BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG 1.2 RUMUSAN MASALAH

dokumen-dokumen yang mirip
LAPORAN TUGAS AKHIR. ANNAPPLE TEA Inovasi Teh Celup Herbal Daun Sirsak (Annona muricata L.) Dengan Rasa Apel Peppermint

Obat Diabetes Herbal Ampuh Yang Berasal Dari Daun-Daunan

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG MASALAH

Diusulkan Oleh: GRIZKI AMELIA I /Angkatan 2012 CHESSY NADIA MARPAUNG I /Angkatan 2014 ANISA RIZKI NABILA I /Angkatan 2014

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

USULAN PROGRAM KREATIFITAS MAHASISWA UPAYA PEMANFAATAN DAUN ANTANAN (Centella asiatica L) MENJADI TEH YANG BERKHASIAT BAGI KESEHATAN PKM KEWIRAUSAHAAN

PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM. KERUPUK RUMPUT LAUT SERASI (Sehat dan Bernutrisi) BIDANG KEGIATAN : PKM KEWIRAUSAHAAN

BAB III METODE PENELITIAN

USULAN PROGRAM KREATIFITAS MAHASISWA HAIR TREATMENT TONIC SABUYA ( SANTAN DAN LIDAH BUAYA ) BIDANG KEGIATAN PKM-KEWIRAUSAHAAN (PKM-K)

PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA ICE CREAM PARE ENAK DI LIDAH SERTA BERNILAI GIZI TINGGI BIDANG KEGIATAN: PKM Kewirausahaan.

PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA SUJU DRINK SUSU JAGUNG SEBAGAI SUSU ALTERNATIF BAGI PENDERITA DIABETES MELITUS BIDANG KEGIATAN :

BABIV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB I PENDAHULUAN. Teh sarang semut merupakan salah satu jenis teh herbal alami yang terbuat

INOVASI PEMBUATAN SUSU KEDELE TANPA RASA LANGU

BAB I PENDAHULUAN. mengidap penyakit ini, baik kaya, miskin, muda, ataupun tua (Hembing, 2004).

PRODUKSI SUTE KUTUB SUSU SARI KETELA POHON (Manihot utilissim) DENGAN SENSASI MINT (Mentha arvensis L.) TANPA BAHAN PENGAWET

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. keinginan manusia, baik dari industri rumahan sampai restoran-restoran

Makalah Manajemen Kewirausahaan USAHA PRODUKSI MINUMAN YOGURT KACANG MERAH. Disusun Oleh : Mega Ayu Puspitasari ( )

USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM TOKOL (PENTOL BROKOLI) SEBAGAI JAJANAN KAYA GIZI BIDANG KEGIATAN: PKM KEWIRAUSAHAAN

LAPORAN AKHIR PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA DE BROC S, INOVASI BISNIS PANGAN MODERN COKLAT KAYA SERAT DAN ANTIOKSIDAN BERBAHAN BAKU BROKOLI

I. PENDAHULUAN. pangan bagi masyarakatnya dari sektor pertanian. Hasil olahan dari sektor

BAB I PENDAHULUAN. : Jalan Pemuda I, Rawamangun-Jakarta Timur

USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM

BAB I PENDAHULUAN. umumnya, teh berasal dari tanaman teh (Camellia sinensis). Teh Camellia

PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM JAMU BOOTH GODHONG BIDANG KEGIATAN: PKM KEWIRAUSAHAAN. Diusulkan oleh:

USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM LATTE BOOK INVRATIVE PROJECT BIDANG KEGIATAN PKM - KEWIRAUSAHAAN.

