BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Andi Wijaya, 2014 Pemanfaatan Internet Pada Perpustakaan Daerah Kabupaten Karawang

dokumen-dokumen yang mirip
PEMANFAATAN INTERNET PADA PERPUSTAKAAN DAERAH KABUPATEN

BAB I PENDAHULUAN. khalayak ramai sesuai dengan kebutuhannya. Koneksi internet inilah yang. masyarakat baik secara pribadi maupun instansi.

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Dila Farida Nurfajriah, 2013

BIMBINGAN PEMUSTAKA UNTUK MAHASISWA BARU STMIK SURABAYA DI ERA DIGITAL. Deasy Kumalawati Perpustakaan STMIK Surabaya

Bab I Pendahuluan. Fungsi tersebut adalah sebagai sarana simpan karya manusia, fungsi informasi,

PENGGUNAAN INTERNET SEBAGAI TEKNOLOGI INFORMASI DI KALANGAN MAHASISWA EKONOMI AKUNTANSI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA SKRIPSI

BAB I PENDAHULUAN. berdasarkan sifat dan golongan, Perpustakaan secara umum terbagi menjadi dua

BAB I PENDAHULUAN. informasi, dan rekreasi para pemustaka. Perpustakaan dijadikan salah satu pusat

BAB 1 PENDAHULUAN. masyarakat setelah kebutuhan primer. Salah satu perkembangan teknologi

BAB I PENDAHULUAN. jika tidak ada layanan. Layanan perpustakaan merupakan salah satu

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Nia Hastari, 2015

BAB I PENDAHULUAN. Teknologi informasi dan komunikasi (TIK) saat ini sudah menjadi elemen

BAB I PENDAHULUAN. Dewasa ini, fitur dan layanan teknologi komunikasi sudah demikian maju.

KOMPUTER DAN MASYARAKAT. Mia Fitriawati S.Kom

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Manusia sebagai makhluk sosial membutuhkan komunikasi diantara sesamanya,

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Gambaran Umum Penelitian Profil Perusahaan Visi, Misi, Tujuan dan Struktur Organisasi a. Visi b. Misi c.

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Buku adalah jendela ilmu pengetahuan. Dari ilmu pengetahuan, kita bisa

Peranan Internet Sebagai Sumber Informasi

Bab 1 PENDAHULUAN. Seringkali masalah keamanan berada di urutan terakhir dalam daftar hal-hal yang

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN

BAB I PENDAHULUAN. Perusahaan di bidang furnitur mebel semakin banyak jumlahnya disetiap

Grafik 1.1 Pengguna Internet Indonesia

1. PENDAHULUAN. kebutuhannya dalam kegiatan kelompok (Rakhmat, 2001 : 160). Pernyataan

BAB I PENDAHULUAN. Universitas Sumatera Utara

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Teknologi komunikasi yang semakin maju dan berkembang akan

BAB I PENDAHULUAN. Dewasa ini, masyarakat kita telah memasuki era masyarakat informasi.

BAB I PENDAHULUAN. untuk penerimanya sehingga dapat bermanfaat dan dapat digunakan oleh

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

1 PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Universitas Sumatera Utara

BAB I PENDAHULUAN. masyarakat dalam mencari informasi. Di era globalisasi saat ini dan. saat ini adalah media massa online.

Bab 1 Pendahuluan. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. sangat cepat sudah mempengaruhi berbagai bidang kehidupan dan profesi.

BAB I PENDAHULUAN. Perpustakaan merupakan salah satu sarana dan sumber belajar yang efektif

2015 STUD I TENTANG KOMPETENSI PENGELOLAAN INFORMASI TENAGA PERPUSTAKAAN SEKOLAH

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

INOVASI PERPUSTAKAAN BERBASIS TEKNOLOGI UNTUK LAYANAN INFORMASI, PENELITIAN DAN REKREASI DI STMIK AKAKOM YOGYAKARTA

BAB I PENDAHULUAN. Pada masa informasi seperti sekarang, perkembangan dunia komunikasi

BAB 1 PENDAHULUAN. Pesatnya perkembangan teknologi informasi dan komunikasi dewasa ini

