PROSEDUR MUTU LSPro-BBIA

dokumen-dokumen yang mirip
PERLUASAN DAN PENGURANGAN RUANG LINGKUP SERTIFIKAT

PERLUASAN DAN PENGURANGAN RUANG LINGKUP SERTIFIKAT

PROSEDUR MUTU LSPro-BBIA

PROSEDUR MUTU ABI-Pro

PROSEDUR MUTU LSPro-BBIA

PROSEDUR MUTU ABI-Pro

PROSES SERTIFIKASI 20/6/2012

PROSES SERTIFIKASI Hal. 1 dari 8

PROSEDUR PENGENDALIAN NO. CP 20 PENOLAKAN; PENANGGUHAN; PENCABUTAN SERTA PEMBERLAKUAN KEMBALI SERTIFIKAT

PROSEDUR MUTU ABI-Pro

LEMBAGA SERTIFIKASI PRODUK

LEMBAGA SERTIFIKASI PRODUK

LEMBAGA SERTIFIKASI PRODUK

HAK DAN KEWAJIBAN KLIEN DAN PENGGUNAAN TANDA SERTIFIKASI

LEMBAGA SERTIFIKASI PRODUK

LEMBAGA SERTIFIKASI PRODUK BANJARBARU SERTIFIKASI PRODUK PENGGUNAAN TANDA SNI

SISTEM OPERASIONAL PROCEDURE (SOP) JASA PELAYANAN TEKNIS BBIA

SURAT PERJANJIAN SERTIFIKASI PRODUK/PENGGUNAAN SPPT SNI ANTARA ... DENGAN LSPRO CHEMPACK. Nomor :... Nomor :...

LEMBAGA PENYELENGGARA AUDIT DAN SERTIFIKASI SISTEM MANAJEMEN PT. ANUGERAH GLOBAL SUPERINTENDING DOKUMEN PENDUKUNG

LEMBAGA SERTIFIKASI PRODUK

LEMBAGA SERTIFIKASI PRODUK

DP INFORMASI KAN MENGENAI PROSEDUR AKREDITASI JANUARI 2004

LEMBAGA SERTIFIKASI PRODUK BALAI RISET DAN STANDARDISASI INDUSTRI MANADO (LSPro BARISTAND INDUSTRI MANADO)

PERATURAN KEPALA BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN INDUSTRI DEPARTEMEN PERINDUSTRIAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR : 247/BPPI/X/2008 TENTANG

BALAI BESAR LOGAM DAN MESIN LEMBAGA SERTIFIKASI PRODUK Jl. Sangkuriang No. 12 Bandung Telp. (022) Fax. (022)

BALAI BESAR LOGAM DAN MESIN LEMBAGA SERTIFIKASI PRODUK Jl. Sangkuriang No. 12 Bandung Telp. (022) Fax. (022)

BALAI BESAR LOGAM DAN MESIN LEMBAGA SERTIFIKASI PRODUK Jl. Sangkuriang No. 12 Bandung Telp. (022) Fax. (022)

BALAI BESAR LOGAM DAN MESIN LEMBAGA SERTIFIKASI PRODUK Jl. Sangkuriang No. 12 Bandung Telp. (022) Fax. (022)

BALAI BESAR LOGAM DAN MESIN LEMBAGA SERTIFIKASI PRODUK Jl. Sangkuriang No. 12 Bandung Telp. (022) Fax. (022)

BALAI BESAR LOGAM DAN MESIN LEMBAGA SERTIFIKASI PRODUK Jl. Sangkuriang No. 12 Bandung Telp. (022) Fax. (022)

BALAI BESAR LOGAM DAN MESIN LEMBAGA SERTIFIKASI PRODUK Jl. Sangkuriang No. 12 Bandung Telp. (022) Fax. (022)

BALAI BESAR LOGAM DAN MESIN LEMBAGA SERTIFIKASI PRODUK Jl. Sangkuriang No. 12 Bandung Telp. (022) Fax. (022)

