Waktu pelaksanaan shalat Dhuha. Hati-hati dengan waktu Haram. Tata cara shalat Dhuha

dokumen-dokumen yang mirip
Keutamaan Sholat Dhuha (Thursday, 24 August 2006) - Kontribusi dari Husam Suhaemi - Terakhir diperbaharui ()

SHALAT-SHALAT SUNNAH (Ustzh. Dian, S.Ag, M.Ag, Dosen STAI Bina Madani, Tangerang)

Menjadi Hamba Allah 24 Jam

Menggemarkan Shalat Sunnah Rawatib

Keutamaan 10 Hari Pertama Dzulhijjah

Isilah 10 Hari Awal Dzul Hijjah dengan Ketaatan

MACAM-MACAM AMALAN YANG DISYARIATKAN

DAFTAR TERJEMAH No. BAB Hal Terjemah

SUJUD SAHWI Syaikh Muhammad bin Shalih Al- Utsaimin

Umur Untuk Amal Shaleh

Keutamaan Bulan Dzulhijjah

SHOLAT WITIR (Bagian Tiga : Macam-Macam Sholat Sunnah)

Kekeliruan-Kekeliruan Umat Islam di Hari Jumat

Keistimewaan Hari Jumat

I TIKAF. Pengertian I'tikaf. Hukum I tikaf. Keutamaan Dan Tujuan I tikaf. Macam macam I tikaf

: :

Kemuliaan Seorang Hamba Terletak Pada Ibadahnya

Keutamaan Bulan Dzul Hijjah

Keutamaan Shalat Dhuha

Adab Makan. Karya: Dr. Amin bin Abdullah asy-syaqawi. Terjemah : Muzaffar Sahidu Editor : Eko Haryanto Abu Ziyad

Sunah Yang Hilang di Bulan Dzulhijjah

Bukti Cinta Kepada Nabi

Ternyata Hari Jum at itu Istimewa

BEBERAPA MASALAH YANG BERKAITAN DENGAN PUASA RAMADHAN

Kekhususan Rasulullah Shallallahu Alaihi Wa Sallam Yang Tidak Dimiliki Oleh Umatnya

Dan kemarahan itu sering menimbulkan perkara-perkara negatif, berupa perkataan maupun perbuatan yang haram.

Bismillahirrahmanirrahim


E٤٢ J٣٣ W F : :


Panduan Mengerjakan Solat Sunat. 1. Lafaz niatnya;

BAB V PENUTUP. 1. Kualitas sanad hadis-hadis tentang shalat dhuha dalam kitab al-targi>b. a. Hadis-Hadis Anjuran melaksanakan Shalat Dhuha

ZIKIR SESUDAH SHALAT.

Shalat Jumat ????????????????????????????????????????????????????????????????????? :????????????????????????????????????????????????????

Disebarluaskan melalui: website: TIDAK untuk tujuan KOMERSIL

Sifat Allah Al-Hayiyyu, Yang Maha Pemalu

DIANTARA AMALAN UNTUK MEMAKMURKAN RAMADHAN

Renungan Jum'at : Kewajiban Persendian Kita

Umrah dan Haji Sebagai Penebus Dosa

DI BULAN SUCI RAMADHAN

Alhamdulillah Was Shalaatu Was Salaamu Alaa Rasuulillah, adapun setelah ini:

1. Kewajiban mandi Jumaat atas setiap lelaki dewasa dan keterangan tentang beberapa hal yang dianjurkan

Bimbingan Islam di Musim Hujan

Dan dirikanlah shalat, tunaikanlah zakat dan ruku`lah beserta orangorang yang ruku (Al Baqarah : 43)

Apa itu Nadzar dan Sumpah? NADZAR DAN SUMPAH


Beberapa Manfaat dan Keutamaan Istighfar

Memaksimalkan Waktu-Waktu Mustajab Untuk Berdoa

Keutamaan Bersegera Menunaikan Shalat

Nikmatnya Qiyamul Lail (Ringkasan)

Engkau Bersama Orang Yang Kau Cintai

SUNNAH SEBAGAI SUMBER AJARAN ISLAM

Sejumlah ulama berpendapat bahwa menjalankan shalat berjamaah mengandung banyak nilai kebaikan, diantaranya berikut;

Kewajiban Haji dan Beberapa Peringatan Penting dalam Pelaksanaannya

Hukum-Hukum Shalat. Disusun Oleh: Muhammad bin Ibrahim bin Abdullah At Tuwaijry. Penerjemah : Team Indonesia Murajaah : Abu Ziyad

Metode Bijak Memperbaiki Aib

*** Tunaikanlah Amanah


Dan beribadahlah kepada Rabbmu sampai datang kepadamu yang diyakini (kematian). (Al-Hijr : 99)

Puasa Tatawwu' atau Puasa Sunat


Menjual Rokok HUKUM SEORANG PEDAGANG YANG TIDAK MENGHISAP ROKOK NAMUN MENJUAL ROKOK DAN CERUTU DALAM DAGANGANNYA.