BAB 1 PENDAHULUAN. namun juga di negara berkembang salah satunya Indonesia. internet. Internet (singkatan dari interconnected networking)

TEKNOLGI INFORMASI BAGIAN DARI PENGEMBANGAN PERPUSTAKAAN. Oleh: Drs. Habib, M.M. 2015

PELUANG BISNIS Bisnis Online Website E-Commerce

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. terbentuknya transparansi di berbagai bidang, terutama di bidang teknologi

2016 DAMPAK INTERNET TERHADAP PENGGUNAAN KOLEKSI TERCETAK DI UNIT PELAKSANA TEKNIS (UPT) PERPUSTAKAAN INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

Politeknik Kesehatan Kemenkes Jakarta I merupakan salah satu unit pelaksana teknis di lingkungan Kementerian Kesehatan yang menyelengarakan

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. koleksi digital beserta infrastruktur pendukungnya (Pendit, 2008:15).

BAB 1 PENDAHULUAN. Layanan buku..., Harianto, FIB UI, Universitas Indonesia

BAB I PENDAHULUAN. Di era globalisasi dan modernisasi pada sekarang ini jika ingin

Perpustakaan umum kabupaten/kota

Perpustakaan umum kabupaten/kota

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Ita Hardianti, 2013

Politeknik Negeri Sriwijaya BAB 1 PENDAHULUAN

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 LatarBelakang

BAB I PENDAHULUAN. dan dihasilkan melalui pendidikan.dalam proses pendidikan pula, manusia. belajar dari, tentang, dan dengan tehnologi itu sendiri.

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. sumber daya manusia, melalui perpustakaan masyarakat dapat belajar dan


Bab I Pendahuluan. membutuhkan orang lain. Menjalin interaksi dengan individu lain dan lingkungan sekitar

BAB 1 PENDAHULUAN. penting untuk dapat mempengaruhi pola perdagangan. Kemampuan

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. publik mempengaruhi kesuksesan atau kegagalan organisasi tersebut. Hubungan

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Universitas Sumatera Utara

BAB I PENDAHULUAN. ruangan kelas, dengan kondisi dimana guru atau pengajar mengajar di depan

PEMANFAATAN MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS WEBSITE PADA PROSES PEMBELAJARAN PRODUKTIF DI SMK

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

IMPLEMENTASI E-PAPER DALAM AKSES INFORMASI DIGITAL

Pemanfaatan Google Drive Dalam Pengembangan Electronic Document Delivery : Pendekatan Aplikatif Untuk Peningkatan Kinerja Pustakawan

BAB IV PEMBAHASAN. merupakan layanan yang sangat penting dengan layanan-layanan yang ada di

BAB 1 PENDAHULUAN. sangat pesat dan mulai digunakan secara luas adalah teknologi jaringan

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan Information and Communication Technology ( ICT ) yang. keuntungan yang masuk, baik secara finansial maupun jaringan.

BAB I PENDAHULUAN. dan rekreasi dengan menyediakan berbagai macam informasi yang sesuai dengan

MENGAPA MEDIA SOSIAL. Selamat Datang di Era Generasi Y

PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. harian masyarakat selalu membutuhkan keberadaan informasi. Transaksi-transaksi

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. orang dapat melakukan berbagai cara, misalnya media cetak, media elektronik dan

BAB I PENDAHULUAN Profil Perpustakaan Institut Manajemen Telkom

16 Apakah pihak yang berwenang pada situs web jelas? 17 Apakah penyedia sumberdaya situs web berkompeten?

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. serba praktis dan canggih dalam melakukan berbagai aktivitas. Dalam era

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Kementerian Perdagangan Republik Indonesia merupakan ujung tombak

BAB IV PEMBAHASAN MASALAH. Layanan Koleksi Deposit BPAD DIY. INLISLITE diaplikasikan di bagian Deposit dan Sirkulasi karena sudah

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

TUGAS KARYA ILMIAH E-BUSINESS

Nomor Induk Mahasiswa :. Jenis Kelamin :.