BALAI BESAR LOGAM DAN MESIN LEMBAGA SERTIFIKASI PRODUK Jl. Sangkuriang No. 12 Bandung Telp. (022) Fax. (022)

BALAI BESAR LOGAM DAN MESIN LEMBAGA SERTIFIKASI PRODUK Jl. Sangkuriang No. 12 Bandung Telp. (022) Fax. (022)

LEMBAGA SERTIFIKASI PRODUK

BALAI BESAR LOGAM DAN MESIN LEMBAGA SERTIFIKASI PRODUK Jl. Sangkuriang No. 12 Bandung Telp. (022) Fax. (022)

Meliputi penerimaan survailen, resertifikasi & perluasan lingkup audit.

LEMBAGA SERTIFIKASI PRODUK

BALAI BESAR LOGAM DAN MESIN LEMBAGA SERTIFIKASI PRODUK Jl. Sangkuriang No. 12 Bandung Telp. (022) Fax. (022)

PT INTEGRITA GLOBAL SERTIFIKAT PANDUAN SERTIFIKASI PRODUK LEMBAGA SERTIFIKASI PRODUK

BALAI BESAR LOGAM DAN MESIN LEMBAGA SERTIFIKASI PRODUK Jl. Sangkuriang No. 12 Bandung Telp. (022) Fax. (022)

BALAI BESAR LOGAM DAN MESIN LEMBAGA SERTIFIKASI PRODUK Jl. Sangkuriang No. 12 Bandung Telp. (022) Fax. (022)

BALAI BESAR LOGAM DAN MESIN LEMBAGA SERTIFIKASI PRODUK Jl. Sangkuriang No. 12 Bandung Telp. (022) Fax. (022)

BALAI BESAR LOGAM DAN MESIN LEMBAGA SERTIFIKASI PRODUK

BALAI BESAR LOGAM DAN MESIN LEMBAGA SERTIFIKASI PRODUK Jl. Sangkuriang No. 12 Bandung Telp. (022) Fax. (022)

Terbitan Nomor : 4 Desember 2012

BALAI BESAR LOGAM DAN MESIN LEMBAGA SERTIFIKASI PRODUK Jl. Sangkuriang No. 12 Bandung Telp. (022) Fax. (022)

LEMBAGA SERTIFIKASI PRODUK

LSSM BBLM PEDOMAN MUTU ATURAN SERTIFIKASI SISTEM MANAJEMEN MUTU

AGRO-BASED INDUSTRY CERTIFICATION SERVICES

SYARAT DAN ATURAN AKREDITASI LABORATORIUM DAN LEMBAGA INSPEKSI

PERATURAN MENTERI KELAUTAN DAN PERIKANAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR /PERMEN-KP/2017 TENTANG SERTIFIKASI PRODUK HASIL KELAUTAN DAN PERIKANAN

SYARAT DAN ATURAN AKREDITASI LEMBAGA SERTIFIKASI ORGANIK. Komite Akreditasi Nasional National Accreditation Body of Indonesia

LEMBAGA SERTIFIKASI PRODUK

LAMPIRAN PERJANJIAN SERTIFIKASI PERATURAN SERTIFIKASI

AGRO-BASED INDUSTRY PRODUCT (ABI-Pro) Jl. Ir. H. Juanda 11 Bogor Telp. (0251) ; Faks (0251)

BALAI BESAR LOGAM DAN MESIN LEMBAGA SERTIFIKASI PRODUK Jl. Sangkuriang No. 12 Bandung Telp. (022) Fax. (022)

LEMBAGA SERTIFIKASI PRODUK PT QUALIS INDONESIA

PEMELIHARAAN, PERLUASAN, PENGURANGAN, PENANGGUHAN/PEMBEKUAN, DAN / ATAU PENCABUTAN/ PEMBATALAN SERTIFIKAT (SISTEM SMKP/ISO 22000)

