Konstruksi Tes 06 Penulisan Aitem. Tugas On-line 09

dokumen-dokumen yang mirip
Format Aitem. Pernyataan dengan Pilihan Pertanyaan. Gambar-gambar atau figur-figur sebagai stimulusnya

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian yang dilakukan menggunakan metode survey deskriptif, yaitu

PERTEMUAN 4 PENGUKURAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. datanya berwujud bilangan (skor atau nilai, peringkat atau frekuensi). Di

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. A. Desain Penelitian. hipotesis yang telah dibuat. Penelitian kuantitatif adalah penelitian yang banyak

BAB III METODE PENELITIAN. a. Variabel terikat (Y), yaitu Perilaku Prososial. b. Variabel bebas (X), yaitu Gender

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. penelitian agar peneliti memperoleh data yang tepat dan sesuai dengan

BAB 3 METODE PENELITIAN. metode statistika (Azwar, 2010). Variabel penelit ian yang digunakan dalam

BAB III METODE PENELITIAN. kuantitatif. Pendekatan kuantitatif adalah penelitian yang banyak

TEKNIK PEMBUATAN KISI-KISI

BAB III METODE PENELITIAN. A. Desain Penelitian. korelasional yang menggunakan teknik analisa nonparametric. Penelitian ini akan

BAB III METODE PENELITIAN. A. Desain Penelitian. Dalam penelitian ini peneliti menggunakan pendekatan kuantitatif dengan

BAB III METODE PENELITIAN. A. Desain Penelitian. B. Identifikasi Variabel Penelitian. Variabel dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:

BAB III METODE PENELITIAN. terhadap data serta penampilan dari hasilnya.

BAB III METODE PENELITIAN. kuantitatif. Pendekatan kuantitatif adalah penelitian yang banyak

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. A. Desain Penelitian. menggunakan analisis regresi ganda atau regresi linear, yaitu merupakan

BAB III METODE PENELITIAN. adalah penelitian yang dalam prosesnya banyak menggunakan angka-angka dari

BAB III METODE PENELITIAN. A. Identifikasi Variabel Penelitian. B. Definisi Operasional Variabel Penelitian

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif

BAB III METODE PENELITIAN. A. Desain Penelitian. menghubungkan antara variabel X dan variabel Y. Penelitian dengan. B. Variabel Penelitian

BAB III METODE PENELITIAN. A. Desain Penelitian. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif deskriptif korelasional

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. A. Desain Penelitian. Penelitian korelasional bertujuan menyelidiki sejauh mana variasi pada satu

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

Perancangan Alat Ukur

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. 1. Persiapan dan Pelaksanaan Penelitian. lain yang harus dilakukan yaitu: yang akan dicapai.

BAB III METODE PENELITIAN. berdasarkan angka-angka yang diperoleh dari hasil analitik statistik

BAB III METODE PENELITIAN. Metode penelitian merupakan cara atau tehnik dalam mengadakan

BAB III METODE PENELITIAN. angka, mulai dari pengumpulan data, penafsiran terhadap data serta penampilan

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

MENDEFINISIKAN KONSTRAK DAN MENYUSUN ITEM By. Samian

BAB III METODE PENELITIAN. dibuat secara sistematis dan logis, sehingga dapat dijadikan pedoman yang. betul-betul dan mudah diikuti secara mendasar.

BAB 3 METODE PENELITIAN. analisisnya pada data data numerikal (angka angka) tentang perilaku. yang diolah dengan metode statistika (Azwar, 2010).

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. banyak menggunakan angka-angka dari mulai pengumpulan data, penafsiran

BAB III METODE PENELITIAN

PENYUSUNAN DAN PENGEMBANGAN INSTRUMEN PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Rancangan dalam penelitian ini adalah menggunakan pendekatan

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. variabel keaktifan bertanya dengan berpikir kreatif siswa. dan berpikir kreatif sebagai variabel dependen (terikat).

BAB III METODE PENELITIAN. A. Identifikasi Variabel Penelitian. penelitian. Variabel-variabel penelitian yang akan diukur dalam penelitian ini

BAB III METODE PENELITIAN. A. Identifikasi Variabel dan Definisi Operasional

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. A. Desain Penelitian. perencanaan dan pelaksanaan penelitian. Penelitian ini termasuk dalam penelitian

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. A. Variabel Penelitian dan Definisi Operasional. variabel-variabel yang diambil dalam penelitian ini.

