INFORMASI LAPORAN PENYELENGGARAAN PEMERINTAHAN DAERAH (ILPPD) KABUPATEN NGAWI TAHUN 2010

dokumen-dokumen yang mirip
BAB VIII INDIKASI RENCANA PROGRAM PRIORITAS YANG DISERTAI KEBUTUHAN PENDANAAN

DAFTAR ISI PENGANTAR... I DAFTAR ISI... II DAFTAR TABEL... V DAFTAR GAMBAR... VI BAB I PENDAHULUAN... I-1

BAB V RENCANA KERJA PROGRAM DAN KEGIATAN PRIORITAS DAERAH

BAB VII KEBIJAKAN UMUM DAN PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH. 1. Menanggulangi kemiskinan secara terpadu dan berkelanjutan;

BUPATI MADIUN SALINAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN MADIUN NOMOR 13 TAHUN 2011 TENTANG ORGANISASI PERANGKAT DAERAH KABUPATEN MADIUN

BUPATI GUNUNGKIDUL BUPATI GUNUNGKIDUL,

Daftar Isi. KATA PENGANTAR... ii DAFTAR ISI... iii DAFTAR TABEL... vii

DAFTAR ISI. Halaman KATA PENGANTAR... DAFTAR ISI...

PERATURAN BUPATI BREBES NOMOR 102 TAHUN 2016 TENTANG TUGAS, FUNGSI DAN URAIAN TUGAS JABATAN STRUKTURAL PERANGKAT DAERAH KABUPATEN BREBES

BAB VIII INDIKASI RENCANA PROGRAM PRIORITAS DAN KEBUTUHAN PENDANAAN

SKPD : Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kota Denpasar Indikator Kinerja

DAFTAR ISI PENGANTAR

BUPATI PAMEKASAN S A M B U T A N

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN BALANGAN NOMOR 09 TAHUN 2010 PERATURAN DAERAH KABUPATEN BALANGAN NOMOR 9 TAHUN 2010 TENTANG

Tabel 6.1 Strategi, Arah dan Kebijakan Kabupaten Ponorogo TUJUAN SASARAN STRATEGI ARAH KEBIJAKAN

DAFTAR ISI PENGANTAR

BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PRIORITAS TAHUN 2015

PEMERINTAH KABUPATEN MALANG

BAB VIII PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH

ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA DAERAH JEMBER TAHUN ANGGARAN 2016

PEMERINTAH PROVINSI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA PERATURAN DAERAH PROVINSI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA NOMOR 5 TAHUN 2008 TENTANG

KET. Lampiran 2 : MATRIKS ANGGARAN RPJMD KAB. KOLAKA TAHUN No AGENDA PROGRAM

PERATURAN DAERAH KABUPATEN KEPAHIANG NOMOR 01 TAHUN 2012 TENTANG

DAFTAR ISI. KATA PENGANTAR... i DAFTAR ISI... iii DAFTAR TABEL... ix DAFTAR GAMBAR... xi BAB I PENDAHULUAN

DAFTAR ISI PENGANTAR

BAB I PENDAHULUAN I - 1 A. VISI DAN MISI II - 3 B. STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN DAERAH II - 5 C. PRIORITAS PEMBANGUNAN DAERAH II - 13

Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, Administrasi Keuangan Daerah, Perangkat Daerah, BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH PROVINSI KALBAR

DAFTAR ISI... KATA PENGANTAR... DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR...

BAGAN SUSUNAN ORGANISASI SEKRETARIAT DAERAH KABUPATEN BANYUWANGI

REKAPITULASI REALISASI PER PROGRAM BELANJA LANGSUNG APBD KABUPATEN JEMBRANA TAHUN ANGGARAN 2014

BUPATI PAMEKASAN S A M B U T A N

BUPATI KEBUMEN PERATURAN BUPATI KEBUMEN NOMOR 80 TAHUN 2008 TENTANG

BUPATI PAMEKASAN S A M B U T A N

PEMERINTAH KABUPATEN REJANG LEBONG

PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2016 KABUPATEN BONE BOLANGO NO SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA TARGET

Dinas Kesehatan balita 4 Program Perencanaan Penanggulangan

BUPATI SELUMA PERATURAN DAERAH KABUPATEN SELUMA NOMOR 10 TAHUN 2013 TENTANG

PEMERINTAH KABUPATEN NGAWI RINGKASAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH DAN ORGANISASI TAHUN ANGGARAN 2014

INFORMASI LAPORAN PENYELENGGARAAN PEMERINTAH DAERAH ( ILPPD) KABUPATEN MAGETAN 2015

BAB V RENCANA PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2013

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN KERINCI TAHUN 2012 NOMOR 2

PERATURAN DAERAH KABUPATEN BALANGAN NOMOR 18 TAHUN 2011 TENTANG

BAB VIII INDIKASI RENCANA PROGRAM PRIORITAS DISERTAI KEBUTUHAN PENDANAAN

BERITA DAERAH KABUPATEN GUNUNGKIDUL ( Berita Resmi Pemerintah Kabupaten Gunungkidul ) Nomor : 74 Tahun : 2016

DAFTAR ISI. Daftar Isi... Daftar Tabel...