I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang

Nadia Amelia Qurrota A yunin Pustakawan Pertama Badan PPSDM Kesehatan Kemenkes RI

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. kurikulum dari kurikulum yang sudah ada sebelumnya sehingga melahirkan

BAB I PENDAHULUAN. berbagai bidang, seperti: militer, ekonomi-bisnis, sosial, politik, budaya,

Transkripsi:

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Seiring dengan perkembangan pada era globalisasi, kini informasi bisa semakin mudah untuk diakses. Salah satu cara aksesnya adalah dengan menggunakan media internet. Perkembangan perpustakaan digital tidak lepas dari perkembangan teknologi informasi yang diperlukan oleh perpustakaan. Kini perpustakaan dibangun dengan teknologi web (jaringan internet), yang memungkinkan pengaksesan koleksi oleh pemustaka dan dapat berkomunikasi dengan pustakawan langsung kapan dan dimanapun pemustaka berbagai kalangan berada. Koneksi jaringan internet yang dipergunakan di perpustakaan adalah jaringan internet jenis Local Area Network (LAN). Jaringan LAN merupakan jaringan internet yang cakupannya meliputi wilayah kecil, misalnya satu ruangan atau satu gedung. Penggunaan jaringan ini di perpustakaan dikembangkan untuk melayani komunitas tertentu dan kelompok kelompok melalui user (pemustaka) yang ada. Sistem pencarian informasi terkini telah mengalami peningkatan, yang ditandai dengan adanya sistem pencarian informasi dengan cara online berjejaring. Internet adalah alat komunikasi bagi setiap orang untuk pencarian informasi dengan cara yang cepat, tepat dan akurat. Internet pada masa kini telah digunakan oleh masyarakat dari golongan manapun. Pemanfaatan ICT (Information and Communication Technology TIK, Teknologi Informasi dan Komunikasi) semakin beragam dan sudah mulai diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari. Oleh karena itu, pemerintah selaku penyelenggara tatanan hidup bernegara harus memberikan pengarahan, pelatihan, dan memfasilitasi layanan internet kepada masyarakat (Raharjo, 1995:3) Jaringan informasi memberikan kesempatan luas bagi masyarakat untuk mengakses situs situs berbagai lembaga yang menyediakan informasi. Salah

2 satu lembaga informasi tersebut adalah perpustakaan. Sebagai bagian dari masyarakat dunia, perpustakaan ikut serta membangun masyarakat informasi berbasis TIK sebagaimana dituangkan dalam deklarasi World Summit of Information Society - WSIS, 12 Desember 2003. Sedangkan dalam UU tentang Perpustakaan No 43 Tahun 2007 dinyatakan bahwa perpustakaan harus menyediakan bahan pustaka tercetak dan terekam dalam berbagai media. Dalam hubungan ini, perpustakaan selain menyediakan berbagai sumber informasi, wajib menyediakan sarana navigasi untuk temu kembali informasi termasuk menyelenggarakan program pendidikan dan pelatihan melek teknologi, melek media dan melek informasi. Hal ini merupakan keahlian kritis bagi individu jika mereka ingin produktif dan efektif dalam kehidupan pribadi dan profesional mereka (McClure, 1994:15-25). Perpustakaan sendiri saat ini menyediakan koleksi digital baik asli (born digital) maupun hasil transformasi, dan perpustakaan dapat memanfaatkan dukungan infrastruktur dan menyediakan layanan internet. Internet sendiri masuk ke Indonesia pada tahun 1983 ke Universitas Indonesia (UI) berupa UINet oleh Dr. Joseph Luhukay (Darma Oetama, 2007:2). Internet mempunyai banyak manfaat yang antara lain adalah sebagai alat komunikasi dan bersosialisasi. Melalui dunia maya, internet menawarkan fasilitas yang memudahkan cara berkomunikasi searah yaitu e-mail dan dua arah dengan chatting. Dengan fasilitas tersebut pengguna internet (pemustaka) dapat menjalin komunikasi secara cepat dan dengan biaya yang relatif murah. Dengan menggunakan surat kabar elektronik atau e-mail sebuah dokumen dapat dikirimkan secara cepat ke seluruh penjuru dunia dalam hitungan menit tergantung kecepatan koneksi, begitu juga fasilitas chatting yang memungkinkan dua pihak dapat saling mengirim teks, video, maupun kiriman data secara online dua arah secara langsung. Manfaat internet bagi dunia pendidikan adalah bahwa internet dapat menghilangkan atau mengurangi hambatan ke sumber informasi (Andarwati, 2005:1-2). Pada mulanya akses ke sumber informasi harus melalui media cetak

