KELAS IBU HAMIL MEMPUNYAI PENGARUH POSITIF TERHADAP TINGKAT KECEMASAN IBU PRIMIGRAVIDA MENGHADAPI PERSALINAN

dokumen-dokumen yang mirip
PENGARUH KONSUMSI TELUR AYAM RAS REBUS TERHADAP PENINGKATAN KADAR HB PADA IBU HAMIL TRIMESTER II DI BPM WILAYAH KERJA PUSKESMAS KLATEN TENGAH

KELAS BAPAK DAN PENGETAHUAN SUAMI TENTANG TANDA BAHAYA KEHAMILAN

Abstract. Healthy Tadulako Journal 11. Hubungan antara pendampingan persalinan...( Abd. Halim, Fajar, Nur)

Pengaruh Promosi Kesehatan Tentang Tanda Bahaya Kehamilan Terhadap Pengetahuan Ibu Hamil Di Puskesmas Amurang Kabupaten Minahasa Selatan

HUBUNGAN KARAKTERISTIK IBU HAMIL TRIMESTER III DENGAN TINGKAT KECEMASAN DALAM MENGHADAPI PERSALINAN DI POLI KIA PUSKESMAS TUMINTING

PENGARUH PEMBERIAN AUDIOVISUAL ANTENATAL CARE EDUCATION TERHADAP TINGKAT KECEMASAN IBU PRIMIGRAVIDA UNTUK MENGHADAPI PERSALINAN

Diajukan Untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Sains Terapan

SIKAP IBU HAMIL DENGAN KEPATUHAN KUNJUNGAN ANTENATAL CARE PERTAMA (K1) COMPLIANCE WITH THE ATTITUDE OF PREGNANT WOMEN PRENATAL CARE FIRST VISIT

PENGARUH PENDIDIKAN KESEHATAN TERHADAP PENGETAHUAN DAN PERILAKU PENCEGAHAN PENULARAN HIV DARI IBU KE ANAK (PPIA)

PERSEPSI IBU HAMIL TRIMESTER III TENTANG DUKUNGAN SUAMI MENJELANG PROSES PERSALINAN DI PUSKESMAS KRETEK

HUBUNGAN DUKUNGAN SUAMI DENGAN FREKUENSI KUNJUNGAN ULANG NIFAS DI WILAYAH PUSKESMAS PURWOYOSO KOTA SEMARANG

BAB I PENDAHULUAN. Target penurunan Angka Kematian Ibu (AKI) di Indonesia kini pada

HUBUNGAN DUKUNGAN SUAMI DENGAN PEMANFAATAN KELAS IBU HAMIL DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS HARAPAN RAYA PEKANBARU

BAB III METODE PENELITIAN. experimental dengan pendekatan pretest and posttest with control group

MOTIVASI DAN KEPATUHAN KUNJUNGAN ANTENATAL CARE (ANC) PADA IBU HAMIL TRIMESTER III

BAB III METODE PENELITIAN. Desain atau metode penelitian yang digunakan ialah non equivalent control

PENGARUH KELAS HYPNOBIRTHING TERHADAP KECEMASAN IBU HAMIL DI PUSKESMAS RAWAT INAP KOTA YOGYAKARTA

PENGARUH PEMBERIAN KIE TERHADAP PENGETAHUAN IBU HAMIL TENTANG TANDA BAHAYA KEHAMILAN DI PUSKESMAS MERGANGSAN YOGYAKARTA TAHUN 2014 NASKAH PUBLIKASI

BAB III METODE PENELITIAN. rancangan penelitian One Group Pretest Posttest yaitu sampel pada penelitian ini

HUBUNGAN ANTARA TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL TENTANG SENAM HAMIL DENGAN PELAKSANAAN SENAM HAMIL DI KLINIK PRATAMA BUDI LUHUR KABUPATEN KUDUS ARTIKEL

Penyerapan Pengetahuan Tentang Kanker Serviks Sebelum Dan Sesudah Penyuluhan. The Knowledge Acceptance Of Cervical Cancer Before And After Counseling

PENGARUH PELATIHAN TEHNIK MENYUSUI YANG BENAR PADA IBU NIFAS PRIMIPARA TERHADAP KETRAMPILAN DALAM MENYUSUI

Pengaruh Promosi Kesehatan Tentang Tanda Bahaya Kehamilan Terhadap Peningkatan Pengetahuan Ibu Hamil

PENGARUH PENDIDIKAN KESEHATAN TENTANG PERAWATAN PAYUDARA TERHADAP PENGETAHUAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA TRISEMESTER III DI RSUD SURAKARTA

BAB I PENDAHULUAN. akan menghadapi risiko yang bisa mengancam jiwanya. Oleh karena itu, setiap

