BAB I PENDAHULUAN. melalui penampilan fisik, bila keduanya bersatu maka seorang wanita dapat

dokumen-dokumen yang mirip
BAB I PENDAHULUAN. Diecast adalah salah satu bentuk teknik cor pada mainan berkategorikan

BAB I PENDAHULUAN. Membuat balita untuk melakukan sesuatu untuk kali pertama adalah hal

BAB I PENDAHULUAN. populasi kucing bahkan mencapai ekor ( 5 Mei 2014).

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang. Anak usia dini merupakan generasi penerus bangsa sehingga orang tua perlu

BAB I PENDAHULUAN. yang tidak selalu sehat. Menurut Asteria Aritonang seperti dikutip melalui

BAB I PENDAHULUAN. penduduk cukup beragam suku bangsanya. Suku Minahasa yang paling banyak

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang. Penyebaran arus informasi yang tidak terbatas dan dibatasi menyebabkan

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. konvensional ke media digital online. Teknologi memiliki internet sebagai media

BAB I PENDAHULUAN. dengan istilah baby blues (Ida Ahdiah, 2014, hlm. 97). dosen kampus Atmajaya dengan Wieka Dyah Partasari, Psi., M.Si.

BAB I PENDAHULUAN. Sebagamana yang kita ketahui Fashion merupakan gaya berpakaian yang populer

BAB I PENDAHULUAN. ini. Dapat dilihat dari pagelaran-pagelaran fashion yang kini mulai ramai. memahami bahasa atau istilah yang digunakan.

BAB I PENDAHULUAN. peringatan bahaya kepada kita. Silent killer, itulah sebutan untuk hipertensi

BAB 1 PENDAHULUAN. Di era digital ini, teknologi semakin berkembang. Banyak teknologi baru

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. dengan gaya tipografi Swiss yang dikenal dengan International Typographic Style

BAB I PENDAHULUAN. layak untuk dikonsumsi. Indonesia sebagai negara penghasil minyak kelapa sawit

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang. Memelihara hewan peliharaan merupakan kegiatan yang semakin digemari oleh

BAB I PENDAHULUAN. kesejahteraan, dan kenyamanan. Taman kota juga dapat difungsikan sebagai

ABSTRAK. Kata kunci : Book Design, Ilustrasi, Wajah, Alami. vii. Universitas Kristen Maranatha

1 BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Wisata museum menjadi salah satu pilihan masyarakat untuk menghabiskan masa

BAB I PENDAHULUAN. memprihatinkan. Norma norma dan nilai nilai yang mencerminkan jati diri

BAB I PENDAHULUAN. Banyak orang tua harus bekerja penuh waktu di era kehidupan modern ini. Hal ini

BAB I PENDAHULUAN. (Dilansir dari meltingpotinternational.com, Indonesia: A multicultural melting

BAB I PENDAHULUAN. tertentu ( diakses pada tanggal 12 Maret 2014).

BAB I PENDAHULUAN. Indonesia merupakan negara yang memiliki aneka ragam buah. Indonesia

BAB I PENDAHULUAN. pengetahuan yang diberikan kepadanya. Menurut Peraturan Pemerintah Republik

BAB I PENDAHULUAN. dimana anak-anak akan memasuki usia pra-remaja. Pada usia pra-remaja ini anakanak

BAB I PENDAHULUAN. seri atau drama yang banyak beredar di pasaran dan bisa ditonton oleh semua

BAB I PENDAHULUAN. yang menjadi target. (Farase, Kimbrell dan Woloszyk, 2006, hlm.19)

BAB I PENDAHULUAN. yang kemudian menghambat perkembangan perilaku. Autisme bisa dideteksi

BAB I PENDAHULUAN. Menurut dr. Andre Yanuar, MD, M.Med, FICS, yang diwawancarai melalui via e-

BAB I PENDAHULUAN. anak sebagai hari yang spesial. Berdasarkan hasil kuisioner tersebut pula

BAB I PENDAHULUAN. tempat yang sangat penting dalam pembentukan sejarah negara Indonesia.

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Sejak revolusi industri, seni dan desain merupakan dua hal yang memiliki kaitan.

