PENGARUH EKSTRAK DAUN SIRIH (Pipper Betle.L) SEBAGAI PERENDAM TELUR AYAM RAS KONSUMSI TERHADAP DAYA AWET PADA PENYIMPANAN SUHU RUANG.

dokumen-dokumen yang mirip
KUALITAS INTERIOR TELUR AYAM RAS DENGAN PENGGUNAAN LARUTAN DAUN SIRIH (Piper betle L.) SEBAGAI BAHAN PENGAWET

STUDI KUALITAS TELUR AYAM RAS DI PASAR TRADISIONAL KOTA MANADO. Hearty Salatnaya

AGRIPLUS, Volume 23 Nomor : 01 Januari 2013, ISSN

I. PENDAHULUAN. unggas yang lain. Itik mampu mempertahankan produksi telur lebih lama

1. PENDAHULUAN. pengetahuan dan tingkat kesadaran masyarakat tentang kebutuhan gizi

TINJAUAN PUSTAKA. gizi yang lengkap bagi pertumbuhan makhluk hidup baru. Menurut Whitaker and

I. PENDAHULUAN. Ketersediaan telur yang tidak mengenal musim, keunggulan gizi dari telur dan

Buletin Veteriner Udayana Vol. 3 No.2. :91-98 ISSN : Agustus 2011

DAFTAR ISI HALAMAN SAMPUL LUAR HALAMAN SAMPUL DALAM LEMBAR PENGESAHAN

I. PENDAHULUAN. dengan susunan asam amino lengkap. Secara umum telur ayam ras merupakan

I. PENDAHULUAN. pengetahuan dan tingkat kesadaran masyarakat tentang kebutuhan gizi

Gambar 1. Struktur Telur (Romanoff dan Romanoff, 1963)

Pengaruh Pencelupan pada Air Mendidih dan Air Kapur Sebelum Penyimpanan Terhadap Kualitas Telur Ayam Ras (Gallus L.)

PENGARUH LAMA SIMPAN TELUR ITIK TERHADAP PENURUNAN BERAT, INDEKS KUNING TELUR (IKT), DAN HAUGH UNIT (HU).

I. PENDAHULUAN. Meningkatnya kesadaran masyarakat tentang kebutuhan gizi menyebabkan

Kualitas Telur Ayam Ras Yang Dilapisi Bubur Kulit Manggis yang Disimpan pada Suhu 4 0 C

Umur dan Berat Telur Ayam Ras yang Beredar di Kota Bengkulu

I. PENDAHULUAN. dengan nilai gizi yang tinggi dan disukai oleh anak-anak maupun orang dewasa

Buletin Peternakan Edisi IV 2017 Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Prov. Sulawesi Selatan

Kualitas Telur Ayam Konsumsi yang Dibersihkan dan Tanpa Dibersihkan Selama Penyimpanan Suhu Kamar

TEKNOLOGI TELUR. Pada umumnya telur mempunyai 3 struktur bagian, yaitu :

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Rata-rata penurunan bobot telur ayam ras yang disimpan pada suhu ruang

I PENDAHULUAN. Bab ini menguraikan mengenai: (1) Latar Belakang, (2) Identifikasi

4 Telur biasanya juga mengandung semua vitamin yang sangat dibutuhkan kecuali vitamin C. Vitamin larut lemak (A, D, E, dan K), vitamin yang larut air

Mutu Telur Asin Desa Kelayu Selong Lombok Timur yang Dibungkus dalam Abu Gosok Dan Tanah Liat

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

MATERI DAN METODE di Laboratorium Teknologi Pasca Panen, Ilmu Nutrisi dan Kimia Fakultas

III. BAHAN DAN METODE. Penelitian ini dilaksanakan pada April 2015 bertempat di Desa Tegal Sari,

II. TINJAUAN PUSTAKA. tercapainya kecukupan gizi masyarakat (Sudaryani, 2003). Telur sebagai sumber

ACARA III PEMBUATAN PRODUK DAN UJI KUALITAS PRODUK TELUR A. PENDAHULUAN 1. Latar Belakang Telur merupakan salah satu dari beberapa produk yang di

PENURUNAN KUALITAS TELUR AYAM RAS DENGAN INTENSITAS WARNA COKLAT KERABANG BERBEDA SELAMA PENYIMPANAN

(The Effect of Using Various Concentration of Extract Red Galangal (Alpinia Purpurata k. schum) Againts the Sustainable of Broilers)

