INFO MEMO FY11 RESULTS

dokumen-dokumen yang mirip
PT BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk PENGUMUMAN KINERJA KEUANGAN PER 30 SEPTEMBER 2017 (tidak diaudit)

Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasi yang merupakan Bagian yang tidak terpisahkan dari Laporan ini

30 Juni 31 Desember

PT RICKY PUTRA GLOBALINDO Tbk dan ANAK PERUSAHAAN LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI. Pada tanggal 30 Maret 2012 dan 2011 (Tidak Diaudit)

1 Januari 2010/ 31 Desember 31 Desember 31 Desember (Disajikan kembali)

30 September 31 Desember Catatan

d1/march 28, sign: Catatan terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasian secara keseluruhan

Catatan 31 Maret Maret 2010

PT MUSTIKA RATU Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN

1,111,984, ,724,096 Persediaan 12 8,546,596, f, ,137, ,402,286 2h, 9 3,134,250,000 24,564,101,900

ASET Catatan 31 Maret Desember 2012

JUMLAH ASET LANCAR

PT Timah (Persero) Tbk Membukukan Laba per 31 Maret 2011 Sebesar Rp 354,7 Miliar

PT GARUDA METALINDO Tbk

PT Timah (Persero) Tbk Membukukan Laba Bersih Triwulan I 2012 Sebesar Rp 207,7 Miliyar

PT SKYBEE Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN

PT Timah (Persero) Tbk Membukukan Laba Periode Berjalan Pada 30 September 2011 sebesar Rp 860 Miliar

PT JAYA REAL PROPERTY TBK LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN Per 30 Juni 2011 dan 31 Desember 2010 (Dalam Ribuan Rupiah) 31 Desember 2010

AKTIVA LANCAR Kas dan setara kas 2c,2e,4, Penyertaan sementara 2c,2f,

LAPORAN KEUANGAN PT ULTRAJAYA MILK TBK AKTIVA AKTIVA LANCAR

Laba PT TIMAH (Persero) Tbk Naik sebesar 141% pada Laporan Keuangan s/d Kuartal III Tahun 2014

PT ASTRA GRAPHIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN

LAMPIRAN. 1. Ikhtisar Laporan Keuangan PT. Holcim Indonesia Tbk



Labaa TINS Meningkat

UNTUK SEGERA DISIARKAN

ANAK PERUSAHAAN NERACA KONSOLIDASI

LAPORAN SEMESTER I Jakarta, 30 Agustus 2010, PT Timah (Persero) Tbk hari ini melaporkan kinerja Perseroan pada semester pertama 2010

P.T. SURYA SEMESTA INTERNUSA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR 30 JUNI 2008 DAN 2007

fax : + 62 PT 2010 mencata logam timah di LME Selama terendah ton. Produksi bijih timah tercatat halaman 1 dari 7

JUMLAH AKTIVA

PRESS RELEASE No. TEL.96/PR.000/COP-A /2011

Lampiran 1. Neraca Konsolidasi PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk

Kinerja Operasional TINS Lebih Baik

LAPORAN KEUANGAN UNTUK TIGA BULAN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 MARET 2011

BAB IV ANALISIS HASIL PENELITIAN. dan interprestasi terhadap laporan keuangan badan yang bersangkutan.

PT TEMPO SCAN PACIFIC Tbk. DAN ANAK PERUSAHAAN NERACA KONSOLIDASI 31 Maret 2010 dan 2009 (Dinyatakan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

Pendapatan PT Timah (Persero) Tbk 2012 Sebesar Rp 7,822.6 Milyar

LAMPIRAN. Laporan Keuangan PT Astra Graphia Tbk

PT SARASA NUGRAHA Tbk NERACA Per 31 Desember 2004 dan 2003 (Dalam Ribuan Rupiah, Kecuali Data Saham)

LAPORAN KEUANGAN (Tidak Diaudit) 30 September 2008 dan PT Asahimas Flat Glass Tbk