Bantal dan Kasur Yang Melalaikan Shalat Subuh

Pengaruh Shalat dan Maksiat Terhadap Rezeki

Meraih Sifat Qona ah (Merasa Kecukupan)

3 Wasiat Agung Rasulullah

Ramadhan Bulan Pembebasan dari Api Neraka

TAFSIR AL QUR AN UL KARIM

: The Prostration of Forgetfulness : Syaikh Muhammad bin Shalih al-utsaimin

Amalan-Amalan Yang Mendatangankan Rezeki

SUNNAH NABI. Dan dikuatkan dengan Hadist dari Imam Bukhari disalah satu bab yaitu: sunnahnya berwudhu sebelum mandi

Seribu Satu Sebab Kematian Manusia

Qunut Nazilah. Bacaan Qunut merujuk kepada doa yang dibaca di dalam solat pada tempat yang khusus sewaktu berdiri.

Dialihbahasakan oleh: Ummu Abdullah. Desain Sampul: Ummu Zaidaan. Edisi Revisi ke III

Definisi Khutbah Jumat

Istiqomah. Khutbah Pertama:

Para wanita di bulan ramadhan

Kelemahan Hadits-Hadits Tentang Mengusap Muka Dengan Kedua Tangan Sesudah Selesai Berdo'a

Puasa sesuai Al Qur'an dan Hadist

Tanda-Tanda Cinta Nabi Shallallaahu 'Alaihi wa Sallam


Penulis : Ustadz Muhammad Abduh Tuasikal, M.Sc Dipublikasikan ulang dari

Shalat Witir, Tarawih dan 'Ied

DOA KALA SUSAH GELISAH RESAH DAN GUNDAH

AYO BUDAYAKAN SHOLAT SUBUH DI MASJID

Jika Beragama Mengikuti Kebanyakan Orang

Allah Itu Maha Indah dan Mencintai Keindahan

??????????????????????????????????????????????? :????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????.

MENGHIDUPKAN MAJELIS ILMU

Diantara perintah Allah Azza wa Jalla kepada kita adalah perintah agar kita mengikuti Nabi Muhammad shallallahu alaihi wa sallam.

Hal-Hal Yang Diwajibkan dalam Shalat

S U R G A. Diterjemahkan dari: Where do I Start oleh Bint. Mhahmood Islam4Kids.com. Alih Bahasa: Ummu Abdullah

Ust. H. Ahmad Yani, Lc. MA. Urgensi Menjaga Lisan

Membaca Sebagian Al-Quran Dalam Khutbah Jum'at

PANDUAN SOLAT SUNAT TARAWIH. Disediakan oleh Datuk Hj. Mohamad Shahir bin Hj. Abdullah

Pendidikan Anak Dimulai dari Rumah

Menyikapi Fenomena Gerhana. Oleh: Muhsin Hariyanto

Aku telah meminta hujan dengan Majaadiihus Samaa yang dengannya hujan diturunkan.

Memperhatikan dan Menasihati Pemuda Untuk Shalat

?????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????????.

Transkripsi:

SHALAT DHUHA

Segala puji hanyalah milik ALLAH, Rabb yang Maha Suci lagi Maha Agung, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Salam dan selawat semoga senantiasa kepada Nabi kita Muhammad Shallallahu Alaihi wa Sallam beserta istri dan keluarga beliau. Sunat Dhuha adalah salah satu shalat sunat yang sangat dianjurkan oleh Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam, maka adalah kebaikan bagi kita untuk mengetahui sunnah ini. Keutamaan Sila klik shalat untuk sunat link: Dhuha Waktu pelaksanaan shalat Dhuha Hati-hati dengan waktu Haram Tata cara shalat Dhuha