RENCANA PROGRAM KEGIATAN PEMBELAJARAN SEMESTER dan BAHAN AJAR ILMU DAN TEKNOLOGI PENGOLAHAN TELUR. Oleh Indratiningsih

III. BAHAN DAN METODE KERJA. Penelitian ini dilaksanakan pada 25 September--09 Oktober 2013 bertempat di

PERUBAHAN-PERUBAHAN YANG TERJADI PADA SUSU, TELUR DAN DAGING PASCA PANEN

SIFAT FISIK DAN FUNGSIONAL TEPUNG PUTIH TELUR AYAM RAS DENGAN WAKTU DESUGARISASI BERBEDA SKRIPSI RATNA PUSPITASARI

HUBUNGAN UMUR SIMPAN DENGAN PENYUSUTAN BOBOT, NILAI HAUGH UNIT, DAYA DAN KESTABILAN BUIH PUTIH TELUR ITIK TEGAL PADA SUHU RUANG SKRIPSI ROSIDAH

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

Penggunaan Ekstrak Kulit Manggis Hasil Ekstraksi Alkohol Untuk Pengawetan Telur

III. BAHAN DAN METODE. Penelitian ini dilaksanakan pada 12 Maret--02 April 2014 bertempat di

Jurusan/Program Studi Peternakan

III. BAHAN DAN METODE KERJA. Penelitian ini dilaksanakan pada April 2014, bertempat di Laboratorium

PENDAHULUAN. mempunyai potensi yang cukup besar sebagai penghasil telur karena

METODE PENELITIAN. hingga Agustus 2016 di Laboratorium Teknobio-Pangan, Universitas Atma Jaya

BAB I PENDAHULUAN. Identifikasi Masalah, (3) Maksud dan Tujuan Penelitian, (4) Manfaat Penelitian, (5)

MATERI DAN METODE. Lokasi dan Waktu. Materi

Kualitas Telur Pertama Burung Puyuh (Coturnix coturnix javonica) Dengan PemberianTepung Daun Pepaya (Carica papaya L) Dalam Ransum

PENGARUH PERENDAMAN DALAM BERBAGAI KONSENTRASI EKSTRAK KELOPAK BUNGA ROSELLA

PENGARUH PENGGUNAAN JAHE MERAH PADA PEMBUATAN TELUR ASIN CARA BASAH TERHADAP KUALITAS FISIK TELUR ASIN SAMAK

HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

PENGARUH PENGGUNAAN DAGING BUAH SEMU JAMBU METE DAN TELUR INFERTIL SEBAGAI BAHAN DASAR PEMBUATAN ABON TELUR

TELUR ASIN 1. PENDAHULUAN

PEMBUATAN TELUR ASIN RASA BAWANG SEBAGAI ALTERNATIF PENINGKATAN NILAI JUAL TELUR BEBEK Oleh : Dr. Das Salirawati, M.Si

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB I PENDAHULUAN. Telur adalah salah satu bahan makanan hewani yang dikonsumsi selain

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Effect on Fermentation Time to Water Content, Rendement, Foaming Capacity and Foaming Stability of Pan Drying Egg Powder ABSTRACT

Pendahuluan, Telur Cair, Telur Asin

BAB III METODE PENELITIAN

PENGASINAN MEMPENGARUHI KUALITAS TELUR ITIK MOJOSARI ELIYA KUSUMAWATI, MAS DJOKO RUDYANTO, I KETUT SUADA

Kususiyah, Urip Santoso, dan Debi Irawan. Jurusan Peternakan Fakultas Pertanian Universitas Bengkulu

I PENDAHULUAN. Bab ini akan membahas mengenai: (1.1) Latar Belakang Penelitian, (1.2)

II. TINJAUAN PUSTAKA. sangat lezat, mudah dicerna dan bergizi tinggi. Telur itik umumnya berukuran

PENGARUH PENGGUNAAN TEPUNG AREN ( Arenga pinnata) TERHADAP SIFAT FISIKOKIMIA DAN AKSEPTABILITAS KORNET IRIS ITIK PETELUR AFKIR

I. MATERI DAN METODE PENELITIAN. Produksi Ternak Fakultas Pertanian dan Peternakan Universitas Islam Negeri

Pengaruh Penggunaan...Trisno Marojahan Aruan

Afriansyah Nugraha*, Yuli Andriani**, Yuniar Mulyani**

MATERI DAN METODE. Materi

PENGARUH PENGGUNAAN BERBAGAI JENIS KUNING TELUR TERHADAP KESTABILAN EMULSI, VISKOSITAS, DAN ph MAYONNAISE

PENGARUH PEMBERIAN TEPUNG DAUN KATUK (Sauropus androgynus (L.) Merr.) DALAM RANSUM TERHADAP KUALITAS TELUR ITIK LOKAL SKRIPSI LILI SURYANINGSIH

Telur. Titis Sari Kusuma. Ilmu Bahan Makanan-Telur

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. (kutikula), membran kulit telur, kantung udara, chalaza, putih telur (albumen),

