PERENCANAAN DINDING PENAHAN TANAH DENGAN MENGGUNAKAN PROGRAM GEO5. Naskah Publikasi

dokumen-dokumen yang mirip
DESAIN DIMENSI DINDING PENAHAN TANAH DENGAN MENGGUNAKAN PROGRAM GEO 5

PERENCANAAN DINDING GRAVITASI DENGAN PROGRAM GEO 5

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

PERENCANAAN DINDING PENAHAN TANAH DENGAN MENGGUNAKAN PROGRAM GEO 5. Tugas Akhir. untuk memenuhi sebagian persyaratan

PENGARUH PEMBEBANAN PADA DINDING PENAHAN TANAH SEGMENTAL ABSTRAK

ANALISIS STABILITAS LERENG DENGAN DINDING PENAHAN TANAH KANTILEVER MENGGUNAKAN PROGRAM PLAXIS

PENGARUH KONSISTENSI TANAH LEMPUNG TERHADAP STABILITAS FONDASI MENERUS BERDASARKAN METODE LOAD AND RESISTANCE FACTOR DESIGN ABSTRAK

INFRASTRUKTUR PERBANDINGAN PENGGUNAAN DINDING PENAHAN TANAH TIPE KANTILEVER DAN GRAVITASI DENGAN VARIASI KETINGGIAN LERENG

PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG KAMPUS 5 LANTAI DENGAN METODE DAKTAIL PARSIAL DI WILAYAH GEMPA 3. Naskah Publikasi

INFO TEKNIK Volume 5 No. 2, Desember 2004 ( ) Desain Dinding Penahan Tanah (Retaining Walls) di Tanah Rawa Pada Proyek Jalan

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

ANALISIS STABILITAS DINDING PENAHAN TANAH (STUDI KASUS: SEKITAR AREAL PT. TRAKINDO, DESA MAUMBI, KABUPATEN MINAHASA UTARA)

Disusun sebagai salah satu syarat menyelesaikan Program Studi Strata I pada Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik. Oleh:

PENGARUH JENIS TANAH TIMBUNAN TERHADAP STABILITAS DINDING PENAHAN TANAH SEGMENTAL ABSTRAK

STUDI PERBANDINGAN PERHITUNGAN STABILITAS DINDING PENAHAN TANAH ANTARA METODE KONVENSIONAL DAN METODE ELEMEN HINGGA

STUDI STABILITAS DINDING PENAHAN TANAH KANTILEVER PADA RUAS JALAN SILAING PADANG - BUKITTINGGI KM ABSTRAK

ABSTRAK. Kata kunci : dinding penahan tanah, geser, guling, daya dukung tanah, faktor keamanan. vii

ANALISIS DINDING PENAHAN DENGAN VARIASI SUDUT KEMIRINGAN TANAH BERDASARKAN PRINSIP PROBABILITAS. Naskah Publikasi

ek SIPIL MESIN ARSITEKTUR ELEKTRO

STUDI PENGARUH SPASI VERTIKAL GEOTEKSTIL TERHADAP NILAI FAKTOR KEAMANAN SUATU KONSTRUKSI DINDING PENAHAN TANAH DENGAN GEOTEKSTIL

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

DINDING PENAHAN TANAH

BAB 9. B ANGUNAN PELENGKAP JALAN

PROGRAM DESAIN PENULANGAN DINDING PENAHAN TANAH (RETAINING WALL) MENGGUNAKAN PERANGKAT LUNAK VISUAL BASIC.NET 2008

ANALISIS DINDING PENAHAN TANAH TIPE GRAVITASI PADA LERENG DI DESA SUMBERSARI, TIRTOMOYO, WONOGIRI

ANALISIS DAYA DUKUNG TANAH PONDASI DANGKAL DENGAN BEBERAPA METODE

PERANCANGAN PERKUATAN LONGSORAN BADAN JALAN PADA RUAS JALAN SUMEDANG-CIJELAG KM MENGGUNAKAN TIANG BOR TUGAS AKHIR. Oleh :

Kata kunci: stabilitas lereng, angka keamanan, dinding penahan tanah, longsor

ANALISIS ANGKA KEAMANAN (SF) LERENG SUNGAI CIGEMBOL KARAWANG DENGAN PERKUATAN SHEET PILE

BAB III DINDING PENAHAN TANAH

ANALISIS STABILITAS LERENG DENGAN PERKUATAN GEOTEKSTIL

Dedy Ardianto Fallo, Andre Primantyo Hendrawan, Evi Nur Cahya,

DAFTAR ISI. Halaman HALAMAN PENGESAHAN HALAMAN PERSETUJUAN ABSTRAKSI ABSTRACT KATA PENGANTAR

BAB IV. METODE PENELITIAN 4.1. TINJAUAN UMUM TAHAPAN PENELITIAN BERBASIS STUDI NUMERIK... 73

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB 3 ANALISIS PERHITUNGAN

2.2 Data Tanah D. YULIANTO 1. PENDAHULUAN

PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG KAMPUS 7 LANTAI DAN 1 BASEMENT DENGAN METODE DAKTAIL PARSIAL DI WILAYAH GEMPA 3. Naskah Publikasi

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah

ANALISIS DINDING PENAHAN PADA TANAH PASIR DENGAN VARIASI KEDALAMAN MUKA AIR TANAH BERDASARKAN PRINSIP PROBABILITAS

BAB 4 PEMBAHASAN. memiliki tampilan input seperti pada gambar 4.1 berikut.