KEUTAMAAN SHALAT DHUHA

KEUTAMAAN DHUHA Dari Abu Dzar, dari Nabi Shallallahu Alaihi wa Sallam, beliau bersabda: Pada pagi hari setiap tulang (persendian) dari kalian akan dihitung sebagai sedekah. Maka setiap tasbih adalah sedekah,, setiap tahmid adalah sedekah,, setiap tahlil adalah sedekah,, setiap takbir adalah sedekah,, memerintahkan kebaikan (amar ma ruf) dan melarang dari berbuat munkar (nahi munkar) adalah sedekah. Semua itu cukup dengan dua rakaat yang dilaksanakan di waktu Dhuha. [HR. Muslim,, Abu Dawud dan riwayat Bukhari dari Abu Hurairah] Dari Abu Hurairah,, ia berkata: Kekasihku Shallallahu Alaihi wa Sallam telah berwasiat kepadaku tiga perkara: [1] puasa tiga hari setiap bulan, [2] dua rakaat shalat Dhuha dan [3] melaksanakan shal alat at witir sebelum tidur. [HR. Bukhari, Muslim,, Turmuzi, Abu Dawud, Nasa i, Ahmad dan Ad- Darami] Dari Abud Darda,, ia berkata: Kekasihku telah berwasiat kepadaku tiga hal. Hendaklah saya tidak pernah meninggalkan ketiga hal itu selama saya masih hidup: [1] menunaikan puasa selama tiga hari pada setiap bulan, [2] mengerjakan shalat Dhuha, dan [3] tidak tidur sebelum menunaikan shalat Witir.

ANJURAN SHALAT DHUHA Dari Aisyah, ia berkata: Saya tidak pernah sama sekali melihat Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam menunaikan shalat Dhuha, sedangkan saya sendiri mengerjakannya. Sesungguhnya Rasulullah SAW pasti akan meninggalkan sebuah perbuatan meskipun beliau menyukai untuk mengerjakannya. Beliau berbuat seperti itu karena khawatir jikalau orang-orang ikut mengerjakan amalan itu sehingga mereka menganggapnya sebagai ibadah yang hukumnya wajib (fardhu). [HR. Bukhari, Muslim, Abu Dawud, Ahmad, Malik dan Ad-Darami] Dalam Syarah An-Nawawi disebutkan: Aisyah berkata seperti itu karena dia tidak setiap saat bersama Rasulullah. Pada saat itu Rasulullah memiliki istri sebanyak 9 (sembilan) orang. Jadi Aisyah harus menunggu selama 8 hari sebelum gilirannya tiba. Dalam masa 8 hari itu, tidak selamanya Aisyah mengetahui apa- apa yang dilakukan Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam di rumah istri beliau yang lain.

KEUTAMAAN SHALAT DHUHA Dari Anas [bin Malik], bahwa Nabi shallallahu alaihi wa sallam bersabda: Barangsiapa mengerjakan shalat Dhuha sebanyak 12 (dua belas) rakaat, maka ALLAH akan membangunkan untuknya istana di syurga. [HR. Turmuzi dan Ibnu Majah, hadis hasan] Dari Abu Said [Al-Khudry], ia berkata: Adalah Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam mengerjakan shalat Dhuha, sehingga kami mengira bahwa beliau tidak pernah meninggalkannya. Dan jika beliau meninggalkannya, kami mengira seakan-akan beliau tidak pernah mengerjakannya. [HR. Turmuzi, hadis hasan] Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam bersabda: Shalat Dhuha itu dapat mendatangkan rejeki dan menolak kefakiran. Dan tidak ada yang akan memelihara shalat Dhuha melainkan orang-orang yang bertaubat. [HR.

WAKTU PELAKSANAAN SHALAT DHUHA

WAKTU SHALAT DHUHA Dari Zaid bin Arqam, bahwa ia melihat orang-orang mengerjakan shalat Dhuha [pada waktu yang belum begitu siang], maka ia berkata: Ingatlah, sesungguhnya mereka telah mengetahui bahwa shalat Dhuha pada selain saat-saat seperti itu adalah lebih utama, karena sesungguhnya Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam bersabda: Shalatnya orang-orang yang kembali kepada ALLAH adalah pada waktu anak-anak onta sudah bangun dari pembaringannya karena tersengat panasnya matahari. [HR. Muslim] Penjelasan: Anak-anak onta sudah bangun karena panas matahari itu diqiyaskan dengan pagi hari jam 08:00 AM, adapun sebelum jam itu dianggap belum ada matahari yang sinarnya dapat membangunkan anak onta.