PENGARUH LAMA PENYIMPANAN DAN WARNA KERABANG TERHADAP KUALITAS INTERNAL TELUR AYAM RAS

KARAKTERISTIK PUTIH TELUR ITIK TEGAL

Nurwantoro, Y. B. Pramono, dan Resmisari Fakultas Peternakan Universitas Diponegoro, Semarang ABSTRAK

Effect of Hydrogen Peroxide (H2O2) on white degree and nutrient value of the black swiftlet nest ABSTRACT ABSTRAK

II. TINJAUAN PUSTAKA. telur sehingga produktivitas telurnya melebihi dari produktivitas ayam lainnya.

PENGARUH PEMBERIAN TINGKAT PROTEIN DALAM RANSUM TERHADAP KUALITAS TELUR PUYUH (Coturnix-coturnix japonica)

HUBUNGAN ANTARA LAMA PENYIMPANAN DENGAN PENYUSUTAN BOBOT, HAUGH UNIT, DAYA DAN KESTABILAN BUIH PUTIH TELUR AYAM RAS PADA SUHU RUANG SKRIPSI SAMSUDIN

1. PENDAHULUAN. Telur itik adalah salah satu pilihan sumber protein hewani yang memiliki rasa

Mahasiswa mengetahui perubahan fisiko kimia telur Mahasiswa mengetahui kerusakan selama penyimpanan Mahasiswa mengetahui cara penanganan telur

Pengaruh Tingkat Penambahan Tepung Daun Singkong dalam Ransum Komersial terhadap Performa Broiler Strain CP 707

III. BAHAN DAN METODE. Penelitian ini dilaksanakan pada Maret 2014 di Peternakan Eko Jaya dan

PENDAHULUAN. Daging ayam merupakan daging yang paling banyak dikonsumsi masyarakat

PENGARUH PERENDAMAN NaOH DAN PEREBUSAN BIJI SORGHUM TERHADAP KINERJA BROILER

M. Yogie Nugraha 1), Edison 2), and Syahrul 2) Abstract

APLIKASI EKSTRAK DAUN ECENG GONDOK (Eichornia crassipes) PADA LEVEL DAN LAMA SIMPAN TERHADAP KUALITAS TELUR AYAM RAS

Kualitas Telur Ayam Ras Setelah Pemberian Olesan Lidah Buaya ( Aloe vera) dan Lama Penyimpanan Waktu yang Berbeda

Program Studi Teknologi Hasil Perikanan, STITEK Balik Diwa Makassar ABSTRAK

EVALUASI MUTU MI INSTAN YANG DIBUAT DARI PATI SAGU LOKAL RIAU. Evaluation on the Quality of Instant Noodles Made From Riau Sago Starch

DAYA DAN KESTABILAN BUIH PUTIH TELUR AYAM RAS PADA UMUR SIMPAN DAN LEVEL PENAMBAHAN ASAM SITRAT YANG BERBEDA SKRIPSI UMI SA ADAH

Pengaruh Pengaturan Waktu Pemberian Air Minum yang Berbeda Temperatur terhadap Performan Ayam Petelur Periode Grower.

KUALITAS FISIK TELUR PUYUH YANG DIRENDAM DALAM LARUTAN GELATIN TULANG KAKI AYAM DENGAN LAMA PENYIMPANAN YANG BERBEDA

HASIL DAN PEMBAHASAN. Kualitas Telur

PENGARUH PERLAKUAN PADA PROSES BLANCHING DAN KONSENTRASI NATRIUM BIKARBONAT TERHADAP MUTU SUSU KEDELAI

I PENDAHULUAN. Identifikasi Masalah, (1.3) Maksud dan Tujuan Penelitian, (1.4) Manfaat

APLIKASI ASAM LAKTAT DARI LIMBAH KUBIS UNTUK MENINGKATKAN UMUR SIMPAN TAHU

MANISAN BASAH JAHE 1. PENDAHULUAN 2. BAHAN

Transkripsi:

PENGARUH EKSTRAK DAUN SIRIH (Pipper Betle.L) SEBAGAI PERENDAM TELUR AYAM RAS KONSUMSI TERHADAP DAYA AWET PADA PENYIMPANAN SUHU RUANG Eka Wulandari 1 ), Obin Rachmawan 2 ),Ahmad Tafik 3 ), Nono Suwarno 4 ), Ahmad Faisal 5 ) 1 ) Fakultas Peternakan Universitas Padjadjaran 2 ) Jurusan Agroteknologi, Fakultas Sains dan Teknologi UIN SGD Bandung Abstract This research was conducted in Laboratory of Processing Livestock Product Technology at Faculty of Animal Husbandry, Padjadjaran University, Sumedang from July 31 th to September 3 th, 2010. The aim of this research was to find out the level of concentration of betle leaf extract as an hen s egg soaker produce thes longest shelf life terms of haugh unit value, albumen index, and yolk index. This research used an experimental method with a Clompetely Randomized Design. There were five kinds treatments concentration level of betle leaf extract (P1=0%, P2=15%, P3=30%, P4=45%, P5=60%) with four replications. Duncan multiple range test were held to find the difference between any treatment in this research. The result of the research shows the use of betle leaf with the concentration level of 60% produce the longest shelf life 34 days in term haugh unit value, 32,75 days in terms of albumen index value and 34 days in term of yolk index value. Key words : Extract of betle leaf, hen s egg, shelf life, haugh unit, albumen index, yolk index. PENDAHULUAN Telur ayam ras konsumsi merupakan bahan makanan yang sangat dibutuhkan oleh Telur ayam ras konsumsi disamping memiliki beberapa keunggulan, juga memiliki kelemahan yaitu mempunyai sifat mudak manusia, karena mengandung zat-zat yang rusak. Data statistik Dirjen Peternakan penting bagi tubuh seperti protein, karbohidrat, lemak, mineral dan vitamin. Telur ayam ras konsumsi juga merupakan sumber protein hewani yang memiliki harga relative murah, sehingga dapat dikonsumsi oleh semua lapisan masyarakat. Departemen Pertanian Republik Indonesia tahun 2006 kerusakan telur yang terjadi setelah panen mencapai 22.677 ton. Hal ini disebabkan oleh terbatasnya perlakuan teknologi dan keadaan lingkungan yang kurang menguntungkan. Untuk 163

mengantisipasi penurunan kualitas telur pasca panen tersebut, maka diperlukan suatu teknologi pengawetan. keperluan pengobatan secara tradisional. Penggunaan daun sirih sebagai bahan pengobatan mempunyai dasar yang kuat, karena adanya kandungan zat tannin dan Prinsip dari pengawetan telur dalam bentuk utuh adalah dengan menutup pori-porinya untuk mencegah penguapan air atau gas-gas dari dalam telur dan untuk mencegah senyawa polifenol, yaitu kavikol dan kavibetol. Kandungan zat tannin pada daun sirih biasanya digunakan untuk mengobati sakit perut dan senyawa polifenolnya masuknya mikroba ke dalam telur. Bahan mempunyai daya antiseptik yang digunakan yang sering digunakan dalam pengawetan telur biasanya berasal dari bahan kimia seperti sodium silikat, kalsium hidroksida, paraffin dan vaselin, namun penggunaan bahan kimia tersebut membutuhkan biaya cukup mahal dan mempunyai pengaruh yang dapat merugikan bagi konsumen. Oleh karena itu diperlukan suatu alternative dalam teknologi pengawetan telur, yaitu dengan cara memanfaatkan bahan nabati. sebagai obat kumur untuk mengobati sakit gigi dan menghilangkan bau mulut. Kandungan zat yang dimanfaatkan untuk bahan pengobatan dari daun sirih tersebut, diharapkan bisa digunakan sebagai bahan pengawet untuk mengawetkan telur dalam bentuk utuh. Oleh karena itu perlu dilakukan peneltian tentang pengaruh perendaman telur ayam ras konsumsi dengan berbagai konsentrasi ekstrak daun sirih (Pipper betle L.) terhadap daya awet dilihat dari haugh unit, Salah satu alternatif dalam teknologi indeks putih telur dan indeks kuning telur. pengawetan telur ayam ras konsumsi yang mudah dan murah adalah dengan menggunakan daun sirih (Pipper betle L.). Daun sirih sering digunakan untuk berbegai BAHAN DAN METODE PENELITIAN Telur ayam ras konsumsi yang digunakan sebanyak 350 butir dari Strain Isa Brown, 164