ASET ASET LANCAR Kas dan setara kas Rp Penyertaan sementara Rp Piutang usaha

ANALISA DAN PEMBAHASAN MANAJEMEN

PT CATUR SENTOSA ADIPRANA Tbk DAN ENTITAS ANAK. Laporan Keuangan Konsolidasian 31 Maret 2012 (Tidak Diaudit)

PT ASTRA GRAPHIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN. Catatan 2009*) Kas dan setara kas 2d,

PT Timah (Persero) Tbk Menyampaikan Laporan Keuangan Tengah Tahunan Tahun 2012

ASET Catatan Januari 2014 Disajikan Kembali- Catatan 6 Rp Rp Rp

PT ASTRA GRAPHIA Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN. Catatan 2009*) Kas dan setara kas 2d,

Efisiensi dan Strategi yang Tepat Berbuah Kinerja Positif pada Semester I-2015

Untuk publikasi segera

PT Vale Indonesia Tbk Mengumumkan Laba Triwulan Kedua 2012 Sebesar AS$1,7 Juta

PT Argo Pantes Tbk dan Anak Perusahaan Neraca Konsolidasi Per tanggal 31 Desember 2007, 2006, dan

L2

ANALISIS SUMBER DAN PENGGUNAAN MODAL KERJA PADA PT. TELEKOMUNIKASI INDONESIA, TBK PERIODE TAHUN

Untuk publikasi segera

Laba Bersih PT Timah (Persero) Tbk 2010 Sebesar 947,9 Milyar

PT JEMBO CABLE COMPANY Tbk NERACA 31 Desember 2003 dan 2002 (dalam Ribuan Rupiah, kecuali di nyatakan lain)

LABA/(RUGI) KONSOLIDASIAN TAHUN

BAB IV. ANALISIS LAPORAN KEUANGAN PT GUDANG GARAM Tbk. modal kerja yang paling tinggi tingkat likuiditasnya. Hal ini berarti bahwa

PT Vale Indonesia Tbk Mengumumkan Laba Triwulan Ketiga 2012 Sebesar AS$23,4 Juta

MEMBACA LAPORAN KEUANGAN

Kuartal III 2015 TINS Membukukan Kenaikan Pendapatan 17,95% YoY

BAB III PERHITUNGAN DAN ANALISIS

PT BENTOEL INTER LAPORAN POSISI KE 200 KETERANGAN 2009 ASSET ASSET LANCAR kas dan setara kas 84,310,801,719 piutang usaha pihak ketiga

PT ASTRA GRAPHIA Tbk

Pendapatan PT Timah (Persero) Tbk 2011 Sebesar 8.749,6 Milyar

Total Aset Lancar 8,539,309,057,728 8,277,738,483,952

ANALISIS PROSPEKTIF LAPORAN KEUANGAN PT. GUDANG GARAM Tbk. Tugas Mata Kuliah Analisis Laporan Keuangan

PT BANK MUTIARA Tbk LAPORAN POSISI KEUANGAN Per 31 Maret 2012 dan 31 Desember 2011 (Dalam Jutaan Rupiah, Kecuali Dinyatakan Lain)

PERBAIKAN DAN/ATAU PENAMBAHAN INFORMASI ATAS INFORMASI TAMBAHAN

Lampiran 1. Rasio Market PT. Indoritel Makmur Internasional Tbk dan PT. Sumber Alfaria Trijaya Tbk Tahun 2013 dan 2014.

Untuk publikasi segera

PT ASTRA GRAPHIA Tbk

ANALISIS LAPORAN KEUANGAN DENGAN METODE COMMON SIZE PADA PT. HOLCIM INDONESIA Tbk.