Faizatul Ummah Dosen Prodi Kebidanan STIKES Muhammadiyah Lamongan ABSTRAK

PENGARUH MENGUNYAH PERMEN KARET TERHADAP TINGKAT KECEMASAN MENGHADAPI UJIAN LAPORAN HASIL KARYA TULIS ILMIAH

PENGARUH PROGRAM KELAS IBU TERHADAP PENGETAHUAN IBU HAMIL TRIMESTER III TENTANG TEKNIK MENERAN

PENGARUH PENYULUHAN KESEHATAN REPRODUKSI TERHADAP SIKAP REMAJA PUTRI KELAS XI TENTANG DAMPAK PERNIKAHAN DINI DI SMA NEGERI 1 TANGEN KAB.

EFEKTIVITAS KELAS IBU HAMIL TERHADAP DETEKSI DINI TANDA BAHAYA KEHAMILAN

Jurnal Ilmiah Kesehatan,9(1); Maret 2017

Pengaruh Pelaksanaann Kelas Ibu Hamil Terhadap Pengetahuan Tentang Persiapan Persalinan

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Desain dari penelitian ini adalah Pre Experimental dengan pendekatan one

EFEKTIVITAS PENYULUHAN KESEHATAN PENGETAHUAN TANDA BAHAYA KEHAMILAN PADA IBU HAMIL DI PUSKESMAS DARUSSALAM

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. (Quasi Experiment). Rancangan yang digunakan adalah One Group Design. Kelompok Eksperimen 01 X 02

Oleh Siti Rohmah, S.SiT. Abstrak

PENGARUH AKUPRESUR PADA TITIK PERICARDIUM 6 TERHADAP MORNING SICKNESS PADA IBU HAMIL TRIMESTER I DI PUSKESMAS KERTEK I WONOSOBO KARYA TULIS ILMIAH

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN ANEMIA IBU HAMIL TRIMESTER III DI PUSKESMAS CIKAMPEK KABUPATEN KARAWANG

TINGKAT PENGETAHUAN TENTANG PEMANFAATAN BUKU KESEHATAN IBU DAN ANAK BERDASARKAN KARAKTERISTIK IBU HAMIL

PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA 2014

PENGARUH PENYULUHAN TERHADAP PRAKTIK IBU HAMIL DALAM UPAYA PENCEGAHAN KOMPLIKASI POST PARTUM

PENGARUH DISTRAKSI MENDENGARKAN MUSIK MOZART DAN LANGGAM JAWA TERHADAP KECEMASAN KALA I FASE AKTIF PADA IBU PRIMIPARA DI KOTA YOGYAKARTA

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PEMILIHAN PENOLONG PERSALINAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KABUPATEN PANDEGLANG

PERBEDAAN TINGKAT KECEMASAN IBU PRIMIGRAVIDA DAN MULTIGRAVIDA PADA KEHAMILAN TRIMESTER III

NASKAH PUBLIKASI. Disusun Oleh : Nurlathifah N. Yusuf

PUBLIKASI ILMIAH Disusun sebagai salah satu syarat menyelesaikan Program Studi Starta I pada Jurusan Kesehatan Masyarakat Fakultas Ilmu Kesehatan

PERBANDINGAN ANTARA TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL SEBELUM DAN SESUDAH MENGIKUTI PROGRAM KELAS IBU DI WILAYAH BANGSRI JEPARA NASKAH PUBLIKASI

Efektivitas Teknik Latihan Asertif Untuk Meningkatkan Internal Locus Of Control Siswa dalam Belajar

PENGARUH BODY MASSAGE TERHADAP TINGKAT DEPRESI IBU NIFAS DI BIDAN PRAKTIK MANDIRI SIYAMTININGSIH KARANGANYAR KARYA TULIS ILMIAH

USIA, TINGKAT PENDIDIKAN DAN PENGETAHUAN ANTENATAL CARE IBU PRIMIGRAVIDA DALAM KECEMASAN MENGHADAPI PERSALINAN

HUBUNGAN DUKUNGAN SUAMI PADA IBU HAMIL DENGAN FREKUENSI KUNJUNGAN ANC DI PUSKESMAS NGORESAN KARYA TULIS ILMIAH

HUBUNGAN DUKUNGAN SUAMI SAAT ANTENATAL DAN INTRANATAL DENGAN BOUNDING ATTACHMENT PADA IBU POST PARTUM DI RSU PANCARAN KASIH GMIM MANADO

EFEKTIVITAS JUS JAMBU BIJI TERHADAP PERUBAHAN KADAR HB PADA IBU HAMIL TRIMESTER III DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS BACEM KABUPATEN BLITAR TAHUN 2015