sedangkan daun sirih (Pipper betle L.) yang akan digunakan adalah daun sirih jenis sirih jawa sebanyak 9,9 kg. blender serta ditambahkan air hangat bersuhu 50-60 o C. Untuk membuat ekstrak daun sirih dengan berbagai konsentrasi harus disesuaikan dengan perlakuan, yaitu P1= Tahap Penyiapan Sampel Telur ayam ras konsumsi yang berumur satu hari diambil dari kandang, lalu telur tersebut ditimbang satu per satu. Selama penimbangan telur yang memiliki berat 60-65 gram diberi tanda dan dipisahkan, kemudian ambil sebanyak 350 butir. Setelah telur ayam ras konsumsi disiapkan, telur dibawa ke Laboratorium Teknologi Pengolahan Produk tanpa perlakuan atau telur tidak direndam memakai ekstrak daun sirih; P2= 990 gram daun sirih ditambahkan air dengan suhu 50-60 o C sebanyak 6000 ml untuk konsentrasi 15%.; P3=1980 gram daun sirih ditambahkan air dengan suhu 50-60 o C sebanyak 6000 ml untuk konsentrasi 30%.; P4=2970 gram daun sirih ditambahkan air dengan suhu 50-60 o C sebanyak 6000 ml untuk konsentrasi 45%.; Peternakan Fapet Unpad. Kemudian telur P5=3960 gram daun sirih ditambahkan air ayam ras konsumsi tersebut dibersihkan lalu direndamkan pada ekstrak daun sirih dengan dengan suhu 50-60 o C sebanyak 6000 ml untuk konsentrasi 60%. tingkat konsentrasi yang berbeda. Setelah itu telur hasil perendaman disimpan di egg tray. Pembuatan Ekstrak Daun Sirih Ekstrak daun sirih dibuat dengan cara sebagai berikut: daun sirih dicuci bersih untuk menghilangkan debu dan kotoran lainnya, kemudian ditiriskan. Setelah itu daun diris kecil dan ditimbang lalu dihaluskan dengan Perendaman Telur Ekstrak daun sirih ditempatkan di dalam suatu wadah atau baskom plastic yang sesuai dengan tingkat konsentrasinya. Kemudian telur direndam dalam ekstrak daun sirih dengan waktu perendaman yang sama pada tiap perlakuan, yaitu selama 40 menit. Seluruh bagian telur harus direndam dengan 165

merata. Selanjutnya telur diangkat dan 32.; P5: Pemecahan dilakukan pada hari disimpan pada egg tray dengan penyimpanan suhu ruang. Penelitian dilaksanakan selama ± 1 bulan. penyimpanan ke 0, 30, 31, 32, 33, 34 dan 35. Setiap kali pemecahan pada masing-masing perlakuan dipecahkan sebanyak 8 butir telur mengacu pada 4 ulangan dan duplo. Pengujian Sampel Pengujian sampel dilakukan melalui pemecahan telur dalam jangka waktu tertentu. Pengukuran daya awet telur dilakukan mengacu pada Buckle, dkk. (1987), Card (1962) dengan cara melihat pada hari keberapa nilai haugh unit telur mencapai nilai 50. Indeks putih telur mencapai 0,05 dan nilai indeks kuning telur mencapai 0,25. Pemecahan telur untuk setiap perlakuan Peubah Yang Diamati 1. Nilai haugh unit telur Untuk mendapatkan nilai haugh unit, dilakukan perhitungan dengan menggunakan rumus sebagai berikut (Buckle, 1987): HU=100 log(h+7.57-1.7w 0,37 ); Keterangan: HU=Haugh Unit Telur; H=Tinggi albumen (putih telur kental)(mm).; W=Berat Telur (gram). berdasarkan hasil penelitian pendahuluan, yaitu sebagai berikut: P1: Pemecahan dilakukan pada hari penyimpanan ke 0, 12, 13, 14, 15, 16, dan 17.; P2: Pemecahan dilakukan pada hari penyimpan ke 0, 21, 22, 23, 24, 25, dan 26.; P3: Pemecahan dilakukan pada hari penyimpanan ke 0, 24, 25, 26, 27, 28, dan 29.; P4: Pemecahan dilakukan pada hari penyimpanan ke 0, 27, 28, 29, 30, 31 dan 2. Nilai Indeks Putih Telur Nilai indeks putih telur dihitung dengan menggunakan rumus Romanof dan Romanof (1963) sebagai berikut: H IA= -------- Av,W Keterangan : IA= Indeks Albumen (indeks putih telur).; H=Tinggi putih telur (mm).; AvW=Rataan lebar putih telur kental (mm) 166

terhimpun, kemudian dianalisis dan 3. Nilai Indeks Kuning Telur selanjutnya diuji menggunakan analisis ragam, untuk mengetahui perbedaan antar Nilai indeks kuning telur dihitung dengan menggunakan rumus Romanof dan Romanof perlakuan dilakukan uji Jarak Berganda Duncan (Gaspersz, 1995). (1963) sebagai berikut: H IY = ----- W HASIL DAN PEMBAHASAN Pengaruh Perlakuan Terhadap Daya Awet Telur Ayam Ras Konsumsi Dlihat dari Keterangan : IY = Indeks Yolk (indeks kuning telur).; H= Tinggi Kuning Telur (mm).; W=Diameter kuning telur (mm). Nilai Haugh Unit. Hasil penelitian pengaruh perendaman telur ayam ras konsumsi dengan berbagai konsentrasi ekstrak daun sirih terhadap daya awet (hari) dimana nilai Haugh Unit Rancangan Percobaan Penelitian dilakukan secara eksperimental, menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 5 perlakuan dan masingmasing perlakuan mendapat ulangan mencapai nilai kurang dari 50 yang menunjukkan bahwa telur tersebut sudah mengalami kerusakan dan tidak layak untuk dikonsumsi (Buckle, dkk. 1987) ditunjukkan pada Tabel 1. sebanyak 4 kali. Setelah semua data Tebel 1. Pengaruh Perlakuan Terhadap Daya Awet dilihat dari Nilai Haugh Unit Ulangan Perlakuan P1 P2 P3 P4 P5..Hari 1 16 24 28 31 34 2 15 25 27 31 34 3 16 24 27 30 34 4 17 24 27 31 34 167