PERENCANAAN DINDING GRAVITASI DENGAN PROGRAM GEO 5. Tugas Akhir. untuk memenuhi sebagian persyaratan. mencapai derajat Sarjana S-1 Teknik Sipil

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

ANALISIS STABILITAS DAN PERKUATAN LERENG PLTM SABILAMBO KABUPATEN KOLAKA SULAWESI TENGGARA ABSTRAK

ABSTRAK. Kata kunci : pondasi, daya dukung, Florida Pier.

PERENCANAAN PONDASI TIANG BOR PADA PROYEK CIKINI GOLD CENTER

Naskah Publikasi. Untuk memenuhi sebagian persyaratan Mencapai derajat Sarjana S-1 Teknik Sipil. diajukan oleh: AGUNG PRABOWO NIM : D

PERENCANAAN GEDUNG HOTEL 5 LANTAI + 1 BASEMENT DENGAN PRINSIP DAKTAIL PARSIAL DI WILAYAH GEMPA 3. Naskah Publikasi

STUDI PERBANDINGAN PERANCANGAN DINDING TURAP DENGAN MENGGUNAKAN METODE MANUAL DAN PROGRAM OASYS GEO 18.1

PERMODELAN TIMBUNAN PADA TANAH LUNAK DENGAN MENGGUNAKAN PROGRAM PLAXIS. Rosmiyati A. Bella *) ABSTRACT

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

PENGARUH TINGGI GALIAN TERHADAP STABILITAS LERENG TANAH LUNAK ABSTRAK

Dinding Penahan Tanah

ANALISA STABILITAS DINDING PENAHAN TANAH (RETAINING WALL) AKIBAT BEBAN DINAMIS DENGAN SIMULASI NUMERIK ABSTRAK

ANALISIS KESTABILAN LERENG DENGAN ATAU TANPA PERKUATAN GEOTEXTILE DENGAN PERANGKAT LUNAK PLAXIS ABSTRAK

BAB II LANDASAN TEORI. Dalam bab ini akan dibahas dasar-dasar teori yang melandasi setiap

DAFTAR ISI. i ii iii. ix xii xiv xvii xviii

Jl. Ir. Sutami 36A, Surakarta 57126; Telp

PERENCANAAN STABILITAS LERENG DENGAN SHEET PILE DAN PERKUATAN GEOGRID MENGGUNAKAN METODE ELEMEN HINGGA. Erin Sebayang 1 dan Rudi Iskandar 2

BAB IV ALTERNATIF DESAIN DAN ANALISIS PERKUATAN FONDASI

STUDI EFEKTIFITAS TIANG PANCANG KELOMPOK MIRING PADA PERKUATAN TANAH LUNAK

JURNAL TEKNIK POMITS Vol. 1, No. 1, (2012) 1-6 1

ANALISIS STABILITAS LERENG PADA JALAN REL SEPANCAR - GILAS STA 217 MENGGUNAKAN METODE IRISAN BISHOP DAN PERANGKAT LUNAK PLAXIS ABSTRAK

Analisis Konsolidasi dengan Menggunakan Metode Preloading dan Vertical Drain pada Areal Reklamasi Proyek Pengembangan Pelabuhan Belawan Tahap II

D3 JURUSAN TEKNIK SIPIL POLBAN BAB II DASAR TEORI

BAB III METODOLOGI. Adapun yang termasuk dalam tahap persiapan ini meliputi:

KONTROL ULANG PENULANGAN JEMBATAN PRESTRESSED KOMPLANG II NUSUKAN KOTA SURAKARTA

Irpan Agustian 1) Habir 2) Maraden Panjaitan 3) Fakultas Teknik Jurusan Teknik Sipil Universitas 17 Agustus 1945 Samarinda ABSTRACT

BAB III DATA DAN TINJAUAN DESAIN AWAL

DESAIN KEBUTUHAN PVD UNTUK TANAH LUNAK

DESAIN DINDING DIAFRAGMA PADA BASEMENT APARTEMEN THE EAST TOWER ESSENCE ON DARMAWANGSA JAKARTA OLEH : NURFRIDA NASHIRA R.

