ANALISIS DAN IMPLEMENTASI APLIKASI PENGOLAHAN CITRA BERBASIS ANDROID DENGAN METODE CROSS PROCESS

dokumen-dokumen yang mirip
TEKNIK PENGOLAHAN CITRA MENGGUNAKAN METODE KECERAHAN CITRA KONTRAS DAN PENAJAMAN CITRA DALAM MENGHASILKAN KUALITAS GAMBAR

PERANCANGAN DAN PEMBUATAN APLIKASI UNTUK MENDESAIN KARTU UCAPAN

DETEKSI KEBAKARAN BERBASIS WEBCAM SECARA REALTIME DENGAN PENGOLAHAN CITRA DIGITAL

ABSTRAK. Kata kunci : CBIR, GLCM, Histogram, Kuantisasi, Euclidean distance, Normalisasi. v Universitas Kristen Maranatha

ANALISIS DAN IMPLEMENTASI APLIKASI MOBILE IMAGE FILTERING BERBASIS ANDROID DENGAN FILTER RETRO-VINTAGE

IMPLEMENTASI PERHITUNGAN KECEPATAN OBJEK BERGERAK BERBASIS WEBCAM DAN PENGOLAHAN CITRA DIGITAL

Pengembangan Algoritma Pengubahan Ukuran Citra Berbasiskan Analisis Gradien dengan Pendekatan Polinomial

PENDETEKSIAN TEPI OBJEK MENGGUNAKAN METODE GRADIEN

Pertemuan 2 Representasi Citra

BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN PROGRAM

Perbandingan Metode Pergeseran Rata-Rata, Pergeseran Logaritma, dan Alpha Blending Dalam Proses Metamorfosis dari Dua Gambar Dijital

BAB 3 PERANCANGAN PROGRAM. dilanjutkan dengan rancangan cetak biru untuk program yang akan dibangun.

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

APLIKASI PENGOLAHAN CITRA PERBAIKAN KUALITAS IMAGE CITRA DIGITAL MENGGUNAKAN METODE HARMONIC MEAN FILTER

BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN PROGRAM APLIKASI

ANALISIS CONTRAST STRETCHING MENGGUNAKAN ALGORITMA EUCLIDEAN UNTUK MENINGKATKAN KONTRAS PADA CITRA BERWARNA

BAB II LANDASAN TEORI

BAB I PENDAHULUAN. teknologi pengolahan citra (image processing) telah banyak dipakai di berbagai

PENGEMBANGAN ALGORITMA PENGUBAHAN UKURAN CITRA BERBASISKAN ANALISIS GRADIEN DENGAN PENDEKATAN POLINOMIAL

ABSTRAK. v Universitas Kristen Maranatha

ANALISIS METODE MASKING-FILTERING DALAM PENYISIPAN DATA TEKS

Perbaikan Citra X-ray Gigi Menggunakan Contrast Stretching

Raden Abi Hanindito¹, -². ¹Teknik Informatika, Fakultas Teknik Informatika, Universitas Telkom

SEGMENTASI CITRA DIGITAL DENGAN MENGGUNAKAN ALGORITMA WATERSHED DAN LOWPASS FILTER SEBAGAI PROSES AWAL ( November, 2013 )

Pendahuluan Pada saat ini ilmu pengetahuan berkembang pesat pada bidang informatika. Semakin banyak bahasa pemrograman yang dapat digunakan untuk memb

APLIKASI ALAT BANTU BELAJAR UNTUK ANAK-ANAK MENGGUNAKAN ANDROID Dr. Brahmantyo Heruseto, SKom., MMSI Fakultas Ilmu Komputer dan Teknologi Informasi Un

SISTEM PEMBACA LJK BERBASIS PENGOLAHAN CITRA DIGITAL MENGGUNAKAN SCANNER LJK READER SYSTEM BASED DIGITAL IMAGE PROCESSING USING SCANNER

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

Analisa Hasil Perbandingan Metode Low-Pass Filter Dengan Median Filter Untuk Optimalisasi Kualitas Citra Digital

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

UJI COBA PERBEDAAN INTENSITAS PIKSEL TIAP PENGAMBILAN GAMBAR. Abstrak

PEMBUATAN APLIKASI KUIS PERANGKAT KOMPUTER BERBASIS ANDROID

Gambar 3.1. Diagram alir apikasi image to text

BAB 3 PERANCANGAN DAN PEMBUATAN SISTEM

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Universitas Sumatera Utara

RANCANG BANGUN APLIKASI PENGABURAN GAMBAR

COMPUTER VISION UNTUK PENGHITUNGAN JARAK OBYEK TERHADAP KAMERA

BAB 2 LANDASAN TEORI

PENERAPAN SEGMENTASI MULTI KANAL DALAM MENDETEKSI SEL PARASIT PLASMODIUM SP. I Made Agus Wirahadi Putra 1, I Made Satria Wibawa 2 ABSTRAK