BAB I PENDAHULUAN A. GAMBARAN UMUM ORGANISASI

PERATURAN GUBERNUR SUMATERA BARAT

PEMERINTAH KABUPATEN NGAWI PERATURAN DAERAH KABUPATEN NGAWI NOMOR 8 TAHUN 2008 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH

PERATURAN MENTERI DALAM NEGERI NOMOR 57 TAHUN 2007 TENTANG PETUNJUK TEKNIS PENATAAN ORGANISASI PERANGKAT DAERAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

PERATURAN MENTERI DALAM NEGERI NOMOR 57 TAHUN 2007 TENTANG PETUNJUK TEKNIS PENATAAN ORGANISASI PERANGKAT DAERAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

Anggaran (Sebelum Perubahan) , , ,00 98, , ,

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN WONOGIRI

BAGAN STRUKTUR ORGANISASI PERANGKAT DAERAH KOTA TASIKMALAYA A. BAGAN STRUKTUR ORGANISASI SEKRETARIAT DAERAH

PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2018

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN BALANGAN NOMOR 03 TAHUN 2008 PERATURAN DAERAH KABUPATEN BALANGAN NOMOR 3 TAHUN 2008 TENTANG

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN MAJALENGKA NOMOR : 5 TAHUN 2008 PERATURAN DAERAH KABUPATEN MAJALENGKA NOMOR 5 TAHUN 2008 TENTANG

Bab VIII Indikasi Rencana Program Prioritas dan Kebutuhan Pendanaan

KEPALA BUPATI NGAWI, HARSONO SEKRETARIAT UPTD SUB BAGIAN UMUM SUB BAGIAN KEPEGAWAIAN SUB BAGIAN KEUANGAN BIDANG TATA PERKOTAAN DAN PERDESAAN

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN KEBUMEN NOMOR : 20 TAHUN 2011 SERI : D NOMOR : 2

BUPATI HULU SUNGAI TENGAH

BAB VII PENUTUP KESIMPULAN

DAFTAR ISI. Daftar Isi... Daftar Tabel...

PERATURAN DAERAH KABUPATEN SABU RAIJUA NOMOR 16 TAHUN 2011 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS-DINAS DAERAH KABUPATEN SABU RAIJUA

PEMERINTAH KABUPATEN SAMPANG

BAB II PERENCANAAN KINERJA

PROVINSI BANTEN PERATURAN BUPATI PANDEGLANG DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI PANDEGLANG,

WALIKOTA MADIUN PROVINSI JAWA TIMUR SALINAN PERATURAN DAERAH KOTA MADIUN NOMOR 3 TAHUN 2016 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN PERANGKAT DAERAH

URUSAN DESENTRALISASI

PROVINSI JAWA TENGAH RINGKASAN PERUBAHAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH DAN ORGANISASI TAHUN ANGGARAN 2014

PERJANJIAN KINERJA PERUBAHAN TAHUN 2017

BAB VIII INDIKASI RENCANA PROGRAM PRIORITAS YANG DISERTAI KEBUTUHAN PENDANAAN PENDANAAN

BAGAN STRUKTUR ORGANISASI DINAS PENDIDIKAN KEPALA

RINGKASAN APBD MENURUT ORGANISASI DAN URUSAN PEMERINTAHAN

DAFTAR ISI Halaman DAFTAR ISI... i DAFTAR TABEL... v BAB I. PENDAHULUAN... 1 A. Dasar Hukum... 7 B. Gambaran Umum Daerah

RINGKASAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH DAN ORGANISASI

PEMERINTAH KABUPATEN KUDUS PERATURAN DAERAH KABUPATEN KUDUS NOMOR 14 TAHUN 2008 TENTANG ORGANISASI DAN TATA KERJA DINAS DAERAH KABUPATEN KUDUS

BUPATI WONOSOBO PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN DAERAH KABUPATEN WONOSOBO NOMOR 3 TAHUN 2014 TENTANG

BUPATI PAMEKASAN S A M B U T A N

BAB VII KEBIJAKAN UMUM DAN PROGRAM PEMBANGUNAN DAERAH

RINGKASAN APBD MENURUT URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH DAN ORGANISASI

BUPATI BANYUMAS PERATURAN BUPATI BANYUMAS NOMOR 32 TAHUN 2008 TENTANG PENJABARAN TUGAS, FUNGSI DAN TATA KERJA SEKRETARIAT DAERAH KABUPATEN BANYUMAS

