Threads

Sistem Operasi. Proses dan Thread

REVIEW DAN REVISI BUKU

Sistem Operasi Proses- Dini Triasanti MANAJEMEN PROSES

PENGATURAN PROSES. Proses adalah program yang sedangdieksekusi atau sofware yang sedang dilaksanakan.

1. New 2. Running 3. Waiting 4. Ready 5. Terminated

1.Proses control block dalam istilah lain Taks controlling block, Taks struct, atau Switchframe. Jelaskan dan berikan gambaran proses control block?

MAKALAH SISTEM OPERASI Perbedaan Proses dan Thread. Disusun Oleh : NOVITA ANGGRAINI PUTRI

Perbedaan Anatara Thread dan Proses

Mata Kuliah : Sistem Operasi Kelas : Teknik Informatika 4

Manajemen Proses. Ptputraastawa.wordpress.com. Sistem Operasi Putu Putra Astawa

PROSES DAN THREAD. : Anggo Luthfi Yunanto. Nim : : sistem informasi

SISTEM OPERASI TERDISTRIBUSI

Proses dan Penjadwalan

TUGAS Mata Kuliah : Sistem Terdistribusi

Bab 6: Sinkronisasi Proses. Latar Belakang

TUGAS SISTEM OPERASI

TUGAS SISTEM OPERASI

Forking Proses Pada Sistem Operasi Linux Agustina Budiarti 2) Abstrak

Proses dan Threads Dalam SISTEM OPERAS

Pertemuan V Penjadwalan Proses

Sekolah Tinggi Teknologi Adisutjipto Yogyakarta

Dukungan Sistem Operasi :

12 Input / Output. Sistem I/O. Hardware I/O. Struktur PC Bus

Sistem Operasi - PCB (process control block)

Sistem Operasi Pertemuan 3 Deskripsi & Kendali Proses. H u s n i Lab. Sistem Komputer & Jaringan Teknik Informatika Univ.

Struktur Sistem Komputer

Operating System. I/O System. Fak. Teknik Jurusan Teknik Informatika Universitas Pasundan. Dosen : Caca E. Supriana, S.Si

DASAR KOMPUTER. Dukungan Sistem Operasi

THREAD Ulir utas thread

Artikel Perbedaan Proses Dan Thread. Disusun Oleh : Nama : Rozy Putra Pratama NIM : Prodi : Sistem Informasi

Dimana thread digunakan?

SISTEM OPERASI PENJADWALAN PROSES

Soal-jawab Quiz 1. Oleh: Endro Ariyanto (END) Oktober 2008

TUGAS SISTEM OPERASI THREAD

SISTEM OPERASI. Deskripsi Proses. Multiprogramming. Istilah dalam Proses. (multitasking) MANAJEMEN PROSES. Multiprogramming.

BAB II LANDASAN TEORI

Bab 13. Konsep Penjadwalan

Sistem terdistribusi Processes, Threads and Virtualization pertemuan 3. Albertus Dwi Yoga Widiantoro, M.Kom.

Bab 3.Proses dan Penjadualan

Proses Control Block. Tugas Sistem Operasi

Modul ke: Sistem Operasi. Tipe penjadwalan di prosessor non-preemptive. Fakultas FASILKOM. Juliansyahwiran, S. Kom, MTI.

1.PCB (process control block)

Tahun Akademik 2014/2015 Semester II. DIG1I3 - Instalasi dan Penggunaan Sistem Operasi. System Calls dan Thread

Bab 5: Penjadwalan CPU. Konsep Dasar

Struktur Sistem Komputer

Sistem Operasi. Konsep Dasar. Histogram Waktu CPU-Burst. Penjadwal CPU PENJADWALAN CPU. Pertukaran Urutan Pada CPU Dan I/O Burts

1. Hardware terdistribusi. 2. Program terdistribusi. Nama : Gede Doddi Raditya Diputra NIM : Kelas : 5.C

Struktur Sistem Operasi

Sequential Process. Keterangan SISTEM OPERASI KOMUNIKASI ANTAR PROSES

Sistem I/O. Hardware I/O Interface Aplikasi I/O Subsystem Kernel I/O Transformasi Permintaan (Request) I/O ke Operasi Hardware Stream Unjuk Kerja

Bab I Pengenalan Sistem Operasi. Apa yang dimaksud Sistem Operasi?