BAB II Tinjauan Pustaka

PENDETEKSI TEMPAT PARKIR MOBIL KOSONG MENGGUNAKAN METODE CANNY

SISTEM PENGKLASIFIKASIAN KUALITAS KERAMIK DENGAN MENGGUNAKAN METODE LOG DAN PREWITT

ANALISIS PENGGUNAAN METODE MARKER TRACKING PADA AUGMENTED REALITY ALAT MUSIK TRADISIONAL JAWA TENGAH

APLIKASI MOBILE PEMBELAJARAN REAKSI KIMIA BERBASIS ANDROID NASKAH PUBLIKASI. diajukan oleh Edi Hadi Widodo

PENERAPAN METODE SOBEL DAN GAUSSIAN DALAM MENDETEKSI TEPI DAN MEMPERBAIKI KUALITAS CITRA

PENERAPAN ALGORITMA IMAGE TINTING PADA CITRA DIGITAL MENGGUNAKAN METODE STATISTICAL REGION MERGING

DESAIN DAN IMPLEMENTASI APLIKASI PROBABILITAS DAN STATISTIKA PADA PERANGKAT ANDROID

APLIKASI IMAGE STABILIZER DENGAN METODE UNSHARP MASK

BAB 2 LANDASAN TEORI

3 SKS Semester 7 S1 Sistem Informasi UNIKOM 2015 Nizar Rabbi Radliya

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Alat yang digunakan dalam penelitian ini adalah: b. Memori : 8192 MB. c. Sistem Model : Lenovo G40-45

PENERAPAN SPATIAL MASK UNTUK PEMBENTUKAN EFEK SEPIA PADA CITRA DIGITAL DENGAN MODIFIKASI NILAI PIKSEL ABSTRAK

Registrasi Calon Siswa Baru Berbasis Mobile Android di Sekolah Menengah Atas Negeri 9 Manado

BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN

BAB 2 LANDASAN TEORI

Rancang Bangun Aplikasi Location-Based Service Pencarian Lokasi Wisata Di Kota Semarang Berbasis Android

Algoritma Kohonen dalam Mengubah Citra Graylevel Menjadi Citra Biner

SISTEM INFORMASI PEMESANAN PAKAIAN DISTRO DENGAN APLIKASI ANDROID

BAB II LANDASAN TEORI

LANDASAN TEORI. 2.1 Citra Digital Pengertian Citra Digital

IMPLEMENTASI SISTEM PANDUAN BERBASIS ANDROID DENGAN PENERAPAN UNTUK BUDIDAYA TANAMAN HIAS ANTHURIUM

APLIKASI PENGOLAHAN CITRA UNTUK MENENTUKAN TINGKAT KEMATANGAN BUAH PISANG DENGAN MENGGUNAKAN RUANG WARNA HUE

IMPLEMENTASI METODE SPEED UP FEATURES DALAM MENDETEKSI WAJAH

BAB I PERSYARATAN PRODUK

BAB II LANDASAN TEORI

3 SKS Semester 7 S1 Sistem Informasi UNIKOM 2016 Nizar Rabbi Radliya

BAB III METODE PENELITIAN. ada beberapa cara yang telah dilakukan, antara lain : akan digunakan untuk melakukan pengolahan citra.

Aplikasi Kamera Web Untuk Mengukur Luas Permukaan Sebuah Obyek 3D

BAB II LANDASAN TEORI. Pengolahan Citra adalah pemrosesan citra, khususnya dengan menggunakan