INVESTIGASI SIFAT FISIS, KUAT GESER DAN NILAI CBR TANAH MIRI SEBAGAI PENGGANTI SUBGRADE JALAN ( Studi Kasus Tanah Miri, Sragen )

PERHITUNGAN STRUKTUR DINDING PENAHAN TANAH PADA PEMBANGUNAN LONGSORAN PADA RUAS JALAN SOEKARNO-HATTA KM 8 BALIKPAPAN

STUDI PENGARUH DIAMETER TERHADAP STABILITAS SOLDIER PILE PADA GEDUNG SERBA GUNA UNIVERSITAS KRISTEN MARANATHA BANDUNG ABSTRAK

DESAIN PONDASI TELAPAK DAN EVALUASI PENURUNAN PONDASI

TINJAUAN PUSTAKA. yang terdapat di bawah konstruksi, dengan tumpuan pondasi (K.Nakazawa).

ANALISIS DINDING PENAHAN TANAH TIPE GRAVITASI PADA LERENG DI DESA SUMBERSARI, TIRTOMOYO, WONOGIRI

PERANCANGAN FONDASI PADA TANAH TIMBUNAN SAMPAH (Studi Kasus di Tempat Pembuangan Akhir Sampah Piyungan, Yogyakarta)

FAKULTAS TEKNIK JURUSAN TEKNIK SIPIL UNIVERSITAS KRISTEN MARANATHA BANDUNG

PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG KULIAH 4 LANTAI DENGAN SISTEM DAKTAIL TERBATAS

PERENCANAAN ULANG DINDING PENAHAN TANAH DI RUMAH SAKIT JIWA PROF. HB SAANIN PADANG

MODUL 7 TAHANAN FONDASI TERHADAP GAYA ANGKAT KE ATAS

BAB VIII PERENCANAAN PONDASI SUMURAN

BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN

Analisis Stabilitas Pada Tanah Timbunan Dengan Perkuatan Geotekstil Dikombinasikan Dengan Dinding Penahan Tanah Di Ruas Jalan Tol Cisumdawu

Perilaku Tiang Pancang Tunggal pada Tanah Lempung Lunak di Gedebage

TUGAS AKHIR. Diajukan sebagai syarat untuk meraih gelar Sarjana Teknik Strata 1 (S-1) Disusun Oleh : Maulana Abidin ( )

PENGARUH VARIASI JUMLAH LAPIS DAN JARAK ANTARLAPIS VERTIKAL GEOTEKSTIL TERHADAP DAYA DUKUNG PONDASI PADA PEMODELAN LERENG PASIR KEPADATAN 74%

PERENCANAAN STRUKTUR GEDUNG PUSAT GROSIR BARANG SENI DI JALAN Dr. CIPTO SEMARANG

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

PENGARUH JENIS TANAH TERHADAP KESTABILAN DINDING MSE DENGAN PERKUATAN GEOTEKSTIL DI DAERAH REKLAMASI MALALAYANG

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. kebutuhan untuk mengoptimalkan sumber daya yang ada baik sarana dan

Keywords: soil nailing, safety factor, Fellenius, benching. Jalan Ir.Sutami No.36A Surakarta Telp

STUDI PENGARUH TEBAL TANAH LUNAK DAN GEOMETRI TIMBUNAN TERHADAP STABILITAS TIMBUNAN

BAB IV ANALISA PERHITUNGAN STABILITAS DINDING PENAHAN

ANALISA GRAVITY WALL DAN CANTILIVER WALL DITINJAU DARI SEGI EKONOMIS TERHADAP TINGGI YANG VARIATIF

PERENCANAAN JEMBATAN KALI TUNTANG DESA PILANGWETAN KABUPATEN GROBOGAN

PENGGUNAAN SHEET PILE UNTUK PERKUATAN LERENG DI DESA TAMBAKMERANG KECAMATAN GIRIMARTO KABUPATEN WONOGIRI

ANALISA DEFORMASI PONDASI TIANG BOR DENGAN MODEL ELEMEN HINGGA PADA TANAH STIFF CLAY

DETEKSI DINI POLA KERUNTUHAN STRUKTUR PORTAL GEDUNG H UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA AKIBAT GEMPA. Tugas Akhir

Transkripsi:

PERENCANAAN DINDING PENAHAN TANAH DENGAN MENGGUNAKAN PROGRAM GEO5 Naskah Publikasi untuk memenuhi sebagian persyaratan mencapai derajat sarjana S-1 Teknik Sipil Arya Nugraha NIM : D 100 080 082 PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA 2013