SIMULASI JAM WAKTU DHUHA WAKTU YANG HARAM UNTUK SHALAT Waktu DHUHA Antara jam 08:00 AM ~ 11:00 PM WAKTU YANG HARAM UNTUK SHALAT

HATI-HATI SHALAT PADA WAKTU HARAM

WAKTU-WAKTU HARAM Dari Ibnu Abbas berkata: Datanglah orang-orang yang diridhai dan ia ridha kepada mereka yaitu Umar, ia berkata bahwasanya Nabi shallallahu 'alaihi wasallam melarang sholat sesudah Subuh hingga matahari bersinar, dan sesudah Asar hingga matahari terbenam. [HR. Bukhari] Dari Ibnu Umar berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: Apabila sinar matahari terbit maka akhirkanlah (jangan melakukan) sholat hingga matahari tinggi. Dan apabila sinar matahari terbenam, maka akhirkanlah (jangan melakukan) sholat hingga matahari terbenam. [HR. Bukhari] Dari Abu Hurairah bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam melarang dua sholat. Beliau melarang sholat sesudah sholat Subuh sampai matahari terbit dan sesudah sholat Asar sampai matahari terbenam. [HR. Bukhari] Dari Muawiyah ia berkata (kepada suatu kaum): Sesungguhnya kamu melakukan sholat (dengan salah). Kami telah menemani Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam, kami tidak pernah melihat beliau melakukan sholat itu karena beliau telah melarangnya, yaitu dua rakaat sesudah sholat Asar. [HR. Bukhari]

WAKTU-WAKTU HARAM Dari Uqbah bin Amir: Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam melarang sholat pada tiga saat: (1) ketika terbit matahari sampai tinggi, (2) ketika hampir Zuhur sampai tergelincir matahari, (3) ketika matahari hampir terbenam. [HR. Bukhari] Dari Abu Hurairah, bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam telah melarang sholat pada waktu tengah hari tepat (matahari di atas kepala), sampai tergelincir matahari kecuali pada hari Jumat. [HR. Abu Dawud] Menurut jumhur ulama, sholat ini adalah sunat Tahiyatul Masjid, selain sholat ini tetap dilarang melakukan sholat apapun. Telah bersabda Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam: Matahari terbit dengan diikuti setan. Pada waktu mulai terbit, matahari berada dekat dengan setan, dan ketika telah mulai meninggi berpisah darinya. Pada waktu matahari berada tepat di tengah- tengah langit, ia kembali dekat dengan setan, dan ketika telah zawal (condong ke arah barat) ia berpisah darinya. Pada waktu hampir terbenam, ia dekat dengan setan, dan setelah terbenam ia berpisah lagi darinya. [HR. Nasa i]

Waktu-waktu itu adalah waktu yang haram untuk shalat. Artinya apabila kita melakukan shalat sunat pada waktu haram, maka bukan pahala yang kita dapatkan, melainkan dosa. Waktu-waktu haram yang mengapit shalat Dhuha: 1. Waktu haram #1 = sesudah Shalat Subuh hingga matahari bersinar, atau kurang lebih sejak jam 06:00 AM hingga 07:45 AM 3. Waktu haram #2 = ketika hampir masuk waktu Zuhur hingga tergelincir matahari, atau kurang lebih jam 11:30 AM hingga 12:00 PM

TATA CARA PELAKSANAAN SHALAT DHUHA

JUMLAH RAKAAT SHALAT DHUHA 4 RAKAAT Dari Mu dzah, bahwa ia bertanya kepada Aisyah: Berapa jumlah rakaat Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam ketika menunaikan shalat Dhuha? Aisyah menjawab: Empat rakaat dan beliau menambah bilangan rakaatnya sebanyak yang beliau suka. [HR. Muslim dan Ibnu Majah] 12 RAKAAT Dari Anas [bin Malik], bahwa Nabi shallallahu alaihi wa sallam bersabda: Barangsiapa mengerjakan shalat Dhuha sebanyak 12 (dua belas) rakaat, maka ALLAH akan membangunkan untuknya istana di syurga. [HR. Turmuzi dan Ibnu Majah, hadis hasan]

JUMLAH RAKAAT SHALAT DHUHA 8 RAKAAT Dari Ummu Hani binti Abu Thalib, ia berkata: Saya berjunjung kepada Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam pada tahun Fathu (Penaklukan) Makkah. Saya menemukan beliau sedang mandi dengan ditutupi sehelai busana oleh Fathimah putri beliau. Ummu Hani berkata: Maka kemudian aku mengucapkan salam. Rasulullah pun bersabda: Siapakah itu? Saya menjawab: Ummu Hani binti Abu Thalib. Rasulullah SAW bersabda: Selamat datang wahai Ummu Hani. Sesudah mandi beliau menunaikan shalat sebanyak 8 (delapan) rakaat dengan berselimut satu potong baju. Sesudah shalat saya (Ummu Hani) berkata: Wahai Rasulullah, putra ibu Ali bin Abi Thalib menyangka bahwa dia boleh membunuh seorang laki-laki yang telah aku lindungi, yakni fulan Ibnu Hubairah. Maka Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam bersabda: sesungguhnya kami juga melindungi orang yang kamu lindungi, wahai Ummu Hani. Ummu Hani juga berkata: Hal itu (Rasulullah shalat) terjadi pada waktu Dhuha. [HR. Muslim]