Process Synchronization (Background)

Pengaturan Proses Dalam system operasi. proses

Tipe Sistem Operasi. Stand alone Network Embedded

STRUKTUR SISTEM OPERASI

PEMROGRAMAN SISTEM TERSEBAR

Operating System. Thread. Fak. Teknik Jurusan Teknik Informatika Universitas Pasundan. Dosen : Caca E. Supriana, S.Si

SISTEM OPERASI. CSP 2702 Semester/SKS : 4/3 Program Studi : Sistem Komputer Kamis, Ruang : P-22

Sistem Operasi Pertemuan 5 Concurrency: Mutual Exclusion & Synchronization

Pertemuan 2. Struktur Sistem Operasi

Penjadualan CPU. Konsep Dasar Kriteria Penjadualan Algoritma Penjadualan Penjadualan Multiple-Processor Penjadualan Real-Time Evaluasi Algorithm

Secara tidak langsung, proses merupakan program yang sedang dieksekusi.

Proses dan Implementasinya

Bab 2: Struktur Sistem Operasi. Komponen Sistem Secara Umum

Transkripsi:

Bab 3: Proses-Proses Konsep Proses Penjadwalan Proses Operasi pada Proses Proses yang bekerja sama (Cooperating Processes) Komunikasi antar Proses (Interprocess Communication) Komunikasi pada sistem Client-Server 4.1 Konsep Proses Sistem operasi mengeksekusi berbagai program: Batch system job Time-shared systems user program atau task Beberapa buku menggunakan istilah job dan process secara bergantian. Proses - sebuah program yang sedang dieksekusi, Eksekusi proses dilakukan secara berurutan. Sebuat proses terdiri dari: program counter stack data section 4.2 1

State pada Proses Ketika sebuah proses dieksekusi, akan mengalami perubahan state new: Proses sedang dibuat running: Instruksi sedang dieksekusi waiting: Proses menunggu beberapa event terjadi ready: Proses menunggu untuk dieksekusi terminated: Proses selesai dieksekusi 4.3 Diagram State Proses 4.4 2

Process Control Block (PCB) Adalah informasi yang terdapat pada setiap proses State pada proses Program counter CPU registers Informasi penjadwalan CPU Informasi manajemen memory Informasi Accounting Informasi status I/O 4.5 Process Control Block (PCB) 4.6 3

CPU Berpindah (Switch) dari Proses ke Proses 4.7 Antrian pada Penjadwalan Proses Job queue kumpulan semua proses dalam sistem Ready queue kumpulan semua proses yang berada di memori, siap dan menunggu dieksekusi Device queue kumpulan semua proses yang menunggu perangkat I/O Migrasi proses antar antrian yang berbeda 4.8 4

Ready Queue dan beberapa I/O Device Queue 4.9 Representasi Penjadwalan Proses 4.10 5

Scheduler (Penjadwal) Long-term scheduler (atau job scheduler) memilih proses mana yang seharusnya dibawa ke ready queue. Short-term scheduler (atau CPU scheduler) memilih proses mana yang seharusnya dieksekusi berikutnya di menggunakan CPU. 4.11 Medium Term Scheduling 4.12 6