BAB III METODE PENELITIAN. Brand Image sedangkan variabel dependen (terikat) adalah Keputusan

BAB III METODE PENELITIAN. A. Desain Penelitian. Penelitian ini merupakan penelitian korelasional yang bertujuan untuk

MENGANALISIS HASIL TES

III. METODE PENELITIAN. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah research and development

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. penelitian tersebut dapat dipertanggungjawabkan (Hadi, 2000). Oleh karena itu,

BAB III METODE PENELITIAN. diolah dengan metode statistika (Azwar, 2010). Variabel penelitian

BAB III METODE PENELITIAN. numerikal (angka) yang diolah dengan metode statistika (Azwar, 1996). Dalam

BAB III METODE PENGEMBANGAN. Jenis penelitian ini adalah penelitian pengembangan (Research and

BAB III METODE PENELITIAN. A. Desain Penelitian. hubungan antara dua atau beberapa variabel. Dengan teknik korelasional seorang

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian akan dilakukan di SMP Methodist-an Pancurbatu.

BAB III METODE PENELITIAN. A. Desain Penelitian. antara Prestasi Akademik (Y) dengan Self-Efficacy (X1) dan Optimisme (X2).

BAB III METODE PENELITIAN. pengambilan keputusan, interpretasi data, dan kesimpulan berdasarkan angkaangka

BAB III METODE PENELITIAN. Menurut Ghony rancangan penelitian adalah strategi suatu penelitian,

BAB III METODE PENELITIAN. Kebermaknaan Hidup sebagai variabel tunggal. hidup, dan mampu menyesuaikan diri dengan lingkungannya.

BAB III METODE PENELITIAN. A. Desain Penelitian. kuantitatif korelasional ini menekankan analisisnya pada data-data numerikal

Kurikulum adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai; tujuan, isi, dan bahan pelajaran serta cara yang dipergunakan sebagai pedoman penyelengg

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. hubungan signifikan antara penggunaan jejaring sosial Facebook dengan

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. A. Desain Penelitian. Ivonesti, 2006). Penelitian ini menggunakan dua variabel yaitu Motif Berfiliasi

BAB III METODE PENELITIAN. A. Desain Penelitian. Karena penelitian ini termasuk penelitian korelatif yang melihat hubungan

BAB III METODE PENELITIAN. metode yang menekankan analisis pada data-data numerikal (angka)

BAB III METODE PENELITIAN. menekankan analisisnya pada data-data numerical atau angka yang diperoleh

BAB III METODE PENELITIAN. menggunakan penelitian kuantitatif. Penelitian kuantitatif adalah penelitian yang

BAB III METODE PENELITIAN. Dalam penelitian ini menggunakan penelitian kuantitatif, karena

BAB III METODE PENELITIAN. sosial berdasarkan pada pengujian sebuah teori yang terdiri dari variable-variabel,

BAB III METODE PENELITIAN. penampilan dari hasilnya (Arikunto, 2006:12). hubungan Academic Self Concept dan Konformitas Terhadap Teman Sebaya

BAB III METODE PENELITIAN. A. Identifikasi Variabel Penelitian. Variabel yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah :

BAB III METODE PENELITIAN. Dalam rancangan penelitian ini menggunakan metode Kuantitatif, seperti

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Metodologi penelitian adalah cara-cara berfikir dan buat yang

BAB III METODE PENELITIAN. A. Desain Penelitian. mengetahui ada tidaknya hubungan Kontrol diri (variabel bebas) dan Perilaku

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini menggunahkan pendekatan kuantitatif

BAB III METODE PENELITIAN. antara kecanduan game online dengan motivasi belajar siswa kelas VII SMPN 13

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Identifikasi variabel penelitian diuraikan berdasarkan hipotesis, yaitu : 1. Variabel terikat : Komitmen Organisasi (Y)

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. A. Desain Penelitian. untuk mengetahui ada atau tidaknya hubungan antara dua variabel. B. Variabel Penelitian