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. dalam 72 Persen Keluarga Indonesia Pengguna Sepeda

BAB I PENDAHULUAN. Menurut Sivaraj (2013), kawat gigi atau dalam bahasa medisnya orthodontic

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang. Menurut Dr. Yahmin Setiawan (diakses dari

BAB I PENDAHULUAN. Menurut (n.d.) yang diakses pada tanggal 17 September

BAB I PENDAHULUAN. kompetensi nya yang kita kenal sebagai profil perusahaan (company profile /

BAB I PENDAHULUAN. CV Teroka Indonesia merupakan perusahaan yang bergerak di bidang distribusi

BAB I PENDAHULUAN. Tubuh manusia terus tumbuh dan berkembang. Proses pertumbuhan tersebut

BAB I PENDAHULUAN. Attention Deficit Hyperactivity Disorder, dalam pengertian secara umum berarti

BAB I PENDAHULUAN. Museum Indonesia mempunyai banyak tempat bersejarah dan banyak sekali

BAB 1 PENDAHULUAN. Kota Cirebon dan banyak diminati wisatawan-wisatawan lokal maupun mancanegara

BAB I PENDAHULUAN. (2015) yang diakses pada 3 maret 2015, anak sudah dapat melakukan berbagai

BAB I PENDAHULUAN. Khususnya di Provinsi Jawa Barat, terdapat banyak objek wisata yang dapat

BAB I PENDAHULUAN. Indonesia, merupakan negara kepulauan terbesar menyimpan kekayaan karang

BAB I PENDAHULUAN. Banyaknya iklan di berbagai media yang menampilkan wanita berkulit cerah

BAB I PENDAHULUAN. Menurut data Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) jumlah

JUDUL PROPOSAL (MAKSIMAL 12 KATA)

BAB I PENDAHULUAN. Ekonomi Kreatif dalam situs tempo.co (2014: 29 April 2014) bahwa pertumbuhan

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang. Indonesia adalah salah satu negara berkembang yang melakukan program subsidi

BAB I PENDAHULUAN. Aksara Jawa merupakan salah satu budaya peninggalan dari zaman nenek

BAB I PENDAHULUAN. penerus dari masa depan mereka. Dalam kesehariannya, dunia anak memang

BAB I PENDAHULUAN I.1

BAB I PENDAHULUAN. Penggunaan teknologi pada era ini menjadi sebuah fenomena yang tidak

BAB I PENDAHULUAN. dapat menyebabkan kematian. Namun pada kenyataannya, kehidupan

ABSTRAK. Lucky Gunawan Rancangan karya desain Pengenalan Pandangan Hidup Masyarakat Sunda melalui Media Komik

BAB V STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL

BAB I PENDAHULUAN. hlm. 4). Pada pengelolaan usahanya, catering menangani penyediaan makanan

BAB I PENDAHULUAN Sinta Kumalasari,2013

BAB I PENDAHULUAN 1. 1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. sedangkan di beberapa negara maju typography dipelajari secara khusus,

BAB I PENDAHULUAN. penyedia jasa fotografi yang saat ini semakin banyak bermunculan terutama di


BAB I PENDAHULUAN. Universitas Kristen Maranatha 1

BAB I PENDAHULUAN. Sosiolog dari Universitas Indonesia Ida Ruwaida Noor yang dikutip dalam situs

BAB I PENDAHULUAN. lingkungan tempat tinggal. Dalam 2-3 tahun terakhir ini, isu mengenai

BAB I PENDAHULUAN. Malabar (diluar negeri dikenal dengan Java Preanger) ini berjeniskan arabika dan

perawatan badan, pengencangan bagian tubuh, foot theraphy, gym, serta konsultasi dengan dokter- dokter spesialis.

