YANG DIISI TERLEBIH DAHULU ADALAH FORMULIR LAMPIRAN, BUKAN INDUKNYA DI SETIAP LEMBAR JANGAN LUPA MENGISI IDENTITAS SEPERTI NAMA, NPWP DAN TAHUN PAJAKNYA JANGAN LUPA MEMBUBUHKAN TANDA TANGAN, KARENA JIKA TIDAK SPT YANG ANDA LAPORKAN DIANGGAP TIDAK SAH SEBELUM SPT DIKIRIM/DISAMPAIKAN KE KPP, JIKA SPT MENUNJUKKAN KURANG BAYAR, KEKURANGAN TERSEBUT HARUS DIBAYAR PALING LAMBAT TANGGAL 2 MARET PEMBAYARAN DAPAT DILAKUKAN DI KANTOR POS ATAU BANK
FORMULIR 177II (LAMPIRAN II) BAGIAN A FORMULIR 177III (LAMPIRAN III) BAGIAN A BAGIAN B BAGIAN C FORMULIR 177IV (LAMPIRAN IV) BAGIAN A BAGIAN B BAGIAN C FORMULIR 177 (INDUK SPT TAHUNAN) BAGIAN A BAGIAN B BAGIAN C BAGIAN D BAGIAN E BAGIAN F BAGIAN G FORMULIR 177I (LAMPIRAN I) BAGIAN A BAGIAN B BAGIAN C
DIISI DENGAN PENCATATAN YANG DIGUNAKAN WP, APAKAH MENGGUNAKAN DIISI DENGAN NORMA PERIODE PENGHITUNGAN PEMBUKUAN PENGHASILAN (JIKA WP NETO DIISI ATAU MENYELENGGARAKAN MENYELENGGARAKAN DENGAN TAHUN PEMBUKUAN). PEMBUKUAN. PAJAK BERSANGKUTAN MISALNYA PERIODE PEMBUKUAN JANDES DIISI DENGAN LIHAT PASAL 28 UU 17 KUP; S.D. PASAL 1271 UU PPh; DAN KEP 36/PJ./2 FORMULIR DEPARTEMEN KEUANGAN RI DIREKTORAT JENDERAL PAJAK PERHATIAN HALAMAN 1 177 I NPWP NAMA WAJIB PAJAK LAMPIRAN I SPT TAHUNAN PPh WAJIB PAJAK ORANG PRIBADI PENGHITUNGAN PENGHASILAN NETO DALAM NEGERI DARI USAHA DAN/ATAU PEKERJAAN BEBAS BAGI WAJIB PAJAK YANG MENGGUNAKAN PEMBUKUAN SEBELUM MENGISI BACALAH BUKU PETUNJUK PENGISIAN ISI DENGAN HURUF CETAK / DIKETIK DENGAN TINTA HITAM TAHUN PAJAK 2 1 7 s.d 1 2 7 BL BERI TANDA " " DALAM 2 3 6 7 8 9 1 M. T A U F I K H I D A Y A T NORMA TH 7 BL PEMBUKUAN TH (KOTAK PILIHAN) YANG SESUAI DIISI DENGAN NPWP DAN NAMA WAJIB PAJAK YANG SEPERTI YANG TERTERA DALAM KARTU NPWP FORMULIR 177I
BAGIAN A PENGHASILAN NETO DALAM NEGERI DARI USAHA DAN/ATAU PEKERJAAN BEBAS (BAGI WAJIB PAJAK YANG MENGGUNAKAN PEMBUKUAN) PEMBUKUAN / LAPORAN KEUANGAN DIAUDIT OPINI AKUNTAN TIDAK DIAUDIT NAMA AKUNTAN PUBLIK NPWP AKUNTAN PUBLIK NAMA KANTOR AKUNTAN PUBLIK NPWP KANTOR AKUNTAN PUBLIK NAMA KONSULTAN PAJAK NPWP KONSULTAN PAJAK NAMA KANTOR KONSULTAN PAJAK NPWP KANTOR KONSULTAN PAJAK 1 D R S. B A D U, A k. 9 2 3 6 7 8 9 1 K A P B A D U & R E K A N 1 2 3 6 7 8 9 1 D R S. U D A B 7 2 3 6 7 8 9 1 D R S. U D A B & C o. 2 2 3 6 7 8 9 1 BERI TANDA SILANG () PADA KOTAK DIAUDIT JIKA PEMBUKUAN DIAUDIT OLEH AKUNTAN PUBLIK BERI TANDA SILANG PADA KOTAK TIDAK DIAUDIT JIKA PEMBUKUAN WP TIDAK DIAUDIT OLEH KANTOR AKUNTAN PUBLIK DIISI DENGAN NAMA DAN NPWP KONSULTAN PAJAK YANG DIISI DENGAN NAMA DAN NPWP KANTOR KONSULTAN PAJAK DIISI DENGAN DENGAN NAMA DAN NAMA NPWP DAN KANTOR NPWP AKUNTAN AKUNTAN PUBLIK 1. UNTUK MENJADI OPINI WAJAR TANPA KUASA PENGECUALIAN WAJIB PAJAK DALAM MENGISI DAN 2. UNTUK OPINI DIMANA PUBLIK WAJAR AKUNTAN DENGAN KONSULTAN PENGECUALIAN YANG PAJAK MEMBERIKAN TERSEBUT OPINI BEKERJA OPINI KOTAK OPINI AKUNTAN DIISI DENGAN MENANDATANGANI SPT INI (SESUAI DENGAN SURAT KUASA) 3. UNTUK OPINI TIDAK WAJAR. UNTUK TIDAK ADA OPINI FORMULIR 177I
1. PENGHASILAN DARI USAHA DAN/ATAU PEKERJAAN BEBAS BERDASARKAN LAPORAN KEUANGAN KOMERSIAL a. PEREDARAN USAHA 1a 2. b. c. LABA/RUGI BRUTO USAHA (1a 1b) 1c d. e. a. b. c. d. e. HARTA YANG DIHIBAHKAN, BANTUAN ATAU SUMBANGAN 2e f. g. GAJI YANG DIBAYARKAN KEPADA PEMILIK / ORANG YANG MENJADI TANGGUNGANNYA 2g h. SANKSI ADMINISTRASI 2h i. j. k. l. JUMLAH (2a s.d. 2k) 2l a. b. HARGA POKOK PENJUALAN BIAYA USAHA PENGHASILAN NETO (1c 1d) PENYESUAIAN FISKAL POSITIF BIAYA YANG DIBEBANKAN/DIKELUARKAN UNTUK KEPENTINGAN PRIBADI WAJIB PAJAK ATAU ORANG YANG MENJADI TANGGUNGANNYA PREMI ASURANSI KESEHATAN, ASURANSI KECELAKAAN, ASURANSI JIWA, ASURANSI DWIGUNA, DAN ASURANSI BEASISWA YANG DIBAYAR OLEH WAJIB PAJAK PENGGANTIAN ATAU IMBALAN SEHUBUNGAN DENGAN PEKERJAAN ATAU JASA YANG DIBERIKAN DALAM BENTUK NATURA ATAU KENIKMATAN JUMLAH YANG MELEBIHI KEWAJARAN YANG DIBAYARKAN KEPADA PIHAK YANG MEMPUNYAI HUBUNGAN ISTIMEWA SEHUBUNGAN DENGAN PEKERJAAN YANG DILAKUKAN PAJAK PENGHASILAN SELISIH PENYUSUTAN/AMORTISASI KOMERSIAL DIATAS PENYUSUTAN/ AMORTISASI FISKAL BIAYA UNTUK MENDAPATKAN, MENAGIH DAN MEMELIHARA PENGHASILAN YANG DIKENAKAN PPh FINAL DAN PENGHASILAN YANG TIDAK TERMASUK OBJEK PAJAK PENYESUAIAN FISKAL POSITIF LAINNYA 3. PENYESUAIAN FISKAL NEGATIF PENGHASILAN YANG DIKENAKAN PPh FINAL DAN PENGHASILAN YANG TIDAK TERMASUK OBJEK PAJAK TETAPI TERMASUK DALAM PEREDARAN USAHA SELISIH PENYUSUTAN / AMORTISASI KOMERSIAL DI BAWAH PENYUSUTAN AMORTISASI FISKAL c. PENYESUAIAN FISKAL NEGATIF LAINNYA 3c d. JUMLAH (3a s.d. 3c) 3d JUMLAH BAGIAN A (1e + 2l 3d) 1b 1d 1e 2a 2b 2c 2d 2f 2i 2j 2k 3a 3b RUPIAH 8.. 