LAMPIRAN I PERATURAN BUPATI LOMBOK UTARA NOMOR 12 TAHUN 2016 TENTANG KEDUDUKAN DAN SUSUNAN ORGANISASI PERANGKAT DAERAH KABUPATEN LOMBOK UTARA

PEMERINTAH KABUPATEN BOJONEGORO

GUBERNUR BALI PERATURAN DAERAH PROVINSI BALI NOMOR 10 TAHUN 2016 TENTANG PEMBENTUKAN DAN SUSUNAN PERANGKAT DAERAH DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

PEMERINTAH KABUPATEN MAJENE

BAGAN STRUKTUR ORGANISASI PERANGKAT DAERAH KABUPATEN MAJALENGKA B U P A T I WAKIL BUPATI

BUPATI MADIUN SALINAN PERATURAN BUPATI MADIUN NOMOR 54 TAHUN 2011 TENTANG TUGAS POKOK DAN FUNGSI BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH

POIN DAN GRADE JABATAN DI LINGKUNGAN PEMERINTAH KABUPATEN BANYUWANGI

PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2017

WALIKOTA YOGYAKARTA DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA PERATURAN WALIKOTA YOGYAKARTA NOMOR 130 TAHUN 2016 T E N T A N G POLA KOORDINASI PERANGKAT DAERAH

BUPATI NGAWI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI NGAWI,

DAFTAR TABEL. Kabupaten Rembang Tahun II-1. Kecamatan di Kabupaten Rembang Tahun II-12. Kelamin Kabupaten Rembang Tahun

BUPATI BUTON UTARA PROVINSI SULAWESI TENGGARA PERATURAN DAERAH KABUPATEN BUTON UTARA NOMOR 6 TAHUN 2016 TENTANG

DAFTAR ISI... DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR...

IKHTISAR EKSEKUTIF. Hasil Rekapitulasi Pencapain kinerja sasaran pada Tahun 2012 dapat dilihat pada tabel berikut :

PERATURAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 82 TAHUN 2007 TENTANG BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA PERATURAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 82 TAHUN 2007 TENTANG BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL

PEMERINTAH PROVINSI BANTEN

RINGKASAN APBD MENURUT ORGANISASI DAN URUSAN PEMERINTAHAN

PERATURAN DAERAH KABUPATEN LANDAK NOMOR 9 TAHUN 2008 TENTANG SUSUNAN ORGANISASI PERANGKAT DAERAH KABUPATEN LANDAK DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

Transkripsi:

INFORMASI LAPORAN PENYELENGGARAAN PEMERINTAHAN DAERAH (ILPPD) KABUPATEN NGAWI TAHUN 2010 A. DASAR HUKUM 1. Undang-undang Nomor 12 Tahun 1950 tentang Pembentukan Daerah-daerah Kabupaten dalam Lingkungan Propinsi Jawa Timur; 2. Undang-undang Nomor 22 Tahun 2003 tentang Susunan dan Kedudukan MPR, DPR, DPD dan DPRD; 3. Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan Undang-undang Nomor 12 Tahun 2008 tentang Perubahan atas Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah; 4. Undang-undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintahan Daerah Daerah; 5. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah; 6. Peraturan Pemerintah Nomor 3 Tahun 2007 tentang Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah kepada Pemerintah, Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Kepala Daerah kepada Dewan Perwakilan Rakyat Daerah, dan Informasi Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah kepada Masyarakat; dan 7. Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian Urusan Pemerintahan antara Pemerintah, Pemerintahan Daerah Propinsi, dan Pemerintahan Daerah Kebupaten/Kota. B. VISI DAN MISI Visi : Terwujudnya Kabupaten Ngawi yang unggul dibidang agraris untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dalam suasana agamis. Misi : a. Mewujudkan sistem penyelenggaraan pemerintahan daerah yang lebih transparan, partisipatif dan akuntabel demi terjamin dan tegaknya supremasi hukum dan hak asasi manusia. b. Meningkatkan kualitas penyelenggaraan pemerintahan daerah dengan memberikan pelayanan sesuai standar pelayanan minimal untuk mencapai kesejahteraan masyarakat. c. Memberdayakan dan memanfaatkan ketersediaan sumber daya alam dan manusia yang berwawasan lingkungan dan berkelanjutan. d. Meningkatkan hubungan antara warga masyarakat yang harmonis untuk mendukung pelaksanaan pembangunan. C. PRIORITAS PEMBANGUNAN Prioritas Pembangunan Jangka Menengah Daerah Tahun 2006-2010 adalah : 1. Pengentasan Kemiskinan dan Kesenjangan Sosial; 2. Pembangunan Pertanian; 3. Pembangunan Kehutanan; 4. Pembangunan Ekonomi;