3 seperti buku dan majalah, namun sesuai dengan arus perkembangan dunia teknologi informasi yang begitu cepat maka sebuah lembaga informasi seperti perpustakaan harus dapat memenuhi sarana dan fasilitas untuk menyediakan sumber sumber informasi. Selain itu, bagi kalangan akademika, materi yang berkaitan dengan proses kegiatan pembelajaran baik di lingkungan perpustakaan maupun lingkungan masyarakat harus relevan dengan kebutuhan. Menurut Paijo (2006: 21-22) penggunaan internet di suatu perpustakaan dapat dibedakan kedalam dua hal, yaitu: Pertama, penyediaan akses berupa penyediaan sarana dan prasarana dimana pengguna perpustakaan dapat menggunakan internet. Dalam hal ini, perpustakaan menyediakan sejumlah akses yang bertujuan untuk memungkinkan pemustaka dapat memperoleh informasi yang bersumber dari website. Kedua, Internet sebagai publikasi yaitu kegiatan untuk mempublikasikan berbagai informasi tentang dan oleh perpustakaan. Dalam hal ini perpustakaan memiliki dan memelihara sendiri website penerbitan untuk mendiseminasikan berbagai informasi tentang perpustakaan dan kegiatan layanan dengan antara lain melibatkan berbagai macam kebutuhan pengguna perpustakaan dan fungsi internet. Seperti uraian di atas, maka Perpustakaan Daerah Kabupaten Karawang menyediakan fasilitas internet di ruangan baca, agar pemustaka lebih nyaman berada didalam ruangan perpustakaan yang sudah difasilitasi oleh perangkat elektronik. Era globalisasi menuntut perpustakaan untuk melengkapi sarana dan fasilitas didalam penyediaan sumber sumber informasi dan sebagai daya tarik bagi pemanfaat koleksi perpustakaan untuk lebih jauh memahami dan mendapat informasi termasuk informasi tentang perkembangan ilmu pengtahuan dan teknologi. Cara pandang yang berkembang oleh para pemustaka telah menempatkan informasi sebagai salah satu komoditi utama dalam menunjang dinamika kehidupan oleh para pemustaka itu sendiri. Kegiatan belajar oleh pemustaka berbagai kalangan di Kabupaten Karawang sudah menggunakan media teknologi yang berperan untuk mencari informasi

4 yang diinginkan. Perpustakaan Daerah Kabupaten Karawang telah memfasilitasi layanannya yang berupa internet untuk sarana temu-kembali. Target fasilitas internet pada Perpustakaan Daerah Kabupaten Karawang adalah untuk memberikan kesempatan luas bagi pemustaka untuk mengakses informasi serta sebagai wahana pendidikan dan rekreasi yang dapat dimanfaatkan oleh pemanfaat perpustakaan daerah. Peneliti memilih untuk melakukan penelitian pemanfaatan Internet di perpustakaan daerah di Kabupaten Karawang karena peneliti menganggap Perpustakaan Daerah Kabupaten Karawang penting untuk dimanfaatkan oleh masyarakatnya karena merupakan satu satunya perpustakaan yang mempunyai layanan Internet. Perpustakaan Daerah Kabupaten Karawang wilayah Karawang sangat penting keberadaannya karena merupakan the one and only yang akan digunakan oleh masyarakatnya sebagai media pencarian informasi dalam pembelajaran dan sebagai media rekreasi khusus pengguna perpustakaan. Oleh karena itu peneliti tertarik untuk meneliti tentang keberadaan dan manfaatnya melalui penelitian: Pemanfaatan Internet pada Perpustakaan Daerah Kabupaten Karawang oleh para pemustaka di sekitarnya. Keberadaan sistem perpustakaan online yang menggunakan jaringan internet dalam pelayanannya di daerah dengan sistem terbuka memerlukan sosialisasi pemanfaatan. Pelayanan perpustakaan online dengan sistem terbuka cenderung efektif dan efisien baik bagi pemustaka maupun pustakawan, meskipun terdapat juga kelemahan dari penerapan sistem tersebut. Pemustaka dapat mencari sendiri koleksi yang diinginkan dan petugas juga dapat menata kembali koleksi secara sistematis. Dengan melihat fenomena fenomena di atas, maka saya melakukan penelitian ini. Berdasarakan latar belakang tersebut, penulis tertarik untuk mengetahui pemanfaatan internet pada Perpustakaan Daerah Kabupaten Karawang, dan penulis berusaha mengkaji pemanfaatan internet yang dilakukan oleh penduduk sekitarnya.