TATA CARA SHALAT SUNAT DHUHA 1. Berniat untuk melaksanakan shalat sunat Dhuha setiap 2 rakaat 1 salam. Seperti biasa bahwa niat itu tidak harus dilafazkan, karena niat sudah dianggap cukup meski hanya di dalam hati. 3. Membaca surah Al-Fatihah 5. Membaca surah Asy-Syamsu (QS:91) pada rakaat pertama, atau cukup dengan membaca Qulya (QS:109) jika tidak hafal surah Asy- Syamsu itu. 7. Membaca surah Adh-Dhuha (QS:93) pada rakaat kedua, atau cukup dengan membaca Qulhu (QS:112) jika tidak hafal surah Adh-Dhuha. 9. Rukuk, iktidal, sujud, duduk dua sujud, tasyahud dan salam adalah sama sebagaimana tata cara pelaksanaan shalat fardhu. 11.Menutup shalat Dhuha dengan berdoa. Inipun bukan sesuatu yang wajib, hanya saja berdoa adalah kebiasaan yang sangat baik dan dianjurkan sebagai tanda penghambaan kita kepada ALLAH.

TATA CARA SHALAT SUNAT DHUHA Sebagaimana shalat sunat lainnya, Dhuha dikerjakan dengan 2 rakaat 2 rakaat, artinya pada setiap 2 rakaat harus diakhiri dengan 1 kali salam. Adapun surah-surah yang dibaca itu tidak ada hadis yang mengaturnya melainkan sekedar ijtihad belaka, kecuali membaca Qulya dan Qulhu adalah sunnah Rasulullah, tetapi bukan untuk shalat Dhuha, melainkan shalat Fajr. Kita tidak dibatasi membaca surah yang manapun yang kita sukai, karena semua Al-Qur an adalah kebaikan. Doa pun tidak dibatasi, kita boleh berdoa apa saja asalkan bukan doa untuk keburukan. Doa yang terkenal dalam mazhab Syafi i ada pada slide selanjutnya. Selain doa itu kita boleh membaca doa yang kita sukai. Namun karena ada aturan mazhab, maka hendaklah kita jangan melupakan agar memulai doa itu dengan menyebut nama ALLAH, memuji syukur kepada-nya dan kemudian bershalawat kepada Nabi Muhammad SAW.

DOA SESUDAH SHALAT DHUHA

DOA LATIN & terjemahnya ALLAAHUMMA INNADH-DHUHAA ADHUHAA UKA - WAL BAHAA ABAHAA UKA WAL JAMAALA JAMAALUKA WAL QUWWATA QUWWATUKA WAL QUDRATA QUDRATUKA WAL ISHMATA ISHMATUKA. ALLAAHUMMA IN KAANA RIZQII FIS-SAMAA I FA ANZILHU WA IN KAANA FIL ARDI FA AKHRIJHU WA IN KAANA MU ASSARAN FA YASSIRHU WA IN KAANA HARAAMAN FATHAHHIRHU WA IN KAANA BA IIDAN FA QARRIBHU, BIHAQQI DHUHAA IKA, WA BAHAA IKA, WA JAMAALIKA, WA QUWWATIKA, WA QUDRATIKA. AATINII MAA ATAITA IBAADAKASH-SHAALIHIIN. Artinya: Wahai ALLAH, bahwasanya waktu Dhuha itu waktu Dhuha-MU dan kecantikan adalah kecantikan-mu dan keindahan adalah keindahan-mu dan kekuatan adalah kekuatan-mu dan kekuasaan adalah kekuasaan-mu - dan perlindungan itu adalah perlindungan-mu. Wahai ALLAH, jikalau rejekiku masih diatas langit, maka turunkanlah Dan jikalau ada didalam bumi maka keluarkanlah dan jikalau sukar maka mudahkanlah dan jika haram maka sucikanlah - dan jikalau masih jauh maka dekatkanlah dengan berkat waktu Dhuha, keagungan, keindahan, kekuatan dan kekuasaan-mu. Limpahkanlah kepada kami segala yang telah Engkau limpahkan kepada hamba-

Wallahu a lam. Hanya ALLAH Yang Maha Mengetahui