Megawati 1), Wahyuningsih Safitri 2), Rufaida Nur Fitriana 3) 1) Mahasiswa Progam Studi S-1 Keperawatan Stikes Kusuma Husada Surakarta ABSTRAK

BAB III METODE PENELITIAN

PENGETAHUAN IBU TENTANG PERAWATAN TALI PUSAT BERHUBUNGAN DENGAN WAKTU LEPAS TALI PUSAT

NASKAH PUBLIKASI TRI NURIKA Disusun Oleh:

METODOLOGI PENELITIAN. Jenis penelitian yang digunakan adalah eksperimen semu (quasi-experiment) pelatihan-pelatihan lainnya (Notoatmodjo, 2005).

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Kehamilan merupakan hal yang diharapkan dari setiap pasangan suami istri.


BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Remaja atau young people adalah anak yang berusia tahun (World

PENGARUH PENDIDIKAN KESEHATAN TERHADAP SIKAP IBU DALAM MENGATASI KETIDAKNYAMANAN KEHAMILAN TM III DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS TAWANGSARI SUKOHARJO

EFEKTIVITAS PENGGUNAAN MODUL UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR BOGA DASAR DI SMK NEGERI 1 KALASAN

HUBUNGAN USIA DAN PARITAS DENGAN KEJADIAN RETENSIO PLASENTA PADA IBU BERSALIN

HUBUNGAN DUKUNGAN SUAMI DENGAN KEPATUHAN KONSUMSI TABLET FE PADA IBU HAMIL TRIMESTER III DI PUSKESMAS WIROBRAJAN KOTA YOGYAKARTA

HUBUNGAN KOMUNIKASI TERAPEUTIK DENGAN TINGKAT KECEMASAN IBU PRIMIGRAVIDA DALAM MENGHADAPI PERSALINAN DI PUSKESMAS PLERET BANTUL TAHUN

SKRIPSI SENAM HAMIL MENURUNKAN GANGGUAN TIDUR PADA IBU HAMIL TRIMESTER KETIGA DI RUMAH SEHAT MADANI LARAS SURYA SORE RIANITA

BEBERAPA FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KUNJUNGAN IBU HAMIL (K4) DI WILAYAH KERJA UPTD PUSKESMAS CIMARAGAS KABUPATEN CIAMIS TAHUN 2013.

Pengaruh Penyuluhan Tentang Pemeriksaan Kehamilan Peningkatan Pengetahuan Ibu Hamil

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kuantitatif quasi

BAB III METODE PENELITIAN. menggunakan desain perlakuan semu (quasi experiment designs) dengan

Siti Haniyah 1), Pramesti Dewi 2), Iis Setiawan 3)

Jurnal Ilmiah Kesehatan Keperawatan, Volume 8, No. 1, Februari 2012

BAB III METODE PENELITIAN. desain experimental dengan pendekatan pre and post test control group.

STUDI PERBANDINGAN HASIL BELAJAR METODE RESITASI DENGAN METODE PEMBELAJARAN KONVENSIONAL SISWA KELAS XII IPS

TRIMESTER III DI PUSKESMAS TEGALREJO YOGYAKARTA

BAB III METODE PENELITIAN. bertujuan untuk menjelaskan hubungan antara variabel independent dan

1 Febriana DLS, 2 Induniasih, 3 Yanita Trisetiyaningsih

TERAPI PIJAT OKSITOSIN MENINGKATKAN PRODUKSI ASI PADA IBU POST PARTUM. Sarwinanti STIKES Aisyiyah Yogyakarta

BAB III METODOLOGI PENULISAN. Ilmu Kesehatan Kulit dan Ilmu Kesehatan Masyarakat

: tingkat pengetahuan, kecemasan PENDAHULUAN

BAB III METODE PENELITIAN. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan rancangan

GAMBARAN PENGETAHUAN IBU TENTANG DETEKSI DINI TANDA BAHAYA KEHAMILAN DESCRIPTION OF MOTHER KNOWLEDGE ABOUT EARLY DETECTION OF PREGNANCY RISK SIGN

PENURUNAN KECEMASAN IBU NIFAS MENGGUNAKAN TOTOK WAJAH DI FASILITAS PELAYANAN PERSALINAN. Keywords: Full-Blooded Face, Anxiety, Mother Postpartum.