Perpustakaan Unika LAMPIRAN

BAB III METODE PENELITIAN. menekankan analisanya pada data-data numerical (angka) yang di olah dengan

BAB III METODE PENELITIAN. A. Desain Penelitian. menggunakan teknik korelasional. Penelitian ini menghubungkan antara variabel

BAB III METODE PENELITIAN. A. Desain Penelitian. kuantitatif korelasional adalah suatu penelitian untuk mengetahui hubungan dan

BAB III METODE PENELITIAN. A. Desain Penelitian. Penelitian ini menggunakan tekhnik korelasional yang bertujuan untuk mencari

BAB III METODE PENELITIAN. peraturan-peraturan yang terdapat dalam penelitian (Usman, 1996: 16).

BAB III METODE PENELITIAN. A. Desain Penelitian. analisis variabel (data) untuk mengetahui perbedaan di antara dua kelompok data

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Asumsi dari penelitian kuantitatif ialah fakta-fakta dari objek penelitian

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. utama dalam penelitian dan menentukan fungsinya masing-masing

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

Transkripsi:

Konstruksi Tes 06 Penulisan Aitem Tugas On-line 09

Format Aitem Skala Umumnya dikelompokkan menjadi 2 macam: (a)bentuk pernyataan dengan pilihan, (b)bentuk pertanyaan. Contoh bentuk penyataan dengan pilihan: Merasa dibenci oleh seseorang (Ya) (Tidak) Perubahan keadaan ekonomi keluarga (Ya) (Tidak) Kalimat dibuat berupa pernyataan mengenai keadaan atau perasaan yang dialami seseorang. Dibuat untuk mengungkap atribut tertentu, dalam hal ini setiap jawaban ya mengidikasikan adanya stress.

Format Aitem Skala Contoh bentuk pertanyaan: Seseorang menyalakan rokok dalam bis ber-ac yang sedang anda tumpangi a. Saya tegur dan ingatkan akan larangan merokok dalam bis b. Saya diamkan saja meskipun saya terganggu dan sangat jengkel Contoh di atas, pilihan jawaban a mengindikasikan adanya asertivitas lebih tinggi bila dibandingkan dengan pilihan jawaban b. Pilihan jawaban boleh lebih dari dua untuk memberikan diferensiasi jawaban yang lebih tinggi.

Format Respons Skala psikologi dapat direspons dengan berbagai cara seperti menggambar, memilih gambar, menulis, dll. Tapi skala psikologi umumnya menggunakan pilihan jawaban sebagai format respons. Variasi jawaban memperlihatkan tingkat kesetujuan: (STS) (TS) (S) (SS) (STS) (TS) (ATS) (AS) (S) (SS) Diferensiasi jumlah format respons dapat dipilih berdasarkan kebutuhan

Format Respons Tidak ada manfaat memperbanyak jumlah pilihan lebih dari 6 atau 7 karena akan mengaburkan perbedaan jenjang, dan responden dikhawatirkan tidak cukup peka dengan perbedaan masing-masing jenjang. Dapat pula dibuat 2 pilihan (Ya) (Tidak) Bentuk pilihan yang menunjukkan frekuensi kejadian: (Tidak pernah) (Jarang) (Kadang2) (Sering) (Selalu) (Tidak pernah) (sangat jarang) (jarang) (kadang2) (sering) (sangat sering) (selalu)

Kaidah Penulisan: 1. Gunakan kata-kata dan kalimat yang sederhana, jelas, dan mudah dimengerti oleh responden namun tetap harus mengikuti tata tulis dan tata bahasa indonesia yang baku. 2. Tulis aitem dengan berhati-hati sehingga tidak menimbulkan penafsiran ganda terhadap istilah yang digunakan 3. Selalu ingat bahwa penulisan aitem mengacu pada indikator perilaku atau pada komponen atribut, karena itu jangan menulis aitem yang langsung mananyakan atribut yang hendak diungkap

Kaidah Penulisan: 4. Selalu perhatikan indikator perilaku apa yang hendak diungkap sehingga stimulus dan pilihan jawaban tetap relevan dengan tujuan pengukuran. 5. Cobalah menguji pilihan-pilihan jawaban yang telah ditulis. Adakah perbedaan arti atau makna antara dua pulihan yang berbeda sesuai dengan diri atribut yang sedang diukur, apabila tidak maka aitem yang bersangkutan tidak akan memiliki daya beda (discriminating power)