Jumlah 64 97 109 123 136 Rata-rata 16,00 24,25 27,25 30,75 34,00 Dari Tabel 1 diperoleh hasil bahwa semakin tinggi tingkat konsentrasi ekstrak daun sirih, maka daya awet telur semakin lama. Hasil analisis ragam menunjukkan bahwa penggunaan tingkat konsentrasi ekstrak daun konsumsi memberikan pengaruh yang nyata (P<0,05) terhadap daya awet. Untuk mengetahui pengaruh antar perlakuan terhadap daya awet dilakukan uji jarak berganda Duncan. sirih sebagai perendam telur ayam ras Tabel 2. Hasil Uji Jarak Berganda Duncan Pengaruh Perlakuan Terhadap Daya Awet dilihat dari Haugh Unit. Perlakuan Daya Awet (hari) Signifikansi (0,05 P5 34,00 a P4 30,75 b P3 20,75 c P2 24,25 d P1 16,00 e Keterangan: Huruf kecil yang berbeda ke arah kolom signifikansi menunjukkan berbeda nyata. Berdasarkan Tabel 2 dapat diketahui, perendaman dengan tingkat konsentrasi 15% sampai 60% dapat mengawetkan telur, semakin tinggi tingkat konsentrasi, maka daya dalam ekstrak daun sirih yang digunakan sebagai perendam telur ayam ras konsumsi adalah senyawa tannin dan senyawa polifenol yaitu kavikol dan kavibetol. awet lebih lama. Hal ini sesuai dengan Nilai haugh unit didasarkan pada bobot telur pernyataan Brady (1994), bahwa semakin tinggi tingkat konsentrasi suatu larutan, maka akan memiliki zat terlarut dengan kuantitas tinggi, sehingga daya awet telur ayam ras konsumsi paling lama dihasilkan pada perendaman 60%, yaitu selama 34 hari masa penyimpanan. Zat terlarut yang terkandung per butir dalam gram dan tinggi albumen dalam millimeter (Romanoff dan Romanoff, 1963). Penguapan gas-gas seperti CO2, NH3, dan H2S serta adanya aktivitas mikroba pada telur saat penyimpanan, akan mengakibatkan penurunan nilai haugh unit yang ditandai terutama dengan menurunnya bobot telur dan 168

tinggi tebal albumen (albumen menjadi encer). Oleh karena itu dengan penggunaan ekstrak daun sirih sebagai bahan pengawet dapat menghambat kerusakan telur selama penyimpanan, karena terdapat senyawa tannin sebagai penyamak nabati yang dapat menutupi pori-pori kerabang telur sebagai akan mengakibatkan lisis pada sel sehingga memungkinkan masuknya kavikol, kavibetol dan ion-ion organic ke dalam sel, serta keluarnya substansi sel seperti protein dan asam nukleat sehingga metabolisme tidak berfungsi lagi yang berakibat pada kematian sel mikroba (Fardiaz, 1992). akibat dari proses penyamakan antara larutan bahan penyamak atau tannin dengan lapisan kutikula yang menyelimuti kerabang telur, sebingga menyebabkan terjadinya koagulasi Pengaruh Perlakuan Terhadap Daya Awet Telur Ayam Ras Konsumsi dilihat dari Nilai Indeks Putih Telur. lapisan kutikula. Lapisan kutikula yang Hasil penelitian pengaruh perendaman telur tersamak akan beubah sifatnya menjadi impermeable terhadap air dan gas dari dalam telur dapat dicegah dan juga masuknya mikroba ke dalam telur. Kandungan senyawa kavikol dan kavibetol yang berfungsi sebagai anti mikroba, yaitu dengan cara mendenaturasi protein dan melarutkan lemak ayam ras konsumsi dengan berbagai konsentrasi ekstrak daun sirih terhadap daya awet dilihat dari nilai indeks putih telur mencapai kurang dari 0,05 yang menunjukkan bahwa telur tersebut sudah mengalami kerusakan (Buckle, dkk., 1987) ditunjukkan pada Tabel 3. yang terdapat dalam membrane sel. Hal ini Tabel 3. Pengaruh Perlakuan Terhadap Daya Awet dilihat dari Nilai Indeks Putih Telur Ulangan Perlakuan P1 P2 P3 P4 P5..Hari 1 15 23 27 30 33 2 14 23 26 30 33 3 15 24 26 29 32 4 15 23 26 30 33 169