PENGARUH SENAM NIFAS TERHADAP PENURUNAN TINGGI FUNDUS UTERI PADA IBU NIFAS KARYA TULIS ILMIAH

BAB I PENDAHULUAN. akan mengalami perubahan dalam dirinya baik fisik maupun psikologis. Dua

SUCI ARSITA SARI. R

PENGARUH SENAM YOGA TERHADAP TINGKAT KECEMASAN IBU HAMIL TRIMESTER III DI PRAKTIK BIDAN MANDIRI KABUPATEN BOYOLALI

12Ilmu. Penelitian Eksperiman. Sri Wahyuning Astuti, S.Psi. M,Ikom

PENGARUH PENYULUHAN MANFAAT POSYANDU TERHADAP SIKAP IBU BALITA TENTANG POSYANDU DI DUSUN NGANGKRIK SLEMAN TAHUN 2015 NASKAH PUBLIKASI

121 Jurnal Penelitian Kesehatan Suara Forikes

PENINGKATAN PERAWATAN KEHAMILAN MELALUI KELAS IBU HAMIL DI PUSKESMAS LAMONGAN

BAB III METODE PENELITIAN. resiko dan faktor efek (Notoatmodjo, 2010).

BAB III METODE PENELITIAN

Hubungan antara Usia Ibu Hamil dengan Kesiapan Mental Menghadapi Persalinan di Desa Kalisidi, Kecamatan Ungaran Barat

PENGARUH PENYULUHAN KESEHATAN REPRODUKSI USIA DINI TERHADAP KESIAPAN MENGHADAPI MENARCHE PADA SISWI KELAS V SD MUHAMMADIYAH KOTA YOGYAKARTA TAHUN 2012

RENCANA PEMILIHAN PENOLONG DAN TEMPAT PERSALINAN IBU HAMIL SETELAH DIBERIKAN PENDIDIKAN KESEHATAN TENTANG PERSIAPAN PERSALINAN AMAN

59 KEPUASAN DALAM PELAYANAN ANTENATAL CARE (ANC) BERDASARKAN TINGKAT PENDIDIKAN DAN USIA PADA IBU HAMIL

Transkripsi:

KELAS IBU HAMIL MEMPUNYAI PENGARUH POSITIF TERHADAP TINGKAT KECEMASAN IBU PRIMIGRAVIDA MENGHADAPI PERSALINAN ABSTRACT ABSTRAK Theresia Eugenie, Delmaifanis, Meriam Napitupulu Dosen Jurusan Kebidanan Poltekkes Kemenkes Jakarta III Jalan Arteri JORR Jatiwarna Kec Pondok Melati Bekasi-17415 Email : christineputriwiduri@gmail.com Anxiety is an emotional disturbance that is often felt by pregnant women, especially in primigravida. One of the government programs in improving maternal health is to hold classes for pregnant women. The purpose of this study was to determine the effect of maternal class to decreased levels of maternal anxiety facing childbirth. Research methods: a quasiexperimental study with a pretest and posttest design with a control group. Subjects were primigravida pregnant mothers who attend classes 30 people and mothers who do not attend classes as much control as 30 people. Sampling technique with quota sampling. Data collection tools used anxiety scale HARS. Data analysis was done with independent t-test, using 5%. Results of the study: there are differences in the mean levels of anxiety in primigravida mother after classes. The results show the mean pretest in the experimental group control group 40.33 41.97. The results of the treatment group posttest mean 31.63, 42.87 control group. The results of the t test p-value 0.00 posttest. means at 5% -class mothers no relationship with the level of anxiety to face delivery. Conclusion: There is a class effect of the decrease in the level of maternal anxiety facing labor primigravida. Literatur: 20 (1992-2013) Keywords : Anxiety, Pregnancy, Labor Kecemasan merupakan salah satu gangguan emosional yang sering dialami ibu hamil, terutama pada primigravida. Salah satu program pemerintah dalam upaya peningkatan kesehatan pada ibu hamil adalah dengan mengadakan kelas ibu hamil. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui pengaruh kelas ibu hamil terhadap penurunan tingkat kecemasan ibu menghadapi persalinan di Puskesmas Cengkareng, Jakarta Barat Metode Penelitian ini merupakan penelitian quasi eksperimen dengan rancangan pretest dan posttest dengan kelompok kontrol. Subjek penelitian adalah ibu hamil primigravida yang mengikuti kelas ibu 30 orang dan yang tidak mengikuti kelas ibu sebagai kontrol sebnayak 30 orang. Teknik pengambilan sampel dengan quota sampling. Alat pengumpulan data yang digunakan skala kecemasan HARS Analisa data dilakukan dengan uji-t independent, dengan menggunakan? 5%. Hasil penelitian : terdapat perbedaan rerata tingkat kecemasan pada primigravida setelah mengikuti kelas ibu. Hasil pretest menunjukan mean pada kelompok perlakuan 40,33 kelompok kontrol 41,97. Hasil Posttest mean kelompok perlakuan 31,63, kelompok kontrol 42,87. Hasil uji t pada postest p-value 0,00. Pada? 5% ada hubungan kelas ibu dengan tingkat kecemasan menghadapi persalinan. Kesimpulan : Adanya pengaruh kelas ibu terhadap penurunan tingkat kecemasan primigravida menghadapi persalinan Kata kunci: kecemasan, ibu hamil, persalinan, primigravida 149