LEMBAR PENGESAHAN PERENCANAAN DINDING PENAHAN TANAH DENGAN MENGGUNAKAN PROGRAM GEO 5 Naskah Publikasi diajukan dan dipertahankan pada Ujian Pendadaran Tugas Akhir di hadapan Dewan Penguji Pada tanggal 11 Oktober 2013 diajukan oleh : Arya Nugraha NIM : D 100 090 082 Pembimbing Utama Pembimbing Pendamping Ir. H. Suhendro Trinugroho, M.T. NIK. 732 Anto Budi Listyawan. S.T.,M.Sc. NIK. 913

PLANNING RETAINING WALL BY USING GEO5 PROGRAM PERENCANAAN DINDING PENAHAN TANAH DENGAN MENGGUNAKAN PROGRAM GEO 5 Arya Nugraha dan Suhendro Trinugroho Program Studi Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Muhammadiyah Surakarta Jl. A. Yani, Tromol Pos I, Pabelan, Kartasura, 57102 ABSTRACT Nowdays, technology in the field of building construction is also experiencing rapid growth, including in the field of geotechnical engineering, especially in planning foundations. To further facilitate the performance of planners foundation, in this case the question is a retaining wall, the use of software ( programs ) are needed. Based on this case, the authors wanted to know how far the level of use of the program to plan a retaining wall, and the program is Geo5. In the planning of this retaining wall will plan a retaining wall in the region of Yogyakarta, Piyungan - Batas Gunung Kidul, planned walls are cantilever wall with concrete structures, control the stability of the sliding force, the overturning, and the bearing capacity of the land used equation of Vasic, soil parameters used heavy volume of soil ( ) 1,548 gr/cm 3 ; gravity ( GS ) 2,66 ; cohesion ( c ) 0,163 kg/cm 2 ; angle of internal friction ( φ ) 30,44 o, average water content 44, 82 %, geological conditions in the soil layer of ground is sand clay, the wall hold the ground 15,2 m hight. Method of calculation performed twice, the calculation method of manual calculation and calculation with Geo5 program. After calculation, results of the manual calculation is, sliding stability factor 2,475 > 2 ( safe ), overturning stability 3,945 > 2 ( safe ), bearing capacity 4,874 > 3 ( safe ). The results of the calculation Geo5 program is, overturning stability 2,01 > 2 ( safe ), sliding stability 2,32 > 2 ( safe ), bearing capacity 5,11 > 2 ( safe ). Differences between of the results manual calculations satabilitas with the Geo5 program calculations, because the equation when calculating lateral earth pressure are differently. Manual calculations using formulas Rankine method and Geo5 program using a modified Rankine formula, the Mazindrani method. Keywords: retaining wall, stability of retaining wall, Geo5 program ABSTRAKSI Seiring dengan kemajuan jaman, teknologi di bidang konstruksi bangunan juga mengalami perkembangan pesat, termasuk dalam bidang geoteknik, khususnya dalam perencanaan fondasi. Untuk semakin mempermudah kinerja dari perencana fondasi, dalam hal ini yang dimaksud adalah dinding penahan tanah, penggunaan perangkat lunak ( program ) sangat dibutuhkan. Berdasarkan hal tersebut, penulis ingin mengetahui seberapa jauh tingkat penggunaan program untuk merencanakan dinding penahan tanah, program tersebut adalah Geo5. Pada perencanaan dinding penahan ini akan merencanakan dinding penahan tanah di daerah Yogyakarta, jalan Piyungan Batas Gunung Kidul, dinding yang direncanakan adalah dinding penahan tanah tipe kantilever dengan struktur dari beton, mengontrol stabilitas terhadap pergeseran, penggulingan, serta keruntuhan kapasitas daya dukung tanah yang menggunakan persamaan Vasic, parameter tanah yang digunakan berat volume tanah ( ) 1,548 gr/cm 3 ; berat jenis (GS) 2,66; kohesi (c) 0,163 kg/cm 2 ; sudut gesek dalam (ϕ); kadar air rata rata 44,82%, kondisi geologi lapisan tanah di lapangan berupa pasir kelempungan, tinggi tanah yang ditahan setinggi 15,2 m. Metode perhitungan dilakukan dua kali, metode perhitungan manual dan perhitungan dengan program Geo5. Setelah dilakukan perhitungan, maka didapat hasil hitungan manual faktor stabilitas terhadap geser 2,475>2 (aman), stabilitas terhadap guling 3,945>2 (aman), keruntuhan kapaitas daya dukung 4,874>3 (aman). Hasil perhitungan program Geo5 stabilitas terhadap guling 2,01>2 (aman), stabilitas terhadap geser 2,32>2 (aman), keruntuhan kapasitas daya dukung 5,11>2 (aman). Perbedaan hasil perhitungan satabilitas antara perhitungan manual dengan program Geo5, karena persamaan ketika menghitung tekanan tanah lateral berbeda. Perhitungan manual menggunakan rumus Rankine dan program Geo5 menggunakan rumus Rankine yang telah dimodifikasi, yaitu metode Mazindrani. Kata Kunci : dinding penahan tanah, stabilitas dinding penahan tanah, program Geo5.