ANEKA RESEP JUS SEHAT. Mastoso Slow Juicer MT-67. Bagian 1

IV. TINJAUAN UMUM PERUSAHAAN

PROPOSAL KEGIATAN USAHA MARTABAK MANIS MINI

Metode penelitian Rancangan penelitian (reseach Design) Rancangan Percobaan

BAB I PENDAHULUAN. daunnya digunakan untuk membuat teh yang sebelumnya mengalami

BAB I PENDAHULUAN. mellitus meluas pada suatu kumpulan aspek gejala yang timbul pada seseorang

BAB I PENDAHULUAN. mempunyai uji klinis dan di pergunakan untuk pengobatan yang berdasarkan

Tips kesehatan, berikut ini 7 makanan yang menurunkan kadar kolesterol jahat dalam tubuh anda :

BAB 1 PENDAHULUAN. disukai oleh masyarakat mulai dari anak-anak, remaja, dewasa, hingga

BAB I PENDAHULUAN. banyaknya aktivitas yang harus dilakukan, sementara waktu yang ada sangat terbatas. Gaya

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah B. Perumusan Masalah

I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang

PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM : OTAK-OTAK BAKAR PELANGI (OPEL) SEBAGAI ALTERNATIF MEMPERTAHANKAN JAJANAN NUSANTARA

I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Kopi merupakan minuman yang tidak mengandung alkohol. Selain sebagai obat dalam budaya pengobatan tradisional Arab

I PENDAHULUAN. Pemikiran, (6) Hipotesis dan (7) Waktu dan Tempat Penelitian.

PROPOSAL PKM K USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA TDM-RR (Teh Daun Mangga Rasa Rasa) BIDANG KEGIATAN : PKM KEWIRAUSAHAAN (PKM-K)

BAB I PENDAHULUAN. jika dihitung tanpa lemak, maka beratnya berkisar 16% dari berat badan

BAB I PENDAHULUAN. bahan dalam pembuatan selai adalah buah yang belum cukup matang dan

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

PENDAHULUAN. Buah-buahan tidak selalu dikonsumsi dalam bentuk segar, tetapi sebagian

PEMBUATAN SUSU DARI KULIT PISANG DAN KACANG HIJAU

BAB I PENDAHULUAN. nutrien untuk menumbuhkan bakteri yang diinginkan. Pembuatan kombucha, teh

PERMEN EKSTRAK PEGAGAN; NIKMAT, SEHAT, KAYA MANFAAT

PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA PELUANG USAHA SECIWA (SELAI CERI JAWA) SEBAGAI INOVASI OLAHAN PRODUK SELAI KERSEN YANG KAYA VITAMIN C

USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM HITAMAKI (HIJAB WANITA MASA KINI) BIDANG KEGIATAN PKM KEWIRAUSAHAAN.

Halaman Judul + Biodata Pengusul Pembuatan sabun dengan memanfaatkan ekstrak lidah buaya sebagai bahan penghalus kulit.

I. PENDAHULUAN. karena berpengaruh terhadap eksistensi dan ketahanan hidup setiap manusia,

Namun, ada beberapa hal yang perlu dipersiapkan untuk memulai bisnis nasi kuning.

PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM. Snabol Reborn (Snack Bolyn baru dengan Sayuran,Buah dan Menambah Rasa Baru Coklat dan Susu Keju)

PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM. Mengoptimalkan Peluang Bisnis Online Shop di Tengah Perkembangan Trend Fashion di Indonesia

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Gambaran masyarakat Indonesia di masa depan yang ingin dicapai melalui

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. ekstraksi berbagai biji, misalnya ketan hitam. Kata kopi sendiri berasal dari

USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM JUS AKAR PISANG (HEALTHY JUICE) SEBAGAI METODE PENYEMBUHAN RADANG PARU-PARU

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

14 Cara Menghilangkan Komedo Secara Alami dan Terbukti Ampuh

MANFAAT KULIT MANGGIS. OKTOBER 2013 Abdul Malik

USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA SANGKUSTI SEBAGAI PELUANG USAHA MAKANAN TRADISIONAL ALTERNATIF KHAS KOTA SEMARANG BIDANG KEGIATAN :

KARYA ILMIAH PELUANG BISNIS

I. PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Teh adalah salah satu minuman terkenal di dunia, termasuk di

BAB I PENDAHULUAN. berperan dalam pendistribusian hasil-hasil pembangunan. Pengembangan UKM

Inovasi Olahan dan Limbah Meningkatkan SDM dan Ekonomi Petani

BAB I PENDAHULUAN BAB I PENDAHULUAN

BAB I PENDAHULUAN. Mutu gizi makanan seseorang dapat diperbaiki dengan mengkonsumsi