PRESS RELEASE No. TEL.45/PR.000/COP-A /2012

PT ASTRA GRAPHIA Tbk

@ilffi PI IIIIRIG! PT]IIA,IbT

NEWS RELEASE Jakarta, 14 Maret 2016

PT Vale mencatat rugi bersih namun EBITDA positif untuk tahun 2017 didorong oleh peningkatan kinerja di semester kedua

SIARAN PERS PT INTERNATIONAL NICKEL INDONESIA TBK MENGUMUMKAN LABA SEBESAR AS$126,3 JUTA PADA TRIWULAN KEDUA TAHUN

PERKEMBANGAN TERKINI

SPT TAHUNAN PAJAK PENGHASILAN WAJIB PAJAK BADAN PERNYATAAN

Laba Bersih PT Timah (Persero) Tbk 2010 Sebesar 947,9 Milyar

SIARAN PERS MENGUMUMKAN LABA SEBESAR AS$81,7 JUTA PADA TRIWULAN KETIGA TAHUN 2011

BAB II DASAR TEORI DAN TINJAUAN UMUM PT. BUKIT ASAM

Lampiran 1 DATA ANALISIS RASIO AKTIVITAS. A. Inventory Turnover Periode Tahun (Dalam Jutaan Rupiah) 2007 DESCRIPTION TMS SIK TMS SIK

LAPORAN KUNJUNGAN PANJA MINERBA KOMISI VII DPR RI KE PROVINSI LAMPUNG PENINJAUN TERMINAL BATUBARA TARAHAN. PT. BUKIT ASAM (Persero) MASA PERSIDANGAN I

ii. Kredit 4,251,765 iii. Pembiayaan Syariah 40,726

NERACA PT BANK NEGARA INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PER 30 SEPTEMBER 2007 DAN 2006 (Dalam Jutaan Rupiah)

BAB III METODE PENELITIAN

Untuk publikasi segera

NEWS RELEASE DARI ADARO ENERGY

BAB V SIMPULAN DAN SARAN. Tbk dari tahun 2002 hingga tahun 2004 dengan menggunakan metode analisis horizontal

DAFTAR PUSTAKA. Bandung.

NERACA PT BANK NEGARA INDONESIA (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN PER 31 MARET 2007 (Dalam Jutaan Rupiah)

BAB IV ANALISA MASALAH DAN PEMBAHASAN. PT. PLN P3B sesuai Keputusan Direksi memiliki peran dan tugas untuk

LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF Periode 1 Januari - 31 Desember 2015 (Audited) (dalam jutaan Rupiah)

NEWS RELEASE DARI ADARO ENERGY

PT Vale Indonesia Tbk Mengumumkan Laba Sebesar AS$3,8 juta Pada Triwulan Pertama Tahun 2012

Transkripsi:

INFO MEMO FY11 RESULTS Hananto Budi Laksono, Corporate Secretary Telp : +62 21 5254014 Ext. 2231 Fax : +62 21 5254002 Email : hblaksono@bukitasam.co.id Situs : http://www.ptba.co.id Disclaimer: Dokumen ini berisi informasi keuangan dan hasil operasi, serta kemungkinan juga berisi proyeksi, rencana, strategi, ataupun sasaran Perseroan, yang dapat diperlakukan sebagai Perkiraan Kedepan (forward looking statement) Perseroan sesuai hukum yang berlaku. Perkiraan Kedepan Perseroan tergantung pada resiko-resiko dan ketidak-pastian yang berakibat pencapaian aktual dan pencapaian kedepan Perseroan secara material berbeda dari yang diharapkan atau yang diindikasikan dalam perkiraan tersebut. PT Tambang Batubara Bukit Asam (Persero) Tbk. tidak menjamin setiap tindakan yang didasarkan pada dokumen ini akan memberikan hasil sesuai yang diharapkan dan tidak ada kepastianyang dapat diberikan bahwa perkiraan pencapaian atau yang diindikasikan didalam Perkiraan Kedepan didalam dokumen ini akan tercapai. PT. BUKIT ASAM (PERSERO), Tbk. PENGUMUMAN LAPORAN KEUANGAN PER 31 DESEMBER 2011 Laba Bersih tahun 2011 naik 54% Menjadi Rp 3,09 Triliun (audited) Jakarta, Maret 2011 PT. Bukit Asam (Persero) Tbk. mengumumkan Laporan Keuangan Konsolidasian dan Entitas Anak per 31 Desember 2011 hasil audit. Pendapatan Perseroan Tahun 2011 naik 34% menjadi 10,6 Triliun. Pendapatan Perseroan untuk periode Januari Desember 2011 dibukukan sebesar Rp 10,6 Triliun atau naik 34% dibanding dengan periode yang sama tahun sebelumnya Rp 7,9 Triliun. Meningkatnya pendapatan Perseroan tahun 2011 sangat dipengaruhi oleh peningkatan volume penjualan, peningkatan harga jual batubara Export dan Domestik serta efisiensi operasional perusahaan. Volume Penjualan dan Harga Jual Volume penjulan tahun 2011 naik 4%, yaitu dari 13 juta ton tahun 2010 menjadi 13,5 juta ton pada tahun 2011. Volume penjualan dipasar domestik naik 4% menjadi 8,8 juta ton dan dipasar ekspor tetap sebesar 4,7 juta ton. Sementara itu untuk komposisi penjualan batubara periode Januari Desember 2011 terdiri dari 65% domestik dan 35% ekspor. Harga jual rata-rata tertimbang batubara Perseroan di pasar domestik pada periode Januari Desember 2011 sebesar Rp 755.220,- per ton atau naik 23% dibandingkan dengan harga jual rata-rata tertimbang pada periode yang sama tahun 2010 sebesar Rp612.366,- per ton. Harga jual rata-rata tertimbang batubara Perseroan di pasar ekspor pada periode Januari Desember 2011 adalah sebesar USD 101,04 per ton, dibandingkan dengan harga jual rata-rata tertimbang pada periode yang sama tahun sebelumnya sebesar USD 67,50 per ton.

AngkutanKeretaApi Volume angkut kereta api tahun 2011 mencapai11,5 juta ton, atau naik 7% dibandingkan volume angkut pada periode yang sama tahun sebelumnya sebesar 10,8 juta ton. Produksi dan Pembelian Batubara Produksi batubara Perseroan periode Januari Desember 2011 meningkat menjadi 12,95 juta ton (termasuk produksi batubara Tambang IPC di Kalimantan) atau naik sebesar 4% di bandingkan tahun 2010 sebesar 12,5 juta ton. Untuk mencukupi kapasitas produksi untuk mengimbangi meningkatnya permintaan batubara, Perseroan juga melakukan peningkatan pembelian batubara dari pihak ketiga. Pada periode Januari Desember 2011 pembelian batubara naik 57% menjadi 0,88 juta ton dari periode tahun sebelumnya 0,56 juta ton. Sementaraitu, Stripping Ratio rata-rata penambangan di Tambang Tanjung Enim sedikit naik menjadi 4,23 pada periode Januari Desember 2011 dari sebelumnya 3,51 pada periode yang sama tahun 2010. Berdasarkan perencanaan tambang jangka panjang, stripping ratio penambangan di Tambang Tanjung Enim akan berkisar antara 3 4. Laba Bersih Perseroan tahun 2011 naik 54% menjadi Rp 3,09Triliun Perolehan Laba Bersih Perseroan periode Januari Desember 2011sebesar Rp 3,09 Triliun atau meningkat 54% dari tahun sebelumnya. Pada periode Januari Desember 2011, Gross Profit Margin (GPM), Operating Profit Margin dan Net Profit Margin berturut-turut sebesar 49,9% ; 34,6% ; dan 29,2% ; atau naik dari sebelumnya pada periode Januari Desember 2010 berturut turut sebesar 46,2% ; 29,1% ; dan 25,4%. Disamping itu, ROI naik dari 33% menjadi 38% dan ROA naik dari 23% menjadi 27%. Perseroan membukukan laba per lembar saham untuk periode Januari - Desember 2011 sebesar Rp1.339,- atau meningkat 54% dari sebelumnya Rp872,- untuk periode yang sama tahun 2010, dengan jumlah saham beredar sebesar 2.304.131.850 lembar saham. Aktiva Perseroan membukukan total aset konsolidasian per 31 Desember 2011 sebesar Rp11,5 Triliun,naik 32% dibandingkan periode yang sama tahun 2010. Kas dan setara kas per 31 Desember 2011 tercatat sebesar Rp 6,8 Triliun atau naik 34% dibanding dengan Kas dan Setara Kas per 31 Desember2010.