5. Peningkatan Kualitas Pelayanan Pendidikan; 6. Peningkatan Kualitas Pelayanan Kesehatan; 7. Peningkatan Prasarana dan Sarana Wilayah; 8. Peningkatan Kualitas Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah; 9. Peningkatan Kualitas Kehidupan Beragama. D. Pertumbuhan Ekonomi Pada Tahun 2009 pertumbuhan ekonomi Kabupaten Ngawi sebesar 5,16% dan untuk tahun 2010 mencapai 6,03 % atau meningkat 0,51% dari tahun sebelumnya, sebagaimana table Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) tahun 2009 sampai dengan tahun 2010 berikut : Uraian 2009 2010 6.409.586,30 2.953.421,53 7.196.627,47 3.316.075,88 7,62 6,03 890.638 PDRB berlaku (juta rp.) PDRB konstan (juta rp.) PDRB perkapita berlaku (rp.) PDRB erkapita konstan (rp.) Inflasi (%) Pertumbuhan (%) Penduduk pertengahan tahun (jiwa) 6.444.782,83 2.942.602,51 7.185.512,47 3.316.075,88 7,62 6,03 894.679 E. Kebijakan Umum Pengelolaan Keuangan Daerah Kebijakan umum pengelolaan keuangan daerah disusun dalam rangka memberikan arah pengelolaan pendapatan, belanja, pembiayaan daerah untuk menunjang upaya peningkatan kesejahteraan masyarakat dengan prinsip-prinsip : Keadilan Anggaran, Efisiensi dan Efektifitas Anggaran, Anggaran yang berkembang dan dinamis, Disiplin Anggaran dan Transparansi serta akuntabilitas anggaran. a. Pendapatan Daerah - Rencana Pendapatan Daerah Tahun 2010 sebesar Rp. 892.481.019,00 - Sedangkan realisasi pendapatan Tahun 2010 sebesar Rp. 887.001.554.928,49 b. Belanja Daerah - Rencana Belanja Daerah Tahun 2010 sebesar Rp. 964.095.292.331,00 - Sedangkan realisasinya Belanja Daerah Tahun 2010 sebesar Rp. 886.619.182.159,00 II. PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAHAN DAERAH A. Urusan Wajib No. URUSAN SKPD PENYELENGGARA PROGRAM PRIORITAS JUMLAH ANGGARAN TARGET (Rp) REALISASI (Rp) 1 2 3 4 5 6 1. Pendidikan Dinas Pendidikan Pembangunan sarana dan prasarana 481.039.147.300,- 435.713.175.726,- pendidikan guna menunjang kelancaran proses belajar mengajar. 2. Kesehatan - Dinas Kesehatan - RSUD Dr. Soeroto Meningkatkan kualitas dan pelayanan kesehatan kepada masyarakat 85.261.385.250,- 83.820.402.454,-

3. Lingkungan Hidup Kantor Lingkungan Hidup Peningkatan sarana dan prasarana kebersihan dan pertamanan untuk meningkatkan keindahan serta kebersihan lingkungan 4. Pekerjaan Umum - Dinas PU Cipta Karya Bina Marga dan Kebersihan - Dinas PU Pengairan dan Pertambangan Pengembangan sumber daya air, pembanguunan prasarana irigasi, pembinaan kelembagaan serta pembangunan dan pemeliharaan prasarana jalan dan jembatan 4.708.884.450,- 4.319.809.037,- 52.626.745.700,- 48.448.136.675,- 5. Penataan Ruang Bappeda Perencanaan dan revisi tata ruang 463.551.500,- 388.295.450,- 6. Perencanaan Pembangunan Bappeda Pengembangan sistem perencanaan 4.641.704.300,- 4.445.589.898,- pembangunan partisipatif dan peningkatan pengendalian pembangunan 7. Perumahan Dinas PU Cipta Karya Bina Marga dan Peningkatan kualitas lingkungan 3.018.500.000,- 2.903.594.600,- Kebersihan permukiman yang dilaksanakan melalui kegiatan pemeliharaan berkala jalan di lingkungan permukiman masyarakat 8. Pemuda dan Olah Raga Dinas Pemuda Olah Raga Kebudayaan dan Pariwisata 9. Penanaman Modal Badan Penanaman Modal dan Pelayanan Perijinan Peningkatan sarana dan prasarana olahraga untuk meningkatkan prestasi bidang olah raga dan kepemudaan Peningkatkan daya tarik pihak luar untuk menanamkan modalnya di Kabupaten Ngawi 4.542.978.700,- 4.528.094.813,- 3.132.529.150,- 3.049.387.447,- 10. Koperasi dan UKM Dinas Koperasi, UMKM dan Perindustrian Pengembangan koperasi usaha kecil dan menengah dengan penguatan bantuan modal usaha bagi pengusaha kecil dan menengah 4.793.034.500,- 4.729.392.490,- 11. Kependudukan & Catatan Sipil Badan Pemberdayaan Perempuan dan Peningkatan Kapasitas Sumber Daya 3.812.089.600,- 3.753.860.583,- Keluarga Berencana Aparatur administrasi Kependudukan 12. Tenaga Kerja Dinas Sosial Transmigrasi dan Tenaga Kerja Peningkatan kualitas dan 1.276.710.000,- 1.246.370.500,- ProduktifitasTenaga Kerja. 13. Ketahanan Pangan Badan Ketahanan Pangan dan Penyuluhan Peningkatan Ketahanan Pangan 8.732.382.900,- 8.640.212.375,- Pertanian, Kehutanan dan Perikanan Pertanian dan Perkebunan 14. Pemberdayaan Perempuan & Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keserasian Kebijakan Peningkatan 7.409.114.750,- 7.325.303.373,- Perlindungan Anak Keluarga Berencana Kualitas Anak dan Perempuan 15. Keluarga Berencana & Kelg. Sejahtera Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana Keluarga Berencana 464.999.900,- 447.760.500,- 16. Perhubungan Dinas Perhubungan Komunikasi dan informatika Pembangunan prasarana dan sarana perhubungan 8.667.917.400,- 8.202.848.090,-