Manfaat Minum Air Putih

JATIM BASAUKA : Jamur Tiram Bakar Sauce Kacang

I. PENDAHULUAN. umur dewasa ke atas pada seluruh status sosial ekonomi dapat berdampak pada

Tanaman Obat Keluarga TOGA

PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM HOGICE, ES KRIM JAHE PEREDA DISMENOREA SEBAGAI USAHA PROSPEKTIF BERBASIS KESEHATAN

BAB I PENDAHULUAN. Sirup merupakan salah satu produk olahan cair yang dikonsumsi

PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA BUBAR BARCA BUSANA BATIK ANAK-ANAK HASIL DAUR ULANG KAIN PERCA PKM-K

TEH PUTIH YANG LANGKA DAN MAHAL. Oleh Administrator Senin, 17 Juni :00

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

Analisis Usaha Diversifikasi Produk Olahan Tempe. Oleh Siti Marwati Jurusan Pendidikan Kimia FMIPA UNY

USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM JENANG PATEM JAJAN ALTERNATIF KESEHATAN PENEBAL USUS UNTUK SEMUA KALANGAN

LAPORAN AKHIR PKM-KEWIRAUSAHAAN

BAB 2. DATA DAN ANALISA. Sumber data dan informasi untuk mendukung proyek Tugas Akhir ini diperoleh dari

I. PENDAHULUAN. Indonesia mempunyai aneka ragam tanaman hias, baik tanaman hias daun maupun

Peluang Bisnis Susu Kedelai, Bisnis Sari Kedelai yang Menggiurkan

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM. Sabun LIBUAI (Lidah Buaya Anti Iritasi) BIDANG KEGIATAN: PKM KEWIRAUSAHAAN

LAPORAN AKHIR PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA PENINGKATAN NILAI JUAL IKAN NON EKONOMIS MELALUI USAHA CEMILAN CFC CRISPY FISH CARAAGE

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. aroma spesifik dan mempunyai nilai gizi cukup tinggi. Bagian kepala beratnya

MASKER WAJAH KOMBINASI ARANG AKTIF, TEPUNG BERAS, DAN MADU SEBAGAI ALTERNATIF PERAWATAN KULIT WAJAH SECARA ALAMI

MODUL 5 PIZZA IKAN. Indikator Keberhasilan: Mutu pizza ikan yang dihasilkan memiliki tekstur yang lembut, rasa dan aroma khas ikan.

USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA A DAY WITH HOLLYCIOUS (Yoghurt-Jelly Delicious)

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

TANAMAN BERKHASIAT OBAT. By : Fitri Rahma Yenti, S.Farm, Apt

BAB I PENDAHULUAN. iklim dan aktivitas fisik (Almatsier 2004). pangan untuk dikonsumsi. Selain dari faktor pengetahuan dan faktor

BAB I PENDAHULUAN Latar belakang

USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA JUDUL PROGRAM KAPEIN (KAOS PEMUDA INDONESIA) BIDANG KEGIATAN: PKM KEWIRAUSAHAAN.

Daun Yakon Antidiabetes Herbal dan Resistensi Insulin

BAB I PENDAHULUAN A. JUDUL PEMANFAATAN EKOWISATA MELALUI PETANI SALAK PONDOH DI DESA PANDANSARI, KAJORAN, MAGELANG.

Transkripsi:

1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG Pengolahan teh saat ini pada dasarnya sama dengan pengolahan teh terdahulu. Zaman yang semakin canggih membuat alat-alat pengolahan teh berkembang menjadi teknologi yang memungkinkan produksi pengolahan teh dengan cepat dalam berbagai bentuk dan berbagai variasi rasa baru. Teh herbal menjadi salah satu contoh teh yang beragam macam jenisnya. Mulai dari teh bunga rosela, daun jati cina, daun sirsak, teh hitam dan lain sebagainya. Teh herbal dari berbagai jenis tanaman hasil alam Indonesia ini mengandung banyak khasiat untuk kesehatan yang salah satunya sebagai obat-obatan. Rasa yang bervariasi dari tiap teh herbal seperti teh hitam rasa kopi, teh rosela yang berasa sedikit asam akan menambah variasi rasa setiap jenis teh herbal. Namun kurangnya keterampilan para penjual teh di Pasar Gede, Surakarta dan merata pada hampir diseluruh wilayah Indonesia dalam hal promosi, packing dan pengolahan lanjutan membuat kurang tertariknya konsumen dalam negeri pada teh herbal buatan Indonesia yang membuat mereka akhirnya membeli produk teh dari luar negeri. Banyak teh herbal di pasar tradisional yang mulai terlupakan keberadaannya. Teh herbal kurang diminati masyarakat luas karena penjualan yang kurang menarik serta kurang tersedianya teh dalam kemasan langsung minum menjadi salah satu faktor utama masyarakat lebih memilih untuk mengkonsumsi teh produksi luar negeri dibanding teh herbal olahan pelaku ekonomi mikro dalam negeri. Selain itu, harga teh keluaran pabrik modern tersebut relatif lebih murah sehingga mampu dijangkau oleh masyarakat menengah ke bawah. Sedangkan harga olahan teh herbal lebih mahal dibanding harga teh produksi pabrik sehingga masyarakat menengah ke bawah akan berfikir untuk membelinya. Selain itu tampilan yang masih kurang menarik membuat masyarakat lebih tidak tertarik untuk membelinya. 1.2 RUMUSAN MASALAH Berdasarkan latar belakang diatas, dapat ditarik suatu perumusan masalah yaitu : 1. Bagaimana membuat inovasi ragam teh herbal sebagai minuman sehat dan digemari masyarakat 2. Bagaimana cara mengangkat teh herbal indonesia yang kurang diminati masyarakat. 3. Bagaimana cara meningkatkan eksistensi produk tradisional nusantara? 4. Bagaimana memanfaatkan modal seefektif mungkin untuk hasil yang maksimal?

2 1.3 TUJUAN PROGRAM Adapun tujuan yang ingin dicapai yaitu : 1. Membuat inovasi campuran teh herbal sebagai minuman sehat dan digemari masyarakat. 2. Mengangkat teh herbal indonesia yang kurang diminati masyarakat. 1.4 LUARAN YANG DIHARAPKAN Diharapkan melalui kegiatan ini, produk inovasi campuran teh herbal dapat menumbuhkan rasa cinta pada produk dalam negeri dan menggerakkan perekonomian bangsa dari usaha mikro. Selain itu, adanya upaya dari masyarakat agar mampu meningkatkan gaya hidup sehat dengan teh herbal. 1.5 KEGUNAAN Kegunaan diadakannya kegiatan program ini adalah untuk : 1. Menumbuhkan jiwa kreativitas dan kewirausahaan pada mahasiswa. 2. Mengembangkan semangat kemandirian finansial dan mengasah semangat serta kemampuan kerjasama di dalam sebuah tim. 3. Memperoleh keuntungan finansial dari kegiatan PKM ini.

3 BAB II GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA 2.1 KARAKTERISTIK PRODUK Nama Produk : Pie~Toe Tea Jenis : Teh Herbal Satuan : Kantong / Pack Harga : Rp. 40.000,00 /pack Gambar 1. Teh Herbal Gambar 2. Label Pie~Toe Tea 2.2 BAHAN PRODUK TEH HERBAL Teh merupakan salah satu minuman hidangan yang sering disuguhkan untuk tamu. Di Indonesia sendiri terdapt beberapa jenis teh yang dapat ditemukan. Misalnya saja teh hitam, teh hijau, dan beberapa teh lainnya. Teh herbal sendiri merupakan minuman kesehatan yang terbuat dari bahan alami yaitu dari Rosella, daun Sirsak, Daun Jati Belanda, dan lainnya. Bahannya yang alami, menjadikan teh herbal banyak diminati oleh masyarakat karena mampu memberikan kesehatan dan menyembuhkan penyakit pada tubuh manusia. Teh herbal memiliki banyak manfaat dan khasiat sebagai obat alami untuk mengatasi berbagai macam penyakit dan menjaga kesehatan, yang tergantung dari jenis komposisi teh herbal tersebut. Teh herbal biasanya diseduh dengan air panas untuk mendapatkan minuman yang beraroma harum. Namun, teh herbal dari bahan biji tumbuhan atau akar sering perlu direbus lebih dulu sebelum disaring dan siap disajikan. Kebanyakan teh herbal dibuat dalam bentuk teh celup sehingga lebih mudah dan lebih praktis penggunaannya, cukup dengan dicelup untuk beberapa waktu hingga menghasilkan warna dan aroma teh.jika Setiap hari minum teh herbal secara rutin, maka sangat bermanfaat untuk meningkatkan kesehatan bahkan bisa sebagai alternatif untuk mencegah berbagai penyakit atau sebagai pengobatan alternatif.