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang. Dunia perhotelan di negara Indonesia diawali dengan dibukanya Hotel Indonesia

HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI REMAJA PUTRI TERHADAP CITRA PEREMPUAN CANTIK DALAM IKLAN KOSMETIK DI TELEVISI DENGAN

STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP VISUAL. III.1.1 Pendekatan komunikasi (pendekatan visual dan verbal)

BAB I PENDAHULUAN. pipih, dan dipanggang dalam oven. Pada biasanya pizza disantap tanpa

BAB II METODOLOGI 2.2. RUMUSAN MASALAH

BAB I PENDAHULUAN. transportasi yang dapat digunakan pelajar untuk menuju ke sekolah. Transportasi

BAB I PENDAHULUAN. pertukaran antar budaya dan bahasa. Kenichi Takeyama, selaku direktur

BAB I PENDAHULUAN. utama sebagai pengganti nasi bagi masyarakat perkotaan, salah satunya di

BAB I PENDAHULUAN. Amir dalam bukunya yang berjudul Sukses Memiliki Restoran Tanpa Modal

BAB I PENDAHULUAN. Fabel adalah cerita singkat yang tokohnya berupa binatang dan bertujuan

BAB I PENDAHULUAN. bertambah. Terlebih lagi saat bulan Ramadhan tiba, angka gelandangan dan

BAB I PENDAHULUAN. mendorong banyak orang untuk beralih mengonsumsi nasi ke roti.

BAB I PENDAHULUAN. daerah di Indonesia mempunyai kebudayaan dan adat istiadatnya sendiri. Dari

BAB I PENDAHULUAN. berdasarkan kebutuhan seseorang, yaitu untuk mengekspresikan diri, untuk

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Lingkungan hidup tidak dapat terlepas dari aktivitas berbagai makhluk hidup

BAB I PENDAHULUAN. berkembang. Pemasaran yang ada dalam perusahaan sangatlah penting melihat

BAB I PENDAHULUAN. Hasdianah, Siyoto, dan Peristyowati (2014:69) dalam buku Gizi, Pemanfaatan

PERANCANGAN SITUS WEB SEBAGAI SARANA PROMOSI DAN PENJUALAN KAMPOENG PINUS SARANGAN

BAB I PENDAHULUAN. teman manusia tertua seperti yang dikutip dalam buku Encyclopedia of Pet

BAB I PENDAHULUAN. Syafputri (2014). Data ini diperkuat oleh pernyataan Badan Pengelolaan

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang. Pada umumnya banyak manusia yang takut pada ular, karena memiliki racun atau

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

DAFTAR ISI. LEMBAR JUDUL... i KATA PENGANTAR... ix DAFTAR ISI... xii

BAB III STRATEGI PERANCANGAN DAN KONSEP DESAIN. a. Pesan visual dalam perancangan buku foto esai ini menggunakan

Berdasarkan latar belakang diatas, maka penulis menyimpulkan inti permasalahan yang dihadapi, sebagai berikut :.

BAB I PENDAHULUAN. Membiasakan anak untuk membaca memiliki banyak manfaat, seperti membantu

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

Transkripsi:

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Menjadi cantik adalah impian semua wanita. Cantik secara internal maupun cantik melalui penampilan fisik, bila keduanya bersatu maka seorang wanita dapat dikatakan sebagai sosok dengan kecantikan sempurna. Namun mayoritas wanita lebih memperhatikan atau mementingkan kecantikan secara fisik. Berbagai macam cara rela dilakukan untuk mempercantik diri meskipun harus mengeluarkan uang banyak dan resiko berbahaya yang dapat muncul dari hasil perawatan kulit tersebut. Sebagaimana dinyatakan oleh dr.fajar Waskito, Sp.KK. dalam halaman website www.ikatanapotekerindonesia.net, bahwa masyarakat saat ini banyak yang belum mengerti dampak atau bahaya dari penggunaan produk perawatan kulit yang mengandung bahan kimia. Khususnya bagi wanita berusia remaja hingga dewasa awal (16-25 tahun). Karena berdasarkan teori Erikson dalam buku Adulthood karya Evie Bentley (2007, halaman 9), wanita berusia remaja hingga dewasa awal menghadapi permasalahan dalam mencari jati diri secara sosial, dan memperhatikan pengalaman dalam asmara. Karena itu wanita muda mementingkan penampilan fisik dan lebih sering menggunakan produk perawatan kulit meskipun mereka kurang mengerti dampak negatif yang mungkin muncul. Berdasarkan hasil kuesioner yang dilakukan oleh penulis, mayoritas responden sebanyak 33% memilih untuk menggunakan produk perawatan kulit 1