17. Komunikasi & Informatika Bagian Hubungan Masyarakat Pengembangan Kominikasi, Informasi da 757.384.100,- 610.413.337,- Media Massa 18. Pertanahan Bagian adm Pemerintahan Umum Pembinaan Administrasi Pertanahan 3.052.640.900,- 286.250.527,- 19. Otonomi Daerah, Pemerintahan - Sekretariat Daerah Peningkatan Penyelenggaraan 226.998.263.981,- 207.547.035.836,- Umum, Administrasi Keuangan Daerah, - Sekretariat DPRD Pemerintahan Daerah guna lebih Perangkat Daerah, Kepegawaian dan Persandian - Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset - Inspektorat - BKD - 19 Kecamatan - 4 Kelurahan meningkatkan kualitas penyelenggaraan pemerintahan daerah 20. Kesatuan Bangsa & Politik Dalam Negeri - Badan Kesatuan Bangsa Politik dan Linmas; - SatPol PP Pemeliharaan Ketrantibmas dan pencegahan tindak kriminal serta pendidikan politik masyarakat 8.361.615.900,- 7.895.993.651,- 21. Sosial Dinas Sosial Transmigrasi dan Tenaga Kerja Pemberdayaan Kelembagaan 4.977.894.900,- 4.841.051.315,- Kesejahteraan Sosial 22. Pemberdayaan Masyarakat Desa Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Peningkatan Partisipasi Masyarakat 3.752.031.050,- 3.545.963.462,- Pemerintahan Desa dalam Pembangunan Desa 23. Kebudayaan Dinas Pemuda Olah Raga Kebudayaan da - 658.626.300,- 643.978.800,- Pariwisata 24. Statistik Badan Penelitian dan Pengembangan Pengembangan Data/Informasi 2.691.318.950,- 2.486.103.899,- 25. Arsip dan Pustaka Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Pengembangan Budaya Baca dan 1.320.016.900,- 1.242.948421,- Pembinaan Perpustakaan B. Urusan Pilihan No. URUSAN SKPD PENYELENGGARA PROGRAM PRIORITAS JUMLAH ANGGARAN TARGET (Rp) REALISASI (Rp) 1. Kelautan dan Dinas Perikanan dan Peternakan Pengembangan Budidaya Perikanan 1.727.031.450,00 1.640.410.518,00 Perikanan 2. Pertanian Dinas Pertanian, Tanaman Pangan dan Peningkatan Produksi Pertanian/Perkebunan 10.541.153.650,00 10.374.518.221,00 Hortikultura 3. Kehutanan Dinas Kehutanan dan Perkebunan Pemanfaatan Potensi Sumber Daya Hutan 7.961.272.100,00 7.716.127.061,00 4. Energi & Sumber Daya Dinas PU Bina Marga Cipta Karya dan Pembinaan dan Pengembangan Bidang 1.000.000.000,00 827.612.683,00 Mineral Kebersihan Ketenagalistrikan 5. Pariwisata Dinas Pemuda Olah Raga Kebudayaan dan Pengembangan Pemasaran Pariwisata 50.000.000,00 49.950.000,00 Pariwisata 6. Industri Dinas Koperasi, UMKM dan Perindustrian Pengembangan Industri Kecil dan Menengah 2.000.000.000,00 1.715.121.500,00 7. Perdagangan Dinas Perdagangan dan Pengelolaan Peningkatan Efisiensi Perdagangan Dalam 11.482.452.550,00 10.828.846.241,00 Pasar Negeri