6.. 2.. 1.. 9.99. 27.. 3... 1.2. 36... 6.2.. 7.. 2.. 2.. 11.9. LAPORAN LABA RUGI UD BUDI MULIA/M TAUFIK HIDAYAT PER 31 DESEMBER 27 Penghasilan (termasuk penghasilan dari sewa rumah Rp. 8,,. 2.., Harga Pokok Penjualan Persediaan Awal 3,,. Pembelian,,. Tersedia Dijual 8,,. Persediaan Akhir 2,,. Harga Pokok Penjualan 6,,. Laba Bruto Usaha 2,,. Biaya Usaha Penyusutan 1,,. Gaji 3 Karyawan 36,,. Gaji M. Taufik sebagai Pemilik 36,,. Premi Asuransi Kesehatan M. Taufik 3,,. Sumbangan/Bantuan,. PPh Pasal 2 1,2,. PBB 6,. STP PPh Pasal 2 (pokok Rp. 1. dan denda.) 1,. Biaya Iklan Rumah Disewakan,. FLN lewat laut dari Batam ke Singapura untuk orang (M. 2,,. Taufik, istri, dan 3 anak) dalam rangka liburan Administrasi Kantor,,. Perjalanan Dinas 1,,. Pengobatan WP 2,,. Total Biaya 1,,. Laba Bersih 9,99,. Penghasilan Lainlain Mendapat dividen PT Enak Tenan (NPWP 1..6.2,,. 3.) (Bruto) Menjual tanahnya di Tamanmangu Tangerang sebesar dan 2,,. dipotong PPh Penjualan Tanah sebesar %. Bunga deposito dari Bank Mandiri 1,1,. 31,1,. Total Laba Diterima 37,99,. PENYUSUTAN FISKAL Asset Biaya Perolehan Tahun Masa Manfaat Penyusutan Komersial Kelompok Penyusutan Fiskal Selisih Tanah 18,,. 1999 Bangunan 1,,. 2 2 Tahun,,. Permanen,,. Sofa Kantor 1,,. 2 Tahun 2,,. 1 2,,. (,.) Komputer + Printer 1,,. 2 Tahun 2,,. 2 1,2,. 7,. Truk 6,,. 1998 1 Tahun 6,,. 2 6,,. 36,,. 1,,. 8,7,. 6,2,. Contoh ini hanya untuk WP yang menyelenggarakan PEMBUKUAN FORMULIR 177I HAL. 1
BAGIAN B PENGHASILAN NETO DALAM NEGERI DARI USAHA DAN/ATAU PEKERJAAN BEBAS (BAGI WAJIB PAJAK YANG MENGGUNAKAN NORMA PENGHITUNGAN PENGHASILAN NETO) NO. JENIS USAHA PEREDARAN USAHA NORMA (%) PENGHASILAN NETO (1) (2) () () 1 DAGANG 2 INDUSTRI 3 JASA PEKERJAAN BEBAS USAHA LAINNYA JUMLAH BAGIAN B JBB FORMULIR 177I HAL. 2
BAGIAN C PENGHASILAN DALAM NEGERI LAINNYA (Tidak Termasuk Penghasilan Yang Dikenakan PPh Bersifat Final) LAPORAN LABA RUGI UD BUDI MULIA/M TAUFIK HIDAYAT PER 31 DESEMBER 27 NO. (1) 1 BUNGA 2 3 6 DIVIDEN ROYALTI SEWA PENGHARGAAN DAN HADIAH KEUNTUNGAN DARI PENJUALAN / PENGALIHAN HARTA 7 PENGHASILAN LAINNYA JENIS PENGHASILAN (2) JUMLAH BAGIAN C JBC JUMLAH PENGHASILAN.... Penghasilan (termasuk penghasilan dari sewa rumah Rp. 8,,. 2.., Harga Pokok Penjualan Persediaan Awal 3,,. Pembelian,,. Tersedia Dijual 8,,. Persediaan Akhir 2,,. Harga Pokok Penjualan 6,,. Laba Bruto Usaha 2,,. Biaya Usaha Penyusutan 1,,. Gaji 3 Karyawan 36,,. Gaji M. Taufik sebagai Pemilik 36,,. Premi Asuransi Kesehatan M. Taufik 3,,. Sumbangan/Bantuan,. PPh Pasal 2 1,2,. PBB 6,. STP PPh Pasal 2 (pokok Rp. 1. dan denda.) 1,. Biaya Iklan Rumah Disewakan,. FLN lewat laut dari Batam ke Singapura untuk orang (M. 2,,. Taufik, istri, dan 3 anak) dalam rangka liburan Administrasi Kantor,,. Perjalanan Dinas 1,,. Pengobatan WP 2,,. Total Biaya 1,,. Laba Bersih 9,99,. Penghasilan Lainlain Mendapat dividen PT Enak Tenan (NPWP 1..6.2,,. 3.) (Bruto) Menjual tanahnya di Tamanmangu Tangerang sebesar dan 2,,. dipotong PPh Penjualan Tanah sebesar %. Bunga deposito dari Bank Mandiri 1,1,. 31,1,. Total Laba Diterima 37,99,. KE FORMULIR 177 III BAGIAN A FORMULIR 177I HAL. 2
BAGIAN A DAFTAR PEMOTONGAN / PEMUNGUTAN PPh OLEH PIHAK LAIN, PPh YANG DIBAYAR / DIPOTONG DI LUAR NEGERI DAN PPh DITANGGUNG PEMERINTAH NO NAMA PEMOTONG/PEMUNGUT PAJAK NPWP PEMOTONG/PEMUNGUT PAJAK BUKTI PEMOTONGAN / PEMUNGUTAN NOMOR TANGGAL JENIS PAJAK PPh PASAL 21/ 22/23/2/26/DTP *) JUMLAH PPh YANG DIPOTONG / DIPUNGUT (1) (2) () () (6) (7) 1 PT. ENAK TENAN 1..6.23. 1/ET/117/27 1NOV27 PPh PASAL 23 7.. 2 3 6 7 8 9 1 11 12 13 1 1 dst JUMLAH BAGIAN A JBA 7.. Pindahkan Jumlah Bagian A Kolom 7 ke Formulir 177 Angka 1 *) DTP = PPh Ditanggung Pemerintah Kolom (6) diisi dengan pilihan sebagai berikut 21 / 22 / 23 / 2 /26/ DTP (Contoh ditulis 21, 22, 23, 2, 26, DTP) Jika terdapat kredit pajak PPh Pasal 2, maka jumlah yang diisi adalah maksimum yang dapat dikreditkan sesuai lampiran tersendiri (lihat buku petunjuk tentang Lampiran II Bagian A dan Induk SPT angka ) FORMULIR 177II