Scheduler (Cont.) Short-term scheduler sering terjadi (dalam milliseconds) (cepat). Long-term scheduler tidak sering terjadi (dalam seconds, minutes) (lebih lambat). The long-term scheduler mengontrol tingkat multiprogramming. Proses dapat digambarkan sebagai salah satu dari tipe di bawah ini:: I/O-bound process lebih banyak menghapuskan waktu untuk menjalankan I/O daripada komputasi, membutuhkan waktu penggunaan CPU (CPU burst) yang pendek. CPU-bound process lebih banyak menghabiskan waktu untuk komputasi, membutuhkan waktu penggunaan CPU yang panjang. 4.13 Context Switch Ketika CPU berpindah ke proses yang lain, sistem harus menyimpan state dari proses lama dan mengambil state untuk proses yang baru. Waktu Context-switch, sistem tidak melakukan apa-apa (overhead) Waktu Context-switch tergantung pada hardware yang digunakan 4.14 7

Pembuatan Proses (Process Creation) Proses Induk (parent) membuat proses anak (child), yang pada gilirannya akan membuat proses lainnya, sehingga membentuk pohon proses. Resource sharing Parent dan child menggunakan semua resource bersamasama Child menggunakan sebagian dari resource parent Parent dan child tidak menggunakan resource bersamasama Eksekusi Parent dan child mengeksekusi secara konkuren Parent menunggu sampai child berhenti 4.15 Pembuatan Proses(Cont.) Ruang alamat Child duplikasi dari parent Child mempunyai program sendiri yang disimpan Contoh pada UNIX system call fork membuat proses baru system call exec digunakan setelah fork untuk mengganti ruang alamat memori proses dengan program baru 4.16 8

Pohon proses pada System UNIX 4.17 Terminasi Proses Proses menjalankan pernyataan terakhir dan menyatakan ke sistem operasi untuk memutuskannya (exit). Output data dari child ke parent (via wait). Resource dari proses di-dealokasikan oleh sistem operasi Parent dapat menghentikan eksekusi dari proses anak (abort). Child melebihi resource yang sudah dialokasikan Task/proses dari anak sudah tidak diperlukan lagi Parent keluar (exit) Sistem operasi tidak mengijinkan child melanjutkan jika parent dihentikan Pemutusan oleh parent 4.18 9

Proses yang Bekerjasama (Cooperating Processes) Proses Independen tidak berakibat atau diakibatkan oleh eksekusi proses lain Proses yang bekerjasama dapat berakibat atau diakibatkan oleh eksekusi proses lain Keuntungan proses yang bekerjasama Informasi digunakan bersama Meningkatkan kecepatan komputasi Modularity Lebih nyaman 4.19 Permasalahan Producer- Consumer Paradigma proses yang bekerjasama ditunjukkan dengan permasalahan producer-counsumer, proses producer menghasilkan informasi yang di-konsumsi oleh proses consumer. unbounded-buffer tidak memberikan batasan ukuran buffer bounded-buffer mengasumsikan terdapat ukuran buffer yang tetap. 4.20 10

Bounded-Buffer Penyelesaian Shared-Memory Shared data #define BUFFER_SIZE 10 Typedef struct {... } item; item buffer[buffer_size]; int in = 0; int out = 0; Penyelesaian benar, tetapi hanya untuk ukuran elemen BUFFER_SIZE-1 4.21 Bounded-Buffer Proses Producer item nextproduced; while (1) { while (((in + 1) % BUFFER_SIZE) == out) ; /* do nothing */ buffer[in] = nextproduced; in = (in + 1) % BUFFER_SIZE; } 4.22 11

Bounded-Buffer Proses Consumer item nextconsumed; while (1) { while (in == out) ; /* do nothing */ nextconsumed = buffer[out]; out = (out + 1) % BUFFER_SIZE; } 4.23 Komunikasi antar Proses - Interprocess Communication (IPC) Mekanisme untuk proses-proses saling berkomunikasi dan sinkronisasi aksinya Sistem pesan proses-proses berkomunikasi dengan lainnya tanpa shared variables Fasilitas IPC menyediakan 2 operasi: send(message) ukuran pesan tetap atau berubah-ubah receive(message) Jika P dan Q ingin berkomunikasi, mereka memerlukan: Terdapat saluran komunikasi antara keduanya Pertukaran pesan via send/receive Implementasi saluran komunikasi Fisik (contoh : shared memory, hardware bus) Logika (contoh : properti logika) 4.24 12