APLIKASI MOBILE INFORMASI KERETA API LISTRIK (KRL) JABODETABEK BERBASIS ANDROID

PERANCANGAN APLIKASI TOKO HIJAB ONLINE. Jl.H.M. Jhoni No.70 C, Medan

BAB III. Metode Penelitian

UKDW 1. BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

APLIKASI SISTEM PAKAR TROUBLESHOOTING PC (PERSONAL COMPUTER) DENGAN METODE FORWARD CHAINING BERBASIS ANDROID

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

Muhammad Zidny Naf an, M.Kom. Gasal 2015/2016

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

PROGRAM APLIKASI MENU PEMESANAN BESERTA TRACK AND RECORD DATA PENGUNJUNG BERBASIS ANDROID PADA WARUNG STEAK & SHAKE

BAB II TEORI DASAR PENGOLAHAN CITRA DIGITAL

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 Persyaratan Produk

BAB 3 ANALISA DAN PERANCANGAN

IMPLEMENTASI ANDROID MATERIAL DESAIN TERHADAP PERANCANGAN APLIKASI MOBILE BERITA TEKNOLOGI

Tutorial GIMP 2: Penerapan Fitur pada Menu Colors (Pewarnaan)

Title : Insertion of Secret Message in an Images on an Android Based Image Sharing Application using Advanced Least Significant Bit (ALSB) Method Name

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. I.1 Latar Belakang

UJI COBA THRESHOLDING PADA CHANNEL RGB UNTUK BINARISASI CITRA PUPIL ABSTRAK

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

PERANCANGAN APLIKASI GAME CARI KATA BERBASIS ANDROID Aprianti Putri Sujana 1, Catur Waluyo Jati 2

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

BAB IV IMPLEMENTASI DAN HASIL PENGUJIAN

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB II LANDASAN TEORI

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN

Abdi Pandu Kusuma 1 dan Darmanto 2 1,2 Teknik Informatika Fakultas Teknologi Informasi Universitas Islam Balitar, Jl. Majapahit 4A, Blitar

BAB II LANDASAN TEORI

NORMALISASI DAN PEMBOBOTAN UNTUK KLONING MULUS PADA PENCAMPURAN CITRA MENGGUNAKAN METODE POISSON

Transkripsi:

ANALISIS DAN IMPLEMENTASI APLIKASI PENGOLAHAN CITRA BERBASIS ANDROID DENGAN METODE CROSS PROCESS ANALYSIS AND IMPLEMENTATION OF IMAGE EDITING APPLICATIONS BASED ON ANDROID USING CROSS PROCESS METHODE Fani Soniavita Hijjati 1, Asep Mulyana S.T., M.T. 2 1,2 Prodi S1 Sistem Komputer, Fakultas Teknik, Universitas Telkom 1 fanihijjati@gmail.com, 2 asepm267@gmail.com Abstrak Android adalah sistem operasi pada smartphone yang saat ini mampu memfasilitasi berbagai kegiatan. Salah satunya dibidang fotografi karena sudah banyak smartphone yang dilengkapi dengan kamera bermegapiksel tinggi serta didukung aplikasi pengolahan citra untuk memberikan efek dengan nuansa yang unik. Salah satu efek yang digunakan adalah Cross Processing (Xpro). Cross Processing (Xpro) adalah teknik konvensional proses pencucian/afdruk (developing) film analog yang dengan sengaja menukar bahan kimia yang seharusnya digunakan untuk film negatif dengan bahan kimia untuk film slide positif dan sebaliknya [8]. Sehingga akan dihasilkan pegeseran warna yang tidak natural dan meningkatnya kontras serta saturasi [2]. Dengan tujuan menggabungkan keunikan warna yang diperoleh teknik Xpro dengan fleksibilitas dan kecepatan komputer grafis, dibuatlah sebuah efek image filtering cross process pada aplikasi fotografi yang digunakan untuk smartphone berbasis Android. Cross Process filter adalah salah satu filter yang sangat menarik dalam menghasilkan warna. Untuk memperoleh efek cross process yang diharapkan dilakukan pengaturan parameter-paramenter pada filter. Hasil pengujian menunjukan aplikasi ini berjalan baik dan menghasilkan warna yang cenderung menyerupai hasil pencucian film dengan teknik cross processing. Kata kunci: mobile application, image filter, cross process Abstract Android is a smartphone operating system that is currently capable of facilitating various activities. One of them in photography because many smartphones are equipped with high bermegapiksel camera and image processing applications supported to give effect to the unique feel. One effect is a cross Processing (XPRO). Cross Processing (Xpr) is a conventional technique for developing analog film deliberately swapping of chemicals that should be used for negative film with chemicals to positive slide film and vice versa [8]. So that will be generated to shift the colors that are not natural and increased contrast and saturation [2]. With the aim of combining the unique color obtained Xpro techniques with the flexibility and speed of computer graphics, made a cross process image filtering effects in photography applications used for Android-based smartphones. Cross Process filter is one filter that is extremely attractive in producing color. To obtain the expected effect of cross process parameter settings-paramenter performed on the filter. The test results using these applications work well and produce colors that tend to resemble the results of developing the film with cross processing techniques. Keywords: mobile application, image filter, cross process 1. Pendahuluan Seiring dengan perkembangan teknologi yang semakin pesat dan berdampak pada semua bidang termasuk bidang fotografi. Kamera analog mulai bergeser digantikan dengan kamera digital. Hal tersebut membuat para produsen smartphone berlomba-lomba untuk menanamkan kamera terbaik pada produknya. Karena sebagian pengguna akan lebih memilih kamera pada smartphone daripada kamera digital karena dirasa lebih praktis. Walaupun begitu fitur-fitur yang disediakan masih terbatas. Hal tersebut dapat dipenuh dengan adanya aplikasi image editing pada smartphone. Image filter adalah salah satu fitur penting dalam sebuah aplikasi image editing. Digunakan untuk memberikan berbagai macam efek pada foto. Salah satunya efek cross process dimana sebuah foto dibuat warnanya cenderung menyerupai hasil film analog yang telah melalui proses pencucian dengan teknik cross processing. Aplikasi ini akan diimplementasikan pada sistem operasi android. Karena dengan sifatnya yang open source memudahkan pengembang untuk membuat aplikasi yang diinginkan.