BAGIAN A PENGHASILAN YANG DIKENAKAN PAJAK FINAL DAN ATAU BERSIFAT FINAL DAN PENGHASILAN PENGUSAHA TERTENTU NO (1) I DIKENAKAN PAJAK FINAL DAN/ATAU BERSIFAT FINAL 1 BUNGA DEPOSITO, TABUNGAN DAN DISKONTO SBI 2 3 6 7 8 9 1 11 PENGHASILAN USAHA 12 13 BUNGA / DISKONTO OBLIGASI YANG DILAPORKAN PERDAGANGANNYA DI BURSA EFEK PENJUALAN SAHAM DI BURSA EFEK HADIAH UNDIAN 11a PENYALUR / DEALER / AGEN PRODUK BBM 11b PENYALUR / DISTRIBUTOR ROKOK 12a PENGHASILAN ISTERI DARI SATU PEMBERI KERJA 12b PENGHASILAN ANAK DARI PEKERJAAN YANG TIDAK ADA HUBUNGANNYA DENGAN USAHA ATAU KEGIATAN DARI ORANG YANG MEMPUNYAI HUBUNGAN ISTIMEWA 1 JUMLAH (1 s.d. 13) JENIS PENGHASILAN PESANGON, TUNJANGAN HARI TUA DAN TEBUSAN PENSIUN YANG DIBAYAR SEKALIGUS HONORARIUM ATAS BEBAN APBN / APBD PENGALIHAN HAK ATAS TANAH DAN/ATAU BANGUNAN BANGUNAN YANG DITERIMA DALAM RANGKA BANGUNAN GUNA SERAH SEWA ATAS TANAH DAN/ATAU BANGUNAN USAHA JASA KONSTRUKSI PENGHASILAN LAIN YANG DIKENAKAN PAJAK BERSIFAT FINAL (2) PENGHASILAN LAIN YANG DIKENAKAN PAJAK FINAL DAN/ATAU BERSIFAT FINAL DASAR PENGENAAN PAJAK / PENGHASILAN BRUTO PPh TERUTANG 1.1. 3.3. 2.. 12.. () LAPORAN LABA RUGI UD BUDI MULIA/M TAUFIK HIDAYAT Bunga Deposito, Tabungan PER serta 31 DESEMBER Diskonto 27 SBI berdasarkan Pasal ayat (2) UU PPh, Peraturan Pemerintah No. 131 Tahun 2 dan Keputusan Menkeu No. 1/KMK./21 Bunga Simpanan / Diskonto antara Obligasi lain Yang bunga diperdagangkan yang berasal dari dan/atau simpanan Persediaan Awal 3,,. Penjualan dilaporkan anggota Pembelian pada Saham perdagangannya koperasi Di Bursa berdasarkan Efek di Bursa adalah Pasal Efek 23 penghasilan,,. ayat Indonesia () UU yang PPh dan berasal Tersedia Dijual berdasarkan dari penjualan Peraturan saham Pemerintah (saham No. pendiri 8,,. Keputusan Menkeu No. 22/KMK./1998. 6 Tahun / saham 22 bukan Persediaan Akhir 2,,. dan pendiri) Keputusan di bursa Menkeu efekno. berdasarkan 121/KMK.3/22. Peraturan Pemerintah No. 1 Hadiah TahunUndian 199 sebagaimana berdasarkan telah Pasal diubah terakhir ayat (2) dengan Biaya Usaha UU Peraturan Penyusutan Pemerintah No. 1 Tahun 1997 1,,. dan Keputusan PPh, Gaji 3 Karyawan Peraturan Pemerintah No. 132 36,,. Tahun 2, Menkeu Pesangon, No. Tunjangan 282/KMK./1997. Hari Tua dan Tebusan Pensiun Yang Dibayar Gaji M. Taufik sebagai Pemilik 36,,. dan Sekaligus Premi Keputusan Asuransi adalah Kesehatan pesangon M. Dirjen Taufik dari Pajak. pemberi No. kerja KEP39/PJ./ dan 3,,. uang yang 21. diterima Sumbangan/Bantuan oleh pegawai tetap atau pensiunan dari,. Dana Pensiun yang PPh Pasal 2 1,2,. pendiriannya Honorarium Bangunan telah atas yang beban disahkan diterima APBN oleh dalam Menteri / APBD rangka Keuangan, adalah Bangun penghasilan PT. Astek, Guna PBB 6,. Badan berupa Serah STP PPh Penyelenggara imbalan yang Pasal 2 (pokok dibangun yang Rp. Jamsostek 1. diterima dan atas denda oleh berdasarkan.) tanah Pejabat yang Pasal Negara, 1,. dimiliki 21 ayat Pegawai (8) UU Negeri Pengalihan Biaya Iklan Rumah PPh, Sipil, Peraturan Hak Disewakan Anggota atas Pemerintah Tanah TNI / POLRI dan/atau No. 19 dan Bangunan,. Tahun Pensiunan 2, adalah yang Keputusan dibebankan Menkeu penghasilan Wajib FLN lewat Pajak laut dari No. 112/KMK.3/21, kepada yang sehubungan Batam ke Singapura untuk berasal keuangan daridengan orang (M. dan pengalihan berakhirnya 2,,. negara Keputusan / daerah hakdirjen atas sehubungan tanah masa Taufik, istri, dan 3 anak) dalam rangka liburan Pajak No. KEP/PJ./2 dengan dan/atau perjanjian Administrasi pekerjaan, bangunan Kantor Bangun sebagaimana jasa, berdasarkan Guna dan Serah, kegiatan telah Peraturan diubah berdasarkan,,. berdasarkan terakhir Pemerintah dengan Peraturan No. 8 Peraturan Pemerintah Keputusan Sewa Perjalanan Tahun atas Dinas Dirjen 199 tanah No. Menkeu yang dan/atau Pajak Tahun telah No. No. bangunan PER1/PJ./26. diubah 199 28/KMK./199. dan terakhir adalah 1,,. Keputusan dengan Penghasilan Pengobatan WP 2,,. Penghasilan Menkeu Peraturan Bruto dari persewaan dari usaha berupajasa tanah, konstruksi rumah, rumah adalah susun, No. Penghasilan Pemerintah 636/ KMK./199. No. 79 Tahun 1999, Keputusan Menkeu No. apartemen, kondominium, Wajib Pajak gedung, yang perkantoran, bergerak rumah di bidang