8. Transmigrasi Dinas Sosial Transmigrasi dan Tenaga Kerja Pengembangan Wilayah Transmigrasi 310.000.000,00 309.999.000,00 IV. TUGAS PEMBANTUAN a. Tugas Pembantuan Pusat No. SKPD PENERIMA TUGAS PEMBANTUAN PROGRAM YANG DILAKSANAKAN JUMLAH ANGGARAN TARGET (Rp) REALISASI (Rp) 1. Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan 1) Pengembangan Agribisnis 85.000.000,00 85.000.000,00 Hortikultura 2) Peningkatan Ketahanan Pangan 256.5000.000,- 251.500.000,- 3) Peningkatan Kesejahteraan Petani 1.690.240.000,00 1.439.964.000,00 2. Badan Ketahanan pangan dan Penyuluhan Pertanian Perikanan dan Kehutanan. 1) Peningkatan Ketahanan pangan 2) Peningkatan Kesejahteraan Petani 372.500.000,- 25.000.000,- 356.758.000,- 24.254.200,- 3. Dinas Kehutanan dan Perkebunan 1) Pengelolaan Unit Pengolahan Pupuk Organik (UPPO) 2) Pembangunan Embung 3) Rehabilitasi Pemuihan Cadangan SDA 332.500.000,- 95.000.000,- 500.000.000,- 332.500.000,- 95.000.000,- 500.000.000,- 4. Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi 1) Perluasan dan Kesempatan Kerja 820.900.000,- 413.177.800,- 5. Dinas Pendidikan 1) Pengembangan PAUD 2) Pengembangan PUG 3) Meningkatkan PTPO (Tindak Pidana Perdagangan Orang) 4) Pengembangan Progam Pendidikan Menengah 5) Peningkatan Progam Wajar Dikdas 9thn 6) Rehabilitasi Pasca Bencana Alam 1.248.400.000,- 100.000.000,- 1.205.000.000,- 5.491.000.000,- 270.000.000,- 1.248.400.000,- 100.000.000,- 1.205.000.000,- 5.491.000.000,- 270.000.000,- 6. Bappeda 1) Pembinaan Kekuatan Kelembagaan SDM kab. Ngawi 611.559.000,- 391.559.000,- 7. Badan Pemberdayaan Masyarakat dan 1) Peningkatan Pemberdayaan Masyarakat Perdesaan dan PNPM Perdesaan 32.765.625.000,- 32.739.634.998,- Pemerintahan Desa dengan Kecamatan 8. Dinas Perikanan dan Peternakan 1) Peningkatan Ketahanan Pangan Bidang Peternakan 2) Pengembangan Agribisnis 3) Pengembangan Sumber Daya Perikanan Pengembangan Kawasan Air Tawar 149.000.000,- 3.000.000.000,- 494.425.000,- 149.000.000,- 3.000.000.000,- 494.425.000,- 10. Dinas Kependudukan & Catatan Sipil 1) Pemutakhiran Data Peduduk 1.006.729.208,- 1.006.729.208,- 11. Dinas PU Pengairan dan Partambangan 1) Peningkatan Pengembangan dan Pengelolaan Jaringan Irigasi Rawa dan 6.351.685.000,- 3.729.348.800,- jaringan 12. Dinas Kesehatan 1) P2TPD 1.467.752.000,- 1.467.752.000,- 13. Dinas PU BMCK Kab. Ngawi 1) Rehabilitasi Pemeliharaan Jembatan dan Jalan; 2) Progam Rehabilitasi dan Kontruksi. b. Tugas Pembantuan Propinsi 5.608.596.500,- 5.222.795.000,- No. SKPD PENERIMA TUGAS PEMBANTUAN PROGRAM YANG DILAKSANAKAN JUMLAH ANGGARAN 5.608.595.500,- 5.222.795.500,-