150 Jurnal Ilmu dan Teknologi Kesehatan, Vol. 1, Nomor 2, Maret 2014, hlm : 149-155 PENDAHULUAN Kehamilan dan persalinan merupakan peristiwa alamiah, akan tetapi sebagian besar ibu yang akan menghadapi persalinan cenderung mengalami kecemasan. Dari hasil penelitian ditemukan sebanyak 53.3% ibu mengalami tingkat cemas berat dalam menghadapi persalinan (Arafah, 2011). Terdapat berbagai cara untuk mengurangi kecemasan, diantaranya dengan member informasi atau pengetahuan kepada ibu. Pemeriksaan pada ibu hamil dilakukan untuk mencapai kesehatan fisik dan mental secara optimal dengan harapan kehamilan, persalinan dan nifas dapat berlangsung dengan aman, (Manuaba, 1998: 129). Salah satu kegiatan yang terdapat saat pemeriksaan ibu hamil adalah kelas ibu. Melalui kelas ibu, ibu hamil dapat memperoleh informasi yang jelas dan lengkap tentang kehamilan, persalinan dan perawatan bayi. Dari beberapa penelitian, kelas ibu hamil mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap peningkatan pengetahuan ibu. Ditemukan adanya hubungan yang bermakna antara pendidikan prenatal melalui kelas ibu hamil dengan persalinan tenaga kesehatan (Osnineli, 2009). Kelas ibu hamil merupakan sarana belajar bersama yang perlu diikuti oleh ibu hamil agar memperoleh pengetahuan yang cukup sehingga dapat mencegah komplikasi dan meningkatkan cakupan K4, ibu dapat segera mengambil keputusan klinis apabila terjadi risiko. Proses persalinan walaupun alamiah menimbul kecemasan pada ibu hamil. Program kelas ibu sudah berlangsung lama dan sudah dilaksanakan oleh semua puskesmas, BPM maupun tempat pelayanan pemeriksaan ibu hamil. Sudah banyak penelitian yang menemukan adanya pengaruh kelas ibu hamil terhadap pengetahuan ibu. Belum diketahui adakah hubungan kelas ibu hamil dengan tingkat kecemasan ibu menghadapi persalinan di puskesmas Kec.Cengkareng tahun 2013. Hal ini yang mendasari peneliti ingin mengetahuinya. Tujuan penelitian ini aalah untuk mengetahui Pengaruh kelas ibu hamil terhadap tingkat kecemasan ibu primigravida dalam menghadapi persalinan di Puskesmas Kec. Cengkareng Jakarta Barat METODOLOGI Penelitian ini merupakan quasi eksperimen dengan rancangan pretest dan postest dengan kelompok kontrol. Sebagai dependent variable adalah kecemasan ibu menghadapi persalinan, yang merupakan intervensi adalah kelas ibu hamil. Populasi dalam penelitian ini adalah semua ibu hamil primigravida di Puskesmas Kecamatan Cengkareng. Yang dijadikan sampel adalah ibu hamil primigravida dengan usia kehamilan 30 minggu, yang melakukan ANC dan mengikuti kelas ibu hamil sebanyak 3 kali yang dilaksanakan pada hari selasa. Sebagai kontrol adalah ibu hamil primigravida 30 minggu yang melakukan ANC tetapi tidak mengikuti kelas ibu yang dilaksanakan pada hari Jumat. Pengambilan sampel dengan teknik quota sampling. Karena sesuai pedoman pelaksanaan kelas ibu adalah jumlah maksimal peserta 15 orang. Dibentuk 2 kelas menjadi 30 orang dan kelompok kontrol sebanyak 30 orang, sehingga jumlah sampel keseluruhan 60 orang.. Kriteria inklusi kelompok kasus: ibu hamil primigravida yang melakukan ANC di Puskesmas Cengkareng, ibu hamil yang bersedia mengikuti kelas ibu hamil minimal sebanyak 3 kali, ibu hamil berencana