Kaidah Penulisan: 6. Perhatikan bahwa isi aitem tidak boleh mengadung social desirability, yaitu aitem yang isinya sesuai dengan keinginan sosial umumnya atau dianggap baik oleh norma sosial. Aitem yang bermuatan social desirability cenderung akan disetujui atau didukung oleh semua orang semata-mata karena orang berfikir normatif, bukan karena isi aitem itu sesuai dengan perasaan atau keadaan dirinya. 7. Untuk menghindari stereotipe jawaban, sebagian dari aitem perlu dibuat dalam arah favorabel dan sebagian lain dibuat dalam arah tidak favorabel.

Penulisan Aitem Tes Penulisan Aitem Pilihan Majemuk Penulisan aitem pilihan majemuk umumnya terdiri atas satu kalimat pernyataan atau pertanyaan (stem) dan beberapa pilihan jawaban yang disebut alternatif (options) Salah satu dari pilihan jawaban adalah jawaban terbaik/benar yang disebut kunci jawaban (key) dan sisanya adalah distraktor. Umumnya penulisan aitem tes berbentuk pilihan majemuk didasarkan pada proposisi, yaitu kalimat sederhana yang dapat dinyatakan benar atau salah. Langkah pertama adalah menentukan proposisi yang dianggap penting dan relevan dalam materi, hal ini terkait dengan efektifitas tes.

Penulisan Aitem Tes Penulisan Aitem Pilihan Majemuk Contoh proposisi: Magna Charta membatasi kekuasaan raja. Dari proposisi tersebut kita dapat menentukan sebuah kata kunci (key) yaitu: membatasi. Selanjutnya adalah menentukan alternatif, yang bila digunakan untuk menggantikan key maka proposisi menjadi salah. Contoh: memperluas, memperkuat, atau menambah. Bentuk Item menjadi: Dampak Magna Charta bagi kekuasaan raja adalah: a. Membatasi c. Memperkuat b. Memperluas d. Mengatur

Penulisan Aitem Tes Penulisan Aitem Pilihan Majemuk Beberapa Kaidah penulisan aitem pilihan majemuk: 1. Menanyakan hal yang penting untuk diketahui 2. Tulislah aitem yang berisi pernyataan pasti 3. Aitem mengandung pernyataan umum yang bertahan lama 4. Aitem hanya berisi satu gagasan saja 5. Aitem menyatakan inti pernyataan dengan jelas. Gunakan kalimat sederhana. 6. Tidak didasari oleh pernyataan negatif 7. Gunakan bahasa yang jelas, kata yang sederhana dan pernyataan langsung.

Penulisan Aitem Tes Penulisan Aitem Pilihan Majemuk Beberapa Kaidah penulisan aitem pilihan majemuk: 8. Aitem memberikan alternatif bagi isi pernyataan yang paling penting. 9. Berikan alternatif jawaban yang jelas berbeda 10. Alternatid yang ditawarkan hendaknya mempunya struktur dan arti sejajar. 11. Menghindari alternatif yang bertentangan dengan alternatif yang lain. 12. Susunlah alternatif jawaban dalam urutan logisnya. 13. Penggunaan alternatif bukan salah satu di atas atau semua yang di atas hanya baik bila kebenaran bersifat mutlak. 14. Jangan menjebak siswa dengan menanyakan hal yang tidak ada jawabannya.

TUGAS OL Berdasarkan materi dan penjelasan diperkuliahan sebelumnya, maka dalam kelompok tugas akhir, buatlah draft proposal tugas akhir yang berisi: Latar belakang, penjelasan mengenai variabel yang hendak dibuat alat ukurnya (tipikal). Mata pelajaran yang hendak dibuat tes nya (maksimal). Alasan mengenai pemilihan variabel atau mata pelajaran. Draft Blue print, mendeskripsikan variabel, definisi, definisi operasional, dimensi, indikator tingkah laku dan contoh aitem (minimal 2 per indikator). Lay-out blueprint dapat melihat contoh yang sudah diberikan.