1 Dinas Perikanan dan Peternakan 1) Pengembangan Budidaya Perikanan 2) Optimalisasi Pengelolaan dan Pemasaran Produksi Perikanan 2. Dinas Koperasi Usaha Mikro Kecil Menengah dan Perindustrian 3. Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa 1) Progam Pemberdayaan Usaha Skala Mikro 2) Pengembangan Koperasi dan Pengusaha Kecil 3) Pengembangan Koordinasi/pelaksanaan Monitoring Evaluasi Pelaporan Peningkatan Partisipasi Masyarakat Dalam Membangun Desa 4. Dinas Kesehatan 1) Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat 2) Pencegahan dan Pemberantasan Penyakit 3) Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit 4) Perbaikan Gizi Masyarakat 5) Upaya Kesehatan Masyarakat 5. Dinas Pendidikan 1) Progam PAUD 2) Wajar Dikdas 9Thn 3) Progam Pendidikan Menengah 4) Pemberantasan Buta Aksara 5) Dana Bantuan Langsung kursus-kursus dan pelatihan 6) Bantuan Transport Tenaga Pengelola TBM Prov. Jatim 7) Peningkatan Mutu PLB TARGET (Rp) 134.500.000,- 64.573.000,- 10.925.000,- 10.500.000,- REALISASI (Rp) 134.500.000,- 64.573.000,- 10.925.000,- 10.500.000.,- 57.500.000,- 57.500.000,- Peningkatan Keberdayaan Masyarakat Pedesaan 102.300.000,- 102.300.000,- 184.885.000,- 108.385.000,- 1.227.818.150,- 1.227.818.150,- 100.000.000,- 100.000.000,- 18.661.000.000,- 18.661.000.000 126.845.000,- 126.845.000,- 68.000.000,- 1.038.860.000,- 1.256.590.000,- 360.000.000,- 375.000.000,- 7.200.000,- 68.000.000,- 1.038.860.000.- 46.590.000,- 360.000.000,- 375.000.000,- 7.200.000,- 6 Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Hortikultura 1) Progam Peningkatan Pangan 3.331.880.000,- 2.022.785.000,- 7 RSUD Soeroto Ngawi 1) Pengadaan Peningkatan Sarana dan Prasarana RS 1.568.500.000,- 1.568.500.000,- c. Tugas Pembantuan Yang Diberikan No. SKPD PEMBERI TUGAS PEMBANTUAN 1. Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa INSTANSI PELAKSANA TUGAS PEMBANTUAN 213 Desa dan 4 Kelurahan PROGRAM YANG JUMLAH ANGGARAN DILAKSANAKAN TARGET (Rp) REALISASI (Rp) 1) Alokasi Dana Desa 12.902.448.850,- 12.902.448.850,- V. PENYELENGGARAAN TUGAS UMUM PEMERINTAHAN a. Kerjasama Antar Daerah dam Kerjasama dengan Pihak Ketiga Pada Tahun 2010 Pemerintah Kabupaten Ngawi melakukan upaya peningkatan kerjasama baik kerjasama antar Pemerintah Daerah maupun kerjasama dengan pihak swasta (pihak ke-tiga) dan masyarakat guna mewujudkan kemandirian dan menyamakan persepsi tentang Otonomi Daerah serta mengembangkan potensi daerah

melalui upaya peningkatan investasi daerah yang dapat mendorong terwujudnya peningkatan perekonomian masyarakat, untuk mendapatkan keuntungan dan manfaat secara bersama-sama untuk kesejahtaraan masyarakat serta meningkatkan mutu pelayanan kepada masyarakat. b. Koordinasi dengan Instansi Vertikal Pada Tahun 2010 Pemerintah Kabupaten Ngawi dalam penyelenggaraan Pemerintahan di Daerah selalu melakukan koordinasi dengan Pemerintah baik Pemerintah Pusat maupun Pemerintah Propinsi melalui Instansi vertikal yang ada di daerah diantaranya : 1) Forum Pimpinan Daerah (FORPIDA), dalam rangka untuk memudahkan dan mempercepat pengambilan keputusan terhadap permasalahan yang ada. 2) Koordinasi dengan kantor Badan Pertanahan Nasional, dalam rangka menghimpun berbagai informasi dan masukan dalam pelaksanaan kegiatan pengadaan tanah untuk kepentingan umum maupun penyelesaian masalah pertanahan yang lain. 3) Koordinasi dengan kantor Statistik, dalam rangka penyediaan data kontribusi sector ekonomi serta data statistic lainnya yang diperlukan. c. Pembinaan Batas Wilayah Pembinaan Batas Wilayah dilaksanakan guna mengetahui secara lebih jelas dan tegas baik dilapangan maupun secara administratif sehingga dapat mencegah terjadinya sengketa batas daerah. Pada Tahun 2008, sengketa batas daerah yang terjadi anatar Desa Budug Kecamatan Kwadungan kabupaten Ngawi dengan Desa Kajang Kecamatan Sawahan kabupaten Madiun telah dapat diselesaikan melalui Kesepakatn Bersama antara Pemerintah Kabupaten Ngawi dan Pemerintah kabupaten Madiun Nomor 136/433/402.011/2009 dan Nomor 138/12.26/404.011/2009 tanggal 12 Desember 2009 tentang Penetapan dan Penegasan Batas Daerah pada Tanah Stren Milik Dinas PU Pengairan Pemerintah Propinsi Jawa Timur. Tetapi dalam perjalanan waktu Pemerintah kabupaten Madiun mengingkari isi kesepakatan dimaksud, setelah melalui fasilitasi penyelesaian di tingkat Propinsi dan hingga saat ini belum menemukan titik temu, maka kedua belah pihak sepakat untuk menyerahkan fasilitasi penyelesaian kepada Menteri Dalam Negeri. d. Pencegahan dan Penanggulangan Bencana Bencana yang terjadi selama Tahun 2010 di wilayah Kab. Ngawi berstatus bencana regional yaitu bencana yang dapat ditangani oleh Pemerintah Kabupaten Ngawi sendiri diantaranya bencana Angin Putting Beliung, Tanah Longsor dan Banjir. Pada Tahun 2010 pula melalui Badan Kesatuan Bangsa Politik dan Perlindungan Masyarakat mendapat alokasi dana untuk kegiatan pemantauan dan deteksi dini bencana di 19 kecamatan sebesar Rp. 50.000.000,00 VI. PRESTASI DAERAH Selain keberhasilan dalam bidang pembangunan yang telah dicapai selama tahun 2010 yang disajikan diatas, Pemerintah kabupaten Ngawi telah pula meraih prestasi di berbagai bidang. Hal ini menunjukkan bahwa Kabupaten Ngawi mempunyai segudang potensi yang dapat dijadikan modal untuk mewujudkan Kabupaten Ngawi yang lebih maju dan sejahtera. Adapun prestasi yang telah dicapai selama tahun 2010 adalah sebagai berikut : 1) Bidang Pendidikan (1) Lomba Mendongeng Guru Bidang PAUD Tahun 2010 Pendidikan Tingkat Propinsi Jawa Timur; (2) Lomba Cipta Senam Bidang PAUD Tahun 2010 Tingkat Propinsi Jawa Timur; (3) Sekolah Adiwiyata (Sekolah Peduli dan Berbudaya Lingkungan Tahun 2009 dari Menteri Negara Lingkungan Hidup dan Menteri Pendidikan Nasional); (4) Lomba karya Tulis Pendidikan Keaksaraan Fungsional Tingkat Propinsi Jawa Timur Tahun 2010.