PENDAHULUAN Latar Belakang Dewasa ini teknologi terus berkembang seiring kemajuan jaman. Teknologi di bidang konstruksi bangunan juga mengalami perkembangan pesat, termasuk teknologi dalam bidang geoteknik. Sudah jamak diketahui bersama bahwa untuk mempercepat dalam perhitungan dan meminimalisir kesalahan pada saat menghitung kestabilan dinding penahan tanah dengan menggunakan program bantu Geo5. Geo5 merupakan sederetan program yang dibuat untuk memecahkan berbagai macam permasalahan geoteknik. Rumusan Masalah Perencanaan dinding penahan tanah dengan menggunakan program Geo5 ini dipandang perlu karena dalam era persaingan sekarang ini, selain ketepatan dan ketelitian dalam perencanaan, kecepatan dalam menghitung juga diperlukan. Oleh karena itu dengan menguasai program Geo5 ini diharapkan akan menambah daya saing dari perencana, khususnya perencanan yang berhubungan dengan geoteknik. Tujuan Penelitian Tujuan dari perencanaan dinding penahan tanah dengan menggunakan program Geo5 adalah sebagai berikut: 1. Merencanakan dimensi dan stabilitas dinding penahan tanah terhadap bahaya pergeseran, penggulingan dan keruntuhan dengan metode manual. Kemudian diolah dengan menggunakan program Geo5. 2. Penggunaan program Geo5 untuk mencari nilai keamanan dari stabilitas dinding penahan tanah. Manfaat Penelitian Manfaat dari perencanaan dinding penahan tanah dengan menggunakan program Geo5 antara lain : 1. Manfaat umum, untuk memberikan pengetahuan tentang program baru dalam bidang geoteknik khususnya di kalangan mahasiswa program studi teknik sipil Universitas Muhammadiyah Surakarta, yaitu program Geo5. Serta memberikan alternatif perencanaan dimensi dan stabilitas dinding penahan tanah yang lebih cepat dan tepat. 2. Manfaat khusus, untuk mengetahui sejauh mana tingkat penggunaan program Geo 5 ini dalam perencanaan dinding penahan tanah. Sehingga program ini bisa diaplikasikan di lapangan. Batasan Masalah Untuk menghindari adanya perluasan pembahasan, maka dipakai batasan masalah dalam perencanaan ini adalah sebagai berikut : 1. Perencanaan ini dilakukan di Jalan Piyungan Batas Gunung Kidul. 2. Dalam penelitian ini menggunakan dinding penahan tanah jenis dinding penahan beton bertulang dengan balok kantilever (Reinforced concrete cantilever walls) yang menggunakan struktur dari beton. 3. Kontrol stabilitas dinding penahan tanah terhadap gaya pergeseran, penggulingan, serta terhadap keruntuhan kapasitas dukung tanah yang menggunakan persamaan Vesic (1975). 4. Kriteria perencanaan dinding penahan tanah jenis dinding penahan beton bertulang dengan balok kantilever (Reinforced concrete cantilever walls), meliputi : Tabel 1. Data Tanah Lereng 5. Masalah dikhususkan pada perencanaan dinding penahan tanah dengan dinding kantilever. METODE PENELITIAN Uraian Umum Pada perencanaan kali ini permasalahan yang diangkat adalah merencanakan dimensi dari dinding penahan tanah dengan mengambil data SPT-Test dan DST di daerah jalan Piyungan Batas Gunung Kidul. Setelah mendapatkan data yang dibutuhkan, akan dilakukan analisis kondisi lereng tanah tersebut dan direncanakan dinding penahan tanah jenis dinding kantilever dengan menggunakan program GEO 5.Data penelitian yang dibutuhkan adalah data SPT tanah dan data data tanah, seperti berat volume tanah ( γ tanah ), berat volume satureted tanah ( γ sat ), berat volume air ( γ w ), dan berat volume efektif tanah (γ ). Tahapan penelitian seperti yang tergambarkan pada bagan alir dibawah ini : Gambar 1. Bagan alir tahapan perencanaan ANALISA DAN PEMBAHASAN Data tanah tersebut dapat dilihat dalam tabel berikut ini : Tabel 2. Tabel Data Tanah Pada Bor Hole I Data beton : Berat volume ( ) = 2500 kg/cm 3 = 2,5 ton/m 3 Tegangan tekan beton (f c) = 30 Mpa = 3000 ton/m 2 Tegangan tarik baja (fy) = 400 Mpa = 40000 ton/m 2