Adapun tujuannya adalah memudahkan User mendapatkan hasil gambar yang cenderung mirip dengan hasil pencucian (afdruk) menggunakan teknik Cross Processing (Xpro) tanpa harus melalui proses yang panjang, dengan membuat aplikasi mobile pada perangkat Android sehingga pengguna dapat menghemat waktu dan biaya. 1.1 Citra Digital Citra digital dapat didefinisikan sebagai fungsi dua variable, f(x,y), dimana x dan y adalah koordinat spasial dan nilai f(x,y) adalah intensitas citra pada koordinat tersebut. Teknologi dasar untuk menciptakan dan menampilakan warna pada citra digital berdasarkan pada penelitian bahwa sebuah warna merupakan kombinasi dari tiga warna dasar, yaitu merah, hijau dan biru (Red, Green, Blue RGB) [10]. 1.2 Pengolahan citra digital Image processing atau pengolahan gambar adalah setiap bentuk pengolahan sinyal dimana input adalah gambar, sedangkan output dari pengolahan gambar dapat berupa gambar atau sejumlah karakteristik atau parameter yang berkaitan dengan gambar. Seringkali gambar teknik pemrosesan melibatkan atau memperlakukan foto sebagai dimensi dua sinyal dan menerapkan standar-teknik pemrosesan sinyal. Akuisisi gambar atau yang menghasilkan gambar input di tempat pertama disebut sebagai pencitraan. 1.3 Cross Process Normalnya proses pencucian/afdruk (developing) film negative menggunakan bahan kimia bertipe C41 dan proses pencucian/afdruk (developing) film slide positif menggunakan bahan kimia tipe E6. Namun pada cross process justru penggunaan bahan kimianya ditukar secara sengaja oleh penggunanya. Film negatif menggunakan bahan kimia E6 (untuk film slide positif) dan slide film positif menggunakan bahan kimia C41 (untuk film negatif). Hal inilah yang kemudian dikenal sebagai teknik Cross Processing (Xpro). 2. Perancangan 2.1 Perancangan metode Cross Process Tahapan dalam perancangan filter cross process ada 3 tahap yaitu pertama adalah separation RGB karena menggunakan citra berwarna RGB maka dibutuhkan lapisan pembentuk warna. Lalu kedia luminosity dimana pada tahap ini dilakukan pengalian setiap nilai RGB dengan konstata tertentu yang sudah ditetapkan nilainya yaitu R=239 G=152 dan B=15 kemudian hasilnya dijumlahkan satu sama lain. Tahap ketiga yaitu meninggikan nilai kontras, sesuai dengan perhitungan kontras pada umumnya memisahkan layer RGB untuk menghasilkan nilai pixels baru. 2.2 Perancangan image processing Secara umu prosesnya sebagai berikut: Gambar 1. Diagram blok metode cross process Input RGB Separation Luminosity Contrast Output Gambar 2. Diagram blok rancangan image processing Berdasarkan diagram blok diatas, dapat diketahui terdapat beberapa tahapan/proses yang harus dilakukan untuk memberikan efek Cross Process. Input berupa citra akan dipisahkan nilai RGB-nya perpiksel. Kemudian