4 2.3 TEH HERBAL PIE~TOE TEA 1. Teh Rosella Warnanya yang cantik tanpa zat pewarna, rasanya sedikit masam; manis bercampur nikmat alami lagi. Ternyata dibalik kelezatannya, teh rosella mempunyai beribu khasiat yang luar biasa antara lain : - Dapat mengurangi kepekatan / kekentalan darah - Membantu proses pencernaan - Penyaring racun pada tubuh. 2. Teh Hijau Selain memiliki rasa yang nikmat ternyata teh hijau juga terkenal banyak memiliki khasiat yang berfungsi untuk menjaga kesehatan tubuh antara lain : - Menjaga kesehatan kulit - Mencegah penyakit diabetes - Mencegah penyakit jantung. 3. Teh Hitam Sama seperti jenis teh lainnya, teh hitam juga menawarkan sejumlah manfaat kesehatan bagi tubuh, diantaranya adalah : - Meningkatkan kesehatan mulut - Melindungi tubuh dari radikal bebas - Meningkatkan sistem kekebalan tubuh 4. Teh Mahkota Dewa Mahkota dewa dikenal sebagai tanaman yang dapat mengobati banyak penyakit berat. Batang, daun, dan buah tanaman semua sering dijadikan obat. Pada tanaman ini terdapat zat alkaloid yang dapat menetralisir racun, saponin yang bermanfaat sebagai anti bakteri dan anti virus, flavonoid yang bersifat anti radang, dan polifenol sebagai anti alergi. Berikut adalah manfaat dari teh Mahkota Dewa : - Meningkatkan sistem kekebalan tubuh - Mengurangi rasa sakit pada waktu pendarahan - Mengurangi rasa sakit pada bengkak 5. Teh Daun Sirsak Selain buah nya yang mengandung unsur vitamin dan protein, ternyata daun nya pun mampu menjadi obat untuk menyembuhkan berbagai penyakit antara lain : - Mampu membunuh sel sel kangker tanpa mengganggu sel sel sehat dalam tubuh. - Daun sirsak mampu melindungi kekebalan tubuh dan mampu mencegah dari infeksi yang mematikan.

5 - Menyerang sel sel kangker secara aman dan efektif, tanpa kita merasa mual, berat badan turun, rambut rontok seperti yang terjadi pada seseorang yang melakukan kemo therapi. 6. Teh Daun Kelor Berikut adalah manfaat dari minum Teh Daun Kelor atau Moringa Tea : - Meningkatkan Pertahanan Alami tubuh. - Menyediakan nutrisi untuk mata dan otak. - Meningkatkan metabolisme tubuh dengan kandungan bahan alaminya. 7. Teh Jati Belanda Manfaat dari teh daun jati belanda adalah : - Meningkatkan metabolisme tubuh sehingga mempercepat proses pembakaran lemak - Mengurangi penyerapan lemak yang terjadi di usus - Membantu pendistribusian glukosa kedalam tubuh dengan baik Adapun alat dan bahan serta cara pembuatan teh herbal Pie~Toe Tea Alat Peralatan yang digunakan dalam pembuatan produk teh herbal Pie~Toe Tea adalah blender, kantong teh (kertas filter), kotak teh, aluminium foil, hand sealer. Bahan Bahan yang dibutuhkan dalam pembuatan teh herbal Pie~Toe Tea adalah - 1 kg teh Rosella - 1 kg teh hijau - 1 kg teh hitam - 1 kg teh Mahkota Dewa - 1 kg teh Daun Sirsak - 1 kg teh Daun Kelor - 1 kg teh Jati Belanda - 1 kg gula Jawa - 1 kg gula pasir - 1 kg gula halus - 1 kg gula batu - 1 pack gula Tropicana Cara Pembuatan teh herbal Pie~Toe Tea Cara pembuatan teh herbal Pie~Toe Tea adalah sebagai berikut : - Menyiapkan 1 kg dari setiap teh yang akan diproduksikan dan - Menghaluskan teh tersebut dengan blender - Memasukkan 1,5 gram dari masing-masing jenis teh kedalam kantong teh yang telah disediakan - Menaruh 5 kantong dengan rasa yang sama kedalam satu plastik aluminium foil. Melakukan cara yang sama dengan jenis teh yang lain. - Menempatkan 7 sachet teh dengan jenis yang berbeda kedalam kotak teh yang telah diberi 8 sekat dan meletakkan 5 jenis gula ke sisi lain. - Menyegel kotak teh dan memberi label pada kotak tersebut - Teh herbal Pie~Toe Tea siap untuk dipasarkan.