Proyek Pengembangan Pembangunan PLTU untuk pemakaian sendiri. Pembangunan pembangkit listrik PLTU 3x10 MW untuk pemakaian sendiri di Tambang Tanjung Enim sudah melakukan First Firing unit 1 pada Nopember 2011, direncanakan pada triwulan II 2012 sudah dioperasikan. Sementara itu untuk proyek pembangunan PLTU 2x8 MW di Pelabuhan Tarahan sudah melakukan tahapan konstruksi dan diperkirakan beroperasi pada tahun 2013. Peningkatan Kapasitas Pelabuhan Tarahan. Proyek peningkatan kapasitas Pelabuhan Tarahan akan mencapai kapasitas 25 juta ton per tahun dengan melakukan penambahan 2 RCD (Rotary Car Dumper), satu ship loader dan satu dermaga baru yang mampu disandari kapal ukuran Capesize (150.000 DWT). Proyek ini diperkirakan akan selesai pada tahun 2013. Peningkatan Kapasitas Angkut Kereta Api Eksisting. Berdasarkan kerjasama antara PTBA dan PT KAI untuk angkutan jangka panjang, maka pada tahun 2012 direncanakan total kapasitas angkutan menjadi 15,6 juta ton. Kemudian pada 2013 kemampua nangkutan KA menjadi 18,5 juta ton dan kemudian pada 2014 dan seterusnya kemampuan angkutan menjadi 22,7 juta ton per tahun. Proyek Angkutan Kereta Api (Jalur Baru) dari Tanjung Enim Lampung, kapasitas 25 juta ton per tahun. Sampai dengan akhir tahun 2011 telah dilakukan Proses pengurusan AMDAL kereta api dan AMDAL Pelabuhan. Pekerjaan yang lain yang juga sudah dilakukan meliputi proses pembebasan lahan, proses pembuatan detail desain, proses perijinandan proses pendanaan dari lender. Pekerjaan yang akan dilakukan meliputi antara lain pengurusan rekomendasi pelabuhan dari Adpel Lampung dan pembebasan lahan untuk kereta api. Proyek Angkutan Kereta Api (Jalur Baru) dari Tanjung Enim Tanjung Apiapidengan kapasitas 35 juta ton per tahun. Saat ini sudah dilakukan penyelesaian Feasibility Study PLTU Mulut Tambang Banjarsari (2 x 110 MW). Amandemen PPA telah di tandatangani pada 28 Juli 2011, dan perjanjian bank-loan dengan BNI telah ditandatangani pada 15 September 2011 dengan nilai pinjaman sebesar USD219,785 juta. Sementara itu, ground breaking project sudah dilakukan