usaha 63/KMK./199 sebagaimana yang telah diubah terakhir kantor, Penghasilan Mendapatrumah jasa dividen PT perencanaan toko, isteri Enak gudang Tenan dari(npwp satu dan konstruksi, 1..6.2 pemberi industri berdasarkan kerja pelaksanaan adalah konstruksi dengan Keputusan Menkeu No. 392/KMK./1996, dan 3.) (Bruto) Peraturan Pemerintah dan pengawasan No. 29 Tahun konstruksi 1996 sebagaimana berdasarkan Keputusan Penyalur/Dealer/Agen penghasilan Menjual tanahnyamenkeu di Tamanmangu yang diterima No. Tangerang produk 66/KMK./1999. atau sebesar Pertamina diperoleh dan serta isteri badan dalam telah usaha dipotong diubah PPh lainnya Penjualan dengan Peraturan adalah Tanah sebesar Peraturan penghasilan %. Pemerintah yang diterima Nomor No. Tahun atau 1 Tahun 22 diperoleh Penyalur/Distributor tahun pajak yang sematamata dan 2, Keputusan sehubungan dan Keputusan Menkeu rokok, dengan No. adalah berasal usaha 12/KMK.3/22. Menkeu. dari satu Penghasilan anak dari pekerjaan adalah sebagai penghasilan No. 9/KMK./2 penyalur/dealer/agen pemberi kerja yang telah dipotong produk Pertamina sehubungan PPh Pasal serta dengan 21 dan yang diterima atau diperoleh anak / anak angkat badan usaha pekerjaan lainnya sebagai tersebut yang penyalur/distributor bergerak tidak ada hubungannya bidangrokok bahandi dengan bakar dalam yang belum dewasa sepanjang penghasilannya minyak, negeri usaha atau berdasarkan berupa pekerjaan premium, Pasal bebas solar, 22 suami pelumas, UU PPh, ataugas anggota Keputusan LPG, minyak berasal keluarga Menteri tanah dari Keuangan. pekerjaan lainnya danberdasarkan lainlain No. yang 2/KMK.3/21, yang tidak Pasal telah ada 8 dibayar/dipungut hubungannya ayat (1) UU PPh Keputusan dengan Untukbersifat menampung usaha final Menteri atau berdasarkan penghasilan kegiatan Keuangan. yang dari Pasal dikenakan orang No. 22 UU yang PPh, final Keputusan PPh. 236/KMK.3/23 mempunyai dan/atau bersifat hubungan Menteri final lainnya Keuangan istimewa yang tidak No. termasuk 236/KMK.3/23 dalam penghasilan sebagaimana dimaksud Angka 1 s.d. Angka 1. Penghasilan (termasuk penghasilan dari sewa rumah Rp. 2.., Harga Pokok Penjualan 8,,. Harga Pokok Penjualan 6,,. Laba Bruto Usaha 2,,. Total Biaya 1,,. Laba Bersih 9,99,. Penghasilan Lainlain,,. 2,,. Bunga deposito dari Bank Mandiri 1,1,. 31,1,. Total Laba Diterima 37,99,. II PENGHASILAN PENGUSAHA TERTENTU 26.1. 1.3. FORMULIR 177III
Angka ini untuk menampung penghasilan yang tidak termasuk objek Bantuan/sumbangan Bagian Penggantian pajak labalainnya yang atauditerima santunan selain yang penghasilan diterima atau yang diperoleh diterima pada atau angka diperoleh anggota selaku 1 s.d. pemegang seperti penghasilan dari pengalihan hak atas tanah dan/atau bangunan kepada Pemerintah untuk kepentingan umum dengan sepanjang perseroan polis dari perusahaan komanditer tidak dalamasuransi yang rangka modalnya sehubungan tidak kerja, dengan terbagi hubungan polis atas persyaratan khusus sebagaimana di atur dalam Pasal Peraturan Pemerintah No. 8 Tahun 199 sebagaimana telah diubah usaha, sahamsaham, asuransi hubungan kesehatan, persekutuan, kepemilikan asuransiperkumpulan, kecelakaan, atau hubungan asuransi firma penguasaan dan jiwa, terakhir dengan Peraturan Pemerintah No. 79 Tahun 1999, penggantian atau imbalan sehubungan dengan pekerjaan atau jasa yang diterima atau diperoleh dalam bentuk natura dan/atau kenikmatan antara kongsi. asuransi pihakpihak dari dwiguna, Wajib Pajak dan yang asuransi atau bersangkutan. Pemerintah bea siswa. dan bukan objek pajak sejenis lainnya. (Pasal ayat huruf a i e Angka UU PPh) 1 UU PPh) BAGIAN B NO (1) PENGHASILAN YANG TIDAK TERMASUK OBJEK PAJAK SUMBER / JENIS PENGHASILAN (2) PENGHASILAN BRUTO 1. BANTUAN / SUMBANGAN / HIBAH 2. WARISAN Kolom3. ini BAGIAN diisi dengan LABA ANGGOTA jumlah penghasilan PERSEROAN yang KOMANDITER diterima atau TIDAK diperoleh ATAS SAHAM, dlm tahun PERSEKUTUAN, pajak yang PERKUMPULAN, bersangkutan dari masingmasing jenis penghasilan. Dalam hal FIRMA, bantuan/sumbangan/hibah KONGSI dan warisan diterima dalam bentuk harta berwujud maka jumlah yang dicantumkan adalah sebesar nilai sisa buku harta dari pihak yang melakukan pengalihan sepanjang pihak yang mengalihkan tersebut menyelenggarakan pembukuan. Dalam hal