SYARAT DAN ATURAN SERTIFIKASI PRODUK LEMBAGA SERTIFIKASI PRODUK PALEMBANG LSPRO BIPA

SYARAT DAN ATURAN AKREDITASI LABORATORIUM

PERSYARATAN SERTIFIKASI F-LSSM

ATURAN PELAKSANAAN SERTIFIKASI PENILAIAN KINERJA PENGELOLAAN HUTAN PRODUKSI LESTARI DAN VERIFIKASI LEGALITAS KAYU

"Copy Peraturan ini di buat untuk penayangan di website "

SYARAT DAN ATURAN AKREDITASI LABORATORIUM DAN LEMBAGA INSPEKSI

UCONTROLLED WHEN PRINTED

ATURAN PELAKSANAAN SERTIFIKASI PENILAIAN KINERJA PENGELOLAAN HUTAN PRODUKSI LESTARI DAN VERIFIKASI LEGALITAS KAYU

PERATURAN KEPALA BADAN INFORMASI GEOSPASIAL NOMOR 13 TAHUN 2016 TENTANG

DEPARTEMEN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL REPUBLIK INDONESIA DIREKTORAT JENDERAL LISTRIK DAN PEMANFAATAN ENERGI

LAMP03-PM12 Ketentuan & Syarat Sertifikasi rev dari 5

KEBIJAKAN PENGALIHAN SPPT SNI. Komite Akreditasi Nasional National Accreditation Body of Indonesia

LEMBAGA SERTIFIKASI PRODUK BANJARBARU SERTIFIKASI PRODUK PENGGUNAAN TANDA SNI

"Copy Peraturan ini di buat untuk penayangan di website "

DOKUMEN PENDUKUNG SKEMA SERTIFIKASI TIPE 5 (UMUM)

BAB I KETENTUAN UMUM Menteri adalah Menteri Perindustrian.

SKEMA SERTIFIKASI PIPA BAJA SALURAN AIR DENGAN ATAU TANPA LAPISAN SENG NO FUNGSI PENILAIAN KESESUAIAN PERSYARATAN I. SELEKSI

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA REPUBLIK INDONESIA,

Penerapan skema sertifikasi produk

LEMBAGA SERTIFIKASI PRODUK

MENTERI ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL NOMOR 0027 TAHUN 2005 TENTANG

Penerapan skema sertifikasi produk

Penerapan Skema Sertifikasi Produk

Buku Panduan Aplikasi (User Manual) e-sertifikasi BBIA

i) Pemohon harus memperbolehkan Lembaga Sertifikasi GCI untuk melakukan kunjungan surveilans pada waktu yang disebutkan dalam individual quotation.

CODES OF PRACTICE. Dokumen: Codes of Practice Edisi / Rev: 1 / 2 Tanggal: 03 April 2017 Hal : Hal 1 dari 7

Pedoman Multilokasi Sertifikasi Produk dan Legalitas Kayu

CODES OF PRACTICE. 1. Pendahuluan

PERJANJIAN LISENSI PENGGUNAAN TANDA SNI No. : /ABI-Pro/X/2014

Penerapan Skema Sertifikasi Produk

Persyaratan Umum Lembaga Sertifikasi Ekolabel

Skema sertifikasi produk

SYARAT DAN ATURAN AKREDITASI LEMBAGA SERTIFIKASI PRODUK, PROSES, JASA. Komite Akreditasi Nasional National Accreditation Body of Indonesia

Penerapan skema sertifikasi produk

SKEMA SERTIFIKASI PUPUK SP-36 SERTIFIKASI TIPE 5

SKEMA SERTIFIKASI BIDANG INFORMASI GEOSPASIAL SUB BIDANG SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS JENJANG KOMPETENSI OPERATOR 2018

PERATURAN DIREKTUR JENDERAL INDUSTRI LOGAM MESIN TEKSTIL DAN ANEKA NOMOR : 02/ILMTA/PER/1/2008 TENTANG

SYARAT DAN ATURAN SERTIFIKASI B4T - QSC

PEDOMAN KNAPPP 01:2005. Kata Pengantar

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI PERINDUSTRIAN REPUBLIK INDONESIA,