nilai yang telah didapat dari pemisahan RGB masing-masing dikalikan dengan value yang telah diset. Selanjutnya menaikan nilai kontras karena ciri khas pada efek Cross Process ialah mempunyai kontras yang tinggi. a. Separation RGB Pada hal ini karena menggunakan citra berwarna RGB maka dibutuhkan lapisan pembentuk warna yang dapat dinotasikan sebagai berikut: (1) b. Luminosity Pada hal ini melakukan pengalian setiap nilai RGB dengan konstanta tertentu yang sudah ditetapkan nilainya yaitu R=239 G=152 B=15, kemudian hasil perkalian seluruh nilai RGB dijumlahkan satu sama lain dengan menggunakan rumus: (2) c. Contrast Pada fungsi ini sesuai dengan perhitungan contrast pada umumnya yang memisahkan layer RGB untuk menghasilkan nilai pixels baru dengan menggunakan rumus: ( ) ((( ) ) ) [( )] ((( ) ) ) [( )] [(((( ) ) ) )] (3)

2.3 Activity diagram Activity diagram pada perancangan aplikasi dapat dilihat pada gambar User Sistem Membuka aplikasi Menampilkan menu utama Memilih menu get started Memilih menu camera Membuka kamera Mengambil gambar Kamera mengambil gambar Menampilkan halaman edit Memilih menu gallery Menampilkan galeri Memilih gambar Menampilkan halaman edit Memilih menu pengaturan RGB manual Mengolah Gambar Menampilkan gambar dengan pengaturan RGB manual Memilih menu filters Memilih filter cross process Mengolah Gambar Menampilkan gambar dengan efek cross process Memilih submenu save Menyimpan Gambar Memilih submenu share Mengupload gambar Keluar Gambar 3. Diagram activity perancangan 3. Pembahasan Pada bagian ini merupakan tahap implementasi dari perancangan yang telah dibuat. 3.1 Implementasi antarmuka aplikasi Antarmuka aplikasi diimplementasikan pada emulator Android dari IDE Eclipse Luna dan pada smartphone Lenovo S930. Implementasi antarmuka tiap-tiap menu dan submenu diujicobakan pada tahap pengujian. Antarmuka yang diimplementasikan yaitu memulai aplikasi, Get Started, Camera, Gallery, About. Gambar 4. Antarmuka memulai aplikasi

Gambar 4. Antarmuka menu pengolahan metode cross process Tombol get started akan digunakan untuk mengambil gambar baik melalui kamera ataupun galeri device. Selanjutnya tombol gallery berfungsi untuk memunculkan halaman foto-foto yang sudah diproses oleh aplikasi. Dan terakhir menu about beisikan tentang credit aplikasi. Menu lain dari aplikasi ini adalah hasil foto dapat diupload ke berbagai macam media sosial. 3.2 Pengujian alpha Hasil uji dari pengujian alpha yang telah dilakukan, menunjukkan bahwa aplikasi yang dibangun sudah memenuhi persyaratan fungsional karena dari fungsi untuk tiap menu, berhasil ditampilkan sesuai yang diharapkan. Akan tetapi pada prosesnya masih memungkinkan untuk terjadi kesalahan. Secara fungsionalitas system yang telah dibangun sudah dapat menghasilkan keluaran yang diharapkan. 4. Kesimpulan Berdasarkan implementasi danpengujian yang telah dilakukan pada bab sebelumnya maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut: 1. Berdasarkan pengujian blackbox terhadap aplikasi pengolaha citra metode Cross Process, ditarik kesimpulan bahwa fungsi-fungsi aplikasi berhasil diimplementasikan. 2. Berdasarkan perhitungan heap size, faktor yang mempengaruhi besar memori ini adalah banyak proses yang dilakukan serta penggunaan bitmap pada aplikasi yang menyebabkan menumpuknya gambar yang tidak di pakai pada garbage collector pada menu Gallery. Serta aplikasi membutuhkan 48.65% virtual memori pada device. 3. Berdasarkan tingkat kemiripan metode Cross Process pada aplikasi ini menurut expert, sudah memenuhi tujuan utama untuk mempermudah dalam mendapatkan warna yang cenderung mirip dengan pencucian film menggunakan teknik Cross Processing, dengan nilai cukup bagus yaitu 3.1 dari skala 5 dari pemberian bobot tiap perbandingan gambar. 4. Berdasarkan pengujian beta terhadap user aplikasi ditarik kesimpulan bahwa aplikasi ini dari segi kemudahan, kelengkapan, dan kesesuaian mencapai 51% dari keseluruhan menu yang ditawarkan. Dengan design menu yang cukup mudah untuk dimengerti serta di gunakan, fitur-fitur yang cukup mendukung user, desain antarmuka yang cukup menarik. 5. Saran Adapun saran untuk pengembangan aplikasi ini kedepannya adalah: 1. Perubahan pada interface agar semakin menarik sehingga lebih banyak user yang ingin menggunakan aplikasi ini. 2. Penambahan metode-metode lainnya sehingga aplikasi ini memiliki banyak pilihan efek terbaru pada gambar. 3. Peningkatan pada metode dalam melakukan proses pengolahan sehingga proses bisa dilakukan dengan cepat. 4. Diharapkan aplikasi ini juga dapat dikembangkan dalam versi ios dan Windows Phone tidak hanya terbatas pada Android.