Theresia, Kelas Ibu Hamil Mempunyai Pengaruh Positif Terhadap Tingkat Kecemasan Ibu Primigravida Menghadapi Persalinan 151 melahirkan di puskesmas Cengkareng, kehamilan normal / tidak ada komplikasi, tidak sedang bersalin, bersedia jadi responden. Sebagai kontrol adalah ibu hamil primigravida yang melakukan ANC tetapi tidak mengikuti kelas ibu. Minimal melakukan ANC sebanyak 3 kali, terhitung sejak mulai menjadi responden sampai melahirkan. Ibu hamil berencana melahirkan di puskesmas Cengkareng, kehamilan normal/tidak ada komplikasi, tidak sedang bersalin, bersedia jadi responden. Kriteria Eksklusi: ibu mengalami komplikasi, ibu dirujuk Alat Pengumpul Data: Pengumpulan data dengan menggunakan instrumen kuesioner pre-post test dan kuesioner untuk mengukur kecemasan dan dukungan keluarga yang digunakan merupakan hasil modifikasi dengan mengacu pada skala HARS (Hamilton Anxiety Rating Scale). Metode Pengumpulan Data: Pengumpulan Data dilakukan dengan menggunakan data primer yang diperoleh melalui pengisian kuesioner. Prosedur: Ibu yang hamil anak pertama dengan umur kehamilan 30 minggu yang datang diambil secara acak sebanyak 60 orang, 30 orang ibu hamil dijadualkan datang pada hari selasa (sebagai kasus) dan 30 orang ibu hamil dijadualkan datang hari Jumat (sebagai control), kasus dan control diberi penjelasan untuk menjawab lembaran pertanyaan (pre test) yang akan digunakan sebagai penelitian, pada kasus dilanjutkan dengan kelas ibu hamil dan pemeriksaan kehamilan, sedangkan pada control dilanjutkan dengan pemeriksaan kehamilan, dua minggu kemudian ibu dijadualkan untuk kunjungan ulang, ibu hamil sebagai kasus masuk pada kelas ibu hamil ke 2, sedangkan pada ibu hamil control dilakukan pemeriksaan kehamilan, dua minggu kemudian ibu dijadualkan untuk kunjungan ulang, ibu hamil sebagai kasus masuk pada kelas ibu hamil ke 3, sedangkan pada ibu hamil control dilakukan pemeriksaan kehamilan, satu minggu kemudian ibu dijadualkan kunjungan ulang dilakukan post tes untuk kasus, maupun control dan dilanjutkan pemeriksaan kehamilan. Pengolahan Data: data yang terkumpul diolah dengan menggunakan salah satu program computer. Analisis Data: analisis data dilakukan univariat untuk mengidentifikasi karakteristik dan tingkat kecemasan ibu diawal dan diakhir penelitian. Analisis bivariat dengan uji-t independen, untuk melihat adakah pengaruh kelas ibu dengan tingkat kecemasan ibu dalam menghadapi persalinan.

152 Jurnal Ilmu dan Teknologi Kesehatan, Vol. 1, Nomor 2, Maret 2014, hlm : 149-155 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Tabel 1 Komposisi Responden Kelompok Frekuensi % Mengikuti Kelas ibu (Perlakuan) 30 50 Tidak ikut kelas ibu (kontrol) 30 50 Total 60 100 Variabel Tabel 2 Karakteristik Responden Berdasarkan Kelompok Tidak mengikuti kelas ibu (n=30) f % mengikuti kelas ibu (n=30) f % Jumlah f % Umur < 20, >35 tahun 8 66,7 4 33,3 12 20 20-35 tahun 22 45,8 26 54,2 48 80 Pendidikan SD 0 0 4 100 4 6,7 SMP 11 61,1 7 38,9 18 30 SMA 16 45,7 19 54,3 35 58,3 PT 3 100 0 0 3 5 Pekerjaan Tidak Bekerja 27 52,9 24 47,1 51 85 Bekerja 3 33,3 6 66,7 9 15 Pada tabel 4 terlihat bahwa berdasarkan umur, sebagian besar ibu hamil yang mengikuti kelas ibu hamil sebanyak 26 orang adalah umur 20-25 tahun. Berdasarkan tingkat pendidikan yang paling banyak mengikuti kelas ibu adalah yang mempunyai pendidikan SMA 19 orang (54,3%), sedangkan pekerjaan respoden sebagian besar adalah ibu-ibu yang tidak bekerja (85%). Tabel 3 Score Kecemasan Berdasarkan Nilai Pre Test Di Puskesmas Kecamatan Cengkareng Tahun 2013 Kelompok Nilai Tes Awal (Pretes) n Mean SD SE Eksperimen 30 40,33 10,584 1,932 Kontrol 30 41,97 13,40 2,381 Dari tabel 3 terlihat bahwa pada hasil pre test nilai rata-rata pada dua kelompok tidak jauh berbeda, nilai rata-rata pada kelompok kontrol sedikit lebih tinggi, artinya tingkat kecemasan pada kontrol sedikit kebih tinggi. Tabel 4 Score Kecemasan Berdasarkan Nilai Posttest Di Puskesmas Kecamatan Cengkareng Tahun 2013 Kelompok Nilai Tes Akhir (Posttes) n Mean SD SE Eksperimen 30 31,6333 7,9545 1,452 Kontrol 30 42,867 12,640 2,308