6 Sedangkan alat dan bahan serta cara penyajian teh herbal Pie~Toe Tea : Alat Peralatan yang digunakan dalam penyajian teh herbal Pie~Toe Tea adalah cangkir dan sendok. Bahan Bahan yang dibutuhkandalam penyajian teh herbal Pie~Toe Tea adalah - 1 kantong teh herbal - Gula secukupnya sesuai dengan selera - Air panas secukupnya Cara Penyajian Teh Herbal Pie~Toe Tea - Mengambil 1 kantong teh dalam sachet Teh Herbal Pie~Toe Tea dengan rasa teh yang ingin diminum. - Mencelupkan 1 kantong teh tersebut kedalam cangkir yang berisi air panas secukupnya. - Mencampur jenis gula sesuai selera kemudian mengaduk hingga rata.aduk rata dan Teh Herbal Pie~Toe Tea siap untuk disajikan. 2.4 PELUANG USAHA DAN KELAYAKAN 2.4.1 Peluang Usaha Produk teh herbal Pie~Toe Tea merupakan jenis produk minuman yang memiliki khasiat yang baik bagi kesehatan tubuh dengan rasa yang beraneka ragam dan disukai oleh semua kalangan, dari anak-anak hingga orang tua. Melalui inovasi berupa macam-macam jenis teh, mulai dari teh hijau, teh Rosella, teh Daun Sirsak, dll, dengan tampilan kemasanyang menarik serta rasanya yang nikmat dan menyehatkan diharapakan akan meningkatkan konsumsi masyarakat terhadap jenis teh tersebut. Berikut adalah beberapa pertimbangan faktor SWOT yang bisa ditemukan dalam menganalisis keberlangsungan usaha teh herbal Pie~Toe Tea. Terdapat 4 faktor yang menjadi pertimbangan yaitu kekuatan (Strength), kelemahan (Weakness), Peluang (Opportunity), ancaman (Threath) ditampilkan dalam Tabel 1. Tabel.1 Faktor SWOT usaha teh herbal Pie~Toe Tea. FAKTOR SWOT Usaha pembuatan teh herbal Pie~Toe Tea Kekuatan (Strength) Tampilan yang menarik Rasa yang berbeda dari produk Nilai gizi yang terkandung dalam produk Kelemahan (Weakness) Kurangnya promosi Harga kurang terjangkau Peluang (Opportunity) Peluang pasar Kesempatan menguasai pasar Ancaman (Threath) Standarisasi mutu Pesaing dengan produksi teh modern