Wajib. Pajak KLAIM yang ASURANSI melakukan KESEHATAN, pengalihan KECELAKAAN, tidak menyelenggarakan JIWA, DWIGUNA, pembukuan, BEASISWA maka jumlah tersebut diisi dg jumlah nilai perolehan dengan ketentuan sebagai berikut. PENGHASILAN LAIN YANG TIDAK TERMASUK OBJEK PAJAK a. Apabila nilai atau harga perolehan harta bagi yang mengalihkan harta tersebut diketahui, maka nilai perolehan bagi yang menerima penghasilan tersebut adalah sama dengan nilai atau harga JUMLAH perolehan BAGIAN harta B tersebut bagi yang mengalihkan; JBB b. Apabila nilai atau harga perolehan bagi yang mengalihkan harta berupa tanah dan/atau bangunan tidak diketahui namun tahun perolehannya diketahui, BAGIAN C maka nilai PENGHASILAN perolehan bagi ISTERI yang YANG menerima DIKENAKAN pengalihan PAJAK harta SECARA tersebut TERPISAH adalah 1) sama besarnya dengan NJOP yang tercantum dalam SPPT PBB tahun 1986 apabila tanah dan/atau bangunan tersebut diperoleh oleh yang mengalihkan dalam tahun 1986 atau sebelumnya, atau PENGHASILAN NETO ISTERI YANG DIKENAKAN PAJAK SECARA TERPISAH 2) sama besarnya dengan NJOP yang tercantum dalam SPPT PBB tahun pajak diperolehnya harta tersebut bagi yang mengalihkan, apabila tanah dan/atau bangunan tersebut diperoleh oleh yang mengalihkan sesudah tahun 1986, atau 3) berdasarkan surat keterangan dari Kepala Kantor Pelayanan PBB/Kantor Pelayanan Pajak Pratama jika SPPT PBB tidak ada; c. Apabila nilai atau harga perolehan dan tahun perolehan bagi yang mengalihkan harta berupa tanah dan/atau bangunan tidak diketahui, maka nilai perolehan bagi yang menerima harta tersebut adalah sama besarnya dengan NJOP yang tercantum dalam SPPT PBB tahun pajak yang paling awal Bagian ini diisi dengan penghasilan neto bagi isteri yang dikehendaki Kolom yang tersedia ini ini diisi atas nama dengan yang mengalihkan besarnya jumlah harta jumlah bagian tersebut, penggantian atau laba jikayang SPPT PBB atau diterima tidaksantunan ada, berdasarkan atau yang diperoleh surat diterima keterangan dalam atau Kepaladiperoleh tahun Kantor Pelayanan pajak yang dalam PBB/Kantor bersangkutan tahun Pelayanan pajak Pajak yang oleh Pratama; bersangkutan Orang Pribadi dari selaku perusahaan anggota asuransi Perseroan sehubungan Komanditer dengan polis yang asuransi modalnya kesehatan, secara tidak asuransi tertulis terbagi kecelakaan, atas adanya saham, asuransi perjanjian Persekutuan, jiwa, asuransi pisah Perkumpulan, dwiguna, harta dan asuransi Firma dan penghasilan. dan bea siswa. Kongsi. d. Untuk harta selain tanah dan/atau bangunan, apabila nilai atau harga perolehan bagi yang mengalihkan harta tersebut tidak diketahui maka nilai perolehan bagi yang menerima pengalihan harta tersebut adalah sama dengan 6% dari harga pasar wajar harta tersebut pada saat terjadinya pengalihan. FORMULIR 177III (Pasal ayat UU PPh, Keputusan Menkeu No. 6/KMK./199 dan Keputusan Dirjen Pajak No. KEP11/PJ./199)
BAGIAN A DAFTAR HARTA PADA AKHIR TAHUN NO. JENIS HARTA TAHUN PEROLEHAN HARGA PEROLEHAN KETERANGAN (1) (2) () () 1 2 TANAH DAN BANGUNAN 2 9.. 12.73.7.89.12367.8 SEPEDA MOTOR 26 23.. 1236/MJ/16 3 6 7 8 JUMLAHKAN DARI ATAS KE BAWAH 9 1 dst JUMLAH BAGIAN A JBA 973.. FORMULIR 177IV
BAGIAN B DAFTAR KEWAJIBAN/UTANG PADA AKHIR TAHUN NO. NAMA PEMBERI PINJAMAN ALAMAT PEMBERI PINJAMAN TAHUN PEMINJAMAN JUMLAH (1) 1 BANK BRI (2) () () JL. A. YANI NO. 7, SURABAYA 22 7.. 2 AHMAD YANI JL. DARMO NO. 999, SURABAYA 21 1.. 3 6 7 8 JUMLAHKAN DARI ATAS KE BAWAH 9 1 dst JUMLAH BAGIAN B JBB 9.. FORMULIR 177IV
DIISI DENGAN PENCATATAN YANG DIGUNAKAN WP, APAKAH MENGGUNAKAN DIISI DENGAN NORMA PERIODE PENGHITUNGAN PEMBUKUAN PENGHASILAN (JIKA WP NETO DIISI ATAU MENYELENGGARAKAN MENYELENGGARAKAN DENGAN TAHUN PEMBUKUAN). PEMBUKUAN. PAJAK BERSANGKUTAN MISALNYA PERIODE PEMBUKUAN JANDES DIISI DENGAN LIHAT PASAL 28 UU 17 KUP; S.D. PASAL 1271 UU PPh; DAN KEP 36/PJ./2 FORMULIR 177 MEMPUNYAI PENGHASILAN DARI USAHA/PEKERJAAN BEBAS YANG MENYELENGGARAKAN PEMBUKUAN ATAU NORMA PENGHITUNGAN PENGHASILAN NETO DARI SATU ATAU LEBIH PEMBERI KERJA DARI PENGHASILAN LAIN ISI DENGAN HURUF CETAK / DIKETIK DENGAN TINTA HITAM DEPARTEMEN KEUANGAN RI DIREKTORAT JENDERAL PAJAK PERHATIAN IDENTITAS NPWP NAMA WAJIB PAJAK JENIS USAHA/PEKERJAAN BEBAS SPT TAHUNAN PPh WAJIB PAJAK ORANG PRIBADI 2 YANG