= 2,29 7,8 m 4,1 m 1,2 m 0,6 m 0,6 m 2,5 m 0,6 m Eksentrisitas pada dasar fondasi oleh beban beban terfaktor Xe = = = 3,118 m H Ph H' Pv Pa H'/3 Tanah Pasif 15,2 m 0,8 m 1,0 m e = B/2 Xe = (7,8/2) 3,118 = 0,782 m e < B/6 = 1,3 m () Tekanan pada dasar fondasi : q =. W1 A W2 W3 W4 l4 = 2,90 m l3 = 3,40 m l2 = 3,90 m l1 = 5,75 m q mak = = 37,475 ton/m 2 Gambar 2. Dimensi awal dari dinding penahan tanah Stabilitas dinding penahan tanah ini didasarkan pada buku analisis dan perancangan fondasi ( Hardiatmo ). 1. Stabilitas terhadap pergeseran F gs = = = = 2,475 > 2 ( Aman ) 2. Stabilitas terhadap penggulingan F gl = = = = 3,945 > 2 ( Aman ) 3. Stabilitas terhadap keruntuhan kapasitas daya dukung a. Kapasitas dukung ultimit q ult = dc.ic.c.nc + dq.iq.po.nq + d.i.0,5..b.n = 99,97721 ton/m 2 b. Tekanan fondasi ke tanah dasar terbagi rata q = = = = 20,514 ton/m 2 c. Faktor aman terhadap daya dukung tanah F = = = 4,874 > 3 ( Aman) Jadi asumsi dimensi awal dari dinding penahan tanah, sudah aman terhadap stabilitas pergeseran ( Sliding ), penggulingan ( Overturning ), dan daya dukung tanah ( Bearing Capacity ). Tabel 3. Hitungan beban dinding terfaktor (Faktor beban: beban mati 1,2 dan beban hidup 1,6) Tabel 4. Hitungan beban tekanan tanah aktif terfaktor (Faktor beban: beban mati 1,2 dan beban hidup 1,6) q min =. = 9,322 ton/m 2 1. Penulangan dinding vertikal a. Hitungan momen terfaktor Mu = 0,5. tanah.y 2.K a.(y/3).(1,2) = 0,5. tanah.y 3.( K a /3).(1,2) = 0,5.1,548.y 3.( 0,3282 /3).(1,2) = 0,1016. y 3...(a) Tabel 5. Hasil hitungan momen terfaktor y y 3 Mu (ton.m) Mu (kn.m) I I 3,04 28,09 2,82 28,55 II II 6,08 224,76 22,84 228,4 III III 9, 758,55 77,08 770,8 IV IV,16 1798,05 182,72 1827 V V 15,20 3511,81 356,87 3569 Tabel 6. Hasil hitungan penulangan dinding vertikal D h K s s mm mm MPa mm dipakai I - I 19 720 0,081 3 0 II - II 19 840 0,471 104 100 III - III 19 960 1,192 103 100 IV - IV 25 1080 2,213 138 130 V - V 30 00 3,451 178 170 Tabel 7. Hasil hitungan tulangan bagi dinding vertikal D s s mm 2 mm dipakai I - I 244 240 II - II 207 200 III - III 179 170 IV - IV 159 150 V - V 142 140 2. Penulangan pelat kaki a. Mencari nilai q 2 dan q 3 : Untuk x = 4,1 m q 2 = 9,2928 + (4,1/7,8).(37-9,2928) = 24, ton/m 2