pada Juli 2011, dimana proses penyelesaian EPC memerlukan waktu penyelesaian selama 33 bulan. PLTU Mulut Tambang Banko Tengah (2 x 620 MW). ProyekPLTU Banko Tengah 2 x 620 MW (Sumsel 8) di Tanjung Enim akan dibangun PTBA bersama CHD dari Cina berdasarkan LOI yang diterbitkan PT PLN pada Desember 2011. Proyek ini akan beroperasi pada tahun 2016 dengan konsumsi batubara yang berasal dari PTBA sekitar 5,4 juta ton per tahun Proyek PLTU ini menelan biaya sekitar USD 1,59 miliar, di mana PTBA memiliki saham sebesar 45 persendan CHD 55 persen. Status saat ini adalah sedang dalam persiapan pembentukan Anak Perusahaan (JVC). Proyek CBM (Coal Bed Methane) Progres proyek CBM di Tambang Tanjung Enim sampai dengan akhir Desember 2011 sudah dilakukan tahap eksplorasi pemboran dua (2) titik core hole dan sedang dalam persiapan pemboran pilot. Proyek ini diperkirakan sudah dapat beroperasi secara komersial pada tahun 2013. Tahun 2012, semester I, direncanakan pemboran core hole yang pertama sudah bias dilakukan. Sementara itu untuk proyek CBM di blok Sijunjung, Sumatera Barat, saat ini sedang dalam tahap eksplorasi yang direncanakan akan berlangsung selama 3 tahun terhitung sejak bulan April 2011.Saat ini Work Project dan Budgeting sedang dalam proses penyelesaian. Jakarta, 6 Maret 2011

PT TAMBANG BATUBARA BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN Ikhtisar Kinerja (diaudit) Periode yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2011 Dengan angka perbandingan untuk tahun 2010 2011 2010 2011:2010 (%) PENJUALAN Batubara (Ton) Domestik 8,748,171 8,228,014 106% Ekspor 4,718,061 4,722,552 100% Total batubara (ton) 13,466,232 12,950,565 104% Briket (ton) 60,636 61,502 99% PENDAPATAN Batubara (Rp) Domestik 6,614,548 5,046,585 131% Ekspor 3,947,079 2,841,475 139% Briket (Rp) 19,943 21,094 95% Total Pendapatan 10,581,570 7,909,154 134% - - LABA (RUGI) Laba kotor 5,278,978 3,650,166 145% Laba bersih yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk 3,085,836 2,008,891 154% Laba bersih per saham dasar yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk 1,339 872 154% AKTIVA, KEWAJIBAN & EKUITAS Total aktiva 11,507,104 8,722,699 132% Kas dan setara kas 6,791,291 5,054,075 134% Aktiva lancar 8,859,260 6,645,953 133% Kewajiban lancar 1,912,423 1,148,036 167% Kewajiban tidak lancar 1,429,679 1,133,415 126% Total kewajiban 3,342,102 2,281,451 146% Hak minoritas atas aktiva anak perusahaan 76,743 74,512 103% Amortisasi & penyusutan 62,681 61,613 102% Biaya bunga 3,249 2,037 160% Pajak 971,037 600,713 162% Ekuitas - Modal saham 1,152,066 1,152,066 100% - Tambahan modal disetor 30,485 30,485 100% - Cadangan umum 4,059,041 3,335,840 122% - Akumulasi laba 2,847,450 1,846,923 154% Keuntungan yang belum direalisasi dari aset keuangan yang tersedia untuk dijual (783) 1,422-55% Kepentingan non-pengendali 76,743 74,512 103% Total ekuitas 8,165,002 6,441,248 127% - - RATIO KEUANGAN Ratio lancar (%) 463% 579% 80% Total kewajiban terhadap total asset (%) 29% 26% 111% ROI (%) 38% 33% 117% ROA (%) 27% 23% 116%