DIKENAKAN PPh FINAL DAN/ATAU BERSIFAT FINAL NORMA PEMBUKUAN NO. TELEPON/FAKSIMILI / PERUBAHAN DATA LAMPIRAN TERSENDIRI TIDAK ADA TAHUN PAJAK 1 7 s.d 1 2 7 SEBELUM MENGISI BACALAH BUKU PETUNJUK PENGISIAN BERI TANDA " " DALAM (KOTAK PILIHAN) YANG SESUAI BL TH 7 2 3 6 7 8 9 1 M. T A U F I K H I D A Y A T P E R D A G A N G A N KLU 2 1 1 2 3 6 7 8 8 7 6 3 2 1 BL TH DIISI DENGAN NOMOR TELEPON DAN FAKSIMILI TEMPAT DIISI DENGAN NPWP JENIS DAN USAHA NAMA ATAU WAJIB PEKERJAAN PAJAK YANG BEBAS SEPERTI YANG WAJIB PAJAK MENJALANKAN USAHA/PERKERJAAN BEBAS ATAU YANG DIJALANKAN TERTERA OLEH DALAM WAJIB KARTU PAJAK NPWP NOMOR TELEPON RUMAH WAJIB PAJAK FORMULIR 177 (INDUK SPT)
*) Pengisian kolomkolom yang berisi nilai rupiah harus tanpa nilai desimal (contoh penulisan lihat buku petunjuk hal. 3) A. P E N G H A S IL A N N E T O B. P E N G H A S IL A N K E N A P A J A K C. P P h T E R U T A N G D. K R E D IT P A J A K E. P P h K U R A N G / L E B IH B A Y A R F. A N G S U R A N P P h P A S A L 2 T A H U N P A J A K B E R IK U T N Y A 1. 2. 3... 6. 7. 8. 9. 1. PENGHASILAN TIDAK KENA PAJAK 11. 12. 13. 1. 1. 16. a. PPh YANG HARUS DIBAYAR SENDIRI 18. 19. PENGHASILAN NETO DALAM NEGERI DARI USAHA DAN/ATAU PEKERJAAN BEBAS [ Diisi dari Formulir 177 I Halaman 1 Jumlah Bagian A atau Formulir 177 I Halaman 2 Jumlah Bagian B Kolom ] PENGHASILAN NETO DALAM NEGERI SEHUBUNGAN DENGAN PEKERJAAN [Diisi akumulasi jumlah penghasilan neto pada setiap Lampiran Formulir 1721A1 dan/atau 1721A2 yang dilampirkan] PENGHASILAN DALAM NEGERI LAINNYA [Diisi dari Formulir 177 I Halaman 2 Jumlah Bagian C Kolom 3] PENGHASILAN NETO LUAR NEGERI [Apabila memiliki penghasilan dari luar negeri agar diisi dari Lampiran Tersendiri, lihat buku petunjuk] JUMLAH PENGHASILAN NETO (1 + 2 + 3 + ) ZAKAT ATAS PENGHASILAN YANG MENJADI OBJEK PAJAK JUMLAH PENGHASILAN NETO SETELAH PENGURANGAN ZAKAT ATAS PENGHASILAN ( 6) KOMPENSASI KERUGIAN JUMLAH PENGHASILAN NETO SETELAH KOMPENSASI KERUGIAN (7 8) PENGHASILAN KENA PAJAK (9 1) PPh TERUTANG (TARIF PASAL 17 UU PPh ANGKA 11) b. PPh YANG LEBIH DIPOTONG/DIPUNGUT b. c. d. TK/ K/ K/I/ PH/ HB/ 1 PENGEMBALIAN/PENGURANGAN PPh PASAL 2 YANG TELAH DIKREDITKAN JUMLAH PPh TERUTANG ( 12 + 13) PPh YANG DIPOTONG / DIPUNGUT OLEH PIHAK LAIN, PPh YANG DIBAYAR / DIPOTONG DI LUAR NEGERI DAN PPh DITANGGUNG PEMERINTAH [Diisi dari formulir 177 II Jumlah Bagian A Kolom 7] 17. PPh YANG DIBAYAR SENDIRI a. PPh PASAL 2 BULANAN JUMLAH KREDIT PAJAK (a+b+c+d) 2. PERMOHONAN PPh Lebih Bayar pada 19.b mohon a. DIRESTITUSIKAN b. 21. ANGSURAN PPh PASAL 2 TAHUN PAJAK BERIKUTNYA DIHITUNG SEBESAR DIHITUNG BERDASARKAN PPh PASAL 2 AYAT (7) (11) STP PPh PASAL 2 (HANYA POKOK PAJAK) FISKAL LUAR NEGERI DIPERHITUNGKAN DENGAN UTANG PAJAK a. 1/12 JUMLAH PADA ANGKA 16 b. PERHITUNGAN DALAM LAMPIRAN TERSENDIRI 1 2 3 6 7 12 13 1 1 a b c d 18 21 RUPIAH *) a. PPh YANG KURANG DIBAYAR (PPh PASAL 29) TGL (1618) 2 3 7 LUNAS 19 1.673. b. PPh YANG LEBIH DIBAYAR (PPh PASAL 28 A) TGL BLN THN 16 11.9... 16.9. 16.9. 8 9 16.9. 1 1.6. 11 18.89. 23.73. 23.73. 7.. 1.973. 1.2. 1. 1.3. 1.331.12 FORMULIR HALAMAN 1 177 I LAMPIRAN I SPT TAHUNAN PPh WAJIB PAJAK ORANG PRIBADI 1 7 s.d 1 2 7 PENGHITUNGAN PENGHASILAN NETO DALAM NEGERI DARI USAHA DEPARTEMEN KEUANGAN RI DAN/ATAU PEKERJAAN BEBAS BAGI WAJIB PAJAK YANG BL TH BL TH DIREKTORAT JENDERAL PAJAK MENGGUNAKAN PEMBUKUAN NORMA PEMBUKUAN PERHATIAN DIISI SEBELUM MENGISI BACALAH JIKA BUKU PETUNJUK PENGISIAN WP SELAIN MEMILIKI BERI TANDA " " DALAM USAHA (KOTAK PILIHAN) YANG SESUAI ISI DENGAN HURUF CETAK / DIKETIK DENGAN TINTA HITAM BAGIAN C PENGHASILAN DALAM NEGERI LAINNYA NPWP 2 3 6 7 8 9 1 (Tidak Termasuk Penghasilan Yang Dikenakan PPh Bersifat Final) NAMA WAJIB PAJAK M. T A U F I K H I D A Y A T NO. JENIS PENGHASILAN PEMBUKUAN / LAPORAN KEUANGAN DIAUDIT OPINI AKUNTAN 1 TIDAK DIAUDIT 2 7 JUGA MENERIMA PENGHASILAN SEBAGAI PEGAWAI NEGERI/SWASTA JUMLAH PENGHASILAN (1) BAGIAN A Bagian PENGHASILAN NETO ini DALAM diisi NEGERI (2) DARI jumlah USAHA DAN/ATAU zakat PEKERJAAN atas BEBAS penghasilan (BAGI WAJIB PAJAK YANG MENGGUNAKAN PEMBUKUAN) 1 BUNGA yang menjadi objek pajak yang nyatanyata NAMA 2 DIVIDEN AKUNTAN PUBLIK D R S. B A D U, A k. dibayarkan oleh Wajib Pajak Orang Pribadi NPWP 3 ROYALTI AKUNTAN PUBLIK 9 2 3 6 7 8 9 1 NAMA