SKEMA SERTIFIKASI SEMEN PORTLAND PUTIH SNI

Transkripsi:

: 1 dari 5 1. RUANG LINGKUP Prosedur ini menguraikan tanggung jawab dan metode dalam mengendalikan proses perluasan dan pengurangan ruang lingkup Sertifikat Produk Penggunaan Tanda SNI (SPPT SNI) yang dimohon oleh Klien. 2. DEFINISI Perluasan ruang lingkup sertifikat adalah penambahan ruang lingkup sertifikat ke dalam Sertifikat SPPT SNI yang telah diterbitkan. Penambahan ruang lingkup dapat berupa penambahan merek dan atau penambahan jenis/tipe produk untuk SNI yang sama. Pengurangan ruang lingkup sertifikat adalah pengurangan ruang lingkup sertifikat dari Sertifikat SPPT SNI yang telah diterbitkan. 3. TANGGUNG JAWAB Manajer Operasi bertanggung jawab terhadap keseluruhan proses perluasan dan pengurangan ruang lingkup sertifikat kecuali penerbitan sertifikat. Ketua bertanggung jawab untuk menerbitkan sertifikat. 4. PROSEDUR Setelah menerima permohonan perluasan atau pengurangan ruanglingkup sertifikat, Manajer Operasi mengevaluasi program yang akan dilaksanakan. Program tersebut dapat berupa: asesmen dan pengujian produk atau hanya pengujian produk.

: 2 dari 5 4.1. PERLUASAN RUANG LINGKUP SERTIFIKAT SPPT - SNI Manajer Operasi menerima permohonan Klien untuk perluasan ruang lingkup sertifikasi. Berdasarkan permohonan tersebut Manajer Operasi menyerahkan atau mengirimkan formulir pendaftaran (FAP-04) agar dilengkapi oleh Klien dan dikirimkan kembali kepada Manajer Operasi. Manajer Operasi mengidentifikasi tanggal terbit sertifikat yang akan diperluas dan dan tanggal audit terakhir, dalam rangka menetapkan metode perluasan: 4.1.1.Perluasan sertifikat cukup dengan pengambilan dan uji contoh produk. Perluasan ruang lingkup sertifikat Klien dapat dilakukan cukup dengan pengambilan dan uji contoh produk (yang diajukan SNI perluasan), apabila audit sertifikasi belum melewati masa 6 bulan sejak tanggal audit untuk penerbitan sertifikat. Manajer Operasi kemudian mempersiapkan program pengambilan contoh dan pengujian produk. Jumlah dan jenis contoh yang harus diambil sesuai dengan ketentuan pengambilan contoh untuk sertifikasi awal. Ketua memberitahu Klien tentang pelaksanaan pengambilan contoh dan pengujian mutu produk menggunakan Formulir FAP-08. Setelah Sertifikat Hasil Uji diterbitkan oleh laboratorium penguji dan memenuhi syarat SNI, maka Manajer Operasi meminta Ketua untuk menerbitkan Lampiran Sertifikat SPPT SNI baru sebagai sertifikat tambahan (perluasan ruang lingkup) sertifikat. Masa berlaku sertifikat mengikuti masa berlaku sertifikat induk.