PT TAMBANG BATUBARA BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian (diaudit) 31 Desember 2011 dengan angka perbandingan untuk tahun 2010 2011 2010 2011:2010 (Jt Rp) (Jt Rp) % ASET LANCAR Kas dan setara kas 6,791,291 5,054,075 134% Piutang usaha (bersih) 1,180,195 997,178 118% Piutang lain-lain (bersih) 27,511 20,231 136% Persediaan (bersih) 644,833 423,678 152% Piutang jk panjang yang jatuh tempo dalam satu tahun - - Aset keuangan yang tersedia untuk dijual 39,217 71,422 55% Aset lancar lainnya 176,213 79,369 222% Jumlah Aset Lancar 8,859,260 6,645,953 133% ASET TIDAK LANCAR Taksiran klaim atas kelebihan pembayaran pajak - - Godwill (mining property - IPC) 174,824 187,542 93% Aset Tetap (setelah dikurangi akumulasi penyusutan) 1,140,466 921,005 124% Investasi pada perusahaan asosiasi 403,083 266,979 151% Biaya eksplorasi dan pengembangan ditangguhkan (bersih) 491,820 327,560 150% Penempatan Dana - Obligasi - - Uang muka dan jaminan 11,567 4,062 285% Aset Pajak Tangguhan (bersih) 386,702 316,072 122% Aset Tidak Lancar Lainnya (bersih) 39,382 53,526 74% Jumlah Aset Tidak Lancar 2,647,844 2,076,746 127% JUMLAH ASET 11,507,104 8,722,699 132% LIABILITAS JANGKA PENDEK Utang usaha 122,282 73,156 167% Biaya yang masih harus dibayar 1,249,680 748,235 167% Utang pajak 413,217 197,836 209% Penyisihan untuk penutupan tambang terbuka Ombilin yang jatuh tempo dalam satu tahun 5,410 5,410 100% Bagian penyisihan beban pengelolaan lingkungan hidup yang jatuh tempo dalam satu tahun 30,909 32,111 96% Penyisihan manfaat pensiun dan kesejahteraan karyawan 68,575 69,858 98% Bagian liabilitas jangka panjang yang jatuh tempo dalam satu tahun - Pinjaman bank jangka pendek 18,155 13,294 137% Utang jangka pendek lainnya 4,195 8,136 52% Jumlah liabilitas jangka pendek 1,912,423 1,148,036 167% LIABILITAS JANGKA PANJANG Penyisihan manfaat pensiun dan kesejahteraan karyawan 1,224,815 959,072 128% Penyisihan beban pengelolaan lingkungan hidup setelah dikurangi bagian yang jatuh tempo dalam satu tahun 204,864 174,343 118% Jumlah liabilitas jangka panjang 1,429,679 1,133,415 126% JUMLAH LIABILITAS 3,342,102 2,281,451 146% EKUITAS YANG DAPAT DIATRIBUSIKAN PEMILIK ENTITAS INDUK Modal Saham 1,152,066 1,152,066 100% Tambahan modal disetor - bersih 30,485 30,485 100% Keuntungan yang belum direalisasi dari aset keuangan yang tersedia untuk dijual (783) 1,422-55% Saldo laba : Telah ditentukan penggunaannya 4,059,041 3,335,840 122% Belum ditentukan penggunaannya 2,847,450 1,846,923 154% 8,088,259 6,366,736 127% Kepentingan Non - pengendali 76,743 74,512 103% Jumlah Ekuitas 8,165,002 6,441,248 127% JUMLAH LIABILITAS DAN EKUITAS 11,507,104 8,722,699 132%

PT TAMBANG BATUBARA BUKIT ASAM (PERSERO) Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN Laporan Pendapatan Komprehensif Konsolidasian (diaudit) Periode yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2011 Dengan angka perbandingan untuk tahun 2010 2011 2010 2011:2010 (Jt Rp) (Jt Rp) (%) PENJUALAN 10,581,570 7,909,154 134% HARGA POKOK PENJUALAN 5,302,592 4,258,988 125% LABA KOTOR 5,278,978 3,650,166 145% Umum dan administrasi (908,563) (663,529) 137% Penjualan & Pemasaran (675,962) (659,526) 102% Eksplorasi (29,424) (22,953) 128% Laba (rugi) kurs (bersih) 24,615 (32,732) -75% Penghasilan keuangan 324,890 244,308 133% Pendapatan Sewa 39,481 22,163 178% Penyisihan persediaan usang (1,241) (17,334) 7% (Penyisihan)/pemulihan piutang tidak tertagih (23,129) 11,055-209% Lain-lain, bersih 32,250 73,597 44% Bagian rugi bersih dari perusahaan asosiasi (2,791) (5,565) 50% (1,219,874) (1,050,516) 116% LABA SEBELUM PAJAK PENGHASILAN 4,059,104 2,599,650 156% Beban (manfaat) pajak penghasilan Kini 1,041,574 666,732 156% Tangguhan (70,537) (66,019) 107% Beban pajak penghasilan - bersih 971,037 600,713 162% Laba bersih tahun berjalan 3,088,067 1,998,937 154% Pendapatan komprehensif lainnya (kerugian)/keuntungan yang belum direalisasi dari aset keuangan yang tersedia untuk dijual (2,205) 1,422-155% Jumlah pendapatan komprehensif 3,085,862 2,000,359 154% Laba/(rugi) bersih yang dapat diatribusikan kepada : Pemilik entitas induk 3,085,836 2,008,891 154% Kepentingan non-pengendali 2,231 (9,954) -22% Laba bersih 3,088,067 1,998,937 154% Jumlah pendapatan komprehensif yang dapat diatribusikan kepada : Pemilik entitas induk 3,083,631 2,010,313 153% Kepentingan non-pengendali 2,231 (9,954) -22% Jumlah pendapatan komprehensif 3,085,862 2,000,359 154% Laba bersih per saham dasar dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk 1,339 872 154%