Untuk x = 5,3 m q 3 = 9,2928 + (5,3/7,8).(37-9,2928) = 28,64 ton/m 2 b. Momen potongan VI VI : M = q min.x.1/2.x + 1/2.(q2 q min ).x.1/3.x = (9,323.4,1.1/2.4,1) + (1/2.(24, 9,323).4,1.1/3.4,1) = 119,818 ton.m ( letak tulangan di bawah ) Momen potongan VII VII : M = -q maks.x.1/2.x - 1/2.(q maks q 3 ).x.2/3.x + (h beton.x.γ beton ).1/2.x =-(37,47.2,5.1/2.2,5) - (1/2.(37,47 28,45). 2,5.2/3.2,5) + (1,0.2,5.2,5).1/2.2,5 = -8,096 ton.m ( letak tulangan di atas ) Tabel 8. Hasil hitungan penulangan pelat fondasi D h A s A s, min s mm mm mm 2 mm 2 dipakai VI - VI 25 1000 4051,4 3281,3 0 VII - VII 25 1000 4342,2 3281,3 110 Tabel 9. Hasil hitungan tulangan bagi pelat fondasi D s s mm 2 mm dipakai VI - VI 139,5 130 VII - VII 130,2 130 Setelah dimensi dari dinding penahan tanah di Input ke dalam program Geo5 seperti langakah langkah pada bagan alir di atas, maka program Geo5 mendapatkan Output sebagai berikut : 1. Pemeriksaan untuk stabilitas penggulingan Resisting moment M res = 32,58 /m Overturning moment M ovr = 1554,18 /m Safety factor = 2,01 > 2 Wall for overturning is SATISFACTORY (Aman) 2. Pemeriksaan untuk stabilitas pergeseran Resisting horizontal force H res = 524,25 /m Active horizontal force H act = 225,60 /m Safety factor = 2,32 > 2 Wall for slip is SATISFACTORY ( Aman ) 3. Pemeriksaan terhadap eksentrisitas pelat fondasi Max. eccentricity of normal force e = 1879,1 mm Maximum allowable eccentricitye alw = 2561,8 mm Eccentricity of the normal force is SATISFACTORY (Aman) 4. Pemeriksaan terhadap keruntuhan kapasitas daya dukung tanah Max. stress at fotting bottom σ = 195,56 kpa Bearing capacity of foundation soil R d = 999,70 kpa Safety factor = 5,11 > 2 Bearing capacity of foundation soil is SATISFACTORY ( Aman ) 5. Hasil penulangan memalui program Geo5 dapat dilihat sebagai berikut : Tabel 10. Pemeriksaan terhadap dinding vertikal dari dinding penahan Kedalaman m D n ϕm n M u Ket. buah 3,04 6 6 390,62 6,08 6 7 534,39 9, 6 8 611,10,16 8 28 2711,3 15,20 9 26 5969,7 27,19 221,18 258,04 2676,36 5790,08 Tabel 11. Pemeriksaan terhadap pelat fondasi dari dinding penahan Bagian D n ϕm n M u Ket. Fondasi buah Toe 9 13 2743,89 1978,95 Heel 9 7 4434,36 1776,25 Dari hasil perhitungan di atas dapat di dapatkan hasil perhitungan stabilitas manual dan program Geo5, sebagai berikut : Tabel. Perbandingan hasil perhitungan manual dengan Geo5. Stabilitas Manual Program Faktor Ket. Geo5 Aman Penggulingan 3,945 2,01 2 Aman Pergeseran 2,475 2,32 2 Aman Kapasitas daya 4,874 5,11 2-3 Aman dukung tanah Angka aman yang diperoleh dari kedua perhitungan stabilitas tersebut berbeda. Perbedaan tersebut terjadi karena pada perhitungan manual, tekanan tanah lateral menggunakan metode Rankine sedangkan untuk perhitungan dengan program Geo5 perhitungan tekanan tanah lateralnya menggunakan metode Rankine yang telah dimodifikasi, yaitu metode Mazdrani. Metode Mazdrani ketika menghitung koefisien tekanan tanah aktif maupun pasif langsung memasukkan nilai kohesi tanah, sedangkan untuk metode Rankine ketika menghitung tekanan tanah aktif maupun pasif hanya memasukkan sudut gesek dalam tanah dan kemiringan tanah. Sedangkan untuk hasil penulangan dari perhitungan manual, dapat dilihat pada tabel berikut : Tabel 13. Hasil hitungan penulangan dinding vertikal D A s A s, min s mm mm 2 mm 2 dipakai I - I 19 135,3 23 0 II - II 19 923,0 2732 100 III - III 19 2740,5 3152 100 IV - IV 25 5878,1 3561 130 V - V 30 10602,7 3973 170

