APAKAH KEANEKARAGAMAN SPESIES POHON DALAM AGROFORESTRI KARET DAPAT MEMPERTAHANKAN CADANGAN KARBON? Depi Natalia 126040300111004 Dosen Pembimbing: 1. Prof. Ir. Kurniatun Hairiah, Ph.D 2. Dr. Endang Arisoesilaningsih, MS PROGRAM PASCASARJANA, PENGELOLAAN TANAH DAN AIR FAKULTAS PERTANIAN, UNIVERSITAS BRAWIJAYA, MALANG
Layanan ekosistem: Makanan, serat, kayu, buah, air bersih, SGD, biokimia LATAR BELAKANG Air, hama penyakit, emisi karbon Ketersediaan Pengatur Kultural spiritual, rekreasi, estetika & pendidikan Pendukung Polinasi, air & siklus nutrisi, pembentukan Tanah Perlu upaya untuk mempertahankan keanekaragaman spesies tumbuhan DAMPAK - Penurunan keanekaragaman spesies tumbuhan (obat-obatan, pangan, serat & bangunan) - Fungsi hutan terabaikan (penyedia oksigen, penyerap CO2, fungsi ekologis lainnya) - Penurunan pendapatan masyarakat lokal
TUJUAN DAN MANFAAT Tujuan Mengevaluasi keanekaragaman spesies tumbuhan, struktur vegetasi dan hubungannya dengan cadangan karbon o o Di sistem agroforestri karet dan di hutan sekunder Pada tanah klei berdebu dan pasir di Kabupaten Pulang Pisau, Propinsi Kalimantan Tengah. Manfaat Informasi layanan ekosistem AF keanekaragaman spesies pohon dalam mempertahankan C stock Melengkapi data u/ pengelolaan SDA pada kondisi tekstur tanah berbeda Memupuk kesadaran masy. Untuk menghargai upaya petani pinggiran hutan dalam mempertahankan keanekaragaman spesies asal hutan
TEMPAT DAN WAKTU PENELITIAN Kabupaten Pulang Pisau bagian Utara : Pada lahan agroforestri (AF) milik masyarakat dibandingkan dengan hutan alami sekunder (HAS) tanah Klei Berdebu dan Pasir mencakup: 2 kecamatan : Banama Tingang & Kahayan Tengah 6 desa : Ramang, Hanua, Parahangan, Sigi, Pamarunan dan Tuwung Penelitian telah dilaksanakan selama 1 tahun (November 2013-November 2014)
METODE PENELITIAN Tanah KLEI BERDEBU AFB (100 th) Tanah PASIR AFB (100 th) Rancangan: Nested Sampling Strategy Ulangan: 2 x Jumlah plot: 16 plot AFM (15 th) AFM (15 th) AFT (50 th) AFT (50 th) HS HS
KEANEKARAGAMAN JENIS TUMBUHAN PENGUKURAN : Diameter (dbh) pohon Spesies tumbuhan Jumlah individu Tinggi bebas cabang Tinggi total Estimasi CADANGAN KARBON (5 pool C) (menurut RaCSA, Hairiah et al.,2011)
Jumlah Spesies HASIL & PEMBAHASAN 70 60 50 40 30 20 10 0 Keanekaragaman Spesies Tumbuhan Berdasarkan Persepsi Petani 2-5 th lalu Saat ini 2-5 th akan datang Jumlah spesies tumbuhan yang ditemukan : 201 o AF klei berdebu : 91 spesies o AF pasir : 99 spesies Indeks keanekaragaman spesies (H ) di kedua lokasi tergolong sedang (rata-rata 1,6-2,2) baik pohon, pancang, sapihan maupun anakan Manfaat Teridentifikasi : 15 (lima belas) manfaat dari spesies tumbuhan yang ditemukan (AF & HAS)
CADANGAN KARBON PER LAHAN C stok, Mg ha- 1 350 300 250 200 150 100 50 0-50 A: 57-58% B: 42% nekromasa tb. bawah akar seresah pohon tanah Cadangan C kelas tekstur : tidak berbeda nyata (p<0,05) Cadangan C cenderung berbeda nyata (p<0,01) antar sistem penggunaan lahan yang diuji. Cadangan C tertinggi di AFB umur >100 tahun (415 Mgha -1 ) berbeda nyata (p<0,05) dengan cadangan C di SPL lainnya -100-150 AFB AFKM AFKT HS Cadangan C di AF lainnya dan HS tidak berbeda nyata (p>0,01), total cadangan karbon rata-rata 217 Mg ha -1
C stock, Mg ha-1 Hubungan antara kekayaan spesies (R), LBD dengan cadangan C 8.0 7.0 6.0 5.0 4.0 3.0 2.0 1.0 0.0 y = 0.67x 2-1.4556x + 2.5182 R² = 0.2761 0.0 1.0 2.0 3.0 4.0 Kekayaan Spesies (R) C stock, Mg ha - 1 a 800 700 600 500 400 300 200 100 0 y = 8.9258x - 25.277 R² = 0.9605 0 20 40 60 80 100 LBD, m 2 ha- 1 KEKAYAAN SPESIES (R) LUAS BIDANG DASAR (LBD)
Interaksi antara keanekaragaman spesies dengan cadangan karbon C berinteraksi positif dengan: Jumlah jenis pohon (JJP) Keanekaragaman spesies pohon (H ) Kekayaan spesies pohon (RP) Variabel yg berhubungan erat Kekayaan spesies pohon (RP)
KESIMPULAN Jumlah spesies di lokasi penelitian: 201 spesies, H sedang (pohon, pancang, sapihan dan anakan). Pohon besar (>30 cm) dengan kelas kayu (BJ) berat hanya ditemukan di Klei berdebu. Cadangan karbon tertinggi ditemukan di AFB (415 Mg ha -1 ), sedangkan cadangan karbon AF dan HS lainnya rata-rata 217 Mg ha -1. Kekayaan spesies pohon diikuti dengan banyaknya pohon dengan DBH besar dan kelas kayu (BJ) berat, dapat mempertahankan cadangan karbon melalui sistem agroforestri karet yang dikelola oleh petani di Kabupaten Pulang Pisau
TERIMA KASIH