yang mengandung bahan kimia dengan alasan karena mereka tidak mengetahui cara mengolah atau memanfaatkan bahan alami. Padahal banyak bahan alami di sekitar kita yang bermanfaat untuk merawat kecantikan kulit. Diantara bahan alami tersebut, buah- buahan menjadi pilihan utama yang menarik bagi 83 % responden. Nikmat, mudah ditemui, dan murah merupakan kelebihan bila kita menggunakan buah sebagai salah satu bahan alami yang dapat dimanfaatkan. Berbagai macam buah ada di sekitar kita, namun masyarakat kurang atau belum mengetahui manfaat dan cara pengolahan buah yang tepat untuk digunakan dalam proses perawatan kulit. Oleh karena itu, penulis merancang buku yang membahas berbagai macam masalah kulit yang kerap dialami wanita, serta panduan cara pengolahan buahbuahan yang tepat dalam mengatasi masalah tersebut. Terlebih berdasarkan penelitian berjudul Remaja & Jenis Bacaan Non- Akademis oleh Indri Putri Waskithasari & Setiasih (2008) dari Fakultas Psikologi Universitas Surabaya, faktor motivasi membaca buku bagi remaja adalah untuk pengembangan diri mereka. Diharapkan melalui perancangan buku ini, wanita di Indonesia dapat mengerti dan mulai menggunakan buah- buahan di sekitar mereka untuk tampil cantik secara alami dan sehat. 1.2 Rumusan Masalah 1) Bagaimana perancangan visual buku yang tepat untuk memberi informasi mengenai pemanfaatan dan panduan dalam mengolah buah-buahan untuk kecantikan kulit? 2

1.3 Batasan Masalah 1) Buah-buahan yang mudah ditemui di pasaran 2) Target utama adalah wanita berusia 16-25 tahun 3) Masalah kecantikan kulit pada wajah yang lebih sering ditemui pada wanita remaja hingga dewasa awal 1.4 Tujuan Penelitian 1.4.1 Tujuan Umum Merancang sebuah buku yang memberi informasi dan panduan tentang cara pengolahan buah- buahan untuk kecantikan kulit. 1.4.2 Tujuan Khusus Sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Strata 1 (S1) pada program studi Desain Komunikasi Visual. 1.5 Metode Pengumpulan Data Dalam tahap penelitian ini, penulis memperoleh data melalui 2 jenis pengumpulan data yaitu primer dan sekunder. 3

1.5.1 Pengumpulan Data Primer Dalam tahap pengumpulan data primer, penulis melakukan beberapa penelitian mengenai masalah yang muncul, solusi, desain visual, hingga selera masyarakat tentang produk perancangan. 1.5.1.1 Kuesioner Penulis menyebarkan kuesioner sebanyak 2 kali melalui media online. Kuesioner pertama bertujuan untuk melihat fenomena, fakta masalah, dan pendapat masyarakat terkait solusi dalam penyelesaian masalah tersebut. Sedangkan kuesioner kedua disebarkan untuk melihat selera visual target perancangan buku ini. Seperti gaya gambar, warna, tipografi, dan lainnya. 1.5.1.2 Wawancara Penulis melakukan wawancara dengan 2 narasumber yang dapat mendukung proses perancangan buku yaitu Fifi Kurniawan, seorang ahli ekologi lulusan Institut Pertanian Bogor (IPB), sebagai salah satu narasumber mengenai buahbuahan. Kemudian Ibu Retno Kristy selaku Senior Editor dalam salah satu perusahaan penerbitan yang membantu dalam konsultasi judul, penentuan ukuran buku, dan lainnya. 1.5.1.3 Observasi Penulis melakukan observasi terhadap beberapa buku yang populer di kalangan wanita remaja hingga dewasa awal. Observasi meliputi penggunaan gaya visual, tipografi, ukuran buku, warna, hingga cara penyampaian informasi tersebut. 4