Jumlah 59 93 105 119 131 Rata-rata 14,75 23,25 26,25 29,75 32,75 Pada Tabel 3. Menunjukkan bahwa semakin tinggi tingkat konsentrasi ekstrak daun sirih, perubahan nilai indeks putih telur untuk mencapai nilai kurang dari 0,05 akan semakin penggunaan tingkat konsentrasi ekstrak daun sirih sebagai perendam telur ayam ras konsumsi memberikan pengaruh yang nyata (P<0,05) terhadap daya awet. Untuk lama. Hal ini sesuai dengan pengaruh mengetahui pengaruh antar perlakuan perlakuan pada nilai haugh unit. Hasil dilakukan uji jarak berganda Duncan. analisis ragam menunjukkan bahwa Tabel 4. Hasil Uji Jarak Berganda Duncan Pengaruh Perlakuan terhadap Daya Awet dilihat dari Nilai Indeks Putih Telur. Perlakuan Daya Awet (hari) Signifikansi (0,05 P5 32,75 a P4 29,75 b P3 26,25 c P2 23,25 d P1 14,75 e Keterangan: Huruf kecil yang berbeda ke arah kolom signifikansi menunjukkan berbeda nyata. Berdasarkan Tabel 4 dapat diketahui perendaman dengan tingkat konsentrasi perendam 15% sampai 60% dapat melalui pori-pori kulit dari albumen menyebabkan perubahan fisik dan kimia telur. Selama beberapa jam pertama setelah telur mengawetkan telur. Hal ini disebabkan kehilangan CO2 sangat banyak dan di dalam terdapatnya senyawa tannin sebagai bahan penyamak nabati dalam ekstrak daun sirih yang dapat menutupi pori-pori kulit telur ayam ras konsumsi. Demikian pula albumen terkandung juga asam karbonat dalam keseimbangan dengan jumlah CO2. Pembebasan CO2 pada telur menyebabkan pemecahan asam karbonat (H2CO3) menjadi penguapan gas-gas dari dalam telur terutama CO2 dan air (H2O). Pemecahan asam CO2 dapat dihambat. Kehilangan CO2 karbonat menyebabkan albumen menjadi basa dan diikuti perubahan kenaikan ph dari 170

keadaan netral (sekitar 7,6) mencapai keadaan alkali (9,5). Keadaan tersebut mengakibatkan rusaknya serabut-serabut ovomucin yang memberikan tekstur kental dari putih telur sehingga kekentalan putih telur menurun (encer) (Muchtadi dan Sugiyono, 1992). Oleh karena itu senyawa tannin memiliki peran penting sebagai penyamak nabati yaitu melapisi kulit telur dan menutup pori-pori telur sehingga menghambat penguapan gas CO2 dan kenaikan ph albumen yang dapat mengakibatkan kekentalan putih telur menjadi paling lama yaitu pada hari ke 32,75 masa penyimpanan yang dilihat dari nilai indeks putih telur. Pengaruh Perlakuan Terhadap Daya Awet Telur Ayam Ras Konsumsi dilihat dari Nilai Indeks Kuning Telur. Hasil penelitian pengaruh perendaman telur ayam ras konsumsi dengan berbagai konsentrasi ekstrak daun sirih terhadap daya awet dilihat dari nilai indeks kuning telur mencapai kurang dari 0,25 yang menunjukkan bahwa telur tersebut sudah mengalami menurun. Telur ayam ras konsumsi yang kerusakan (Card, 1979) ditunjukkan pada direndam ekstrak daun sirih dengan Tabel 5. konsentrasi 60% menghasilkan daya awet Tabel 5. Pengaruh Perlakuan Terhadap Daya Awet dilihat dari Nilai Indeks Kuning Telur. Ulangan Perlakuan P1 P2 P3 P4 P5..Hari 1 16 24 28 31 34 2 15 24 27 31 34 3 16 25 27 31 34 4 16 24 27 31 34 Jumlah 63 97 109 124 136 Rata-rata 15,75 24,25 27,25 31,00 34,00 Tabel 5 menunjukkan bahwa semakin tinggi tingkat konsentrasi ekstrak daun sirih, mencapai nilai kurang dari 0,25 akan semakin lama dan daya awet telur akan semakin lama perubahan nilai indeks kuning telur untuk pula. Hasil analisis ragam, menunjukkan 171