5 B. Identifikasi dan Perumusan Masalah Berdasarkan uraian yang telah dikemukakan pada latar belakang penelitian, maka rumusan masalah penelitian ini adalah Bagaimanakah pemanfaatan Internet yang tersedia di Perpustakaan Daerah Kebupaten Karawang oleh masyarakat?. Dalam pemanfaatan internet sebagai alat komunikasi di lingkungan perpustakaan daerah sebagai alat pencarian buku dengan mudah dan untuk menemukan sumbersumber informasi, masyarakat akan terdukung didalam hal literasi informasi. Untuk akses jarak jauh oleh masyarakat diantara wilayah desa se kabupaten, penggunaan jaringan internet sebagai sarana meningkatkan komunikasi dapat digalakan. Untuk memperjelas permasalahan yang akan diteliti, maka perumusan masalah diuraikan melalui pertanyaan-pertanyaan sebagai berikut: 1. Bagaimanakah ketersediaan fasilitas internet di Perpustakaan Daerah Kabupaten Karawang dimanfaatkan? 2. Untuk keperluan apa saja masyarakat menggunakan fasilitas internet yang tersedia di Perpustakaan Daerah Kabupaten Karawang? 3. Kendala apa saja yang ada di dalam menggunakan fasilitas internet yang tersedia di Perpustakaan Daerah Kabupaten Karawang? 4. Faktor faktor apa saja yang menjadi pendukung pada penggunaan fasilitas internet yang tersedia di Perpustakaan Daerah Kabupaten Karawang? 5. Upaya apa saja yang dapat dilakukan untuk meningkatkan pemanfaatan internet yang tersedia di Perpustakaan Daerah Kabupaten Karawang? C. Tujuan Penelitian Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui fasilitas internet dan pemanfaatannya pada Perpustakaan Daerah Kabupaten Karawang. Untuk meningkatkan kemampuan didalam pemerolehan informasi yang akurat di sekitarnya, penelitian ini dilakukan dengan tujuan sebagai berikut:

6 1. Mengetahui ketersediaan fasilitas internet yang tersedia di perpustakaan Daerah Kebupaten Karawang yang digunakan oleh masyarakat; 2. Mengetahui pemanfaatan fasilitas internet yang tersedia di Perpustakaan Daerah Kebupaten Karawang secara efektif oleh masyarakat; 3. Mengidentifikasi kendala dalam pemanfaatan fasilitas internet yang tersedia di Perpustakaan Daerah Kabupaten Karawang; 4. Memberdayakan faktor faktor pendukung pada penggunaan fasilitas internet yang tersedia di Perpustakaan Daerah Kabupaten Karawang; 5. Mengupayakan maksimalisasi pemanfaatan fasilitas internet pada Perpustakaan Daerah Kebupaten Karawang. D. Manfaat Penelitian 1. Manfaat teoretis Dari segi teoretis, penelitian ini dapat memberikan acuan kepada masyarakat Kabupaten Karawang termasuk pemustaka untuk dapat memanfaatkan jaringan internet sebagai sarana meningkatkan komunikasi, media informasi, dan layanan internet untuk mempermudah berkomunikasi dalam mencari informasi di situssitus dengan baik dan untuk mengetahui hasil pemanfaatan jaringan internet sebagai sarana komunikasi. Oleh karena itu, dapat diartikan bahwa secara garis besar internet dapat membantu dalam mengikuti perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni (IPTEKS - Ilmu Pengetahuan, TEKnologi, dan Seni) pada dunia maya maupun di lingkungan perpustakaan, menumbuhkan penguasaan teknik membaca jaringan internet serta menemukan sumber - sumber informasi maupun komunikasi berjejaring. 2. Manfaat bagi lembaga Kemajuan IPTEKS melalui Internet dapat mendorong masyarakat memasuki dunia maya yang sangat luas bagi yang memanfaatkannya melalui akses yang beragam. Apapun yang perlu dicari dapat ditelusur untuk menemukan materi pelajaran, berita terkini, hasil penelitian, buku petunjuk, dan lain - lain. Dengan demikian, perpustakaan modern seyogiyanya tidak dikelola secara