Theresia, Kelas Ibu Hamil Mempunyai Pengaruh Positif Terhadap Tingkat Kecemasan Ibu Primigravida Menghadapi Persalinan 153 Pada hasil post test tabel 4.4 terdapat perbedaan yang nilai rata-rata antara dua kelompok, nilai rata-rata pada kelompok perlakuan lebih rendah, artinya tingkat kecemasan pada kelompok ibu yang mengikuti kelas ibu hamil lebih rendah/lebih ringan dibanding ibu yang tidak mengikuti kelas ibu hamil. Tabel 5 Hasil Uji T Pada Pre Test Score Kecemasan Pada Ibu Yang Ikut Kelas Ibu Dibandingkan Dengan Kontrol Di Puskesmas Kecamatan Cengkareng Tahun 2013 Variabel N Mean SD T (t-test) p-value Ikut kelas ibu 30 31,6333 7,9545 0,533 0,596 Kontrol 30 42,867 12,640 Pada tabel 5 menunjukkan uji t pada pre test terlihat data homogenitas nilai p 0,058 (> 0,05)artinya datanya homogen, nilai uji t nilai p 0,596 (p > 0,05) artinya tidak ada perbedaan signifikan antara dua kelompok. Tabel 6 Hasil Uji T Pada Post Test Score Kecemasan Pada Ibu Primimgravida Di Puskesmas Kecamatan Cengkareng Tahun 2013 Variabel N Mean SD T (t-test) p-value Ikut kelas ibu 30 31,6333 7,9545 4,12 0,000 Kontrol 30 42,867 12,640 Pada tabel 6 menunjukkan uji t pada posttest terlihat data homogenitas nilai p 0,066 (> 0,05) artinya datanya homogen, nilai uji t nilai p 0,000 (p < 0,05), artinya terdapat perbedaan yang signifikan antara dua kelompok. Tabel 7 Uji-T Berpasangan (Paired T-Test) Kelompok Kelas Ibu Variabel N Mean SD T (t-test) p-value Pre test 30 40,33 10,584 3,634 0,001 Post test 30 31,63 7,954 PEMBAHASAN Sebagai respoden dalam penelitian ini adalah ibu primigravida yang berjumlah 60 orang yang terdiri dari 30 orang kelompok eksperimen (perlakuan) dan 30 orang sebagai kontrol. Karakteristik responden pada kelompok perlakuan dan kontrol tidak jauh berbeda. Pada kelompok perlakuan maupun kelompok kontrol, sebagian besar responden merupakan usia reproduksi sehat, dengan pendidikan yang terbanyak adalah SMA, dan pada umumnya merupakan ibu rumah tangga. Sebelum dilakukan uji inferensial terhadap kecemasan ibu sebelum mengikuti kelas ibu hamil maupun sesudah kelas ibu hamil dilakukan uji normalitas data dengan kolmogorov smirnov serta uji homogenitas antar kelompok dengan uji Levene test. Setelah data terbukti berdistribusi normal (p-value > 0,05), dan homogenitas antar kelompok, data homogen (p > 0,05). Analisis komparabilitas sebelum diberikan perlakuan (pre test) yaitu mengikuti kelas ibu hamil antara kedua kelompok digunakan uji t-independent.