Daftar Pustaka: [1]. Aingindra. 2013. Android adalah Pengertian android Sistem operasi. http://www.aingindra.com/android-adalah-pengertian-android-sistem-operasi.html (diakses pada 10 Juni 2014) [2]. Andersson, Henrik. 2012. 3.5.2. Cross-Processing. http://darktable.org/usermanual/ch03s05s02.html.php. (Diakses pada 5 Juni 2014) [3]. C. Gonzales, Rafael; E. Woods Richard. (2002). Digital Image Processing Second Edition. New Jersey, United States of America. Prentice Hall. [4]. Fauzan, Charis. 2014. Tiga Metode Algoritma Merubah Nilai RGB Menjadi Grayscale. http://charisfauzan.blogspot.com/2014/06/tiga-metode-algoritma-mengubah-nilai-r.html (Diakses pada 1 Juni 2015) [5]. Fotografidesign. 2012. Apa itu teknik Cross Process?. http://www.slideshare.net/fotografidesainadmin/apa-itu-teknik-cross-process (Diakses pada 8 juni 2014) [6]. Gramlic, Nicolas. 2008. Android Programming. (Diakses pada tanggal 15 Januari 2015) [7]. Hermawan S, Stephanus. 2011. Mudah Membuat Aplikasi Android. Yogyakarta. Penerbit Andi [8]. Lomography. 2010. What is Cross-Processing?. http://www.lomography.com/about/faq/1376-what-iscross-processing (Diakses pada 5 Juni 2014) [9]. Lomography. 2010. What the hell is Cross-Processing?. http://crossprocessing.info/. (Diakses pada 5 Juni 2014) [10]. Munir, Rinaldi. Pengantar Pengolahan Citra. http://informatika.stei.itb.ac.id/~rinaldi.munir/buku/pengolahan%20citra%20digital/bab- 1_Pengantar%20Pengolahan%20Citra.pdf (diakses pada 8 Juni 2014) [11]. Priyanta F. 2011. Pemrograman Android Untuk Pemula. Jakarta : Cerdas Pustaka. [12]. Rahat, Ahmed. 2011. Convert RGB Values Into Integer Pixel. http://stackoverflow.com/questions/4801366/convert-rgb-values-into-integer-pixel. (Diakses 16 Januari 2015) [13]. Safaat H, Nazruddin. 2012. Pemrograman Aplikasi Mobile Smartphone dan Tablet PC Berbasis Android (Edisi Revisi). Bandung: Informatika. [14]. Safaat H, Nazruddin. 2013. Aplikasi Berbasis Android Berbagai Implementasi dan Pengembangan Aplikasi Mobile Berbasis Android. Bandung: Informatika. [15]. Suwono. Eko. 2010. Elemen-Elemen Citra Digital. https://ekosuwono.wordpress.com/2010/01/13/elemen-elemen-citra-digital/ (diakses pada 7 Juni 2016) [16]. Soleman, Sonny. 2011. Cross Processing Reloaded. https://sonnysoleman.wordpress.com/2011/02/17/cross-processing-reloaded/. (Diakses pada 1 Desember 2014) [17]. Utami, AS. 2011. Citra Digital. http://repository.usu.ac.id/bitstream/123456789/28014/4/chapter%20ii.pdf (Diakses pada 8 Juni 2014) [18]. Williams, Pete. 1999. Digital Cross Processing in Photoshop. http://www.photographymad.com/pages/view/digital-cross-processing-in-photoshop (Diakses pada 1 Juni 2015) [19]. Williamson, Paul. 2004. Cross Processing. http://www.squarefrog.co.uk/techniques/crossprocessing.html. (Diakses pada 5 Juni 2014)