2) Bidang Lingkungan Hidup 1) Nominasi Kalpataru Tingkat Nasional Kategori Pembina Lingkungan Bidang Lingkungan Hidup Tahun 2010; 2) Juara I Kalpataru Tingkat Propinsi Jawa Timur kategori Bidang Penyelamat Lingkungan Tahun 2010. 3) Bidang Koperasi (1) Penggerak Koperasi Bidang Koperasi Tahun 2010 dari Menteri Koperasi dan UKM RI; (2) UKM Award Jawa Timur Bidang Koperasi Tahun 2010 dari Gubernur Jawa Timur. 4) Bidang Ketahanan pangan (1) Kelembagaan Lumbung Pangan Bidang Ketahanan Pangan Tahun 2010 dari Gubernur Jawa Timur; (2) Kelembagaan Lumbung Pangan Bidang Ketahanan Pangan Tahun 2010 dari Wakil Presiden. 5) Bidang Pemberbayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (1) Penghargaan Bidang Pemberdayaan Perempuan Terbaik I tingkat Nasional Kelompok Bina Keluarga Balita (BKB) tahun 2010. 6) Bidang Keluarga Berencana (1) Penghargaan Bidang Keluarga Berencana Manggala Karya Kencana Tingkat nasional Tahun 2010. 7) Bidang Pemberdayaan Masyarakat (1) Unit Pengelolaan Keuangan Bidang Pengentasan Kemiskinan Tahun 2010 dari Gubernur Jawa Timur. 8) Bidang Kebudayaan (1) Lomba Dalang Bocah Bidang Kesenian Tahun 2010 dari Dinas Kebudayaan & Pariwisata Jawa Timur; (2) Lomba Mocopat / Tetembangan Bidang Kesenian Tahun 2010 dari Dinas Kebudayaan & Pariwisata Jawa Timur; (3) Kompetisi Sepak Bola Bidang Olah Raga Tahun 2010 dari Pengda PSSI Jawa Timur. 9) Bidang Pertanian (1) Penghargaan UP3HP (Unit Pengembangan Pengolahan Hasil Pertanian) Bidang Pengolahan Hasil pertanian Tahun 2010 dari Dinas Pertanian Propinsi Jawa Timur; (2) Petani Berprestasi Bidang pertanian Tahun 2010 dari Dinas Pertanian Propinsi Jawa Timur; (3) Gerakan Peningkatan Produksi Beras Nasional (P2BN) Bidang pertanian Tahun 2010 dari Presiden RI.

Ngawi, Mei 2011 B U P A T I N G A W I Ttd BUDI SULISTIYONO