KANTOR AKUNTAN PUBLIK K A P B A D U & R E K A N SEWA DIISI JIKA WP MEMPEROLEH NPWP KANTOR AKUNTAN PUBLIK pemeluk agama Islam kepada badan amil zakat 1 2 3 6 7 8 9 1 atau PENGHARGAAN DAN NAMA KONSULTAN PAJAK PENGHASILAN lembaga amil zakat HADIAH D R S. U D A DARI yang B LUAR dibentuk NEGERI. atau NPWP KONSULTAN disahkan PAJAK 7 2 3 6 7 8 9 1 6 KEUNTUNGAN DARI PENJUALAN / PENGALIHAN HARTA DIAMBIL oleh DARI Pemerintah LAMPIRAN sesuai TERSENDIRI dengan bukti LAPORAN LABA RUGI NAMA KANTOR KONSULTAN PAJAK D RUD S BUDI. U D A B & C o. 7 PENGHASILAN LAINNYA NPWP KANTOR KONSULTAN PAJAK (ADA setoran MULIA/M 2 2DI 3 BUKU yang TAUFIK HIDAYAT 6 7 PETUNJUK) sah PER 31 DESEMBER 27 8 9 1 LAMPIRAN II 2,, 7 SPT JUMLAH TAHUNAN BAGIAN CPPh WAJIB PAJAK ORANG JBC PRIBADI 177 II RUPIAH 1. PENGHASILAN DARI USAHA DAN/ATAU PEKERJAAN BEBAS BERDASARKAN Penghasilan (termasuk LAPORAN KEUANGAN KOMERSIAL DAFTAR penghasilan PEMOTONGAN dari / PEMUNGUTAN sewa PPh rumah OLEH PIHAK Rp. LAIN, PPh Pindahkan Jumlah Bagian 1 C ke Formulir 78,,. s.d 177 1 Angka 2 3 7 YANG DIBAYAR / DIPOTONG DI LUAR NEGERI DAN PPh DITANGGUNG a. DEPARTEMEN PEREDARAN KEUANGAN USAHA RI BL TH BL TH 2.., PEMERINTAH 1a 8,, DIREKTORAT JENDERAL PAJAK NORMA PEMBUKUAN Harga b. HARGA Pokok POKOK PENJUALAN PENGHASILAN Penjualan PERHATIAN SEBELUM MENGISI BACALAH BUKU PETUNJUK NETO PENGISIAN DAN PAJAK ATAS PENGHASILAN 1b YANG 6,, Angka 1 PENGHASILAN TIDAK KENA ISI DENGAN HURUF PAJAK CETAK / DIKETIK DENGAN TINTA HITAM BERI TANDA " " DALAM (KOTAK PILIHAN) YANG SESUAI Persediaan Awal c. LABA/RUGI BRUTO USAHA DIBAYAR (1a 1b) / DIPOTONG / TERUTANG DI LUAR 3,,. NPWP 1c NEGERI Bagian ini diisi dengan penghasilan 2 3 tidak 6 7kena 8 pajak 9 1yang besarnya 2,, Pembelian,,.adalah sebagai d. BIAYA USAHA berikut NAMA WAJIB PAJAK 1d Tersedia Dijual M. T A U F I K H I D A Y A T8,,. 1,, e. PENGHASILAN NAMA NETO DAN (1c ALAMAT 1d) % x 2,, = PAJAK YANG 1,2, a. 1e Persediaan Rp13.2., untuk Wajib Pajak. 9,99, BAGIAN A DAFTAR Akhir PEMOTONGAN / PEMUNGUTAN JENIS PPh OLEH PIHAK PENGHASILAN LAIN, PPh YANG DIBAYAR DIBAYAR 2,,. / DIPOTONG / DIPOTONG LUAR NEGERI DAN PPh PPh SUMBER / PEMBERI No. DITANGGUNG PEMERINTAH PENGHASILAN NETO 2. b. Harga / TERUTANG PENYESUAIAN Rp1.2., Pokok PASAL 2*) PENGHASILAN FISKAL Penjualan POSITIF tambahan 1% untuk x Wajib 2,, Pajak yang kawin. = 2,, 6,,. DI LUAR NEGERI a. BIAYA YANG DI NAMA DIBEBANKAN/DIKELUARKAN NEGERI NPWP UNTUK KEPENTINGAN BUKTI PRIBADI PEMOTONGAN WAJIB PAJAK / ATAU c. Laba Rp13.2., Bruto Usaha 2a JUMLAH PPh ORANG YANG MENJADI TANGGUNGANNYA tambahan untuk seorang isteri (hanya JENIS PAJAK seorang PPh PASAL 1% x,, = 7,, isteri), yang 2,,. YANG DIPOTONG / 27,, NO PEMOTONG/PEMUNGUT PEMOTONG/PEMUNGUT PEMUNGUTAN DIPUNGUT diberikan 21/ 22/23/2/26/DTP *) b. (1) apabila PREMI ASURANSI PAJAK ada KESEHATAN, (2) penghasilan ASURANSI PAJAK KECELAKAAN, isteri yang ASURANSI digabungkan JIWA, ASURANSI Biaya Usaha NOMOR TANGGAL () dengan penghasilan 2b () suami, dalam DWIGUNA, DAN ASURANSI BEASISWA YANG DIBAYAR OLEH WAJIB PAJAK 3,, (6) hal (1) (2) isteri c. PENGGANTIAN 2% x 8,89, () () = (6) 12,223, (7) Penyusutan ATAU IMBALAN SEHUBUNGAN DENGAN PEKERJAAN ATAU JASA YANG 1,,. 1 PT. ENAK TENAN 1..6.23. 1/ET/117/27 1Nov7 PPh 2cPASAL 23 7,, DIBERIKAN DALAM BENTUK NATURA ATAU KENIKMATAN Gaji c.1. 3 Karyawan bukan karyawati, tetapi mempunyai penghasilan dari usaha/pekerjaan bebas d. JUMLAH YANG MELEBIHI KEWAJARAN 3% YANG DIBAYARKAN x KEPADA PIHAK YANG MEMPUNYAI = 36,,. 2 Gaji HUBUNGAN M. Taufik yang ISTIMEWA sebagai tidak SEHUBUNGAN ada Pemilik DENGAN hubungannya PEKERJAAN YANG dengan DILAKUKAN usaha/pekerjaan 36,,. 2d bebas suami, anak/anak 3 JUMLAH angkat yang belum dewasa. e. Premi HARTA YANG Asuransi DIHIBAHKAN, Kesehatan BANTUAN ATAU M. SUMBANGAN Taufik 3,,. 2e, *) c.2. PERMOHONAN bekerja sebagai JUMLAH karyawati PADA KOLOM pada (6) MOHON pemberi DIPERHITUNGKAN kerja yang bukan SEBAGAI sebagai KREDIT Pemotong PAJAK f. Sumbangan/Bantuan PAJAK PENGHASILAN 18,89,,. 23,73, Pajak walaupun tidak mempunyai penghasilan dari usaha/pekerjaan 2f bebas. 1,2, PPh Pasal 2 1,2,. g. 6c.3. GAJI YANG bekerja DIBAYARKAN KEPADA sebagai PEMILIK karyawati / ORANG YANG pada MENJADI lebih TANGGUNGANNYA dari 1 (satu) pemberi 2g kerja. 