1.5.2 Pengumpulan Data Sekunder 1.5.2.1 Studi Pustaka Untuk memperdalam materi dan memperoleh data yang lebih lengkap, penulis melakukan studi pustaka terhadap beberapa buku yang berisi materi tentang buah, tata cara pengolahannya untuk manfaat kecantikan, dan buku psikologi untuk lebih mengenal pendapat target pembaca. Studi pustaka juga dilakukan penulis untuk memperdalam kemampuan dalam penyusunan buku, gaya ilustrasi, layout, tipografi, dan lainnya. 1.6 Metode Perancangan Dalam proses perancangan karya tugas akhir ini, penulis melalui beberapa tahap yang dilalui untuk menyelesaikan tugas akhir. 1.6.1 Pengajuan Judul Tugas Akhir Penulis memperhatikan berbagai masalah yang muncul di masyarakat dan dapat diselesaikan melalui desain. Dari sekian banyak masalah, penulis tertarik dengan topik merawat kecantikan kulit seorang wanita yang menggunakan bahan alami. 1.6.2 Perumusan Masalah, Pembatasan Masalah Setelah judul disetujui, penulis mulai mengidentifikasi berbagai masalah yang muncul terkait dengan topik tugas akhir. Dan penulis mulai membatasi beberapa masalah agar perancangan buku dapat terfokus. 5

1.6.3 Tujuan Penelitian, Studi Literatur, Pengumpulan Data Kuantitatif & Kualitatif Penulis menentukan tujuan penelitian dari perancangan yang dilakukan. Kemudian mulai melakukan tahap pengumpulan data secara primer maupun sekunder. Penulis melakukan studi pustaka, menyebarkan kuesioner, mewawancarai beberapa narasumber, dan melakukan observasi. 1.6.4 Menganalisa Data, Mindmapping, Brainstorming Setelah data-data yang diperlukan telah terkumpul, penulis mulai menganalisa dan menentukan konsep dari perancangan buku. Penulis juga melakukan brainstorming untuk mencari inovasi dalam proses perancangan. 1.6.5 Perancangan Desain Dari konsep buku yang telah ditentukan, penulis mulai merancang desain dari buku tersebut. Mulai dari pembuatan ilustrasi, digitalisasi, pengaturan layout setiap halaman, dan desain cover buku agar sesuai dengan konsep. 1.6.6 Mencetak Produk Desain Buku yang telah selesai didesain akan masuk dalam tahap realisasi produk atau mencetak buku. Penulis juga merancang desain untuk beberapa produk merchandise lainnya seperti pin, stiker, mug, tumbler, kaus, dan lainnya sebagai bagian dari proses promosi produk perancangan. 6

1.7 Timeline No. Agustus September Oktober November Desember 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1. Pengajuan Judul Tugas Akhir 2. Perumusan Masalah, Pembatasan Masalah 3. Tujuan Penelitian, Studi Literatur, Pengumpulan Data 4. Analisa Data, Mindmapping, Brainstorming 5. Perancangan Desain 6. Realisasi Karya Desain 7

1.8 Skematika Perancangan Latar Belakang Masyarakat kurang mengenal cara pengolahan buah untuk kecantikan kulit Perumusan Masalah Bagaimana perancangan visual buku yang tepat untuk memberi informasi mengenai pemanfaatan dan panduan dalam mengolah buah-buahan untuk kecantikan kulit? Tujuan Penelitian Merancang sebuah buku yang memberi informasi dan panduan tentang cara pengolahan buah- buahan untuk kecantikan kulit. Studi Literatur Buku perawatan kulit secara alami, buku prinsip layout, dan lainnya Pengumpulan Data Kuesioner, Wawancara, Observasi Khalayak Sasaran Target Primer Demografi Psikografi : Wanita, usia 16-25 tahun, kelas menegah : Memperhatikan masalah kecantikan kulit Geografi : Daerah Jabodetabek Konsep Perancangan 1) Ide : Memberi petunjuk pengolahan buah melalui ilustrasi 2) Teknik visualisasi : Ilustrasi digital 3) Media : Buku Visualisasi Karya Desain 8 Realisasi Karya Desain