7 2.4.2 Kelayakan Usaha Banyak cara yang dapat digunakan untuk mengetahui apakah suatu usaha layak atau tidak didirikan. Beberapa cara sering digunakan untuk menganalisis kelayakan suatu usaha adalah dengan cara menghitung BEP dan B/C Ratio serta R/C Ratio. a) BEP BEP (Break Even Point) merupakan titik dimana modal dapat kembali, bisa dalam bentuk jumlah produk maupun dalam bentuk uang. b) B/C Ratio Merupakan perbandingan antara keuntungan dengan biaya produksi. Usaha dapat dikatakan menguntungkan dan layak jika B/C Ratio lebih besar dari 0 (>0). c) R/C Ratio Merupakan perbandingan antara seluruh pendapatan/pemasukan dengan biaya produksi. Usaha dikatakan layak apabila R/C Ratio lebih dari 1,00 (>1,00) 2.5 ANALISIS USAHA TEH HERBAL PIE~TOE TEA Dalam 1 kali proses produksi teh herbal Pie~Toe Tea akan digunakan bahan baku teh Rosella, teh hijau, teh hitam, teh Mahkota Dewa, teh Daun Sirsak, teh Daun Kelor dan teh Jati Belanda dengan berat masing-masing 1 kg per bulan. Produk akan didistribusikan dalam kemasan kotak the dari karton untuk menjaga kebersihan dan kelembaban dari the herbal tersebut. Harga untuk 1 kotak the herbal Pie~Toe Tea dengan berat 60 gram adalah Rp. 40.000,00 sehingga akan diperoleh pendapatan kotor dalam 1 periode (1 periode akan dilakukan produksi sebanyak 3 kali produksi, produksi dilakukan per bulan sehingga dibutuhkan waktu 3 bulan) adalah sebesar 360 kotak x Rp. 40.000,00 = Rp 14.400.000,00. Untuk modal tetap (modal yang tidak perlu dikeluarkan lagi di setiap periode produksi) meliputi peralatan dan biaya lain-lain dengan jumlah Rp. 5.075.000,00 (lihat tabel 3). Sedangkan modal/biaya yang perlu dikeluarkan setiap kali produksi meliputi biaya bahan habis pakai sebesar Rp. 7.224.000,00 (lihat tabel 3) dan biaya susut peralatan per bulan sebesar Rp. 165.000,00 (lihat tabel 4) sehingga biaya prooduksi yang dikeluarkan setiap bulannya adalah Rp. 7.389.000,00. Pendapatan per produksi = Rp. 14.400.000,00 Pengeluaran per produksi = Rp. 7.389.000,00 Keuntungan per produksi = Rp. 7.011.000,00 BEP BEP volume produksi = 7389000/40000 = 184 kotak Maka modal akan kembali setelah diproduksi teh herbal Pie~Toe Tea sebanyak 164 kotak. Jadi apabila dalam 1 kali produksi dihasilkan 360 kotak teh maka akan diperoleh keuntungan sebanyak 360 kotak 184 kotak = 176 buah. BEP Harga Produksi = 7389000/360 buah = Rp. 20.525,-

8 Jadi, harga untuk 1 kotak teh herbal Pie~Toe Tea sebesar Rp20.525,-merupakan harga dimana biaya / modal produksi kembali sehingga untuk mendapatkan keuntungan harga per unit/ per kemasan harus di atas Rp.20.525,-. Jadi dengan harga per bungkus Rp. 40.000,- maka diperoleh keuntungan per bungkus sebesar Rp. 40.000,00 Rp. 20.525,00 = Rp. 19.475,00 B/C Ratio Keuntungan (B) yang diperoleh per 3 bulan adalah Rp. 7.011.000,00 dan biaya produksi (C) per 3 bulan adalah Rp.7.389.000,00 sehingga diperoleh B/C Ratio =7.011.000,00: 7.389.000,00 =0.95. Jadi dengan B/C Ratio 0.95 (di atas nol) maka usaha ini dinyatakan layak dan keuntungan yang diperoleh adalah 95 % dari biaya produksi. R/C Ratio Seluruh pemasukan/pendapatan per 3 bulan (R) adalah Rp. 14.400.000,- dan biaya produksi per 3 bulan (C) 7.389.000,00 sehingga diperoleh R/C Ratio =14.400.000,00 :7.389.000,00 = 1,95. Jadi dengan R/C Ratio 1,95 (di atas 1) maka usaha ini dinyatakan layak untuk didirikan. 2.6 RENCANA PENCAPAIAN Perencanaan manajemen yang digunakan adalah general partnersip yaitu semua anggota ikut secara aktif mengoperasikan bisnis serta bersama-sama bertanggung jawab, termasuk tanggung jawab yang takter batas terhadap hutanghutang bisnis.namun dalam pelaksanaan teknis ada pembagian tugas masingmasing sesuai kesepakatan bersama. Selain itu akan diadakannya kerjasama dengan beberapa pedagang skala menengah ke bawah dan tidak menutup kemungkinan untuk bekerja sama dengan pengusaha skala atas untuk membantu memasarkan produk ini sehingga dapat dengan cepat dikenal dan diminati oleh masyarakat. 2.7 GAMBARAN UMUM MASYARAKAT SASARAN Adapun masyarakat yang akan dijadikan sasaran dalam pemasaran produk teh herbal Pie~Toe Tea adalah masyarakat yang ada di sekitar Surakarta terutama pada daerah : 1. Di pasar tradisional dan modern di kota Surakarta 2. Online Shop 3. Pusat oleh-oleh di kota Surakarta 4. Hotel disekitar kota Surakarta 5. Bandara di daerah Surakarta