7 konvensional mengingat perkembangan jumlah dan jenis informasi, tuntutan masyarakat, dan teknologi informasi yang demikian pesat melaju. Untuk mengakses resources, masyarakat difasilitasi pada kegiatan membaca atau menemukan data di perpustakaan. Dengan mengklik kata kuci pada mesin pencari, tampilan layar monitor menyuguhkan berbagai pilihan dengan konten yang lengkap. Dalam bentuk katalog tentang apapun yang dibutuhkan, perpustakaan online ini menyediakan informasi yang berwujud teks atau gambar dan juga materi, buku, dan media informasi dalam hasil belajar di berbagai bidang ilmu. Masyarakat dapat berinteraksi dengan dunia luar melalui alamat Web sehingga keterbacaan dapat diwujudkan. Peneliti berharap penelitian ini dapat bermanfaat bagi banyak pihak, diantaranya: a. Bagi masyarakat, untuk lebih meningkatkan pemanfaatan teknologi internet sebagai sumber alat komunikasi untuk mendapatkan informasi, sehingga memperbaiki pola pikir masyrakat desa agar lebih maju dan bisa berkomunikasi dengan masyarakat kota; b. Bagi kalangan masyarakat kota, bisa memfaatkan jaringan internet, sebagai bahan pertimbangan dalam membuat kebijakan, mengambil keputusan yang berkaitan dengan fasilitas sumber komunikasi; c. Bagi peneliti, sebagai dorongan untuk lebih meningkatkan penguasaan teknologi informasi sehingga dapat memperbaiki kemampuan dalam mengajar teknologi yang sudah berkembang pesat. 3. Manfaat secara praktis Dari segi praktis, penelitian ini memberikan gambaran nilai pemanfaatan jaringan internet yang berada di Kabupaten Karawang termasuk perpustakaan daerah. Beberapa manfaat tersebut adalah sebagai berikut:

8 a. Membantu masyarakat Kabupaten Karawang terutama pemustaka dalam menerapkan strategi mengunakan jaringan internet sebagai alat komunikasi secara baik dalam lingkungan masyarakat; b. Membudidayakan penggunaan jaringan internet sebagai pusat informasi maupun sumber pengetahuan dalam berkomunikasi maupun penelusuran informasi sesuai kebutuhan; c. Memberikan gambaran mengenai seberapa pentingnya jaringan internet di lingkungan masyarakat didalam menghidupkan tingkat literasi formasi; d. Menawarkan tantangan kepada masyarakat untuk lebih memperhatikan keberadaan jaringan internet yang sedang berkembang pada saat ini; e. Memperoleh hasil yang maksimal dalam pengerjaan jaringan internet sebagai alat pencarian informasi yang berada di lingkungan masyarakat Kabupaten Karawang untuk berkomunikasi dan bertukar pendapat tentang apa yang mereka inginkan di dunia maya ataupun di dunia internet. Ketidaktahuan penduduk sekitar tentang keberadaan fasilitas internet dapat menghambat upaya perpustakaan didalam membangun masyarakat yang literat seutuhnya.