Tabel 14. Hasil hitungan tulangan bagi dinding vertikal A sb A sb,min D s mm 2 mm 2 mm 2 dipakai I - I 462,4 101 240 II - II 546,4 118 200 III - III 630,4 134 170 IV - IV 7,3 151 150 V - V 794,5 168 140 Tabel 15. Hasil hitungan penulangan pelat fondasi D h As As,min s mm mm mm 2 mm 2 dipakai VI - VI 25 1000 4051,4 3281,3 0 VII - VII 25 1000 4342,2 3281,3 110 Tabel 16. Hasil hitungan tulangan bagi pelat fondasi A sb A sb,min D s mm 2 mm 2 mm 2 dipakai VI - VI 810,27 140 130 VII - VII 868,44 140 130 Hasil perhitungan penulangan melalui program Geo5 dapat dilihat sebagai berikut : Tabel 17. Pemeriksaan terhadap dinding vertikal dari dinding penahan Kedalaman m D n ϕm n M u Ket. buah 3,04 6 6 390,62 6,08 6 7 534,39 9, 6 8 611,10,16 8 28 2711,3 15,20 9 26 5969,7 Bagian Fondasi 27,19 221,18 258,04 2676,36 5790,08 Tabel 18. Pemeriksaan terhadap pelat fondasi dari dinding penahan D n ϕm n M u Ket. buah Toe 9 13 2743,89 Heel 9 7 4434,36 Keterangan : 1978,95 1776,25 Ukuran diameter tulangan pada program Geo5 berbeda dengan ukuran yang ada di Indonesia, sehingga ukuran 6 dan 9 bukan berarti tulangan dengan diameter 6 dan 9 mm. Akan tetapi harus dikonversi terlebih dahulu ke ukuran SI, sehingga tulangan 6 = 19 mm dan tulangan 9 = 25 mm KESIMPULAN DAN SARAN Kesimpulan Dari hasil analisis pada BAB V dapat disimpulkan beberapa hal mengenai analisis dinding penahan tanah yang berada di Jalan Piyungan Batas Gunung Kidul. Perencanaan struktur dinding penahan tanah ini direncanakan aman terhadap pergeseran, penggulingan, dan keruntuhan kapasitas daya dukung tanah. Hasil analisis tersebut dapat dilihat sebagai berikut : 1) Hasil Perhitungan manual : a) faktor stabilitas terhadap geser 2,475>2 (aman) b) stabilitas terhadap guling 3,945>2 (aman) c) keruntuhan kapaitas daya dukung 4,874>3 (aman) 2) Hasil perhitungan program Geo5 : a) stabilitas terhadap guling 2,01>2 (aman) b) stabilitas terhadap geser 2,32>2 (aman) c) keruntuhan kapasitas daya dukung 5,11>2 (aman) 3) Struktur badan dinding penahan tanah ( Stem ) mengguakan tulangan : a) I I menggunakan D19 0 b) II II menggunakan D19 100 c) III III menggunakan D19 100 d) IV IV menggunakan D25 130 e) V V menggunakan D30 170 4) Struktur fondasi mengguakan tulangan : a) VI VI menggunakan D25 0 b) VII VII menggunakan D25 110 Perbedaan hasil perhitungan stabilitas antara perhitungan manual dengan program Geo5, dikarenakan rumus atau metode yang digunakan berbeda. Pada perhitungan manual, penulis menggunakan metode Rankine akan tetapi pada program Geo5 menggunakan metode Rankine yang telah dimodifikasi, yaitu metode Mazindrani, rumus Mazindrani telah tertuang dalam BAB III. Saran 1. Sebelum menggunakan program Geo5 penulis menyarankan pembaca untuk menguasahi terlebih dahulu konsep perhitungan manual dari dinding penahan.

2. Dalam perencanaan dinding penahan tanah, perencana perlu mengetahui atau memahami lokasi yang akan dibangun dinding penahan tanah. Sehingga perencanan dinding penahan dapat diperhitungkan secara tepat menurut kondisi lapangan. 3. Ketika merencanakan dinding penahan tanah, data data tanah harus lengkap dan akurat. Agar mendapatkan hasil yang presisi. Thurton P.,I.,2009. Analisa Dinding Penahan Tanah Yang Menggunakan Earth Berm Sebagai Support Dengan Program Plexis, Tugas Akhir Jurusan Teknik Sipil, Universitas Indonesia. DAFTAR PUSTAKA Asroni, Ali., 2010. Balok dan Pelat Beton Bertulang, Graha Ilmu, Yogyakarta. Blogspot, 2011. Longsoran, Diakses Tanggal 25 Maret 2013 http://harizonaauliarahman.blogspot.com/2011/08/html Bowles, J. E, 1982. Foundation Analysis And Design, Third Edition, McGraw-Hill Book Company, Singapore. DAS, M. Braja, 2002. Principles of Geotechnical Engineering, Books/cole Thomson Learning, California State University. Finesoftware, Tanpa Tahun. Tutorials Retaining Wall Programs, Diakses 02 Maret 2013, http://www.finesoftware.eu/download/tutorials/geo5_re taining_wall_programs.mp4 Hardiyatmo, H. C, 2011. Analisis dan Perancangan Pondasi I, Edisi Kedua, Gajah Mada University Press, Yogyakarta Hardiyatmo, H. C, 1994. Mekanika Tanah 2, PT. Gramedia Pustaka Utama, Jakarta. Kh, Ir. Sunggono, 1984. Mekanika Tanah, Penerbit Nova, Bandung. Poliupg, Tanpa Tahun. Bab III Dinding Penahan Tanah, Diakses 28 Maret 2013, http://lecturer.poliupg.ac.id Pranata, H., 2010. Analisis Dinding Penahan Tanah Dengan Perhitungan Manual dan Kontrol Gaya-Gaya Dalam Yang Bekerja Pada Dinding Penahan Tanah Dengan Metode SAP 2000 Plane Strain, Tugas Akhir, Teknik Sipil, Universitas Tadulako Palu. Sudarmanto, 1996. Dinding Penahan Tanah, Konstruksi Beton 2. http://repository.usu.ac.id/bitstream/34 56789/26326/3/Chapter%2011.pdf Soemono, 1997. Statika 1, Edisi Kelima, Penerbit ITB, Bandung.