9 BAB III METODE PELAKSANAAN Pelaksanaan kegiatan usaha dilakukan di tempat usaha yang telah disewa selama 3 bulan. Kegiatan akan dilakukan selama 3 bulan dan kegiatan diadakan 3 kali dalam seminggu yaitu hari jumat, sabtu dan minggu dimulai dari persiapan bahan dan peralatan, pencarian bahan baku, pengolahan bahan, dan pemasaran sehingga dihasilkan produk yang diinginkan. Untuk tahapan pembuatan produk dilakukan dalam bentuk periode, jadi dalam waktu 3 bulan akan diadakan 12 kali proses produksi pembuatan produk sehingga dihasilkan produk yang diinginkan. Kegiatan akan dimulai dari jam 13.00 WIB sampai selesai. Bahan baku berupa teh Rosella, teh hijau, teh hitam, teh Mahkota Dewa, teh Daun Sirsak, teh Daun Kelor dan teh Jati Belanda dari pasar Gedhe Kota Surakarta. Dalam pemilihan bahan baku harus sangat diperhatikan agar kualitas produk dapat maksimal. Langkah-langkah pelaksanaan program sebagai berikut : a) Persiapan bahan baku Adalah rangkaian kegiatan mulai dari pembelian bahan baku berupa teh Rosella, teh hijau, teh hitam, teh Mahkota Dewa, teh Daun Sirsak, teh Daun Kelor dan teh Jati Belanda dari pasar Gedhe Kota Surakarta.Teh yang digunakan harus baru agar saat diproduksi dalam kemasan tidak berbau maupun berjamur. b) Pengolahan Tahapan ini merupakan kegiatan mulai dari proses penggilingan teh tersebut menjadi teh kantong. c) Pembuatan kemasan produk teh herbal Pie~Toe Tea Merupakan rangkaian proses pengemasan produk macam macam teh herbal Pie~Toe Tea, selanjutnya teh herbal Pie~Toe Tea siap untuk dikonsumsi. d) Promosi dan Pemasaran Setelah paket kegiatan diatas selesai dilaksanakan maka akan dilakukan promosi dan pemasaran yang akan dilakukan dengan beberapa cara yaitu dititipkan pada pasar tradisional dan modern maupun pusat oleh-oleh di kota Surakarta yang telah berkompeten dalam bidang pendistribusian minuman serta langsung menuju masyarakat sasaran yang telah ditentukan. Selain itu juga mempromosikan produk teh herbal Pie~Toe Tea di Hotel maupun Bandara yang berada disekitar kota Surakarta, serta menjangkau pemasaran didaerah lain melalui Online Shop.

10 BAB IV BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN 4.1 BIAYA Format ringkasan anggaran biaya PKM-K NO. JENIS PENGELUARAN BIAYA 1 Biaya Peralatan Penunjang Rp. 3.050.000,00 2 Biaya Bahan Habis Pakai Rp. 7.224.000,00 3 Biaya Pemasaran Rp. 820.000,00 4 Biaya Pembuatan Laporan Rp. 305.000,00 5 Biaya Lain-lain Rp. 900.000,00 Jumlah Rp. 12.299.000,00 4.2 JADWAL KEGIATAN Jadwal Rencana Pelaksanaan Kegiatan NO. 1 Persiapan JENIS KEGIATAN 2 Penyediaan tempat 3 Penyediaan pasar 4 Pengenalan produk 5 Penerimaan konsumen Quality kontrol & 6 penjalanan bisnis 7 Penyusunan laporan BULAN I II III IV V Minggu Minggu Minggu Minggu Minggu 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4