bahwa penggunaan tingkat konsentrasi ekstrak daun sirih sebagai perendam telur ayam ras konsumsi memberikan pengaruh Untuk mengetahui pengaruh antar perlakuan dilakukan uji jarak berganda Duncan, hasilnya disajikan pada Tabel 6. yang nyata (P<0,05) terhadap daya awet. Tabel 6. Hasil Uji Jarak Berganda Duncan Pengaruh Perlakuan terhadap Daya Awet dilihat dari Nilai Indeks kuning Telur. Perlakuan Daya Awet (hari) Signifikansi (0,05 P5 34,00 a P4 31,00 b P3 27,25 c P2 24,25 d P1 15,75 e Keterangan: Huruf kecil yang berbeda ke arah kolom signifikansi menunjukkan berbeda nyata. Berdasarkan Tabel 6 dapat diketahui perendaman dengan tingkat konsentrasi 15% sampai 60% dapat mengawetkan telur. Hal ini disebabkan terdapatnya senyawa tannin sebagai bahan penyamak nabati dalam ekstrak daun sirih yang dapat menutup pori-pori kulit telur ayam ras konsumsi, sehingga dapat menghambat penguapan gas CO2 dan kenaikan ph albumen yang mengakibatkan kekentalan putih telur menjadi menurun. Indeks kuning telur akan mengalami penurunan seiring dengan terjadinya penurunan kualitas putih telur kental yang perpindahan air dari putih telur ke kuning telur. Winarno dan Koswara (2002), menyatakan bahwa terjadinya pengenceran putih telur akibat dari kenaikan ph putih telur. Naiknya ph putih telur akan menyebabkan serabut protein yang akan membentuk jala di dalam putih telur yaitu ovomucin akan rusak dan pecah-pecah. Akibatnya air dari protein putih telur akan ke luar dan putih telur menjadi encer. Penggunaan ekstrak daun sirih dengan tingkat konsentrasi 60%, daya awet yang dilihat dari nilai indeks kuning telur dapat dipertahankan ditandai dengan pengenceran putih telur, hingga 34 hari masa penyimpanan. Jika sehingga menyebabkan terjadinya dibandingkan dengan indeks putih telur, 172

indeks kuning telur memiliki ketahanan yang lebih lama selama masa penyimpanan. Hal ini sesuai dengan pernyataan Stadelman dan Cotteril (1994), bahwa terdapat hubungan yang nyata antara indeks kuning telur dengan Penggunaan ekstrak daun sirih sebagai perendam telur ayam ras konsumsi dengan tingkat konsentrasi 60% selama 40 menit disarankan untuk digunakan pada pengawetan telur. kondisi putih telur, tetapi indeks kuning telur kurang sensitive terdapat perubahan kondisi DAFTAR PUSTAKA selama penyimpanan bila dibandingkan dengan putih telur, dimana penurunan tinggi putih telur relative lebih cepat daripada indeks kuning telur. Brady, James E. 1994. Kimia Universitas Asas dan Struktur. Terjemahan: A. Hadyana Pudjaatmaka dan Suminar Achmadi. Erlangga. Jakarta. KESIMPULAN Penggunaan ekstrak daun sirih sebagai perendan telur ayam ras konsumsi dengan Buckle, K.A., R.A. Edwards., G.H. Fleet and M Wotton. 1987. Ilmu Pangan. Alih Bahasa tingkat konsentrasi 60% selama 40 menit menghasilkan daya awet paling lama dilihat dari nilai haugh unit selama 34 hari. Nilai Purnomo, H dan Adiono. Universitas Indonesia. Jakartta. Penerbit indeks putih telur selama 32,75 hari dan dilihat dari nilai indeks kuning telur selama 34 hari. Card, L.E. 1979. Poultry Production. 9 th Ed. Lea and Febiger Philadelpia. Fardiaz, S. 1992. Mikrobiologi Pangan. PT. Gramedia Pustaka Utama. Jakarta. SARAN Gaspersz, V. 1995. Metode Perancangan Percobaan. Jilid 1. Tarsito. Bandung. Muchtadi, T.R., dan Sugiyono. 1992. Petunjuk Laboratorium Ilmu Pengetahuan Bahan Pangan. 173

Dept P dan K. Dirjen Pendidikan Haworth Food Products Press. New Tinggi PAU Pangan dan Gizi. IPB. Bogor. York. Romanoff, A.J; Romanoff, A.L. 1963. The Avian Egg. Jhon Wiley and Sons, Inc. New York. Stadellman, W.J. and O.J. Cotterill. 1994. Winarno, F.G dan S. Koswara. 2002. Telur : Komposisi, Penanganan, dan Pengolahannya. M- Brio Press. Bogor. Egg Science and Technology, Fourth Edition. 174