36,, PBB 7 6,. h. SANKSI ADMINISTRASI d. Rp1.2., tambahan untuk setiap anggota keluarga sedarah 2h STP (misal ayah, ibu, atau 8 PPh Pasal 2 (pokok Rp. 1. dan denda.) 1,. i. anak SELISIH PENYUSUTAN/AMORTISASI kandung) dan semenda KOMERSIAL DIATAS (misal PENYUSUTAN/ mertua AMORTISASI dan anak tiri) dalam garis keturunan 2i FISKAL 6,2, lurus, Biaya 9 Iklan Rumah Disewakan,. serta anak angkat yang menjadi tanggungan sepenuhnya, paling banyak tiga orang j. BIAYA UNTUK MENDAPATKAN, MENAGIH DAN MEMELIHARA PENGHASILAN YANG DIKENAKAN FLN 1 2j untuk PPh FINAL lewat setiap DAN PENGHASILAN laut keluarga. dari Batam YANG TIDAK ke TERMASUK Singapura OBJEK PAJAK untuk orang (M. 2,,., Taufik, k. 11PENYESUAIAN FISKAL POSITIF LAINNYA Saat istri, yang dan menentukan 3 anak) dalam untuk rangka menghitung liburan besarnya penghasilan 2k tidak kena pajak adalah l. Administrasi 12awal JUMLAH Tahun (2a s.d. 2k) Kantor Pajak atau saat mulainya menjadi subjek pajak,,. 2l dalam negeri dalam 7,, Tahun Perjalanan 13Pajak. Dinas 1,,. 3. PENYESUAIAN FISKAL NEGATIF 1 e. Pengobatan a. Warisan PENGHASILAN YANG yang WP DIKENAKAN belum PPh FINAL terbagi DAN PENGHASILAN sebagai YANG Wajib TIDAK TERMASUK Pajak menggantikan 2,,. yang berhak tidak 1 3a OBJEK PAJAK TETAPI TERMASUK DALAM PEREDARAN USAHA 2,, Total dst memperoleh Biaya pengurangan Penghasilan Tidak Kena Pajak. 1,,. b. SELISIH PENYUSUTAN / AMORTISASI KOMERSIAL DI BAWAH PENYUSUTAN AMORTISASI 3b Laba Bersih FISKAL 9,99,. JUMLAH BAGIAN A JBA Bagi Wajib Pajak yang kawin pisah harta dan penghasilan, baik suami 7,, maupun c. PENYESUAIAN FISKAL NEGATIF LAINNYA Penghasilan Lainlain 3c isteri Angka 1 ini diisi dengan tanda strip ( ) dan membuat lembar penghitungan Pindahkan Jumlah Bagian A Kolom 7 ke Formulir 177 Angka 1 Mendapat d. JUMLAH (3a s.d. 3c) 3d penghasilan dividen serta PT PPh Enak terutang Tenan (NPWP tersendiri. 1..6.2,,. 2,, *) DTP = PPh Ditanggung Pemerintah 3.) (Bruto) Kolom (6) diisi dengan pilihan sebagai berikut 21 / 22 / 23 / 2 /26/ DTP (Contoh ditulis 21, 22, 23, 2, 26, DTP) JUMLAH BAGIAN A (1e + 2l 3d) Bagi Wajib Jika terdapat Pajak kredit pajak Orang PPh Pasal Pribadi 2, maka jumlah Pengusaha yang diisi adalah maksimum Tertentu yang dapat yang dikreditkan tidak sesuai lampiran menerima tersendiri atau 11,9, Menjual tanahnya (lihat buku petunjuk ditentang Tamanmangu Lampiran II Bagian A dan Tangerang Induk SPT angka ) sebesar dan 2,,. memperoleh penghasilan lain yang tidak dikenakan Pajak Pindahkan Penghasilan Jumlah Bagian A (angka yang ) ke Formulir bersifat 177 Angka final 1 dipotong PPh Penjualan Tanah sebesar %. diisi JIKA FORMULIR dengan INI TIDAK tanda MENCUKUPI, strip DAPAT () DIBUAT SENDIRI SESUAI DENGAN BENTUK INI Halaman ke 1 dari 1 halaman LampiranII Bunga deposito dari Bank Mandiri 1,1,. 31,1,. Total Laba Diterima 37,99,. FORMULIR FORMULIR 177 (INDUK SPT) TAHUN PAJAK TAHUN PAJAK,,
SELAIN FORMULIR 177I S.D. FORMULIR 177IV (BAIK YANG DIISI MAUPUN YANG TIDAK) HARUS DILAMPIRKAN PULA LAMPIRAN YANG MENJADI BUKTI SEPERTI DIBAWAH INI G. LAMPIRAN F.1.1.32.16 SELAIN FORMULIR 177 I SAMPAI DENGAN 177 IV (BAIK YANG DIISI MAUPUN YANG TIDAK DIISI) HARUS DILAMPIRKAN PULA a. SURAT KUASA KHUSUS (BILA DIKUASAKAN) g. PERHITUNGAN ANGSURAN PPh PASAL 2 TAHUN PAJAK BERIKUTNYA b. SSP LEMBAR KE3 PPh PASAL 29 h. DAFTAR SUSUNAN KELUARGA YANG MENJADI TANGGUNGAN WAJIB PAJAK c. d. NERACA DAN LAP. LABA RUGI / REKAPITALISASI BULANAN PEREDARAN BRUTO i. FOTOKOPI TANDA BUKTI PEMBAYARAN FISKAL LUAR NEGERI (TBPFLN) PERHITUNGAN KOMPENSASI KERUGIAN FISKAL j. PERHITUNGAN PPh TERUTANG BAGI WAJIB PAJAK KAWIN PISAH HARTA BUKTI PEMOTONGAN/PEMUNGUTAN OLEH PIHAK LAIN/DITANGGUNG PEMERINTAH e. k. DAN YANG DIBAYAR/DIPOTONG DI LUAR NEGERI f. FOTOKOPI FORMULIR 1721A1 DAN/ATAU 1721A2 (...LEMBAR) l.... PERNYATAAN Dengan menyadari sepenuhnya akan segala akibatnya termasuk sanksisanksi sesuai dengan ketentuan perundangundangan yang berlaku, saya menyatakan bahwa apa yang telah saya beritahukan di atas beserta lampiranlampirannya adalah benar, lengkap dan jelas. NAMA LENGKAP NPWP WAJIB PAJAK KUASA TANGGAL 3 3 2 7 M. T A U F I K H I D A Y A T 2 3 6 7 8 9 1 DAFTAR JUMLAH PENGHASILAN DAN PEMBAYARAN PPh PASAL 2 (KHUSUS UNTUK ORANG PRIBADI PENGUSAHA TERTENTU) TANDA TANGAN BUBUHKAN TANDA TANGAN DISINI ØTERIMA KASIHØ