PT TAMBANG BATUBARA BUKIT ASAM (PERSERO) DAN ANAK PERUSAHAAN Laporan Arus Kas Konsolidasi (diaudit) Periode yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2011 dengan angka perbandingan untuk tahun 2010 2011 2010 2011:2010 (Jt Rp) (Jt Rp) (%) ARUS KAS DARI AKTIVITAS OPERASI Penerimaan dari pelanggan 10,346,420 8,371,694 124% Penerimaan operasional lainnya 83,790 130,283 64% Pembayaran royalty (670,685) (581,742) 115% Pembayaran tantiem - - Pembayaran kepada pemasok dan karyawan (5,555,563) (4,800,514) 116% Pembayaran pajak (928,203) (874,235) 106% Penerimaan restitusi pajak - - - Penerimaan bunga 324,890 244,308 133% Arus kas bersih yang diperoleh dari aktivitas operasi 3,600,649 2,489,794 145% ARUS KAS DARI AKTIVITAS INVESTASI Pembayaran atas beban eksplorasi dan pengembangan tangguhan (176,189) (91,223) 193% Penambahan investasi kepada perusahaan asosiasi (138,895) (149,924) 93% Perolehan aset keuangan yang tersedia untuk dijual (460,000) (70,000) 657% Pelepasan aset keuangan yang tersedia untuk dijual 490,000-0 - Akuisisi tambahan kepemilikan anak perusahaan - - - Keuntungan atas pelepasan aset keuangan - yang tersedia untuk dijual 15,334 - - Penerimaan dari penjualan aset tetap - 1,858 0% Perolehan aktiva tetap (235,253) (489,871) 48% Arus kas bersih yang digunakan untuk aktivitas investasi (505,003) (799,160) 63% ARUS KAS DARI AKTIVITAS PENDANAAN Penerimaan dari penerbitan saham - - 0% Pembayaran dividen kepada pemegang saham (1,281,752) (1,235,841) 104% Pemberian pinjaman ke anak perusahaan - IPC 99,549 - Pelunasan pinjaman bank (94,682) - Pembayaran untuk Program Pembinaan Usaha Kecil dan Koperasi (40,178) (54,554) 74% Pembayaran atas Program Bina Lingkungan (40,178) (54,554) 74% Arus kas bersih yang digunakan untuk aktivitas pendanaan (1,357,241) (1,344,949) 101% KENAIKAN BERSIH KAS DAN SETARA KAS 1,738,405 345,685 503% DAMPAK PERUBAHAN KURS TERHADAP KAS DAN SETARA KAS (1,189) (714) 167% KAS DAN SETARA KAS AWALPERIODE/TAHUN 5,054,075 4,709,104 107% KAS DAN SETARA KAS AKHIR PERIODE/TAHUN 6,791,291 5,054,075 134%