154 Jurnal Ilmu dan Teknologi Kesehatan, Vol. 1, Nomor 2, Maret 2014, hlm : 149-155 Berdasarkan hasil analisis diketahui bahwa rata-rata score kecemasan kelompok kontrol adalah(41,97±13,40), pada kelompok yang mengikuti kelas ibu hamil adalah (40,33±10.584). Dengan uji t-independent test didapatkan bahwa kedua kelompok sebelum diberikan perlakuan, rata-rata score kecemasannya tidak berbeda secara bermakna (p > 0,05). Analisis efek perlakuan sesudah diberikan perlakuan (post test) berupa Mengikuti kelas ibu hamil sebanyak 3 kali ataupu melakukan ANC saja pada kelompok kontrol, digunakan uji t-independent. Dalam analisis ini dibandingkan score kecemasan. Berdasarkan hasil analisis diketahui bahwa score kecemasan pada kelompok kontrol adalah (42,8667±12,6402), rata-rata pada kelompok yang mengikuti kelas ibu adalah (31,6333±7,95454). Dengan uji t-independent test didapatkan bahwa kedua kelompok sesudah diberikan perlakuan yaitu mengikuti kelas ibu sebanyak 3 kali rata-rata score kecemasannya menghadapi persalinan berbeda secara bermakna (p < 0,05). Artinya tingkat kecemasan ibu primigravida yang mengikuti kelas ibu dan kontrol terdapat perbedaan yang signifikan. Selain melakukan uji t-independen, peneliti juga melakukan paired-test untuk melihat perubahan pada kelompok perlakuan sebelum dan sesudah perlakuan. Setelah mengikuti kelas ibu SIMPULAN Dari hasil penelitian dan pembahasan mengenai Kelas Ibu Hamil Terhadap Tingkat Kecemasan Ibu Primigravida Menghadapi Persalinan, maka dapat disusun suatu simpulan bahwa kelas ibu hamil mempunyai pengaruh positif terhadap tingkat kecemasan ibu primigravida menghadapi persalinan, sehingga tingkat kecemasan ibu primigravida yang mengikuti kelas ibu lebih rendah / ringan dibandingkan ibu primigravida yang hanya ANC biasa. SARAN Agar semua ibu hamil khususnya primigravida mengikuti kelas ibu hamil Puskesmas mengadakan kegiatan kelas ibu hamil lebih banyak (beberapa kali dalam seminggu) sehingga ibu hamil dapat menyesuaikan waktunya Melanjutkan kelas ibu hamil dengan metode, materi yang beragam Diadakan penelitian lanjutan dengan variable lain dan metoda yang lebih baik. DATAR PUSTAKA Arafah Cut Ti, Ellyta Aizar. 2011. Kecemasan ibu primigravida dalam menghadapi persalinan di klinik Hj.Hadijah setelah menonton video proses persalinan normal. Diunduh pada tanggal 05 Maret 2013 dari website : http://jurnal.usu.ac.id Bobak,L.M:D.L.Lowdermilk: and M.D.Jensen.2004.Keperawatan Maternitas Edisi 4.Alih bahasa Wijayarini, M.A dan Anugerah, P.I.Jakarta: EGC. Hasibuan,R & Simatupang,N. 1999. Kecemasan Pada Kehamilan Pertama Ditinjau Dari Peran Sosial Support. Laporan Penelitian. Surabaya: Departemen Pendidikan Nasional Universitas Negeri Brawijaya Kartono,K, 1992, Psikologi Wanita: Mengenal Wanita Sebagai Ibu dan Nenek.Bandung: Mandar Maju. Manuaba, I.B.G.1998. Ilmu Kebidanan, Penyakit Kandungan dan Keluarga Berencana untuk Pendidikan Bidan. Jakarta: EGC.

Theresia, Kelas Ibu Hamil Mempunyai Pengaruh Positif Terhadap Tingkat Kecemasan Ibu Primigravida Menghadapi Persalinan 155 Malonda, BF.2003. Sosial Budaya, Gangguan Emosi dan Fisik Pasca Salin Masyarakat Pedesaan Sumedang. Tesis. Universitas Sam Ratulangi Notoatmodjo, S. 2003. Ilmu Kesehatan Masyarakat. Jakarta: Rineka Cipta.. 2003. Pendidikan dan Perilaku Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.. 2005. Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta. Osninelli. 2009. Pengaruh Pendidikan Prenatal Melalui Kelas Ibu Hamil Dengan Persalinan Tenaga Kesehatan di Kabupaten Tanah Datar Sumatera Barat. Tesis, Program Pasca Sarjana FK UGM, Yogyakarta Puji Sri Hastuti, 2011. Efektifitas Pelatihan kelas ibu hamil untuk meningkatkan pengetahuan, sikap, keterampilan dan kunjungan Antenatal Care, dalam Jurnal Penelitian kesehatan suara Forikes volume II no.2 Tahun 2011.pdf. (diakses 6 Maret 2013 pukul 10.25). dari website: http://suaraforikes.webs.com Stuart,G.N and Sndeen,1998 SJ: Alih bahasa Ramona, dkk, Buku saku Keperawatan Jiwa Edisi 3, Jakarta: EGC Suririnah, 2004. Stres Dalam Kehamilan Berpengaruh Buruk. Di unduh dari Tobing, Nia L.2007.Hamil diusia 20,30 atau 40 an. Di unduh dari http://www.yuwie.com/blog/ (diakses 10 Maret pukul 22.00) Yonne Astria.2009. Hubungan Karakteristik Ibu Hamil Trimester III Dengan Kecemasan Dalam Menghadapi Persalinan Di Poliklinik Kebidanan RSUP Fatmawati. Tesis Suryaningsih, 2007. Program Bidan Delima. USAID