: 3 dari 5 4.1.2. Perluasan sertifikat dengan penilaian sistem manajemen mutu/keamanan pangan, pengambilan contoh produk dan uji contoh produk Dalam hal Klien mengajukan perluasan ruang lingkup sertifikat setelah audit sertifikasi telah melewati masa 6 bulan sejak tanggal audit untuk penerbitan sertifikat, perluasan dapat dilakukan bersamaan kegiatan audit kunjungan pengawasan. Manajer Operasi kemudian mempersiapkan program audit, pengambilan contoh dan pengujian produk. Jumlah dan jenis Contoh yang harus diambil sesuai dengan ketentuan pengambilan contoh untuk sertifikasi awal. Ketua memberitahu Klien tentang pelaksanaan kunjungan pengawasan (Formulir FAP-08). Pelaksanaan audit dilakukan, sesuai dengan Prosedur Kunjungan Pengawasan (PR-AP.09) dengan tambahan pemeriksaan terhadap sistem yang berkaitan dengan pengendalian mutu produk yang dimohonkan perluasan sertifikatnya. Proses selanjutnya sampai dengan penerbitan sertifikat perluasan dilakukan tahapan proses sebagaimana diuraikan dalam PR-AP.13 4.1.3.Perluasan ruang lingkup sertifikasi setelah pelaksanaan surveillance Apabila Klien meminta perluasan ruanglingkup sertifikat setelah pelaksanaan audit surveillance, maka pelaksanaan penambahan ruanglingkup mengikuti aturan sebagai berikut: Apabila permohonan ruanglingkup dilakukan sebelum masa 6 bulan sejak audit surveillance maka penambahan ruanglingkup dapat dilakukan hanya dengan pengambilan contoh dan uji produk.

: 4 dari 5 Apabila permohonan ruanglingkup dilakukan setelah masa 6 bulan sejak audit surveillance maka penambahan ruanglingkup dilakukan dengan audit serta contoh dan uji produk. pengambilan 4.1.4.Perluasan ruang lingkup sertifikasi bersamaan dengan Evaluasi Ulang Apabila Klien mengajukan perluasan ruanglingkup sertifikat bersamaan dengan Evaluasi Ulang (telah habis masa berlaku sertifikat), maka perluasan ruanglingkup dilakukan sesuai dengan mekanisme pelaksanan Sertifikasi dalam rangka Evaluasi Ulang 4.2. PENGURANGAN RUANGLINGKUP SERTIFIKAT 4.2.1.Pengurangan ruanglingkup sertifikat atas dasar permohonan Klien Klien mengajukan permohonan secara tertulis kepada LSPro- BBIA untuk pengurangan ruanglingkup sertifikat-nya Atas dasar permohonan Klien, Manajer Operasi merekomendasikan kepada Ketua untuk menerbitkan Lampiran Sertifikat SPPT SNI baru untuk pengurangan ruang lingkup sertifikat. Masa berlaku sertifikat mengikuti masa berlaku sertifikat induk. 4.2.2.Pengurangan ruanglingkup sertifikat disebabkan Klien tidak mampu melakukan tindakan perbaikan sesuai ketentuan Apabila Klien tidak mampu melakukan tindakan perbaikan sesuai dengan ketentuan yang ditetapkan dalam Prosedur Penangguhan dan Pembatalan Sertifikat (PR-AP-12), untuk beberapa ruanglingkup sertifikat (bukan keseluruhan ruanglingkup), maka Manajer Operasi merekomendasikan

: 5 dari 5 kepada Ketua untuk mengurangi ruanglingkup sertifikat sesuai dengan produk yang bermasalah. Ketua menerbitkan Lampiran Sertifikat SPPT SNI baru untuk pengurangan ruang lingkup sertifikat. Masa berlaku sertifikat mengikuti masa berlaku sertifikat induk 5. REKAMAN Rekaman yang berkaitan dengan : a. Audit Sistem Manajemen Mutu/Keamanan Pangan, minimal terdiri dari laporan lengkap audit, Rencana audit, dan laporan ketidaksesuaian / observasi. b. Pengujian Mutu Produk c. Laporan Evaluasi Asesmen dan Pengujian Mutu Produk oleh Tim Evaluator d. Rekaman tersebut diatas minimal disimpan selama 3 tahun oleh Manajer Operasi, 6. FORMULIR STANDAR FAP-08 Pemberitahuan kaji ulang Dokumen dan Pra asesmen/ asesmen kunjungan pengawasan, pengambilan contoh dan pengujian contoh produk. FAP-31 Evaluasi Asesmen dan Pengujian Mutu FAP-32 Program Asesmen dan Pengujian Mutu