Beberapa pertanyaaan implementasi IPC Bagaimana saluran komunikasi tersedia? Dapatkah satu saluran dihubungkan lebih dari dua proses? Berapa banyak saluran yang terdapat antara setiap pasangan proses yang berkomunikasi? Bagaimana kapasitas saluran Apakah ukuran pesan pada saluran tetap atau berubahubah? Apakah saluran unidirectional atau bi-directional? 4.25 Komunikasi Langsung Proses harus bernama secara eksplisit: send (P, message) mengirim pesan ke proses P receive(q, message) menerima pesan dari proses Q Sifat saluran komunikasi Saluran tersedia secara otomatis Satu saluran dihubungkan dengan tepat satu pasang proses yang berkomunikasi Antara setiap pasangan terdapat tepat satu saluran Saluran dapat berupa unidirectional atau bi-directional 4.26 13

Komunikasi Tak Langsung Pesan diarahkan dan diterima melalui mailbox (juga disebut sebagai port). Setiap mailbox mempunyai id yang unik Proses-proses dapat berkomunikasi hanya jika terhubung dengan mailbox Sifat saluran komunikasi Saluran tersedia hanya jika proses-proses terhubung dengan mailbox Satu saluran kemungkinan dihubungkan dengan beberapa proses Setiap pasangan proses menggunakan beberapa saluran komunikasi Saluran dapat berupa unidirectional atau bi-directional 4.27 Komunikasi Tak Langsung Operasi Membuat mailbox baru Mengirim dan menerima pesan melalui mailbox Menghapus mailbox Operasi didefinisikan dengan: send(a, message) mengirim pesan ke mailbox A receive(a, message) menerima pesan dari mailbox A 4.28 14

Komunikasi Tak Langsung Mailbox sharing P 1, P 2, dan P 3 menggunakan mailbox A. P 1, send; P 2 dan P 3 receive. Siapa yang mendapatkan pesan tersebut? Solusi Mengijinkan saluran diasosiasikan paling banyak dua proses Mengijinkan hanya satu proses pada satu waktu mengeksekusi operasi receive Mengijinkan sistem memilih penerima. Pengirim diberikan notifikasi siapa yang penerimanya 4.29 Sinkronisasi Pengiriman pesan dapat berupa blocking atau nonblocking. Blocking dianggap synchronous Non-blocking dianggap asynchronous Operasi send dan receive dapat berupa blocking atau non-blocking. 4.30 15

Buffering Antrian pesan yang melekat pada saluran diimplementasikan dengan tiga cara: 1. Zero capacity 0 pesan Pengirim harus menunggu penerimanya. 2. Bounded capacity panjang tertentu untuk n pesan Pengirim harus menunggu apabila saluran penuh. 3. Unbounded capacity panjang tidak tertentu Pengirim tidak pernah menunggu. 4.31 Komunikasi Client-Server Sockets Remote Procedure Calls Remote Method Invocation (Java) 4.32 16

Socket Sebuah socket didefinisikan sebagai endpoint for communication. Menggabungkan IP address danport Socket 161.25.19.8:1625 merujuk ke port 1625 pada host 161.25.19.8 Komunikasi terdiri dari sebuah pasangan socket. 4.33 Komunikasi Socket 4.34 17

Remote Procedure Call Remote procedure call (RPC) adalah prosedur abstrak antar proses pada sistem jaringan Stubs proxy pada sisi client untuk prosedur aktual pada server. Stub pada sisi client menempatkan server dan mengirim parameter. Stub pada sisi server menerima pesan, membongkar parameter dan membentuk prosedur pada server 4.35 Eksekusi RPC 4.36 18

Remote Method Invocation Remote Method Invocation (RMI) adalah mekanisme Java yang sejenis dengan RPC. RMI memungkinkan program Java pada satu mesin memanggil methode pada remote object. 4.37 Marshalling Parameters 4.38 19